Definisi Masyarakat Atau Publik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DEFINISI MASYARAKAT ATAU PUBLIK Oleh : Shabiralia Marenda Nafisa, 1806203401, FG 3, KOMKES 36



A. Pendahuluan Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita selalu melakukan komunikasi, baik itu kepada keluarga ataupun orang-orang yang kita temui. Komunikasi itu sendiri dapat dilakukan dimana saja, dan dengan siapa saja. Kita sebagai makhluk social tentu tidak mungkin bekerja sendiri-sendiri, yang tentunya kita harus berinteraksi dengan orang lain, interaksi inilah yang bisa disebut sebagai komunikasi. Sebagai tenaga medis di dunia kesehatan tentunya memiliki tata cara dalam berkomunikasi khusunya di bidang kesehatan atau yang biasa disebut dengan komunikasi kesehatan. Komunikasi kesehatan tentunya memiliki tata cara yang berbeda dengan komunikasi non-kesehatan. Hal tersebut dilihat dari tujuan komunikasi tersebut, petugas atau komunikator, cara penyampaiannya, pembahasannya, dan sasarannya. Dalam komunikasi kesehatan, kita juga cukup atau bahkan sering berkomunikasi dengan masyarakat, baik itu penyuluhan ataupun konsultasi. B. Pembahasan Kata publik tentu tidak asing bagi telinga setiap orang, publik itu sendiri pun biasanya menjurus atau identic dengan masyarakat atau sekumpulan orang banyak, tetapi publik itu sendiri berbeda dengan masa atau kerumunan walaupun sama sama merupakan sekumpulan orang, karena masa atau kerumunan dan publik itu sendiri memiliki tujuan yang berbeda. Publik adalah bagian sosial dan seluruh pihak yang aktif dalam mendiskusikan atau memikirkan suatu masalah yang ada serta juga mencari solusi dan jalan keluarnya bersama – sama. (Cutlip, Center dan Broom, 2006) Publik adalah sekumpulan orang dalam sebuah masyarakat yang memiliki ketertarikan dan tujuan yang sama terhadap suatu hal khususnya seperti isu. (Kriyantono, 2012) Publik / Masyarakat adalah orang atau sekelompok orang yang pemikirannya terbagi atas isu – isu yang ada dan tertarik kearah tersebut, serta memiliki pemikiran bagaimana cara menanggapi isu tersebut dan cara mengatasi isu tersebut, hal itu dikemukakan oleh Herbert Blumer. Publik memiliki istilah atau pengertian lain yaitu masyarakat, tetapi kebanyakan orang menyebutkan ‘publik’ bukan ‘masyarakat’ hal tersebut



dilakukan untuk membedakan publik itu sendiri dengan kerumunan atau masa. (Nurudin, 2002) Menurut Karl Mannheim, Publik ialah kumpulan orang yang memiliki interaksi bersama terhadap suatu isu tertentu, interaksi ini tidak terjadi hanya antar perorangan individu tetapi terjadi secara bersamaan dengan orang banyak. Dalam berkomunikasi publik seseorang benar – benar harus melakukan survei untuk mengetahui apa yang difikirkan oleh public, karena hal tersebut sangat penting. (Parvanta, Nelson, & Harner, 2011) C. Kesimpulan Dari hal yang telah disebutkan dalam pembahasan dapat kita ketahui bahwa, 1. Sekumpulan orang atau individu dalam bermasyarakat. 2. Memiliki ketertarikan atau keingintahuan terhadap sesuatu yang sama. 3. Biasanya menyebar dan berkomunikasinya secara tidak langsung atau via telepon genggam. 4. Terkadang tidak saling mengenal satu sama lain. Dalam kehidupan sehari-hari tentu kita melakukan komunikasi, dalam publik atau masyarakat juga memiliki komunikasi tersendiri yaitu komunikasi publik. Komunikasi publik biasanya membahas mengenai isu atau permasalahan yang ada guna untuk memberi solusi atas isu atau permasalahan tersebut.



DAFTAR PUSTAKA Nurudin. (2002). Komunikasi Propaganda. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Parvanta, C., Nelson, D.E., Parvanta, S.A., & Harner, R.N. (2011). Essentials of public health communication. Kanada : Jones & Bartlett Learning,LLC. Cutlip, S.M., Center, A.H., & Broom, G.M. (2006). Effective Public Relations. USA : Pearson Prentice Hall. Kriyantono, R. (2012). PR Writing: Teknik Produksi Media Publik Relations dan Publisitas Korporat. Jakarta: Kencana.