2.RPS Akuntansi Dasar-1 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER AKUNTANSI DASAR Dosen Pengampu Mata Kuliah: Aldila Septiana, M.Pd



PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS KEISLAMAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2019/2020



RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA FAKULTAS KEISLAMAN JURUSAN ILMU KEISLAMAN PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Nama Mata Kuliah Akuntansi Dasar Otorisasi



Kode Mata Kuliah ESY-220



Rumpun Mata Kuliah



Bobot (SKS)



Semester



Tgl Penyusunan



Ilmu Ekonomi – Akuntansi



2 SKS Koordinator Bidang Keahlian (Jika Ada)



II



29-01-2020



Nama Koordinator Pengembang RPS



KOORPRODI



Dahruji, S.E., M.EI



Capaian Pembelajaran Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah



CPLP - Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (Sikap, Keterampilan Umum, Keterampilan Khusus, Pengetahuan) B7 Mampu mengembangkan jaringan dan kerjasama dengan berbagai pihak dalam pengembangan bisnis syariah B8 Menguasai dan mampu menggunakan teknologi informasi B9 Mampu menganalisis informasi keuangan untuk pengambilan keputusan manajemen B18 Mampu berkomunikasi secara efektif C2 Menguasai teknologi informasi di bidang ekonomi dan keuangan syariah C10 Mampu menganalisis informasi keuangan untuk pengambilan keputusan manajemen D3 Menguasai operasional lembaga keuangan syariah D5 Mampu menganalisis laporan lembaga keuangan syariah Rincian Distribusi CPLP



CPLP



B7



MK 1 X



B8 B9



MK 2 X



MK 3 X



MK 4 X



MK 5 X



MK 6 X



MK 7 X



X



X



X



X



X



X



B18



X



MK 9 X



MK 10 X



MK 11 X



MK 12 X



MK 13 X



MK 14 X



MK 15 X



X



X



X



X



X



X X



C2



UTS



X



X



X



X



X



X



X



X X



X



X



D3



X



X



D5



X



X



X



X



X



X



C10



UAS



X



CPLMK - Capaian Pembelajaran Mata Kuliah



Deskripsi Singkat MK



Bahan Kajian/ Materi Pembelajaran



Mahasiswa mampu memahami tentang pengetahuan dasar mengenai akuntansi terutama untuk mendalami perkiraan-perkiraan yang ada pada sisi aktiva dan passiva serta membuat laporan keuangan untuk perusahaan jasa dan dagang. Mata kuliah akuntansi dasar merupakan salah mata kuliah kompetensi program studi yang membahas tentang akuntansi sebagai sistem informasi, penggolongan akun & kode akun, persamaan dasar akuntansi, perusahaan jasa, jurnal umum, buku besar: posting, daftar sisa/daftar saldo, jurnal penyesuaian, kertas kerja (worksheet), laporan keuangan, jurnal penutup, menutup buku besar, neraca saldo setelah penutupan, jurnal pembalik, akuntansi perusahaan dagang, metode pencatatan persediaan barang, perhitungan persediaan barang dagang, jurnal khusus, buku besar, buku besar pembantu, harga pokok penjualan (HPP), daftar sisa/daftar saldo, jurnal penyesuaian, kertas kerja/neraca lajur, laporan keuangan, jurnal penutup, menutup buku besar, neraca saldo setelah penutupan, serta jurnal pembalik. 1. Akuntansi sebagai sistem informasi dan penggolongan akun & kode akun: pengertian akuntansi, kualitas informasi akuntansi, kegunaan akuntansi, penggolongan akun, serta kode akun. 2. Persamaan dasar akuntansi dan perusahaan jasa: rumus persamaan dasar akuntansi, unsur-unsur persamaan dasar akuntansi, perusahaan jasa, serta bukti transaksi keuangan/pencatatan. 3. Jurnal umum dan buku besar: posting: konsep dasar jurnal, jurnal umum, analisis transaksi dalam jurnal umum, pengertian buku besar, serta posting buku besar. 4. Daftar sisa/daftar saldo dan jurnal penyesuaian: pengertian daftar sisa/daftar saldo, sistematika penyusunan daftar sisa, pengertian jurnal penyesuaian, serta sistematika penyusunan jurnal penyesuaian. 5. Kertas kerja (worksheet) dan laporan keuangan: pengertian kertas kerja (worksheet), sistematika penyusunan kertas kerja, bentuk-bentuk kertas kerja/neraca lajur, laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, neraca, serta laporan arus kas.



Daftar Referensi



6. Jurnal penutup, menutup buku besar, neraca saldo setelah penutupan, dan jurnal pembalik: pengertian jurnal penutup, konsep menutup buku besar, pengertian neraca saldo setelah penutupan, serta pengertian jurnal pembalik. 7. Akuntansi perusahaan dagang dan metode pencatatan persediaan barang: karakteristik perusahaan dagang, pengertian perusahaan dagang, metode fisik/periodik/berkala, serta metode perpetual/terus-menerus. 8. Perhitungan persediaan barang dagang dan jurnal khusus: perhitungan persediaan barang dagang, pengertian jurnal khusus, macam-macam jurnal khusus, serta bentuk jurnal khusus & rekapitulasinya. 9. Buku besar dan buku besar pembantu: rekapitulasi jurnal khusus, posting dari jurnal khusus ke buku besar, serta pengertian buku besar pembantu. 10. Harga pokok penjualan (HPP) dan daftar sisa/daftar saldo: pengertian harga pokok penjualan (HPP), pengertian daftar sisa/daftar saldo, serta bentuk daftar sisa/daftar saldo. 11. Jurnal penyesuaian dan kertas kerja/neraca lajur: fungsi jurnal penyesuaian, fungsi kertas kerja perusahaan dagang, serta penyusunan kertas kerja perusahaan dagang. 12. Laporan keuangan dan jurnal penutup: konsep laporan keuangan serta konsep jurnal penutup. 13. Menutup buku besar, neraca saldo setelah penutupan, dan jurnal pembalik: konsep menutup buku besar, konsep neraca saldo setelah penutupan, serta konsep jurnal pembalik. 1. Septiana, Aldila. 2020. Akuntansi Dasar: Konsep dan Praktik untuk Perusahaan Jasa & Dagang (Cetakan Kedua). Pamekasan: Duta Media Publishing. 2. Weygandt, Jerry J., Donald E. Kieso, dan Paul D. Kimmel. 2007. Accounting Principles: Pengantar Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat. 3. Belkoui dan Riahi, Ahmad. 2000. Teori Akuntansi (Edisi Pertama). Jakarta: Salemba Empat. 4. Choiriri, Anis dan Ghozali, Imam. 2003. Teori Akuntansi (Edisi Revisi). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 5. Hall, James A. 2011. Accounting Information System (Sistem Informasi Akuntansi) Buku 1 (Edisi 4). Jakarta: Salemba Empat. 6. Harapan dan Sofyan, Syafri. 2008. Teori Akuntansi (Edisi Revisi). Jakarta. Rajawali Press. 7. Jumiati. 2011. Modul Akuntansi. Malang: Kementerian Pendidikan Nasional UM Badan Pengembangan Laboratorium Pendidikan (BPLP). 8. Jusup, Al. Haryono. 2005. Dasar-dasar Akuntansi Jilid 1 dan 2 (Edisi 6). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. 9. Lili, M dan Sadeli. 2000. Dasar-dasar Akuntansi. Jakarta. PT. Bumi Aksara. 10. Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi (Cetakan Ketiga). Jakarta: Salemba Empat. 11. Rudianto. 2008. Pengantar Akuntansi. Jakarta: Erlangga. 12. Charles, Horngren. 2003. Akuntansi Biaya Penekanan Manajerial (Jilid Satu). Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia. 13. Fahmi, Irham. 2013. Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta. 14. Harahap, Sofyan Syafri. 2011. Teori Akuntansi (Edisi Revisi 2011). Jakarta: Rajawali Press. 15. Harahap, Sofyan Syafri. 2013. Analisa Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Press.



Nama Dosen Pengampu Mata Kuliah Prasyarat (Jika Ada)



16. Ikatan Akuntan Indonesia. 2012. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat. 17. Martani, Dwi, Sylvia Veronica NPS, Ratna Wardhani, Aria Farahmita, dan Edward Tanujaya. 2012. Akuntansi Keuangan Menengah Berbasis PSAK. Jakarta: Salemba Empat. 18. Michell, Suhardi. 2006. Akuntansi untuk Bisnis dan Jasa. Yogyakarta: Salemba Empat. 19. Scott, W.R. 2006. Financial Accounting Theory. United States of America: Pearson Prentice Hall. 20. Skousen, Stice. 2009. Akuntansi Intermediate. Edisi 16. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat. 21. Stice, Earl K, James D Stice, dan Freed Skousen. 2009. Akuntansi Keuangan Menengah (Edisi 16 Buku 2). Edisi Bahasa Indonesia. Terjemahan oleh Ali Akbar. Jakarta: Salemba Empat. Aldila Septiana, M.Pd -



RINCIAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PerKe 1 1



2



3



Kemampuan Akhir Pokok Bahasan yang Diharapkan (Sub-CPMK) 2 1. Mahasiswa memahami peraturan dalam perkuliahan 2. Mahasiswa mampu memahami akuntansi sebagai sistem informasi dan penggolongan akun & kode akun: pengertian akuntansi, kualitas informasi akuntansi, kegunaan akuntansi, penggolongan akun, serta kode akun. Mahasiswa mampu memahami persamaan dasar akuntansi dan perusahaan jasa: rumus persamaan dasar akuntansi, unsur-unsur persamaan dasar akuntansi, perusahaan jasa, serta bukti transaksi keuangan/pencatatan. Mahasiswa mampu



Materi Pembelajaran (Pustaka)



Bentuk, Metode Pembelajaran



3 Pengertian akuntansi Kualitas informasi akuntansi Kegunaan akuntansi Penggolongan akun Kode akun



4 1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Rumus persamaan dasar akuntansi 2. Unsur-unsur persamaan dasar akuntansi 3. Perusahaan jasa 4. Bukti transaksi keuangan/pencatata n



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Konsep dasar jurnal



1. Bentuk: Kuliah



1. 2. 3. 4. 5.



Aktivitas Belajar Mahasiswa (Pengalaman Belajar) 5 1. Menggolongkan nama akun 2. Memberi kode akun berdasarkan sistem desimal dan nomor 3. Melengkapi nama akun berdasarkan golongan dan kelompok akun



Penilaian Estimasi Waktu 6 TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1. Menyusun persamaan dasar akuntansi berdasarkan transaksi 2. Menganalisis bukti transaksi 3. Menganalisis transaksi ke dalam debit atau kredit



TM: 1 x (2 x 50”)



1. Mencatat transaksi



TM: 1 x



TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



Kriteria dan Bentuk 7 1.



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: tabel isian



1.



Kriteri a: ketepatan, kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: uraian transaksi dan tabel isian 1.



Kriteri



Indikator



Bobot %



8 Ketepatan menjelaskan penggolongan nama akun dan pengkodean akun



9 5



Ketepatan menjelaskan penyusunan transaksi ke dalam persamaan dasar akuntansi, analisis bukti transaksi dilanjutkan ke dalam debit atau kredit Ketepatan



5



5



4



5-6



memahami jurnal umum dan buku besar: posting: konsep dasar jurnal, jurnal umum, analisis transaksi dalam jurnal umum, pengertian buku besar, serta posting buku besar.



2. Jurnal umum 3. Analisis transaksi dalam jurnal umum 4. Pengertian buku besar 5. Posting buku besar



2. Metode: Cooperative Learning



Mahasiswa mampu memahami daftar sisa/daftar saldo dan jurnal penyesuaian: pengertian daftar sisa/daftar saldo, sistematika penyusunan daftar sisa, pengertian jurnal penyesuaian, serta sistematika penyusunan jurnal penyesuaian. Mahasiswa mampu memahami kertas kerja (worksheet) dan laporan keuangan: pengertian kertas kerja (worksheet), sistematika penyusunan kertas kerja, bentukbentuk kertas kerja/neraca lajur, laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, neraca, serta laporan arus kas.



1. Pengertian daftar sisa/daftar saldo 2. Sistematika penyusunan daftar sisa/daftar saldo 3. Pengertian jurnal penyesuaian 4. Sistematika penyusunan jurnal penyesuaian 1. Pengertian kertas kerja (worksheet) 2. Sistematika penyusunan kertas kerja 3. Bentuk-bentuk kertas kerja/neraca lajur



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Laporan laba/rugi 2. Laporan perubahan modal 3. Neraca 4. Laporan arus kas



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



ke dalam jurnal umum 2. Memposting transaksi dari jurnal umum ke dalam buku besar



(2 x 50”)



1. Menyusun data penyesuaian berdasarkan daftar sisa



TM: 1 x (2 x 50”)



TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Menyusun data penyesuaian berdasarkan daftar sisa 2. Menyusun ke dalam kertas kerja



TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1. Menyusun ke dalam laporan laba/rugi 2. Menyusun ke dalam laporan perubahan modal



TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”)



a: ketepatan, kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



menjelaskan pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum dan posting buku besar



1.



Kriteri a: ketepatan, kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



Ketepatan menjelaskan penyusunan data penyesuaian berdasarkan daftar sisa



5



1.



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



Ketepatan menjelaskan penyusunan data penyesuaian berdasarkan daftar sisa dan dimasukkan ke dalam kertas kerja



5



1.



Ketepatan menjelaskan penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari, yaitu antara lain:



5



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes:



7



Mahasiswa mampu memahami jurnal penutup, menutup buku besar, neraca saldo setelah penutupan, dan jurnal pembalik: pengertian jurnal penutup, konsep menutup buku besar, pengertian neraca saldo setelah penutupan, serta pengertian jurnal pembalik.



8 9



10



1. Pengertian jurnal penutup 2. Konsep menutup buku besar 3. Pengertian neraca saldo setelah penutupan 4. Pengertian jurnal pembalik



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



3. Menyusun ke dalam neraca 4. Menyusun ke dalam laporan arus kas 1. Menyusun jurnal penutup berdasarkan neraca saldo setelah penutupan



uraian transaksi



BM: 1 x (2 x 60”) TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1.



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: tabel isian



laporan laba/rugi laporan perubahan modal neraca, serta laporan arus kas Ketepatan menjelaskan penyusunan jurnal penutup berdasarkan neraca saldo setelah penutupan



5



EVALUASI TENGAH SEMESTER/UJIAN TENGAH SEMESTER Mahasiswa mampu memahami akuntansi perusahaan dagang dan metode pencatatan persediaan barang: karakteristik perusahaan dagang, pengertian perusahaan dagang, metode fisik/periodik/berkala, serta metode perpetual/terus-menerus. Mahasiswa mampu memahami perhitungan



1. Karakteristik perusahaan dagang 2. Pengertian perusahaan dagang 3. Metode fisik/periodik/berka la 4. Metode perpetual/terusmenerus



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Perhitungan persediaan barang



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode:



1. Mencatat transaksi ke dalam jurnal umum dengan metode fisik/periodik 2. Mencatat transaksi ke dalam jurnal umum dengan metode perpetual



TM: 1 x (2 x 50”)



1. Menghitung persediaan akhir



TM: 1 x (2 x 50”)



TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1.



Kriteri a: ketepatan, kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



Ketepatan menjelaskan pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum berdasarkan metode fisik/periodik dan perpetual



5



1.



Ketepatan menjelaskan



5



Kriteri a: ketepatan,



persediaan barang dagang dan jurnal khusus: perhitungan persediaan barang dagang, pengertian jurnal khusus, macammacam jurnal khusus, serta bentuk jurnal khusus & rekapitulasinya.



dagang 2. Pengertian jurnal khusus 3. Macam-macam jurnal khusus 4. Bentuk-bentuk jurnal khusus & rekapitulasinya



Cooperative Learning 2.



3.



4.



5.



6. 11



Mahasiswa mampu memahami buku besar dan buku besar pembantu: rekapitulasi jurnal khusus, posting dari jurnal khusus ke buku besar, serta



1. Rekapitulasi jurnal khusus 2. Posting dari jurnal khusus ke buku besar 3. Pengertian buku



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1.



2.



barang dagang berdasarkan metode FIFO Menghitung persediaan akhir barang dagang berdasarkan metode LIFO Menghitung persediaan akhir barang dagang berdasarkan metode identifikasi khusus Menghitung persediaan akhir barang dagang berdasarkan ratarata bergerak Menghitung persediaan akhir barang dagang berdasarkan ratarata tertimbang Mencatat transaksi ke dalam jurnal khusus dan umum Mencatat transaksi ke dalam buku besar pembantu piutang Mencatat transaksi ke dalam buku



TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”)



kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: tabel isian dan uraian transaksi



pencatatan persediaan akhir barang dagang berdasarkan metode FIFO, LIFO, identifikasi khusus, rata-rata bergerak, serta rata-rata tertimbang. Selanjutnya, pencatatan transaksi ke dalam jurnal khusus dan umum



1. Kriteria: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentuk non tes: uraian



Ketepatan menjelaskan pencatatan transaksi ke dalam buku besar pembantu piutang



5



pengertian buku besar pembantu. 12



13



14



besar pembantu



besar pembantu utang



Mahasiswa mampu memahami harga pokok penjualan (HPP) dan daftar sisa/daftar saldo: pengertian harga pokok penjualan (HPP), pengertian daftar sisa/daftar saldo, serta bentuk daftar sisa/daftar saldo. Mahasiswa mampu memahami jurnal penyesuaian dan kertas kerja/neraca lajur: fungsi jurnal penyesuaian, fungsi kertas kerja perusahaan dagang, serta penyusunan kertas kerja perusahaan dagang.



1. Pengertian harga pokok penjualan (HPP) 2. Pengertian daftar sisa/daftar saldo 3. Bentuk daftar sisa/daftar saldo



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Fungsi jurnal penyesuaian 2. Fungsi kertas kerja perusahaan dagang 3. Penyusunan kertas kerja perusahaan dagang



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



Mahasiswa mampu memahami laporan keuangan dan jurnal penutup: konsep laporan keuangan serta konsep jurnal penutup.



1. Konsep laporan keuangan 2. Konsep jurnal penutup



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Menghitung pembelian bersih 2. Menghitung barang yang tersedia dijual (BTUD) 3. Menghitung harga pokok penjualan (HPP) 1. Menyusun jurnal penyesuaian berdasarkan neraca saldo 2. Menyusun ke dalam kertas kerja dengan pendekatan ikhtisar laba/rugi 3. Menyusun ke dalam kertas kerja dengan pendekatan HPP 1. Menyusun ke dalam laporan laba/rugi (bentuk single step) 2. Menyusun ke dalam laporan perubahan modal 3. Menyusun ke



transaksi BM: 1 x (2 x 60”) TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”) TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



dan utang



1.



Kriteri a: ketepatan, kelengkapan, dan kejelasan 2. Bentu k non tes: uraian data transaksi



Ketepatan menjelaskan perhitungan pembelian bersih, BTUD, serta HPP



5



1.



Ketepatan menjelaskan penyusunan jurnal penyesuaian berdasarkan neraca saldo dan dimasukkan ke dalam kertas kerja pendekatan ikhtisar laba/rugi dan HPP Ketepatan menjelaskan penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari, yaitu antara lain: laporan laba/rugi laporan



5



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



1.



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: uraian transaksi dan



5



dalam neraca bentuk vertikal 4. Menyusun jurnal penutup berdasarkan pendekatan ikhtisar laba/rugi dan HPP 15



Mahasiswa mampu 1. Konsep menutup memahami menutup buku buku besar besar, neraca saldo setelah 2. Konsep neraca penutupan, dan jurnal saldo setelah pembalik: konsep menutup penutupan buku besar, konsep neraca 3. Konsep jurnal saldo setelah penutupan, pembalik serta konsep jurnal pembalik.



16



1. Bentuk: Kuliah 2. Metode: Cooperative Learning



1. Menyusun jurnal penyesuaian berdasarkan data saldo dan penyesuaian 2. Menyusun pembalik berdasarkan data saldo dan penyesuaian



tabel isian



TM: 1 x (2 x 50”) TT: 1 x (2 x 60”) BM: 1 x (2 x 60”)



1.



Kriteri a: ketepatan, kejelasan, dan sistematika 2. Bentu k non tes: uraian transaksi



perubahan modal, serta neraca. Selanjutnya, penyusunan jurnal penutup berdasarkan pendekatan ikhtisar laba/rugi dan HPP Ketepatan menjelaskan penyusunan jurnal penyesuaian dan pembalik berdasarkan data saldo dan penyesuaian



5



EVALUASI AKHIR SEMESTER/UJIAN AKHIR SEMESTER



Mengetahui; Koordinator Prodi Ekonomi Syariah



Bangkalan, 29 Januari 2020 Dosen Pengampu,



Dahruji, S.E., M.EI Aldila Septiana, M.Pd NIP. 19810913201541001 NIP. Catatan: 1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.



2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, keterampilan umum, keterampilan khusus, dan pengetahuan. 3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut. 4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut 5. Kriteria penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kriteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif. 6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.