Cephalopelvic Disproportion (CPD) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

CPD Cephalopelvic Disproportion (CPD) Deinra Aufa Mahda - Mutiara Rahmah Amari PSPD Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran - RSU dr. Slamet Garut



Definisi ● Cephalopelvic Disproportion (CPD) adalah ketidaksesuaian antara ukuran kepala janin dan kapasitas panggul (pelvis) ibu yang menyebabkan hambatan persalinan pervaginam ● CPD dapat menyebabkan persalinan lama, yang dapat memicu perdarahan post-partum dan ruptur uteri ● Mewakili 8% kematian ibu hamil di dunia (WHO)



Etiologi ● Dipengaruhi oleh faktor passenger (janin) dan passage (maternal) → Ukuran kepala bayi yang terlalu besar atau presentasi janin yang abnormal sehingga menghambat keluarnya janin melalui jalan lahir atau panggul ibu yang terlalu sempit ● CPD absolut → Ukuran panggul terlalu sempit, dapat dikombinasi juga dengan ukuran janin yang besar



Janin Besar (Makrosomia) Definisi: Janin berukuran lebih dari 4000 gr. Etiologi: -



Diabetes Melitus Keturunan (Orang tua berbadan besar) Multiparitas



Kesulitan: Besarnya kepala/bahu → Sulit dilahirkan, risiko distosia bahu Regangan dinding → inersia uteri & risiko perdarahan pascasalin



Tatalaksana: Diduga besar (palpasi dalam asuhan antenatal) → pemeriksaan ada/tidak diabetes melitus. USG: disarankan akibat sangat sulit menentukan ukuran anak dari palpasi leopold. Bila panggul normal → diusahakan persalinan pervaginam



Hidrosefalus Definisi:



Tanda & Gejala: ●



kondisi yang terjadi akibat adanya pertambahan cairan otak di dalam ventrikel, sehingga ukuran kepala menjadi besar. Sering disertai cacat bawaan lain (spina bifida).



Komplikasi:







Distosia, ruptur uteri, sungsang.



Etiologi: Belum jelas, salah satunya ialah toksoplasmosis.







Tanda bola pingpong atau tanda perkamen: tengkorak dapat ditekan ke dalam, sehingga menimbulkan sensasi seperti menekan bola pingpong Bunyi jantung anak terdengar di tempat yang lebih tinggi dari biasa: Karena kepala besar, badan anak terdesak ke atas dan Terabanya fontanel dan sutura yang lebar: Bila pembukaan sudah cukup besar.



Diagnosis → Foto Rontgen ● ● ● ● ●



Kepala tampak besar Garis batas tengkorak menjadi sangat tipis dan kurang jelas (Karena tulang-tulang tengkorak tipis) Bentuk kepala: tengkorak hidrosefalus lebih bundar, sementara tengkorak normal agak lonjong Perbandingan antara tengkorak dan muka: pada hidrosefalus, bagian muka relatif lebih kecil Tebal tulang tengkorak: pada hidrosefalus, tengkorak hanya menampilkan bayangan tipis



Tatalaksana: ●











Pada anak hidup dilakukan pungsi segera setelah pembukaan cukup besar (2 jari) untuk mengurangi volume kepala Persalinan dapat berlangsung spontan Pada anak yang mati → perforasi.



Kelainan Presentasi ● ●



Presentasi wajah Presentasi alis



● ●



Presentasi bahu (letak lintang) Presentasi majemuk



Panggul Sempit Definisi: Secara fungsional menunjukkan ketidakserasian perbandingan antara kepala dan panggul



Terbagi menjadi: -



Kesempitan pintu atas panggul Kesempitan bidang tengah panggul Kesempitan pintu bawah panggul Kombinasi.



Penyebab Timbulnya Kelainan Panggul: : ● ● ● ●



Kelainan akibat gangguan pertumbuhan Kelainan akibat penyakit tulang atau sendi panggul Kelainan panggul akibat kelainan tulang belakang Kelainan panggul akibat kelainan anggota bawah



PENGARUH PANGGUL SEMPIT TERHADAP KEHAMILAN ● ●



● ● ● ●



Dapat menimbulkan retroflexio uteri gravidi incarcerata Fundus lebih tinggi karena kepala tidak turun terutama pada primigravida, dapat menyebabkan sesak napas atau mengganggu peredaran darah Fundus menonjol ke depan sehingga perut menggantung ( abdomen pendulum ) Kepala tidak turun ke dalam rongga panggul pada bulan terakhir Dapat menimbulkan kelainan letak, seperti: letak muka, letak sungsang atau letak lintang Bayi berukuran lebih kecil daripada ukuran bayi rata-rata



PENGARUH PANGGUL SEMPIT TERHADAP PERSALINAN ● ● ● ● ● ● ●



Persalinan lebih lama : gangguan pembukaan, molase lama, ketuban pecah dini Sering terjadi kelainan presentasi atau posisi Rupture uteri karena his terlalu kuat Infeksi intrapartum Timbul fistula Dapat terjadi ruptur simfisis (simfiolisis) Dapat timbul paresis pada tungkai bawah akibat tekanan kepala di dalam rongga panggul



PENGARUH PANGGUL SEMPIT TERHADAP ANAK ● ● ●



Kematian perinatal meningkat akibat partus lama Kematian anak akibat prolaps funiculi Molase kuat dapat menimbulkan perdarahan otak terutama jika diameter berkurang lebih dari 0,5 cm



TANDA-TANDA KEMUNGKINAN PANGGUL SEMPIT ●



● ● ●







Pada primipara, kepala anak belum turun setelah minggu ke 36 dan/atau ada perut menggantung Pada multipara, persalinan sebelumnya sulit Ada kelainan letak pada hamil tua Terdapat kelainan bentuk badan ibu (tinggi badan 8,5-10 cm : kesempitan ringan, dubia ad bonam → panggul sempit relatif → persalinan percobaan



PEMERIKSAAN DALAM 1. Dilakukan pada saat kehamilan muda dan + 8 bulan untuk pemeriksaan panggul 2. Pemeriksaan panggul: a. Keaadaan panggul penting bagi primigravida 🡪 belum pernah melahirkan, pada multigravida dapat ditentukan dari anamnesis b. Faktor-faktor penyempit: tumor tulang pada panggul atau tumor bagian lunak jalan lahir c. Tanda-tanda panggul sempit: ✔ Primigravida: kepala belum turun pada bulan terakhir ✔ Multigravida: persalinan dulu sukar ✔ Kelainan letak pada hamil tua ✔ Penderita: kifosis, scoliosis, kaki pendek sebelah, pendek



PEMERIKSAAN DALAM Memeriksa dan mengukur panggul dengan toucher, biasa dilakukan bulan ke-8 ✔ Konjugata diagonalis ✔ Linea innominate teraba seluruhnya/sebagian ✔ Sacrum konkaf dalam arah atas bawah dan kiri ke kanan ✔ Keadaan dinding samping panggul lurus/konvergen ✔ Spina ischiadica menonjol? ✔ Arcus pubis



PEMERIKSAAN PANGGUL/ PELVIMETRI 1. A. Pelvimetri luar a. Distansia spinarum (± 24-26 cm), b. Distansia kristarum (± 28-30 cm), c. Distansia oblikua eksterna (ukuran miring luar), d. Distansia intertrokanterika, e. Konjugata eksterna (Boudeloque) ± 18 cm, f. Distansia tubernum (± 10,5 cm),



PEMERIKSAAN PANGGUL/ PELVIMETRI B. Dalam 1. Memasukkan dua jari (telunjuk dan jari tengah) ke jalan lahir hingga menyentuh bagian tulang belakang / promotorium. 2. Hitung jarak dari tulang kemaluan hingga promotorium untuk mengetahui ukuran pintu atas panggul dan pintu tengah panggul. 3. Pemeriksaan ini mendapatkan konjugata diagonal



PELVIMETRI ROENTGENOLOGIK 1. untuk memperoleh gambaran yang jelas 2. tentang bentuk panggul dan ditemukan angka-angka mengenai ukuran-ukuran dalam ketiga bidang panggul



1. Kesempitan Pintu Atas Panggul Pintu atas panggul dianggap sempit, jika : konjugata vera