Bab Pancasila Dalam Perspektif Sejarah [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PANCASILA DALAM PERSPEKTIF SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA



DISUSUN OLEH : JIYAN SEPTI ATIKAH (6411413101)



Sejarah Pancasila pada masa Kerajaan



Kerajaan Kutai (400M)



Ditemukannya prasasti 7 yupa (tiang batu) Dipimpin oleh raja Mulawarman keturunan raja Asmawarman dari Kudungga



Kerajaan Sriwijaya (abad ke7)



Pemegang peranan besar dalam percaturan politik di Asia Tenggara Kerajaan maritim dengan ketangguuhan armada lautnya sehingga dapat menguasai Selat Sunda dan Selat Malaka Mempunyai hubungan baik dengan Cina Timur dan India (Nalanda) Mencapai kejayaan di bawah naungan raja Balaputra



Zaman kerajaan-kerajaan sebelum majapahit Kerajaan di Jawa Tengah Kalingga (abad VII), Sanjaya (abad VIII), Syailendra (abad VIII dan IX)



Kerajaan di Jawa Timur Isyana (abad X), Airlangga (abad XI), Kediri (abad XII), Singasari (abad XIII)



Kerajaan Majapahit (1923) Mencapai kejayaan di bawah pimpinan raja Hayam Wuruk dengan Mahapatih Gajah Mada Wilayah kekuasaan dari semenanjung Melayu (Malaysia) sampai Irian Barat melalui Kalimantan Utara Istilah “Pancasila” terdapat pada buku Negarakertagama yang di tulis oleh Empu Prapanca



“Bhineka Tunggal Ika” di ambil dari kitab Sutasoma karangan Empu Tantular Sumpah Palapa Mahapatih Gajah Mada “Saya baru akan berhenti berpuasa makan pelapa, jikalau seluruh nusantara bertakhluk di bawah kekuasaan negara, jikalau Gurun, Seram, Tanjung, Haru, Pahang, Dempo, Bali, Sunda, Palembang dan Tumasik telah dikalahkan”



Kebangkitan Nasional Berdirinya Budi Utomo (20 Mei 1908) Tujuan perjuangan bangsa Indonesia semata-mata agar Indonesia Merdeka Lahir Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928) yang menyatakan satu bahasa, satu bahasa serta satu tanah air yaitu Indonesia Raya



Zaman Penjajahan Jepang Untuk mendapat simpati dan dukungan dari bangsa Indonesia, pemerintah Jepang mendirikan BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau Dokuritsu Zyumbi Tiosakai untuk merumuskan dasar negara



Sidang BPUPKI Pertama Mr.Muh. Yamin (29 Mei 1945) 1. Peri Kebangsaan 2. Peri Kemanusiaan 3. Peri Ketuhanan 4. Peri Kerakyatan (permusyawaratan, perwakilan, kebijaksanaan) 5. Kesejahteraan Rakyat (keadilan sosial)



Prof. Dr. Supomo (31 Mei 1945) 1. Teori negara perseorangan (individualis) 2. Paham negara kelas (class theory) 3. Paham negara integralistik



Ir. Soekarno 1. Nasionalisme (kebangsaan Indonesia) 2. Internasionalisme (peri kemanusiaan) 3. Kesejahteraan sosial 4. Ketuhanan yang Maha Esa Soekarno menamakan dasar negara Indonesia “Pancasila”



Sidang BPUPKI Kedua (1016 Juli 1945 Membentuk “panitia sembilan” dengan anggota (Ir. Soekarno, Wachid Hasyim, Mr. Muh. Yamin, Mr Maramis, Drs. Moh. Hatta, Mr. Soebarjo, Kyai Abdul Kahar Mujakir, Abikoesmo Tjokrosoejoso, Hj, Agus Salim)



Susunan Undang-Undang Dasar yang di usulkan dalam sidang BPUPKI II 1. Pernyataan Indonesia merdeka, yang berupa dakwaan di muka dunia atas Penjajahan Belanda 2. Pembukaan yang di dalamnya terkandung dasar negara Pancasila 3. Pasal-pasal Undang-Undang Dasar



A. Kronologis Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia 1. Kejayaan zaman Sriwijaya, Majapahit dan kerajaankerajaan Islam 2. Perjuangan bangsa sebelum abad XX 3. Perjuangan nasional 4. Kronologis Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 5. Perjuangan mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan  Periode 1945-1949 -> Revolusi Fisik (UUD 1945)  Periode 1949-1950 -> RIS (Konstitusi RIS 1949)  Periode 1950-1959 -> Demokrasi Liberal (UUDS 1950)  Periode 1959-1966 -> Demkrs Terpimpin, Orla (UUD 1945)  Periode 1966-1998 -> Orde Baru (UUD1945)  Periode 1998- sekarang -> Reformasi (UUD 45 amandemen)



6. Proses perumusan dan Pengesahan Pancasila dasar negara Kronologis perumusan Pancasila Sidang BPUPKI Pertama ( 29 Mei – 1 Juni 1945) Tampil 3 orang menyampaikan usul dasar negara : a). Muh. Yamin (29 Mei 1945) Dalam Pidatonya ia mengusulkan : Peri Kebangsaan Peri Kemanusiaan Peri Ketuhanan Peri Kerakyatan (A.Permusyawaratan, B. Perwakilan, C. Kebijaksanaan) Kesejahteraan Rakyat (Keadilan Sosial)



b. Prof Dr. Soepomo (31 Mei 1945) Ia mengemukakan teori-teori negara : 1). Teori Negara Perorangan (Individualis)/Hobbes, Rousseau,H.Spencer, Laski 2). Paham Negara Kelas (Class theory)/Marx Engels, Lenin 3). Paham Negara Integralistik/Spinoza, Adam Muller,Hegel



c. Ir. Soekarno (1 Juni 1945) Ia mengusulkan dasar negara : Nasionalisme (Kebangsaan Indonesia) Internasionalisme (Peri kemanusiaan) Mufakat (Demokrasi) Kesejahteraan sosial Ketuhanan Yang Maha Esa (Ketuhanan Yang berkebudayaan) Lima prinsip tersebut agar diberi nama “Pancasila”. Lima sila tersebut dapat diperas menjadi Trisila yang meliputi : a. Sosio nasionalisme, 2) Sosio Demokrasi, dan 3) Ketuhanan. Ia juga mengusulkan “Tri Sila” dapat diperas menjadi “Eka Sila” yang intinya “gotong royong”



2. Sidang BPUPKI Kedua (10-16 Juli 1945) Ada penambahan 6 anggota baru BPUPKI Panitia Kecil telah menghasilkan rancangan dasar negara (Piagam Jakarta): I. Ketuhanan dengan Kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya II. Kemanusiaan yangadil dan beradab III. Persatuan indonesia IV. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan V. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia



3. Proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 4. Sidang PPKI Pertama (18 Agustus 1945) -Mengesahkan UUD 1945 yang meliputi Pembukaan UUD 1945 (dari Piagam Jakarta ada perubahan pada sila pertama) - Menetapkan rancangan hukum dasar, yang kemudian menjadi UUD -Memilih Presiden dan Wapres pertama -Menetapkan berdirinya KNIP sbg badan musyawarah darurat