7.7.1.3 Sop Anestesi Lokal Dengan Spray [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ANESTESI LOKAL DENGAN SPRAY No. Dokumen SOP No. Revisi TangalTerbit Halaman



: SOP/7.7.132/LPS/2016 :0 : 2 Januari 2016 : 1/2



UPTD Puskesmas



1. Pengertian



Tindakan menghilangkan nyeri/sakit secara local tanpa disertai hilangnya kesadaran dengan cara disemprotkan.



2. Tujuan



Menghilangkan rasa nyeri atau sakit pada saat dilakukan tindakan medis.



3. Kebijakan



Langkah-langkah didalam proses anestesi local dengan spray dengan menerapkan langkah-langkah SOP yang telah ditetapkan. Tindakan ini dilakukan pada pasien yang telah diperiksa dan di diagnose serta membutuhkan tindakan medis yang memerlukan anestesi loka menggunakan spray.



4. Referensi



5.



Prosedur



6.



LangkahLangkah



7. 8.



Bagan Alir Hal- hal yang perlu



Anestesi local dengan spray dengan menggunakan ethyl chloride A. Petugas mempersiapkan alat dan bahan : a. Ethyl chloride spray b. Larutan Iodin Providon 10% B. Jika menggunakan ethyl chloride petugas memastikan bukan merupakan kontraindikasi, meliputi : a. Penderita hipersensitif terhadap ethyl chloride. b. Penderita dengan gangguan vaskuler pada kaki dan tangan. c. Tidak boleh disemprotkan pada kulit luka terbuka C. Petugas mempersiapkan pasien : a. Indentitas pasien b. Memberitahukan pasien/kelurga atas tindakan yang akan dilakukan dengan pengisian lembar persetujuan tindakan medis (informed consent) c. Mempersilakan pasien untuk posisi berbaring yang nyaman. D. Langkah – langkah kegiatan : 1. Petugas mengindentifikasi daerah yang akan dilakukan tindakan medis yang memerlukan anestesi local dengan spray. 2. Petugas mencuci tangan, kemudian memakai sarung tangan. 3. Petugas membersihkan luka pasien dengan larutan Iodin Providon 10%. 4. Petugas melakukan anestesi pada daerah yang akan dilakukan tindakan medis dengan ethyl chloride dengan meneteskan/disemprotkan pada daerah yang akan dilakukan tindakan menurut kebutuhan dengan jarak semprot 30 cm. 5. Setelah pasien teranestesi kemudian petugas melakukan tindakan medis.



diperhatikan 9.



Unit terkait



1. Sub unit BP Umum 2. Sub unit BP Gigi



10. Dokumen terkait 11. Rekaman historis Perubahan No Yang diubah



IsiPerubahan



Tanggalmulaidiberlakukan