CP-ATP Dasar-Dasar Keahlian Busana [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

CAPAIAN PEMBELAJARAN DASAR-DASAR KEAHLIAN BUSANA (FESYEN) (SMK kelas X) Elemen



Deskripsi



Capaian Pembelajaran



Profil Technopreneur, peluang usaha dan pekerjaan/profesi di bidang busana (fesyen)



Lingkup pembelajaran meliputi pekerjaan atau profesi dalam bidang busana (fesyen), peluang usaha di bidang busana (fesyen) yang mampu membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi PjBL/kewirausahaan.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan atau profesi kewirausahaan di bidang busana (fesyen), membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan.



Proses bisnis berbagai industri di bidang busana (fesyen)



Lingkup pembelajaran meliputi pemahaman peserta didik tentang K3 di bidang busana (fesyen), proses produksi di Industri, pengetahuan tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat mengembangkan pola pikir kreatif, proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran, aspek perawatan peralatan, potensi lokal dan kearifan lokal, dan pengelolaan SDM di Industri.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan informasi dan wawasan secara menyeluruh tentang K3 di bidang busana (fesyen), proses produksi di Industri, pengetahuan tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat mengembangkan pola pikir kreatif, proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran, aspek perawatan peralatan, potensi lokal dan kearifan lokal, dan pengelolaan SDM di Industri.



Perkembangan teknologi di industri dan dunia kerja serta isu-isu global pada bidang busana (fesyen)



Meliputi pemahaman peserta didik tentang perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) mulai dari yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern, penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana, penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0, Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam



Pada akhir fase E, peserta didik menjelaskan perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) mulai dari yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern, penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana, penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0, Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri, isu pemanasan global, perubahan iklim, aspek-aspek (singkat) ketenagakerjaan,



dunia industri, isu pemanasan global, perubahan iklim, aspekaspek (singkat) ketenagakerjaan, Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



Teknik dasar proses Lingkup pembelajaran meliputi produksi pada pengetahuan, keterampilan dan industri busana sikap kerja yang dibutuhkan dalam memahami ekosistem mode dan overview fashion industry. Gaya dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend. Memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode).



Pada akhir fase E, peserta didik mampu mendeskripsikan ekosistem mode dan overview fashion industry, gaya, dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend, dan memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode).



Dasar Fashion Design (DFD)



Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam menciptakan desain, mulai dari pemahaman dasardasar desain, pemahaman terhadap six basic style dan look. Proses mencari bentuk; cara menemukan inspirasi, hingga membuat desain melalui proses pembuatan kolase, menganalisis dan mengembangkan style dan look.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan pembuatan desain, mulai dari pemahaman dasar-dasar desain, pemahaman terhadap six basic style dan look. Proses mencari bentuk; cara menemukan inspirasi, hingga membuat desain melalui proses pembuatan kolase, menganalisis dan mengembangkan style dan look.



Menggambar mode Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja dalam menggambar mode. Memahami anatomi tubuh dan dasar ilustrasi, mencampur warna, implementasi desain dan detail ke anatomi tubuh, serta gambar teknis secara digital.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi, mencampur warna, untuk diterapkan dalam implementasi desain dan detail dengan kreatif dan mandiri ke anatomi tubuh serta membuat desain teknis secara digital.



Dasar pola



Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam membuat dasar pola, mulai dari memahami cara mengukur, membuat pola dasar teknik konstruksi, hingga prosedur menggunting bahan.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu membuat dan melakukan pengukuran tubuh, serta menerapkan pembuatan pola dasar teknik konstruksi secara mandiri.



Tehnik dasar menjahit



Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam membuat busana, mulai dari pemahaman prosedur pengoperasian dan pemeliharaan mesin jahit dan mesin penyelesaian, teknik menjahit sesuai dengan jenisjenis bahan, standar kualitas, finishing, hingga menjahit busana sederhana.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit dan mesin penyelesaian, memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan, memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan dan menjahit busana sederhana dengan kreatif, baik secara mandiri maupun bergotong royong.



Dasar branding dan marketing



Lingkup pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan untuk memahami branding dan marketing, segmentasi pasar, DNA brand, pesaing dari produk busana, definisi dan konsep marketing dan digital marketing.



Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan segmentasi pasar, memahami DNA brand, memahami pesaing dari produk busana, definisi dan konsep marketing dan digital marketing.



TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperoleh peserta didik dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran, disusun secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu yang menjadi prasyarat menuju CP. Mengingat jam pelajaran untuk mata pelajaran Dasar-dasar Keahlian Busana (Fesyen) adalah 6 jam per minggu maka tujuan Pembelajaran tiap elemen mata pelajaran Dasar-dasar Keahlian Busana (Fesyen) yang dipelajari pada kelas X dapat diuraikan sebagai berikut: Profil Technopreneur, peluang usaha dan pekerjaan/profesi di bidang busana (fesyen)



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu mendeskripsikan pekerjaan atau profesi kewirausahaan di bidang busana (fesyen), membaca peluang pasar dan usaha, untuk membangun visi dan passion, serta melakukan pembelajaran berbasis projek nyata sebagai simulasi projek kewirausahaan.



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : PUPB1.Mendeskripsikan pekerjaan/profesi kewirausahaan di bidang busana (fesyen)



PUPB2.Menjelaskan peluang berwirausaha di bidang busana (fesyen) PUPB3.Membuat profil usaha di bidang busana (fesyen) dalam bentuk proposal



Proses bisnis berbagai industri di bidang busana (fesyen)



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan informasi dan wawasan secara menyeluruh tentang K3 di bidang busana (fesyen), proses produksi di Industri, pengetahuan tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat mengembangkan pola



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : PBIB1. Memahami tentang K3 di bidang busana (fesyen) PBIB2. Menjelaskan proses produksi di Industri busana (fesyen) PBIB3. Menjelaskan tentang kepribadian yang dibutuhkan dalam pengembangan pola pikir kreatif PBIB4. Memahami hasil proses kreasi desain yang tepat sasaran PBIB5. Menjelaskan aspek perawatan peralatan di industri busana (fesyen)



pikir kreatif, proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran, aspek perawatan peralatan, potensi lokal dan kearifan lokal, dan pengelolaan SDM di Industri.



PBIB6. Memahami potensi lokal dan kearifan lokal dalam industri busana (fesyen) PBIB7. Menjelaskan pengelolaan SDM di industri busana (fesyen)



Perkembangan teknologi di industri dan dunia kerja serta isu-isu global pada bidang busana (fesyen)



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik menjelaskan perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) mulai dari yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern, penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana, penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0, Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri, isu pemanasan global, perubahan iklim, aspekaspek (singkat) ketenagakerjaan, Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : PTDK1. Memahami perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) PTDK2. Memahami penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana PTDK3. Memahami penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0, Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri PTDK4. Menjelaskan isu pemanasan global dan perubahan iklim PTDK5. Menjelaskan aspek-aspek (singkat) ketenagakerjaan, PTDK6. Memahami Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



Teknik dasar proses produksi pada industri busana



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu mendeskripsikan ekosistem mode dan overview fashion industry, gaya, dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend, dan memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode).



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : TDPB1.Mendeskripsikan ekosistem mode dan overview fashion industry TDPB2.Memahami gaya dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend TDPB3.Memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode)



Dasar Fashion Design (DFD)



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan pembuatan desain, mulai dari pemahaman dasardasar desain, pemahaman terhadap six basic style dan look, proses mencari bentuk; cara menemukan inspirasi, hingga membuat desain melalui proses pembuatan kolase, menganalisis dan mengembangkan style dan look.



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : DFD1. Memahami dasar-dasar desain, DFD2. Memahami tentang six basic style dan look. DFD3. Memahami proses mencari bentuk DFD4. Memahami cara menemukan inspirasi DFD5. Membuat desain melalui proses pembuatan kolase DFD6. Menganalisis dan mengembangkan style dan look.



Menggambar mode



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi,



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : MM1. Menjelaskan anatomi tubuh



mencampur warna, untuk diterapkan dalam implementasi desain dan detail dengan kreatif dan mandiri ke anatomi tubuh serta membuat desain teknis secara digital.



MM2. Memahami dasar ilustrasi MM3. Membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi MM4. Memahami percampuran warna MM5. Membuat percampuran warna untuk diterapkan dalam anatomi tubuh MM6. Membuat desain teknis secara digital



Dasar pola



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu membuat dan melakukan pengukuran tubuh, serta menerapkan pembuatan pola dasar teknik konstruksi secara mandiri.



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : DP1. Menjelaskan pengertian mengukur tubuh DP2. Memahami macam-macam bentuk tubuh DP3. Menjelaskan alat dan bahan mengukur tubuh DP4. Memahami etika mengukur tubuh DP5. Menjelaskan langkah-langkah dalam mengukur tubuh DP6. Melakukan pengukuran tubuh DP7. Membuat pola dasar teknik konstruksi DP8. Menerapkan pembuatan pola dasar teknik konstruksi secara mandiri



Tehnik dasar menjahit



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, peserta didik mampu menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit dan mesin penyelesaian,



Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat : TDM1.Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit TDM2.Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki



memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan, memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan dan menjahit busana sederhana dengan kreatif, baik secara mandiri maupun bergotong royong.



mesin penyelesaian TDM3.Memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan TDM4.Memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan TDM5.Menjahit busana sederhana



Dasar branding dan marketing



Capaian Pembelajaran



Tujuan Pembelajaran



Pada akhir fase E, peserta Peserta didik dapat : didik mampu menjelaskan DBM1.Menjelaskan segmentasi pasar segmentasi pasar, memahami DNA brand, DBM2.Memahami DNA brand memahami pesaing dari DBM3.Memahami pesaing dari produk busana produk busana, definisi dan konsep marketing dan DBM4.Menjelaskan definisi dan konsep marketing dan digital digital marketing. marketing.



ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) adalah rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis di dalam fase secara utuh dan menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Alur ini disusun secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari untuk mengukur CP. Alur Tujuan Pembelajaran mata pelajaran Dasar-dasar Keahlian Busana (Fesyen) SMK Kelas X dapat diuraikan sebagai berikut: SEMESTER 1 PUPB1. Mendeskripsikan pekerjaan/profesi kewirausahaan di bidang busana (fesyen) PUPB2. Menjelaskan peluang berwirausaha di bidang busana (fesyen) PUPB3. Membuat profil usaha di bidang busana (fesyen) dalam bentuk proposal PBIB1. Menjelaskan tentang K3 di bidang busana (fesyen) PBIB2. Memahami proses produksi di Industri busana (fesyen) PBIB3. Menjelaskan tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat mengembangkan pola pikir kreatif PBIB4. Memahami proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran



PBIB5. Menjelaskan aspek perawatan peralatan di industri busana (fesyen) PBIB6. Memahami potensi lokal dan kearifan lokal dalam industri busana (fesyen) PBIB7. Menjelaskan pengelolaan SDM di industri busana (fesyen) PTDK1. Menjelaskan perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) mulai dari yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern PTDK2. Memahami penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana PTDK3. Memahami penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0 dalam dunia industri PTDK4. Memahami penggunaan Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri PTDK5. Menjelaskan isu pemanasan global dan perubahan iklim PTDK6. Menjelaskan aspek-aspek (singkat) ketenagakerjaan, PTDK7. Memahami Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



TDPB1. Mendeskripsikan ekosistem mode dan overview fashion industry TDPB2. Memahami gaya dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend TDPB3. Memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode)



DFD1. DFD2. DFD3. DFD4. DFD5. DFD6.



Memahami dasar-dasar desain, Memahami tentang six basic style dan look. Memahami proses mencari bentuk Memahami cara menemukan inspirasi Membuat desain melalui proses pembuatan kolase Menganalisis dan mengembangkan style dan look.



Semester 2 MM1. MM2. MM3. MM4. MM5. MM6.



Menjelaskan anatomi tubuh Memahami dasar ilustrasi Membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi Memahami percampuran warna Membuat percampuran warna untuk diterapkan dalam anatomi tubuh Membuat desain teknis secara digital



DP1. DP2. DP3. DP4. DP5. DP6. DP7. DP8.



Menjelaskan pengertian mengukur tubuh Memahami macam-macam bentuk tubuh Menjelaskan alat dan bahan mengukur tubuh Memahami etika mengukur tubuh Menjelaskan langkah-langkah dalam mengukur tubuh Melakukan pengukuran tubuh Membuat pola dasar teknik konstruksi Menerapkan pembuatan pola dasar teknik konstruksi secara mandiri



TDM1. TDM2. TDM3. TDM4. TDM5.



Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin penyelesaian Memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan Memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan Menjahit busana sederhana



DBM1. DBM2. DBM3. DBM4.



Menjelaskan segmentasi pasar Memahami DNA brand Memahami pesaing dari produk busana Menjelaskan definisi dan konsep marketing dan digital marketing.



MELENGKAPI ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN SEMESTER 1 Tujuan Pembelajaran PUPB1.Mendeskripsikan pekerjaan/profesi kewirausahaan di bidang busana (fesyen)



PUPB2.Menjelaskan



peluang berwirausaha di bidang busana (fesyen)



PUPB3.Membuat profil usaha di bidang busana (fesyen) dalam bentuk proposal.



Asesmen Formatif: ● Menyebutkan jenis-jenis pekerjaan/profesi kewirausahaan di industri busana (fesyen) ● Bertanya secara acak pada peserta didik ● Diskusi antar kelompok untuk mendeskripsikan pekerjaan/profesi kewirausahaan di industri busana (fesyen)



Lingkup Materi ● Profesi dan kewirausahaan (job profile dan technopreneur)



Jumlah Jam 8 JP (2 pertemuan)



● Peluang berwirausaha industri busana (fesyen) ● Membuat proposal usaha busana (fesyen)



● Diskusi antar kelompok untuk menjelaskan peluang berwirausaha di bidang busana (fesyen) ● Latihan membuat proposal usaha busana (fesyen) secara kelompok



Sumatif: ● tes tulis



PBIB1. Menjelaskan tentang K3 Formatif: di bidang busana ● Menyebutkan contoh (fesyen) K3 bidang busana PBIB2. Memahami proses (fesyen) produksi di Industri busana (fesyen)



PBIB3. Menjelaskan



tentang kepribadian yang dibutuhkan agar dapat mengembangkan pola



● Bertanya secara acak pada peserta didik ● Diskusi tentang proses produksi busana di industri busana



● K3 bidang busana (fesyen) ● Proses Bisnis Industri Busana (fesyen) ● Proses kreasi ● Potensi lokal dan kearifan lokal dalam



8 JP (2 x pertemuan)



pikir kreatif



PBIB4. Memahami proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran



PBIB5. Menjelaskan



aspek perawatan peralatan di industri busana (fesyen)



PBIB6. Memahami potensi lokal dan kearifan lokal dalam industri busana (fesyen)



PBIB7. Menjelaskan pengelolaan SDM di industri busana (fesyen)



(fesyen) ● Diskusi tentang proses kreasi untuk menghasilkan solusi desain yang tepat sasaran



industri busana (fesyen)



● Diskusi tentang potensi lokal dan kearifan lokal dalam industri busana (fesyen) ● Latihan membuat struktur pengelolaan SDM di industri busana (fesyen)



Sumatif: ● Tes tulis



PTDK1. Menjelaskan perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) mulai dari yang masih konvensional sampai dengan penggunaan alat/mesin dengan teknologi modern PTDK2. Memahami penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana PTDK3. Memahami penggunaan aplikasi Marketplace berbasis Online, Industri 4.0 dalam dunia industri PTDK4. Memahami penggunaan Internet of Things (IOT), Digital Teknologi dalam dunia industri



Formatif: ● Bertanya secara acak pada peserta didik terkait perkembangan proses produksi pada industri busana (fesyen) ● Berdiskusi tentang penggunaan aplikasi gambar penunjang desain busana ● Berdiskusi tentang penggunaan aplikasi digital teknologi dalam dunia industri busana (fesyen) ● Berdiskusi tentang penggunaan Internet



● Perkembangan proses produksi industri dan penggunaan aplikasi digital teknologi untuk bidang busana (fesyen) ● Isu pemanasan global dan perubahan iklim ● Aspek-aspek ketenagakerjaa n ● Product Life Cycle



8 JP (2 pertemuan)



PTDK5. Menjelaskan isu pemanasan global dan perubahan iklim



of Things (IQT)



PTDK6. Menjelaskan aspekaspek (singkat) ketenagakerjaan,



PTDK7. Memahami Product Life Cycle (Pengertian, Tahapan, Karakteristik dan Strategi) sampai dengan reuse, recycling, dan reduce.



Sumatif: ● tes tulis



Penilaian Tengah Semester



TDPB1. Mendeskripsikan ekosistem mode dan overview fashion industry TDPB2. Memahami gaya dan selera sesuai dengan perkembangan fashion dan trend TDPB3. Memahami karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode).



Formatif: ● Menceritakan tentang gaya dan selera fashion dan tren masing-masing peserta didik



● Ekosistem Fashion



16 JP (4 pertemuan)



● Ruang Lingkup Industri Fashion Indonesia



● Diskusi tentang karya desainer dan konsep sustainable fashion (Dunia Industri dan perkembangan Mode)



Sumatif: ● Tes Tulis



DFD1. Memahami dasar-dasar Formatif: desain, ● Bertanya secara acak DFD2. Memahami tentang six pada peserta didik basic style dan look. terkait dasar-dasar desain DFD3. Memahami proses mencari bentuk ● Berdiskusi mengenai proses mencari DFD4. Memahami cara



● Proses mencari bentuk ● Cara menemukan inspirasi ● Pembuatan Desain Kolase



16 JP (4 pertemuan)



menemukan inspirasi DFD5. Membuat desain melalui proses pembuatan kolase DFD6. Menganalisis dan mengembangkan style dan look.



bentuk



● Style dan Look.



● Diskusi tentang cara menemukan inspirasi



Sumatif: ● tes tulis ● Latihan membuat desain melalui proses pembuatan kolase ● Ujian Akhir Semester Penilaian akhir semester



TOTAL



56 JP (14 pertemuan)



SEMESTER 2 Tujuan Pembelajaran MM1. Memahami anatomi tubuh MM2. Memahami dasar ilustrasi MM3. Membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi MM4. Memahami percampuran warna MM5. Membuat percampuran warna untuk diterapkan dalam anatomi tubuh MM6. Membuat desain teknis secara digital



Asesmen Formatif: ● Menyebutkan anatomi tubuh ● Bertanya secara acak pada peserta didik ● Latihan membuat gambar anatomi tubuh dan dasar ilustrasi



Lingkup Materi ● Anatomi Tubuh



Jumlah Jam 16 JP (4 pertemuan)



● Dasar ilustrasi ● Percampuran warna ● Desain teknis secara digital



● Diskusi tentang desain teknis secara digital



Sumatif: ● tes tulis ● Tes praktik membuat percampuran warna



DP1. Menjelaskan pengertian mengukur tubuh DP2. Memahami macammacam bentuk tubuh DP3. Menjelaskan alat dan bahan mengukur tubuh



Formatif: ● Menyebutkan macammacam bentuk tubuh ● Bertanya secara acak pada peserta didik



DP4. Memahami etika mengukur tubuh



● Diskusi tentang langkahlangkah dalam mengukur tubuh



DP5. Menjelaskan langkahlangkah dalam mengukur tubuh



● Latihan pengukuran tubuh secara berpasangan



DP6. Melakukan pengukuran tubuh DP7. Membuat pola dasar teknik konstruksi DP8. Menerapkan pembuatan pola dasar teknik



Sumatif: ● Tes tulis



● Mengukur tubuh ● Pola Dasar tenik konstruksi



16 JP (4 pertemuan)



konstruksi secara mandiri



● Tes praktek membuat pola dasar konstruksi secara individu Penilaian tengah semester



TDM1. Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit TDM2. Menjelaskan cara mengoperasikan dan memperbaiki mesin penyelesaian TDM3. Memahami teknik menjahit sesuai dengan jenis-jenis bahan TDM4. Memahami standar kualitas dan finishing hasil jahitan TDM5. Menjahit busana sederhana



Formatif: ● Menyebutkan macammacam mesin jahit dan mesin penyelesaian ● Bertanya secara acak pada peserta didik ● Latihan membuat setikan lurus, lengkung, dan sudut secara individu



● Mesin jahit dan mesin penyeselesai an



20 JP (5 pertemuan)



● Teknik menjahit sesuai jenis bahan ● Menjahit busana sederhana



● Diskusi antar kelompok tentang mengoperasikan dan memperbaiki mesin jahit dan mesin penyelesaian



Sumatif: ● Tes tulis ● Tes praktek menjahit busana sederhana secara individu DBM1.Menjelaskan segmentasi pasar DBM2.Memahami DNA brand DBM3.Memahami pesaing dari produk busana DBM4.Menjelaskan definisi dan konsep marketing dan digital marketing.



Formatif: ● Menyebutkan segmentasi pasar bidang busana (fesyen) ● Bertanya secara acak pada peserta didik ● Latihan membuat brand sendiri ● Diskusi antar kelompok definisi dan konsep marketing dan digital



Marketing dan digital marketing.



20 JP (5 pertemuan)



marketing



Sumatif: ● Tes tulis ● Latihan membuat digital marketing secara individu Ujian Akhir Semester Penilaian akhir semester



TOTAL



72 JP (18 pertemuan)