Bab I Laporan Sosek - Air Baku Gto [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



1



PENDAH ULUAN



1.1.LATAR BELAKANG 1.1.1.



Gambaran Umum



Pada awal terbentuk Februari 2003, Kabupaten Pohuwato hanya terdiri atas lima kecamatan. Kemudian Pohuwato mengalami delapan pemekaran kecamatan baru. Sampai dengan tahun 2015 Pohuwato terdiri atas 13 kecamatan, dengan 3 kelurahan, 101 desa, 3 kelurahan, 1 UPT, dan 384 dusun, dengan ibukotanya terletak di Kecamatan Marisa. Perkembangan pendudukan di Kabupaten Pohuwato sampai saat ini menunjukkan peningkatan. Pertumbuhan penduduk yang makin cepat, mendorong pertumbuhan aspek aspek kehidupan yang meliputi aspek sosial, ekonomi, politik, kebudayaan, dan lainnya. Hal ini selain dikarenakan adanya fertilitas yang cukup tinggi (pertumbuhan penduduk alami), juga disebabkan adanya pertumbuhan penduduk migrasi, dimana terdapat migrasi masuk yang lebih besar daripada migrasi keluar atau dengan kata lain penduduk yang datang lebih banyak dibandingkan dengan penduduk yang keluar Kabupaten Pohuwato. Kenaikan jumlah penduduk adalah fenomena yang terjadi setiap tahunnya. Penduduk Pohuwato tahun 2015 tercatat sebanyak 137.831 jiwa, naik sebesar 0,94 persen dari tahun sebelumnya. Dengan total luas daerah 4.244,31 km2, setiap km2 wilayah Pohuwato dihuni oleh kurang lebih 32 jiwa. Data persebaran penduduk menunjukkan penduduk Pohuwato lebih terpusat di 3 kecamatan yaitu Kecamatan Marisa, Randangan dan Paguat. Pohuwato dengan fasilitas yang lebih memadai dibanding kecamatan lainnya menjadi faktor penarik bagi Kecamatan Marisa sehingga sebagian besar penduduk Pohuwato menetap di kecamatan ini. Rasio jenis kelamin Pohuwato sebesar 104 menunjukkan bahwa penduduk kabupaten ini lebih didominasi oleh penduduk yang berjenis kelamin laki - laki. Berdasarkan kelompok usia produktif, komposisi penduduk Kabupaten Pohuwato usia 15 - 59 I-1



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



tahun sebesar 68,95 persen. Sedangkan kelompok umur 0 - 14 tahun dan 60 tahun ke atas masing-masing sebesar 24,45 persen dan 6,60 persen. Jumlah angkatan kerja dapat menunjukkan seberapa banyak penduduk di Pohuwato yang sesungguhnya terlibat atau berusaha terlibat dalam kegiatan produktif perekonomian selama tahun 2015. Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja tahun 2015 menunjukkan bahwa dari keseluruhan penduduk Kabupaten Pohuwato yang telah masuk usia kerja (15 tahun ke atas), sebesar 63,21 persen merupakan angkatan kerja, nilai ini menurun bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten Pohuwato tahun 2015 sebesar 2,06 persen, yang berarti bahwa sebanyak 2,06 persen dari keseluruhan angkatan kerja di Pohuwato belum memiliki pekerjaan atau tidak bekerja. Nilai ini turun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Nilai TPT Kabupaten Pohuwato yang cukup rendah menunjukkan bahwa pasar kerja di daerah ini masih kondusif menampung jumlah tenaga kerja yang tersedia. Berdasarkan status pekerjaan yang digeluti, sebagian besar penduduk Pohuwato bekerja dengan status berusaha sendiri (29,12 persen) dan buruh / karyawan (29,74 persen). Hal ini dapat dimaklumi karena mayoritas penduduk di Pohuwato bekerja di pertanian dan perikanan. Khususnya di bidang perikanan, Kabupaten Pohuwato memiliki 4 TPI (Tempat Pelelangan Ikan) dan 1 PPI (Pelabuhan Pendaratan Ikan). Potensi perikanan di Kabupaten Pohuwato sangat besar dan belum dimanfaatkan sepenuhnya. Untuk mendukungnya pemanfaatan potensi perikanan di Kabupaten Pohuwato, perlu adanya dukungan sumber daya manusia dan sumber daya alam di tiap - tiap lokasi TPI/PPI. Dukungan sumber daya manusia diperoleh dengan mengadakan pelatihan pada nelayan lokal tentang berbagai teknologi pengolahan ikan. Sedangkan dukungan sumber daya alam berupa tersedianya air baku yang sangat diperlukan dalam proses pengolahan ikan. Dengan kondisi di lokasi TPI/PPI yang relatif kekurangan air baku, salah satu solusi dalam penyediaan air baku bagi TPI/PPI adalah dengan melakukan pengeboran sumur dalam. Pemerintah melalui Balai Besar Wilayah Sungai II berupaya memberikan konstribusi dengan mengadakan kegiatan SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato, agar tersedianya dokumen perencanaan yang dapat digunakan sebagai acuan dalam penentuan dan pembangunan sumur dalam.



I-2



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



1.1.2.



Dasar Hukum



Peraturan terkait kegiatan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” antara lain : 1. Undang - Undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan SDA. 3. Peraturan Pemerintah Repubik Indonesia Nomor 43 Tahun 2008 Tentang Air Tanah. 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan DAS. 5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2008 tentang Dewan SDA. 6. Keputusan Presiden No. 26 Tahun 2011 Tentang Penetapan Cekungan Air Tanah. 7. Peraturan Menteri PUPR Nomor 13.1/PRT/M/2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat Tahun 2015 - 2019 8. Peraturan Menteri PUPR Nomor 34/PRT/M/2015 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja UPT/Balai Kementerian PUPR 9. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 51/PMK.02/2014 Tentang Pedoman Standar Biaya, Standar Struktur Biaya, dan Indeksasi Dalam Penyusunan RKA K/L 10. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 65/PMK.02/2014 Tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2016 11. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 136/PMK.02/2014 Tentang Penunjuk Penyusunan dan Penelaahan RKA - K/L 1.2.APRESIASI PEKERJAAN 1.2.1.



Nama Pekerjaan



Nama Pekerjaan adalah “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato”. 1.2.2.



Pengguna Jasa



Pengguna Jasa Pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” adalah Pejabat Pembuat



I-3



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



Komitmen (PPK) Kegiatan Perencanaan dan Program, Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sulawesi II Provinsi Gorontalo. 1.2.3.



Penyedia Jasa



Penyedia Jasa Pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” adalah PT. Bermuda Konsultan. 1.2.4.



Lokasi Pekerjaan



Lokasi Pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” berada dalam wilayah Kabupaten Pohuwato, Propinsi Gorontalo. 1.2.5.



Sumber Pendanaan



APBN Tahun Anggran 2016. 1.2.6.



Waktu Pelaksanaan Pekerjaan



Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” selama 180 (Seratus Delapan Puluh) hari kalender sejak dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK). 1.3.MAKSUD DAN TUJUAN Maksud dari pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” adalah untuk mengatahui potensi air tanah di sekitar Tempat Pelelangan Ikan di Kabupaten Pohuwato melalui kegiatan pengumpulan dan eveluasi data teknis yang berkaitan dengan potensi air tanah. Tujuan dari pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” adalah : 1. Mengetahui potensi air tanah di berbagai daerah sehingga dapat dilakukan pengelolaan dengan tepat dan efisien, serta mengarahkan pemanfaatan air tanah sebaik - baiknya guna mendukung tercapainya lingkungan kehidupan yang lebih baik dalam rangka peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat. 2. Meningkatkan nilai manfaat sumber air tanah melalui program pengelolaan sumber air dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitarnya sebagai acuan dalam



I-4



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



upaya pengembangan dan pemanfaatan air tanah, baik melalui kemungkinan penambahan sumur bor baru maupun rehabilitasi sumur bor yang ada agar dapat berfungsi kembali secara normal. 1.4.RUANG LINGKUP PEKERJAAN Secara umum, ruang lingkup kegiatan SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato adalah penyebaran kuisioner kepada masyarakat yang berisi tentang kondisi masyarakat, kondisi air baku dan tanggapan masyarakat terhadap pekerjaan.



I-5



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



1.5.LOKASI PEKERJAAN Secara administratif, lokasi pekerjaan tersebar di beberapa daerah yang berada dalam batas - batas wilayah Kabupaten Pohuwato sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 1.1



Gambar 1.1. Peta Lokasi Pekerjaan Tabel 1.1. Koordinat Lokasi TPI No.



Nama TPI



Koordinat (UTM)



1



TPI Kecamatan Paguat



X 0398038



Y 0052984



2



TPI Kecamatan Marisa



0382100



0049413



3



PPI Kecamatan Wanggarasi



0354122



0056855



4



TPI Kecamatan Lemito



0341187



0059286



5



TPI Kecamatan Popayato



0326292



0053614



1.6.SISTEMATIKA PELAPORAN Penyajian dari dokumen Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat pada pelaksanaan pekerjaan “SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan



I-6



Laporan Sosial Ekonomi dan Kesehatan Masyarakat SID Air Tanah Untuk Air Baku Tempat Pelelangan Ikan (Conjunctive Use) Tersebar Di Kabupaten Pohuwato



(Conjunctive Use) Tersebar di Kabupaten Pohuwato” ini, terbagi atas beberapa bagian, yaitu sebagai berikut : KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I



PENDAHULUAN



BAB II



KONDISI UMUM LOKASI STUDI



BAB III



METODOLOGI



BAB IV



HASIL ANALISA SOSIAL EKONOMI



LAMPIRAN Bab I,



Pendahuluan, berisikan antara lain latar belakang, maksud dan tujuan kegiatan, keluaran kegiatan, manfaat kegiatan, lokasi kegiatan, lingkup kegiatan dan format laporan sosial ekonomi.



Bab II,



Kondisi umum lokasi studi, menginformasikan kondisi studi secara umum antara lain kondisi geografi lokasi kegiatan, kondisi topografi, kondisi geologi regional, kondisi iklim, kependudukan, sosial ekonomi dan lainnya.



Bab III,



Metodologi, menginformasikan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang ada di lokasi pekerjaan.



Bab IV,



Survey sosial ekonomi, menginformasikan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang ada di lokasi pekerjaan.



I-7