Case Control - Tarisa Zahrah Jinan - 1805025158 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1). A PROPOSAL METODOLOGI PENELITIAN GIZI



HUBUNGAN MEDIA IKLAN FAST FOOD (JUNK FOOD) TERHADAP PEMILIHAN MAKAN DAN STATUS GIZI REMAJA USIA 15-17 TAHUN DI YAYASAN PENDIDIKAN WASKITO TANGERANG SELATAN



OLEH TARISA ZAHRAH JINAN 1805025158



PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA 2021



B). UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA



FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM SARJANA ILMU GIZI



Proposal, Juli 2020



Tarisa Zahrah Jinan “HUBUNGAN MEDIA IKLAN FAST FOOD TERHADAP PEMILIHAN MAKAN DAN STATUS GIZI REMAJA USIA 15-17 TAHUN DI YAYASAN PENDIDIKAN WASKITO TANGERANG SELATAN”



ABSTRAK Pengaruh iklan makanan dan pemasaran dalam bentuk lainnya telah terbukti mempengaruhi preferensi makanan dan perilaku pembelian. Pengaruh iklan makanan juga meningkatkan risiko obesitas pada anak. Kebiasaan tersebut akan mendorong untuk menerapkan perilaku tidak sehat hingga dewasa. Tujuan umum dari proposal ini adalah untuk mengetahui hubungan media iklan fast food (junk food) terhadap pemilihan makan dan status gizi remaja di Yayasan Pendidikan Waskito Tangerang Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain case control study dan menggunakan rumus uji statistik chi square juga uji dua beda proporsi. Dengan sampel sebanyak 160 responden. Data yang dikumpulkan guna mengetahui pemilihan makan dengan wawancara kuesioner serta status gizi dengan mengukur antropometri responden.



Kata Kunci: pengaruh media iklan fast food, pemilihan makan dan status gizi



UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM SARJANA ILMU GIZI Proposal, Juli 2020 Tarisa Zahrah Jinan “ THE RELATIONSHIP OF FAST FOOD ADVERTISING MEDIA ON FOOD CHOICE AND NUTRITIONAL STATUS OF ADOLESCENT AGED 15-17 YEARS OLD AT WASKITO EDUCATION FOUNDATION TANGERANG SELATAN ” ABSTRACT The influence of food advertising and other forms of marketing has been shown to influence food preferences and buying behavior. The effect of food advertising also increases the risk of obesity in children. These habits will encourage unhealthy behavior into adulthood. The general purpose of this proposal is to find out the relationship between fast food (junk food) advertising media on food choices and nutritional status of adolescents at the Waskito Education Foundation, South Tangerang. This research is an analytic observational study using a case control study design and using the chi square statistical test formula as well as two different proportion tests. With a sample of 160 respondents. The data collected to determine the choice of food by interviewing a questionnaire and nutritional status by measuring the anthropometry of the respondents.



Keywords: the influence of fast food advertising media, food selection and nutritional status



C). BAB IV METODE PENELITIAN



4.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain case control study dan menggunakan rumus uji statistik chi square juga uji dua beda proporsi. Jenis penelitian dengan menggunakan desain ini untuk mencari hubungan seberapa jauh hubungan faktor suatu risiko terhadap terjadi nya suatu penyakit. Dengan maksud seluruh variabel yang di teliti di ukur untuk mengetahui hubungan



antara variabel dependen (efek) yaitu PEMILIHAN MAKAN DAN



STATUS GIZI REMAJA USIA 15-17 TAHUN dengan variabel independen (faktor resiko) HUBUNGAN MEDIA IKLAN FAST FOOD (JUNK FOOD) 4.2 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Penelitian ini dilakukan di Yayasan Pendidikan Waskito yang terletak di wilayah Kota Tangerang Selatan provinsi Banten pada bulan Juni – Juli 2021. 4.3 Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi target dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa/siswi yang berada diyayasan Pendidikan waskito Tangerang selatan. Pemilihan populasi dalam penelitian ini didasarkan Usia yang dimana usia yang diambil sekitar umur 1517 tahun. 2. Sampel A. Kriteris sampel Sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi



yang berada diyayasan



Pendidikan waskito Tangerang selatan di Wilayah yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Kriteria Inklusi :



1) Remaja berusia 15 – 17 tahun. 2) Bersedia menjadi responden selama periode penelitian. 3) Berjenis kelamin laki-laki dan perempuan 4) Siswa/siswi yang pernah makan fast food(junk food)



Kriteria Eksklusi : 1) Siswa/siswi yang mengundurkan diri saat penelitian berlangsung 2) Tidak bertempata tinggal di daerah Tangerang Selatan



B. Besar Sampel Besar sampel dalam penelitian ini menggunakan case control study di hitung menggunakan uji hipotesis dua proporsi untuk mengetahui apakah jumlah sampel yang di peroleh memenuhi syarat jumlah sampel minimun. Persamaan uji hipotesis dua proporsi sebagai berikut :



Sumber:



WHO, 2020



Keterangan: n = Jumlah sampel Z1 – α/2= Nilai baku distribusi normal pada CI 95% = 1,96 Z1 – β = Kekuatan uji pada 1 – β = 80% = 0,84 P1 = Poporsi pengethuan ibu balita dengan ststus gizi stunting P2 = Proporsi pengetahuan ibu balita dengan status gizi normal P = (P1 + P2)/2 α = Derajat kemaknaan = 0,05 β = Kekuatan uji 80% = 0,84 Table 4.1 Perhitungan Besar Sampel



Variable Independen



Status Gizi



Besar Sampel (N)



Sumber



P1 Hubungan Media 0.2 Iklan Fast Food 1



P2 0



75



Lani, 2016



0



5



Eriga. 2017



Berdasarkan variabel independen menggunakan rumus uji hipotesis dan dua proporsi besar sampel minimal yang di butuhkan dalam penelitian adalah 75 sampel karena, menggunakan dua proporsi maka n dikali 2 menadi 150 sampel. Untuk mengatasi adanya responden yang drop out, maka besar sampel minimal di tambah 10% menjadi 165 sampel. 4.4 Pengumpulan Data 1. Sumber Data a). Data Primer Data primer yang di peroleh melalui wawancara. Data responden sangat di perlukan untuk mengetahui pemilihan makan pada remaja usia 15-17 thn a. Data karakteristik yang meliputi nama, usia, dan jenis kelamin responden yang diperoleh dari hasil pengisian kuesioner data diri. b. Data pemilihan makan yang diperoleh dari jawaban dengan menggunakan alat bantu wawancara kuesioner. c. Data antropometri responden berupa tinggi badan dan berat badan yang di peroleh dari hasil pengukuran antropometri



b). Data Sekunder Data sekunder yang di peroleh dalam penelitian ini berasal dari jurnal, buku serta situs internet. Pengumpulan data sekunder dalam penelitian ini adalah sekumpulan



informasi tertulis mengenai hubungan media iklan fast food terhadap pemilihan makan dan status gizi remaja usia 15-17 thn dalam ruang lingkup nasional hingga internasional. 2. Teknik Pengambilan Data a. Data antropometri terkait berat badan dan tinggi badan akan dikumpulkan dengan metode pengukuran antropometri. b. Data pemilihan makan akan dikumpulkan menggunakan wawancara kuesioner. Responden akan di wawancarai mengenai apa saja kebiasaan makan responden guna mengetahui pemilihan makan responden 3. Instrumen Penelitian Instrumen penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu : 1) Timbangan injak digital Digunakan untuk mengukur berat badan responden. 2) Microtoise Digunakan untuk mengukur tinggi badan responden. 3) Kuesioner Kuesioner terdiri dari dua bagian, untuk pengisian kuesioner dilakukan oleh enumerator dengan cara mewawancarai responden. 



Kuesioner bagian pertama adalah kuesioner yang berisi data identitas responden.







Kuesioner bagian kedua adalah kuesioner mengenai kebiasaan sarapan remaja yang terdiri dari waktu sarapan, jenis menu sarapan, dan ketersediaan sarapan, digunakan untuk melihat gambaran frekuensi kebiasaan sarapan pada remaja. Pertanyaan dalam kuesioner merupakan pertanyaan yang diadaptasi dan dimodifikasi dari penelitian Rohmah et al., (2020).



4) Tabel z-score



5) Alat tulis 3.1 Cara Pengumpulan Data 1) Peneliti mempersiapkan form identitas responden. 2) Peneliti mendatangi langsung ruang kelas responden. 3) Peneliti memperkenalkan diri dan menjelaskan maksud dan tujuan didepan kelas. 4) Peniliti dan enumerator lain memanggil responden sesuai nomer urut yang telah diberikan kepada responden sebelumnya. 5) Peniliti meminta responden untuk mengisi lembar persetujuan yang digunakan dalam pengambilan data. 6) Peniliti melakukan pengukuran berat badan pada responden sebanyak 2 (dua) kali pengukuran menggunakan timbangan injak digital. 7) Peniliti melakukan pengukuran tinggi badan responden sebanyak 2 (dua) kali pengukuran menggunakan microtoise. 8) Peniliti melakukan wawancara kepada responden terkait kebiasaan sarapan responden menggunakan kuesioner yang telah disediakan. 9) Peneliti mencatat seluruh jawaban ke dalam form dan kuesioner yang telah ditentukan oleh penliti. 10) Peniliti menginput, mengelola, dan menganalisis data hasil pengumpulan data masing masing responden. 4. Pengolahan Data Data yang telah diperoleh selanjutkan akan diolah menggunakan perangkat lunak atau software. Pada penilitian ini perangkat lunak atau software yang digunakan yaitu WHO Anthro Plus dan SPSS (Statistical Product and Service Solutions) 1) WHO Anthro Plus 2) SPSS (Statistical Product and Service Solutions)



5. Analisis Data Penelitian ini menggunakan analisis univariat untuk melihat hubungan pengaruh media iklan fast food terhadap pemilihan makan dan status gizi remaja 1517thn. Kemudian melakukan analisis untuk melihat adanya perbedaan antara variable independen dan dependen. 5.1 Analisis Univariat Analisis univariat ialah analisis yang dilakukan pada masing – masing variable dalam penelitian, kemudian dianalisis untuk mengetahui bagaimana distribusi dn persentase dari setiap variable dan selanjunya hasil yang sudah diperoleh dimasukan ke dalam table frekuensi. Table. 5.1 Analisis Univariat Variable Status Gizi



Proporsi Persetanse status gizi buruk, lebih, obes,



Pemilihan Makan



normal Persetanse pemillihan makan yang



baik



dan tidak baik



5.2 Analisis Bivariat Analisis penelitian ini menggunakan uji statistic Chi – square dan dikatakan bermakna jika nilai p ≤ 0,05 yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima dan jika dikatakan tidak bermakna jika nilai p >0,05 yang artinya Ho diterima dan Ha ditolak. Table. 5.2 Analisis Bivariat Variablel Independen Media iklan fast food



Variabel Dependen Uji Statistik Pengaruh nya terhadap Chi –square pemilihan status gizi



makan



dan



Rumus Chi –square sebagai berikut:



X2 = ∑ Keterangan: X2 = Statistik chi-square O = Frekuensi hasil observasi (observed) E = Frekuensi hasil yang diharapkan (expected) Hubungan dapat dikatan kuat dengan menggunakan rumus Odds Ratio karena penelitian ini menggunakan desain studi case control study. Adanya hubungan antara pengaruh media iklan fast food terhadap pemilihan makan dan status gizi remaja 1517thn ditunjukan apabila nilai OR > 1, adanya efek perlindungan jika OR = 1, dan tidak memiliki hubungan jika OR