Daftar Tilik Penyeliaan Fasilitatif [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DAFTAR TILIK PENYELIAAN FASILITATIF PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK TINGKAT BPS TANGGAL BPS ALAMAT KAB/KOTA NAMA PENYELIA BERIKAN PENILAIAN SENDIRI TERHADAP KOMPONEN PELAYANAN DIBAWAH INI DENGAN MEMBERI TANADA RUMPUT (V) PADA KOLOM YA (Y) ATAU TIDAK (T). KEMUDIAN ISIKOLOM NILAI AKTUAL DENGAN MENJUMLAH JAWABAN YA (Y). 1.0 STRUKTUR FISIK RUANG PELAYANAN KIA Luas kamar minimal 12 m², lantai kubik/ keramik, dinding dengan cat terang dan dapat dicuci. 1.2 Kebersihan (tidak ada kotoran, sampah atau sarang laba-laba). 1.3 Pencahayaan (cukup untuk membaca dengan baik di dalam ruangan). 1.4 Ventilasi (sirkulasi udara baik). 1.5 1 soket listrik di ruangan. 1.6 Tempat cuci tangan dengan air mengalir (wastafel atau ember berlubang) Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



AKTUAL Y T



1.1



2.0 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 2.10 2.11



PERLENGAKAPAN DALAM RUANG KIA Meja dengan laci (penyimpanan catatan) Tempat tidur pemeriksaan / pelayanan Meja untuk persalinan dengan alas perlak (Mackintosh) Kursi (minimal 3 kursi diruangan yang berfugsi baik) Meja ginekologi Lemari instrumen dan obat dari kaca Meja instrumen dengan roda Tiang infus Lampu periksa OBSGYN Satu bangku kecil untuk memudahkan calon akseptor naik ke meja periksa Penyekat ruangan/ korden/ partisi/ paravan yang memberikan privasi, bersih tidak bolong / robek



6 6



AKTUAL Y T



2.12 2.13



1 Tempat sampah dengan tutup dan platik didalamnya 1 Kotak pengamanan limbah jarum suntik-medis ADS (savety box) 2.14 1 Tempat sampah medis dengan tutup dan plastik di dalamnya 2.15 Pengering tangan/ lap/ handuk 2.16 Meja resusitasi bayi dengan penghangat (radiant warmer atau lampu 60 watt) Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 3.0



PELAYANAN IMUNISASI



3.1



PROSEDUR IMUNISASI



18 18



AKTUAL Y T



3.1.1 3.1.2



Ada jadual pelayanan imunisasi Pemberian imunisasi sesuai jadual, dosis dan teknik (HB, Polio, DPT/HB, Campak, TT) prosedur standar 3.1.3 Menggunakan kotak dingin cair (cool pack) untuk membawa vaksin 3.1.4 Menggunakan ADS (autodisible syringe) untuk imunisasi suntikan 3.1.5 Tidak menutup kembali (recaping) jarum untik setelah penyuntikan 3.1.6 Memasukan bekas alat suntik kedalam safety box 3.1.7 Ada penanganan limbah alat suntik yang aman (insinerator atau ditimbun) Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



3.2 3.2.1 3.2.2 3.2.3 3.2.4 3.2.5 3.2.6 3.2.7



RANTAI DINIGIN Vaccine Carrier tertutup rapat, tidak retak dan bersih Terdapatminimal 4 cool packs / kotak dingin cair yang berfungsi baik Ada thermometer di vaccine carrier yang berfungsi baik Temperatur vaccine carrier memenuhi syarat (2-8 derajat celcsius) Semua vaksin (DPT, DT, TT, DPT/ HB, HB dalam keadaan cair/ tidak beku) dan ada pelarut sesuai dengan kebutuhan Tidak ada vaksin sisa melebihi waktu yang ditentukan/ kadaluarsa Tidak ditemukan vaksin dengan VVM dengan kriteria C dan



AKTUAL Y T



atau D Penilaian tingkat BPS Tanggal : Penilaian tingkat Puskesmas Tanggal :



3.3



Nilai Aktual Nilai Harapan Nilai Aktual Nilai Harapan



MANAJEMEN IMUNISASI



3.3.1 Ada buku petunjuk imunisasi (min 1 buku) 3.3.2 Ada uraian tugas untuk pelayanan imunisasi 3.3.3 Sasaran dan cakupan imunisasi tercatat 3.3.4 Ada bukti penyeliaan dari puskesmas Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



3.4



PENYULUHAN



Poster imunisasi ditempel Petugas sudah bersikap akrab dan menghargai pasien Petugas sudah menjelaskan kemungkinan reaksi imunisasi kepada ibu/keluarga Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



4 4



AKTUAL Y T



4 4



AKTUAL Y T



3.4.1 3.4.2 3.4.3



3.5



PENCATATN DAN PELAPORAN



Ada informasi imunisasi tercatat di kohort bayi dan kohort ibu Buku registrasi imunisasi diisi dengan benar dan tersedia cadangan 3.5.3 Kartu TT diisi dengan benar dan tersedia cadangan 3.5.4 Ada laporan bulanan cakupan imunisasi bayi, ibu dan pemakaian vaksin serta logistik yang tepat waktu (sebelum tanggal 5) Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



3 3



AKTUAL Y T



3.5.1 3.5.2



4 4



4.0



PELAYANAN ISPA



4.1



PERALATAN



4.1.1 ARI Sound timer atau arloji 4.1.2 Senter 4.1.3 Timbangan dewasa, LILA dan pengukur tinggi badan 4.1.4 Timbangan bayi dan pengukur panjang bayi 4.1.5 Penekan lidah dengan wadah antiseptik Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



4.2



BAHAN DAN OBAT



Kontrimoksazol tablet 480 mg atau Kontrimoksasol sirup 240 mg/5ml 4.2.2 Amoksilisilin tablet atau Amoksisilin sirup 125 mg/5ml 4.2.3 Paracetamol tablet 500 mg atau Paracetamol sirup 125 mg/5ml 4.2.4 Kloramfenikol inj 4.2.5 Ampisilin inj 4.2.6 Sabun cuci tangan Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskemas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



AKTUAL Y T



5 5



AKTUAL Y T



4.2.1



4.3 4.3.1 4.3.2 4.3.3 4.3.4 4.3.5 4.3.5.1 4.3.5.2 4.3.5.3 4.3.5.4 4.3.6 4.3.6.1 4.3.6.2 4.3.6.3 4.3.6.4 4.3.7



PROSEDUR KLINIS ISPA Bidan menanyakan umur anak Menimbang berat badan Mengukur suhu badan Menanyakan anaknya sakit apa Memeriksa tanda bahaya umum - Menanyakan apakah anak bisa minum atau menetek - Menanyakan apakah anak memuntahkan semuanya - Menanyakan apakah anak kejang - Memeriksa letargis atau tidak sadar Batuk atau sukar bernafas - Menanyakan apakah anak batuk atau sukar bernafas - Menghitung nafas dalam 1 menit, tentukan nafas cepat atau tidak - Melihat adanya tarikan dinding dada - Mendengar stridor Menentukan klasifikasi : pneumonia berat atau penyakit sangat



6 6



AKTUAL Y T



berat, pneumonia, batuk bukan pneumonia 4.3.8 Memberikan tindakan atau pengobatan 4.3.8.1 - Rujukan bila ada tanda bahaya atau Pneumonia Berat atau penyakit sangat berat 4.3.8.2 - Antibiotika untuk Pneumonia 4.3.8.3 - Pelega tenggorokan yang aman untuk anak batuk 4.3.9 Memberikan Konseling 4.3.9.1 - Nasehat kunjungan ulang sesuai klasifikasi 4.3.9.2 - Nasehat kapan kembali segera 4.3.9.3 - Nasehat perawatan dirumah kepada ibu 4.3.1 Bidan menanyakan umur anak 4.3.2 Menimbang berat badan Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 4.4



MANAJEMEN KLINIS



Ada buku pedoman Tatalaksana Kasus ISPA/ MTBS di ruangan 4.4.2 Ada bagan tatalaksana kasus ISPA/ Bagan MTBS 4.4.3 Ada kartu/ status anak dan formulir MTBS di ruangan 4.4.4 Ada bukti penyeliaan oleh bikor puskesmas Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



20 20 AKTUAL Y T



4.4.1



4.5



PENYULUHAN



4.5.1 Ada poster ISPA ditempel di ruangan 4.5.2 Ada leaflet ISPA 4.5.3 Ada Lembar Balik ISPA untuk kader 4.5.4 Ada buku KIA Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



4.6 4.6.1 4.6.2 4.6.3



PENCATATAN DAN PELAPORAN Ada register harian pasien (persediaan 3 bulan) Ada rekam medis/ kartu atau status bayi/ anak dan formulir MTBS Ada kohort bayi dan anak yang diisi dengan benar



4 4



AKTUAL Y T



4 4



AKTUAL Y T



4.6.4 Ada rekap bulanan kasus ISPA 4.6.5 Ada pencatatan persediaan obat ISPA 4.6.6 Ada pencatatan kasus rujukan ISPA Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 5.0



PELAYANAN DIARE



5.1



BAHAN DAN OBAT



Oralit (200 ml) Tablet Zinc (20 mg) Tablet dan Syrup Kontrimoksazol (80 mg trimetropin + 400 mg sulfametoksazol) 5.1.4 Tetrasiklin kapsu 250 mg 5.1.5 Cairan Ringer Laktat atau NaCl 5.1.6 Wing Needle No 26 G, Infus set ped Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



6 6



AKTUAL Y T



5.1.1 5.1.2 5.1.3



5.2 5.2.1 5.2.2 5.2.3 5.2.4 5.2.5 5.2.5.1 5.2.5.2 5.2.5.3 5.2.5.4 5.2.6 5.2.6.1 5.2.6.2 5.2.6.3 5.2.6.4 5.2.7 5.2.8 5.2.8.1 5.2.8.2 5.2.8.3



PROSEDUR KLINIS DIARE Bidan menanyakan umur anak Menimbang berat badan Mengukur suhu badan Menanyakan anaknya sakit apa Memeriksa tanda bahaya umum - Menanyakan apakah anak bisa minum atau menetek - Menanyakan apakah anak memuntahkan semuanya - Menanyakan apakah anak kejang - Memeriksa letargis atau tidak sadar Diare - Menanyakan frekwensi diare, lama diare - Menanyakan apakah ada darah dalam tinja - Melihat anak gelisah atau rewel, mata cekung, anak haus atau minum dengan lahap, anak malas minum - Melakukan cubit kulit perut dan menentukan kembalinya apakah segera/ lambat atau sangat lambat Menentukan klasifikasi diare dehidrasi berat, dehidrasi ringan/ sedang, tanpa dehidrasi Memberi tindakan/ pengobatan sesuai prosedur - Terapi A untuk pasien tanpa dehidrasi - Terapi B umtuk dehidrasi ringan/ sedang - Terapi C untuk dehidrasi berat/ diare persisten



6 6 AKTUAL Y T



5.2.8.4 5.2.8.5



- Antibiotika untuk disentri atau kolera - Memberi tablet Zinc selama 10 hari berturut-turut dengan dosis sesuai umur 5.2.9 Memberikan Konseling 5.2.9.1 - Mengajari ibu/keluarga cara pemberian oralit dirumah 5.2.9.2 - Menasehati ibu untuk tetap memberikan ASI, memberi tambahan minuman dan makanan 5.2.9.3 - Nasehat kunjungan ulang sesuai klasifikasi 5.2.9.4 - Nasehat kapan kembali segera 5.2.9.5 - Nasehat perawatan dirumah kepada ibu Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 5.3



MANAJEMEN KLINIK



5.3.1 Tersedia algoritme MTBS 5.3.2 Ada bukti catatan jumlah kasus penderita diare secara periodik 5.3.3 Ada kartu/ status anak dan formulir MTBS diruangan 5.3.4 Ada penyeliaan Puskesmas dalam penanganan diare Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 5.4



PENYULUHAN



5.4.1 Ada poster DIARE ditempel diruangan 5.4.2 Ada leaflet DIARE Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 5.5



PENCATATAN DAN PELAPORAN



Ada register harian pasien (persediaan 3 bulan) Ada rekam medis/ kartu atau status bayi/ anak dan formulir MTBS yang diisoi dengan benar 5.5.3 Ada kohort bayi dan anak yang diisi dengan benar 5.5.4 Ada pencatatan bulanan kasus diare 5.5.5 Ada pencatatan persediaan obat diare (stock obat 1 bulan) 5.5.6 Ada pencatatan kasus rujukan diare Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



23 23 AKTUAL Y T



4 4 AKTUAL Y T



2 2 AKTUAL Y T



5.5.1 5.5.2



6 6



6.0



PELAYANAN ANTENATAL/ POST NATAL/ ANAK



6.1



FASILITAS FISIK



Luas kamar pelayanan minimal 12 m², lantai ubin/keramik, dinding dengan cat terang dan dapat dicuci 6.1.2 Kebersihan (tidak ada kotoran, sampah atau sarang laba-laba) 6.1.3 Pencahayaan (cukup untuk membaca dengan baik di dalam ruangan). 6.1.4 Ventilasi (sirkulasi udara baik). 6.1.5 1 soket listrik di ruangan. 6.1.6 Tempat cuci tangan dengan air mengalir Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



AKTUAL Y T



6.1.1



6.2



PERLENGKAPAN DALAM RUANGAN



Meja pemeriksaan Tempat tidur pemeriksaan / pelayanan Meja untuk persalinan dengan alas perlak (Mackintosh) Kursi (minimal 4 kursi diruangan yang berfugsi baik) Meja ginekologi Lemari instrumen dan obat dari kaca Meja instrumen dengan roda Tiang infus Lampu periksa OBSGYN Satu bangku kecil untuk memudahkan calon akseptor naik ke meja periksa 6.2.11 Penyekat ruangan/ korden/ partisi/ paravan yang memberikan privasi, bersih tidak bolong / robek 6.2.12 1 Tempat sampah dengan tutup dan platik didalamnya 6.2.13 1 Kotak pengamanan limbah jarum suntik-medis ADS (savety box) 6.2.14 1 Tempat sampah medis dengan tutup dan plastik di dalamnya 6.2.15 Pengering tangan/ lap/ handuk 6.2.16 Lampu 60 watt 6.2.17 Sterilisator Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



6 6 AKTUAL Y T



6.2.1 6.2.2 6.2.3 6.2.4 6.2.5 6.2.6 6.2.7 6.2.8 6.2.9 6.2.10



18 18



6.3



PERALATAN



PELAYANAN ANTENATAL/ NIFAS DAN ANAK 6.3.1 Tensimeter (berfungsi baik) 6.3.2 Manset dewasa 6.3.3 Manset anak 6.3.4 Stetoskop (minimal 1 dan berfungsi baik) 6.3.5 Stetoskop janin, minimal 1 berfugsi baik 6.3.6 Timbangan dewasa, LILA dan pengukur tinggi badan 6.3.7 Timbanga bayi dan pengukur panjang bayi 6.3.8 Nampan instrumen 6.3.9 Korentang dan tempatnya 6.3.10 Tampon tang 6.3.11 IUD kit 6.3.12 Implant kit 6.3.13 Timer ISPA atau arloji dengan jarum detik 6.3.14 Gelas, sendok dan teko tempat air matang dan bersih (digunakan dipojok oralit) 6.3.15 Termometer bayi dan dewasa 6.3.16 Alat pengisap lendir 6.3.17 Infus set dengan wing needles no 23 dan no 25 6.3.18 Semprit dan jarum suntik: 1ml ; 2,5ml ; 5ml ; 10ml 6.3.19 Tabung dan sungkup atau balon ventilasi 6.3.20 Penekan lidah dengan wadah antiseptik 6.3.21 Senter Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



6.4 6.4.1 6.4.2 6.4.3 6.4.4 6.4.5 6.4.6 6.4.7 6.4.8 6.4.9 6.4.10 6.4.11 6.4.12 6.4.13 6.4.14



BAHAN DAN OBAT Tersedia Tablet Tambah Darah dan sirup besi Tersedia Asam Folat Tersedia kapsul vitamin A merah (200.000 IU) dan biru (100.000) Tersedia kapsul Yodium didaerah endemik sedang an berat Vitamin (A, B Kompleks, B1, B6, B12, C) Pil KB AKDR (IUD) Suntik KB Implan Kondom Kotimoksazol tablet dewasa atau tablet atau sirup Tablet Zinc (20 mg) Sirup Amoksilin atau tablet Amoksilin Kaplet Ampisilin



AKTUAL Y



T



21 21



AKTUAL Y T



6.4.15 6.4.16 6.4.17 6.4.18 6.4.19 6.4.20 6.4.21 6.4.22 6.4.23 6.4.24 6.4.25 6.4.26 6.4.27 6.4.28 6.4.29 6.4.30



Kapsul Tetraiklin Tablet Klorokuin Tablet Primakuin Tablet Sulfadoksin Pirimetamin (Fansidar) Tablet Kina Diazepam ijeksi (5 mg dan 10 mg) Kloramfenikol inj Gentamisin inj Penisilin Prokain inj Ampisilin inj Kinin inj Fenobarbital inj Tablet Nistatin Tablet Parasetamol atau sirup Tetrasiklin atau Kloramfenikol salep mata Gentian Violet 1% (sebelum digunakan, harus diencerkan menjadi 0,25% atau 0,5% sesuai kebutuhan) 6.4.31 Tablet Pirantel Pamoat 6.4.32 Aqua Bides untuk pelarut 6.4.33 Oralit 200 cc 6.4.34 Wing Needle No 26 G, Infus set ped dan cairan infus : Ringer Laktat, Dextrose 5%, NaCL 6.4.35 Spuit disp 1cc 6.4.36 Spuit disp 2,5cc 6.4.37 Alcohol 70% 6.4.38 Glicerin 6.4.39 Povidone lodine 6.4.40 Sabun cuci tangan tersedia 6.4.41 Sabun detergen Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 6.4 6.5.1 6.5.2



6.5.3 6.5.4



6.5.5



BAHAN DAN OBAT Minimal 4 kali kunjungan ANC selama kehamilan (timester pertama 1x, trimester kedua 1x, dan trimester 2x). Paa kontak pertama, diperiksa keadaan umum, berat badan, tinggi badan, tekanan darah, status gizi, edema, fungsi jantung, pemeriksaan obstetri, Hb, golongan darah, albumin dan gula urin, serta status imunisasi. Setelah kontak pertama dengan ibu hamil bida melakukan notifikasi. Kunjungan berikutnya : bumil diperiksa berat badan, tekanan darah, tinggi fundus, oemeriksaan urin-gula dan albumin. Bumil mendapat TT (sesuai status) dan Tablet Tambah Darah. Memeriksa janin ; denyut jantung janin, gerakan janin dan memperkirakan berat badan janin.



41 41 AKTUAL Y T



6.5.6



Bidan merespon dengan baik setiap keluhan ibu hamil dan memberi penanganan sesuai keadaan/ kebutuhan dan kewenangan bidan. 6.5.7 Bidan menangani bumil resiko tinggi sesuai standart yang berlaku dan segera merujuk bila diperluka. 6.5.8 Bidan menasehati : tenatang senam hamil, KB, larangan merokok, kenaikan BB dan gizi. 6.5.9 Bidan menasehati : tentang mengenali tanda bahaya dan kapan harus segera ke petugas kesehatan. 6.5.10 Bidan memotivasi ibu hamil untuk melahirkan ditolong oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan, menyusui segera setelah lahir dan menyusui secara eksklusif. 6.5.11 Bidan memotivasi ibu hamil untuk melahirkan ditolong oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan. 6.5.12 Bidan memotivasi ibu hamil untuk menyusui segera setelah lahir dan menyuui secara eksklusif. 6.5.13 Menajamin amanat pesalinan ditanda tangani. Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 6.6



PROGRAM KEMITRAAN DUKUN



Ada peraturan desa atau kesepakatan tokoh utuk mendukung program kemitran bidan dan dukun 6.6.2 Ada insentif bagi dukun yang mengirim bumil ke bidan 6.6.3 Ada pertemuan (min 1 kali) bidan-dukun dalam 3 bulan terakhir Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



13 13 AKTUAL Y T



6.6.1



6.7 6.7.1



6.7.2



6.7.3



6.7.4



PROSEDUR PELAYANAN NIFAS Ibu nifas mendapatkan pelayanan kesehatan sesui standart minimal 3 kali kunjungan dengan distribusi pelayanan pada 6 jam pasca persalianan s/d 7 hari minimal 1 kali; pada 8 s/d 28 hari minimal 1 kali dan pada 29 s/d 42 hari minimal 1 kali. Pelayanan kesehatan nifas meliputi pemeriksaan kedaan umum, tekanan darah, nadi, nafas, suhu, kontraksi rahim, perdarahan, lokia. Pada pelayanan kesehatan ibu nifas diberikan juga Tablet Fe 40 hari dan vitamin A 200.000 IU 2 kali (warna merah) dan kapsul yodium 1 dosis untuk daerah endemis sedang dan berat. Bidan memberi penyuluhan tentang tanda bahaya dan penyakit pada ibu nifas.



3 3



AKTUAL Y T



6.7.5



Bidan memberi penyuluhan tentang cara menyusui dengan benar dan memberikan ASI secara eksklusif, pemberian makanan tambahan, pemantauan tumbuh kembang bayi, imunisasi, penjarangan, kehamilan dan KB. 6.7.6 Ada pencatatan di rekam medis tentang hasil pemeriksaan dan pelayanan kesehatan dengan benar. (Status ibu, register pelayanan, kohort ibu dan Buku KIA) Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan 6.8



PELAYANAN KELUARGA BERENCANA (KB)



Tersedianya lembar balik ABPK Ber-KB Memberikan konseling dengan menggunakan ABPK-BerKB Tersedianya buku pedoman pelayanan kontrasepsi Memberikan pelayanan KB sesuai prosedur standar Memberikan penangan efek samping KB sesuai kewenangan Ada pencatatan di rekam medis tentang hasil pemeriksaan dan pelayanan kesehatan dengan benar 6.8.7 Ada catatan bagi klien KB yang dirujuk Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



6 6 AKTUAL Y T



6.8.1 6.8.2 6.8.3 6.8.4 6.8.5 6.8.6



6.9



PELAYANAN KESEHATAN BAYI UMUR 1 HARI–2 BULAN



6.9.1



6.9.2



6.9.3 6.9.4 6.9.5 6.9.6 6.9.7 6.9.7.1 6.9.7.2



6.9.7.3



Neonatal mendapatkan pelayanan kesehatan minimal 2 kali untuk mendapatkan pelayanan kesehatan neonatal sesuai standar/ dengan pendekatan MTBM dengan distribusi umur 1-7 hari sebanyak 1 kali, dan umur 8-28 hari sebanyak 1 kali Pelayanan kesehatan kepada bayi umur 1 hari – 2 bulan (termasuk neonatal) yang diberikan meliputi penanganan bila sakit menggunakan pendekatan MTBM, pemberian imunisasi hepatitis, dan penyuluhan perawatan kesehatan bayi di rumh dengan menggunakan buku KIA Bidan menanyakan umur bayi Menimbang berat badan Mengukur suhu badan Menanyakan bayinya sakit apa Memeriksa Kejang Menanyakan riwayat kejang Memeriksa tanda atau gejala kejang (tangis yang melengking tiba-tiba, gerakan yang tidak terkendali pada mata, mulut atau anggota gerak, mulut mencucu atau kekauan seluruh tubuh dengan atau tanpa rangsangan) Menentukan klasifikasi kejang



7 7 AKTUAL Y T



6.9.8 6.9.8.1 6.9.8.2 6.9.8.3 6.9.8.4 6.9.8.5 6.9.9 6.9.9.1 6.9.9.2



6.9.9.3 6.9.10 6.9.10.1 6.9.10.2 6.9.10.3 6.9.10.4 6.9.11 6.9.11.1 6.9.11.2 6.9.11.3 6.9.11.4 6.9.12 6.9.12.1 6.9.12.2 6.9.12.3 6.9.12,4 6.9.12.5 6.9.12.6 6.9.12.7 6.9.13 6.9.13.1



6.9.13.2 6.9.13.3 6.9.13.4



6.9.14 6.9.14.1 6.9.14.2



Memeriksa gangguan nafas Menghitung henti nafas lebih dari 20 detik Menghitung nafas dalam 1 menit Mengulang hitung nafas bila nafas >60 kali per menit Memeriksa bayi tampak biru, tarikan dinding dada yang sangat kuat, pernafasan cuping hidung, mendengarkan bayi merintih Menentukan klasifikasi gangguan nafas Memeriksa hipotermia Meraba apakah tangan, kaki dan tubuh teraba dingin Memeriksa apakah bayi mengantuk/ letargis, apakah ada bagian tubuh bayi yang berwarna merah dan mengeras (slerema) Menentukan klasifikasi hipotermi berat atau hipotermi sedang Memeriksa kemungkinan infeksi bakteri Memeriksa apakah bayi malas minum/ tidak Memeriksa ubun-ubun cembung/ tidak Memeriksa pustula, sedikit atau banyak, mata bernanah, nanah keluar dari telinga, pusar kemerahan, pusar berbau busuk Menentukan klasifikasi kemungkinan infeksi bakteri sistemik, mungkin infeksi bakteri lokal berat, infeksi bakteri lokal Memeriksa ikterus Memeriksa bayi kuning dan menanyakan sejak kapan Menanyakan apakah tinja berwarna pucat Menentukan bayi kuning sampai lutut/ siku atau lebih Menentukan klasifikasi ikterus fisiologis atau ikterus patologis Memeriksa kemungkinan gangguan saluran cerna Menanyakan dan memeriksa bayi muntah segera setelah minum atau berulang atau muntah berwarna hijau Memeriksa apakah bayi gelisah/ rewel dan perut kembung atau tegang Memeriksa benjolan diperut Memeriksa air liur berlebihan dan keluar terus menerus Menanyakan apakah bayi belum bab dalam 24 jam terakhir dan memeriksa lubang anus menggunakan termometer Menanyakan dan melihat adakah darah dalam tinja tanpa diare Menentukan klasifikasi gangguan saluran cerna Memeriksa diare Memeriksa tanda-tanda dehidrasi (lethargis/ gelisah rewel, mata cekung, cubitan kulit perut kembali dengan segera/ lambat/ sangat lambat) Menentukan lamanya diare Mmeriksa apakah ada darah dalam tinja Menentukan klasifikasi diare dengan dehidrasi berat, dehidrasi ringan sedang atau tanpa dehidrasi, diare persisten dan mungkin disentri Memeriksa kemungkinan berat badan rendah dan atau masalah pemberian ASI Menentukan berat badan bayi menurut umur Menanyakan apakah bayi diberi ASI, berapa kali dalam sehari



6.9.14.3 6.9.14.4



Menanyakan apakah diberi makan/ minum selain ASI Memeriksa adanya bercak putih/ thrust di mulut, celah bibir atau langit-langit 6.9.14.5 Melakukan penilaian cara meneteki 6.9.14.6 Menentukan klasifikasi : berat badan sangat rendah atau masalah pemberian ASI berat, berat badan rendah dan masalah pemberian AS, berat badan rtidak rendah dan tidak ada masalah pemberian ASI 6.9.15 Menanyakan dan menentukan status imunisasi 6.9.16 Menanyakan dan memeriksa masalah / keluhan lain 6.9.17 Menanyakan dan memeriksa masalah ibu 6.9.18 Menentukan tindakan atau pengobatan dengan benar serta tindak lanjutnya sesuai klasifikasi 6.9.19 Memberikan konseling 6.9.19.1 Mengajari ibu cara meningkatkan ASI 6.9.19.2 Mengajari ibu cara meneteki dengan benar 6.9.19.3 Mengajari ibu memecahkan masalah pemberian ASI 6.9.19.4 Mengajari ibu cara mencegah infeksi dan imunisasi 6.9.19.5 Mengajari ibu cara pemberian cairan 6.9.19.6 Mengajari ibu tanda-tanda bahaya (kapan kembali segera) 6.9.19.7 Mengajari ibu kapan kunjungan ulang sesuai penyakit yang diderita 6.9.19.8 Mengajari ibu tetang kesehatannya sendiri Penilaian tingkat BPS Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan Penilaian tingkat Puskesmas Nilai Aktual Tanggal : Nilai Harapan



54 54 AKTUAL Y T



6.10.1



6.10.2



6.10.3 6.10.4 6.10.5 6.10.6 6.10.7 6.10.7.1 6.10.7.2 6.10.7.3



Bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar oleh petiugas kesehayan minimal 4 kali setelah mendapat pelayanan kesehatan neonatal denga distribusi pelayanan minimal, umur 1-3bulan 1 kali ; umur 4-6 bulan 1 kali ; umur 7-9 bulan 1 kali ; umur 10-11 bulan 1 kali Anak balita adalah anak umur 1-4 bulan dan memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar oleh petugas kesehatan minimal 2 kali pertahun, dengan distribusi setiap 6 bulan sekali Pelayanan kesehatan meliputi pemberian vitamin A, DDTK dan penanganan anak sakit dengan menggunakan pendekatan MTBS Bidan menanyakan umur anak Menimbang berat badan Mengukur sehubadan Menanyakan anaknya sakit apa Memeriksa tanda bahaya umum - Menanyakan apakah anak bisa minum atau menetek - Menanyakan apakah anak memuntahkan semuanya - Menanyakan apakah anak kejang



6.10.7.4 6.10.8 6.10.9 6.10.10 6.10.10.1 6.10.10.2 6.10.10.3 6.10.10.4 6.10.10.5 6.10.10.6 6.10.10.7 6.10.10.8 6.10.10.9 6.10.10.1 0 6.10.10.1 1 6.10.10.1 2 6.10.11 6.10.11.1 6.10.11.2 6.10.11.3 6.10.12 6.10.12.1 6.10.12.2 6.10.12.3 6.10.12.4 6.10.12.5 6.10.13 6.10.14 6.10.15 6.10.16 6.10.16.1 6.10.16.2 6.10.16.3 6.10.17 6.10.18



Memeriksa letargis atau tidak sadar Menanyakan apakah batuk atau sukar bernafas Menanyakan apakah diare Demam - Menanyakan apakah anak demam dan berapa lama - Menetukan daerah resiko malaria - Demam >7 hari, apakah terjadi setiap saat - Memeriksa apakah ada kaku kuduk - Melihat apakah ada ruam kemerahan yang menyeluruh dan salah satu gejala : batuk, pilek atau mata merah - Menentukan klasifikasi demam - Memeriksa apakah ada luka dimulut, nanah keluar dari mata atau kekeruhan pada kornea - Menentukan klasifikasi campak dengan komplikasi berat, campak dengan kompliasi pada mata atau mulut, campak - Demam