Bola-Bola Ubi Ungu Coklat Lumer: Proposal Mata Kuliah: Kewirausahaan Dosen Pengampu: Aznuriyandi Se, M.Si [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL Bola-Bola Ubi Ungu Coklat Lumer Mata kuliah : Kewirausahaan Dosen Pengampu : AznuRiyandi SE,M.Si



Oleh : AYU WULAN DARI(2161201111)



UNIVERSITAS LANCANG KUNING FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN 2022



KATA PENGANTAR



Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayat-Nya, saya dapat menyelesaikan tugas menyusun proposal usaha yang berjudul "BOLA-BOLA-BOLA UBI UNGU COKLAT LUMER" tepat pada waktunya. Proposal ini telah saya susun dengan maksimal sesuai dengan referensi yang saya dapatkan, sehingga dapat membantu kita semua untuk dapat memahami isi materi dari proposal ini dengan sebaik-sebaiknya.



Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Aznu Riyandi, S,E.,M.si selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan dan kepada semua pihak yang telah membantu memberikan kontribusinya dalam pembuatan proposal ini.



Karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasa. Dengan segala kerendahan hati, saya mengaharap kritik dan saran yang membangun dari para pembaca, sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki proposal yang saya buat ini.



Akhir kata saya berharap proposal ini dapat bermanfaat dalam menambah ilmu dan wawasan semua orang. Saya mohon maaf jika terdapat kesahan dalam penulisan kalimat dan kata-kata yang kurang berkenan.



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR DAFTAR ISI Bab I PENDAHULUAN A.latar belakang



1



B.visi dan Misi



1



C.Tujuan



1



Bab II ISI RENCANA USAHA A.konsep Usaha



2



B.sarana dan prasarana



2



C.Strategi Pemasaran



2



D.Analisis SWOT



3



E.Manajemen Produksi



4



F.Rencana Anggaran



6



Bab III A.Kesimpulan



8



B.Saran



8



PENDAHULUAN



A. LATAR BELAKANG



Indonesia saat ini merupakan negara terbesar ketiga dengan populasi penduduknya sebesar 125.000.000 jiwa, tak heran jika masyarakat Indonesia. memiliki daya konsumsi yang tinggi untuk kehidupan sehari-hari. Untuk makanan pokok mungkin sudah menjadi prioriti bagi masyarakat Indonesia. "BOLA BOLA UBI UNGU COKLAT LUMER" hadir ditengah masyarakat sebagai makanan ringan dan bisa dinikmati oleh semua kalangan. Disamping itu masyarakat Indonesia juga menyukai makanan ringan yang unik dan harga yang sangat bersahabat, dari situ saya ambil inisiatif untuk membuat trobosan yang familiar ditelinga masyarakat. Apalagi sebagian besar masyarakat Indonesia berasal dari pulau Jawa, dengan itu mereka tidak terlalu asing dengan bahan pokok yang saya jual. Alasan itu yang menjadikan saya memilih "BOLA BOLA UBI UNGU COKLAT LUMER sebagai bisnis yang akan saya kerjakan. Dan bisa membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat disekitar rumah, sehingga dapat sedikit membantu pemerintah dalam urusan sosial.



VISI DAN MISI 



Visi



a) Memperkenalkan brand "BOLA BOLA UBI UNGU" ke seluruh Indonesia Mengembangkan cabang "BOLA BOLA UBI UNGU" ke seluruh Indonesia b) Menjadikan makanan ringan favorit bagi masyarakat Indonesia 



Misi



a).Menyajikan makanan yang alami dan natural tanpa pengawet b).Memberikan varian rasa sehingga masyarakat tak bosan c).Menyajikan makanan yang bersih, higienis, dan fresh d).Memberikan pelayan yang optimal kepada pelanggan



C. TUJUAN Tujuan usaha makanan ini tidak lain adalah menawarkan sesuatu yang baru di bidang bisnis makanan. Dengan membuka usaha ini,maka secara tidak langsung mengurangi jumlah pengangguran.Tujuan lainnya adalah agar makanan tradisional tidak hilang tergerus oleh zaman.



Bab II ISI RENCANA KERJA A.Konsep Usaha Konsep yang saya buat adalah membuka usaha yang inovatif dengan dana yang relatif, khususnya dibidang makanan. Salah satu caranya dengan memanfaatkan orang-orang terdekat dan sosial media sebagai promosi penjualaan.



B.Sarana dan Prasarana 1. Aspek Peralatan Peralatan yang digunakan sehari-hari sebagai media untuk memproduksi makanan yang dijual anatar lain:      



Gelas Baskom Besar Pisau Panci Wajan Sendok



C. STRATEGI PEMASARAN  Segmentasi Dalam segmentasi pasar ini, usaha makanan ini memiliki target pembeli yang ingin dicapai. Sebisa mungkin, produk yang dikeluarkan nanti dapat dinikmati oleh berbagai kalangan masyarakat dengan tingkat yang berbeda pula. Adapun segmentasi target pasar dimulai dari anak-anak,remaja hingga orang dewasa.  Target Pasar Target pasar yang akan dibidik oleh usaha makanan ini utamanya adalah masyarakat di sekitar usaha ini nantinya berdiri, sekolahan hingga warung-warung kecil.  Positioning



Positioning dalam bisnis diperlukan agar peminat pasar tidak bosan dan tentunya disesuaikan dengan keinginan pasar. Inovasi yang akan dilakukan kedepan berupa menambahkan bahan baku baru untuk membedakan antara produk makanan ini dengan yang lainnya. Kedepannya juga akan ditambah lagi variasi rasa ataupun toppingnya. Contohnya disini dengan menambah variasi isi keju, coklat dan lain-lain. sejenisnya agar terlihat unik. Selain unik, variasi rasa tersebut akan membuat para konsumen mudah mengenali produk Bola Bola Ubi Ungu ini.



D. Analisis SWOT



• Strengh (Kekuatan) Dengan menggunakan bahan yang mudah dicari dan menjadi salah satu makanan pengganti karbohidrat, ada keyakinan yang tinggi bahwa produk ini nantinya akan diterima oleh masyarakat. Kualitas produk yang dihasilkan juga tinggi dengan adanya kandungan nutrisi yang beragam di dalamnya.



• Weakness (Kelemahan) Kelemahan dari produk ini adalah tidak dapat bertahan lama karena tidak menggunakan bahan pengawet apapun.Produk ini hanya akan bertahan 1-5 kali setelah masa produksi massal dilakukan. Setelah melewati masa itu, produk akan terasa berbeda jika dikonsumsi. Disisi lain, bahan baku yang digunakan terkadang tidak stabil pada musim tertentu dan hal tersebut akan mempengaruhi produksi.Konsep yang sederhana dan menggunakan bahan baku yang tidak terlalu banyak ini membuat produk ini rentan akan banyak tiruannya.



• Opportunity (Peluang) Berbicara soal peluang pemasaran produk, dapat dikatakan bahwa secara umum produk ini sudah beredar di pasaran. Namun yang beredar di pasaran merupakan yang biasa dan tidak memiliki ciri khasnya.Berbeda dengan “bola bola ubi ungu” yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa agar terlihat menarik dan berbeda dengan yang lainnya. Baru sedikit orang yang memanfaatkan bahan baku tradisional ini untuk diolah menjadi camilan yang sehat dengan harga terjangkau.Oleh karena itulah peluangnya dapat dikatakan besar di sektor makanan, mengingat sebagian orang Indonesia menyukai aneka camilan dengan beragam variasi.



● Threat (Ancaman)



Ketika membuka usaha di bidang makanan, maka tidak menutup kemungkinan akan ada ancaman yang menanti.Begitu juga ancaman produk ini, beberapa diantaranya bisa saja muncul kompetitor baru yang bersaing secara tidak sehat. Ancaman dari segi bahan baku yang dapat naik drastis ketika bukan musim panen atau banyak petani yang mengalami gagal panen. Munculnya kompetitor baru yang menjual dengan harga yang lebih murah yang memiliki kualitas tidak jauh berbeda dengan produk ini.



E. Manajemen Produksi



1. Kegiatan Produksi







Kegiatan awal produksi adalah mulai mengembangkan ide untuk kedepannya serta terjun ke lapangan untuk mengetahui produk seperti apa yang diinginkan oleh konsumen.







Mencari dan menentukan bahan baku sebagai penunjang bahan utama dengan cara melakukan survei langsung ke lapangan. Dalam hal ini, tentunya mencari bahan yang mudah ditemukan dengan harga yang bersaing.







Proses produksi dilakukan dengan menerapkan asas produksi yang higienis, berkualitas agar mendapatkan kepercayaan dari konsumen.







Melakukan pencatatan keuangan dengan baik, mulai dari pemasukan dana hingga pengeluaran dana secara rinci dalam setiap hari, bulan dan tahunnya



2.Penggunaan Bahan baku



1.ubi jalar ungu ¹/² Rp.6.000 2.Tepung Terigu 1 kg Rp.14.000 3.garam halus Rp. 3.000 4.gula ½ Rp.7.000 6.vanili Rp.1.000 7.tepung roti(paner) ¼ Rp7.000



8.coklat Rp.13.000 9.minyak ½ 8.000



Total = Rp.59.000



3.Daftar Peralatan yang dibutuhkan



1.kuali 2.panci 3.baskom besar 4.sendok 5.gelas



4.perlengkapan lainnya



1.cup plastik kotak ½ 7.000 2.plastik biasa Rp.4.000 Total Rp. 11.000



5.Biaya Operasional



1. Gas Rp.20.000 Total Rp.20.000



6. Proses Pembuatan



 



Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan seperti yang tertulis sebelumnya. Mulai mengupas ubi, cuci hingga bersih, kemudian kukus hingga teksturnya lunak. Pindahkan ubi ke wadah berukuran besar atau sedang, tumbuk sampai benar-benar halus merata.



       



Tambahkan bumbu seperti garam,gula sedikit dan bahan lain seperti tepung terigu,dan tepung lainnya secukupnya ,Campurkan hingga merata. Ambil adonan dan masukkan coklat atau isian lain sesuai selera. Bentuk menjadi bulat sempurna. Lakukan langkah sebelumnya sampai adonan habis. Sediakan tempat dan masukkan tepung terigu sesendok,lalu isi sedikit air Masukkan ubi yang sudah dibulat bulatkan ke air terigu tersebut Lalu sediakan mangkok dan tepung pener,lalu masukkan bola bola ubi ungu kepaner tersebut atau dibalur dengan paner wajann dan tuangkan minyak secukupnya, gunakan api sedang untuk menggorengnya. Angkat jika sudah berwarna kecoklatan atau kuning keemasan. Selesai dan siap di sajikan



F. Rencana Anggaran



Estimasi Pengeluaran Modal awal yang harus dikeluarkan untuk sekali produksi sebesar Rp.90.000 adapun perinciannya : bahan baku+perlengkapan lain +operasional 59.000+ 11.000+20.000 = 90.000 ditargetkan produksi 30 pcs perhari atau lebih



Menetapkan Harga Jual Harga satuan produksi Total pengeluaran : hasil produksi 90.000:30 =3.000



Harga jual Harga satuan + laba yang diinginkan 3.000 + 2.000 Rp.5.000 kotak isi 4 bola”ubi ungu Dengan demikian harga jual persatuannya Rp.5.000 Estimasi laba



(Hasil produksi x harga jual ) – modal awal (30 kotak perhari x 5.000) – 83.000 150.000-90.000 Rp.60.000 laba perhari sekali produksi



Jika dalam presentase,maka presentase laba yang didapatkan adalah (Laba perhari :modal) x100% (60.000:90.000)x 100% =0,67%



BAB III PENUTUP



A. KESIMPULAN



Semua usaha memiliki peluang dan resikonya masing-masing, yang menentukan usaha itu akan maju atau tidak adalah ketekunan, kerja keras, inovasi, dan kecerdasan kita dalam memanfaatkan sebuah peluang. Namun, seiring berjalannya waktu juga dengan bertambahnya pengalaman akan membuat kita lebih memahami bagaimana cara menjadi wirausahawan yang sukses dan berhasil. Maka jangan pernah ragu untuk memulai sebuah usaha yang anda inginkan.



B. SARAN 1. Selalu berinovasi agar dapat berkembang 2. Selalu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan 3. Menjaga kualitas produk 4. Mengikuti selera pelanggan 5.Menambahkan varian rasa demi kepuasan pelanggan