ATP Seni Musik SD Kls 2A [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DATA SEKOLAH



ALUR TUJUAN PEMB ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN



SENI MUSIK FASE A



KELAS 2 SEMESTE



EDISI 2023



SCI Media Tinggal Klik Semua



Aplikasi ATP ini halal digunakan bagi pembeli perangkat MEDIA AJAR GURU INDONESIA d dimudahkan dalam penyusunan administrasi. Info Center W



Terimakasih Telah Menggunakan produk SC



R TUJUAN PEMBELAJARAN SENI MUSIK FASE A SD/MI KELAS 2 SEMESTER 1



EDISI 2023



SCI Media Tinggal Klik Semua Jadi Mudah



www.scimedia.co.id



Email: [email protected] CopyRight @SCI Media 2022



A AJAR GURU INDONESIA dari SCI Media, dengan adanya aplikasi ini guru akan an administrasi. Info Center WA :085227216488.



ah Menggunakan produk SCI Media



DATA SEKOLAH DAN GURU KELAS Nama Sekolah Kepala Sekolah NIP Nama Guru NIP Kelas Semester Tahun Pelajaran Tempat, Tanggal Penetapan



: : : : : : : : :



SD NEGERI PELEMGEDE SUWANTA, S.Pd.SD 196709101993121002 SRI ANDAYANI, S.Pd 196410081988042003 2 (DUA) 1 2023/2024 Gunungkidul, Juli 2023



MENU U



Jika MI gantilah Sekolah menjadi Madrasah



NB: Nama Sekolah bisa diganti Nama Madrasah



NIP:



MENU UTAMA



ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN SENI MUSIK FASE A JENJANG SD/MI KELAS II SEMESTER 1 Nama Sekolah Tahun Pelajaran



: :



SD NEGERI PELEMGEDE 2023/2024



FASE A: KELAS II



Rasional



Seni musik merupakan ekspresi, respon, dan apresiasi manusia terhadap berbagai fenomena kehidupan, baik dari dalam diri maupun dari budaya, sejarah, alam dan lingkungan hidup seseorang, dalam beragam bentuk tata dan olah bunyi-musik. Musik bersifat individu sekaligus universal, mampu menembus sekat-sekat perbedaan, serta menyuarakan isi hati dan buah pikiran manusia yang paling dalam, termasuk yang tidak dapat diwakili oleh bahasa verbal. Musik mendorong manusia untuk merasakan, dan mengekspresikan keindahan melalui penataan bunyi-suara. Melalui pendidikan seni musik, manusia diajak untuk berpikir dan bekerja artistik-estetik secara kreatif, memiliki daya apresiasi, menerima perbedaan, menghargai kebhinekaan global, sejahtera secara utuh (jasmani, mental-psikologis, dan rohani), yang pada akhirnya akan berdampak terhadap kehidupan manusia (diri sendiri dan orang lain) dan pengembangan pribadi setiap orang dalam proses pembelajaran yang berkesinambungan (terus menerus). KOMPETENSI Mengalami (Experiencing) Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengimitasi bunyi-musik sederhana dengan mengenal unsur-unsur bunyimusik baik intrinsik maupun ekstrinsik.



Capaian Pembelajaran



Merefleksikan (Reflecting)



Berpikir dan Bekerja Secara Artistik (Thinking and Working Artistically)



Pada akhir fase ini, peserta didik mampu Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengenali diri sendiri, sesama, dan lingkungan yang menyimak, mengenali, dan mengimitasi bunyi-musik dan beragam (berkebhinekaan), serta mampu memberi menerapkan kebiasaan bermusik yang baik dan rutin kesan atas praktik bermusik lewat bernyanyi atau dalam berpraktik musik sederhana sejak dari persiapan, bermain alat/media musik baik sendiri maupun bersama- saat bermusik, maupun usai berpraktik musik, serta sama dalam bentuk sederhana. memilih secara aktif dan memainkan karya musik sederhana secara artistik, yang mengandung nilai-nilai positif dan membangun.



Perkiraan jumlah jam pelajaran Kata/frasa kunci



12 JP



Apresiasi dan eksplorasi bunyi, bermain bunyi melodis, bermain bunyi ritmis, pengembangan ritme sederhana, bernyanyi dan bertepuk. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dengan cara melatih peserta didik berdoa sebelum dan sesudah belajar. Mandiri dengan cara sadar diri dan tidak ketergantungan pada teman saat melaksanakan kegiatan pembelajaran.



Profil Pelajar Pancasila



Bernalar kritis dengan cara melatih peserta didik dengan pertanyaan-pertanyaan dalam peristiwa kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan topik materi. Kreatif dengan cara melatih peserta didik berinovasi dalam mengajukan ide yang berhubungan dengan topik materi. Bergotong royong dengan cara melatih peserta didik untuk saling membantu bekerjasama dalam kelompok saat melaksanakan kegiatan praktikum, diskusi, maupun presentasi hasil kerja kelompok. Berkebinekaan global dengan cara melatih peserta didik tidak membeda-bedakan teman ketika pembentukan kelompok diskusi atau praktikum.



Apresiasi (penghargaan/kesadaran terhadap nilai seni dan budaya). Artistik (mempunyai nilai seni). Birama (tanda yang menunjukkan nilai satu kelompok ketukan tetap atau berulang dan teratur. Birama ditandai dengan hitungan dan lambang bilangan). Bunyi (sesuatu yang terdengar (didengar) atau ditangkap oleh telinga). Eksplorasi (kegiatan untuk memperoleh pengalaman baru dari suatu hal). Estetis (mengenai keindahan). Ketukan (bit/beat/pulsa, Denyutan rata dan berulang). Lagu (ragam suara yang berirama/berkaitan dengan karya musik yang dapat dinyanyikan dengan pola maupun bentuk tertentu). Melodis (sumber bunyi yang tertangkap oleh telinga yang menghasilkan nada dan atau membentuk susunan nada). Metrum (satuan irama yang ditentukan oleh jumlah tekanan). Nada (bunyi yang memiliki tinggi dan rendah yang relatif teratur/memiliki frekuensi tertentu). Partitur (satuan bentuk tertulis atau tercetak sebuah lagu). Ritmis (sumber bunyi yang tidak bernada/alat musik tidak bernada). Warna bunyi (perbedaan karakter yang dihasilkan dari sumber bunyi).



Glosarium



KESIMPULAN FASE A KELAS II SEMESTER 1. Tujuan Pembelajaran disusun secara berurutan



2.1.1



Peserta didik mampu mengenal aneka bunyi di sekitarnya sebagai bentuk mencintai lingkungan.



2.1.2



Peserta didik mampu menemukan warna bunyi dari lingkungan sekitarnya guna menghargai keragaman bunyi sebagai bentuk sikap toleransi terhadap kehidupan.



2.1.3



Peserta didik mampu mempraktikkan cara menghasilkan bunyi dari benda sekitarnya agar mendapatkan pengalaman artistik dan rasa estetik.



2.1.4



Peserta didik mampu mengelompokkan ragam bunyi melodis guna menambah wawasan tentang keragaman budaya Indonesia.



2.1.5



Peserta didik mampu menirukan bunyi melodis yang diperkenalkan guru.



2.1.6



Peserta didik mampu mempraktikkan cara menghasilkan bunyi pada alat musik melodis yang diperkenalkan oleh guru agar dapat mengalami secara langsung pengalaman artistik dan perasaan estetik.



2.1.7



Peserta didik mampu mengelompokkan ragam bunyi ritmis guna menambah wawasan tentang keragaman budaya Indonesia.



2.1.8



Peserta didik mampu menirukan bunyi ritmis yang di perkenalkan guru.



2.1.9



Peserta didik mampu mempraktikkan cara menghasilkan bunyi pada alat musik ritmis yang diperkenalkan oleh guru agar dapat mengalami secara langsung pengalaman artistik dan perasaan estetik.



2.2.1



Peserta didik mampu mengenal jenis birama 2/4, 3/4 dan 4/4.



2.2.2



Peserta didik mampu mengenal memahami ketukan dalam lagu birama 2/4, 3/4 dan 4/4 guna mengasah kemampuan bermusik dalam konteks ritmis dasar.



2.2.3



Peserta didik mampu menirukan ketukan yang dicontohkan guru agar membangun pengalaman artistik dalam berkegiatan musik.



2.2.4



Peserta didik mampu memahami penekanan aksen ketukan pada lagu birama 2/4, 3/4 dan 4/4.



2.2.5



Peserta didik mampu menirukan dan memainkan pola ketukan yang diperagakan oleh guru.



2.2.6



Peserta didik mampu memperagakan permainan pola ketukan menggunakan instrumen agar peserta didik terlihat pengalaman artistik dan merasakan perasaan estetik.



2.2.7



Peserta didik mampu memahami jenis ketukan dalam birama lagu 2/4, 3/4, dan 4/4 untuk melatih pemahaman konteks ritmis dalam bermusik.



2.2.8



Peserta didik mampu memainkan pengembangan pola ketukan sederhana, menggunakan instrumen dalam lagu birama 2/4, 3/4, dan 4/4 agar peserta didik dapat mengimitasi bunyi dan mengekspresikan ke dalam media. Permainan pola ketukan merupakan bentuk pengenalan ketukan penuh, setengah, seperempat, dan seperdelapan ketukan dalam bentuk praktik.



2.2.9



Peserta didik mampu memainkan pengembangan pola ketukan sederhana, dengan mengiringi kegiatan bernyanyi lagu birama 2/4, 3/4, dan 4/4 agar peserta didik dapat menunjukkan kendali yang baik dalam berkegiatan musik.



Mengetahui, Kepala Sekolah



SUWANTA, S.Pd.SD NIP : 196709101993121002



kungan hidup seseorang, dalam beragam bentuk tata dan olah bunyi-musik. Musik bersifat individu sekaligus universal, mampu k mendorong manusia untuk merasakan, dan mengekspresikan keindahan melalui penataan bunyi-suara. ekaan global, sejahtera secara utuh (jasmani, mental-psikologis, dan rohani), yang pada akhirnya akan berdampak terhadap



Menciptakan (Creating) Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengembangkan imitasi bunyi-musik menjadi pola baru yang sederhana dengan mengenal unsur-unsur bunyimusik baik intrinsik maupun ekstrinsik.



esentasi hasil kerja kelompok.



Berdampak (Impacting) bagi diri sendiri dan orang lain Pada akhir fase ini, peserta didik mampu menjalani kebiasaan bermusik yang baik dan rutin dalam berpraktik musik dan aktif dalam kegiatankegiatan bermusik lewat bernyanyi dan memainkan media bunyi-musik sederhana serta mendapatkan pengalaman dan kesan baik bagi diri sendiri, sesama, dan lingkungan.



an artistik dan perasaan estetik.



artistik dan perasaan estetik.



mitasi bunyi dan mengekspresikan ke dalam media. Permainan pola ketukan merupakan bentuk pengenalan ketukan penuh,



menunjukkan kendali yang baik dalam berkegiatan musik.



Gunungkidul,



Juli 2023



Guru Kelas



SRI ANDAYANI, S.Pd NIP : 196410081988042003