Bagan MTBS [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA



PENILAIAN, KLASIFIKASI DAN TINDAKAN / PENGOBATAN BALITA SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN



TANYAKAN PADA IBU MENGENAI MASALAH ANAKNYA Tanyakan Ta nyakan apakah kunjungan pertama atau kunjungan ulang untuk masalah tersebut. - Jika kunjungan pertama, lakukan penilaian sesuai bagan berikut. - Jika kunjungan ulang, gunakan petunjuk pada pelayanan tindak lanjut MEMERIKSA TANDA BAHAYA UMUM TANYAKAN: Ÿ



Ÿ



Ÿ



GEJALA



LIHAT dan DENGAR :



 Apakah anak bisa bisa minum atau atau menyusu ?  Apakah anak memuntahkan memuntahkan semua makanan dan/atau minuman ?  Apakah anak pernah pernah kejang selama sakit ini ?



Ÿ



Ÿ



Ÿ Ÿ



Ÿ



 Apakah anak rewel rewel atau gelisah, letargis atau tidak sadar ?  Apakah anak mengalami mengalami kejang saat ini ?  Apakah terdengar terdengar stridor* ?  Apakah anak tampak tampak biru (sianosis) ?  Apakah ujung tangan tangan dan kaki pucat dan dingin ?



Perlu  penanganan SEGERA



Terdapat salah satu atau lebih tanda berikut : Tidak bisa minum atau menyusu.



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Seorang anak dengan tanda bahaya umum memerlukan penanganan SEGERA SEGERA,, selesaikan seluruh penilaian secara cepat dan lakukan penanganan pra rujukan segera, sehingga



TINDAKAN/PENGOBATAN



Ÿ



Bila sedang kejang beri diazepam



Ÿ



Bila ada stridor pastikan tidak ada sumbatan jalan napas Bila ada stridor, sianosis, dan ujung tangan dan kaki pucat dan dingin berikan oksigen 3 - 5 liter/menit melalui



Ÿ



Memuntahkan semua makanan dan/atau minuman Pernah atau sedang mengalami kejang Rewel atau gelisah. Letargis atau tidak sadar   Ada stridor  Tampak biru (sianosis) Ujung tangan dan kaki pucat dan dingin



Ÿ



* Untuk memeriksa stridor, anak harus dalam keadaan tenang



KLASIFIKASI



PENYAKIT SANGAT BERAT



nasal prong dengan perangkat oksigen standar (tabung O2 dan humidifier) Ÿ



Ÿ



Ÿ



Cegah agar gula darah tidak turun Jaga anak tetap hangat RUJUK SEGERA



rujukan tidak tertunda.



Apakah anak menderita batuk atau sukar  bernapas ? JIKA YA,



Klasifikasikan BATUK atau SUKAR BERNAPAS 



LIHAT, DENGAR, d an LIHAT, PERIKSA :



TANYAKAN :



Berapa lama? Ÿ Ÿ



Ÿ



Ÿ



Hitung napas dalam 1 menit * Lihat apakah ada tarikan dinding dada ke dalam Lihat dan dengar adanya wheezing Periksa dengan pulse oxymeter (jika ada) untuk menilai saturasi oksigen



GE JA JAL A



KL AS AS IF IFI KA KA SI SI



Tarikan dinding dada ke dalam



Ÿ



 



Ÿ



Ÿ



ATAU  ANAK HARUS TENANG 



Ÿ



PNEUMONIA BERAT



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Napas cepat apabila : 50 kali atau lebih per menit 40 kali atau lebih per menit



Ÿ



Ÿ



Napas cepat



PNEUMONIA



Ÿ



Ÿ



Ÿ



* Hitung nafas dengan menggunakan ARI sound timer  * * Jika rujukan tidak memungkinkan, tangani anak sesuai dengan pedoman nasional rujukan pneumonia atau sebagaimana pada Buku Saku Tatalaksana Anak di RS *** Pemberian amoksisilin oral untuk 5 hari dapat digunakan pada pasien dengan pneumonia disertai klasifikasi terpajan HIV, diduga terinfeksi HIV atau infeksi HIV terkonfirmasi.



Dimaksud dengan RUJUK disini adalah ke Dokter Puskesmas, Puskesmas Perawatan atau Rumah Sakit Tatalaksana wheezing pada pneumonia berat dilakukan di fasilitas kesehatan rujukan, kecuali untuk rujukan yang membutuhkan waktu yang lama.



Ÿ



Beri peleda tenggorokan dan pereda batuk yang aman Obati wheezing bila ada Tidak ada tanda-tanda BATUK  Apabila batuk > 14 hari rujuk untuk pemeriksaan batuk karena BUKAN sebab lain. Pneumonia Berat maupun Pneumonia PNEUMONIA  Apabila batuk > 21 hari rujuk untuk pemeriksaan TB.  Apabila wheezing berulang rujuk untuk pemeriksaan lanjutan. Nasihati kapan kembali segera Kunjungan ulang 2 hari jika tidak ada perbaikan Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



GEJA GE JALA LA



JIKA YA



Ÿ Ÿ



Sudah berapa lama ?  Adakah darah dalam tinja ?



LIHAT dan RABA : Ÿ



Lihat keadaan umum anak :  Apakah : Letargis atau tidak sadar ? Gelisah dan rewel/mudah marah?



Letargis atau tidak sadar  Mata Cekung. Tidak bisa minum atau malas minum. Cubitan kulit perut kembali sangat lambat.



Ÿ Ÿ Ÿ



Ÿ Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



  Ÿ



DIARE



Ÿ



DEHIDRASI



Beri anak minum, Apakah : Tidak bisa minum atau malas minum ? Haus, minum dengan lahap ?



Klasifikasikan DIARE 



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Gelisah, rewel / mudah



DIARE



marah.



Ÿ



Cubit kulit perut untuk mengetahui turgor. Apakah Kembalinya : Sangat lambat (> 2 detik) ? Lambat (masih sempat terlihat lipatan kulit)



Ÿ



Ÿ Ÿ



Ÿ



Ÿ



dan jika DIARE 14 HARI ATAU LEBIH 



Mata cekung. Haus, minum dengan lahap. Cubitan kulit perut kembali lambat Tidak cukup tanda-tanda untuk diklasifikasikan sebagai diare dehidrasi berat atau ringan/sedang.



Ÿ



Dengan dehidrasi.



Ÿ



Tanpa dehidrasi.



Ÿ



RINGAN/ Ÿ Ÿ



Ÿ



DIARE TANPA DEHIDRASI



Ÿ



Ÿ



DIARE PERSISTEN BERAT DIARE PERSISTEN



Ÿ



Ÿ



Ÿ



Nasihati pemberian makan untuk Diare Persisten.



Ÿ Ÿ



Ÿ



 Ada darah dalam tinja DISENTRI



Ÿ Ÿ Ÿ



MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT ( MTBS ) - 2015



Beri cairan, tablet Zinc dan makanan sesuai Rencana Terapi A Nasihati kapan kembali segera. Kunjungan ulang 3 hari jika tidak ada perbaikan. Atasi dehidrasi sebelum dirujuk, kecuali ada klasifikasi berat lain. RUJUK



Ÿ



Ÿ



dan jika ada DARAH DALAM TINJA



Beri cairan, tablet Zinc dan makanan sesuai Rencana Terapi B Jika terdapat klasifikasi berat lain : RUJUK SEGERA Jika masih bisa minum, berikan ASI dan larutan oralit selama perjalanan. Nasihati kapan kembali segera. Kunjungan ulang 3 hari jika tidak ada perbaikan. Ÿ



DEHIDRASI SEDANG



Jika Tidak ada klasifikasi berat lain :  Beri cairan untuk dehidrasi berat dan tablet Zinc sesuai rencana terapi C Jika anak juga mempunyai klasifikasi berat lain : RUJUK SEGERA Jika masih bisa minum, berika n ASI dan larutan oralit selama perjalanan. Jika anak >2 Tahun dan ada wabah kolera di daerah tersebut, beri antibiotik untuk kolera. Ÿ



Ÿ



Terdapat dua atau lebih tanda-tanda berikut :



TINDAKAN/PENGOBATAN



Ÿ



BERAT



Lihat apakah matanya cekung ?



Ÿ



Ÿ



KLAS KL ASIF IFIK IKAS ASI I



Terdapat dua atau lebih tanda-tanda berikut : Untuk  DEHIDRASI 



Beri Amoksisilin 2x sehari selama 3 hr atau 5 hari *** Beri pelega tenggorokan dan pereda batuk yang aman Obati wheezing bila ada  Apabila batuk batuk > 14 hari atau wheezin wheezingg berulang, berulang, RUJUK untuk pemeriksaan lanjutan Nasihati kapan kembali segera Kunjungan ulang 2 hari



Ÿ



Apakah anak menderita diare ? TANYAKAN  : :



Beri Oksigen maksimal 2-3 liter/menit dengan menggunakan nasal prong. Beri dosis pertama antibiotik yang sesuai RUJUK SEGERA **



Saturasi Oksigen < 90%



Ÿ



Umur anak : 2 bulan -