Asuhan Keperawatan Pada Perkembangan Psikososial Anak Usia Sekolah [PDF]

Citation preview

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN): INDUSTRI VS HARGA DIRI RENDAH



DISUSUN OLEH: KELOMPOK 4 1. DIO FIRMANA SUHERMAN 2. DONA EKA FITRIA 3. ELSI FADILA SARI 4. MAISISKA AYU PUTRI 5. PUTRI WAHYUNI 6. VOVI MEIDAS SETIA 7. WINDA SUCI ANGGRAINI



KELAS: II A S1 KEPERAWATAN MATA KULIAH: KEPERAWATAN JIWA 1



DOSEN PEMBIMBING: Ns. YOLA YOLANDA, M.Kep



PRODI S1 KEPERAWATAN



T.A 2018/2019



1



KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, Yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga dalam penyusunan makalah ini dapat diselesaikan. Dalam penyusunan Makalah ini, kami mengalami berbagai kendala dan kesulitan, namun berkat Rahmat Allah SWT yang disertai kesabaran, ketekunan, dan usaha serta bantuan dari berbagai pihak yang telah tulus ikhlas baik fasilitas tenaga dan pikiran sehingga makalah yang berjudul “Makalah Asuhan Keperawatan Pada Perkembangan Psikososial Anak Usia Sekolah (6-12 tahun): Industri Vs Harga Diri Rendah” dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, saran dan kritik yang bersifat konstruktif diharapkan, demi terciptanya tujuan yang ingin dicapai. Atas bantuan dan kritikan seta saran dari semua pihak, maka kami mengucapkan terima kasih. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.



Padang, 23 April 2019



Kelompok 4



2



DAFTAR ISI



COVER............................................................................................................



1



KATA PENGANTAR.....................................................................................



2



DAFTAR ISI....................................................................................................



3



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang......................................................................................



4



B. Tujuan Penulisan...................................................................................



5



BAB II ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN): INDUSTRI VS HARGA DIRI RENDAH..........................................................................................................



3



10-23



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik,yang berlangsung secara normal pada diri anak yang sehat,dalam peredaran waktu tertentu .(Kartono) Sedangkan menurut crow and crow pertumbuhan pada umumnya dibatasi pada perubahan-perubahan struktural dan fungsional dalam pembentukaan seseorang secara jasmania dari saat masih terbentuk konsepsional (janin) melalui periode prenatal ( dalam kandungan ,postnatal (lahir) sampai kedewasanya . Menurut Kamus Lengkap Psikologi (J.P.Chuplin,2004:134) perkembangan adalah kedewasaan atau kemunculan poa- pola asasi dari tingkah laku yang dipelajari. Boiju dan Buer (dalam sumarto dan B Agung Hartono, 2002;39) mengemukakan perkembangan adalah perubahan progresif yang menemukan cara organisme bertingkah laku dan berinteraksi dengan lingkungan. Secara kodrati manusia ingin mendidik keturunannya yang dilakukan pada setiap tahapan umur. Baik tahapan janin, bayi, balita, kanak- kanak, remaja, dewasa maupun usia lanjut. Anak- anak memasuki tahapan dimana mereka sudah cukup mengerti dan memahami sesuatu serta mampu memahami mana yang baik dan mana yang buruk. Pada tahap ini, seseorang individu sedang menggali potensi dirinya yang digunakan dalam rangka mencapai kematangan ketika individu tersebut beranjak dewasa. Namun, emosi anak- anak kadang kala labil sehingga harus diarahkan dan diolah sedemikian rupa agar tidak terjerumus pada sesuatu yang dapat merugikan dirinya maupun orang lain di sekitarnya. Pada masa inilah, setiap individu akan mengalami masa- masa sekolah dimana mereka akan berinteraksi ke dalam lingkup yang lebih luas dengan berbagai karakteristik yang berbeda- beda. Oleh karena itu, harus dipelajari dan dipahami setiap karakter anak usia sekolah agar dapat memberikan tugas dengan tepat yang dapat mengoptimalkan potensi mereka yang sesuai dengan umur mereka.



4



B. Tujuan 1. Mengetahui konsep pertumbuhan anak usia sekolah. 2. Memahami konsep perkembangan anak usia sekolah menurut ahli. 3. Memahami perkembangan seksualnya. 4. Memahami komunikasi usia sekolah. 5. Mengetahui asuhan keperawatan perkembangan psikososial baik normal maupun menyimpang bagi anak usia sekolah.



5



BAB II ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN): INDUSTRI VS HARGA DIRI RENDAH



A. Pengkajian Perkembangan kemampuan psikososial anak usia sekolah (6-12 tahun) adalah kemampuan menghasilkan karya, berinteraksi, dan berprestasi dalam belajar berdasarkan kemampuan diri sendiri. Pencapaian kemampuan ini akan membuat anak bangga terhadap dirinya. Hambatan atau kegagalan dalam mencapai kemampuan ini menyebabkan anak merasa rendah diri sehingga pada masa dewasa, anak dapat mengalami hambatan bersosialisasi. Karakteristik perilaku anak usia sekolah: TUGAS PERKEMBANGAN



PERILAKU ANAK USIA SEKOLAH 



Perkembangan yang normal: Industri/ Produktif



Menyelsaikan tugas (sekolah atau rumah) yang diberikan.







Mempunyai rasa bersaing (kompetisi).







Senang berkelompok dengan teman sebaya dan mempunyai sahabat karib.



Penyimpangan



perkembangan:



Harga



Diri



Rendah







Berperan dalam kegiatan kelompok.







Tidak mau mengerjakan tugas sekolah.







Membangkang pada orang tua untuk mengerjakan tugas.







Tidak ada kemauan untuk bersaing dan terkesan malas.







Tidak



mau



terlibat



dalam



kegiatan



kelompok. 



Memisahkan diri dari teman sepermainan dan teman sekolah.



B. Diagnosa Keperawatan



6



Potensial (normal): Potensi berkarya. Resiko (Penyimpangan): Resiko harga diri rendah. C. Tindakan Keperawatan Tindakan keperawatan untuk perkembangan psikososial anak usia sekolah bertujuan: 1. Anak mengenal kemampuan dirinya. 2. Anak mengikuti kegiatan sosial. 3. Anak merasa puas terhadap keberhasilan yang dicapai. Tindakan keperawatan untuk perkembangan psikososial anak usia sekolah: TUGAS PERKEMBANGAN



TINDAKAN KEPERAWATAN 



Perkembangan yang normal: Industri.



Diskusikan kemampuan/ kelebihan dari anak dan target penyampaian tugas.







Berikan tugas sesuai kemampuan anak.







Beri pujian terhadap keberhasilan anak di sekolah dan dikeluarga/ rumah.







Fasilitas kegiatan kelompok: bermain, les, kegiatan keagamaan.







Libatkan anak dalam kegiatan seharihari seperti memasak, membuat kue, membersihkan



mobil,



merapikan



tempat tidur. 



Penyimpangan perkembangan: Harga diri rendah.



Diskusikan penyebab anak merasa tidak mampu.







Berikan tugas sesuai dengan kemampuan anak



Tindakan keperawatan untuk keluarga bertujuan: 1. Keluarga mampu memahami pengertian perkembangan anak usia sekolah. 2. Keluarga mampu memahami ciri perkembangan anak usia sekolah yang normal dan menyimpang. 3. Keluarga mampu menyusun rencana stimulasi agar anak mampu berkarya. 4. Keluarga mampu menstimulasi kemampuan anak berkarya. 7



Tindakan keperawatan untuk keluarga adalah sebagai berikut: 1. Jelaskan ciri perkembangan anak usia sekolah yang normal dan menyimpang. 2. Jelaskan kepada keluarga mengenai cara menstimulasi kemampuan anak berkarya. 



Libatkan anak dalam kegiatan sehrai- hari yang sederhana di rumah, seperti membuat kue, merapikan kamar tidur.







Puji keberhasilan yang dicapai oleh anak.







Diskusikan dengan anak mengenai harapannya dalam berinteraksi dan belajar.







Tidak menuntut anak dalam melakukan hal- hal yang tidak sesuai dengan kemampuannya (menerima anak apa adanya), membantu kemampuan belajar.







Tidak menyalahkan dan menghina anak.







Beri contoh cara menerima orang lain apa adanya.







Beri kesempatan untuk mengikuti aktivitas kelompok yang terorganisasi.







Buat/ tetapan aturan/ disiplin dirumah bersama anak.



3. Demonstrasikan dan latih cara menstimulasi kemampuan anak untuk berkarya. 4. Bersama keluarga susun rencana stimulasi kemampuan berkarya anak.



SP 1- KELUARGA: MEMBINA HUBUNGAN SALING PERCAYA DENGAN KELUARGA SERTA MENJELASKAN CIRI PERKEMBANGAN ANAK USIA SEKOLAH YANG NORMAL DAN MENYIMPANG. ORIENTASI “Selamat pagi/ siang/ sore, Pak/ Bu. Saya Mahasiswa Dona Eka Fitria dari STIKes Mercubaktijaya Padang. Siapa nama Bapak/ Ibu? Biasanya dipanggil apa? Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu hari ini? Apakah Bapak/ Ibu punya putra yang berusia 6-12 tahun? Siapa namanya? Apakah Bapak/ Ibu mengalami kesulitan dalam menghadapi perilaku V? Agar kemampuan V semakin berkembang, kita akan mendiskusikan ciri khas perkembangan anak usia 6-12 tahun. Dimana kita akan berbicara, Pak/ Ibu? Dr ruangan ini? Baiklah, kita akan berdiskusi selama kurang lebih 30 menit, Pak/ Bu.” KERJA ”apakah Bapak/ Ibu tahu bagaimana perkembangan anak usia 6-12 tahun yang normal? Mari kita baca leaflet ini. Disitu tertulis ciri perkembangan anak usia 6-12 tahun yang normal dan menyimpang. Anak usia 6-12 tahun diharapkan mempunyai kemampuan bergaul dengan teman 8



sebaya tidak bergantung lagi pada orang tua, menghasilkan sesuatu/ karya sesuai dengan kemampuannya, baik prestasi di sekolah maupun di keluarga/ masyarakat, seperti membuat sendiri benda- benda. Apakah V mempunyai kemampuan seperti yang tertulis di leaflet itu? Sebagian besar sudah? Bagus. Bapak/ Ibu tinggi memotivasinya supaya kemampuan lain dapat tercapai. Jika anak tidak dapat menunjukkan hasil karyanya, ia dapat mengalami rendah diri karena merasa tidak dapat menghasilkan sesuatu yang nyata. Apakah ada hal-hal yang ingin Bapak/ Ibu tanyakan?” TERMINASI “Kita sudah selesai berdiskusi. Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu setelah kita bicara? Apakah Bapak/ Ibu masih ingat ciri perkembangan anak usia 6-12 tahun? Apa saja? Betul sekali, Pak/ Bu. Bapak/ Ibu sudah ingat ciri- cirinya sehingga Bapak/ Ibu dapat membandingkannya dengan perkembangan V. Nanti Bapak/ Ibu lihat perilaku mana yang tidak ada pada V dan jika menyimpang, kita akan diskusikan bersama- sama pada pertemuan berikutnya. Saya akan kesini lagi minggu depan untuk mendiskusikan cara yang akan Bapak/ Ibu lakukan. Sampai jumpa.



SP- 2 KELUARGA: MEMBINA HUBUNGAN SALING PERCAYA DENGAN ANAK, MENDEMONSTRASIKAN, DILAKUKAN



KELUARGA



DAN



MENDISKUSIKAN



UNTUK



CARA



MENSTIMULASI



YANG



AKAN



PERKEMBANGAN



PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH. ORIENTASI “Selamat pagi/ siang/ sore. Apakah Bapak/ Ibu masih ingat diskusi kita minggu lalu tentang ciri perkembangan anak usia 6-12 tahun? Hari ini kita mencoba cara yang dapat Bapak/ Ibu lakukan untuk menstimulasi perkembangan V, nanti Bapak/ Ibu boleh langsung mencobanya. Dimana V? Saya ingin mengenalnya. Dimana kita akan bicara, Pak/ Bu? Di teras ini saja? Baiklah, kita akan berbicara selama kurang lebih 30 menit ya.” KERJA “Selamat pagi/ siang/ sore. Kenalkan, saya Dona Eka Fitria dari STIKes Mercubaktijaya Padang. Ini V ya? Senangnya dipanggil apa? Sedang mengambar apa? Gambarannya bagus lho. Lihat dimana gambar seperti ini? Ngarang sendiri? Hebat sekali. Kakak tidak bisa bikin



9



gambar sepertit itu. Menurut V, apa warna yang cocok untuk langit dan gunungnya? Wah, pintar sekali milih warnanya. Vsuka menggambar ya, sudah pernah ikut lomba? Kalau nanti ada lomba, mau ikut ngak? Selain menggambar apa saja yang V sukai? Artinya, V punya bakat ke arah itu. Senang sekali dapat bicara dengan V. Kita sudahi dulu ya. Kakak mau bicara dengan bapak/ ibu.” “Tadi Bapak/ Ibu sudah melihat bagaimana saya membantu D mengenali kemampuannya. Bapak/ Ibu dapat meneruskan dengan memfasilitasi kegiatannya tersebut supaya V lebih merasa percaya diri dan dapat berinteraksi dengan teman sebayanya. Coba juga Bapak/ Ibu mengobservasi kemampuannya yang lain, seperti kegiatan rumah tangga”. TERMINASI “Bapak/ Ibu, kita sudah selesai mempraktikan cara menstimulasi kemampuan V. Bagaimana perasaan Bapak/ Ibu? Apakah masih ada hal lain yang ingin Bapak/ Ibu ketahui? Sudah cukup? Kalau begitu, saya permisi dulu dan kalau ada kesulitan dengan V, silahkan Bapak/ Ibu hubungi di Puskesmas. Sampai jumpa”.



10



PENILAIAN KEMAMPUAN ANAK DAN KELUARGA DALAM PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN) Nama anak/ KK



: Anak V/



Petunjuk pengisian: 1. Beri tanda (√ ) jika anak dan keluarga menunjukkan perilaku dibawah ini. 2. Tuliskan tanggal setiap dilakukan supervisi. 3. Jika perilaku dibawah ini tidak ditemukan, tulis NA (not appropriate). TANGGAL No



A 1.



PERILAKU



14 April



16 April



2019



2019



√



√



ANAK Berteman dengan sesama jenis dan mempunyai teman bermain tetap (kelompok) atau sahabat.



2.



Ikut berperan dalam kegiatan kelompok.



√



√



3.



Berinteraksi secara baik dengan orang tuannya.



√



√



4.



Dapat mengendalikan keinginan atau dorongan yang kuat.



Na



√



5.



Berkompetisi dengan teman atau saudara sebaya.



Na



√



Na



√



√



√



√



√



√



√



√



√



Na



√



√



√



6. 7. 8.



9. B 1.



2.



3.



Berusaha menyelsaikan tugas (rumah dan sekolah) yang diberikan dengan sebaik- baiknya. Mengetahui nilai uang. Melakukan hobinya (main sepeda, membaca komik/ buku cerita). Berpikir bahwa dirinya adalah orang yang menyenangkan dan sehat. KELUARGA Memberi kesempatan kepada anak untuk mengikuti aktivitas kelompok yang terorganisasi. Membuat target pencapaian yang sesuai dengan kemampuan anak. Menjadi contoh/ panutan bagi anak dalam berinteraksi dengan orang lain.



11



4. 5.



Melibatkan anak dalam kegiatan sehari- hari di rumah. Menerapkan disiplin di rumah: waktu belajar, menonton TV, bermain, dll.



Na



√



√



√



Penilai



12



PENILAIAN KEMAMPUAN PERAWAT DALAM MEMFASILITASI PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN) Nama perawat/ mahasiswa



: Kelompok 4



Petunjuk pengisian: 1. Tuliskan angka 1 jika perawat/ mahasiswa melakukan hal- hal dibawah ini dan angka 0 jika perawat/ mahasiswa tidak melakukan hal- hal di bawah ini. 2. Jika kemampuan dibawah ini tidak ditemukan, tulis tidak ditemukan. No A



TANGGAL



KEMAMPUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK USIA SEKOLAH SP I



14 April



16 April



2019



2019



1



1



1



1



1



1



1



1



1



1



5



5



1



1



Mendiskusikan kemampuan/ kelebihan diri 1.



anak dan target pencapaian tugas sekolah dan rumah. Memotivasi anak untuk bermain/ beraktivitas



2.



secara berkelompok (bermain, les, kegiatan keagamaan)



3.



4.



Memberikan tugas yang tepat dilakukan anak (sesuai kemampuan) Memuji keberhasilan yang dicapai oleh anak, baik dirumah maupun di sekolah. Memfasilitasi



5.



bermain



peran



dengan



menggunakan alat- alat yang sesuai (mamasak, sekolah, berperan sebagai orang tua). Nilai SP I



B



ASUHAN



KEPERAWATAN



PADA



KELUARGA SP II



1.



Menjelaskan perkembangan anak usia sekolah yang normal dan menyimpang.



13



2.



Menjelaskan cara memfasilitasi perkembangan anak usia sekolah. Nilai SP I



1



1



2



2



1



1



1



1



2



2



9



9



SP II



1.



2.



Mendemonstrasikan



dan



melatih



cara



menstimulasi perkembangan yang normal. Menyusun



rencana



untuk



menstimulasi



perkembangan anak. Nilai SP II NILAI TOTAL SP RATA- RATA



Penilai



Dokumentasi: Dokumentasi asuhan keperawatan yang telah dilakukan sesuai format dokumentasi pengkajian, dokumentasi perencanaan (latihan setandar NCP), dan dokumentasi implementasi dan evaluasi.



14



15



CATATAN KEPERAWATAN DI KOMUNITAS (CMHN)



A. IDENTITAS Nama



: Anak V



Usia



: 8 tahun



Jenis Kelamin



: Laki- Laki



Alamat



: Jln. Sosiologi II



B. PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL (√ ) Berteman dengan sesama jenis dan mempunyai teman bermain tetap (kelompok) atau sahabat. (√ ) Ikut berperan dalam kegiatan kelompok. (√ ) Berinteraksi secara baik dengan orang tuanya. (√ ) Dapat mengendalikan keinginan atau dorongan yang kuat. (√ ) Berkompetisi dengan teman atau saudara sebaya. (√ ) Berusaha menyelsaikan tugas (rumah dan sekolah) yang diberikan dengan sebaikbaiknya. (√ ) Mengetahui nilai uang. (√ ) Melakukan hobinya (main sepeda, membaca komik/buku cerita). (√ ) Berpikir bahwa dirinya adalah orang yang menyenangkan dan sehat.



C. DIAGNOSA KEPERAWATAN Potensial (normal): Potensial berkarya pada Anak V pada tahap perkembangan usia sekolah.



D. TINDAKAN KEPERAWATAN 1. Diskusikan kemampuan/ kelebihan dalam anak dan target pencapaian. 2. Berikan tugas sesuai dengan kemampuan anak. 3. Beri pujian terhadap keberhasilan anak di sekolah, keluarga, dan rumah. 4. Fasilitasi kegiatan kelompok: bermain, les, kegiatan keagamaan. 5. Libatkan anak dalam tindakan sehari- hari seperti memasak, membuat kue, membersihkan mobil, merapikan kamar tidur.



16



E. EVALUASI S: Ny. I mengatakan telah mealatih anak untuk melakukan kegiatan yang mengembangkan kemampuan bakatnya serta percaya diri anak tersebut. O: Anak V sudah mulai tampak percaya diri dan mampu mengembangkan karya atau bakatnya. A: Potensial berkarya pada anak. P: perkambangan yang normal: potensial berkarya pada anak.



Perawat



17



LAPORAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN) INDUSTRI VS HARGA DIRI RENDAH



Nama anak/ KK



: Anak. V



Usia



: 8 Tahun



Alamat



: Jln Sosiologi II



Pekerjaan



: Pelajar



A. ANAK 1. Anak V mengatakan bermain dengan sesama jenis dan mempunyai teman bermain tetap (kelompok). 2. Anak V mengatakan ikut berperan dalam kegiatan kelompok. 3. Anak V mengatakan berinteraksi secara baik dengan orang tuanya. 4. Anak V mengatakan dapat mengendalikan keinginan atau dorongan yang kuat. 5. Anak V mengatakan berkompetisi dengan teman atau saudara sebaya. 6. Anak V berusaha menyelsaikan tugas (rumah dan sekolah) yang diberikan dengan sebaik- baiknya. 7. Anak V mengatakan mengetahui nilai uang. 8. Anak V mengatakan melakukan hobinya (main sepeda, membaca komik/ buku cerita). 9. Anak V mengatakan berfikir bahwa dirinya adalah orang menyenangkan dan sehat. B. KELUARGA 1. Keluarga An. V memberi kesempatan kepada anak untuk mengikuti aktivitas kelompok. 2. Keluarga An. V membuat target pencapaian yang sesuai dengan kemampuan anak. 3. Keluarga An. V mengatakan menjadi contoh atau panutan bagi anak dalam berinteraksi dengan orang lain. 4. Keluarga An. V melibatkan anak dalam kegiatan sehari- hari di rumah. 5. Keluarga An. V mengatakan menerapkan disiplin di rumah: waktu belajar, menonton TV, bermain, dll.



18



PENILAIAN PERAWAT DALAM MEMFASILITASI PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN)



A. Asuhan Keperawatan Pada Anak Usia Sekolah SP I 1. Mendiskusikan kemampuan/ kelebihan diri anak dan target pencapaian tugas sekolah atau rumah. 2. Memvasilitasi anak untuk bermain/ beraktivitas secara kelompok (bermain, les, kegiatan keagamaan). 3. Memberi tugas yang dapat dilakukan anak (sesuai kemampuan). 4. Memuji keberhasilan yang dicapai oleh anak. 5. Memfasilitasi bermain peran dengan menggunakan alat yang sesuai.



B. Asuhan Keperawatan Pada Keluarga SP I 1. Menjelaskan perkembangan anak usia sekolah yang normal dan menyimpang. 2. Menjelaskan cara memfasilitasi perkembangan anak usia sekolah nilai SP 1. SP II 1. Mendemosntrasikan dan melatih cara menstimulasi perkembangan yang normal. 2. Menyusun rencana untuk menstimulasi perkembangan anak.



19