Demonstrative Speech [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pandemi Covid-19, saat ini telah memasuki bulan ke-12, sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020. Dalam kurun waktu tersebut, seluruh masyarakat Indonesia merasakan dampak yang merugikan dari Pandemi Covid-19. Hampir seluruh aktivitas masyarakat berhenti, dan berdampak pada menurunnya derajat kesejahtetaan rakyat baik di bidang kesehatan, sosial, ekonomi, dan budaya. Dalam situasi saat ini yang masih dalam Pandemi Covid-19, Negara terus melakukan upaya-upaya terbaik agar negara tetap dapat menjalankan tugas-tugas tujuan bernegara. Dan sekarang Pemerintah kini sedang menyiapkan program vaksinasi Covid-19 untuk menekan penularan virus corona (Covid-19) saat pandemi. Pemerintah Indonesia telah mendatangkan vaksin COVID-19 ke Indonesia secara bertahap. Pada tahap awal, pemerintah sudah mendatangkan 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 per 6 Desember lalu dalam bentuk vaksin jadi. Pengadaan ini akan ditambah sebanyak 1,8 juta dosis vaksin jadi yang dikirimkan pada Januari 2021. Adapun cara kerja vaksinasi yaitu bekerja dengan merangsang pembentukan kekebalan tubuh secara spesifik terhadap bakteri atau virus penyebab penyakit tertentu. Sehingga apabila terpapar, seseorang akan bisa terhindar dari penularan ataupun sakit berat akibat penyakit tersebut. Skema penerapan pemberian vaksin COVID-19 di Indonesia pada tahap awal, vaksinasi COVID-19 akan diperuntukkan bagi garda terdepan dengan risiko tinggi, yaitu tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik. Lalu secara bertahap akan diperluas seiring dengan ketersediaan vaksin dan izinnya, yaitu penerima bantuan iuran BPJS, dan kelompok masyarakat lainnya. Terkait perencanaan vaksinasi bertahap hal yang lebih detail, saat ini pemerintah sedang menyusun peta jalan atau roadmap yang akan menjelaskan mekanisme pelaksanaan vaksinasi COVID-19 secara menyeluruh. Sosialisai mengenai manfaat vaksinasi harus terus dilakukan agar masyarakat dapat dengan antusias mengikuti penerimaan vaksin Covid-19 ini dimana Vaksinasi ini sangat berguna untuk melindungi diri sendiri, dan juga keluarga kita yang setiap hari kita temui, dan masyarakat di sekitar kita. Persiapan diri yang dapat kita lakukan sebelum menerima vaksinasi Covid-19 yaitu: 1. Mencatat jadwal pelaksanaan vaksin berupa tanggal dan waktu untuk vaksin Covid19. 2. Memeriksa lokasi rujukan tempat pelaksanaan vaksin. 3. Menjaga kondisi tubuh tetap sehat dengan tekanan darah terkontrol. Kondisi tertentu seperti demam dan tekanan darah yang tinggi membuat kita tidak bisa melakukan vaksinasi.



Cara mempersiapkan diri saat disuntik vaksin 1. Datang lebih awal ke tempat vaksinasi agar kita punya banyak waktu untuk mempersiapkan diri. 2. Ikuti setiap proses di tempat vaksinasi, agar vaksinasi berjalan lancar. 3. Duduk tegak dan tenang saat akan dilakukan penyuntikan. 4. Rilekskan seluruh anggota tubuh terutama lengan yang akan menerima vaksin. 5. Tenangkan diri dimana kita dapat Tarik napas panjang dan tenangkan diri saat mendapatkan suntikan vaksin. Yang harus dilakukan setelah disuntik vaksin 1. Tunggu 30 menit Setiap penerima vaksin diminta untuk menunggu sekitar 30 menit untuk melihat reaksi kejadian ikutan pasca-imunisasi. 2. Efek samping Efek samping vaksin Covid-19 Sinovac bersifat ringan hingga sedang. Efek samping berupa nyeri di area vaksinasi, pembengkakan, demam, sakit kepala, hingga diare. Efek samping ini akan hilang dalam beberapa hari. Presiden Jokowi menuturkan program vaksinasi adalah sebuah 'game changer' untuk mengendalikan pandemi Covid-19 dan menjadi kunci yang menentukan pulihnya kehidupan masyarakat termasuk aspek perekonomian. Pengendalian pandemi terutama melalui vaksinasi adalah game changer, adalah kunci yang sangat menentukan agar masyarakat bisa bekerja kembali, anak-anak kita bisa belajar di sekolah lagi, dan agar kita bisa kembali beribadah dengan tenang, dan juga agar perekonomian nasional kita bisa segera bangkit,”.