Bahan Ajar Logika Fungsi If or and [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAHAN AJAR



SIMULASI DAN KOMUNKASI DIGITAL



PERANGKAT LUNAK PENGOLAH ANGKA (MICROSOFT EXCEL) OLEH: AYU SORAYA



KELAS X DP 2 SMK NENEGRI 3 YOGYAKARTA 2019 0



COVER ........................................................................................................................... 1 DAFTAR ISI .................................................................................................................... 2 A. PENDAHULUAN ................................................................................................. 3 1. Kompetensi Dasar ......................................................................................... 3 2. Indikator Pencapaian Kompetensi ................................................................. 3 3. Tujuan Pembelajaran..................................................................................... 3 4. Materi Pembelajaran...................................................................................... 3 B. ISI POKOK BAHAN BELAJAR ............................................................................ 3 a. Pendahuluan................................................................................................. 3 b. Uraian Materi ................................................................................................ 3 c. Fungsi If OR ................................................................................................. 4 d. Fungsi If AND ............................................................................................... 6 e. Fungsi LOOKUP ........................................................................................... 8 C. DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 14



1



A. PENDAHULUAN



1. Kompetensi dasar 3.4 Menerapkan logika, dan operasi perhitungan data 4.4 Mengoperasikan perangkat lunak pengolah angka 2. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.4.6 3.4.7 4.4.5 4.4.6



Menerapkan fungsi AND, OR pada perhitungan berkondisi Menerapkan fungsi Lookup pada perhitungan berkondisi Mengoperasikan fungsi logika AND, OR untuk menyelesaikan perhitungan berkondisi. Mengoperasikan fungsi logika Lookup untuk menyelesaikan perhitungan berkondisi



3 Tujuan Pembelajaran 3.4 Setelah melaksanakan proses pembelajaran dan menggali informasi melalui membaca, dan berdiskusi, peserta didik dapat : 1. Menerapkan fungsi logika IF OR pada perhitungan berkondisi dengan benar 2. Menerapkan fungsi logika IF AND pada perhitungan berkondisi dengan benar 4.4 Setelah melaksanakan proses pembelajaran dan praktikum, peserta didik dapat : 1. Mengoperasikan fungsi logika IF OR untuk menyelesaikan perhitungan berkondisi dengan benar dan tepat. 2. Mengoperasikan fungsi logika IF AND untuk menyelesaikan perhitungan berkondisi dengan benar dan tepat. 4 Materi Pembelajaran 1. Fungsi logika IF OR, IF AND dan Lookup B. ISI POKOK BAHAN BELAJAR



1. Pendahuluan Penayangan gambar ilustrasi logika IF OR, IF AND dan Lookup yang berkaitan dengan materi pembelajaran.



2



C. URAIAN MATERI



Fungsi IF memungkinkan Anda membuat perbandingan logika antara nilai dan apa yang diharapkan dengan menguji kondisi dan mengembalikan hasil jika kondisi tersebut True atau False. •



=IF(Sesuatu adalah Benar, lakukanlah sesuatu, jika tidak lakukanlah hal lain)



Namun bagaimana jika Anda perlu untuk menguji beberapa kondisi, ketika anggaplah semua kondisi harus True atau False (AND), atau hanya satu kondisi harus True atau False (OR) Gunakan fungsi IF dengan AND, OR untuk menjalankan beberapa evaluasi jika kondisi adalah True atau False. Sintaks •



IF(AND()) - IF(AND(logical1, [logical2], ...), value_if_true, [value_if_false]))







IF(OR()) - IF(OR(logical1, [logical2], ...), value_if_true, [value_if_false]))



Nama argumen logical_test (diperlukan)



Deskripsi Kondisi yang ingin Anda uji.



value_if_true



Nilai yang ingin Anda kembalikan jika hasil logical_test



(diperlukan)



adalah TRUE.



value_if_false



Nilai yang ingin Anda kembalikan jika hasil logical_test



(opsional)



adalah FALSE.



Berikut gambaran umum tentang cara menyusun fungsi AND, OR secara individu. Ketika Anda menggabungkan masing-masing rumus dengan pernyataan IF, rumus dibaca seperti ini: •



AND – =IF(AND(Sesuatu adalah True, Sesuatu yang lain adalah True), Nilai jika True, Nilai jika False)



3







OR – =IF(OR(Sesuatu adalah True, Sesuatu yang lain adalah True), Nilai jika True, Nilai jika False)



D. FUNGSI OR



Dalam kasus-kasus rumus excel tertentu, fungsi IF perlu kita gabungkan bersama fungsi lain misalnya dengan fungsi OR dan fungsi AND. Hal ini kita dibutuhkan untuk memenuhi sebuah kondisi atau kriteria tertentu. Misalnya dalam kasus nilai ujian, seorang anak dinyatakan lulus jika beberapa maple memenuhi kriteria nilai tertentu. Contoh lain misal dalam kasus penerimaan pegawai, seorang calon pegawai dinyatakan lulus administrasi jika memenuhi beberapa syarat tertentu. Dua contoh kasus diatas jika kita menggunakan excel sebagai aplikasi pengolah datanya maka akan lebih mudah jika kita menggunakan rumus gabungan IF-AND atau IF-OR. Fungsi IF digunakan untuk menjalankan sebuah rumus excel tertentu jika kondisi atau syarat tertentu terpenuhi dan menjalankan sebuah rumus excel lainnya jika kondisinya tidak terpenuhi. Sintak atau cara penulisan fungsi IF adalah : Sedangkan Fungsi OR digunakan untuk menghasilkan nilai logika TRUE (Benar) jika salah



satu



syarat



atau



kriteria



yang



disebutkan



bernilai



TRUE



(Benar).



Sintaks Fungsi OR adalah:



Jika digabungkan sintak nya menjadi :



Contoh soal: Ada data pelamar kerja, Dari lamaran dan hasil test wawancara yang masuk yang diterima hanya yang memiliki ijasah S1 atau yang nilai wawancaranya diatas 80. Tentukan siapa saja yang akan diterima. Data lamaran pekerjaan tersebut sebagai berikut: 4



Dari data diatas pelamar yang LULUS adalah yang pada kolom C berisi S1 atau pada kolom D berisi nilai lebih dari 80. Pelamar yang tidak memenuhi syarat dinyatakan TIDAK LULUS. Dari data diatas masukkan rumus excel berikut pada sel E2:



Hasil akhir pada masing-masing sel pada kolom E adalah sebagai berikut:



Hasil dari rumus diatas yang memenuhi kriteria adalah pelamar dengan nomor urut 3,4 dan 7.



5



E. FUNGSI AND



Pada fungsi OR nilai logika TRUE (Benar) jika didapatkan jika salah satu kriteria yang diuji berniai benar. Sedangkan fungsi AND akan menghasilkan nilai logika TRUE (Benar) jika semua syarat yang diuji bernilai TRUE (Benar). Lebih jelasnya tentang perbedaan fungsi AND dan OR silahkan dibaca pada artikel berikut: Beda Fungsi OR dan AND pada Microsoft Excel. Sintaks Fungsi AND adalah:



Jika digabungkan dengan fungsi IF, sintaksnya menjadi:



Sebagai contoh kasus akan kita gunakan data sebelumnya, hanya saja syarat pelamar yang LULUS adalah harus memiliki ijasah SMK dan nilai wawancara diatas 75. Untuk Syarat rumus excel yang kita gunakan pada sel E2 adalah



Copy paste atau tarik kebawah menggunakan fitur autofill rumus pada sel E2 sampai pada sel E8. Hasil akhir pada masing-masing sel pada kolom E adalah sebagai berikut:



6



Setelah selesai maka hasil akhirnya didapatkan bahwa yang LULUS memenuhi kriteria adalah pelamar nomor urut 2 saja.



Mungkin anda bertanya kenapa yang S1 dan nilainya diatas 75 tidak LULUS? Hal ini sebab sesuai syarat yang diinginkan, hanya pelamar dengan Ijasah SMK saja dengan nilai diatas… 75 yang diterima (LULUS). Jika bermaksud mengikutkan pelamar berijasah S1 lanjutkan ke rumus gabungan dibawah:



7



F. FUNGSI LOOKUP



Selain menggunakan rumus VLOOKUP dan rumus HLOOKUP excel, masih ada fungsi lain yang bisa kita gunakan untuk mengisi data pada tabel berdasarkan data pada tabel lainnya atau tabel referensi tertentu dengan menggunakan suatu nilai kunci yang spesifik. Fungsi excel tersebut adalah fungsi LOOKUP. Fungsi LOOKUP pada excel menghasilkan sebuah nilai baik dari satu baris maupun satu kolom sebuah range atau dari sebuah array. Fungsi LOOKUP memiliki dua varian. Yakni, LOOKUP dalam bentuk vektor dan LOOKUP dalam bentuk Array. Untuk lebih jelasnya mari kita pelajari bagaimana cara menggunakan Fungsi Lookup ini pada rumus excel. •



RUMUS VLOOKUP DALAM BENTUK VEKTOR Vektor merupakan sebuah range excel yang hanya terdiri dari satu baris atau satu



kolom. Bentuk vektor LOOKUP mencari nilai dalam range satu baris atau satu kolom (yang disebut vektor) dan mengembalikan nilai dari posisi yang sama dalam rentang satu baris atau satu kolom yang kedua. Gunakan bentuk vektor saat kita harus mencari dari daftar nilai yang ukurannya besar atau ketika nilainya mungkin berubah setelah sekian lama.



CARA MENGGUNAKAN FUNGSI LOOKUP Cara menggunakan fungsi Lookup dalam bentuk vektor mengikuti sintaks berikut:



Keterangan Argumen Sintaks: 1. Lookup_value : Merupakan nilai yang dicari LOOKUP pada vektor pertama. Lookup_value bisa berupa angka, teks, nilai logika, nama range atau referensi yang merujuk ke sebuah nilai. 2. Lookup_vector : Sebuah Range yang hanya berisi satu baris atau satu kolom. Nilai-nilai di dalam lookup_vector dapat berupa teks, angka, atau nilai logika. Nilai-nilai dalam Lookup_vector harus ditempatkan dalam urutan naik (..., -2, -1, 8



0, 1, 2, ..., A-Z, FALSE, TRUE). Jika tidak, LOOKUP mungkin tidak mengembalikan nilai yang tepat. Teks huruf besar dan huruf kecil sama saja. 3. Result_vector : (Opsional) Sebuah Range lain yang berisi satu baris atau satu kolom. Ukurannya harus sama dengan Lookup_vector.



CONTOH RUMUS LOOKUP (VEKTOR)



Rumus excel diatas mencari nilai sel A10 (ID005) pada range vektor berbentuk 1 kolom A2:A8 kemudian menghasilkan nilai yang sejajar pada range vektor E2:E8. Hasilnya adalah nilai 3.000.000.



Pada rumus lookup excel diatas argumen Result_vector dikosongka/tidak diisi sehingga fungsi Lookup menghasilkan nilai pencarian itu sendiri yang terdapat di range vektor A3:A8. Seperti yang di jelaskan sebelumnya bahwa saat menggunakan Rumus Lookup vektor ini pastikan argument Lookup_vector tersusun dalam urutan naik. Jika tersusun acak



9



atau dalam urutan menurun



maka



kemungkinan



rumus/fungsi Lookup akan



menghasilkan nilai yang tak diharapkan.



Perhatikan contoh berikut:



Pada contoh penggunaan fungsi Lookup diatas Lookup_vector tidak disusun urut naik (Ascending) sehingga menghasilkan nilai yang salah atau tidak sesuai dengan yang diharapkan. Tidak seperti fungsi Vlookup dan Hlookup excel yang bisa diatur untuk melakukan pencarian yang sama persis, pada fungsi Lookup Vektor, jika fungsi LOOKUP tidak dapat menemukan Lookup_value, maka akan mengembalikan nilai terdekat yang lebih kecil pada Lookup_vector. Selain itu jika lookup_value tidak ditemukan dan atau nilainya lebih kecil dari nilai Lookup_vector terkecil, maka rumus LOOKUP akan menghasilkan nilai kesalahan #N/A. •



RUMUS LOOKUP DALAM BENTUK ARRAY



Bentuk array fungsi LOOKUP mencari nilai tertentu di baris atau kolom pertama sebuah array dan mengembalikan nilai dari posisi yang sama di baris atau kolom terakhir dari array tersebut. Gunakan bentuk array saat Anda harus mencari dari daftar nilai yang ukurannya kecil atau ketika nilainya tetap setelah sekian lama.



10



• Cara



CARA MENGGUNAKAN FUNGSI LOOKUP menggunakan



fungsi



Lookup



(Array)



adalah



sebagai



berikut:



Keterangan Argumen Sintaksis: 1. lookup_value : Nilai yang dicari oleh LOOKUP dalam sebuah array. Argumen Lookup_value bisa berupa angka, teks, nilai logika, nama range atau referensi yang merujuk ke sebuah nilai. 2. array : Sebuah rentang sel yang berisi teks, angka, atau nilai logika yang ingin Anda bandingkan dengan lookup_value. Contoh Rumus LOOKUP (Array)



11



Selain seperti pada contoh cara lain penulisan seperti dibawah ini:



Contoh lain jika menggunakan range Array:



12



1. Aturan menggunakan fungsi Lookup (Array) dalam rumus excel sama seperti fungsi Lookup dalam bentuk Vektor. 2. Jika Rumus LOOKUP tidak dapat menemukan Lookup_value, fungsi Lookup menggunakan nilai terbesar dalam array yang lebih kecil dari atau sama dengan Lookup_value. 3. Jika nilai Lookup_value lebih kecil daripada nilai paling kecil dalam baris atau kolom pertama (tergantung dari dimensi array), maka LOOKUP mengembalikan nilai kesalahan #N/A. Sebenarnya array sangat mirip dengan fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP. Perbedaannya yaitu HLOOKUP mencari nilai Lookup_value dalam baris pertama, VLOOKUP mencari dalam kolom pertama, dan LOOKUP mencari sesuai dengan dimensi array. Jika array mencakup area yang lebih banyak kolom daripada barisnya, maka LOOKUP mencari nilai lookup_value dalam baris pertama. Jika array persegi atau lebih tinggi daripada lebarnya (lebih banyak baris daripada kolom, maka LOOKUP mencari di kolom pertama. Untuk penggunaan fungsi ini yang harus kita perhatikan adalah bahwa Nilai-nilai dalam array harus disusun dalam urutan naik (dari kecil ke besar) kalau tidak, maka LOOKUP mungkin tidak menghasilkan nilai yang benar. Teks huruf besar dan huruf kecil dianggap sama saja.



13



DAFTAR PUSTAKA



1. E-Book Simulasi dan Komunikasi Digital 2. Internet: • https://dosenbahasa.com/operator-matematika-pada-excel/ • https://materibelajar.co.id/penggunaan-logika-if-else/ • https://www.kelasexcel.id/2014/07/fungsi-lookup-untuk-pencarian-data-excel.html



14