Cara Membaca Hasil USG [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Cara Membaca hasil USG 22 September 2015 Pondokibu.com Komentar Kehamilan & Kelahiran, Kesehatan



Ultrasonografi atau yang lebih dikenal dengan istilah USG seringkali disalah artikan sebagai pemeriksaan yang hanya dilakukan oleh ibu hamil. Padahal penggunaan USG sendiri diperuntukkan memberikan gambaran mengenai struktur, ukuran hingga detail otot, tendon dan organ-oran lainnya. Sehingga bukan hanya bayi dalam kandungan yang dapat diperiksa menggunakan USG. Orang-orang yang mengalami gangguan seperti pada jantungnya juga dapat melakukan pemeriksaan menggunakan USG ini.



Manfaat USG



Pada pemeriksaan ibu hamil



dengan USG memiliki banyak sekali manfaat



diantaranya adalah : 



Mampu memperkirakan usia kehamilan







Mampu melihat posisi bayi termasuk melihat kemungkinan adanya cacat bawaan yang dialami janin sejak dalam kandungan ibu







Mendeteksi janin kembar







Mendeteksi detak jantung janin







Menilai jumlah ideal air ketuban yang seharusnya dimiliki oleh ibu hamil







Melihat kondisi plasenta terutama jika terjadi kemungkinan pengapuran hingga rusak sehingga mengganggu perkembangan janin







Memeriksa aktifitas janin sehingga termasuk pernapasan hingga aliran darah ke otak dan masih banyak lagi manfaat lainnya.



Metode pemeriksaan USG Metode pemeriksaan menggunakan USG dapat dilakukan dengan beberapa cara. Salah satunya adalah pemeriksaan secara perabdominal atau pemeriksaan melalui perut. Untuk pemeriksaan melalui perut ini hanya dilakukan pada usia kehamilan yang cukup besar yakni mencapai 12 minggu minimal. Ukuran janin yang lebih besar membuat USG memerlukan probe yang lebih besar. Untuk pemeriksaan ini biasanya perut ibu hamil akan diolesi semacam gel yang nantinya di atasnya akan digerakkan alat atau transduser. Metode pemeriksaan lainnya adalah menggunakan cara pervaginal atau melalui vagina. Pemeriksaan ini hanya dilakukan pada usia kandungan kurang dari 12 minggu. Melalui pemeriksaan ini akan dapat diketahui usia kehamilan. Selain itu informasi mengenai ukuran janin, lokasi hingga denyut jantung bayi juga dapat diketahui. Kondisi uterus dan organ-organ ibu lainnya juga dapat diketahui.



Cara Membaca hasil USG Salah satu kebiasaan buruk yang dilakukan sebagian besar orang ketika melakukan pemeriksaan medis adalah tidak menanyakan detail hasil pemeriksaan kepada dokter. Sehingga dokter yang melakukan pemeriksaan pun enggan memberikan informasi secara detail mengingat pasien tidak menanyakannya. Hal yang sama juga terjadi pada ibu hamil yang melakukan pemeriksaan USG. Berikut ini beberapa istilah dalam hasil USG untuk membantu Anda memahami lebih detail mengenai hasil pemeriksaan Anda.







EDD atau Estimated Delivery Date adalah tanggal perkiraan terjadinya persalinan berdasarkan penghitungan waktu terjadinya menstruasi.







GA atau Gestational Age merupakan perkiraan mengenai usia kehamilan. Penghitungan ini dilakukan atas dasar pengamatan pada panjang lengan hingga diameter kepala.







FHR atau Fetal Heart Rate adalah informasi mengenai frekuensi detak jantung janin. Melalui informasi ini ibu dapat mengetahui apakah detak jantung janinnya normal atau tidak.







GS atau Gestational Sac adalah ukuran kantung kehamilan (bulatan hitam). Umumnya ada pada trimester pertama pemeriksaan USG.







CRL yang merupakan singkatan dari Crown Rump Length adalah ukuran antara bagian paling atas kepala hingga bagian paling bawah (ekor) janin.







FW atau Fetal weight merupakan ukuran berat dari sang janin.







AC atau Abdominal Circumferencial adalah Ukuran lingkaran dari perut janin. Bila mengkombinasikannya dengan BPD maka bisa memperkirakan berat janin juga.



Demikian sekilas pembahasan mengenai manfaat dan cara membaca hasil USG. Semoga bermanfaat



Bagi moms yang baru sekali check up ke dokter dan menjalani USG, mungkin masih bingung dengan singkatan bahasa ilmiah yang ada di foto USG. Terkadang, dokter juga tidak menjelaskan detil, bagaimana pertumbuhan janin yang ada di kandungan. Selain gambar janin, foto USG juga terdiri dari beberapa tabel atau angka-angka yang diukur dari pengukuran dokter terhadap tungkai lengan, kaki, dan diameter kepala. Semua itu bisa menghasilkan rumus yang menunjukkan berapa berat janin di dalam kandungan. Beberapa istilah yang umum ada di hasil foto USG antara lain: 1. GA = Gestational Age. Ini menunjukkan perkiraan umur kehamilan Anda, berdasarkan panjang tungkai lengan, tungkai kaki ataupun diameter kepala. Jika salah satu dari GA di foto USG Anda menunjukkan besaran yang tidak normal, dokter langsung bisa mendeteksinya sebagai kelainan. Terutama GA di bagian kepala. 2. GS: Gestational Sac. Yaitu ukuran kantung kehamilan, berupa bulatan hitam. Ini biasanya muncul pada hasil foto USG trisemester awal. 3. CRL: Crown Rump Length. Yaitu ukuran jarak dari puncak kepala ke ‘ekor’ bayi. Ini juga biasa digunakan dokter untuk mengukur janin di usia kehamilan trisemester awal. 4. BPD: Biparietal diameter. Ini adalah ukuran tulang pelipis kiri dan kanan. Biasa digunakan untuk mengukur janin di trisemester 2 atau tiga 5. FL: Femur Length. Merupakan ukuran panjang tulang paha bayi. 6. HC: Head Circumferencial atau lingkaran kepala. 7. AC: Abdominal Circumferencial. Ukuran lingkaran perut bayi. Jika dikombinasikan dengan BPD



akan menghasilkan perkiraan berat bayi. 8. FW: Fetal weight atau berat janin. 9. F-HR: Fetal Heart Rate atau frekuensi jantung bayi. Dan jika moms penasaran dengan berat normal janin, bisa kok minta dokter kandungan untuk mencetak hasil tabel perkiraan berat badan janin seperti gambar berikut ini:



Sementara itu, untuk panduan moms memahami Gestational age Length (US) Weight (US) (crown to rump) 8 weeks 0.63 inch 0.04 ounce 9 weeks 0.90 inch 0.07 ounce 10 weeks 1.22 inch 0.14 ounce 11 weeks 1.61 inch 0.25 ounce 12 weeks 2.13 inches 0.49 ounce 13 weeks 2.91 inches 0.81 ounce 14 weeks 3.42 inches 1.52 ounce 15 weeks 3.98 inches 2.47 ounces 16 weeks 4.57 inches 3.53 ounces 17 weeks 5.12 inches 4.94 ounces 18 weeks 5.59 inches 6.70 ounces 19 weeks 6.02 inches 8.47 ounces 20 weeks 6.46 inches 10.58 ounces (crown to heel) 20 weeks 10.08 inches 10.58 ounces 21 weeks 10.51 inches 12.70 ounces 22 weeks 10.94 inches 15.17 ounces 23 weeks 11.38 inches 1.10 pound 24 weeks 11.81 inches 1.32 pound 25 weeks 13.62 inches 1.46 pound 26 weeks 14.02 inches 1.68 pound 27 weeks 14.41 inches 1.93 pound 28 weeks 14.80 inches 2.22 pounds 29 weeks 15.2 inches 2.54 pounds 30 weeks 15.71 inches 2.91 pounds 31 weeks 16.18 inches 3.31 pounds 32 weeks 16.69 inches 3.75 pounds 33 weeks 17.20 inches 4.23 pounds 34 weeks 17.72 inches 4.73 pounds 35 weeks 18.19 inches 5.25 pounds 36 weeks 18.66 inches 5.78 pounds 37 weeks 19.13 inches 6.30 pounds 38 weeks 19.61 inches 6.80 pounds 39 weeks 19.96 inches 7.25 pounds 40 weeks 20.16 inches 7.63 pounds 41 weeks 20.35 inches 7.93 pounds



berat badan normal janin, berikut tabelnya: Length (cm) Mass (g) (crown to rump) 1.6 cm 1 gram 2.3 cm 2 grams 3.1 cm 4 grams 4.1 cm 7 grams 5.4 cm 14 grams 7.4 cm 23 grams 8.7 cm 43 grams 10.1 cm 70 grams 11.6 cm 100 grams 13 cm 140 grams 14.2 cm 190 grams 15.3 cm 240 grams 16.4 cm 300 grams (crown to heel) 25.6 cm 300 grams 26.7 cm 360 grams 27.8 cm 430 grams 28.9 cm 501 grams 30 cm 600 grams 34.6 cm 660 grams 35.6 cm 760 grams 36.6 cm 875 grams 37.6 cm 1005 grams 38.6 cm 1153 grams 39.9 cm 1319 grams 41.1 cm 1502 grams 42.4 cm 1702 grams 43.7 cm 1918 grams 45 cm 2146 grams 46.2 cm 2383 grams 47.4 cm 2622 grams 48.6 cm 2859 grams 49.8 cm 3083 grams 50.7 cm 3288 grams 51.2 cm 3462 grams 51.7 cm 3597 grams



42 weeks 43 weeks



20.28 inches 20.20 inches



8.12 pounds 8.19 pounds



51.5 cm 51.3 cm



3685 grams 3717 grams