8 4 8 MB
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTs Kelas 7 Semester Genap Tim Redaksional Penyusun Editor Pengatak Ilustrator Desain Cover Quality Control
: : : : : :
Ayuni Diah Melani Harviana Anggraini P. Danis Wibawa Priyanto Haryanto Eko Sapto Nugroho
Kelas
7 ED. 32B
Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan nikmat dan karunia-Nya, kami diberi kemudahan dalam menyelesaikan Modul Pembelajaran Kurikulum Merdeka untuk SMP/MTs ini dengan baik. Modul Pembelajaran Kurikulum Merdeka untuk SMP/MTs ini disusun dengan mengacu pada buku teks utama terbitan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta berdasarkan kebijakan pengembangan kurikulum yang tertuang dalam Lampiran II Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 033/H/KR/2022. Modul pembelajaran ini disusun secara berjenjang dari tingkat yang mudah hingga yang sulit dengan topik-topik terkini guna memperluas, memperdalam, serta melengkapi materi pokok dari buku siswa sesuai dengan fase dan capaian pembelajaran yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Modul pembelajaran ini bermanfaat sebagai sumber belajar agar siswa dapat memahami materi pembelajaran dengan lebih mendalam serta menjadikan siswa mendapat kemudahan menguasai capaian pembelajaran secara tuntas sehingga dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa fitur dalam Modul Pembelajaran Kurikulum Merdeka untuk SMP/MTs. 1. Materi menyajikan uraian materi pembelajaran dalam beberapa subbab yang disusun berdasarkan Capaian Pembelajaran. Materi pembelajaran dilengkapi dengan penugasan berbasis aktivitas (proyek) yang sangat beragam seperti dalam Latihan Soal dan Kegiatan Siswa. Selain itu, disajikan Cakrawala Ilmu dan Biografi Tokoh sebagai pengetahuan tambahan yang disisipkan dalam materi. 2. Penguatan Profil Pelajar Pancasila berisi pengembangan dan penguatan sikap atau Profil Pelajar Pancasila yang telah disajikan di awal bab. 3. Latihan Soal Bab menyajikan soal-soal untuk menguji kemampuan dalam menguasai materi yang telah dipelajari. Disajikan juga Pengayaan dan Remedial sebagai tindak lanjut dari latihan soal bab. 4. Soal Model AKM dalam setiap bab untuk melatih siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan literasi dan logika berpikir siswa. Kemudian, Proyek Bab disajikan untuk mengembangkan keterampilan siswa. 5. Latihan Soal Tengah Semester dan Latihan Soal Akhir Semester menyajikan soal-soal untuk menguji kemampuan dalam menguasai materi yang telah dipelajari selama tengah semester dan satu semester. 6. Praproyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang terdapat di akhir modul pembelajaran untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam mencipta dan memecahkan masalah serta mengembangkan penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Modul Pembelajaran untuk SMP/ MTs Kurikulum Merdeka ini. Modul pembelajaran ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran membangun untuk menyempurnakan buku ini sebagai sumber belajar yang tepat bagi siswa sangat kami harapkan. Kami akan terus mengembangkan modul pembelajaran ini sebagai salah satu sumber belajar sehingga pendidikan di negeri ini dapat menuju ke arah yang lebih baik. Kami berharap modul pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi siswa, pengajar, dan dunia pendidikan serta masyarakat pada umumnya. Terima kasih. Penerbit
Daftar Isi Kata Pengantar ................................................................................................................................................................. Daftar Isi .............................................................................................................................................................................
2 2
Capaian Pembelajaran
3
............................................................................................................................................................
Bab 1 Potensi Ekonomi Lingkungan ........................................................................................................................... 4 A. Perubahan Potensi Sumber Daya Alam ..................................................................................................................................................... 5 B. Aktivitas Kegiatan Ekonomi ............................................................................................................................................................................ 10 C. Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi ........................................................................................................................................... 22 Latihan Soal Bab 1 ....................................................................................................................................................................................................... 29
Latihan Soal Tengah Semester .......................................................................................................................................... 37 Bab 2 Pemberdayaan Masyarakat ............................................................................................................................... A. Keragaman Sosial Budaya di Masyarakat ................................................................................................................................................. B. Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya ................................................................................................................................................... C. Pemberdayaan Masyarakat ............................................................................................................................................................................ D. Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat ............................................................................................................................... Latihan Soal Bab 2 ....................................................................................................................................................................................................... Latihan Soal Akhir Semester ............................................................................................................................................ Praproyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ................................................................................................................ Daftar Pustaka .................................................................................................................................................................... Biodata ........ ....................................................................................................................................................................... Perangkat Pembelajaran ....................................................................................................................................................
2
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
42 43 45 52 58 60
69 74 76 76 77
Capaian Pembelajaran Fase D Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 7 SMP/MTs Semester Genap
Pemahaman Konsep
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif. Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya, merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur, dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan nondigital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau nondigital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif.
Bab 1 Potensi Ekonomi Lingkungan
Bab 2 Pemberdayaan Masyarakat
Alokasi Waktu Intrakurikuler per Bab 27 JP
Alokasi Waktu Intrakurikuler per Bab 27 JP
Alokasi Waktu Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Semester 2: 18 JP
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
3
Di Modul Pembelajaran hal 4 s.d. 32
Ba b
1
Potensi Ekonomi Lingkungan
Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam (SDA). Tidak hanya di darat, tetapi juga laut maupun udaranya. Potensi tersebut tentu menjadikan Indonesia sebagai negara yang kaya raya. Beraneka ragam sumber daya seperti hutan, tambang, dan maritim tersedia utuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun mancanegara. Di Indonesia terdapat beberapa daerah yang dikenal dengan potensi sumber daya alamnya yang mendominasi seluruh kegiatan ekonomi di daerah tersebut, contohnya seperti di Papua, Sumber: instagram.com/_febian Aceh, dan Kalimantan. Adanya potensi sumber daya alam tersebut haruslah dimanfaatkan secara optimal agar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara maksimal. Pada pembelajaran kali ini kamu akan mempelajari tentang potensi sumber daya alam, aktivitas kegiatan ekonomi, dan peranan masyarakat dalam rantai ekonomi. Agar lebih paham simaklah materi berikut dengan sungguh-sungguh!
Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
menjelaskan potensi sumber daya alam, mengidentifikasi faktor yang menyebabkan perubahan potensi sumber daya alam, menguraikan aktivitas kehidupan masyarakat masa hindu-buddha dan masa Islam, mengidentifikasi kegiatan ekonomi masyarakat, menganalisis peran masyarakat dalam rantai perekonomian, menjelaskan status dan peran sosial, serta menjelaskan diferensiasi dan stratifikasi sosial.
Profil Pelajar Pancasila Dimensi
Elemen
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
• • • • •
Akhlak beragama Akhlak pribadi Akhlak kepada manusia Akhlak kepada alam Akhlak bernegara
Gotong Royong
• •
Kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi Regulasi diri
Bernalar Kritis
• • • •
Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Menganalisis dan mengevaluasi penalaran Merefleksi pemikiran dan proses berpikir Mengambil keputusan
4
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Peta Konsep Potensi Ekonomi Lingkungan mempelajari
Penyebab Perubahan Potensi Sumber Daya Alam
Aktivitas Kehidupan Masyarakat Masa Lalu
Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi terdiri atas
Potensi Sumber Daya Alam Indonesia
Aktivitas Kegiatan Ekonomi terdiri atas
terdiri atas
Perubahan Potensi Sumber Daya Alam
Kegiatan Ekonomi Pelaku Ekonomi
Peranan Masyarakat dalam Kegiatan Ekonomi Status, Peran Sosial, Diferensiasi, dan Stratifikasi Sosial
Alokasi Waktu Intrakurikuler: 27 Jam Pelajaran
Materi A. Perubahan Potensi Sumber Daya Alam
Pertemuan ke-1 s.d 3
Dalam kehidupan sehari-hari, tentu saja kita tidak akan pernah bisa lepas dari sumber daya alam yang mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mustahil apabila manusia dapat hidup tanpa mengkonsumsi makanan dan minuman yang tersedia di alam. Lalu apa itu sumber daya alam? Sumber daya alam adalah kekayaan alam yang terdapat di bumi dan dapat dimanfaatkan oleh manusia. Jadi, segala macam benda atau bahan yang berasal dari alam dan bisa dimanfaatkan untuk kehidupan disebut sebagai sumber daya alam. Berikut adalah potensi sumber daya alam yang terdapat di Indonesia. 1.
Potensi Sumber Daya Alam Indonesia Potensi sumber daya alam di Indonesia meliputi sumber daya alam hutan, sumber daya alam tambang, dan sumber daya alam kemaritiman. a.
Sumber daya alam hutan Hutan adalah sebuah kawasan yang ditumbuhi dengan lebat oleh pepohonan dan tumbuhan lainnya. Indonesia memiliki hutan hujan tropis yang sangat luas. Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2022, luas lahan berhutan seluruh daratan Indonesia adalah 96,0 juta ha atau 51,20% dari total daratan, di mana 92% dari total luas berhutan atau 88,3 juta ha berada di dalam kawasan hutan. Hutan di Indonesia dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu hutan produksi, hutan konservasi, dan hutan lindung.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
5
1)
2)
3)
6
Hutan produksi Hutan produksi merupakan kawasan hutan yang dimanfaatkan untuk menghasilkan bahan baku produksi. Hutan produksi mencapai 69,4 juta ha (milik BUMN dan swasta melalui Hak Pengusahaan Hutan/HPH). Hasil hutan yang dimanfaatkan berupa kayu dan nonkayu. Fungsi ekonomi hutan produksi dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Hasil hutan nonkayu adalah buah-buahan, getah dan resin, madu, rotan, terpentin, minyak kayu putih, damar, sagu, sutra, dan lain-lain. Hasil hutan berupa kayu ada dua, yaitu kayu bulat dan kayu olahan. Kayu bulat adalah hasil hutan dalam bentuk batangan pohon yang belum diolah, seperti kayu jati, mahoni, akasia, cendana, dan pinus. Sementara kayu olahan adalah kayu yang telah mengalami pengolahan lebih lanjut, seperti kayu gergajian, plywood, dan veneer. Hutan konservasi Hutan konservasi merupakan kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya. Hutan konservasi dapat diklasifikasikan menjadi kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian alam. Kawasan suaka alam sendiri dibedakan menjadi kawasan cagar alam dan kawasan suaka margasatwa. Sementara itu, kawasan pelestarian alam diklasifikasikan menjadi kawasan taman nasional, kawasan taman wisata alam, serta kawasan taman hutan raya. a) Kawasan suaka alam Kawasan suaka alam merupakan kawasan yang memiliki ciri khas tertentu baik yang berada di daratan ataupun di perairan, serta memiliki fungsi pokok sebagai kawasan untuk pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa, Kawasan suaka alam dapat dibedakan menjadi dua yaitu cagar alam dan suaka margasatwa. Cagar alam adalah kawasan suaka alam dengan ciri khas berupa tumbuhan, satwa, serta ekosistemnya yang perlu dilindungi sehingga kelangsungan hidupnya terjadi secara alami. Suaka margasatwa merupakan suatu kawasan suaka alam dengan ciri khas berupa keunikan dan keanekaragaman jenis satwa, sedangkan untuk tujuan kelangsungan hidup yang ada di dalamnya dapat dilakukan pembinaan. b) Kawasan pelestarian alam Kawasan pelestarian alam merupakan suatu kawasan hutan yang memiliki ciri khas dengan fungsi pokok memberi perlindungan terhadap sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa, serta memanfaatkan sumber daya hayati dan ekosistemnya secara lestari. Kawasan pelestarian alam dibagi menjadi tiga bagian, yaitu taman nasional, taman wisata alam, serta taman hutan raya. Taman nasional adalah suatu kawasan dengan ekosistem asli, dimanfaatkan untuk tujuan penelitian dan ilmu pengetahuan dengan pengelolaan sistem zonasi. Taman wisata alam merupakan kawasan pelestarian alam yang dimanfaatkan untuk rekreasi dan pariwisata. Taman hutan raya (tahura) merupakan kawasan yang dilestarikan dengan tujuan mengoleksi tumbuhan dan satwa untuk dimanfaatkan bagi ilmu pengetahuan, penelitian, pendidikan, budaya, pariwisata, serta rekreasi. Hutan lindung Hutan lindung memiliki peran strategis dalam melindungi sistem daya dukung lingkungan hidup. Manfaat hutan lindung yaitu mengatur suplai air, mengendalikan erosi, mencegah banjir, mencegah intrusi air laut, mempertahankan kesuburan tanah, dan menyediakan suplai makanan dan energi untuk kehidupan manusia.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
b. Sumber daya alam tambang Indonesia memiliki banyak cadangan mineral tambang dan hampir semua provinsi memiliki barang tambang dengan berbagai kegunaan. Pertambangan merupakan suatu kegiatan untuk mengambil endapan bahan galian yang bernilai ekonomis dan berharga dari dalam kulit bumi secara mekanis ataupun manual pada permukaan bumi, di bawah permukaan bumi, ataupun di bawah air. Barang tambang merupakan sumber daya alam yang berasal dari perut bumi. Di Indonesia, penggolongan barang tambang didasari oleh UU No. 11 Tahun 1967 tentang pertambangan yang terdiri dari tiga golongan, yaitu golongan A, B, dan C.
Sumber: geoenviron.blogspot.com
Peta sebaran hasil tambang
1)
c.
Bahan galian golongan A (bahan galian strategis) Bahan galian/tambang golongan A dikelola oleh pemerintah yang bekerja sama dengan pihak swasta serta penting untuk keamanan dan pertahanan negara. Contoh bahan galian golongan A yaitu minyak bumi, gas bumi, dan batu bara. 2) Bahan galian golongan B (bahan galian vital) Bahan galian/tambang golongan B digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Pengelolaannya dapat dilakukan oleh masyarakat dan pihak swasta dengan mendapat izin dari pemerintah. Contoh bahan galian golongan B yaitu emas, perak, intan, dan belerang. 3) Bahan galian golongan C (bahan galian industri) Bahan galian/tambang golongan C merupakan bahan tambang yang digunakan dalam kegiatan industri dan secara tidak langsung memengaruhi kebutuhan hidup masyarakat. Bahan galian ini dikelola oleh masyarakat. Contoh bahan galian golongan C yaitu pasir vulkanik, batu andesit, batu basalt, obsidian, batu granit, dan marmer. Sumber daya alam kemaritiman Indonesia dikenal sebagai negara maritim dengan potensi kekayaan laut yang sangat besar. Hal itu karena sebagian besar wilayah Indonesia merupakan lautan. Jadi, selain kaya akan sumber daya alam darat, Indonesia juga memiliki kekayaan sumber daya alam laut yang tidak kalah besarnya. Berikut beberapa sumber daya alam kemaritiman di Indonesia. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
7
1)
2)
3)
4)
8
Perikanan Perikanan merupakan segala usaha penangkapan ikan serta pengolahan sampai dengan pemasaran hasilnya. Perikanan laut merupakan usaha penangkapan ikan di laut yang dilakukan di pantai maupun tengah laut. Indonesia menjadi salah satu negara dengan laut terluas di dunia. Sejalan dengan luasnya lautan tersebut, Indonesia memiliki potensi sumber daya ikan (SDI) yang sangat besar. Hal itu sebagaimana tercantum dalam Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 19 Tahun 2022. Adapun, potensi tersebut terdiri dari sembilan kelompok SDI, yaitu ikan pelagis kecil, ikan pelagis besar, ikan demersal, ikan karang, udang penaeid, lobster, kepiting, rajungan, dan cumi-cumi. Hutan mangrove Hutan mangrove atau hutan bakau adalah tipe hutan yang berada di daerah pasang surut air laut. Saat air pasang, hutan mangrove digenangi air laut. Saat air laut surut, hutan mangrove bebas dari genangan air laut. Umumnya, hutan mangrove berkembang dengan baik di pantai yang terlindung, muara sungai, atau laguna. Dua fungsi hutan mangrove sebagai potensi sumber daya laut di Indonesia adalah fungsi ekologis dan ekonomis. Fungsi ekologis hutan mangrove adalah sebagai habitat (tempat hidup) binatang laut untuk berlindung, mencari makan, dan berkembang biak. Fungsi ekologis yang lain adalah untuk melindungi pantai dari abrasi air laut. Fungsi ekonomis hutan mangrove berupa nilai ekonomis dari kayu dan pepohonan dan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Biasanya kayu bakau untuk bahan kayu bakar, bahan pembuat arang, dan bahan pembuat kertas. Hutan mangrove di Indonesia tersebar di pesisir sebelah barat Pulau Sumatra, beberapa bagian di pantai utara Pulau Jawa, sepanjang pesisir Pulau Kalimantan, pesisir Pulau Sulawesi, pesisir sebelah selatan Papua, dan beberapa pulau kecil lainnya. Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2021, luas hutan mangrove terbesar ada di Pulau Papua mencapai 1,63 juta hektar, Sumatra 892 ribu hektar, Kalimantan 630 ribu hektar, Sulawesi 115 ribu hektar, Jawa 119 ribu hektar, Bali dan Nusa Tenggara 32 ribu hektar. Terumbu karang Selain memiliki hutan bakau dan perikanan, terumbu karang juga merupakan salah satu potensi kemaritiman Indonesia. Terumbu karang adalah batuan sedimen kapur di laut yang terbentuk dari kapur yang sebagian besar dihasilkan dari koral atau binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya. Jika ribuan koral membentuk koloni, koral-koral tersebut akan membentuk karang. Sebagai negara kepulauan, Indonesia merupakan negara yang memiliki terumbu karang terluas di dunia. Luas terumbu karang Indonesia mencapai 284,3 ribu km2 atau setara dengan 18% dari terumbu karang yang ada di seluruh dunia. Kekayaan terumbu karang Indonesia tidak hanya dari luasnya, namun dari keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya juga. Keanekaragaman hayati terumbu karang di Indonesia juga yang tertinggi di dunia. Di dalamnya terdapat 2.500 jenis ikan, 2.500 jenis moluska, 1.500 jenis udang-udangan, dan 590 jenis karang. Mengapa terumbu karang banyak ditemukan di wilayah Indonesia? Terumbu karang akan dapat tumbuh dengan baik pada suhu perairan laut antara 21–29º C. Pada suhu lebih besar atau lebih kecil dari itu, pertumbuhan terumbu karang menjadi kurang baik. Karena Indonesia berada di daerah tropis dan suhu perairannya hangat, sehingga wajar saja jika terumbu karang banyak ditemukan di Indonesia. Energi kelautan Salah satu potensi laut Indonesia adalah energi kelautan. Sebutan bagi energi kelautan adalah energi terbarukan. Energi kelautan terdiri dari energi gelombang (wave power), energi pasang surut (tidal power), energi arus laut (current power), Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
2.
dan energi panas laut (ocean thermal energy conversion). Kelebihan dari energi terbarukan yaitu sumber daya dapat terbarukan secara alamiah dengan cepat, ramah lingkungan, dan tidak menghasilkan gas rumah kaca yang berbahaya, sedangkan kekurangannya yaitu biaya investasi pengembangan energi terbarukan yang tidak sedikit. 5) Wisata Bahari Pantai Indonesia terkenal akan keindahannya yang biasa digunakan sebagai wisata bahari. Wisata bahari terdiri dari pantai, laut, dan pulau-pulau kecil. Aktivitas yang dapat dilakukan yaitu berjemur, berenang, olahraga air seperti snorkeling, diving (menyelam), memancing, dan fotografi bawah laut. Pengembangan wisata bahari sendiri menghadapi beberapa kendala, antara lain keterbatasan infrastruktur, fasilitas pendukung, promosi, dan lain-lain, baik secara kuantitas maupun kualitas. Pengembangan pariwisata membutuhkan dukungan infrastruktur. Pembangunan aksesibilitas merupakan kunci penting bagi pengembangan wisata bahari. Sebagian besar wisata bahari berada di lokasi yang sulit dijangkau dan aksesnya terbatas. Tantangan lain dalam pengembangan wisata bahari adalah aspek kesehatan, sanitasi, personel yang berkualitas dan terlatih, serta kemampuan mengelola kelautan. Penyebab Perubahan Potensi Sumber Daya Alam Pemanfaatan sumber daya alam secara terus menerus dapat menurunkan daya dukung lingkungan terhadap kehidupan. Seiring berjalannya waktu, potensi sumber daya alam dapat mengalami perubahan yang berkaitan dengan masalah lingkungan. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan potensi sumber daya alam, yaitu populasi manusia, sumber daya alam, serta pencemaran dan kerusakan lingkungan. Populasi manusia yang makin bertambah membuat konsumsi makin bertambah. Hal ini memengaruhi tingkat eksploitasi terhadap sumber daya alam yang juga mengalami peningkatan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup. Eksploitasi sumber daya alam yang berlebih dengan menggunakan prinsip maksimalisasi dan mengabaikan pelestarian lingkungan dapat menyebabkan pencemaran dan kerusakan lingkungan. Dampaknya terjadi perubahan potensi sumber daya alam yang makin mengalami penurunan. Oleh karena itu, dalam kegiatan pemanfaatan lingkungan harus memperhatikan kelestarian lingkungan agar dampak negatif dapat diminimalkan dan potensi sumber daya alam tetap lestari.
Latihan Soal
1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
Menurut pendapatmu apakah sumber daya alam yang ada di Indonesia bisa habis? Lalu apa dampaknya terhadap masyarakat? Jawab: Seiring dengan bertambahnya populasi manusia yang ada di bumi membuat tingkat konsumsi semakin banyak. Sumber daya alam yang digunakan terus menerus secara besar-besaran tentu akan habis. Hal tersebut berdampak pada tidak terpenuhinya kebutuhan manusia jika alat yang digunakan untuk memenuhi sudah habis.
2.
Apa faktor yang menyebabkan perbedaan sumber daya alam?
3.
Sebutkan apa saja kendala dalam pengembangan wisata bahari?
4.
Sebutkan tiga (3) jenis hutan beserta pengertiannya secara singkat!
Jawab: Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perbedaan sumber daya alam, yaitu populasi manusia, sumber daya alam, serta pencemaran dan kerusakan lingkungan. Jawab: Pengembangan wisata bahari sendiri menghadapi beberapa kendala, antara lain keterbatasan infrastruktur, fasilitas pendukung, promosi, dan lain-lain, baik secara kuantitas maupun kualitas. Jawab: Hutan di Indonesia dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu hutan produksi, hutan konservasi, dan hutan lindung. a. Hutan produksi, yaitu kawasan hutan yang diman-faatkan untuk menghasilkan bahan baku produksi. b. Hutan konservasi, yaitu kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya. c. Hutan lindung, yaitu kawasan hutan yang memiliki peran strategis dalam melindungi sistem daya dukung lingkungan hidup.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
9
5.
Sebutkan tiga (3) contoh bahan galian golongan A, B, dan C!
Jawab: Contoh bahan galian golongan A, yaitu minyak bumi, gas bumi, batu bara, nikel, dan timah putih. Contoh bahan galian golongan B, yaitu emas, perak, intan, belerang, dan besi. Contoh bahan galian golongan C, yaitu pasir vulkanik, batu andesit, dan batu basal, obsidian, batu granit, marmer, dan mangan.
Kegiatan Siswa
1
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Amatilah bentang alam di daerah kamu, lalu tuliskan potensi sumber daya alam yang ada di daerah kamu! Presentasikan hasilnya di depan kelas dan bandingkan dengan teman yang lain! Kemudian kumpulkan hasilnya kepada guru!
Jawab: Siswa mengamati potensi sumber daya alam yang ada di daerahnya masing-masing. Sebagai contoh, daerah pesisir pantai memiliki potensi sumber daya alam berupa ikan, terumbu karang, dan hutan magrove, sedangkan daerah pegunungan memiliki potensi sumber daya alam berupa bahan tambang dan hutan.
B. Aktivitas Kegiatan Ekonomi
Pertemuan ke-4 s.d. 6
Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia selalu membutuhkan orang lain. Oleh sebab itu, ada kerja sama antara manusia yang satu dengan manusia lainnya. Kerja sama itu saling melengkapi. Ada orang yang bekerja sebagai petani yang memproduksi bahan pangan. Ada yang membuat pakaian untuk dijual dan diperdagangkan, dan seterusnya. 1. Aktivitas Kehidupan Masyarakat Masa Lalu Kehidupan masyarakat masa lalu sedikit banyak berpengaruh terhadap kehidupan masa kini dan beberapa aspek yang meliputinya, seperti aspek kepercayaan, sosial, budaya, dan teknologi. Aktivitas kehidupan masa lalu di Indonesia meliputi masa Hindu-Buddha dan masa Islam. a. Aktivitas kehidupan masyarakat masa Hindu-Buddha Terdapat beragam teori yang menjelaskan mengenai bagaimana proses masuknya ajaran agama Hindu dan Buddha di Indonesia. Para sejarawan membagi teori masuknya agama Hindu-Buddha menjadi lima antara lain sebagai berikut. 1) Teori Brahmana Teori Brahmana dikemukakan oleh Van Leur. Ia mengemukakan bahwa para kaum brahmana diundang datang ke Nusantara karena ketertarikan raja-raja yang berkuasa dengan ajaran agama Hindu dan Buddha. Sehingga raja-raja tersebut mendatangkan para kaum brahmana untuk mengajarkan agama Hindu-Buddha tersebut untuk raja dan rakyatnya di Nusantara. 2) Teori Kesatria Teori Kesatria dikemukakan oleh C.C. Berg, Mookerij, J.C. Moens. Pada zaman masuknya Hindu-Buddha ke Nusantara, di daratan India dan China sedang berlangsung perang saudara. Raja-raja yang kalah peperangan melarikan diri ke Nusantara untuk berlindung. Lambat laun mereka mendirikan kerajaan kembali di Nusantara dengan corak-corak yang berhubungan dengan agama Hindu atau Buddha yang sebelumnya mereka anut. 3) Teori Waisya Teori Waisya dikemukakan oleh N.J.Krom. Teori ini menyebutkan bahwa para pedagang yang beragama Hindu-Buddha sebagai penyebar utama agama tersebut di Nusantara. Karena perdagangan pada zaman dahulu menggunakan jalur laut
10
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
dan bergantung pada angin. Ketika para pedagang ini menetap di Nusantara, mereka berinteraksi sekaligus memperkenalkan agama dan kepercayaannya kepada masyarakat. 4) Teori Sudra Teori keempat yakni teori Sudra pendapat dari Van Faber. Ia menyatakan bahwa penyebaran agama dan kebudayaan Hindu dan Buddha di Nusantara dilakukan oleh kaum Sudra atau kaum budak (strata terbawah dalam agama Hindu). Awalnya, kaum Sudra ini bermigrasi ke wilayah Nusantara, mereka kemudian menetap dan menyebarkan agama kepada masyarakat yang masih menganut animisme dan dinamisme. Kaum Sudra ingin memperbaiki kehidupannya agar lebih baik, salah satu caranya dengan pergi atau pindah ke daerah dan wilayah lain. 5) Teori Arus Balik Teori Arus Balik dikemukakan oleh F.D.K Bosch. Teori ini berasumsi bahwa perkembangan ajaran Hindu-Buddha yang pesat di India, kabarnya terdengar sampai ke Nusantara, dan kemudian menarik minat para kaum terpelajar di Nusantara untuk berguru ke India. Setelah mereka berguru dan pulang ke Nusantara, mereka mulai menyebarkan agama baru yang mereka pelajari di sana sebagai pemuka agama dan pendeta. Adapun aktivitas kehidupan masyarakat pada masa Hindu-Buddha dipengaruhi oleh beberapa kerajaan sebagai berikut. 1) Kerajaan Kutai Kerajaan Kutai merupakan kerajaan tertua di Indonesia. Kerajaan ini terletak di Kalimantan Timur. Bukti adanya kerajaan Kutai adalah ditemukannya tujuh buah Prasasti yang berbentuk Yupa. Yupa adalah tugu batu yang didirikan sebagai peringatan. Prasasti ini didirikan oleh Raja kerajaan Kutai yaitu Raja Mulawarman. Selain Mulawarman, raja lain yang pernah memerintah kerajaan Kutai adalah Raja Kudungga dan Aswawarman. Hal tersebut tertulis dalam Prasasti Kutai. Kudungga adalah raja pertama kerajaan Kutai. Diceritakan dalam prasasti tersebut bahwa Kudungga memiliki anak bernama Sumber: https://intisari.grid.id/ Aswawarman dan memiliki cucu yang Peninggalan kerajaan Kutai bernama Mulawarman. Nama Kudungga tidak dikenal dalam bahasa India, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kudungga adalah asli orang Indonesia. Setelah mendapat pengaruh Hindu-Buddha, nama-nama raja menggunakan nama Hindu (India). Perekonomian masyarakat kerajaan Kutai berasal dari pertanian dan peternakan. Hal ini karena letaknya yang berada di tepi Sungai Mahakam sehingga mendukung kegiatan pertanian. Hal tersebut tergambar dari isi prasasti Kutai yang menceritakan bahwa Raja Mulawarman menghadiahkan 20.000 ekor sapi kepada para Brahmana. Selain itu masyarakat Kutai juga melakukan perdagangan dengan bangsa India dan Tiongkok. Para pedagang India yang akan ke Tiongkok melewati selat Makassar, terus ke Filipina dan sampai di Tiongkok. Dalam perjalanan menuju Tiongkok, ada beberapa di antara mereka yang singgah di kerajaan Kutai.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
11
2)
3)
4)
12
Kerajaan Tarumanegara Kerajaan Tarumanegara merupakan kerajaan bercorak Hindu yang terletak di Jawa Barat, berdiri pada abad ke-5 M. Peninggalan kerajaan ini berupa tujuh buah prasasti, yaitu Prasasti Ciaruteun, Prasasti Tugu, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Muara Cianten, Prasasti Pasir Awi, Prasasti Jambu, dan Prasasti Cidanghiang. Raja yang terkenal dari kerajaan ini adalah Raja Purnawarman. Masyarakat di kerajaan Sumber: https://zonabogor.com Tarumanegara sebagian besar hidup dari pertanian. Prasasti Ciaruteun Dalam prasasti Tugu diceritakan bahwa raja Purnawarman memerintahkan pembuatan saluran air untuk pertanian. Selain pertanian, masyarakat Tarumanegara juga melakukan perdagangan. Hal ini terungkap dari catatan seorang musafir Tiongkok yang bernama Fa Hsien yang berkunjung ke Tarumanegara pada tahun 414 M. Dalam catatannya ia menceritakan bahwa di kerajaan Tarumanegara diperdagangkan cula badak, kulit penyu, dan perak. Kerajaan Sriwijaya Kerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 M, yang berpusat di Palembang. Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan maritim yang menguasai lalu lintas pelayaran dan perdagangan di selat Malaka, selat Sunda, dan Laut Jawa. Kerajaan Sriwijaya diketahui berdasarkan bukti-bukti sejarah berikut ini. a) Prasasti, antara lain Prasasti Ligor, Prasasti Kedukan Bukit, Prasasti Nalanda, Prasasti Palas Pasemah, Prasasti Kota Kapur, dan Prasasti Talang Tuo. b) Catatan musafir Tiongkok bernama I-Tsing yang datang ke Sriwijaya pada tahun 671 M menyatakan bahwa kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Balaputradewa yang memerintah pada abad ke-9. Pada masa itu kerajaan Sriwijaya memiliki peranan penting sebagai pusat perdagangan dan pusat agama Buddha di Asia Tenggara. Berkembangnya Sriwijaya menjadi pusat perdagangan didukung oleh letaknya yang strategis, yaitu di jalur pelayaran perdagangan antara Tiongkok dan India. Para pedagang dari Tiongkok dan India banyak yang singgah di Sriwijaya dan melakukan transaksi perdagangan di sana. Sebagai pusat agama Buddha, Sriwijaya memiliki pusat pendidikan agama Buddha. Orang-orang dari Tiongkok yang mau belajar agama Buddha, banyak yang terlebih dahulu belajar di Sriwijaya. Salah satu guru pengajar agama Buddha yang terkenal di Sriwijaya bernama Sakyakirti. Kerajaan Sriwijaya mengalami kemunduran pada abad ke-11. Salah satu penyebabnya adalah karena mendapat serangan dari kerajaan Colamandala, pada tahun 1017 M. Kerajaan Colamandala adalah kerajaan di India yang pada waktu itu rajanya bernama Rajendracola. Serangan tersebut mengakibatkan armada laut Sriwijaya banyak mengalami kerusakan. Akibatnya kerajaan Sriwijaya menjadi lemah dan banyak wilayah yang memisahkan diri. Pada tahun 1377, armada laut kerajaan Majapahit menyerang kerajaan Sriwijaya. Serangan tersebut mengakhiri kerajaan Sriwijaya. Kerajaan Mataram Kuno Kerajaan Mataram Kuno berdiri pada abad ke-8 M. Kerajaan ini berada di Jawa Tengah serta memiliki peninggalan-peninggalan berupa bangunan-bangunan candi yang monumental, seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Informasi tentang kerajaan Mataram Kuno diperoleh melalui prasasti-prasasti peninggalannya seperti Prasasti Canggal, Prasasti Kalasan, Prasasti Ratu Boko, Prasasti Nalanda, Prasasti Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
5)
Klurak, dan Prasasti Mantyasih. Raja-raja yang memerintah di kerajaan Mataram Kuno berasal dari dua dinasti, yaitu Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra. Dalam prasasti Canggal diceritakan bahwa kerajaan Mataram Kuno awalnya diperintah oleh Raja Sana, kemudian digantikan oleh Sanjaya. Raja Sanjaya digantikan oleh Rakai Panangkaran. Dalam Prasasti Kalasan diceritakan bahwa Raja Panangkaran yang beragama Hindu menghadiahkan tanah dan pembangunan candi untuk para pendeta Buddha. Tanah dan bangunan candi tersebut berada di daerah kalasan, yang saat ini disebut Candi Kalasan. Hal itu menunjukkan adanya toleransi dalam kehidupan beragama. Sepeninggal Raja Panangkaran, kerajaan Mataram Kuno pecah menjadi dua, yaitu kerajaan Mataram Hindu yang memerintah di Jawa Tengah bagian utara yang dipimpin oleh raja-raja dari Dinasti Sanjaya dan kerajaan Mataram Buddha yang memerintah di Jawa Tengah bagian selatan, yang dipimpin oleh raja-raja dari Dinasti Syailendra. Namun perpecahan tersebut tidak berlangsung lama, kerajaan tersebut berhasil dipersatukan kembali oleh Rakai Pikatan, setelah ia menikah dengan Pramodawardhani, putri dari keluarga Syailendra. Sepeninggal Rakai Pikatan, kerajaan Mataram Kuno dipimpin oleh Dyah Balitung, yang memerintah pada tahun 898-911 M. Pada masa tersebut Mataram Kuno mencapai kejayaannya. Sumber perekonomian utama kerajaan Mataram Kuno adalah pertanian. Hal tersebut karena kerajaan Mataram Kuno berada di daerah pedalaman. Selain pertanian berkembang juga budaya maritim (pelayaran) dengan memanfaatkan aliran Sungai Bengawan Solo. Kerajaan Mataram Kuno meninggalkan hasil kebudayaan berupa candi-candi yang bercorak Hindu dan Buddha. Adapun candi-candi bercorak Hindu, antara lain Candi Prambanan, Candi Gedong Songo, Candi Pawon, dan candi-candi di pegunungan Dieng. Sementara candi-candi bercorak Buddha, antara lain Candi Borobudur, Candi Kalasan, dan Candi Mendut. Kerajaan Singasari Bukti sejarah kerajaan Singasari adalah Kitab Pararaton, Kitab Negarakertagama, dan beberapa prasasti, di antaranya Prasasti Balawi, Prasasti Maribong, Prasasti Kusmala, dan Prasasti Mula Malurung. Dalam Kitab Pararaton dikisahkan bahwa Ken Arok pada mulanya adalah seorang Akuwu di Tumapel, berhasil merebut kekuasaan dari Akuwu sebelumnya yang bernama Tunggul Ametung. Pada tahun 1222 M sejumlah kaum Brahmana datang ke Tumapel dan meminta perlindungan kepada Ken Arok, karena berselisih dengan Raja Kertajaya. Selanjutnya dengan dukungan para Brahmana, Ken Arok mengambil alih kekuasaan dari Kertajaya sehingga pusat kerajaan pindah dari Kediri ke Singasari. Kerajaan Singasari mencapai puncak kejayaannya pada masa Raja Kertanegara. Ia bercita-cita meluaskan wilayahnya ke seluruh Nusantara. Dalam rangka tersebut ia mengirimkan pasukan ekspedisi ke berberapa wilayah di Nusantara. Salah satunya ekspedisi ke Melayu pada tahun 1275 M, yang kemudian disebut Ekspedisi Pamalayu. Tujuan ekspedisi ini adalah untuk menggoyahkan dominasi Sriwijaya dan membendung upaya kerajaan Mongol, di bawah kepimimpinan Kaisar Kubilai Khan, yang sedang berusaha meluaskan wilayahnya ke Asia Tenggara. Beberapa kali utusan kaisar Kubilai Khan menemui Raja Kertanegara dan meminta agar mengakui kekuasaan Kubilai Khan, tetapi permintaan itu ditolak. Akibatnya kaisar marah dan mengancam akan menyerang Raja Kertanegara. Kubilai Khan pun mengirimkan pasukannya untuk menyerang Singasari. Sementara itu Raja Kertanegara melakukan persiapan untuk menghadapi serangan, dengan mengirimkan pasukan ke luar Jawa untuk menghalau kedatangan pasukan Mongol. Ditengah persiapan menghadapi pasukan Mongol, terjadi Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
13
pemberontakan dari Jayakatwang, raja Kediri. Dalam pemberontakan tersebut Kertanegara terbunuh. Selanjutnya kekuasaan jatuh ke tangan Jayakatwang, tetapi kerajaan Singasari mengalami keruntuhan. Perekonomian kerajaan Singasari bersumber dari pertanian dan perdagangan. Meskipun pusat kerajaan Singasari tidak berada di pesisir pantai, tetapi kerajaan tersebut memanfaatkan aliran sungai Brantas dan Bengawan Solo untuk pelayaran dan perdagangan. Pada masa Kertanegara, perdagangan mendapat perhatian yang sangat besar. Bahkan Kertanegara berusaha mengambil alih peranan Sriwijaya sebagai penguasa pelayaran dan perdagangan di Asia Nusantara, dengan melakukan Ekspedisi Pamalayu. 6) Kerajaan Majapahit Kerajaan Majapahit terletak di Jawa Timur, berdiri pada tahun 1293 M. Kerajaan ini dikenal sebagai kerajaan Hindu terbesar di Indonesia. Pendiri kerajaan Majapahit adalah Raden Wijaya. Raden Wijaya mendirikan kerajaan Majapahit setelah berhasil mengambil alih kekuasaan Jayakatwang. Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Hayam Wuruk yang memerintah pada tahun 1350-1389 M. Dalam menjalankan pemerintahannya, Raja Hayam Wuruk didampingi oleh Mahapatih Gajahmada. Ketika dinobatkan sebagai mahapatih, ia mengucapkan sumpah untuk mempersatukan Nusantara di bawah kerajaan Majapahit. Sumpah tersebut dikenal dengan Sumpah Palapa. Pada puncak kejayaannya, kerajaan Majapahit mengalami kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan, terutama dalam bidang agraris dan maritim. Perekonomian utama Majapahit bersumber dari pertanian dan perdagangan berupa beras. Untuk mengembangkan pertanian dibangun saluran air yang berfungsi mengalirkan air ke tanah pertanian. Sebagai kerajaan maritim, Majapahit memiliki armada laut yang kuat sehingga mampu menguasai pelayaran di Nusantara. Pelabuhan-pelabuhan perdagangan penting waktu itu, antara lain Canggu, Surabaya, Gresik dan Tuban. Kerajaan Majapahit juga memiliki hubungan dengan kerajaan-kerajaan lain di Asia Tenggara, seperti dengan Tiongkok, India, dan Siam. Dalam bidang seni, pada masa kerajaan Majapahit disusun berbagai karya sastra. Kitab Negarakertagama dan Kitab Sutasoma merupakan dua karya sastra yang terkenal yang dihasilkan pada masa Majapahit. Kitab Negarakertagama ditulis Empu Prapanca, dan Kitab Sutasoma ditulis oleh Empu Tantular. Di dalam kitab Sutasoma tertulis kalimat bhinneka tunggal ika, yang saat ini tercantum pada lambang negara Garuda Pancasila. Selain karya sastra, peninggalan Majapahit juga berupa bangunan-bangunan candi di antaranya Candi Panataran dan Candi Sawentar di Blitar, Candi Tigawangi dan Candi Surawana di Kediri, dan Candi Tikus di Trowulan. Berbeda dengan candicandi di Jawa Tengah yang terbuat dari batu alam, sebagian besar candi di Jawa Timur terbuat dari batu merah. Setelah Hayam Wuruk dan Mahapatih Gajahmada meninggal, kerajaan Majapahit mengalami kemunduran, sejak saat itu Majapahit kehilangan pemimpin yang cakap seperti Mahapatih Gajahmada. Penyebab lainnya adalah karena terjadinya perang saudara yang disebut perang Paregreg pada tahun 1401-1406 M. Sejak saat itu kerajaan Majapahit tidak mampu bangkit lagi, dan akhirnya runtuh setelah mendapat serangan dari kerajaan Demak di bawah pimpinan Pati Unus. b. Aktivitas kehidupan masyarakat masa Islam Agama Islam masuk pertama kali ke Nusantara sekitar abad ke-6 Masehi. Pada saat kerajaan-kerajaan Islam masuk ke Nusantara, beberapa kerajaan Hindu-Buddha telah mengakhiri masa kejayaannya.
14
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
1)
2)
Kerajaan Samudra Pasai Kerajaan Samudra Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia, terletak di Lhok Semawe, Aceh. Kerajaan ini berdiri antara tahun 1270–1275 M. Kerajaan ini didirikan oleh Marah Silu, yang setelah memeluk agama Islam berganti nama menjadi Sultan Malik Al-Saleh. Makam beliau yang pada batu nisannya tertulis tahun 696 H atau 1297 M, merupakan salah satu bukti sejarah keberadaan kerajaan Samudra Pasai. Pada masa pemerintahan Sultan Malik Al-Saleh kerajaan Samudra Pasai mencapai kejayaannya. Raja-raja lain yang pernah memerintah Samudra Pasai adalah Sultan Malik AtThahir dan Sultan Mahmud Malik Az-Zahir. Selain tulisan pada batu nisan Sultan Malik Al-Saleh, bukti sejarah kerajaan Samudra Pasai adalah catatan Marcopolo, seorang pedagang dari Venesia yang singgah di Perlak pada tahun 1292 M dan catatan Ibnu Batutah, yang pernah singgah di Samudra Pasai pada tahun 1345 dan 1346. Ibnu Batutah adalah seorang penjelajah dari Maroko. Kerajaan Samudra Pasai terletak di selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan penting dan ramai di Asia, oleh karena itu perekonomian kerajaan ini bergantung pada perdagangan. Banyak pedagang dari Arab dan Gujarat yang datang ke Samudra Pasai. Kapal-kapal dagang mereka berlabuh di pelabuhan-pelabuhan yang dikuasai Samudra Pasai. Setiap kapal yang berlabuh dan melakukan bongkar muat barang dagangan dikenakan pajak. Barang dagangan yang diperdagangkan di Samudra Pasai, antara lain lada, sutra, dan kapur barus. Selain sebagai pusat perdagangan Samudra Pasai juga berperan sebagai pusat penyebaran agama Islam di Asia Tenggara sampai ke wilayah Patani yang berada di Thailand bagian selatan. Pada tahun 1521 M kerajaan Samudra Pasai dikuasai oleh Portugis. Tiga tahun kemudian wilayah tersebut dikuasai oleh kerajaan Aceh dibawah pimpinan Sultan Ali Mughayat Syah. Kerajaan Aceh Darussalam Kerajaan Aceh didirikan oleh Sultan Ali Cakrawala Ilmu Mughayat Syah pada tahun 1513 M. Kerajaan ini terletak di Banda Aceh. Pada awal Ada banyak masjid bersejarah di Indonesia yang usianya sudah beberapa berdirinya, Kerajaan Aceh Darussalam abad namun masih tetap berdiri megah berkembang dengan pesat. Faktor yang hingga saat ini. Salah satunya adalah Masjid menyebabkan pesatnya perkembangan Raya Baiturrahman yang terletak di Banda kerajaan Aceh berkaitan dengan dikuasainya Aceh. Masjid Raya Baiturrahman merupakan Malaka oleh Portugis pada tahun 1511 M. masjid pertama dibangun pada era Sultan Iskandar Muda (1607-1636 M) ke�ka Aceh Dikuasainya Malaka oleh Portugis yang berada dipuncak kejayaannya. Hingga hari menerapkan praktik monopoli perdagangan, ini masih tegak dan keasliannya masih menyebabkan para pedagang muslim tidak melekat pada masjid kebanggaan rakyat mau melakukan pelayaran perdagangannya Aceh ini. lewat selat Malaka. Mereka memindahkan jalur perdagangannya lewat pantai barat Sumatra. Dari pantai barat Sumatra, jalur pelayaran perdagangan berlanjut ke selat Sunda, Laut Jawa, dan terus ke Indonesia Timur, seperti Ternate, Tidore, dan Makassar di Sulawesi selatan. Berkembangnya jalur perdagangan melalui pantai barat Sumatra berdampak positif terhadap Aceh. Pelabuhan Aceh menjadi tempat persinggahan para pedagang muslim yang datang dari Asia Barat, terutama dari Arab, Persia, dan Gujarat. Aceh pun berkembang menjadi pusat perdagangan yang ramai. Pelabuhan Aceh menjadi tempat transit barang dagangan seperti rempah-rempah dari Maluku dan lada dari Sumatra, sebelum dibawa ke Asia Barat. Berkembangnya Aceh menjadi pusat perdagangan mendatangkan keuntungan ekonomi yang besar sehingga kerajaan Aceh dapat berkembang menjadi kerajaan yang besar dan kuat. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
15
3)
4)
16
Kerajaan Aceh mencapai puncak kejayaannya pada masa Sultan Iskandar Muda yang memerintah pada tahun 1607-1636 M. Pada waktu itu wilayah kekuasaan Aceh meliputi wilayah pesisir timur dan barat Pulau Sumatra, serta pesisir barat Semenanjung Melayu, seperti Johor dan Pahang. Sultan Iskandar Muda juga berusaha merebut Malaka dan mengusir bangsa Portugis dari tempat tersebut. Namun upaya tersebut tidak berhasil karena Portugis memiliki persenjataan yang lebih unggul. Sultan Iskandar Muda digantikan oleh Sultan Iskandar Thani yang menjalankan pemerintahan pada tahun 1636-1641. Selama masa kekuasaannya, ia banyak memperhatikan perkembangan agama Islam. Pada masa tersebut di Aceh terdapat seorang ulama terkenal yang bernama Nuruddin Ar-Raniri. Sepeninggal Iskandar Thani, kerajaan Aceh lambat laun mengalami kemunduran. Kerajaan Demak Kerajaan Demak berpusat di Demak, Jawa Tengah. Kerajaan ini didirikan oleh Raden Fatah pada abad ke-15. Raden Fatah adalah putra Raja Brawijaya V, raja terakhir kerajaan Majapahit, dari perkawinannya dengan Putri dari Campa. Demak pada awalnya adalah wilayah kekuasaan Majapahit. Sejak Majapahit mengalami kemunduran, Demak kemudian menjadi wilayah yang berdiri sendiri dan berkembang menjadi kerajaan Islam. Wilayah pantai utara Pulau Jawa yang sebagian masyarakatnya sudah memeluk agama Islam berada di bawah kekuasaan kerajaan Demak. Pengaruh kerajaan Demak pada awal berdirinya bahkan sampai di Sukadana (Kalimantan), Palembang, dan Jambi. Kehidupan rakyat dan kerajaan Demak bergantung pada kegiatan pertanian dan perdagangan. Sejak dikuasainya Malaka oleh Portugis, pantai utara Pulau Jawa berkembang menjadi pelabuhan (transit) perdagangan rempah-rempah yang berasal dari wilayah Indonesia Timur, terutama dari Maluku. Pelabuhan-pelabuhan tersebut antara lain Jepara, Tuban, Sedayu, dan Gresik. Pada tahun 1512 dan 1513, kerajaan Demak pernah berusaha mengusir bangsa Portugis dari Malaka yang dipimpin oleh Pati Unus, tetapi upaya tersebut gagal karena keunggulan persenjataan yang dimiliki Portugis. Demak juga berperan sebagai pusat penyebaran agama Islam ke berbagai wilayah di Pulau Jawa, bahkan ke luar Jawa, seperti ke Maluku dan Kalimantan. Kerajaan Demak mencapai kejayaannya pada masa Sultan Trenggana pada tahun 1521-1546 M. Pada masa kekuasaannya, wilayah kerajaan Demak meliputi sebagian Jawa Barat, Jawa Tengah, dan sebagian Jawa Timur. Setelah Sultan Trenggana wafat, kerajaan Demak mengalami konflik perebutan tahta. Kerajaan Demak akhirnya jatuh ke tangan Jaka Tingkir, menantu Sultan Trenggana dan merupakan Adipati Pajang. Ia berhasil menyisihkan Arya Penangsang yang menginginkan tahta kerajaan Demak. Setelah menduduki tahta kerajaan Demak, Jaka Tingkir memindahkan kerajaan ke daerah Pajang. Kerajaan Banten Sebelum menjadi kerajaan Islam, Banten merupakan kota pelabuhan penting yang berada di bawah kekuasaan kerajaan Sunda. Kerajaan Sunda merupakan kerajaan Hindu yang terletak di Jawa Barat. Pada tahun 1526, Fatahillah diperintah oleh Sultan Trenggana memimpin pasukan kerajaan Demak untuk merebut Sunda Kelapa. Upaya tersebut dilakukan untuk menghalangi Portugis yang ingin menguasai Banten. Pada waktu itu, kerajaan Sunda dan pemimpin bangsa Portugis di Malaka membuat kesepakatan. Dalam kesepakatan tersebut Raja Sunda mengizinkan bangsa Portugis untuk membangun benteng di Sunda Kelapa. Hal itu dianggap membahayakan kerajaan Demak, setelah gagalnya upaya mengusir Portugis dari Malaka yang dipimpin oleh Pati Unus. Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
5)
6)
Pada tanggal 22 Juni 1527 M, Fatahillah berhasil merebut Sunda Kelapa dan mengganti nama kota pelabuhan tersebut menjadi Jayakarta. Tanggal 22 Juni saat ini diperingati sebagai hari ulang tahun Jakarta. Setelah merebut Sunda Kelapa, Fatahillah kemudian membangun Benteng Surosowan yang kemudian menjadi pusat kerajaan Banten. Fatahillah juga berusaha mengembangkan Banten menjadi pusat perdagangan dan pusat penyebaran Islam. Pada saat kerajaan Demak mengalami kemunduran, Banten melepaskan diri dari kekuasaan Demak dan berdiri sebagai sebuah kerajaan. Kesultanan Banten mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa yang memerintah pada tahun 1651-1682 M. Pada masa pemerintahannya, Banten berkembang menjadi pusat perdagangan yang ramai didatangi para pedagang dari berbagai bangsa. Para pedagang dari Arab, Turki, Persia, Gujarat, Cina, dan bahkan Eropa banyak yang datang berlabuh di Banten. Sultan Ageng Tirtayasa didesak untuk mengizinkan Belanda (VOC) melakukan monopoli perdagangan di Banten. Pada waktu itu VOC sudah berkuasa di Batavia (Jayakarta). Sultan Ageng Tirtayasa menolak dengan tegas desakan VOC tersebut. Kerajaan Banten mengalami kemunduran setelah terjadi perselisihan dalam keluarga kerajaan. Pada waktu itu Sultan Ageng Tirtayasa berselisih dengan putranya yang bernama Sultan Abu Nashar Abdul Kahar, yang lebih dikenal dengan sebutan Sultan Haji. Berbeda dengan Sultan Ageng Tirtayasa, Sultan Haji cenderung mau berkompromi dengan VOC. Akibat perselisihan tersebut, timbul perang saudara antara pasukan Sultan Ageng Tirtayasa dan pasukan yang dipimpin Sultan Haji. Dengan Bantuan pasukan VOC, pasukan Sultan Haji berhasil mengalahkan pasukan Sultan Ageng Tirtayasa. Sultan Haji berhasil merebut tahta kerajaan Banten, tetapi hal itu tidak berlangsung lama, akhirnya VOC menurunkan Sultan Haji dari tahta kerajaan Banten. Kerajaan Makassar (Gowa-Tallo) Kerajaan Makassar adalah kerajaan Islam yang terletak di Sulawesi selatan. Kerajaan ini terbentuk dari dua kerajaan yang bersatu, yaitu kerajaan Gowa dan kerajaan Tallo. Setelah bersatu kerajaan ini diberi nama kerajaan Gowa-Tallo. Setelah menjadi kerajaan Islam, kerajaan ini bernama kerajaan Makassar. Kerajaan Makassar berkembang menjadi kerajaan besar yang menjadi pusat perdagangan di Indonesia Timur karena berada pada jalur perdagangan rempahrempah antara daerah penghasil rempah-rempah terbesar yaitu Maluku dengan pusat-pusat perdagangan di Pulau Jawa. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Sultan Hassanudin pada tahun 1653-1669 M. Pada masa itu ia berhasil membangun Makassar sebagai pusat perdagangan dan penguasa jalur pelayaran. Kerajaan Makassar di bawah pimpinan Sultan Hasanuddin juga mendapat desakan dari VOC untuk mengizinkannya melakukan monopoli perdagangan di Makassar. Sultan Hasanuddin berusaha keras menolak desakan VOC tersebut. Pada tahun 1660 M terjadi perselisihan antara kerajaan Makassar dengan kerajaan Bone. VOC memanfaatkan perselisihan tersebut untuk mewujudkan keinginannya. Dalam perang antara kerajaan Bone dan Makassar, VOC membantu kerajaan Bone. Pasukan Makassar akhirnya terdesak dan terpaksa menandatangani Perjanjian Bongaya, yang isinya merugikan Makassar. Sejak saat itu kerajaan Makassar mengalami kemunduran. Kerajaan Mataram Kerajaan Mataram didirikan oleh Sutawijaya pada tahun 1575 M. Ia menjadi raja pertama Mataram dengan gelar Panembahan Senopati Ing Alaga. Setelah meninggal Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
17
7)
18
ia digantikan putranya yang bernama Mas Jolang yang memerintah pada tahun 1601-1613 M. Mas Jolang kemudian digantikan oleh Mas Rangsang yang memerintah pada tahun 1613-1645M. Mas Rangsang lebih dikenal dengan nama Sultan Agung yang membawa kerajaan Mataram ke puncak kejayaannya. Pada waktu itu kekuasaan Mataram meliputi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sebagian Jawa Barat, termasuk Banten. Pada masa Sultan Agung, Mataram pernah melakukan dua kali serangan ke Batavia untuk mengusir VOC, tetapi kedua serangan tersebut tidak berhasil. Berbeda dengan kerajaan-kerajaan Islam sebelumnya, kerajaan Mataram berkembang sebagai kerajaan agraris. Mungkin hal ini karena kerajaan Mataram berada di daerah pedalaman. Hasil pertanian utama Mataram adalah beras. Selain itu dihasilkan pula kayu, gula, kapas, kelapa, dan palawija. Dalam bidang kebudayaan, di kerajaan Mataram berkembang kebudayaan yang merupakan perpaduan pengaruh Islam dengan pengaruh budaya sebelumnya, yaitu budaya Hindu-Jawa. Hal tersebut tampak pada tradisi Sekaten dan Upacara Grebeg. Sultan Agung wafat pada tahun 1645 M dan dimakamkan di puncak bukit di Imogiri. Sepeninggalnya, kerajaan Mataram dipimpin oleh putranya yang bernama Amangkurat I yang berkuasa pada tahun 1647-1677 M. Pada masa itu kerajaan Mataram mulai mengalami kemunduran. Kemunduran Mataram dimanfaatkan oleh Belanda yang berambisi untuk menguasai wilayah-wilayah strategis di Pulau Jawa. Pada masa itu pengaruh Belanda masuk ke dalam keraton Mataram sehingga timbul perpecahan dalam keluarga raja Mataram. Pada tahun 1755 M, dibuat perjanjian Giyanti yang membagi kerajaan Mataram menjadi dua, yaitu Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta yang masih ada sampai sekarang. Kerajaan Ternate Tidore Maluku dikenal sebagai penghasil rempah-rempah terbesar di Nusantara. Rempah-rempah yang dihasilkan di Maluku, antara lain pala dan cengkeh. Hal tersebut menarik banyak pedagang datang ke Maluku untuk membeli rempah rempah dan menjualnya kembali di pulau Jawa atau Malaka. Pada abad ke-15 Masehi, para pedagang muslim dan ulama dari Jawa dan Malaka, menyebarkan agama Islam ke Maluku. Sejak kedatangan pengaruh Islam, di Maluku berdiri kerajaan-kerajaan kecil yang dipimpin oleh raja-raja yang beragama Islam, seperti Ternate, Tidore, Hitu, dan Bacan. Di antara empat kerajaan tersebut Ternate merupakan kerajaan yang paling maju. Ternate menghasilkan banyak rempah-rempah sehingga banyak pedagang yang datang ke sana. Pada tahun 1521 M datanglah bangsa Portugis ke Maluku, tidak lama setelah itu datang pula bangsa Spanyol. Akibatnya timbullah perseteruan antara PortugisTernate dan Spanyol-Tidore. Perseteruan tersebut bisa diselesaikan dengan ditandatanganinya Perjanjian Saragosa pada tahun 1529. Berdasarkan perjanjian tersebut bangsa Spanyol harus meninggalkan Maluku. Setelah Spanyol pergi, Portugis berusaha menguasai Maluku, tetapi upaya tersebut mendapat perlawanan dari Sultan Hairun, Raja Ternate. Upaya Sultan Hairun mengusir bangsa Portugis tidak berhasil. Dengan taktik licik, Portugis mengundang Sultan Hairun datang ke benteng Portugis, untuk membicarakan perdamaian. Setelah Sultan Hairun datang ke benteng Protugis, ternyata ia dibunuh. Perang melawan Portugis dilanjutkan putra Sultan Hairun, yang bernama Sultan Baabullah. Ia bertekad untuk mengusir bangsa Portugis dari Maluku. Sultan Baabullah dan pasukannya mengepung dan berhasil merebut benteng Portugis. Akhirnya Portugis menyerah dan meninggalkan Maluku. Bebasnya Maluku dari bangsa Eropa, tidak berlangsung lama. Pada tahun 1605, VOC datang ke Maluku. Mereka menduduki Ambon dan berusaha menguasai Maluku. Perlawanan pun dilakukan, antara lain oleh Sultan Nuku dari Tidore. Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
8)
2.
Kerajaan Banjarmasin Kerajaan Banjar terletak di Kalimantan selatan. Kerajaan ini didirikan oleh Raden Samudra yang bergelar Pangeran Suryanullah. Ia memerintah pada tahun 15261545M. Kerajaan Banjar memperoleh kejayaannya pada abad ke-17 M. Raja raja yang memerintah pada waktu itu adalah Sultan Mustain Billah (1595-1620), Sultan Inayatullah (1620-1637), dan Sultan Saidullah (1637–1642). Pada masa itu kegiatan perdagangan di kerajaan Banjar mengalami perkembangan. Hal itu didukung oleh letaknya yang strategis berada pada jalur pelayaran perdagangan. Komoditas perdagangan utama dari kerajaan Banjar adalah lada. Ramainya perdagangan berdampak pada berkembangnya kerajaan Banjar menjadi kerajaan besar dan kuat. Pada masa pemerintahan Sultan Adam, kerajaan Banjar mengalami kemunduran. Hal itu terjadi karena adanya campur tangan Belanda dalam pemerintahan kerajaan tersebut. Kegiatan Ekonomi Kegiatan ekonomi adalah perilaku atau tindakan Pindai Video Edukasi manusia yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang kegiatan tersebut didasari oleh prinsipprinsip ekonomi. Berdasarkan aktivitas pekerjaannya, kegiatan ekonomi ada beberapa jenis, yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi. a. Kegiatan Ekonomi Produksi Produksi merupakan tindakan ekonomi untuk menghasilkan barang atau jasa. Nantinya, barang atau jasa yang diproduksi ini yang akan dikonsumsi oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka. Kegiatan Ekonomi Hasil proses produksi barang ada tiga macam, yaitu produksi barang mentah, produksi barang setengah jadi, dan produksi barang jadi. Sementara untuk jenisnya, produksi terbagi menjadi beberapa macam, antara lain sebagai berikut: 1) Produksi ekstraktif. Contohnya ekstraksi minyak bumi, ekstraksi logam, pengeboran gas bumi. 2) Produksi agraris. Contohnya sayuran, buah-buahan, padi, dan lain-lain. 3) Produksi industri. Contohnya makanan, minuman, pakaian, sepatu, mesin, alat elektronik, dan lain-lain. 4) Produksi perdagangan. Contohnya perantara, trader, atau makelar. 5) Produksi jasa. Contoh: konsultan, manajemen keuangan, pendidikan, penerjemah bahasa asing, pelayanan kesehatan. b. Kegiatan Ekonomi Distribusi Distribusi merupakan salah satu kegiatan ekonomi yang fungsinya menyalurkan barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Proses distribusi ini sangat penting karena pada kegiatan inilah produk dapat tersebar secara meluas dan dapat dikonsumsi oleh konsumen. Tanpa adanya proses distribusi, konsumen akan kesulitan untuk mendapatkan produk yang dibutuhkan. Sehingga dapat dikatakan bahwa kegiatan distribusi merupakan kegiatan yang menghubungkan kegiatan ekonomi produksi dan kegiatan ekonomi konsumsi. Jumlah produk, luas daerah, sifat produk, faktor biaya, sarana angkutan, kondisi pasar, faktor perusahaan, dan sarana komunikasi merupakan faktor-faktor yang memengaruhi kegiatan distribusi. Kegiatan distribusi ini meliputi memasarkan produk, Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
19
3.
20
menulis informasi produk dengan benar dan jelas, penyortiran produk, pengangkutan produk, menjual produk dengan harga yang kompetitif, memastikan ketersediaan stok produk di pasar, menyimpan produk sesuai dengan prosedur dari produsen, belanja produk dari produsen. c. Kegiatan Ekonomi Konsumsi Kegiatan ekonomi konsumsi merupakan aktivitas untuk mengkonsumsi barang dan/ atau jasa dari produsen atau distributor untuk memenuhi kebutuhan hidup. Pelaku kegiatan ini dinamakan konsumen. Apabila kebutuhan konsumen terpenuhi, maka konsumen dapat melakukan aktivitas ekonomi lainnya untuk menggerakkan kegiatan ekonomi negara. Contoh kegiatan ekonomi konsumsi adalah membeli ayam, sayur, beras, baju, peralatan dapur, cek kesehatan ke dokter, dan sebagainya. Kegiatan konsumsi dapat dikenali dengan beberapa perilaku berikut. 1) Dilakukan secara langsung (bukan untuk dijual dan didistribusikan lagi) untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen. 2) Nilai barang dan/atau jasa yang dikonsumsi akan habis juga, baik cepat atau lambat. 3) Barang atau jasa yang dibeli memberikan nilai tambah atau manfaat kepada konsumen. 4) Barang atau jasa yang digunakan konsumen memiliki nilai transaksi dan didapatkan melalui jual-beli. Adapun tujuan manusia melakukan kegiatan ekonomi yaitu sebagai berikut. 1) Mencari keuntungan atau laba. 2) Memenuhi kebutuhan manusia. 3) Meningkatkan mutu dan jumlah produksi. 4) Menjaga kelangsungan hidup perusahaan. 5) Mengganti barang yang rusak karena dipakai atau terjadi bencana alam. Pelaku Ekonomi Pelaku ekonomi adalah semua pihak baik perorangan ataupun organisasi yang melakukan kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Pihak yang melakukan tiga aktivitas ekonomi ini disebut produsen, distributor, dan konsumen. a. Rumah tangga konsumen Rumah tangga konsumen atau RTK merupakan individu atau pihak yang merupakan bagian dari masyarakat yang melakukan kegiatan konsumsi akibat adanya kebutuhan yang perlu dipenuhi. Peran RTK sebagai pelaku ekonomi sebagai berikut. 1) Bertindak sebagai masyarakat umum yang membeli barang atau jasa (benda dalam ilmu ekonomi) yang dihasilkan oleh RTP. 2) Pemasok faktor produksi, yaitu pihak yang menyediakan faktor produksi seperti sumber daya alam, sumber daya manusia, modal, dan teknologi. Contohnya seorang bekerja sebagai buruh, maka orang itu yang tadinya masyarakat umum menjadi pemasok faktor produksi di tempat ia bekerja. b. Rumah tangga produsen Sesuai dengan namanya yang mengandung kata “produsen”, peran rumah tangga produsen atau RTP sebagai produsen atau yang memproduksi dari bahan baku. Produsen adalah individu atau pihak yang bertanggung jawab untuk mengubah suatu benda dengan menambah nilai gunanya demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Peran RTP dalam kegiatan perekonomian sebagai berikut. 1) Memproduksi benda dan menjual hasil produksinya kepada rumah tangga konsumen (RTK). 2) Pengguna faktor produksi, seperti sumber daya alam, sumber daya manusia, modal, dan teknologi. Karena setiap produsen pasti memerlukan modal, memerlukan SDM, mesin, dan SDA untuk mengubah bahan baku sesuai dengan kebutuhan konsumen. 3) Sebagai agen pembangunan, agen perantara, atau pembantu, di mana pada umumnya agen pembangunan ekonomi dilakukan oleh pemerintah. Produsen Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
c.
d.
membantu pemerintah sebagai agen pembangunan ekonomi, seperti membuka lapangan pekerjaan, sehingga berpartisipasi dalam meningkatkan pembangunan ekonomi di suatu wilayah atau negara. Rumah tangga negara Rumah tangga negara (RTN) atau pelaku ekonomi dari pemerintah, di mana RTN adalah pelaku ekonomi yang menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Peran rumah tangga pemerintah atau RTN sebagai pelaku ekonomi sebagai berikut. 1) Regulator atau pengatur, tugasnya adalah menjamin proses kegiatan ekonomi agar berjalan dengan baik atau lancar. Tidak heran rumah tangga pemerintah berperan sebagai pengatur kehidupan ekonomi karena fungsi regulator tersebut. 2) Sebagai konsumen, misalnya pemerintah menyediakan fasilitas umum, maka pemerintah pasti akan mengonsumsi barang atau jasa untuk membangun fasilitas umum tersebut. 3) Sebagai produsen, di Indonesia disebut Badan Usaha Milik Negara (BUMN), contohnya Pertamina yang memproduksi minyak menjadi bahan bakar. 4) Agen pembangunan, sudah menjadi kewajiban negara untuk membangun perekonomian negaranya. Masyarakat luar negeri Suatu negara tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri karena memiliki SDA dan juga SDM yang berbeda-beda. Oleh karena itu peran masyarakat internasional atau masyarakat luar negeri sangat penting, yaitu dalam kegiatan ekspor dan impor. Peran masyarakat luar negeri dalam perekonomian Indonesia adalah sebagai berikut. 1) Sebagai mitra perdagangan, yaitu ekspor dan impor. 2) Sebagai pasar tenaga kerja, tidak hanya Indonesia yang mengirimkan tenaga kerja untuk bekerja di luar negeri, tetapi banyak juga tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia. 3) Sebagai investor atau penanam modal, ketika negara kekurangan dana atau membutuhkan dana besar, suatu negara dapat mengundang investor asing untuk menanamkan modalnya bagi perusahaan Indonesia. 4) Sebagai sumber pemberi pinjaman dan bantuan. Pada saat peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang terjadi pada 9 Januari 2021, Pemerintah Korea selatan mengirimkan bantuan kapal riset dan juga alat pendeteksi keadaan bawah laut untuk membantu Indonesia mencari puing pesawat dan juga korban jiwa.
Latihan Soal
2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Jelaskan yang dimaksud dengan teori arus balik!
Jawab: Berdasarkan teori arus balik, penduduk Nusantara yang ulung dalam berlaut melakukan interaksi di negeri India dan pulang ke Nusantara untuk menyebarkan agama Hindu yang mereka pelajari.
2.
Apa yang membuat kerajaan Samudra Pasai menjadi pusat perdagangan di Asia?
3.
Jelaskan sektor perekonomian masyarakat pada zaman Kerajaan Mataram Kuno?
4.
Sebutkan empat (4) pelaku ekonomi!
5.
Apa saja bentuk kegiatan ekonomi?
Jawab: Karena letak Kerajaan Samudera Pasai yang berada di Selat Malaka sangat strategis sehingga mampu menjadi pusat perdagangan di kawasan Asia. Berdasarkan kondisi geografis tersebut banyak pedagang dari Arab, Gujarat singgah ke Samudera Pasai. Jawab: Sumber perekonomian utama Kerajaan Mataram Kuno ada pada sektor pertanian. Karena letak kerajaan tersebut di daerah pedalaman maka masyarakatnya bergantung pada bidang pertanian. Selain itu masyarakatnya juga memanfaatkan aliran sungai Bengawan Solo untuk kegiatan maritim. Jawab: Pelaku ekonomi, yaitu rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, rumah tangga pemerintah, dan masyarakat luar negeri. Jawab: Kegiatan ekonomi meliputi produksi, konsumsi, dan distribusi.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
21
Kegiatan Siswa
2
Kerjakan tugas berikut secara berkelompok! Aktivitas kegiatan ekonomi manusia sangat beragam sejak zaman dahulu hingga sekarang. Cermatilah berbagai jenis aktivitas perekonomian dari zaman Hindu-Buddha, Islam hingga saat ini! Tulislah perbedaan pada setiap zamannya!
Jawab: Siswa melengkapi wawasan terkait perbedaan berbagai aktivitas perekonomian dari zaman Hindu-Buddha, Islam hingga saat ini. Contohnya sebagai berikut. Pada masa kerajaan Hindu-Buddha dan Islam sektor perekonomian masyarakat hanya bertumpu pada bidang pertanian, perdagangan, dan pelayaran yang memanfaatkan kondisi alam seadanya. Komoditas yang diperjualbelikan pun masih sederhana, seperti beras, lada, sutra, rempah-rempah atau kebutuhan pokok saja. Sementara pada zaman sekarang, aktivitas perekonomian sudah sangat beragama dengan munculnya berbagai industraliasi hulu dan hilir serta ekonomi kreatif dan pariwisata.
C. Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi
Pertemuan ke-7 s.d. 9
Peran masyarakat dalam rantai ekonomi adalah dalam rangka memenuhi kebutuhannya. Manusia memenuhi kebutuhannya setiap hari. Kebutuhan manusia beragam karena berbagai faktor yang memengaruhi. Beragamnya kebutuhan manusia menjadikan jumlah kebutuhan akan satu barang dengan barang yang lainnya juga berbeda. Perbedaan kebutuhan memberikan pengaruh terhadap jumlah permintaan, penawaran, pasar, dan harga. 1. Peranan Masyarakat dalam Kegiatan Ekonomi Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam kehidupan sehari-hari, tidak ada seorang pun dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Manusia selalu membutuhkan orang lain. Oleh sebab itu, ada kerja sama antarsesama manusia. Ada orang yang bekerja sebagai petani yang memproduksi bahan pangan. Ada yang membuat pakaian untuk dijual dan diperdagangkan, dan seterusnya. a. Permintaan Permintaan (demand) adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Beberapa faktor yang memengaruhi permintaan sebagai berikut. 4) Selera konsumen. 1) Harga barang itu sendiri. 5) Ekspektasi/perkiraan. 2) Harga barang lain yang berkaitan. 3) Tingkat pendapatan. b. Penawaran Penawaran (supply) adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Beberapa faktor yang memengaruhi penawaran sebagai berikut 1) Harga barang itu sendiri. 3) Tingkat produksi. 2) Harga sumber produksi. 4) Ekspektasi/perkiraan. c. Pasar Pasar diartikan sebagai sarana bertemunya pembeli dan penjual, yang dilakukan secara langsung dan tidak langsung untuk melakukan transaksi jual beli. Transaksi jual beli dapat terjadi di lokasi tertentu, seperti warung, toko, mal, pasar tradisional bahkan melalui internet. Semua tempat tersebut dapat disebut dengan pasar. Pasar merupakan sarana kegiatan distribusi barang dan jasa. Produsen menawarkan produk dan jasanya di pasar dan konsumen mencari barang yang dibutuhkan di pasar. Seiring perkembangan teknologi, pasar tidak lagi memiliki batasan wilayah, semua negara dapat saling terhubung untuk menawarkan dan mencari kebutuhannya. Adapun fungsi pasar, yaitu sebagai berikut.
22
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
1)
Fungsi distribusi Biografi Tokoh Fungsi pasar sebagai saluran distribusi Sartono Kartodirdjo artinya pasar sebagai sarana bagi produsen “Bapak Sejarah Indonesia” untuk mendistribusikan barangnya kepada Aloysius Sartono Kartokonsumen. dirdjo (15 Februari 1921 - 7 Desember 2007) merupak2) Fungsi pembentuk harga salah satu pakar sejarah Penjual menawarkan produk dan an Indonesia yang terkenal jasa pada harga tertentu dan berharap dengan sebutan Bapak mendapatkan laba dari penjualan produk Sejarah Indonesia. Gelar Sumber: dan jasa, sedangkan konsumen melakukan itu disandang karena SarPotrait by Robert tono merupakan pelopor Gardelle permintaan atas suatu produk dan jasa dan penulisan sejarah lewat berharap mendapatkan harga yang murah pendekatan multidimensi dan ilmu-ilmu agar semua kebutuhannya dapat tercapai. sosial serta kiprahnya di bidang ilmu sejaPerbedaan keinginan penetapan harga rah. Sartono memiliki banyak karya yang reputasinya diakui secara nasional maupun antara penjual dan pembeli ini menimbulkan internasional. tawar-menawar dan membentuk harga keseimbangan/harga pasar. 3) Fungsi promosi Sebagai saluran distribusi pasar akan melakukan promosi kepada konsumen agar mereka tertarik membeli produk dan jasa. Dalam situasi ini, produsen diuntungkan dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pasar. Secara umum pasar dikelompokan dalam enam macam, yaitu pasar menurut jenis barang yang diperjualbelikan, waktu bertemunya penjual dan pembeli, luas kegiatan distribusi, fisik pasar, bentuk, serta strukturnya. 1) Pasar menurut jenis barang yang diperjualbelikan a) Pasar barang konsumsi merupakan pasar yang memperjualbelikan barang konsumsi untuk kebutuhan hidup manusia. Contohnya adalah pasar buah, pasar kelontong, dan pasar baju. b) Pasar faktor produksi merupakan pasar yang memperjualbelikan berbagai faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi. Pasar faktor produksi dibedakan menjadi tiga macam, yaitu pasar faktor produksi alam, pasar faktor produksi tenaga kerja, dan faktor produksi modal. 2) Pasar menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli a) Pasar kaget merupakan pasar yang terbentuk ketika ada keramaian atau kegiatan tertentu. Contohnya adalah pasar pada kegiatan car free day. b) Pasar harian merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dapat dijumpai setiap hari. Contohnya adalah pasar daerah yang buka setiap hari. c) Pasar mingguan merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dilaksanakan setiap satu minggu sekali. Contohnya adalah pasar kliwon, pasar wage, dan pasar legi. d) Pasar bulanan merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dilaksanakan setiap satu bulan sekali. Contohnya adalah pameran lukisan yang dilaksanakan satu bulan sekali. e) Pasar tahunan merupakan pasar yang hanya terjadi satu tahun sekali. Contohnya adalah Pekan Raya Jakarta, pasar Sekaten Yogyakarta. 3) Pasar menurut luas kegiatan distribusi a) Pasar lokal merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa yang hanya meliputi tempat tertentu. Contohnya adalah pasar Colombo, pasar Muntilan, dan pasar Prambanan. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
23
b)
2.
24
Pasar daerah merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan wilayah tertentu seperti wilayah kabupaten atau provinsi. Contohnya pasar Beringharjo Yogyakarta, pasar Klewer Solo, dan pasar Johar Semarang. c) Pasar nasional merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan wilayah secara nasional atau satu negara. Contohnya adalah pasar uang dan pasar modal. d) Pasar internasional merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan seluruh dunia sehingga memungkinkan terjadi transaksi jual beli antarnegara. Untuk saat ini, platform penjualan online memungkinkan terjadinya jual beli lintas negara seperti Ebay, Alibaba, dan Amazon. 4) Pasar menurut fisik pasar a) Pasar konkret disebut juga dengan pasar nyata. Pasar konkret merupakan sarana bertemunya penjual dan pembeli secara langsung pada waktu dan tempat yang sama. Contohnya adalah pasar Beringharjo Yogyakarta, Pekan Raya Jakarta, dan Pasar Prambanan. b) Pasar abstrak merupakan sarana bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi secara tidak langsung. Baik penjual dan pembeli dapat melakukan transaksi melalui internet, brosur, telepon dan sebagainya. Contohnya adalah toko online Shopee, Tokopedia, dan Zalora. d. Harga Harga merupakan nilai tukar atas suatu barang ataupun jasa yang dinyatakan dalam bentuk uang. Nilai tukar yang telah disepakati antara pihak penjual dan pembeli disebut dengan harga keseimbangan atau harga pasar. Harga keseimbangan terjadi ketika jumlah dan harga barang yang ditawarkan dan diminta berada pada satu titik. Harga merupakan suatu hal yang penting dalam ekonomi. Ada beberapa fungsi dari harga yaitu sebagai berikut. 1) Sebagai acuan perhitungan nilai jual barang dan jasa. 2) Mempermudah kegiatan transaksi jual beli. 3) Sebagai acuan konsumen untuk mengetahui kualitas barang dan jasa yang akan dibeli. 4) Harga yang ditetapkan secara benar akan menghasilkan keuntungan bagi produsen. 5) Sebagai acuan bagi konsumen untuk melakukan keputusan pembelian barang dan jasa. Status, Peran Sosial, Diferensiasi, dan Stratifikasi Sosial Perbedaan dalam kehidupan merupakan hal yang wajar. Dalam kehidupan sehari-hari, kamu tentu melihat berbagai perbedaan, seperti perbedaan pekerjaan, agama, warna kulit, warna mata, dan sebagainya. Perbedaan tersebut lahir dari struktur sosial atau pola-pola yang mengatur kehidupan sehari-hari masyarakat. Untuk memahami berbagai perbedaan dalam kehidupan sehari-hari, simaklah materi berikut. a. Status sosial Status sosial adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial, sehubungan dengan kelompok-kelompok lain di dalam kelompok yang lebih besar lagi. Dalam arti lingkungan pergaulan sehari-hari, prestisenya, dan adanya hak-hak serta kewajiban-kewajibannya. Terdapat dua unsur yang terkandung dalam status sosial, yaitu hak dan kewajiban. Setiap orang memiliki status, meskipun beberapa memang memiliki status yang lebih tinggi dari yang lain menurut penilaian masyarakat. Status yang berbeda di sebuah rumah sakit, misalnya status sebagai dokter, perawat, bagian administrasi, staf kebersihan, dan pasien. Dalam pengaturan ini, hubungan antara posisi-posisi ini didefinisikan secara sosial, dengan dokter yang memiliki kekuasaan dan prestise terbesar. Status sosial dibagi menjadi tiga, sebagai berikut.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
1)
2)
3)
Ascribed status Ascribed status, yaitu status sosial yang diperoleh dengan sendirinya atau otomatis akan didapatkan karena faktor keturunan. Status yang diperoleh memungkinkan orang untuk bersikap pasif. Seseorang dapat memiliki status ini tanpa harus berjuang ataupun melakukan usaha apapun. Contohnya anak seorang bangsawan akan menjadi bangsawan pula dan mendapatkan kehormatan dari masyarakat karena status sosial yang diwariskan dan yang dimiliki oleh orang tuanya. Assigned status Assigned status, yaitu status yang diberikan oleh masyarakat sebagai tanda penghargaan atas jasanya. Pada dasarnya status yang diperoleh adalah akibat dari status yang telah diperolehnya terlebih dahulu. Contohnya seorang pahlawan yang dihargai oleh masyarakat atas jasa perjuangannya. Untuk menjadi seorang yang disebut pahlawan tentu ia harus berjuang mencapai statusnya dengan semua pengorbanan, baik jiwa ataupun raga. Achieved status Achieved status, yaitu status yang diperoleh melalui usaha yang disengaja terlebih dahulu. Untuk memperoleh status ini harus melalui perjuangan yang panjang dengan memerlukan pengorbanan dan lebih bersifat terbuka bagi siapa saja, tergantung dari kemampuan masing-masing dalam mengejar serta mencapai tujuan-tujuannya. Hampir semua status yang dimiliki oleh seseorang di masyarakat harus diperjuangkan terlebih dahulu dalam meraihnya. Contohnya untuk menjadi dokter harus melalui perjuangan terlebih dahulu. Seorang dokter akan berjuang dengan keras untuk memperoleh gelar akademisnya. Tingkatan pendidikan dalam masa yang panjang harus dilalui untuk mencapainya yang juga memerlukan pengorbanan waktu, tenaga, pikiran, dan biaya.
b. Peran sosial Peran sosial adalah eksekusi dari hak, kewajiban, tugas, atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya. Dengan demikian peran sosial ditentukan oleh status sosial. Apabila sesuatu yang dikerjakan oleh individu selaras dengan status atau posisinya di masyarakat, maka individu tersebut sedang memainkan peran sosialnya. Sebagai contoh, pada pagi hari, seorang karyawan bangun dari tempat tidur kemudian mempersiapkan diri untuk pergi ke kantor. Ia memiliki status sebagai karyawan. Di sini kita bisa mengidentifikasi bahwa setiap pagi ia memulai peran sosialnya sebagai karyawan. Sore hari sepulang kerja, ia pun mengakhiri perannya sebagai karyawan. Begitulah peran sosial dimainkan dalam kesehariannya. Peran sosial lebih dinamis daripada status sosial. Pada praktiknya, peran sosial dapat berbentuk konflik, hal ini karena individu memiliki lebih dari satu status sehingga menuntut dimainkannya lebih dari satu peran. Sebagai contoh, seorang ayah yang punya anak kecil. Ia merasa dilema antara mengasuh anaknya di rumah atau bekerja di kantor. Seorang ibu juga bisa merasakan dilema yang sama. c.
Diferensiasi Sosial Diferensiasi sosial merupakan perbedaan-perbedaan individu atau kelompok dalam struktur sosial yang bersifat horizontal. Beberapa jenis diferensiasi sosial dalam masyarakat sebagai berikut. 1) Diferensiasi agama. Diferensiasi agama terjadi dalam realitas masyarakat yang terdiri atas individu yang menganut agama berbeda. Setiap agama memberikan pedoman kepada pemeluknya mengenai tata cara yang baik. Oleh karena itu, agama bersifat sejajar atau setara satu dengan lain. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
25
2)
3)
4)
d.
26
Diferensiasi ras. Ras adalah sekelompok manusia yang berbeda dengan kelompok-kelompok lain berdasarkan ciri-ciri fisik bawaan. Ciri fisik sebagai dasar pembagian ras meliputi ciri kualitas dan kuantitas. Ciri kualitas berkaitan dengan warna kulit, bentuk rambut, bentuk bibir, dan bentuk lipatan mata. Sementara itu, ciri kuantitas meliputi tinggi badan, berat badan, dan indeks kepala. Diferensiasi gender. Diferensiasi gender merupakan pembedaan sosial berdasarkan perbedaaan peran laki-laki dan perempuan secara budaya. Dilihat dari sisi gender, lakilaki dan perempuan memiliki kesamaan kedudukan dan hak. Sebagai contoh kesamaan kedudukan laki-laki dan perempuan dalam pekerjaan. Diferensiasi pekerjaan/profesi. Keberagaman profesi tergolong sebagai diferensiasi. Profesi atau pekerjaan berkaitan dengan suatu keterampilan atau keahlian khusus seseorang. Oleh karena itu, tidak ada pekerjaan yang lebih baik atau tinggi kedudukannya. Setiap pekerjaan membutuhkan keahlian dan ilmu khusus sehingga tidak setiap orang dapat menjalankannya. Perbedaan mengenai profesi ini disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu letak geografis, perbedaan iklim, perbedaan ideologi, tingkat pendidikan, dan tingkat ekonomi.
Stratifikasi sosial Stratifikasi sosial adalah pembedaan masyarakat yang dilihat dalam kelas-kelas sosial secara bertingkat (hierarki) yang menjadi faktor terciptanya kehidupan di lingkungan sosial. Akibat sistem stratifikasi sosial ini muncul istilah tertutup dan terbuka pada bentuk kelas sosial atas, menengah, dan bawah. Perbedaan kelas sosial dalam masyarakat tersebut berkaitan dengan sesuatu yang dihargai oleh masyarakat itu sendiri. 1) Sistem stratifikasi Menurut Soerjono Soekanto, ada tiga sifat dari stratifikasi sosial. Ketiga sifat tersebut adalah stratifikasi sosial tertutup, stratifikasi sosial terbuka, dan stratifikasi sosial campuran. a) Stratifikasi sosial tertutup Pada stratifikasi sosial tertutup, mobilitas seseorang untuk bisa melaju dari satu lapisan sosial tertentu ke lapisan sosial lainnya sangat terbatas, khususnya dari lapisan sosial masyarakat kelas bawah ke lapisan sosial masyarakat kelas atas. Perpindahan atau mobilitas yang terjadi hanya secara horizontal, sementara perpindahan secara vertikal sangat sulit, bahkan tidak bisa terjadi. Kondisi stratifikasi sosial tertutup ditandai dengan tetap beradanya orang-orang di lapisan tersebut. Masyarakat dengan lapisan kelas bawah hampir tidak mungkin bisa “naik kelas” menjadi kelas atas. Stratifikasi sosial tertutup ditentukan berdasarkan kelahiran atau ascribed status. Contohnya seperti yang terjadi pada lapisan atas sebuah monarki kerajaan atau kaum bangsawan. b) Stratifikasi sosial terbuka Stratifikasi sosial sangat berkaitan dengan mobilitas sosial atau perpindahan masyarakat. Pada stratifikasi sosial terbuka, semua orang dari semua lapisan bisa melakukan mobilitas sosial, baik mobilitas sosial naik ataupun mobilitas sosial turun. Hal ini menghasilkan sistem pelapisan sosial yang bersifat dinamis. Dengan konsep tersebut, maka semua orang berpeluang memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai suatu status tertentu berdasarkan Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
2)
usahanya masing-masing. Hal ini yang membuat stratifikasi sosial juga memiliki konsep meritokrasi atau konsep yang melihat pencapaian status sosial seseorang berdasarkan kemampuan dan pencapaiannya di masyarakat. Contohnya seperti orang-orang yang naik status kelasnya dengan menjadi pengusaha kaya atau orang-orang yang naik jabatan dengan kerja kerasnya. c) Stratifikasi sosial campuran Pada stratifikasi campuran, konsep stratifikasi menunjukkan adanya perpindahan atau mobilitas sosial yang dilakukan individu dari stratifikasi yang tertutup menuju stratifikasi sosial yang terbuka. Stratifikasi sosial campuran ini merupakan gabungan dari stratifikasi sosial terbuka dan tertutup. Contohnya seperti pernikahan yang terjadi antara individu dengan strata kelas atas dengan kelas bawah. Perpindahan dapat terjadi dengan kemungkinan kelas bawah naik kasta menjadi kelas atas, atau sebaliknya. Bentuk stratifikasi di masyarakat a) Stratifikasi ekonomi Stratifikasi ekonomi adalah pelapisan sosial atau stratifikasi atas dasar ekonomi akan membedakan individu dalam hal atau atas dasar penguasaan dan kepemilikan terhadap materi/harta atau sumber daya lainnya. b) Stratifikasi sosial Stratifikasi sosial adalah pelapisan sosial atau stratifikasi sosial yang dimaksud disini adalah stratifikasi dalam arti yang lebih khusus, sebagai contoh stratifikasi atas dasar kasta, tingkat pendidikan, ataupun jenis pekerjaan. c) Stratifikasi politik Stratifikasi politik adalah pelapisan sosial atau stratifikasi dalam masyarakat berdasarkan kriteria politik dapat diartikan sebagai pembedaan penduduk atau warga masyarakat menurut pembagian kekuasaan politik.
Latihan Soal
3
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar 1. Apa yang dimaksud dengan penawaran?
Jawab: Penawaran (supply) adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu.
2.
Apa yang dimaksud dengan permintaan?
3.
Jelaskan apa saja pengaruh diferensiasi sosial terhadap kehidupan masyarakat!
4.
Apa yang dimaksud dengan peran sosial?
5.
Sebutkan bentuk stratifikasi sosial yang ada di masyarakat!
Jawab: Permintaan (demand) adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada waktu tertentu. Jawab: Diferensiasi sosial secara tidak langsung memberikan dampak pada masyarakat. Adapun dampaknya yaitu sebagai berikut. a. Diskriminasi terhadap perbedaan fisik seperti perbedaan warna kulit dan rambut. b. Timbul pandangan etnosentrisme yang menganggap bahwa kelompoknya cenderung lebih baik daripada kelompok lain. c. Munculnya kelompok-kelompok tertentu dengan pandangan atau ideologi yang sama. Jawab: Peran sosial adalah eksekusi dari hak, kewajiban, tugas, atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya. Dengan demikian peran sosial ditentukan oleh status sosial. Apabila apa yang dikerjakan oleh individu selaras dengan status atau posisinya di masyarakat, maka individu tersebut sedang memainkan peran sosialnya. Jawab: Bentuk-bentuk stratifikasi sosial yang ada di masyarakat antara lain sebagai berikut. a. Stratifikasi ekonomi c. Stratifikasi politik b. Stratifikasi sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
27
Kegiatan Siswa
3
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya!
Tuliskan pendapatmu tentang upaya seorang rakyat biasa yang menikah dengan bangsawan agar status sosialnya dalam masyarakat berubah. Lalu apakah upaya tersebut bertentangan dengan sistem kasta atau stratifikasi sosial yang ada dalam masyarakat? Presentasikan hasilnya di depan kelas! Jawab: Siswa menuliskan pendapatnya tentang sistem stratifikasi sosial yang ada di masyarakat. Adapun contohnya sebagai berikut. Tidak bertentangan, ini dikarenakan hal tersebut menjadi salah satu cara untuk meningkatkan/beralih status sosialnya kecuali apabila di dalam suatu masyarakat menerapkan norma atau aturan yang mengikat dan tidak memperbolehkan berpindah kasta baik melalui perkawinan sekalipun. Contoh lain bisa diambil dari masyarakat Bali. Kasta di Bali menggunakan sistem stratifikasi tertutup. Kedudukan atau kasta seseorang sudah ditentukan dari semenjak individu tersebut lahir. Salah satu cara untuk berpindah ke kasta yang lebih tinggi adalah melalui perkawinan.
Penguatan Profil Pelajar Pancasila Listrik menjadi kebutuhan primer bagi kehidupan manusia. Tanpa listrik, peralatan elektronik, penerangan serta peralatan lain yang membutuhkan listrik tidak dapat digunakan dan berfungsi sebagaimana mestinya. Listrik juga menjadi sumber penerangan bagi kehidupan manusia dan merupakan kebutuhan dasar untuk segala aktivitas. Kebutuhan akan listrik konvensional yang bersumber dari energi fosil yang makin meningkat juga dapat mengakibatkan krisis listrik terjadi kapan saja. Untuk mencegah terjadinya krisis tersebut, saat ini banyak yang mulai beralih menggunakan sumber energi alternatif. Salah satu sumber energi alternatif yang paling banyak digunakan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya, atau yang lebih dikenal sebagai PLTS. Melihat bahwa potensi surya di Indonesia sangat berlimpah sebagai negara dengan iklim tropis. Sumber energi yang dapat menghasilkan listrik hemat serta ramah lingkungan tentu menjadi kebutuhan yang dapat membantu menghemat pengeluaran. Sebagai seorang pelajar Pancasila kamu harus memiliki sikap bernalar kritis dan mandiri dalam mencari dan menghadapi berbagai tantangan akan kehabisan sumber daya alam dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sebagaimana diketahui bahwa sumber daya alam yang tersedia akan habis bila dimanfaatkan secara terus-menerus dalam skala besar. Oleh karena itu, sebagai upaya menghadapi tantangan tersebut perlu adanya inovasi energi terbarukan dari alam. Sumber: https://kumparan.com/solar-kita/regulasi-dan-dukungan-pemerintah-terhadap-pembangkit-listrik-tenagasurya-1yrvJGQt8EI/full (dengan perubahan seperlunya)
Refleksi Pada bab ini, kamu telah selesai mempelajari tentang potensi ekonomi lingkungan. Sudahkah kamu menguasai materi berikut? No.
Tujuan Pembelajaran
1. 2.
Mengetahui potensi sumber daya alam. Mengetahui faktor yang menyebabkan perubahan potensi sumber daya alam. Mengetahui aktivitas kehidupan masyarakat masa Hindu-Buddha dan masa Islam.
3.
28
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Sudah
Belum
4. 5. 6. 7.
Mengetahui kegiatan ekonomi masyarakat. Mengetahui peran masyarakat dalam rantai perekonomian. Mengetahui status dan peran sosial. Mengetahui diferensiasi dan stratitifikasi sosial.
Pelajari kembali materi yang belum kamu pahami. Jika mengalami kesulitan, diskusikan dengan teman dan gurumu.
Latihan Soal Bab I.
1
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1.
2.
3.
Segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia disebut sumber daya …. a. alam c. bumi b. asli d. manusia
4.
Jawab: a Pembahasan: Sumber daya alam (SDA) adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Segala sesuatu yang terdapat dipermukaan bumi ini dan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya disebut .... a. sumber daya alam b. sumber daya manusia c. sumber daya hayati d. sumber daya nonhayati
5.
Jawab: a Pembahasan: Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Dilihat dari jenisnya, terumbu karang Indonesia merupakan salah satu yang terkaya di dunia. Secara ekonomis terumbu karang bermanfaat sebagai .... a. daerah tujuan wisata b. tempat berkembang biak ikan c. tempat ikan berlindung d. tempat ikan mencari makan
Jawab: a Pembahasan: Secara ekonomis terumbu karang bermanfaat sebagai daerah tujuan wisata.
Soal HOTS
6.
Menyediakan suplai makanan dan energi untuk kehidupan manusia merupakan contoh fungsi dari hutan .... a. lindung c. rekreasi b. produksi d. konservasi
Jawab: a Pembahasan: Hutan lindung bermanfaat untuk mengatur suplai air, mengendalikan erosi, mencegah banjir, mencegah banjir, mencegah intrusi air laut, mempertahankan kesuburan tanah, dan menyediakan suplai makanan dan energi untuk kehidupan manusia.
Hutan di Indonesia dibedakan menjadi hutan produksi, konservasi, dan lindung. Hutan produksi bertujuan untuk …. a. melakukan perlindungan terhadap sistem penyangga kehidupan, pengawetan beragam jenis tumbuhan dan satwa b. melindungi dan mengembangkan tumbuhan, satwa, serta ekosistem yang ada di dalamnya secara alami c. mencegah terjadinya banjir, erosi, dan mempertahankan kesuburan tanah untuk tanaman yang ada di dalamnya d. menghasilkan bahan baku untuk pembuatan produk dan jasa Jawab: d Pembahasan: Hutan produksi merupakan kawasan hutan yang dimanfaatkan untuk menghasilkan bahan baku produksi.
Hutan di wilayah X difungsikan untuk mengawetkan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya. Hutan di wilayah X termasuk hutan …. a. konservasi c. lindung b. konsumsi d. produksi
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
29
7.
8.
9.
10.
30
Jawab: a Pembahasan: Hutan konservasi merupakan kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya.
Minyak bumi dan gas merupakan bahan galian golongan .... a. strategis c. industri b. vital d. alam
Soal HOTS
11.
Jawab: a Pembahasan: Minyak bumi dan gas bumi termasuk dalam bahan galian golongan A (bahan galian strategis).
Dalam kehidupan ekonomi, masyarakat kerajaan Kutai bertumpu dalam bidang …. a. industri c. pertanian b. pariwisata d. perikanan Jawab: c Pembahasan: Perekonomian masyarakat kerajaan Kutai berasal dari pertanian dan peternakan. Hal ini karena letaknya yang berada di tepi Sungai Mahakam sangat mendukung kegiatan pertanian. Hal tersebut tergambar dari isi prasasti Kutai yang menceritakan bahwa Raja Mulawarman menghadiahkan 20.000 ekor sapi kepada para Brahmana. Selain itu masyarakat Kutai juga melakukan perdagangan dengan bangsa India dan Tiongkok.
Suatu kawasan dengan ekosistem asli yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian dan ilmu pengetahuan dengan pengelolaan sistem zonasi disebut .... a. cagar alam b. suaka margasatwa c. taman hutan raya d. taman nasional
12.
13.
Jawab: c Pembahasan: Taman hutan raya termasuk dalam kawasan konservasi atau pelestarian alam dengan fungsi pokok memberi perlindungan terhadap sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa, serta memanfaatkan sumber daya hayati dan ekosistemnya secara lestari. Tujuan dari kawasan tersebut selain yaitu untuk penelitian dan ilmu pengetahuan.
Potensi cadangan batu bara di Indonesia banyak ditemukan di Pulau ... a. Bali dan Jawa b. Bali dan Kalimantan c. Jawa dan Sumatra d. Sumatra dan Kalimantan
14.
Jawab: d Pembahasan: Indonesia memiliki sumber batu bara yang sangat banyak terutama di Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sumatra.
Kekayaan terumbu karang di Indonesia tidak hanya dilihat dari luasnya, tetapi juga keanekaragaman hayati di dalamnya. Namun saat ini, kondisi terumbu karang Indonesia sudah mengalami kerusakan sehingga perlu dilestarikan. Terumbu karang perlu dilestarikan karena .... a. melindungi pantai dari arus yang deras b. membuat laut menjadi indah c. memiliki manfaat ekologis dan ekonomis bagi manusia d. menyediakan makanan bagi ikan
Jawab: d Pembahasan: Terumbu karang perlu dilestarikan karena menyediakan makanan dan tempat tinggal bagi ikan.
Segala usaha penangkapan ikan serta pengolahan sampai pada pemasaran hasilnya merupakan salah satu jenis sumber daya alam yang ada di Indonesia, yaitu .... a. perikanan c. wisata maritim b. pertambangan d. energi kelautan
Jawab: a Pembahasan: Sumber daya perikanan adalah kegiatan memanfaatkan kekayaan lat yang ada di Indonesia dengan menangkap hingga mengolah ikan.
Gajah mada bersumpah akan mempersatukan wilayah Nusantara di bawah wilayah Majapahit. Sumpah tersebut dikenal dengan nama …. a. Sumpah Palapa b. Sumpah Pallawa c. Sumpah Pemuda d. Sumpah Sutasoma
Jawab: a Pembahasan: Ke t i k a d i n o b a t k a n s e b a g a i m a h a p a t i h , i a mengucapkan sumpah untuk mempersatukan Nusantara di bawah kerajaan Majapahit. Sumpah tersebut dikenal dengan Sumpah Palapa.
Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan …. a. Dapunta Hyang b. Balaputradewa c. Dewapala Dewa d. Sanggarama Wijaya Tunggawarman
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
15.
16.
17.
18.
c. d.
Jawab: b Pembahasan: Catatan musafir Tiongkok bernama I-Tsing yang datang ke Sriwijaya pada tahun 671 M menyatakan bahwa kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Balaputradewa yang memerintah pada abad ke-9.
Salah satu bukti peninggalan kerajaan Mataram kuno adalah Prasasti …. a. Canggal b. Yupa c. Pasir Koleangkak d. Wurare
Soal HOTS
19.
Jawab: a Pembahasan: Informasi tentang kerajaan Mataram Kuno diperoleh melalui prasasti-prasasti peninggalannya seperti Prasasti Canggal, Prasasti Kalasan, Prasasti Ratu Boko, Prasasti Nalanda, Prasasti Klurak, dan Prasasti Mantyasih.
Kerajaan Demak menyerang Portugis di Malaka di bawah pimpinan .... a. Pati Unus b. Raden Patah c. Sultan Trenggono d. Arya Penangsang
Jawab: a Pembahasan: Pada tahun 1512 dan 1513, kerajaan Demak pernah berusaha mengusir bangsa Portugis dari Malaka yang dipimpin oleh Pati Unus, tetapi upaya tersebut gagal karena keunggulan persenjataan yang dimiliki Portugis.
20.
Kerajaan Samudra Pasai didirikan oleh …. a. Sultan Zainal Abidin Malik Zahir b. Ki Ageng Pemanahan c. Sultan Malik Al-Saleh d. Ki Gede Ing Suro
Jawab: c Pembahasan: Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia, terletak di Lhok Semawe, Aceh. Kerajaan ini berdiri antara tahun 1270–1275 M. Kerajaan ini didirikan oleh Marah Silu, yang setelah memeluk agama Islam berganti nama menjadi Sultan Malik Al-Saleh.
Tujuan bangsa asing mengadu domba kerajaan Ternate dan kerajaan Tidore adalah …. a. untuk memonopoli hasil rempahrempah b. agar terjadi kerja sama antara Ternate dan Tidore
Soal HOTS
21.
agar Ternate dan Tidore makin kuat untuk merebut kesultanan Ternate dan Tidore
Jawab: a Pembahasan: Tujuan bangsa asing mengadu domba kerajaan Ternate dan kerajaan Tidore adalah untuk memonopoli hasil rempah-rempah. Sebagaimana yang diketahui, Maluku dikenal sebagai penghasil rempah-rempah terbesar di Nusantara.
Salah satu usaha Sultan Alauddin Riayat Syah untuk memperkuat kedudukan kerajaan Aceh, yaitu .... a. meruntuhkan kerajaan Samudra Pasai b. menaikkan pajak kapal yang singgah di pelabuhan c. membuat pelabuhan yang besar dan mewah d. mengembangkan kekuatan angkatan perang, perdagangan, dan mengadakan hubungan internasional
Jawab: d Pembahasan: Untuk memperkuat kedudukannya, kerajaan Aceh membangun armada laut yang kuat. Selain itu Aceh juga menjalin hubungan dengan kesultanan Islam di Timur Tengah, seperti Kesultanan Turki Usmani, Abessinia, dan Mesir.
Peradaban Islam muncul menggantikan peradaban Hindu-Buddha dan mulai berkembang pesat salah satunya melalui Kerajaan Islam. Berikut ini kerajaan yang tidak bercorak Islam di Indonesia adalah .... a. Samudra Pasai b. Malaka c. Mataram d. Mataram kuno
Jawab: d Pembahasan: Kerajaan Mataram Kuno adalah kerajaan yang bercorak Hindu-Buddha.
Perhatikan aktivitas yang ada di masyarakat berikut! (1) Perusahaan mengirimkan produknya ke minimarket di seluruh Indonesia. (2) Mega membeli seragam untuk dipakai ke sekolah. (3) Arif membeli pertalite untuk sepeda motornya.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
31
(4) Perusahaan SR memproduksi roti dengan jumlah banyak. (5) Ibu Tanti membeli tepung kemudian mengolahnya menjadi odading untuk dimakan. Berdasarkan pernyataan tersebut, kegiatan yang dilakukan dalam rangka konsumsi adalah .... a. (1), (2), dan (3) c. (2), (3), dan (4) b. (1), (2), dan (5) d. (2), (3), dan (5)
22.
23.
Jawab: d Pembahasan: Kegiatan yang dilakukan dalam rangka konsumsi adalah opsi (2), (3), dan (5).
Tujuan utama ekspedisi Pamalayu yang dilakukan Raja Kertanegara tahun 1275-1286 pada dasarnya adalah untuk memperluas wilayah kekuasaan Kerajaan Singasari, terutama sasarannya adalah kerajaan-kerajaan di Sumatra (Melayu). Hal tersebut dilakukan untuk .... a. memperluas wilayah kekuasaan kerajaan Singasari b. mencari sekutu yang dapat membendung serbuan Mongol c. menaklukkan kerajaan Sriwijaya d. menunjukkan kekuasaan kepada kerajaan Sriwijaya
Jawab: a Pembahasan: Ekspedisi Pamalayu dilakukan memperluas wilayah kerajaan Singasari dan menggoyahkan dominasi kerajaan Sriwijaya yang saat itu menjadi pusat perdagangan di Malaka.
Kegiatan ekonomi meliputi tiga hal yakni konsumsi, produksi dan distribusi. Salah satu contoh kegiatan produksi adalah .... a. tukang ojek online membeli makanan di pasar b. seorang montir sedang memperbaiki sepeda motor c. tukang sayur menjajakan sayuran ke rumah-rumah d. peserta didik memakai seragam pramuka
Jawab: b Pembahasan: Yang termasuk contoh kegiatan produksi yaitu seorang montir yang sedang memperbaiki motor. Seorang montir tersebut melakukan kegiatan produksi di bidang jasa yaitu membenahi motor.
32
24.
25.
26.
27.
Semua pekerjaan atau usaha yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya disebut …. a. distribusi b. kegiatan ekonomi c. konsumsi d. produksi
Jawab: b Pembahasan: Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Seseorang mempunyai pengaruh tertentu dalam masyarakat sehingga dihormati akibat kedudukannya dalam masyarakat tersebut. Hal tersebut menunjukkan adanya pengaruh dari ... sosial. a. peran c. konflik b. status d. hubungan
Jawab: b Pembahasan: Status sosial adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial, sehubungan dengan kelompok-kelompok lain di dalam kelompok yang lebih besar lagi.
Dibawah ini yang merupakan contoh dari assigned status adalah .… a. dokter c. pahlawan b. guru d. putra mahkota
Jawab: c Pembahasan: Assigned status, yaitu status yang diberikan oleh masyarakat sebagai tanda penghargaan atas jasanya. Pada dasarnya status yang diperoleh adalah akibat dari status yang telah diperolehnya terlebih dahulu.
Hutan dapat berfungsi sebagai hutan produksi, hutan lindung, dan hutan konservasi. Berikut merupakan fungsi hutan dalam kegiatan produksi adalah .... a. melindungi sistem daya dukung lingkungan hidup b. melakukan perlindungan terhadap sistem penyangga kehidupan, pengawetan beragam jenis tumbuhan dan satwa c. menghasilkan bahan baku untuk pembuatan produk dan jasa d. mencegah terjadinya banjir, erosi dan mempertahankan kesuburan tanah untuk tanaman yang ada di dalamnya
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Soal HOTS
Soal HOTS
28.
29.
furnitur, namun langsung menjualnya kepada pemakai atau konsumen akhir, yaitu rumah tangga. Cara distribusi yang dilakukan oleh Rudi disebut dengan .... a. distribusi tidak langsung b. distribusi efektif c. distribusi semilangsung d. distribusi langsung
Jawab: c Pembahasan: Pada kegiatan produksi hutan bermanfaat untuk menghasilkan bahan baku dalam pembuatan produk barang dan jasa.
Seorang ibu bertugas membersihkan rumah dan memasak untuk seluruh anggota keluarga. Sementara itu, ayah bertugas untuk mencari nafkah. Dari ilustrasi tersebut dapat diketahui adanya perbedaan dalam bidang .... a. gender c. kekuasaan b. keahlian d. profesi
Jawab: a Pembahasan: Dari ilustrasi tersebut dapat diketahui adanya perbedaan dalam bidang gender.
30.
Rudi mempunyai tempat produksi furnitur. Tempat produksinya menghasilkan berbagai macam perabotan seperti lemari, meja, kursi, tempat tidur, dan lain-lain. Rudi tidak menitipkan barangnya ke toko
Jawab: d Pembahasan: Kegiatan distribusi yang dilakukan oleh Rudi termasuk kegiatan distribusi langsung karena ia menjual barangnya secara langsung kepada konsumen tanpa perantara.
Diferensiasi sosial yang terjadi secara alamiah yaitu pembagian secara …. a. ekonomi c. profesi b. politik d. ras
Jawab: d Pembahasan: Diferensiasi sosial yang terjadi secara alamiah yaitu pembagian secara ras.
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Jelaskan yang dimaksud dengan kawasan suaka alam!
Soal HOTS
Soal HOTS
Jawab: Kawasan suaka alam merupakan kawasan yang memiliki ciri khas tertentu, baik yang berada di daratan maupun di perairan, serta memiliki fungsi pokok sebagai kawasan untuk pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa.
2.
Jelaskan yang dimaksud dengan hutan produksi!
3.
Jelaskan menurut pendapatmu mengapa dalam memanfaatkan sumber daya haruslah hemat?
Jawab: Hutan produksi merupakan kawasan hutan yang dimanfaatkan untuk menghasilkan bahan baku produksi.
Jawab: Pemanfaatan sumber daya haruslah hemat karena apabila digunakan terus menerus sumber daya itu akan habis dan tidak bisa dimanfaatkan lagi.
4.
Bagaimana seseorang memperoleh status sosialnya dalam masyarakat?
5.
Jelaskan yang dimaksud dengan produksi!
6.
Apa yang dimaksud dengan rumah tangga konsumen?
7.
Bagaimana penyebaran agama Hindu berdasarkan Teori Brahmana?
8.
Sebutkan bukti-bukti keberadaan kerajaan Sriwijaya!
Jawab: Seseorang mendapatkan status sosialnya di masyarakat melalui beberapa cara, yaitu diperoleh sendiri atau otomatis, diberikan oleh masyarakat dan diperoleh melalui usaha. Jawab: Produksi merupakan kegiatan untuk menambah manfaat suatu barang atau menciptakan barang baru untuk memenuhi kebutuhan manusia. Jawab: Rumah tangga konsumen merupakan pelaku kegiatan ekonomi yang paling banyak. Rumah tangga konsumen adalah sekelompok masyarakat baik individu ataupun kelompok yang melaksanakan konsumsi atas hasil produksi baik barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan. Jawab: Agama Hindu masuk ke Indonesia dibawa oleh Brahmana karena Brahmana adalah kasta yang memahami dengan benar kitab Weda dan bertanggung jawab untuk menyebarkan agama Hindu. Jawab: Kerajaan Sriwijaya diketahui berdasarkan bukti-bukti sejarah berikut. a. Prasasti, antara lain prasasti Ligor, prasasti Kedukan Bukit, prasasti Nalanda, prasasti Palas Pasemah, prasasti Kota Kapur, prasasti Talang Tuo. b. Catatan musafir Tiongkok bernama I-Tsing yang datang ke Sriwijaya pada tahun 671 M menyatakan bahwa Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Balaputradewa yang memerintah pada abad ke-9.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
33
9.
10.
Jelaskan yang dimaksud dengan stratifikasi sosial campuran!
Jawab: Pada stratifikasi sosial campuran, konsep stratifikasi menunjukkan adanya perpindahan atau mobilitas sosial yang dilakukan individu dari stratifikasi yang tertutup menuju stratifikasi sosial yang terbuka. Stratifikasi sosial campuran ini merupakan gabungan dari stratifikasi sosial terbuka dan tertutup. Contohnya seperti pernikahan yang terjadi antara individu dengan strata kelas atas dan kelas bawah. Perpindahan dapat terjadi dengan kemungkinan kelas bawah naik kasta menjadi kelas atas, atau sebaliknya.
Jelaskan yang dimaksud dengan diferensiasi tingkatan!
Jawab: Diferensiasi tingkatan terjadi pada penyaluran barang atau jasa yang dibutuhkan di suatu daerah. Hal ini menyebabkan barang atau jasa tersebut memiliki perbedaan harga. Perbedaan harga tersebut terjadi karena penyalurannya melalui berbagai tangan untuk sampai ditujuan. Nilai
Pengayaan Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
2.
3.
4.
5.
Diferensiasi sosial adalah pembedaan anggota masyarakat secara horizontal. Berikan contoh diferensiasi sosial berdasarkan pekerjaan!
Jawab: Dalam sebuah masyarakat, terdapat diferensiasi sosial berdasarkan pekerjaan, misalnya ada orang yang bekerja sebagai dokter, guru, nelayan, petani, dan sebagainya. Pekerjaan-pekerjaan tersebut merupakan keragaman yang bersifat horizontal.
Pak Budi berhasil menjadi dokter yang sukses setelah menempuh pendidikan yang panjang. Apakah status sosial yang dimiliki Pak Budi? Jelaskan beserta alasannya!
Jawab: Gelar dokter yang dimiliki Pak Budi termasuk dalam achieved status. Achieved status, yaitu status yang diperoleh melalui usaha yang disengaja terlebih dahulu. Untuk memperoleh status ini harus melalui perjuangan yang panjang dengan memerlukan pengorbanan dan lebih bersifat terbuka bagi siapa saja, tergantung dari kemampuan masing-masing dalam mengejar serta mencapai tujuan-tujuannya.
Pangeran Diponegoro diberi penghargaan sebagai pahlawan nasional atas jasa-jasanya melawan Belanda. Apakah status sosial Pangeran Diponegoro dalam ilustrasi tersebut? Jelaskan beserta alasannya!
Jawab: Status sosial sebagai pahlawan nasional termasuk assigned status, yaitu status yang diberikan oleh masyarakat sebagai tanda penghargaan atas jasanya. Jasa Pangeran Diponegoro dalam melawan Belanda membuat masyarakat memberikan status pahlawan kepadanya.
Beberapa sumber daya alam memiliki jumlah yang terbatas. Bagaimana cara agar manusia dapat memanfaatkan sumber daya alam sekaligus menjaga kelestariannya?
Jawab: Sumber daya alam harus digunakan dengan bijaksana karena beberapa sumber daya alam jumlahnya terbatas dan tidak dapat diperbarui. Penggunaan sumber daya alam yang jumlahnya terbatas seharusnya diatur oleh pemerintah sehingga tidak terjadi eksploitasi sumber daya alam. Contohnya, perusahaan yang menambang minyak bumi harus memiliki izin dari pemerintah, sementara masyarakat yang menggunakan hasil olahan minyak bumi juga diatur oleh pemerintah.
Apakah sifat stratifikasi sosial yang terdapat dalam sistem kasta pada masa Hindu-Buddha? Jelaskan menurut pendapatmu!
Jawab: Sistem kasta pada masa Hindu-Buddha termasuk dalam stratifikasi sosial tertutup. Mobilitas sosial seseorang dalam sistem kasta sangat terbatas, khususnya dari lapisan sosial masyarakat kelas bawah ke lapisan masyarakat kelas atas.
34
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Nilai
Remedial Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
Sebutkan tujuh (7) prasasti peninggalan kerajaan Tarumanegara!
2.
Jelaskan yang dimaksud dengan taman hutan raya!
3.
Sebutkan peninggalan kerajaan Mataram Kuno!
4.
Sebutkan empat (4) pelaku ekonomi!
5.
Apa yang dimaksud peran sosial?
Jawab: Peninggalan kerajaan ini berupa prasasti 7 buah prasasti yaitu Prasasti Ciaruteun, Prasasti Tugu, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Muara Cianten, Prasasti Pasir Awi, Prasasti Jambu, dan Prasasti Cidanghiang. Jawab: Taman hutan raya (tahura) merupakan kawasan yang dilestarikan dengan tujuan mengoleksi tumbuhan dan satwa untuk dimanfaatkan bagi ilmu pengetahuan, penelitian, pendidikan, budaya, pariwisata serta rekreasi. Jawab: Candi Prambanan, Candi Gedong Songo, Candi Pawon, Candi Borobudur, Candi Kalasan, dan Candi Mendut. Jawab: Pelaku ekonomi, yaitu rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, rumah tangga pemerintah, dan masyarakat luar negeri. Jawab: Peran sosial adalahg eksekusi dari jhak, kewajiban, tugas atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya. Nilai
Soal Model AKM Kerjakan soal model AKM berikut dengan benar! Teks berikut untuk menjawab pertanyaan 1-3. Pendidikan merupakan hal yang paling mendasar di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Semakin tinggi pendidikan seseorang, maka orang tersebut akan makin mudah untuk memperoleh pekerjaan sehingga tujuan mereka akan tercapai di masa depan. Status sosial dapat diartikan sebagai kedudukan seseorang di masyarakat atau kelompok tertentu. Status dapat didefinisikan sebagai kedudukan yang objektif dengan memenuhi kewajiban dan mendapatkan hak yang menempati kedudukan. Dengan pekerjaan inilah seseorang dianggap memiliki status sosial yang tinggi. Pendidikan merupakan salah satu aspek yang dapat mempercepat perkembangan sosial. Hal ini dikarenakan pendidikan mempunyai fungsi seleksi untuk menempatkan orang tersebut dalam suatu keahlian dan kemampuan tertentu. 1.
Apakah tingkat pendidikan berpengaruh terhadap status sosial? Jelaskan menurut pendapatmu!
2.
Berikan contoh bahwa tingkat pendidikan berpengaruh terhadap status sosial seseorang!
3.
Mengapa pendidikan dikatakan sebagai salah satu aspek yang mempercepat perkembangan sosial?
Jawab: Ya, tingkat pendidikan berpengaruh terhadap status sosial karena semakin tinggi pendidikan seseorang, maka orang tersebut akan semakin mudah untuk memperoleh pekerjaan sehingga tujuan mereka akan dicapai di masa depan.
Jawab: Seseorang yang memiliki tingkat pendidikan tinggi, misalnya jenjang di jenjang kuliah, akan memiliki status sosial yang lebih tinggi dari seseorang yang memiliki tingkat pendidikan di jenjang SD/SMP/SMA. Seseorang yang memiliki tingkat pendidikan tinggi akan lebih mudah mendapatkan pekerjaan daripada orang yang memiliki tingkat pendidikan rendah. Contohnya, untuk menjadi seorang dokter, seseorang harus menempuh pendidikan khusus menjadi seorang dokter.
Jawab: Pendidikan dikatakan sebagai salah satu aspek yang mempercepat perkembangan sosial karena pendidikan mempunyai fungsi seleksi untuk menempatkan orang tersebut dalam suatu keahlian dan kemampuan tertentu.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
35
Teks berikut untuk menjawab soal nomor 4-5. Kelangkaan BBM solar masih terjadi di SPBU Lampung. Sejak satu bulan terakhir pada bulan April 2022, terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar terus terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), salah satunya di Kota Bandar Lampung. Kelangkaan ini dikeluhkan oleh para sopir yang didominasi kendaraan angkutan barang. Para sopir mengeluhkan sulitnya mendapat BBM jenis solar yang jumlahnya terbatas di setiap SPBU. Kondisi sulitnya mendapatkan BBM jenis solar membuat aktivitas pengiriman barang ke berbagai daerah menjadi terlambat. 4.
5.
Pilihlah pernyataan yang paling benar di bawah ini! (Jawaban bisa lebih dari satu) a. Kelangkaan BBM tidak menghambat pendistribusian barang dari berbagai daerah. b. Kelangkaan BBM di Kota Bandar Lampung, tidak hanya jenis solar namun juga jenis dexlite. c. Salah satu yang terdampak dari kelangkaan jenis solar yakni para sopir kendaraan angkutan barang. d. Dampak kelangkaan BBM solar mengakibatkan antrean panjang kendaraan angkutan barang e. Pemerintah perlu membuat regulasi mengenai pendistribusian BBM jenis solar untuk mengatasi kelangkaan ini
Jawab: a dan c Pembahasan: Poin a dan c benar.
Apa dampak yang terjadi sebagai akibat dari kelangkaan BBM di kota Bandar Lampung?
Jawab: Kondisi kelangkaan BBM di Bandar Lampung membuat akivitas pengiriman barang ke berbagai daerah menjadi terlambat. Nilai
Proyek Bab Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Buatlah sebuah kelompok, kemudian buatlah peta persebaran potensi sumber daya alam yang ada di Indonesia! Kumpulkan hasilnya kepada gurumu untuk mendapatkan nilai! Jawab: Kegiatan siswa membuat peta persebaran potensi sumber daya alam yang ada di Indonesia.
36
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Di Modul Pembelajaran hal 33 s.d. 35 Tanggal
Latihan Soal Tengah Semester I.
Nilai
Paraf Guru
Paraf Orang Tua
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1.
2.
3.
4.
Bahan galian yang dikelola oleh pemerintah dengan bekerja sama dengan pihak swasta adalah bahan galian .... a. alam c. vital b. strategis d. industri
Soal HOTS
5.
Jawab: b Pembahasan: Bahan galian atau tambang yang dikelola pemerintah yang bekerja sama dengan pihak swasta serta penting untuk keamanan dan pertahanan negara adalah bahan galian golongan A (bahan galian strategis).
Hasil hutan berupa kayu dapat dibedakan menjadi kayu bulat dan kayu olahan. Contoh hasil hutan berupa kayu olahan adalah …. a. akasia dan plywood b. gergajian dan jati c. pinus dan veneer d. plywood dan veneer
Jawab: d Pembahasan: Kayu olahan adalah kayu yang telah mengalami pengolahan lebih lanjut, seperti kayu gergajian, plywood, dan veneer.
Kawasan suaka alam dibagi menjadi dua, yaitu …. a. cagar alam dan suaka margasatwa b. cagar alam dan taman hutan raya c. suaka margasatwa dan taman nasional d. taman nasional dan taman wisata alam
6.
Jawab: a Pembahasan: Kawasan suaka alam dapat dibedakan menjadi dua yaitu cagar alam dan suaka margasatwa.
Bahan bakar yang terbentuk dari endapan tumbuhan yang mendapat pengaruh suhu dan tekanan secara terus menerus dalam waktu yang cukup lama adalah ... a. batu bara b. gas alam c. minyak bumi d. solar
Jawab: a Pembahasan:
7.
Batu bara adalah bahan bakar yang terbentuk dari endapan tumbuhan yang emndapat pengaruh suhu dan tekanan secara terus menerus dalam waktu cukup lama.
Sumber daya alam sifatnya tidak dapat diperbaharui sehingga diperlukan upaya untuk menjaga kelestariannya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam adalah .... a. menyalakan televisi sepanjang malam b. menyalakan seluruh lampu agar selalu terang c. membiasakan diri berjalan kaki ketika bepergian ke tempat yang jaraknya dekat d. berbelanja sesuai dengan kebutuhan
Jawab: c Pembahasan: Membiasakan diri berjalan kaki ketika bepergian ke tempat yang jaraknya dekat dapat menjaga kelestarian sumber daya alam sekaligus membuat tubuh menjadi sehat.
Selain minyak bumi, Indonesia juga memiliki kekayaan bahan tambang emas. Di Indonesia, emas dimanfaatkan sebagai .... a. bahan bakar pesawat terbang b. perabot rumah tangga c. perhiasan d. sumber energi
Jawab: c Pembahasan: Emas merupakan salah satu logam mulia yang digemari oleh masyarakat. Emas terkenal sebagai perhiasan, cendera mata, dan sebagai cadangan devisa negara.
Berikut ini yang tidak termasuk energi kelautan yaitu .... a. energi pasang surut b. energi panas laut c. energi gelombang laut d. energi tsunami Jawab: d Pembahasan: Tsunami bukan termasuk energi kelautan melainkan sebuah bencana alam.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
37
8.
9.
10.
11.
38
Penambangan emas tanpa ijin atau ilegal sering kali menimbulkan permasalahan lingkungan yaitu .... a. pendangkalan saluran karena pembuangan lumpur b. penghilangan vegetasi penutup c. pencemaran tanah dan air akibat merkuri d. penggelapan pajak daerah
12.
Jawab: c Pembahasan: Penambangan emas tanpa ijin atau ilegal seringkali menimbulkan permasalahan lingkungan yaitu pencemaran tanah dan air akibat merkuri.
Salah satu contoh tindakan pengelolaan hutan mangrove yang memenuhi prinsip ekoefisiensi adalah .... a. penerapan hutan mangrove menjadi cagar alam b. penerapan tebang pilih c. pelarangan penebangan hutan d. meningkatkan ekspor kayu gelondongan
Jawab: a Pembahasan: Ekoefisiensi merupakan singkatan dari kata ekologi dan efisiensi dimana kata ini mengimplikasikan bahwa peningkatan efisiensi berasal dari perbaikan kinerja lingkungan.
13.
14.
Batu bara merupakan salah satu bentuk sumber daya tambang yang dimiliki Indonesia. Manfaat batu bara dalam kehidupan sehari-hari adalah .... a. bahan baku bangunan b. sumber tenaga dan bahan bakar c. materi pembuat ornamen d. bahan baku perhiasan
Jawab: b Pembahasan: Dibandingkan dengan minyak dan gas bumi, batu bara lebih murah sebagai bahan bakar, selain itu tidak terpengaruh dengan kondisi cuaca. Indonesia memiliki sumber batu bara yang sangat banyak terutama di Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sumatra.
Wisata bahari yang ada di Indonesia mencakup hal-hal berikut , kecuali .... a. pesisir b. kolam c. laut d. pulau-pulau kecil
15.
Jawab: b Pembahasan: Yang termasuk objek wisata bahari yang ada di Indonesia antara lain: 1. Pantai 3. Pulau-pulau kecil 2. Laut
Prasasti Yupa merupakan peninggalan dari kerajaan .... a. Kutai b. Tarumanegara c. Sriwijaya d. Mataram
Jawab: a Pembahasan: Prasasti Yupa merupakan peninggal kerajaan Kutai
Raja dari Singasari yang melakukan Ekspedisi Pamalayu ke kerajaan Sriwijaya adalah .... a. Ken Arok c. Tojaya b. Anusapati d. Kertanegara
Jawab: d Pembahasan: Kerajaan Singasari mencapai puncak kejayaannya pada masa Raja Kertanegara. Ia bercita-cita meluaskan wilayahnya ke seluruh Nusantara. Dalam rangka tersebut ia mengirimkan pasukan ekspedisi ke berberapa wilayah di Nusantara. Salah satunya Ekspedisi ke Melayu pada tahun 1275 M, yang kemudian disebut Ekspedisi Pamalayu.
Perekonomian kerajaan Sriwijaya yang utama bertumpu pada sektor …. a. perikanan c. perdagangan b. peternakan d. pertanian
Jawab: c Pembahasan: Pada masa itu kerajaan Sriwijaya memiliki peranan penting sebagai pusat perdagangan dan pusat agama Buddha di Asia Tenggara. Berkembangnya Sriwijaya menjadi pusat perdagangan didukung oleh letaknya yang strategis berada di jalur pelayaran perdagangan antara Tiongkok dan India. Para pedagang dari Tiongkok dan India banyak yang singgah di Sriwijaya dan melakukan transaksi perdagangan di sana.
Kerajaan Mataram Kuno mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan .... a. Raja Balitung b. Rakai Pikatan c. Dyah Lokapala d. Sultan Agung
Jawab: a Pembahasan: Sepeninggal Rakai Pikatan, kerajaan Mataram Kuno dipimpin oleh Dyah Balitung, yang memerintah pada tahun 898-911 M. Pada masa tersebut Mataram Kuno mencapai kejayaannya.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
16.
17.
18.
19.
Tahun 1607 M–1636 M kerajaan Aceh Darussalam mengalami masa kejayaan. Masa kejayaan tersebut pada pemerintahan .... a. Sultan Iskandar Muda b. Iskandar Thani c. Jayakarta d. Sultan Malik Al-Saleh
20.
Ikan, rumput laut, dan terumbu karang adalah salah satu hasil sumber daya alam …. a. kemaritiman b. pertambangan c. kehutanan d. nonhayati
21.
Jawab: a Pembahasan: Kerajaan Aceh Darussalam mengalami masa kejayaan pada pemerintahan Sultan Iskandar Muda.
Jawab: a Pembahasan: Ikan, rumput, laut, dan terumbu karang adalah salah satu hasil sumber daya alam kemaritiman.
Perhatikan kerajaan berikut! (1) Kutai (2) Tarumanegara (3) Sriwijaya (4) Singasari (5) Majapahit Kerajaan Hindu-Buddha yang terletak di Pulau Jawa ditunjukkan oleh angka …. a. (1), (3), dan (4) b. (2), (3), dan (4) c. (2), (4), dan (5) d. (3), (4), dan (5)
Jawab: d Pembahasan: Kerajaan Hindu-Buddha yangv terletak di Pulau Jawa ditunjukkan oleh angka 3), 4), dan 5).
Pembagian kerajaan Mataram menjadi dua pada tahun 1755 M berdasarkan Perjanjian …. a. Salatiga c. Giribangun b. Giyanti d. Mataram
Jawab: b Pembahasan: Pada tahun 1755 M, dibuat perjanjian Giyanti yang membagi kerajaan Mataram menjadi dua, yaitu Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta yang masih ada sampai sekarang.
22.
Soal HOTS
23.
Setelah kerajaan Gowa dan kerajaan Tallo bersatu dan menjadi kerajaan Islam, kerajaan ini terkenal dengan nama kerajaan …. a. Makassar b. Aceh Darussalam c. Samudra Pasai d. Mataram
Jawab: a Pembahasan: Setelah bersatu kerajaan ini diberi nama kerajaan Gowa-Tallo. Kemudian setelah menjadi kerajaan Islam, kerajaan ini bernama kerajaan Makassar.
Berikut ini merupakan definisi dari kegiatan produksi, kecuali …. a. kegiatan menambah nilai guna suatu suatu barang atau jasa b. kegiatan mengurangi nilai guna suatu barang dan atau jasa c. kegiatan yang menghasilkan barang atau jasa d. kegiatan mengubah bentuk suatu barang
Jawab: c Pembahasan: Konsumsi merupakan kegiatan menghabiskan atau mengurangi manfaat suatu barang untuk memenuhi kebutuhannya.
Dalam memenuhi kebutuhan makan, seseorang dapat memilihi berbagai makanan, seperti sate, bakso, nasi goreng, dan sebagainya. Hal tersebut menunjukkan perbedaan permintaan berdasarkan .... a. selera c. penghasilan b. harga d. kualitas barang
Jawab: a Pembahasan: Selera dapat memengaruhi permintaan akan suatu barang, contohnya dalam pemilihan makanan.
Kegiatan-kegiatan berikut ini yang bukan dikategorikan sebagai kegiatan konsumsi adalah .... a. seorang siswa memakai sepeda ke sekolah b. seorang penjahit membuat baju sekolah untuk para siswa c. ibu rumah tangga menggunakan kompor gas untuk memasak d. para pemilik sepeda motor menggunakan premium sebagai bahan bakar
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
39
24.
25.
26.
Soal HOTS
27.
40
a. b. c. d.
Jawab: b Pembahasan: Seorang penjahit yang membuat baju sekolah untuk para siswa merupakan kegiatan produksi.
Pasar merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual yang dilakukan secara langsung dan tidak langsung untuk melaksanakan transaksi jual beli. Fungsi pasar dalam menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada konsumen disebut sebagai fungsi .... a. distribusi c. konsumsi b. promosi d. produksi
Jawab: a Pembahasan: Fungsi pasar dalam menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada konsumen disebut sebagai fungsi distribusi.
Soal HOTS
28.
Anak bangsawan akan mendapatkan kehormatan dari masyarakat karena mendapat status yang diwariskan dari orang tuanya. Status sosial yang di dapatkan termasuk ke dalam status.... a. ascribed c. assigned b. achieved d. simbol
Jawab: a Pembahasan: Ascribed status, yaitu status sosial yang diperoleh dengan sendirinya atau otomatis akan didapatkan karena faktor keturunan. Contohnya anak seorang bangsawan akan menjadi bangsawan pula dan mendapatkan kehormatan dari masyarakat karena status sosial yang diwariskan dan yang dimiliki oleh orang tuanya.
Eksekusi dari hak, kewajiban, tugas, atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya disebut …. a. peran sosial b. status sosial c. diferensiasi sosial d. stratifikasi sosial
29.
Jawab: a Pembahasan: Peran sosial adalah eksekusi dari hak, kewajiban, tugas, atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya.
Perhatikan pernyataan berikut! (1) Sistem kasta. (2) Keragaman warna kulit. (3) Tingkat pendidikan seseorang. (4) Pekerjaan yang beraneka ragam. (5) Agama yang dianut seseorang. Berdasarkan pernyataan di atas, pernyataan yang sesuai dengan konsep diferensiasi ditunjukkan oleh nomor ....
30.
(1), (2), dan (4) (1), (3), dan (5) (2), (4), dan (5) (3), (4), dan (5)
Jawab: c Pembahasan: Diferensiasi sosial merupakan pembedaan anggota masyarakat secara horizontal, artinya pembedaan ini masih memiliki derajat atau tingkatan yang sama. Sebagai contoh, pembedaan masyarakat yang didasarkan pada perbedaan ras, etnis suku bangsa, agama, pekerjaan, dan jenis kelamin tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah antara satu dengan lainnya.
Berikut yang merupakan contoh dari ascribed status adalah .... a. setelah menyelesaikan pendidikannya di fakultas kedokteran dan mendapat izin praktek, Maya mulai dipanggil dokter b. Raden merupakan nama depan dari Bima sebab keluarganya adalah keturunan dari kesultanan Yogyakarta c. M. Yamin mendapatkan gelar sebagai pahlawan nasional dikarenakan jasanya dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia d. Randi menjadi seorang notaris setelah menyelesaikan pendidikannya dibidang kenotarisan
Jawab: b Pembahasan: Ascribed status, yaitu status sosial yang diperoleh dengan sendirinya atau otomatis akan didapatkan karena faktor keturunan. Status yang diperoleh memungkinkan orang untuk bersikap pasif. Seseorang dapat memiliki status ini tanpa harus berjuang ataupun melakukan usaha apapun.
Kerajaan Samudra Pasai didirkan oleh Merah Silu yang kemudian berganti nama menjadi Sultan Malik Al-Saleh setelah memeluk Islam pada tahun .... a. 1275-1282 M b. 1270-1275 M c. 1292-1345 M d. 1297-1320 M
Jawab: b Pembahasan: Kerajaan Samudera Pasai didirikan oleh Merah Silu yang kemudian berganti nama Sultan Malik Al-Saleh setelah memeluk Islam pada tahun 1270-1275 M
Pada tahun 1290-1520 M Samudra Pasai menjadi kota dagang teramai dan terpenting di selat Malaka. Karena
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
letaknya di tepi selat Malaka, kondisi ini menyebabkan kerajaan Samudra Pasai berkembang menjadi kerajaan …. a. mengutamakan kegiatan pertanian b. bersifat tertutup dari kerajaan lain c. kerajaan agraris terbesar di Barat d. mengandalkan kegiatan Maritim
Jawab: d Pembahasan: Karena letaknya di tepi selat Malaka, kondisi ini menyebabkan kerajaan Samudera Pasai berkembang menjadi kerajaan yang mengandalkjan kegiatan Maritim.
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
Soal HOTS
Soal HOTS
1.
Jelaskan manfaat hutan lindung!
2.
Jelaskan yang dimaksud dengan hutan konservasi!
3.
Jelaskan yang dimaksud dengan cagar alam!
4.
Jelaskan apa saja yang menjadi penyebab kemunduran kerajaan Samudra Pasai!
5.
Sebutkan tujuan utama distribusi!
6.
Jelaskan masa puncak kejayaan kerajaan Majapahit!
7.
Bagaimana kehidupan masyarakat di kerajaan Demak?
8.
Apa yang dimaksud dengan peran sosial?
9.
Mengapa pasar dikatakan memiliki fungsi sebagai pembentuk harga?
10.
Jawab: Manfaat hutan lindung yaitu mengatur suplai air, mengendalikan erosi, mencegah banjir, mencegah intrusi air laut, mempertahankan kesuburan tanah, dan menyediakan suplai makanan dan energi untuk kehidupan manusia. Jawab: Hutan konservasi merupakan kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya. Jawab: Cagar alam adalah kawasan suaka alam dengan ciri khas berupa tumbuhan, satwa, serta ekosistemnya yang perlu dilindungi sehingga kelangsungan hidupnya terjadi secara alami. Jawab: Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia, terletak di Lhok Semawe-Aceh. Kerajaan ini berdiri antara tahun 1270–1275 M. Kerajaan ini didirikan oleh Marah Silu, yang setelah memeluk Agama Islam berganti nama menjadi Sultan Malik Al-Saleh. Jawab: Ada empat tujuan utama distribusi sebagai berikut. a. Sebagai agen penyalur hasil produksi dari produsen ke konsumen. b. Agar hasil produksi dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara maksimal. c. Memenuhi kebutuhan barang dan jasa tertentu. d. Menjaga keberlangsungan produksi per-usahaan. Jawab: Pada masa puncak kejayaannya, kerajaan Majapahit mengalami kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan terutama dalam bidang agraris dan maritim. Perekonomian utama Majapahit bersumber dari pertanian dan perdagangan berupa beras. Untuk mengembangkan pertanian dibangun saluran air untuk mengalirkan air ke tanah pertanian. Sebagai kerajaan maritim, Majapahit memiliki armada laut yang kuat, sehingga mampu menguasai pelayaran di Nusantara. Pelabuhan-pelabuhan perdagangan penting waktu itu antara lain Canggu, Surabaya, Gresik, dan Tuban. Kerajaan Majapahit juga memiliki hubungan dengan kerajaan-kerajaan lain di Asia Tenggara, seperti dengan Tiongkok, India, dan Siam. Jawab: Kehidupan rakyat dan kerajaan Demak bergantung pada kegiatan pertanian dan perdagangan. Sejak dikuasainya Malaka oleh Portugis, pantai utara Pulau Jawa berkembang menjadi pelabuhan (transit) perdagangan rempahrempah yang berasal dari wilayah Indonesia Timur, terutama dari Maluku. Pelabuhan-pelabuhan tersebut antara lain Jepara, Tuban, Sedayu, dan Gresik. Jawab: Peran sosial adalah eksekusi dari hak, kewajiban, tugas, atau tanggung jawab seseorang yang sesuai dengan status sosialnya. Jawab: Dalam pasar terjadi proses jual-beli. Perbedaan keinginan penetapan harga antara penjual dan pembeli ini menimbulkan tawar menawar dan membentuk harga keseimbangan/ harga pasar.
Mengapa masyarakat luar negeri berperan penting dalam kegiatan ekonomi sebuah negara? Jawab: Masyarakat luar negeri berperan penting dalam kegiatan ekonomi sebuah negara karena memiliki SDA dan juga SDM yang berbeda-beda, suatu negara tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, oleh karena itu peran masyarakat internasional atau masyarakat luar negeri sangat penting, yaitu dalam kegiatan ekspor dan impor.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
41
Di Modul Pembelajaran hal 36 s.d. 58
Ba b
2
Pemberdayaan Masyarakat
Keragaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat di mana terdapat perbedaanperbedaan dalam berbagai bidang, terutama suku bangsa, ras, agama, ideologi, dan budaya. Seperti diketahui, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terbentuk dari keberagaman dalam semua aspek kehidupan. Keberagaman yang menjadi realita kehidupan di Indonesia menjadi modal terbentuknya persatuan dan kesatuan bangsa. Keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan kekayaan dan keindahan bangsa. Keberagaman di Indonesia Sumber: instagram.com/_febian tersebut terbentang dari Sabang sampai Merauke. Keragaman sosial dan budaya yang ada di Indonesia menunjukkan bahwa Indonesia merupakan sebuah negara yang kaya. Oleh karena itu, sudah sepantasnya bahwa keragaman tersebut bukan menjadi alasan yang dapat memecah belah bangsa. Pada bab ini akan dipelajari tentang keragaman sosial budaya yang ada di masyarakat, permasalahan sosial budaya, pemberdayaan masyarakat, serta peran komunitas dalam kehidupan bermasyarakat. Agar lebih paham, simaklah materi berikut dengan cermat! Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu: 1. 2. 3. 4.
menjelaskan keragaman sosial budaya di masyarakat, menguraikan permasalahan dalam kehidupan sosial budaya, mengidentifikasi pemberdayaan masyarakat, serta menganalisis peranan komunitas dalam kehidupan masyarakat.
Profil Pelajar Pancasila Dimensi
Elemen
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
• •
Akhlak beragama Akhlak pribadi
Berkebinekaan Global
• • •
Mengenal dan menghargai budaya Kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama Refleksi dan tanggung jawan terhadap pengalaman kebinekaan
Gotong Royong
• •
Kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi Regulasi diri
Bernalar Kritis
• • • •
Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Menganalisis dan mengevaluasi penalaran Merefleksi pemikiran dan proses berpikir Mengambil keputusan
42
Akhlak kepada alam Akhlak bernegara
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Akhlak kepada manusia
Peta Konsep Pemberdayaan Masyarakat mempelajari
Sejarah Lokal
Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat terdiri atas
Pengaruh Faktor Geografis yang Memengaruhi Keragaman Budaya
Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya terdiri atas
terdiri atas
Keragaman Sosial Budaya di Masyarakat
Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya
Uang Pedapatan Tabungan Investasi Literasi Keuangan
Jenis Keragaman Budaya
Pengelolaan Keuangan Keluarga Alokasi Waktu Intrakurikuler: 27 Jam Pelajaran
Materi A. Keragaman Sosial Budaya di Masyarakat
Pertemuan ke-10 s.d 12
Apakah kamu melihat keragaman sosial budaya di Pindai Video Edukasi sekitarmu? Ada banyak wujud keragaman sosial budaya di masyarakat, seperti keragaman cara berperilaku, adat istiadat, dan mata pencaharian. Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu “buddhayah”, yang merupakan bentuk jamak dari “buddhi” (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian, nilai, norma, ilmu pengetahuan, struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain. Istilah sosial budaya merupakan gabungan dari istilah sosial dan budaya. Sosial dalam arti masyarakat, sedangkan budaya Keragaman Sosial Budaya atau kebudayaan dalam arti sebagai semua hasil karya, rasa di Masyarakat dan cipta masyarakat. Sosial budaya dalam arti luas mencakup segala aspek kehidupan. Jadi, sistem sosial budaya Indonesia dapat dirumuskan sebagai totalitas tata nilai, tata sosial, dan tata laku manusia Indonesia yang merupakan manifestasi dari karya, rasa, dan cipta dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. 1.
Pengaruh Faktor Geografis yang Memengaruhi Keragaman Budaya Keragaman budaya di Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah faktor geografis. Geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataan di bumi. Faktor Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
43
geografis berkaitan dengan alam sehingga mempunyai keterkaitan, baik secara langsung ataupun tidak langsung dengan kehidupan manusia. Faktor-faktor geografis mempunyai andil dalam membentuk keragaman budaya di masyarakat. Faktor geografis yang memengaruhi keragaman budaya, yaitu isolasi geografis, iklim, dan letak geografis. a.
Cakrawala Ilmu Suku dan bahasa merupakan salah satu kekayaan yang dimiliki dari suatu wilayah atau negara. Indonesia sendiri memiliki 652 bahasa dan 1.340 suku, berdasarkan data dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Untuk suku dari Indonesia yang kini jumlahnya sudah mencapai 1.340 tersebut, suku Jawa lah suku terbesar dengan total 41% dari total populasi yang ada di Indonesia. Sementara di Kalimantan dan Papua memiliki populasi kecil yang hanya beranggotakan ratusan orang.
Pengaruh iklim terhadap keragaman budaya Iklim adalah kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang lama. Indonesia diwarnai oleh iklim mikro (kecil) yang amat beragam. Pada bidang budaya, iklim memengaruhi cara berpakaian seseorang, bentuk rumah, atau aspek budaya lainnya, sedangkan dalam aspek sosial, iklim memengaruhi mata pencaharian dan adaptasi manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Sebagai contoh, Indonesia beriklim tropis sehingga cara berpakaian masyarakat Indonesia cenderung lebih cocok menggunakan kaos, kemeja, dan celana berbahan tipis. Sementara itu, negara-negara di Eropa cenderung beriklim subtropis sehingga menggunakan pakaian yang cocok sesuai musimnya, seperti pakaian tebal saat musim dingin atau pakaian tipis saat musim panas. Kearifan lokal yang berkembang di Indonesia akibat kondisi iklim juga terlihat pada masyarakat adat Baduy. Rumah warga di Desa Kanekes menghadap ke utara dan selatan. Hal ini bertujuan agar sinar matahari dapat masuk melalui jendela rumah. Di lain sisi, kondisi udara di lereng pegunungan cenderung lembap sehingga apabila ventilasi tidak bekerja dengan baik, sirkulasi udara tidak akan baik. Adaptasi bentuk rumah tradisional juga dimiliki oleh berbagai kebudayaan di Indonesia yang disesuaikan dengan latar belakang kearifan lokal dan kondisi sekitar, seperti bentuk Joglo, rumah Panggung, Honai, dan sebagainya.
b. Pengaruh letak geografis terhadap keragaman budaya Letak geografis adalah keadaan suatu wilayah dilihat dari letak dan bentuknya di muka bumi. Secara geografis, Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia serta di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Kondisi strategis inilah yang menyebabkan Indonesia banyak dilalui bangsa asing yang melintasi selat Malaka sebagai penghubung antara belahan bumi bagian barat dan timur pada saat itu. Banyaknya bangsa asing yang bertemu dengan penduduk Nusantara meningkatkan peluang terjadinya pertukaran kebudayaan secara tidak langsung. Berdasarkan latar belakang sejarahnya, budaya Indonesia dipengaruhi oleh ragam kebudayaan Hindu-Buddha, Islam, Tionghoa, dan Eropa. Interaksi antara warga asing dan penduduk asli pada masa lalu memberikan pengaruh besar terhadap kebudayaan. Akulturasi berupa percampuran kebudayaan asing dengan kebudayaan asli Indonesia dengan tidak menghilangkan unsur kebudayaan asli membuat kebudayaan Indonesia makin beragam. Akibat dari akulturasi tersebut menimbulkan terbentuknya ras, kepercayaan, dan agama yang berbeda-beda di Indonesia. c.
44
Pengaruh isolasi geografis terhadap keragaman budaya Isolasi geografis merupakan pembatasan suatu daerah karena kondisi morfologi bentang alamnya seperti pegunungan atau lautan yang mana hal ini berkaitan dengan letak geografis. Isolasi dengan pembatas laut menyebabkan adanya hambatan dalam Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
2.
melakukan interaksi antarpulau sehingga suatu pulau dengan pulau lainnya mengalami perbedaan suku dan kebudayaan. Indonesia adalah negara kepulauan, secara fisik setiap pulau dipisahkan oleh lautan. Dahulu, leluhur bangsa Indonesia datang dari Yunan (Tiongkok bagian selatan), kemudian secara berkelompok mereka datang ke Nusantara, menyebar dan bermukim di pulau-pulau besar ataupun kepulauan di seluruh penjuru Nusantara. Laut merupakan isolasi alamiah di antara kelompok-kelompok tersebut, yang menyebabkan mereka tumbuh dan berkembang menjadi satu kesatuan suku bangsa. Keterbatasan teknologi di bidang nautika (perkapalan) menyebabkan mereka tidak dapat berpindah atau bertemu dari pulau yang satu ke pulau lain. Akibat dari hal tersebut, akhirnya kelompok mengembangkan kebudayaan masing-masing sesuai keadaan lingkungan sekitar tempat tinggal mereka, sesuai kebutuhan mereka untuk bertahan hidup yang berbeda satu sama lain.
Jenis Keragaman Budaya Jenis keragaman budaya dalam masyarakat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan fisik. Keragaman tersebut dapat dijumpai pada masyarakat yang bermukim di dataran tinggi dan masyarakat yang bermukim di dataran rendah. Jumlah penduduk dan luas wilayah akan memengaruhi keragaman. Masyarakat dengan jumlah yang sedikit cenderung memiliki budaya yang sama, sedangkan masyarakat yang jumlahnya besar akan memiliki banyak sub atau bagian keragaman budaya. Misalnya di Pulau Sumatra, bahasa Batak terbagi menjadi beberapa rumpun. Proses lain seperti kolonialisme, perang, dan globalisasi telah menyebabkan populasi asing menetap di daerah baru dan berinteraksi dengan penduduk setempat. Akibatnya terbentuk komunitas masyarakat yang dipengaruhi oleh beberapa budaya. Dari setiap keragaman budaya yang terus berinteraksi tersebut, kemudian lahir kebudayaan baru. Dalam sebuah kebudayaan terdapat unsur-unsur budaya universal. Kluckhon, dalam karyanya Universal Categories of Culture, membagi sistem budaya universal tersebut ke dalam tujuh unsur kebudayaan. Istilah budaya universal menurut Koentjaraningrat mengacu pada unsur-unsur kebudayaan yang bersifat universal sehingga dapat ditemukan pada berbagai kebudayaan bangsa-bangsa. Adapun tujuh unsur kebudayaan universal sebagai berikut. 5) Sistem mata pencarian hidup dan 1) Bahasa sistem ekonomi 2) Sistem pengetahuan 6) Sistem religi 3) Sistem organisasi kemasyarakatan 7) Kesenian 4) Sistem peralatan hidup dan teknologi
B. Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya
Pertemuan ke-13 dan 14
Keragaman budaya di Indonesia telah dimulai sejak lama. Kondisi geografis Indonesia dengan keragaman kondisi fisik turut mewarnai keragaman tersebut. Masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia selanjutnya memiliki tokoh panutan, yang setiap tindakannya dijadikan teladan. Tokoh tersebut secara kesepakatan pendukungnya dijadikan sebagai simbol, juga pengaruhnya dapat memengaruhi keragaman budaya yang berangkat dari isu atau permasalahan yang memicu perlawanan yang dilakukannya. Keteladanan dari perlawanan para tokoh ini ada beberapa yang masih berhubungan dengan permasalahan sosial budaya di kehidupan saat ini.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
45
1.
Sejarah Lokal Sejarah yang telah kamu pelajari sebelumnya merupakan sejarah nasional Indonesia. Apakah kamu tahu bahwa terdapat sejarah di tingkat lokal? Apakah kamu tahu sejarah mengenai Sultan Nuku, Ratu Kalinyamat, Laksamana Malahayati dan Syarif Abdurrahman? Bagaimana jasa dari tokoh-tokoh tersebut bagi bangsa Indonesia? Mereka semua merupakan sosok yang hidup dalam sejarah di tingkat lokal. Mereka memperjuangkan tanah airnya dari serangan bangsa asing yang saat itu sedang gencar menguasai Nusantara. a.
46
Ratu Kalinyamat Ratu Kalinyamat adalah putri ketiga Sultan Trenggana. Nama kecil Ratu Kalinyamat adalah Retna Kencana. Gelar Kalinyamat diberikan setelah ia menikah dengan Raden Toyib (Sultan Hadlirin) dan memperoleh sebuah tempat bernama Kalinyamat yang berada di antara Jepara dan Kudus. Ratu Kalinyamat dikenal sebagai wanita penguasa di Jawa. Sejak pertengahan abad ke-16 (1549) Ratu Kalinyamat tampil sebagai salah satu tokoh penting yang berpengaruh di pantai utara Jawa. Kekuasannya meliputi Pati, Juana, Jepara, dan Rembang. Di bawah kepemimpinan Ratu Kalinyamat, Jepara kemudian berkembang pesat terutama pada bidang pelayaran dan perdagangan. Keberhasilan ini ditunjang oleh pelabuhan yang aman dan angkatan laut cukup banyak. Ratu Kalinyamat melakukan kerjasama dengan penguasa di daerah lain seperti Maluku, Cirebon, Tuban, Johor, dan Banten. Aspek sosial dan ekonomi tersebut berdampak kepada keadaan Jepara yang aman dan tenteram. Dalam hubungan dagang dan pelayaran, Ratu Kalinyamat menerapkan sistem commenda yang dikenal di Nusantara pada abad ke-16 M. Dalam sistem ini, para raja (penguasa) wilayah pesisir memiliki wakil-wakil yang berkedudukan di Malaka. Melalui perwakilannya ini, para raja tersebut melakukan penanaman modal pada kapal dalam negeri dan luar negeri yang akan berlayar untuk berdagang dengan wilayah lain. Jepara berhasil melakukan ekspor beras (terbesar di Jawa), gula, kayu, kelapa, dan berbagai jenis palawija. Hal tersebut merupakan bukti adanya peningkatan perekonomian di Jepara. Dengan armada laut yang kuat serta kekayaan yang luar biasa, banyak penguasa lain bekerja sama dengan Jepara. Semenjak Malaka jatuh kepada Portugis, orang Jawa yang menetap di Malaka mendapatkan dampak. Mereka mendapatkan gangguan dari Portugis untuk berdagang rempah-rempah. Orang-orang Jawa yang merasa dirugikan meminta bantuan kepada Ratu Kalinyamat, yang terkenal dengan armada lautnya yang kuat, untuk melawan Portugis di Malaka. Sultan Johor juga ternyata mempunyai niat untuk mengadakan kerjasama dengan Ratu Kalinyamat. Dengan semangat yang tinggi, Ratu Kalinyamat menurunkan bantuan berupa 4.000 tentara dari Jepara dan 40 kapal sebagai upaya untuk merebut Malaka dari tangan Portugis. Ratu Kalinyamat di sisi lain ingin menunjukkan kekuasaan dan kebesaran pemerintahan. Utusan dari Aceh yang datang pada tahun 1573 juga meminta bantuan Ratu Kalinyamat untuk membantu menyerang Portugis. Sultan Alauddin Ri’ayat Syah (Raja Aceh saat itu) berupaya melakukan kerjasama dengan Ratu Kalinyamat. Saat itu, Raja Aceh ingin mempertahankan hegemoni Islam di Malaka, sementara Ratu Kalinyamat ingin mempertahankan eksistensi Jepara sebagai kekuatan besar di pesisir utara Jawa. Ia pun mengirimkan 300 kapal dan 15.000 orang prajurit di bawah Ki Demang Laksamana. saat itu usahanya juga menemui kegagalan karena pasukan Aceh Darussalam sudah dipukul mundur dan bantuan logistik Jepara berhasil dihadang Portugis. Di samping itu, Ratu Kalinyamat juga mengirimkan pasukan untuk membantu kerajaan Hitu di Maluku pada tahun 1565. Berkat keberanian dan jiwa kepemimpinannya, Portugis menyebut Ratu Kalinyamat sebagai “Rainha de Japara, Senhora Poderosa e Rica de Kranige Dame” yang artinya “Ratu Jepara, seorang wanita kaya dan berkuasa, wanita pemberani.“ Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
b. Sultan Nuku Pada tahun 1780 seluruh daerah Maluku dan juga Papua mengalami pergolakan dalam pergantian takhta di kerajaan Tidore. Tokoh yang mempunyai peran sentral adalah Nuku bersama Kamaluddin, adiknya. Setelah Sultan Gaizira meninggal pada April 1780, Belanda mempunyai gagasan untuk menjadikan Tidore sebagai salah satu wilayah kekuasaannya. Pata Alam kemudian diangkat oleh Belanda sebagai Sultan Tidore. Namun di hati rakyat, Kamaluddin dan Nuku yang paling terkemuka. Belanda menjadikan Tidore sebagai vasal dan mengangkat Pata Alam sebagai pemimpin dengan tugas menjaga keamanan di wilayahnya pada 17 Juli 1870. Namun, sebagian dari wilayahnya tidak mengakui dan memilih Nuku sebagai Sultan. Di tahun yang sama, timbul pergolakan sebagai protes dalam bentuk perampasan dan pembakaran. Belanda kemudian melakukan serangan ke daerah yang mengakui Nuku menjadi Sultan. Pangeran Kamaludin ditangkap. Namun, Pangeran Nuku yang memiliki relasi dengan Papua dan Inggris berhasil melarikan diri ke daerah Papua. Kedudukan Nuku makin kuat setelah diangkat sebagai sultan oleh bangsa Papua. Nuku mempunyai basis yang kuat dan menyerang Seram untuk merebut daerah tersebut dari Ternate. Pada 1783, Pata Alam melancarkan sebuah strategi dalam rangka memperoleh loyalitas dari raja-raja di Papua, tetapi berujung gagal. Papua dan Nuku bersatu untuk bersama-sama melawan Belanda. Dengan tambahan kekuatan tersebut, Nuku makin kuat dan mulai menyerang Ternate dan Tidore. Belanda lalu menangkap Pata Alam karena dicurigai bersekongkol dengan Nuku. Rakyat Tidore pun dihukum dengan kejam. Peristiwa yang dikenal sebagai Revolusi Tidore tersebut terjadi pada tahun 1783. Setelah itu, Belanda mengangkat Pangeran Kamaluddin sebagai pengganti Pata Alam. Sementara itu, Nuku memperkuat dukungan dengan menjalin komunikasi kepada para raja di Tidore, Maba, Weda, dan Patani. Nuku juga berkomunikasi dengan Inggris di Benggala dan mencari bantuan ke Banjarmasin serta Mangindanau. Pengaruh Nuku mendesak Belanda untuk mengakui dirinya sebagai Sultan Seram. Pasang surut mewarnai perjuangan Nuku, ia harus berpindah-pindah tempat. Namun, Ternate dan Tidore selalu gagal menundukkan Nuku. Pengaruh Nuku mulai merosot pada pertengahan 1790 ketika banyak wilayah justru bersumpah setia kepada Belanda dan Ternate. Tahun 1794 M merupakan tahun keuntungan bagi Nuku karena mendapatkan dukungan dari Inggris. Banyak rakyat Tidore memihaknya. Jamaludin, ayahanda Sultan Nuku, yang kembali dari pengasingan di Sailan turut menggabungkan diri. Angkatan laut Nuku muncul di Tidore pada 12 April 1979 yang terdiri dari 79 kapal angkatan laut Nuku dan sebuah kapal Inggris. Sebagian besar pembesar kerajaan menyerah. Sultan Kamaluddin melarikan diri ke Ternate. Nuku yang menduduki Tidore menggempur berkali-kali Ternate. Akhirnya, Ternate diserahkan oleh Belanda pada 21 Januari 1781. Nuku pun memperoleh pengakuan resmi dan diangkat sebagai Sultan Tidore setelah melalui perjuangan panjang dan penuh kegigihan. Nuku memerintah sampai 14 November 1805 dan meninggal sebagai sultan kerajaan Tidore. Sultan Nuku dalam pertempurannya selalu menang melawan Belanda. Tekadnya kuat untuk mengusir penjajah yang mengganggu rakyat Maluku dan Papua. Sultan Nuku bersatu dengan para raja di Papua untuk melawan penjajah. Mereka dengan gigih menghimpun kekuatan dan menyerang Belanda. Sukses besar ini merupakan perjuangan tanpa lelah dari Nuku dan para raja di Papua yang tidak mau dijajah Belanda. Pada Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
47
c.
d.
48
akhirnya Sultan Nuku dapat mengamankan dan membawa suasana damai dan tenang di wilayah Maluku dan Papua dari penjajahan bangsa asing. Syarif Abdurrahman Syarif Abdurrahman adalah putra dari Syarif Husain dan wanita Dayak yang lahir pada tahun 1742. Beliau merupakan cucu dari Syekh Abdurrachman. Masa mudanya dihabiskan dengan berpetualang, mulai dari berdagang sampai ke Banjarmasin hingga merompak kapal asing. Beliau menjadi menantu sultan dengan menikahi Ratu Sirih Anom dari Banjarmasin. Namun, ambisinya yang tinggi menyebabkan ia dibenci dan terpaksa kembali ke Mempawah, Kalimantan Barat. Pada akhir tahun 1771, Syarif Abdurrahman bersama beberapa pengikutnya berlayar di Sungai Kapuas hingga pertemuan dengan Sungai Landak. Di sana, ia membuka hutan dan membangun pemukiman baru yang kemudian berkembang menjadi pusat perdagangan. Konon, berdasarkan cerita setempat, wilayah tersebut banyak dihuni oleh makhluk halus. Namun, semuanya berhasil ditundukkan dan wilayah tersebut diberi nama Pontianak. Terbukti nyata, pemilihan tempat tersebut membawa keuntungan dengan banyaknya pedagang yang singgah dari Bugis, Melayu, Tiongkok, Sangau, Sukadana, Mempawah, dan Sambas. Setelah berkedudukan kuat, Syarif Abdurrahman melakukan ekspansi ke Sangau yang merupakan vasal dari kerajaan Banten. Raja Sangau berupaya memohon bantuan, tetapi saat itu Banten sedang mengalami kemunduran. Banten pun menyerahkan daerah yang terdapat di Kalimantan itu kepada Belanda. Sadar akan kekuatan Belanda, Syarif Abdurrahman mengakui supremasi Belanda. Akhirnya, Belanda mempunyai hak atas monopoli hasil daerah Pontianak berupa emas, berlian, sarang burung, lada, karet, rotan, lilin, dan sagu. Akibat ekspansi Belanda di Riau, sebagai raja muda, Raja Ali kemudian lari ke Mempawah. Raja Ali yang hadir sebagai musuh Belanda di Mempawah, dimanfaatkan oleh Syarif Abdurrahman untuk membersihkan penghalang bagi kemajuan perdagangan di Pontianak. Perebutan kekuasaan di wilayah tersebut menjadi makin rumit akibat konflik yang terjadi antara Sambas dan Mempawah. Konflik tersebut dapat diredam atas bantuan dari Syarif Abdurrahman, tetapi pertentangan antara Panembahan Mempawah dan Abdurrahman menjadi meningkat. Abdurrahman bersiasat untuk meyakinkan Belanda bahwa Panembahan Mempawah adalah musuh besarnya. Faktor lain yang menjadi penambah konflik tersebut adalah persaingan dan permusuhan antara Pontianak dan Sukadana. Rivalitas Pontianak dan Sukadana terjadi akibat hasil dari daerah hulu Sungai Kapuas ke Sukadana merugikan Pontianak. Saat Raja Ali mengungsi ke Sukadana dan pindah dari Mempawah, Abdurrahman pun menambah kekuatan dan meminta bantuan dari Belanda. Belanda bersedia membantu karena Sukadana tidak pernah mengakui kehadirannya di Kalimantan. Pasukan Belanda bersama dengan Syarif Kasim (putera dari Syarif Abdurrahman) menyerang Sukadana. Sultan Ahmad Kaharudin menyelamatkan diri bersama pengikutnya. Mempawah dan Matan pun menjadi target berikutnya. Persaingan dan pertentangan di Kalimantan Barat mengundang campur tangan Belanda. Belanda kesulitan untuk melakukan penaklukan dan hanya membutuhkan pengakuan atas kekuasaan. Kalimantan Barat berintegrasi akibat adanya jaringan komunikasi melalui perang, perdagangan, diplomasi, dan perkawinan di akhir abad ke-18. Laksamana Malahayati Kerajaan Aceh punya sosok laksamana wanita bernama Keumalahayati. Keberadaan Keumalahayati tidak hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga di literatur barat seperti Belanda, Inggris, Portugis, dan Prancis. Beliau adalah laksamana wanita pertama di dunia modern. Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
2.
Keumalahayati merupakan wanita yang mempunyai pangkat laksamana kerajaan Aceh. Beliau memimpin armada laut kerajaan Aceh pada masa Sultan Alaidin Riayatsyah Al Mukminul (1589-1604). Sebelum menjabat sebagai laksamana, Keumalahayati memimpin pasukan wanita. Pasukan ini terdiri dari wanita-wanita yang suaminya gugur di medan perang saat peperangan antara Aceh dan Portugis. Pembentukan pasukan tersebut merupakan gagasan darinya agar para wanita yang suaminya gugur di medan perang dapat menuntut balas. Permohonan tersebut disetujui oleh Sultan Aceh. Pasukan wanita yang disebut Inong Bale ini mendapat pangkalan berupa benteng Kuta Inong Bale. Keumalahayati memimpin 2.000–3.500 lebih pasukan. Keumalahayati menjabat sebagai laksamana yang mengatur sejumlah pasukan laut. Tugas lainnya adalah mengawasi kapal-kapal perang (galley) milik kerajaan Aceh dan pelabuhan-pelabuhan yang berada di bawah Syahbandar. Semasa Laksamana Keumalahayati, kapal perang dan pasukan gajah menjadi kekuatannya utama angkatan perang kerajaan Aceh. Selain di pusat pemerintahan kerajaan, kapal-kapal perang tersebut juga disimpan di daerah bawahan-bawahan. Saat pembentukan pasukan armada Inong Bale, Keumalahayati pernah bersumpah di hadapan sultan. Ia akan berjuang melawan musuh-musuh dari kerajaan Aceh sampai titik darah penghabisan. Keumalahayati melaksanakan sumpah tersebut hingga akhirnya gugur di medan pertempuran yang dimenangkan oleh Aceh. Darma Wangsa (Iskandar Muda), Keumalahayati, dan pasukannya berhasil melawan Portugis dan mengusirnya dalam pertempuran di Teluk Krueng Raya. Kuemalahayati gugur dan dimakamkan di Lereng Bukit Kota Dalam, yaitu pada sebuah bukit terlarang di Desa Nelayan. Para penulis dari dunia Barat menjulukinya sebagai The Guardian of Acheh Kingdom, dan sosok Malahayati masuk ke dalam jajaran 7 Warlord Women in The World, dan juga sebagai Best Female Warrior at All Time. Permasalahan Sosial Budaya Kehidupan sosial budaya tidak selalu berjalan lurus dan sama seperti sebelumnya karena pasti akan ada aspek-aspek perubahan sosial budaya yang disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya karena adanya globalisasi. Globalisasi secara umum dapat dipahami sebagai suatu proses mendunia, yang berarti seluruh standar hidup dalam masyarakat di negara satu dengan negara lain di sama ratakan. Globalisasi merupakan suatu contoh fenomena sosial yang terjadi di masyarakat dimana sebagai suatu proses penyebaran unsur-unsur baru dalam kehidupan masyarakat, sebagai contoh seperti penyebaran pola pemikiran, informasi, gaya hidup, teknologi, dan sebagainya. a. Kenakalan remaja Kenakalan remaja bisa dikatakan sebagai salah satu contoh fenomena sosial yang sering dijumpai dalam kehidupan masyarakat pada masa sekarang. Kenakalan remaja pada hakikatnya meliputi semua bentuk tindakan sosial ataupun perilaku yang menyimpang dari norma-norma dan arti nilai yang berlaku dalam masyarakat, serta adanya pelanggaran status, ataupun pelanggaran terhadap hukum pidana. Adapun bentuk kenakalan remaja sebagai berikut 1) Vandalisme Vandalisme merupakan aksi merusak dan menghancurkan barang berharga atau karya seni lain yang bukan miliknya. Kegiatan ini biasanya dilakukan dengan cara mencorat-coret tembok dengan kata-kata atau gambar tanpa izin. Menandai tembok yang bukan miliknya dengan inisial kelompoknya (dapat berupa nama kelompok, singkatan dari nama sekolah atau lainnya) juga merupakan aksi vandalisme. Bagaimana perasaanmu jika berada di posisi sebagai pemilik tembok tersebut? Siapakah yang menanggung kerugian atas kejadian tersebut? Tindakan tersebut tentu tidak selaras dengan cita-cita para leluhur bangsa. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
49
2)
Tawuran antarpelajar Biografi Tokoh Dahulu para tokoh seperti Pangeran Raden Ajeng Kar�ni Nuku dan Malahayati menghabiskan masa Raden Ajeng Kar�ni muda dengan berjuang melawan penjajah. atau R.A. Kar�ni, adalah Semangat perjuangan tersebut sepatutnya seorang perempuan asal dicontoh oleh generasi muda. Terutama pelajar Jepara yang lahir pada untuk belajar dan memerangi kebodohan, 21 Ap ril 1879. Kar�n i bukan memerangi sesama pelajar. Tawuran merupakan putri dari Raden Mas Adipa� Ario Sosoningrat Sumber: antarpelajar merupakan permasalahan sosial dan M.A. Ngasirah. Ayah www. kompaspedia. kompas.id budaya yang telah menimbulkan banyak Kar�ni adalah bupa� Jepara saat itu. RA Kar�ni dikenal sebagai tokoh korban dan keresahan warga sekitar. emansipasi wanita di Indonesia. Selain itu Sebagai remaja, generasi penerus bangsa ia juga merupakan pahlawan nasional dan dan penentu peradaban, pelajar harus mampu sangat terkenal di Indonesia. Hari lahirnya menjadi contoh bagi mereka yang tidak bahkan diperinga� sebagai Hari Kar�ni. berkesempatan merasakan aktivitas belajar di sekolah. Rasa dendam dan permusuhan sebaiknya tidak perlu diwariskan dari angkatan atas ke angkatan di bawahnya. Alangkah indahnya jika kita justru memupuk rasa persahabatan antarpelajar, bukan permusuhan. Kompetisi antarsekolah dapat dibuktikan dengan ajang kejuaraan yang telah disediakan oleh pemerintah. Tawuran tidak hanya merugikan warga setempat. Bahkan, jika sampai menghilangkan nyawa orang lain, ancaman hukuman kurungan dapat dijatuhkan. b. Kesetaraan gender Kesetaraan gender merupakan suatu kondisi saat perempuan dan laki-laki dapat menikmati status yang setara serta memiliki kondisi yang sama untuk kemudian mewujudkan secara penuh hak-hak asasi dan potensinya bagi pembangunan di segala bidang kehidupan. Dengan kata lain, semua manusia memiliki akses dan kontrol yang wajar dan adil terhadap sumber daya serta manfaatnya, agar semua orang kemudian dapat berpartisipasi di dalamnya, serta memutuskan dan memperoleh manfaat dari pembangunan yang ada. Hal ini mencakup perlakuan sama atau perlakuan yang berbeda, tetapi dianggap setara dalam hal hak, keuntungan, kewajiban, dan kesempatan. Dengan keadilan gender berarti tidak ada pembakuan peran, beban ganda, kekerasan, subordinasi, dan marginalisasi. Kesetaraan gender di Indonesia telah diinisiasi oleh tokoh-tokoh seperti Ratu Kalinyamat, Keumalahayati, Cut Nyak Dien, Dewi Sartika, Kartini, dan masih banyak lagi tokoh perjuangan perempuan lainnya sejak sebelum Indonesia merdeka. Namun hingga saat ini, masih dapat ditemui ketidaksetaraan gender di Indonesia. Setaranya perempuan dan laki-laki dapat tercapai saat keduanya memperoleh kesempatan untuk parisipasi, akses, manfaat, dan kontrol yang sama dalam berbagai aspek kehidupan. c.
50
Eksploitasi pembangunan berlebihan Jumlah penduduk yang setiap tahunnya mengalami peningkatan, tidak diiringi dengan penambahan luas lahan. Jumlah penduduk meningkat seiring dengan peningkatan kebutuhan pokok, seperti sandang, pangan, dan papan. Lahan permukiman untuk tinggal makin banyak dicari, perkebunan-perkebunan untuk komoditas pangan turut ditingkatkan. Akibatnya terjadi peningkatan angka alih fungsi lahan dari tahun ke tahun, yang semula hutan menjadi menjadi lahan untuk pertanian, perkebunan, industri, dan permukiman.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
d. Kesenjangan sosial Kesenjangan sosial merupakan suatu kondisi di mana ada ketidakseimbangan sosial yang terjadi di dalam masyarakat yang kemudian menjadi suatu perbedaan yang mencolok. Biasanya, kesenjangan sosial terjadi antara masyarakat kaya dan masyarakat miskin, pejabat dengan rakyat biasa, dan sebagainya. Faktor kesenjangan sosial umumnya terjadi karena adanya kemiskinan dan kurangnya lapangan pekerjaan. Kesenjangan sosial juga menjadi permasalahan sosial sebab menyebabkan terjadinya kecemburuan sosial yang bisa meledak menjadi konflik sosial. Di Indonesia sendiri, telah terjadi berbagai macam konflik sosial, contohnya konflik horizontal yang sebenarnya akar permasalahannya adalah adanya kesenjangan sosial yang berimplikasi menimbun kecemburuan sosial. Masalah sosial ini lebih pada permasalahan sosial ekonomi secara umum. Pada satu sisi, ada kelompok masyarakat yang hidup mewah dan berkecukupan, tetapi di sisi lain ada masyarakat yang hidup kekurangan dan mengalami segala keterbatasan ekonomi. Hal ini menjadi masalah ketika ada kemudahan akses-akses bagi masyarakat yang berkecukupan dibandingkan masyarakat yang pas-pasan. e.
Kemiskinan Kemiskinan merupakan suatu kondisi di mana terjadinya ketidakmampuan memenuhi kebutuhan dasar, seperti makanan, pakaian, dan tempat berlindung, serta kesehatan. Kemiskinan disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuhan dasar atau sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Saat ini, masalah kemiskinan sudah menjadi masalah global yang dialami oleh beberapa negara. Masalah kemiskinan dalam bermasyarakat atau di ruang lingkup yang lebih luas kemudian menjadi masalah sosial karena mulai mewabah dan bertambah banyak. Jika masalah kemiskinan ini dibiarkan, maka angka kriminalitas juga meningkat karena berbagai penyebab sosial dan masalah ekonomi. Kemiskinan menjadi masalah sosial ketika stratifikasi dalam masyarakat menciptakan tingkatan atau garis-garis pembatas sehingga muncul batasan pemisah dalam interaksi atau komunikasi.
Latihan Soal
1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Jelaskan sistem commenda yang diterapkan Ratu Kalinyamat!
Jawab: Dalam hubungan dagang dan pelayaran, Ratu Kalinyamat menerapkan sistem commenda yang dikenal di Nusantara pada abad ke-16 M. Dalam sistem ini, para raja (penguasa) wilayah pesisir memiliki wakil-wakil yang berkedudukan di Malaka. Melalui perwakilannya ini, para raja tersebut melakukan penanaman modal pada kapal dalam negeri dan luar negeri yang akan berlayar untuk berdagang dengan wilayah lain.
2.
Bagaimana perjuangan Sultan Nuku melawan Belanda?
3.
Sebutkan permasalahan sosial dan budaya akibat adanya globalisasi!
4.
Apa yang terjadi jika masalah kemiskinan dibiarkan?
Jawab: Sultan Nuku dalam pertempurannya selalu menang melawan Belanda. Tekadnya kuat untuk mengusir penjajah yang mengganggu rakyat Maluku dan Papua. Sultan Nuku bersatu dengan para raja di Papua untuk melawan penjajah. Mereka dengan gigih menghimpun kekuatan dan menyerang Belanda. Sukses besar ini merupakan perjuangan tanpa lelah dari Nuku dan para raja di Papua yang tidak mau dijajah Belanda. Pada akhirnya Sultan Nuku dapat mengamankan dan membawa suasana damai dan tenang di wilayah Maluku dan Papua dari penjajahan bangsa asing. Jawab: Adapun permasalahan sosial budaya akibat adanya globalisasi yaitu. 1. Kenalakan remaja. 2. Kesetaraan gender. 3. Eksploitasi pembangunan berlebihan. 4. Kesenjangan sosial. 5. Kemiskinan.
Jawab: Jika masalah kemiskinan dibiarkan, maka angka kriminalitas juga akan meningkat karena berbagai penyebab sosial dan masalah ekonomi.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
51
5.
Sebutkan tokoh-tokoh yang menginisiasi kesetaraan gender di Indonesia!
Jawab: Kesetaraan gender di Indonesia telah diinisasi oleh tokoh-tokoh, seperti Ratu Kalinyamat, Keumalahayati, Cut Nyak Dien, Dewi Sartika, dan Kartini.
Kegiatan Siswa
1
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Bersama dengan teman sebangkumu, carilah informasi tentang apa yang melatarbelakangi terjadinya kesenjangan sosial di masyarakat! Diskusikan cara atau strategi yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut! Jawab: Siswa berdiskusi dengan temannnya tentang latar belakang kesenjangan sosial di masyarakat. Contoh jawaban: Kesenjangan sosial dilatarbelakangi oleh tidak meratanya sumber daya dan faktor produksi yang ada dalam masyarakat sehingga pendapatan antardaerah bisa berbeda yang menyebabkan ketimpangan sosial. Adapun cara atau strategi yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesenjangan sosial antara lain sebagai berikut. 1. Pemerataan pembangunan di segala aspek. 2. Meningkatkan kualitas SDM yang ada. 3. Menciptakan lapangan pekerjaan yang baru. 4. Mengoptimalkan sumber daya yang telah ada. 5. Memberikan akses yang sama di seluruh lapisan masyarakat. 6. Memberikan akses pendidikan yang layak.
C. Pemberdayaan Masyarakat
Pertemuan ke-15 s.d. 17
Pemberdayaan masyarakat adalah proses pembangunan di mana masyarakat berinisiatif memulai proses kegiatan sosial untuk memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri. Pemberdayaan masyarakat hanya bisa terjadi apabila masyarakat ikut berpartisipasi. 1. Uang Uang adalah alat pembayaran yang sah yang diterbitkan oleh pemerintah (bank sentral), baik berbentuk kertas maupun logam. Di Indonesia, uang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa uang adalah alat pembayaran yang diterima oleh masyarakat untuk mengukur nilai, menukar, dan melakukan pembayaran atas pembelian suatu barang dan jasa, serta sebagai alat penimbun kekayaan. a. Fungsi Uang Fungsi uang secara umum dibedakan menjadi dua, yakni fungsi asli dan turunan. Berikut penjelasannya. 1) Fungsi asli uang a) Sebagai alat tukar (medium of exchange) yang mempermudah pertukaran antara uang dengan benda atau jasa. b) Sebagai satuan hitung (unit of account) karena uang digunakan untuk menunjukkan nilai barang atau jasa yang diperjualbelikan, menunjukkan besaran kekayaan, dan menghitung besar kecilnya pinjaman. c) Sebagai alat penyimpan nilai (valuta) karena dapat digunakan untuk mengalihkan daya beli dari masa sekarang ke masa mendatang. 2) Fungsi turunan uang a) Alat pemindah kekayaan. b) Pendorong kegiatan ekonomi. c) Alat pembayaran yang sah. d) Alat pembayaran utang. e) Penimbun kekayaan. b. Jenis Uang Jenis uang dibedakan menjadi beberapa kelompok di antaranya sebagai berikut.
52
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
1)
2.
Jenis uang berdasarkan bahan pembuatan a) Uang logam, yaitu uang yang terbuat dari logam, biasanya emas atau perak. b) Uang kertas, yaitu uang yang terbuat dari kertas dengan gambar dan cap tertentu, sebagai alat pembayaran yang sah. 2) Jenis uang berdasarkan lembaga yang mengeluarkan a) Uang kartal (kepercayaan) adalah uang yang dikeluarkan oleh negara berdasarkan undang-undang, dan berlaku sebagai alat pembayaran yang sah. Uang kartal di Indonesia terdiri atas uang logam dan uang kertas. b) Uang giral (simpanan di bank) adalah dana yang disimpan di bank umum yang sewaktu-waktu dapat digunakan untuk melakukan pembayaran dengan perantara cek, giro, atau perintah membayar. Uang giral dikeluarkan bank umum dan merupakan uang yang tidak berwujud karena hanya berupa saldo tagihan di bank. 3) Jenis uang berdasarkan nilainya a) Uang penuh (full bodied money) artinya nilai uang dikatakan penuh, apabila nilai yang tertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yang digunakan. Contohnya emas dan perak. b) Uang tanda (token money) artinya nilai yang tertera di atas uang lebih tinggi dari nilai bahan yang digunakan untuk membuat uang. Contohnya untuk membuat uang Rp 1.000,00 pemerintah mengeluarkan biaya Rp 750,00. 4) Jenis uang berdasarkan kawasan penggunaannya a) Uang lokal yaitu uang yang hanya berlaku di satu negara tertentu saja. Misalnya mata uang Rupiah yang hanya berlaku di Indonesia. b) Uang regional yaitu uang yang penggunanya lebih luas dibandingkan dengan uang lokal. Misalnya mata uang euro yang dapat digunakan di beberapa negara Eropa, seperti Jerman, Spanyol, Austria, dan sebagainya. c) Uang internasional yaitu uang yang berlaku di seluruh dunia dan dapat dijadikan sebagai alat pembayaran di manapun negaranya. Uang internasional yang digunakan dan menjadi standar pembayaran adalan Dollar Amerika. c. Syarat-Syarat Uang Kesekapatan mengenai uang setidaknya harus memenuhi 7 syarat sebagai berikut. 1) Ada jaminan, artinya harus dijamin pemerintah sehingga penggunaannya untuk berbagai keperluan dapat dipercaya oleh masyarakat. 2) Diterima secara umum (acceptability), yakni kegunaannya harus diterima sebagai alat tukar, penimbun kekayaan, atau pembayar utang. 3) Nilainya stabil (stability of value), artinya tidak naik-turun (fluktuatif) supaya orangorang mau menggunakaannya sebagai alat tukar. 4) Mudah disimpan (storable), berarti bentuk fisiknya tidak boleh terlalu besar. 5) Mudah dibawa (portability), berarti harus mudah dipindahkan dari satu tangan ke tangan lain. 6) Tidak mudah rusak (durability), agar dapat bertahan untuk jangka waktu yang relatif lama. 7) Mudah dibagi (divisibility), maksudnya apabila nominal uang hanya terdiri dari satu jenis pecahan, maka tidak memungkinkan kita untuk bertransaksi. Pendapatan Manusia membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhannya. Melakukan suatu pekerjaan atau menyediakan faktor produksi merupakan langkah yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan pendapatan. Pendapatan merupakan hasil (dalam satuan uang) yang diperoleh individu atau perusahaan atas kegiatan yang dilakukan. Pendapatan setiap orang Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
53
berbeda tergantung jenis pekerjaan yang dilakukan. Pendapatan yang didapat sebaiknya dikelola dengan baik sesuai prioritas kebutuhannya. Salah satu faktor yang memengaruhi perilaku konsumsi adalah besar kecilnya pendapatan. Seseorang dengan pendapatan yang sedikit akan menggunakan sebagian besar pendapatannya untuk membeli makanan, sedangkan makin besar pendapatan seseorang maka persentase pendapatan yang digunakan untuk kegiatan konsumsi makin kecil dan mengalihkannya dalam bentuk tabungan. Hubungan antara pendapatan dan perilaku konsumsi ini dikenal sebagai Hukum Engel. Hukum Engel menyatakan bahwa: “Semakin kecil pendapatan, makin besar bagian pendapatan itu ditujukan untuk konsumsi. Begitu pula sebaliknya, makin besar pendapatan, makin besar bagian pendapatan itu ditujukan untuk tabungan”. Pendapatan seseorang dapat digunakan untuk melakukan konsumsi ataupun disimpan dalam bentuk tabungan sehingga besarnya pendapatan akan sama dengan besarnya konsumsi ditambah dengan tabungan. Keyness menyatakan bahwa: “Setiap pertambahan pendapatan akan menyebabkan pertambahan konsumsi dan pertambahan tabungan”, atau dapat ditulis dengan rumus: Keterangan: ∆Y : pertambahan pendapatan ∆C : pertambahan konsumsi ∆S : pertambahan tabungan 3.
4.
54
∆Y=∆C+∆S
Tabungan Tabungan merupakan simpanan yang berasal dari pendapatan, berupa uang yang belum atau tidak digunakan untuk keperluan sehari-hari atau kepentingan lain. Saat ini masyarakat lebih sering menabung di bank. Kebiasaan menabung di rumah mulai berganti karena lebih berisiko terhadap pencurian ataupun bencana alam. Menabung di bank dipilih karena lebih aman terlebih lagi sudah banyak bank yang terdaftar pada lembaga penjamin simpanan (LPS). LPS berfungsi sebagai penjamin keamanan tabungan nasabah hingga 2 milyar. Ada beberapa manfaat seseorang menabung, yaitu sebagai berikut. a. Melatih gaya hidup hemat. b. Uang tersedia untuk hal mendesak. c. Meminimalkan hutang. Investasi Investasi pada prinsipnya merupakan segala sesuatu yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan atau menambah nilai potensi sumber daya yang lebih tinggi. Dengan demikian investasi tidak hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga nonfisik (peningkatan sumber daya). Investasi yang dilakukan tidak langsung menghasilkan manfaat, tetapi memerlukan tenggang waktu tertentu. Jadi seseorang melakukan investasi dengan tujuan mendapatkan imbalan berupa laba, deviden, ataupun bunga dari hasil investasinya. Hal-hal yang dapat digolongkan sebagai investasi antara lain sebagai berikut. a. Pembelian berbagai jenis modal, yaitu mesin-mesin dan peralatan produksi lainnya untuk mendirikan berbagai jenis industri dan perusahaan. b. Pengeluaran untuk mendirikan rumah tempat tinggal, bangunan kantor, bangunan pabrik, dan bangunan-bangunan lainnya. c. Pertambahan nilai stok barang-barang yang belum terjual, bahan mentah, dan barang yang jadi dalam proses produksi pada akhir tahun penghitungan pendapatan nasional.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
5.
6.
Adapun jenis-jenis investasi antara lain sebagai berikut. a. Investasi emas Salah satu jenis investasi menguntungkan adalah investasi emas. Investasi ini diakukan dengan membeli emas batangan, kemudian menyimpannya dalam beberapa waktu sampai harganya naik. b. Investasi properti Investasi ini dilakukan dengan cara memiliki properti seperti rumah, gedung, tanah, dan lainnya. Investasi ini menguntungkan karena harga properti yang selalu naik akibat kebutuhan masyarakat yang naik. c. Investasi saham Saham bisa dimanfaatkan untuk investasi jangka pendek dan panjang, tergantung dari tujuan investasi. Untuk investasi jangka pendek biasanya adalah 1 tahun atau bisa juga maksimal tiga tahun. Namun, terdapat beberapa tawaran investasi yang perlu dihindari oleh masyarakat antara lain sebagai berikut. a. Imbalan hasil investasi terlalu tinggi dengan waktu yang singkat. b. Sedikit atau bahkan tidak ada informasi mengenai perusahaan investasi yang dipilih. c. Investor seringkali diminta mencari orang lain untuk bergabung. d. Tidak jelas jenis usaha yang dijalankan. e. Biasanya dipromosikan oleh tokoh masyarakat atau artis untuk memikat investor. Literasi Keuangan Literasi keuangan menurut organisasi untuk kerjasama ekonomi dan pembangunan atau Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) didefinisikan sebagai gabungan antara kesadaran, pengetahuan, kemampuan, sikap, dan perilaku yang dibutuhkan untuk menyusun keputusan keuangan dalam rangka mewujudkan individu yang sejahtera secara keuangan. Literasi keuangan menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merupakan serangkaian aktivitas atau proses untuk meningkatkan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill) konsumen ataupun masyarakat luas, kemampuan (competence) agar dapat mengelola keuangan secara lebih baik. Kemampuan seseorang dalam memahami tentang literasi keuangan menurut OJK dibagi menjadi empat tingkatan yaitu sebagai berikut. a. Well literate, yaitu ketika seseorang mempunyai keterampilan untuk memanfaatkan layanan dan produk keuangan karena keyakinan dan pengetahuan yang dimiliki terhadap layanan dan produk keuangan tersebut. b. Suficient literate, yaitu ketika seseorang mempunyai keyakinan dan pengetahuan terhadap layanan dan produk keuangan. c. Less literate, yaitu ketika seseorang kurang mempunyai pengetahuan mengenai lembaga jasa keuangan serta beberapa pengetahuan tentang produk lembaga serta jasa keuangan. d. Illiterate, yaitu ketika seseorang tidak mempunyai keyakinan dan pengetahuan terhadap layanan dan produk keuangan serta tidak mempunyai keterampilan dalam memanfaatkan layanan dan produk keuangan. Pengelolaan Keuangan Keluarga Masalah keuangan dapat diatasi dengan pengelolaan keuangan. Pengelolaan keuangan merupakan kegiatan merencanakan, mengorganisasikan serta mengendalikan keuangan untuk kegiatan konsumsi, tabungan, ataupun investasi. Pengelolaan keuangan merupakan hal yang penting karena cukup tidaknya pendapatan keluarga untuk memenuhi kebutuhan tergantung pada pengelolaan keuangan keluarga. Dengan melakukan pengelolaan keuangan, dapat dipelajari cara pengambilan keputusan berdasar skala prioritas, mulai dari kebutuhan yang kurang penting, penting, dan sangat penting. Pengelolaan memiliki berbagai tujuan, sebagai berikut. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
55
a. b. c. d. e. f. g.
Meminimalkan pengeluaran dana yang tidak diinginkan pada masa mendatang. Mengalokasikan dana yang tersedia secara efektif dan efisien. Mencapai target perencanaan keuangan jangka panjang. Meningkatkan dan melindungi kekayaan yang dimiliki. Mengatur pemasukan dan pengeluaran kas. Mengelola utang dan piutang. Mencegah pemborosan. Langkah utama dalam mengelola keuangan adalah membuat perencanaan atau anggaran. Perencanaan adalah proses dalam menetapkan tujuan, dan strategi untuk mencapai tujuan serta langkah yang diperlukan agar tujuan tersebut dapat tercapai. Perencanaan yang baik akan menghasilkan kebebasan keuangan, terhindar dari kesulitan keuangan akibat hutang, dan berhasil mencapai tujuan hidup baik dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Adapun langkah-langkah pengelolaan keuangan, yaitu sebagai berikut. a. Menyusun tujuan keuangan Tujuan keuangan yang akan dicapai pada waktu tertentu harus disusun untuk jangka pendek (kurang dari satu tahun), jangka menengah (antara satu sampai lima tahun), dan jangka panjang (lebih dari lima tahun). Tujuan keuangan ini menjadi tolak ukur keberhasilan perencanaan keuangan seseorang. Seseorang yang berhasil meraih tujuan keuangannya dapat dikatakan sudah mampu mengelola keuangan dengan baik.
b. Menyusun rencana pendapatan Pendapatan dapat berasal dari gaji dan pendapatan lain yang diperoleh oleh seseorang, misalnya bunga tabungan, bunga deposito, dan sebagainya. Langkah dalam menyusun daftar pendapatan sebagai berikut. 1) Mencatat semua pendapatan rutin yang diperoleh setiap bulan. 2) Pendapatan yang tidak pasti, seperti upah lembur, hadiah, THR, dan bonus tidak perlu dicatat. c.
56
Menyusun rencana pengeluaran 1) Buat daftar pengeluaran saat ini Langkah pertama yang harus lakukan adalah melihat daftar pengeluaran saat ini. Apa saja yang harus dibayar dan berapa alokasi anggaran untuk setiap kebutuhan. Hal ini bisa dilakukan dengan membuat daftar dengan spreadsheet maupun buku catatan. Membuat daftar pengeluaran terbaru pada kurun waktu satu bulan terakhir akan membantu membuat rencana keuangan lebih mudah. Dengan ini akan diketahui alokasi dana apa saja yang bisa dipotong bahkan dihilangkan. 2) Negosiasi pengeluaran tetap Dalam membuat rencana keuangan, akan ada fixed cost yaitu anggaran atau dana untuk kebutuhan yang paling penting dan dasar. Sifat fixed cost ini cenderung tidak bisa diubah dan selalu ada setiap bulannya. Namun, bukan berarti tidak bisa dikurangi atau lebih hemat. Contoh dari fixed cost yang bisa negosiasi adalah biaya listrik dan internet. Kedua hal tersebut adalah kebutuhan esensial, namun penggunaannya bisa diatur agar lebih hemat yaitu dengan memanfaatkan diskon yang disediakan dari pihak penyedia pelayanan. 3) Buat daftar hal-hal yang dapat tanpa membayar Setelah menegosiasi anggaran untuk fixed cost, sisa anggaran yang miliki harus dibagi ke dalam beberapa alokasi dana. Contohnya, bisa membagi ke dalam 4 jenis pengeluaran yaitu penting, dikurangi, diberhentikan sementara, dan diberhentikan selamanya. Bisa mengelompokkan pengeluaran ke dalam jenis tersebut dan membuat rencana pengeluaran lebih efektif. Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
4)
5)
d.
Buat anggaran dana pengeluaran Saat sudah mendapatkan daftar apa saja prioritas pengeluaran dan juga anggaran yang bisa dipotong, baru bisa membuat rencana keuangan per bulan atau periode waktu tertentu. Walaupun tidak memiliki anggaran dalam jumlah besar, membuat rencana dan mengatur pengeluaran kebutuhan esensial akan membantu keuangan tetap terkendali. Mulai berinvestasi untuk masa mendatang Investasi memiliki peran yang cukup penting dalam menghadirkan kondisi finansial yang kuat. Cara mengelola keuangan dengan mengalokasikan dana ke dalam sebuah instrumen investasi tidak hanya dapat menjaga kondisi keuangan dengan baik. Investasi juga bisa membawa keuntungan sehingga kondisi finansial bertambah kuat seiring waktu. Dengan kondisi keuangan yang kuat maka, akan lebih mudah merealisasikan kehidupan ideal di masa depan tanpa rasa khawatir.
Melakukan review (tinjauan) Review atau tinjauan dilakukan untuk mengetahui pencapaian target keuangan. Tinjauan keuangan dapat dilakukan secara periodik atau disesuaikan dengan target waktu yang ingin dicapai. Dalam melaksanakan pengelolaan keuangan keluarga, ada beberapa model yang dapat diterapkan. Adapun model tersebut antara lain. 1) Sistem amplop Sistem amplop menggunakan amplop untuk membedakan anggaran sesuai kebutuhan. Amplop digunakan sebagai tempat menyimpan uang sementara yang akan digunakan sesuai dengan alokasi yang telah dianggarkan. Pendapatan yang diperoleh dibagi ke dalam amplop sesuai dengan rencana pengeluaran dan ditulis tujuan pengeluaran di bagian luar. Jumlah amplop yang digunakan disesuaikan dengan jumlah pengeluaran yang direncanakan. Sistem amplop ini sangat cocok diterapkan bagi keluarga dengan pendapatan/gaji rutin setiap bulan, misalnya pegawai tetap. 2) Sistem buku kas harian Sistem buku kas dilakukan dengan membuat pencatatan sederhana pemasukan dan pengeluaran yang didapatkan selama satu bulan. Semua pendapatan dan pengeluaran setiap hari dicatat dalam catatan sederhana. Tujuannya adalah untuk mengontrol jumlah pengeluaran pada masa mendatang dan meminimalkan pengeluaran yang tidak terlalu penting. Sistem ini cocok digunakan untuk keluarga yang memiliki pendapatan rutin ataupun tidak rutin. 3) Sistem kas keluarga Sistem kas keluarga menitikberatkan pada alokasi anggaran pengeluaran menjadi beberapa pos, seperti pos pengeluaran tetap, pos pengeluaran harian dan pos pengeluaran tak terduga. Semua pengeluaran dicatat dan ditotal sesuai dengan kelompoknya. Sistem ini cocok digunakan untuk rumah tangga keluarga.
Kegiatan Siswa
2
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Buatlah sebuah perencanaan keuangan selama satu bulan ke depan jika orang tuamu memberikan uang saku sebesar Rp1.000.000 per bulan. Tuliskan dalam buku tugasmu dan presentasikan hasilnya di depan kelas! Jawab: Siswa membuat rencana pengelolaan keuangan selama satu bulan. Guru dapat menyesuaikan nominal yang dibutuhkan.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
57
D. Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat
Pertemuan ke-18
Komunitas merupakan hubungan sosial atau kesatuan sosial antarmanusia dalam suatu kelompok yang memiliki kepentingan bersama dalam suatu wilayah tertentu. Komunitas dapat terbentuk karena memiliki kesamaan hobi yang sama dan berperan dalam perubahan kesadaran masyarakat mengenai suatu isu atau fenomena. Selain berpengaruh di masyarakat, komunitas juga berperan penting dalam pembangunan berkelanjutan. Dalam peran pembangunan ini bertujuan untuk membangun manusia dan masyarakat yang berkualitas diri sehat, cerdas, bermental baik, dan mencerminkan sifat gotong-royong. Contohnya seperti komunitas peduli sampah yang membuat bank sampah agar masyarakat memiliki kebiasaan memilah sampah untuk didaur ulang. 1. Ciri-Ciri Komunitas Komunitas memiliki ciri-ciri sebagai berikut. a. Dapat diramalkan, alasannya karena komunitas biasanya masyarakatnya bersifat heterogen sehingga keaktifannya serta proyek kerjanya dapat mudah untuk dilihat berdasarkan perkembangan yang ada. b. Bersifat inklusif, artinya perkembangan yang ada di masyarakat dalam komunitas tertentu tertutup bagi seseorang dengan perbedaan yang ada. c. Hanya memiliki rencana dadakan dan tidak memiliki program kerja yang jelas. 2. Jenis-Jenis Komunitas Dalam kehidupan sehari-hari, komunitas sosial bisa ditemui di lingkungan sekitar kita. Adapun beberapa jenis komunitas sosial antara lain sebagai berikut. a. Komunitas religius, komunitas ini terbentuk karena didasari oleh sumber ajaran agama. Anggotanya memeluk agama yang sama, dan kemudian membentuk komunitas sosial, untuk memperdalam ajaran agamanya. b. Komunitas ekonomi, komunitas ini terbentuk karena anggotanya saling bekerja sama untuk meningkatkan taraf kehidupan dan kondisi ekonomi. Dengan kata lain aktivitas utama yang dilakukan dalam komunitas sosial ini berkaitan erat dengan kegiatan ekonomi. c. Komunitas pedesaan, pedesaan juga merupakan bentuk komunitas sosial. Karena masyarakat mempunyai tempat tinggal yang sama, dengan kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya, yang mirip. Komunitas perkotaan, juga merupakan bentuk komunitas sosial, hampir sama seperti pedesaan. Hanya saja masyarakat perkotaan sifatnya lebih heterogen, karena berasal dari kedudukan sosial, kehidupan ekonomi, sosial, dan budaya yang berbeda. 3. Manfaat komunitas Adapun manfaat komunitas di antaranya sebagai berikut. a. Memperluas relasi. b. Sarana penyebaran informasi. c. Menambah wawasan. d. Untuk memberi dukungan. e. Menambah kepercayaan diri. 4.
58
Pemberdayaan Komunitas Pemberdayaan berasal dari kata “daya” yang artinya ‘kekuatan’ atau ‘kemampuan’. Jadi pemberdayaan komunitas adalah proses atau rangkaian tindakan untuk mengubah suatu kelompok sosial menjadi berdaya. Contohnya, masyarakat yang awalnya tidak dapat mengolah
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
potensi alamnya, setelah dilakukan pemberdayaan, masyarakat tersebut menjadi terlatih dan memiliki keterampilan untuk mengolah potensi alamnya. Ada tiga strategi pendekatan yang digunakan dalam proses pemberdayaan komunitas, yaitu sebagai berikut. a.
Pendekatan kesejahteraan (the welfare approach) Pendekatan ini dilakukan dengan cara terjun langsung untuk memberi bantuan dengan sasaran kelompok-kelompok tertentu. Contohnya, jika ada bencana alam terjadi, maka akan ada penyaluran bantuan langsung ke daerah yang terkena bencana alam tersebut.
b. Pendekatan pembangunan (the development approach) Pendekatan ini dilakukan dengan cara memusatkan perhatian pada pembangunan untuk meningkatkan kemandirian, kemampuan, dan keberdayaan masyarakat. c.
Pendekatan pemberdayaan (the empowerment approach) Pendekatan ini dilakukan dengan cara memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk mengatasi ketidakberdayaan khususnya di bidang ekonomi akibat dari kemiskinan dari proses politik.
Latihan Soal
2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
Jelaskan yang dimaksud dengan komunitas ekonomi!
2.
Apa yang dimaksud dengan pemberdayaan komunitas?
3.
Jelaskan yang dimaksud dengan pendekatan kesejahteraan!
4.
Apa yang dimaksud dengan komunitas?
5.
Sebutkan ciri-ciri komunitas!
Jawab: Komunitas ekonomi ialah komunitas yang terbentuk karena anggotanya saling bekerja sama untuk meningkatkan taraf kehidupan dan kondisi ekonomi. Jawab: Pemberdayaan komunitas adalah proses atau rangkaian tindakan untuk mengubah suatu kelompok sosial menjadi berdaya. Jawab: Pendekatan kesejahteraan merupakan pendekatan yang dilakukan dengan cara terjun langsung untuk memberi bantuan dengan sasaran kelompok-kelompok tertentu. Jawab: Komunitas adalah suatu kelompok sosial di suatu masyarakat yang terdiri dari beberapa individu yang saling berinteraksi di lingkungan tertentu dan umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama. Jawab: Ciri-ciri komunitas sebagai berikut. a. Dapat diramalkan, alasannya karena komunitas biasanya masyarakatnya bersifat heterogen sehingga keaktifannya serta projek kerjanya dapat mudah untuk dilihat berdasarkan perkembangan yang ada. b. Bersifat inklusif, artinya perkembangan yang ada di masyarakat dalam komunitas tertetu tertutup bagi seseorang dengan perbedaan yang ada. c. Hanya memiliki rencana dadakan dan tidak memiliki program kerja yang jelas.
Kegiatan Siswa
3
Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Berdasarkan lingkungan di sekitarmu, apa potensi komunitas yang dapat kamu buat? Buatlah sebuah komunitas dengan memilih salah satu jenis komunitas (minat, lokasi, atau komuni)! Jelaskan tujuanmu membuat komunitas tersebut! Tuliskan hasilnya dalam buku tugas dan kumpulkan kepada gurumu untuk mendapatkan nilai! Jawab: Siswa membuat sebuah komunitas berdasarkan minat, lokasi, ataupun komuni.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
59
Penguatan Profil Pelajar Pancasila Indonesia dikenal kaya akan keragaman budaya, termasuk dengan alat musik tradisionalnya. Berbicara tentang alat musik tradisional, Jawa Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki beragam alat musik tradisional. Salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat adalah suling. Suling merupakan alat musik yang sudah dikenal luas di Indonesia. Dengan bentuk yang panjang dan ramping, ringan untuk dimainkan kapan saja dan di mana saja. Suara yang dihasilkan sangat khas sehingga dapat dibedakan dengan alat musik lainnya. Alat musik yang terbuat dari bambu ini termasuk dalam jenis alat musik tiup atau biasa disebut dengan aerophone. Pada zaman sekarang alat musik ini terbuat dari bambu, sedangkan pada zaman dahulu suling dibuat dengan menggunakan tulang hewan sebagai bahan utamanya. Seiring dengan perkembangan zaman, suling memiliki fungsi yang makin banyak. Suling yang dahulu hanya digunakan sebagai alat musik penunjang musik melodi, kini telah berubah menjadi alat musik utama atau main instrument. Hal ini dikarenakan suling memiliki suara yang unik dan cukup populer dengan ciri khasnya. Suling makin banyak dimainkan, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Alat musik ini banyak dimainkan karena relatif mudah. Sebagai seorang pelajar Pancasila sudah seharusnya memiliki sikap kreatif dalam hal apapun termasuk berinovasi terhadap alat musik tradisional agar tidak punah dan makin dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sendiri.
Sumber: https://www.kompasiana.com/tiararatnadila/634e2b954addee64c53f6a82/suling-alat-musik-tiup-dari-jawa-barat
Refleksi Pada bab ini, kamu telah selesai mempelajari tentang pemberdayaan masyarakat. Sudahkah kamu menguasai materi berikut? No. 1. 2. 3. 4.
Tujuan Pembelajaran Mengetahui keragaman sosial budaya di masyarakat. Mengetahui permasalahan dalam kehidupan sosial budaya. Mengetahui pemberdayaan masyarakat. Mengetahui peranana komunitas dalam kehidupan masyarakat.
Sudah
Belum
Pelajari kembali materi yang belum kamu pahami. Jika mengalami kesulitan, diskusikan dengan teman dan gurumu.
Latihan Soal Bab I.
2
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1.
Perhatikan pernyataan berikut! Wilayah X • •
Terletak di pesisir, suhu tinggi Pakaian adat tidak memiliki lengan
Wilayah Z • •
Terletak di pegunungan, suhu rendah Pakaian adat berlengan panjang
Analisis terhadap faktor geografis yang memengaruhi keragaman budaya atau perbedaan budaya pada dua wilayah di atas dipengaruhi oleh .... a. posisi strategis c. suhu dan kelembapan udara b. luas wilayah d. jumlah penduduk
60
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
2.
3.
Soal HOTS
4.
5.
(4) Sistem mata pencaharian hidup (5) Sistem pengetahuan Berikut yang merupakan unsur budaya universal adalah .... a. (1), (2), dan (4) b. (1), (3), dan (5) c. (2), (4), dan (5) d. (3), (4), dan (5)
Jawab: c Pembahasan: Keragaman budaya pada kedua wilayah tersebut dipengaruhi oleh suhu dan kelembapan udara.
Keragaman sosial budaya disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut yang bukan merupakan faktor penyebab keragaman sosial budaya adalah …. a. iklim b. isolasi geografis c. jumlah penduduk d. letak geografis
Jawab: c Pembahasan: Faktor-faktor yang mempengaruhi keragaman sosial budaya, yaitu isolasi geografis, iklim, dan letak geografis.
Salah satu sikap yang menunjukkan menghargai budaya bangsa sendiri adalah .... a. bangga memakai produk luar negeri b. lebih suka mempelajari tarian modern dibandingkan tarian daerah c. melaksanakan tradisi suku bangsa d. menganggap tarian daerah sebagai tarian yang ketinggalan zaman
6.
7.
Jawab: c Pembahasan: Melaksanakan tradisi suku bangsa merupakan contoh sikap menghargai budaya bangsa sendiri.
Masyarakat yang tinggal di pegunungan cenderung menggunakan pakaian yang lebih tebal dan hangat daripada masyarakat yang tinggal di dataran rendah. Hal tersebut merupakan keberagaman budaya karena pengaruh …. a. iklim b. letak geografis c. isolasi geografis d. perbedaan mata pencaharian
Jawab: a Pembahasan: Indonesia diwarnai oleh iklim mikro (kecil) yang amat beragam. Dalam sebuah ruang wilayah yang sempit, perbedaan ketinggian tempat dapat menghasilkan perbedaan suhu yang signifikan. Oleh sebab itu, kebudayaan yang dimiliki juga memiliki perbedaan.
Perhatikan pernyataan berikut! (1) Warisan (2) Bahasa (3) Sistem politik
8.
9.
Jawab: c Pembahasan: Berikut yang termasuk unsur budaya universal yaitu: 1. Bahasa. 2. Sistem mata pencaharian hidup. 3. Sistem pengetahuan.
Berdasarkan latar belakang sejarahnya, budaya Indonesia dipengaruhi oleh ragam kebudayaan berikut, kecuali .... a. Hindu-Buddha c. Tionghoa b. Islam d. Afrika
Jawab: d Pembahasan: Berdasarkan latar belakang sejarahnya, budaya Indonesia dipengaruhi oleh ragam kebudayaan Hindu-Buddha, Islam, Tinghoa, dan Eropa.
Perjuangan Laksamana Malahayati bermula pada perang di perairan …. a. selat Malaka b. selat Sunda c. Samudra Hindia d. selat Makassar
Jawab: a Pembahasan: Keumalahayati oleh warga setempat (orang Aceh) dikenal dengan Malahayati atau Hayati. Perjuangan Laksamana Malahayati bermula pada perang di perairan selat Malaka.
Ratu Kalinyamat merupakan putri …. a. Sultan Trenggana b. Arya Penangsang c. Pati Unus d. Raden Patah
Jawab: a Pembahasan: Ratu Kalinyamat adalah putri ketiga dari Sultan Trenggana. Nama kecil Ratu Kalinyamat adalah Retna Kencana.
Di bawah ini raja dari kerajaan Tidore adalah .... a. Sultan Nuku b. Sultan Agung c. Sultan Trenggono d. Sultan Hasanuddin
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
61
10.
11.
12.
13.
62
Jawab: a Pembahasan: Akhirnya, Ternate diserahkan oleh Belanda pada 21 Januari 1781. Nuku pun memperoleh pengakuan resmi dan diangkat sebagai Sultan Tidore setelah melalui perjuangan panjang dan penuh kegigihan. Nuku memerintah sampai 14 November 1805 dan meninggal sebagai sultan kerajaan Tidore.
14.
Peristiwa penangkapan Pata Alam disebut dengan peristiwa .... a. Revolusi Tidore b. Revolusi Ternate c. Perlawanan Pattimura d. Perlawanan Nuku
Jawab: a Pembahasan: Belanda menangkap Pata Alam karena curiga ia bersekongkol dengan Nuku. Rakyat Tidore pun dihukum dengan kejam. Peristiwa yang dikenal sebagai Revolusi Tidore tersebut terjadi pada tahun 1783.
Laksamana Malahayati merupakan panglima dari pasukan wanita yang disebut …. a. Inong Bale b. Keibodan c. Malahayati d. Pembela Tanah Air
Jawab: a Pembahasan: Inong Bale merupakan pasukan wanita yang dibentuk oleh Laksamana Malahayati. Pasukan wanita yang disebut Inong Bale ini mendapat pangkalan berupa benteng Kuta Inong Bale. Keumalahayati memimpin 2.000–3.500 lebih pasukan. Pembentukan pasukan tersebut merupakan gagasan darinya agar para wanita yang suaminya gugur di medan perang dapat menuntut balas.
Soal HOTS
15.
Ratu Kalinyamat adalah putri ketiga dari .... a. Raden Toyib b. Sunan Prawata c. Sultan Trenggana d. Pangeran Seda ing Lepen
Jawab: c Pembahasan: Ratu Kalinyamat merupakan putri ketiga dari Sultan Trenggana.
Konflik dalam masyarakat menyebabkan dampak positif dan negatif. Berikut yang bukan dampak negatif konflik adalah …. a. kerusakan harta benda b. munculnya dominasi kelompok c. adanya korban yang meninggal d. adanya penyesuaian kembali normanorma
16.
Jawab: d Pembahasan: Adanya penyesuaian kembali norma-norma merupakan dampak positif adanya konflik di masyarakat.
Perhatikan pernyataan berikut! (1) Mengoordinasikan sejumlah pasukan laut. (2) Mengawasi pelabuhan yang berada di bawah Syahbandar. (3) Mengawasi kapal-kapal jenis galley (perang) milik kerajaan Aceh. (4) Kerja sama dengan pihak Belanda untuk perdagangan lada. (5) Melakukan balas dendam bersana para wanita yang ditinggal wafat oleh suaminya di medan perang. Keumalahayati menjabat sebagai laksamana dan memiliki tugas untuk .... a. (1), (2), dan (3) c. (1), (3), dan (5) b. (1), (2), dan (4) d. (2), (4), dan (5)
Jawab: a Pembahasan: Sebagai seorang laksamana Keumalahayati tugas antara lain sebagai berikut. a. Mengkoordinasikan sejumlah pasukan laut. b. Mengawasi pelabuhan yang berada di bawah Syahbandar. c. Mengawasi kapal-kapal jenis galley (perang) milik kerajaan Aceh.
Globalisasi dapat menjadi faktor pemicu proses kesenjangan sosial, hal tersebut dapat dilihat dari kasus berikut .... a. masyarakat memanfaatkan youtube untuk mencari uang b. pertukaran budaya setiap tahun sekali c. membanjirnya produk-produk asing di pasar lokal d. mendekatkan hubungan antara pemerintah dengan masyarakat umum
Jawab: c Pembahasan: Membanjirnya produk-produk asing di pasar lokal merupakan kesenjangan sosial yang diakibatkan oleh globalisasi.
Perhatikan gambar berikut!
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Gambar tokoh-tokoh tersebut dapat diambil hikmah dari perjuangannya yang relevan dengan permasalahan sosial budaya yang ada saat ini yakni terkait masalah .... a. kesenjangan sosial dan kemiskinan b. penyalahgunaan narkotika c. tawuran antarpelajar d. kesetaraan gender
Soal HOTS
17.
18.
19.
Jawab: d Pembahasan: Gambar tersebut merupakan gambar dari R. A Kartini, Dewi Sartika, Ratu Kalinyamat, Keumalahayati, dan Cut Nyak Dien yang merupakan tokoh-tokoh wanita yang berjasa untuk Indonesia juga sebagai pelopor kesetaraan gender.
Pelajar mudah terlibat kenakalan remaja seperti membolos dan merokok karena pengaruh lingkungan pergaulan. Upaya tepat yang dilakukan pihak sekolah untuk mengatasi kenakalan remaja tersebut adalah …. a. menambah jam belajar sampai sore b. menambah pekerjaan rumah atau tugas kepada peserta didik c. mewajibkan peserta didik mengikuti kegiatan ekstrakurikuler d. memberi sanksi tegas kepada peserta didik yang melanggar aturan
Seseorang yang gemar menabung akan mendapatkan berbagai manfaat tabungan baik untuk masa sekarang maupun masa depan. Di antara pernyataan berikut yang bukan manfaat menabung adalah …. a. melatih gaya hidup hemat b. menambah hutang c. tersedianya uang untuk hal mendesak d. mencapai tujuan keuangan di masa mendatang
20.
21.
Jawab: d Pembahasan: Memberi sanksi tegas kepada peserta didik yang melanggar aturan dalam mengatasi kenakalan remaja merupakan salah satu cara untuk mencegah peserta didik melakukan kegiatan-kegiatan yang menyimpang.
Perjuangan Laksamana Malahayati, Ratu Kalinyamat, Cut Nyak Dhien, dan Kartini dapat dijadikan contoh dalam permasalahan sosial budaya saat ini, khususnya terkait masalah …. a. kesenjangan sosial b. kemiskinan c. kenakalan remaja d. kesetaraan gender
Jawab: d Pembahasan: Perjuangan Laksamana Malahayati, Ratu Kalinyamat, Cut Nyak Dhien, dan Kartini dapat dijadikan contoh dalam permasalahan sosial budaya saat ini, khususnya terkait masalah kesetaraan gender.
Bagian dari pendapatan yang tidak digunakan untuk kegiatan konsumsi dapat dikategorikan sebagai tabungan.
22.
Jawab: b Pembahasan: Menambah hutang bukanlah manfaat menabung.
Bagian pendapatan masyarakat yang tidak digunakan untuk konsumsi disebut …. a. konsumsi b. tabungan c. investasi d. pendapatan
Jawab: b Pembahasan: Tabungan merupakan simpanan yang berasal dari pendapatan, berupa uang yang belum atau tidak digunakan untuk keperluan sehari-hari atau kepentingan lain.
Nilai nominal yang tercantum dalam uang sama dengan nilai instrinsik yang terkandung dalam uang disebut …. a. fiat money b. full bodied money c. token money d. commo money
Jawab: b Pembahasan: Full bodied money (bernilai penuh), yaitu ketika nilai intrinsik dan nilai nominalnya sama, contohnya emas dan perak.
Menabung memiliki banyak manfaat bagi seseorang. Di antara pernyataan di berikut yang bukan merupakan manfaat menabung adalah …. a. melatih gaya hidup hemat b. menambah utang c. memiliki cadangan uang d. mencapai tujuan keuangan di masa depan
Jawab: b Pembahasan: Menambah utang tidak termasuk dalam manfaat menabung, justru dengan menabung, seseorang dapat terhindar dari permasalahan utang.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
63
Soal HOTS
23.
24.
25.
26.
64
a. b. c. d.
Pak Anton membeli emas seharga Rp700.000 pada tahun 2020. Setelah lima tahun, harga emas Pak Anton menjadi Rp1.000.000. Kegiatan yang dilakukan Pak Anton termasuk dalam kegiatan …. a. konsumsi c. investasi b. menabung d. produksi
Jawab: c Pembahasan: Kegiatan yang dilakukan Pak Anton termasuk dalam kegiatan investasi.
27.
Berikut ini yang tidak termasuk manfaat pengelolaan keuangan keluarga adalah …. a. mempermudah pemborosan b. mengelola utang piutang c. mengatur pemasukan dan pengeluaran kas d. meningkatkan dan melindungi kekayaan
Jawab: a Pembahasan: Pengelolaan memiliki berbagai tujuan sebagai berikut. a. Meminimalkan pengeluaran dana yang tidak diinginkan pada masa mendatang. b. Mengalokasikan dana yang tersedia secara efektif dan eisien. c. Mencapai target perencanaan keuangan jangka panjang. d. Meningkatkan dan melindungi kekayaan yang dimiliki. e. Mengatur pemasukan dan pengeluaran kas. f. Mengelola utang dan piutang. g. Mencegah pemborosan.
Keadaan di mana seseorang mempunyai keterampilan untuk memanfaatkan layanan dan produk keuangan karena keyakinan dan pengetahuan yang dimiliki terhadap layanan dan produk keuangan disebut …. a. well literate b. suficient literate c. less literate d. illiterate
Jawab: a Pembahasan: Well literate, yaitu ketika seseorang mempunyai keterampilan untuk memanfaatkan layanan dan produk keuangan karena keyakinan dan pengetahuan yang dimiliki terhadap layanan dan produk keuangan tersebut.
Membedakan kebutuhan dan keinginan merupakan langkah dalam perencanaan keuangan, yaitu ….
28.
29.
menyusun tujuan keuangan menyusun rencana pendapatan memilih prioritas pengeluaran menyusun rencana keuangan
Jawab: d Pembahasan: Membedakan kebutuhan dan keinginan merupakan langkah dalam perencanaan keuangan, yaitu menyusun rencana keuangan.
Pengelolaan keuangan berfungsi untuk menekan hal-hal yang tidak diinginkan pada masa mendatang. Ada beberapa tahapan yang dilakukan untuk melakukan pengelolaan keuangan. Dalam melakukan pengelolaan keuangan, kita harus mengetahui perbedaaan antara kebutuhan dan keinginan sehingga dapat menentukan skala prioritas kebutuhan. Membedakan kebutuhan dan keinginan merupakan langkah …. a. menyusun tujuan keuangan b. menyusun rencana pendapatan c. menyusun rencana pengeluaran d. melakukan review perencanaan
Jawab: c Pembahasan: Membedakan kebutuhan dan keinginan termasuk dalam penyusunan rencana pengeluaran.
Hakikat pemberdayaan komunitas lokal memiliki tujuan agar masyarakat menjadi .... a. peduli lingkungan sekitar kehidupannya b. mandiri dalam mengatasi masalahnya c. komunitas yang siap berpartisipasi dalam pembangunan d. kekuatan dalam memberdayakan aset-aset yang dimilikinya
Jawab: b Pembahasan: Hakikat pemberdayaan komunitas lokal memiliki tujuan agar masyarakat menjadi mandiri dalam mengatasi masalahnya.
Perhatikan pernyataan berikut! (1) Pelatihan kewirausahaan dari halaman rumah di Desa Paremono. (2) Pelatihan keterampilan dalam membuat tas daur ulang dari sampah, plastik untuk ibu-ibu PKK. (3) Sosialisasi Desa Tangguh Bencana.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
(4) Sosialisasi safety riding dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) pada komunitas sepeda. (5) Pelatihan desain grafis bagi Komunitas Postcrossing. Wujud pemberdayaan komunitas ditunjukkan oleh nomor .... a. (1), (2), dan (3) b. (1), (2), dan (4) c. (1), (3), dan (5) d. (2), (4), dan (5)
b. c.
30.
Jawab: d Pembahasan: Wujud pemberdayaan komunitas yaitu antara lain sebegai berikut. a. Pelatihan ketrampilan dalam membuat tas daur ulang dari sampah.
Sosialisasi Desa Tangguh Bencana. Sosialisasi safety riding dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) pada komunitas sepeda.
Di bawah ini pernyataan yang tepat tentang komunitas adalah .... a. komunitas berasal dari perbedaan tentang pandangan b. komunitas bukanlah sebuah sistem sosial yang saling terkait c. komunitas menunjukkan hubungan personal dan sistem sosial yang berhubungan d. komunitas hanya terjadi pada wilayah tertentu
Jawab: c Pembahasan: Komunitas merupakan hubungan antara personal dan sistem sosial
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
Soal HOTS
1.
Sebutkan contoh keragaman sosial budaya yang diakibatkan oleh pengaruh iklim!
2.
Mengapa keragaman sosial budaya di masyarakat dapat tercipta?
3.
Mengapa keragaman budaya pada suatu tempat dapat menimbulkan sebuah konflik internal?
4.
Apa isi sumpah Keumalahati saat membentuk pasukan armada Inong Bale?
5.
Apa yang dimaksud dengan globalisasi?
6.
Apa yang menyebabkan kedudukan Nuku menjadi kuat?
7.
Jelaskan yang dimaksud dengan pendapatan!
8.
Sebutkan ciri-ciri komunitas!
Jawab: Kearifan lokal yang berkembang di Indonesia akibat kondisi iklim juga terlihat pada masyarakat adat Baduy. Rumah warga di Desa Kanekes hanya boleh menghadap ke utara dan selatan, ini tujuannya supaya sinar matahari dapat masuk melalui jendela rumah. Kelembapan udara di lereng pegunungan cenderung lembap, sehingga apabila ventilasi tidak bekerja dengan baik maka sirkulasi udara tidak akan baik. Adaptasi bentuk rumah tradisional juga dimiliki oleh berbagai kebudayaan di Indonesia yang disesuaikan dengan latar belakang kearifan lokal dan kondisi sekitar, seperti bentuk Joglo, Rumah Panggung, Honai, dan masih banyak lainnya. Jawab: Budaya merupakan salah satu sifat paling khas dari pergaulan sosial manusia. Keragaman sosial budaya di masyarakat dapat terjadi saat berbagai jenis suku dan agama yang ada di suatu ruang bertemu dan berinteraksi setiap harinya. Ruang tersebut adalah ruang yang ada pada masyarakat.
Jawab: Karena dari keragaman kebudayaan dapat memunculkan adanya sikap etnosentrisme yaitu sikap dimana melihat kebudayaan kelompok lain dengan ukuran kebudayaannya sendiri, sehingga kebudayaan suku bangsanya dianggap yang terbaik. Hal ini bisa mengakibatkan timbulnya perpecahan baik antar ras, suku, atau bangsa.
Jawab: Saat pembentukan pasukan armada Inong Bale, Keumalahayati pernah bersumpah di hadapan sultan. Ia akan berjuang melawan musuh-musuh dari kerajaan Aceh sampai titik darah penghabisan. Keumalahayati melaksanakan sumpah tersebut hingga akhirnya gugur di medan pertempuran yang dimenangkan oleh Aceh. Jawab: Globalisasi secara umum dapat dipahami sebagai suatu proses mendunia, yang berarti seluruh standar hidup dalam masyarakat di negara satu dengan negara lain di sama ratakan. Jawab: Kedudukan Nuku semakin kuat setelah diangkat sebagai sultan oleh bangsa Papua. Nuku mempunyai basis yang kuat dan menyerang Seram untuk merebut daerah tersebut dari Ternate. Jawab: Pendapatan merupakan hasil (dalam satuan uang) yang diperoleh individu atau perusahaan atas kegiatan yang dilakukan. Jawab: Ciri-ciri komunitas sebagai berikut. a. Dapat di ramalkan, alasannya karena komunitas bisanya masyarakatnya bersifat heterogen sehingga keaktifannya serta projek kerjanya dapat mudah untuk di lihat bersadarkan perkembangan yang ada. b. Berisfat inklusif, artinya perkembangan yang ada di masyarakat dalam komunitas tertetu tertutup bagi seseorang dengan perbedaan yang ada. c. Hanya memiliki rencana dadakan dan tidak memiliki program kerja yang jelas.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
65
9. Soal HOTS
Jelaskan yang dimaksud dengan uang kartal!
10.
Jawab: Uang kartal, yaitu uang yang diterbitkan langsung oleh Bank Indonesia dan dijamin oleh undang-undang.
Jelaskan menurut pendapatmu mengapa komunitas berperan penting dalam menyejahterakan masyarakat? Jawab: Karena komunitas berperan penting dalam pembangunan berkelanjutan. Dalam peran pembangunan ini bertujuan untuk membangun manusia dan masyaralat yang berkualitas diri sehat, cerdas, bermental baik, dan mencerminkan sifat gotong-royong.
Kolom Nilai Latihan Soal
Kegiatan Siswa
Scan QR Code
Latihan Soal Bab 2
di samping untuk mengerjakan soal online di aplikasi C-edu!
Capaian KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran)
Tindak Lanjut
Nilai
Pengayaan Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
Sebutkan contoh komunitas pemberdayaan yang ada di lingkungan desa atau kelurahan!
2.
Bagaimana pengaruh iklim terhadap keragaman sosial budaya di Indonesia?
3.
Jelaskan secara singkat terkait perjuangan Nuku!
4.
Jika kamu sudah dewasa kelak, komunitas apa yang ingin kamu dirikan? Buatlah nama dan jelaskan bergerak di bidang apa komunitas tersebut!
5.
Jawab: Contoh komunitas pemberdayaan di lingkungan desa atau kelurahan yaitu. a. Kelompok Tani b. Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) c. Kampung Wisata d. Sanggar Tari e. BUMdes f. Pondok Bersalin Desa (Polindes) g. Pos Obat Desa (POD)
Jawab: Pada bidang budaya, iklim memengaruhi cara berpakaian seseorang, bentuk rumah, atau aspek budaya lainnya, sedangkan dalam aspek sosial, iklim memengaruhi mata pencaharian dan adaptasi manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Jawab: Perjuangan Sultan Nuku, antara lain menyerang Seram setelah diangkat sebagai sultan oleh bangsa Papua. Papua dan dan Nuku bersatu melawan Belanda, Ternate, dan Tidore. Nuku memperkuat dukungan dengan menjalin komunikasi kepada para raja di Tidore, Maba, Weda, dan Patani. Nuku juga berkomunikasi dengan Inggris di Benggala dan mencari bantuan ke Banjarmasin serta Mangindanau. Pengaruh Nuku mendesak Belanda untuk mengakui dirinya sebagai Sultan Seram. Tahun 1794 M merupakan tahun keuntungan bagi Nuku karena mendapatkan dukungan dari Inggris. Banyak rakyat Tidore memihaknya. Jamaludin, ayahanda Sultan Nuku, yang kembali dari pengasingan di Sailan turut menggabungkan diri. Angkatan laut Nuku muncul di Tidore pada 12 April 1979 yang terdiri dari 79 kapal angkatan laut Nuku dan sebuah kapal Inggris. Sebagian besar pembesar kerajaan menyerah. Sultan Kamaluddin melarikan diri ke Ternate. Nuku yang menduduki Tidore menggempur berkali-kali Ternate.
Jawab: Kreativitas siswa dalam membuat komunitas, misalnya komunitas olahraga, komunitas penguasaha, ataupun komunitas berdasarkan wilayah.
Jika saat ini kamu diberikan uang Rp1.000.000,00 oleh orang tuamu, buatlah sebuah rencana pengelolaan uang yang baik untuk satu (1) bulan ke depan!
Jawab: Kreativitas siswa membuat rencana pengelolaan uang selama satu bulan ke depan. Pengelolaan uang harus digunakaan untuk kebutuhan siswa terlebih dahulu, misalnya biaya makan, transportasi, dan perlengkapan sekolah. Setelah semua kebutuhan tercukupi, siswa dapat memasukkan sisa uang ke dalam tabungan.
66
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Nilai
Remedial Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1.
Jelaskan yang dimaksud dengan pendekatan pemberdayaan!
2.
Sebutkan langkah-langkah pengelolaan keuangan!
3.
Apa yang dimaksud dengan investasi?
4.
Bagaimana langkah-langkah menyusun rencana pendapatan?
5.
Mengapa keragaman sosial dan budaya harus dikelola dengan baik?
Jawab: Pendekatan pemberdayaan, yaitu pendekatan yang dilakukan dengan cara memberikan pelatihan kepada masyarakat untuk mengatasi ketidakberdayaan khususnya di bidang ekonomi akibat dari kemiskinan dari proses politik. Jawab: Adapun langkah-langkah melakukan pengelolaan keuangan yaitu sebagai berikut. a. Menyusun tujuan keuangan. b. Menyusun rencana pendapatan. c. Menyusun rencana pengeluaran. d. Melakukan review. Jawab: Investasi pada prinsipnya merupakan segala sesuatu yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan atau menambah nilai potensi sumber daya yang lebih tinggi. Jawab: Langkah dalam menyusun daftar pendapatan adalah sebagai berikut. a. Mencatat semua pendapatan rutin yang diperoleh setiap bulan. b. Pendapatan yang tidak pasti seperti upah lembur, hadiah, THR, dan bonus tidak perlu dicatat. Jawab: Keragaman berbagai kebudayaan di Indonesia jika tidak dikelola dengan baik justru dapat berubah menjadi potensi konflik. Nilai
Soal Model AKM Kerjakan soal model AKM berikut dengan benar! Teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2. Saat ini istilah “supermoms” menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat. Istilah ini digunakan untuk menyebut para perempuan yang melakoni peran ganda, yakni sebagai ibu rumah tangga sekaligus wanita karir. Meski demikian, banyak perempuan masih belum mendapat kesempatan yang setara dengan laki-laki di lingkup pekerjaan. Misalnya, kesempatan untuk memegang jabatan tinggi, seperti pemimpin perusahaan atau manajer. Belum lagi, perempuan harus menghadapi kenyataan bahwa untuk menjadi supermom, mereka harus berusaha lebih keras untuk membagi waktu dan tenaganya. Sebagai bentuk dukungan, Kemen PPPA pun menginisiasi program Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA). Program ini bertujuan untuk mendorong pembangunan desa yang lebih inklusif dan makin banyak melibatkan perempuan. 1.
Apa bentuk yang dilakukan Kemen PPA untuk mendukung pemberdayaan perempuan?
2.
Jelaskan tantangan yang harus dihadapi perempuan yang memiliki peran ganda!
Jawab: Kemen PPPA pun menginisiasi program Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA). Program ini bertujuan untuk mendorong pembangunan desa yang lebih inklusif dan semakin banyak melibatkan perempuan. Jawab: Banyak perempuan masih belum mendapat kesempatan yang setara dengan laki-laki di lingkup pekerjaan. Misalnya, kesempatan untuk memegang jabatan tinggi, seperti pemimpin perusahaan atau manajer. Ditambah, perempuan harus menghadapi kenyataan bahwa untuk menjadi supermom, mereka harus berusaha lebih keras untuk membagi waktu dan tenaganya.
Teks berikut untuk menjawab soal nomor 3–5. Selain menjadi salah satu kekayaan, keragaman dapat memicu konflik apabila tidak dijaga dengan baik. Beberapa permasalahan yang sering terjadi akibat adanya keragaman sosial dan budaya, yaitu konflik antarsuku, konflik antarras, konflik antaragama, dan konflik antargolongan. Penyebab adanya konflik tersebut bermacam-macam, seperti perbedaan individu, perbedaan kebudayaan, perbedaan kepentingan, dan perubahan sosial. Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
67
3.
Apa saja permasalahan yang sering terjadi akibat adanya keragaman sosial dan budaya?
4.
Apa saja penyebab adanya konflik sosial dan budaya?
5.
Sebagai seorang siswa, apa hal yang dapat kamu lakukan untuk mencegah konflik sosial dan budaya di sekolah?
Jawab: Beberapa konflik yang sering terjadi akibat adanya keragaman sosial dan budaya, yaitu konflik antarsuku, konflik antarras, konflik antaragama, dan konflik antargolongan. Jawab: Penyebab adanya konflik tersebut bermacam-macam, seperti perbedaan individu, perbedaan kebudayaan, perbedaan kepentingan, dan perubahan sosial.
Jawab: Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah konflik sosial dan budaya di sekolah, yaitu berteman tanpa membeda-bedakan, saling bertoleransi dengan seseorang yang memiliki perbedaan, misalnya perbedaan agama, dan menjaga kerukunan antarsiswa. Nilai
Proyek Bab Kerjakan tugas berikut sesuai dengan perintahnya! Carilah sebuah permasalahan sosial budaya yang ada di Indonesia, kemudian analisis permasalahan tersebut dan tuliskan analisisnya dalam buku tugasmu! Jawab: Siswa mencari sebuah permasalahan sosial budaya yang ada di Indonesia dan mencari solusi pemecahannya.
68
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Di Modul Pembelajaran hal 59 s.d. 63 Tanggal
Latihan Soal Akhir Semester I.
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1.
2.
3.
4.
Hasil hutan berupa kayu dapat dibedakan menjadi kayu bulat dan kayu olahan. Contoh hasil hutan berupa kayu bulat adalah kayu …. a. gergajian dan jati b. jati dan mahoni c. pinus dan veneer d. plywood dan veneer
5.
Jawab: b Pembahasan: Kayu bulat adalah hasil hutan dalam bentuk batangan pohon yang belum diolah, seperti kayu jati, mahoni, akasia, cendana, dan pinus.
Kawasan pelestarian alam dibagi menjadi tiga, yaitu …. a. cagar alam, suaka margasatwa, dan taman hutan raya b. suaka margasatwa, taman hutan raya, dan taman wisata alam c. taman nasional, cagar alam, dan suaka margasatwa d. taman nasional, taman wisata alam, dan taman hutan raya
6.
Jawab: d Pembahasan: Kawasan pelestarian alam dibagi menjadi tiga bagian yaitu taman nasional, taman wisata alam, serta taman hutan raya.
Dalam memanfaatkan alam, manusia harus memiliki kesadaran dan kewajiban untuk .... a. menggunakan sebesar-besarnya b. menjaga agar tetap lestari c. memanfaatkan sesuka hati d. memengaruhi manusia lain untuk bertindak semaunya
7.
Jawab: b Pembahasan: Dalam memanfaatkan atau menikmati SDA yang di bumi sudah selayaknya manusia menggunakannya secara bijak dan berhemat.
Peradaban Islam muncul menggantikan peradaban Hindu-Buddha dan mulai berkembang pesat salah satunya melalui kerajaan Islam. Berikut ini yang kerajaan yang tidak bercorak Islam di Indonesia adalah ..... a. Demak b. Aceh Darussalam
8.
c. d.
Nilai
Paraf Guru
Paraf Orang Tua
Mataram Kuno Samudra Pasai
Jawab: c Pembahasan: Mataram Kuno merupakan kerajaan bercorak HinduBuddha.
Salah satu contoh tindakan pengelolaan hutan mangrove yang memenuhi prinsip ekoefisiensi adalah .... a. penerapan hutan mangrove menjadi cagar alam b. penerapan tebang pilih c. pelarangan penebangan hutan d. meningkatkan ekspor kayu gelondongan
Jawab: a Pembahasan: Ekoefisiensi merupakan singkatan dari kata ekologi dan efisiensi dimana kata ini mengimplikasikan bahwa peningkatan efisiensi berasal dari perbaikan kinerja lingkungan.
Selain minyak bumi, Indonesia juga memiliki kekayaan bahan tambang emas. Di Indonesia, emas dimanfaatkan sebagai .... a. bahan bakar pesawat terbang b. perabot rumah tangga c. perhiasan d. sumber energi
Jawab: c Pembahasan: Emas merupakan salah satu logam mulia yang digemari oleh masyarakat. Emas terkenal sebagai perhiasan, cendera mata, dan sebagai cadangan devisa negara.
Raja yang mendirikan kerajaan Majapahit adalah …. a. Gajah Mada c. Ken Arok b. Hayam Wuruk d. Raden Wijaya
Jawab: d Pembahasan: Kerajaan Majapahit didirikan terletak di Jawa Timur, berdiri pada tahun 1293 M. Kerajaan ini dikenal sebagai kerajaan Hindu terbesar di Indonesia. Pendiri kerajaan Majapahit adalah Raden Wijaya.
Konflik kebudayaan dimana terdapat pihak yang merasa kebudayaannya paling baik dibandingkan dengan kebudayaan lain disebut .... a. asimilasi c. etnosentrisme b. akulturasi d. egosilasi
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
69
9.
10.
11.
12.
Jawab: c Pembahasan: Etnosentrisme adalah sebuah pandangan di mana kebudayaannya kelompoknya yang paling baik jika dibandingkan kebudayaan lain.
Di bawah ini yang merupakan bagian dari budaya adalah .... a. karakteristik dan interaksi antarkelompok masyarakat b. peraturan yang dibuat pemerintah c. aturan perundang-undangan d. keyakinan dan harapan masyarakat
Jawab: a Pembahasan: Karakteristik dan interaksi antarkelompok masyarakat merupakan bagian dari budaya.
Soal HOTS
13.
14.
Benteng pertahanan Surosowan yang kelak menjadi pusat pemerintahan Banten didirikan oleh .... a. Maulana Hasanuddin b. Sultan Haji c. Sultan Ageng Tirtayasa d. Fatahillah
Jawab: d Pembahasan: Setelah merebut Sunda Kelapa, Fatahillah kemudian membangun Benteng Surosowan yang kemudian menjadi pusat kerajaan Banten.
Permasalahan sosial budaya yang telah menimbulkan banyak korban dan keresahan warga sekitar adalah .... a. vandalisme b. tawuran antarpelajar c. narkoba d. merusak barang
15.
Jawab: b Pembahasan: Tawuran antarpelajar merupakan permasalahan yang timbul di lingkungan sosial yang telah banyak menimbulkan korban dan meresahkan masyarakat.
Salah satu kegiatan ekonomi menghasilkan barang di daerah pesisir pantai adalah .... a. menanam padi b. menjahit baju c. menjaring ikan d. membuat kue
Jawab: c Pembahasan: Salah satu kegiatan ekonomi menghasilkan barang di daerah pesisir pantai adalah menjaring ikan.
70
Soal HOTS
16.
Di Pulau Jawa, harga beras dengan merk X adalah Rp10.000,00, sementara itu, harga beras merk X di Pulau Sumatra adalah Rp12.000,00. Hal tersebut terjadi karena adanya diferensiasi …. a. adat c. fungsional b. fisik d. tingkatan
Jawab: d Pembahasan: Diferensiasi tingkatan terjadi pada penyaluran barang atau jasa yang dibutuhkan di suatu daerah. Hal ini menyebabkan barang atau jasa tersebut memiliki perbedaan harga.
Seseorang mempunyai pengaruh tertentu dalam masyarakat sehingga dihormati akibat kedudukannya dalam masyarakat tersebut. Hal tersebut menunjukkan adanya pengaruh dari .... a. peran sosial b. status sosial c. konflik sosial d. hubungan sosial
Jawab: b Pembahasan: Status sosial adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial, sehubungan dengan kelompok-kelompok lain di dalam kelompok yang lebih besar lagi.
Pernyataan yang tepat tentang keragaman sosial budaya masyarakat adalah .... a. keragaman sosial budaya dibuat agar masyarakat patuh b. keragaman sosial budaya di masyarakat terjadi ketika berbagai jenis suku dan agama bertemu dan berinteraksi c. keragaman sosial budaya menjadikan ruang dalam, masyarakat makin sempit d. keragaman sosial budaya akan menimbulkan konflik horizontal di masyarakat
Jawab: b Pembahasan: Pernyataan yang tepat mengenai keragaman sosial budaya adalah keragaman sosial budaya di masyarakat terjadi ketika berbagai jenis suku dan agama bertemu dan berinteraksi
Faktor pembentuk keragaman budaya di Indonesia adalah …. a. adaptasi lingkungan b. isolasi geografis c. sistem pemerintahan d. sumber makanan
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
17.
18.
Soal HOTS
19.
20.
yang tinggi. Keragaman kebudayaan tersebut merupakan pengaruh dari …. a. agama b. iklim c. isolasi geografis d. letak geografis
Jawab: b Pembahasan: Faktor-faktor yang mempengaruhi keragaman sosial budaya, yaitu isolasi geografis, iklim, dan letak geografis.
Upacara adat sedekah laut merupakan wujud terima kasih kepada Tuhan dapat ditemukan pada masyarakat daerah... a. pergunungan c. hutan b. pesisir d. pedalaman
Jawab: b Pembahasan: Upacara adat sedekah laut bisanya dilakukan oleh masyarakat pesisir laut dengan tujuan sebagai ucapan puji syukur dan terima kasih.
Berikut yang tidak termasuk bentuk keragaman sosial budaya adalah .... a. keragaman adat istiadat b. keragaman bahasa c. keragaman suku d. keragaman sumber daya alam
21.
Jawab: d Pembahasan: Keragaman sumber daya alam tidak termasuk dalam keragaman sosial budaya.
Sultan Nuku merupakan pemimpin yang terkenal dari Kesultanan Tidore. Ia terkenal karena memiliki sikap antiimperialis dan berhasil mengusir bangsa asing yang mengganggu keamanan di Tidore. Hal yang dapat dipelajari dari sikap yang ditunjukkan oleh Sultan Nuku adalah .… a. kesultanan Tidore lebih beruntung dari Ternate karena berhasil mengusir penjajah b. semangat anti-imperialis Sultan Nuku membuatnya terus berjuang mengusir penjajah c. Sultan Nuku dapat berjuang seorang diri membebaskan Tidore dari penjajah d. Sultan Nuku memiliki kekuatan pasukan yang besar untuk mengusir penjajah dari Tidore
Jawab: b Pembahasan: Hal yang dapat dipelajari dari sikap yang ditunjukkan oleh Sultan Nuku adalah semangat anti-imperialis Sultan Nuku membuatnya terus berjuang mengusir penjajah.
Indonesia memiliki posisi yang strategis sebagai jalur perdagangan internasional sehingga memiliki keragaman budaya
22.
Jawab: d Pembahasan: Secara geografis, Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Australia serta di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Kondisi strategis inilah yang menyebabkan Indonesia banyak dilalui bangsa asing yang melintasi Selat Malaka sebagai penghubung antara belahan bumi bagian barat dan timur pada saat itu. Banyaknya bangsa asing yang bertemu dengan penduduk Nusantara, meningkatkan peluang terjadinya pertukaran kebudayaan secara tidak langsung.
Perhatikan pernyataan berikut! (1) Warisan (2) Bahasa (3) Sistem politik (4) Sistem mata pencarian hidup (5) Sistem pengetahuan Berikut adalah unsur budaya universal .... a. (1), (2), dan (3) b. (1), (2), dan (4) c. (2), (3), dan (5) d. (2), (4), dan (5)
Jawab: d Pembahasan: Tujuh unsur kebudayaan universal tersebut sebagai berikut. a. Bahasa. b. Sistem pengetahuan. c. Sistem organisasi kemasyarakatan. d. Sistem peralatan hidup dan teknologi. e. Sistem mata pencarian hidup dan sistem ekonomi. f. Sistem religi. g. Kesenian.
Tokoh perempuan yang mendapat julukan Rainha de Japara, Senhora Poderosa e Rica de Kranige Dame adalah .... a. Ratu Kalinyamat b. Laksamana Malahayati c. Cut Nyak Dien d. Nyi Ageng Serang
Jawab: a Pembahasan: Ratu Kalimanyat oleh bangsa Portugis dijuluki Rainha de Japara, Senhora Poderosa e Rica de Kranige Dame yang artinya ratu Jepara, seorang wanita kaya dan berkuasa, wanita pemberani.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
71
23.
24.
25.
26.
Berikut ini yang bukan langkah-langkah mengelola keuangan adalah .... a. menyusun tujuan liburan b. menyusun rencana pendapatan c. menyusun rencana pengeluaran d. melakukan review
Jawab: a Pembahasan: Menyusun tujuan liburan tidak termasuk langkahlankah mengelola keuangan.
Bentuk kesetaraan gender di masyarakat ditunjukkan dengan …. a. jaminan kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat b. keistimewaan pendidikan bagi masyarakat yang mampu c. kesempatan yang sama antara lakilaki dan perempuan dalam berbagai bidang d. perlakuan semena-mena oleh pihak yang memiliki kedudukan tinggi
28.
Jawab: c Pembahasan: Bentuk kesetaraan gender di masyarakat ditunjukkan dengan kesempatan yang sama antara laki-laki dan perempuan dalam berbagai bidang.
Konflik dalam masyarakat menyebabkan dampak positif dan negatif. Berikut yang bukan dampak negatif konflik adalah …. a. kerusakan harta benda b. munculnya dominasi kelompok c. adanya korban yang meninggal d. adanya penyesuaian kembali normanorma
Jawab: d Pembahasan: Adanya penyesuaian kembali norma-norma merupakan dampak positif adanya konflik di masyarakat.
Upaya yang dilakukan dengan tujuan menjadikan suatu komunitas/masyarakat, kelompok orang, atau paguyuban lebih berdaya, sehingga memiliki kemampuan melakukan kegiatan sosial untuk memperbaiki situasi dan kondisi yang dialaminya, merupakan pengertian dari .... a. kebudayaan c. kegiatan b. pemberdayaan d. pembudidayaan
Jawab: b Pembahasan: Pemberdayaan adalah proses mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan
72
27.
29.
cara meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guna memperbaiki situasi dan kondisi keuangan diri sendiri
Keadaan di mana seseorang tidak mempunyai keyakinan dan pengetahuan terhadap layanan dan produk keuangan serta tidak mempunyai keterampilan dalam memanfaatkan layanan dan produk keuangan disebut …. a. well literate b. suficient literate c. less literate d. illiterate
Jawab: d Pembahasan: Illiterate, yaitu ketika seseorang tidak mempunyai keyakinan dan pengetahuan terhadap layanan dan produk keuangan serta tidak mempunyai keterampilan dalam memanfaatkan layanan dan produk keuangan.
Berikut ini yang merupakan masalah keuangan yang dialami oleh generasi milineal saat ini, yaitu .... a. gaya dan standar hidup yang tinggi b. minimnya ketertarikan seputar finansial c. budaya konsumtif terhadap life style dan experience d. semua benar
Jawab: d Pembahasan: Permasalahan keuangan yang dihadapi oleh generasi milenial saat ini yaitu: a. gaya dan standar hidup yang tinggi. b. minimnya ketertarikan seputar finansial. c. budaya konsumtif terhadap lifestyle dan experience.
Seseorang yang berasal dari daerah sama cenderung lebih mudah membentuk komunitas. Sebagai contoh komunitas orang Jawa, komunitas orang Sunda, komunitas orang Madura, dan sebagainya. Ilustrasi tersebut merupakan jenis komunitas berdasarkan …. a. minat c. komuni b. lokasi d. profesi
Jawab: b Pembahasan: Komunitas berdasarkan lokasi terbentuk karena adanya kesamaan lokasi atau tempat secara geografis. Pada umumnya komunitas berdasarkan lokasi ini terbentuk karena adanya keinginan untuk saling mengenal satu sama lain sehingga tercipta interaksi yang dapat membantu perkembangan lingkungannya.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
30.
Berikut ini yang tidak termasuk strategi pendekatan dalam proses pemberdayaan masyarakat adalah …. a. pendekatan kesejahteraan b. pendekatan pembangunan c. pendekatan pemberdayaan d. pendekatan sosial
Jawab: d Pembahasan: Ada tiga strategi pendekatan yang digunakan dalam proses pemberdayaan komunitas, yaitu pendekatan kesejahteraan, pendekatan pembangunan, dan pendekatan pemberdayaan.
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
Soal HOTS
1.
Jelaskan sumber perekonomian kerajaan Mataram Kuno!
2.
Jelaskan yang dimaksud dengan hutan lindung!
3.
Apa yang dimaksud dengan kesenjangan sosial?
4.
Jelaskan mobilitas sosial dalam stratifikasi sosial tertutup!
5.
Apa yang dimaksud dengan assigned status?
6.
Apa saja manfaat menabung?
7.
Jelaskan tentang sistem commenda yang diterapkan Ratu Kalinyamat!
8.
Sebutkan manfaat memahami literasi keuangan!
9.
Bagaimana ciri-ciri tawaran investasi yang perlu dihindari oleh masyarakat?
10.
Jawab: Sumber perekonomian utama kerajaan Mataram Kuno adalah pertanian. Hal tersebut karena kerajaan Mataram Kuno berada di daerah pedalaman. Selain pertanian berkembang juga budaya maritim (pelayaran) dengan memanfaatkan aliran Sungai Bengawan Solo. Jawab: Hutan lindung merupakan hutan yang memiliki peran strategis dalam melindungi sistem daya dukung lingkungan hidup. Jawab: Kesenjangan sosial adalah suatu kondisi di mana ada ketidakseimbangan sosial yang terjadi di masyarakat yang kemudian menjadi suatu perbedaan yang mencolok. Jawab: Pada stratifikasi sosial tertutup, mobilitas seseorang untuk bisa melaju dari satu lapisan sosial tertentu ke lapisan sosial lainnya sangat terbatas, khususnya dari lapisan sosial masyarakat kelas bawah ke lapisan sosial masyarakat kelas atas. Jawab: Assigned status, yaitu status yang diberikan oleh masyarakat sebagai tanda penghargaan atas jasanya. Pada dasarnya status yang diperoleh adalah akibat dari status yang telah diperolehnya terlebih dahulu. Jawab: Beberapa manfaat seseorang menabung sebagai berikut. a. Melatih gaya hidup hemat. b. Uang tersedia untuk hal mendesak. c. Meminimalkan hutang.
Jawab: Dalam hubungan dagang dan pelayaran, Ratu Kalinyamat menerapkan sistem commenda yang dikenal di Nusantara pada abad ke-16 M. Dalam sistem ini, para raja (penguasa) wilayah pesisir memiliki wakil-wakil yang berkedudukan di Malaka. Melalui perwakilannya ini, para raja tersebut melakukan penanaman modal pada kapal dalam negeri dan luar negeri yang akan berlayar untuk berdagang dengan wilayah lain. Jawab: Adapun manfaat memahami literasi keuangan bagi masyarakat adalah: a. Mampu menyeleksi, memanfaatkan produk, layanan keuangan sesuai kebutuhan, kemampuan, dan melakukan perencanaan keuangan yang baik. b. Terhindar dari investasi yang tidak jelas. Jawab: Ada beberapa tawaran investasi yang perlu dihindari oleh masyarakat yaitu sebagai berikut. a. Imbalan hasil investasi terlalu tinggi dengan waktu yang singkat. b. Sedikit informasi atau bahkan tidak ada mengenai perusahaan investasi yang dipilih. c. Investor seringkali diminta mencari orang lain untuk bergabung. d. Tidak jelas jenis usaha yang dijalankanBiasanya dipromosikan oleh tokoh masyarakat atau artis untuk memikat investor.
Jelaskan tentang pendekatan pembangunan (the development approach)!
Jawab: Pendekatan pembangunan (the development approach) adalah pendekatan yang dilakukan dengan cara memusatkan perhatian pada pembangunan untuk meningkatkan kemandirian, kemampuan, dan keberdayaan masyarakat.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
73
Praproyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Tema: Gaya Hidup Berkelanjutan Berkebhinekaan Global Keberagaman Sosial Budaya Pendahuluan Indonesia merupakan negara yang memiliki budaya yang sangat beragam, seperti budaya orang Jawa yang terkenal dengan unggah-ungguh atau kesopanan, budaya Sunda yang terkenal dengan kelembutannya, dan masih banyak budaya lainnya yang tersebar di wilayah Indonesia. Keberagaman sosial budaya adalah kekayaan sekaligus berkah bagi bangsa. Keberagaman sosial budaya masyarakat menjadi fondasi untuk memperkuat persatuan dan kesatuan Indonesia. Keragaman budaya adalah keunikan yang ada di muka bumi dengan banyaknya berbagai macam suku bangsa yang ada di dunia begitu juga di Indonesia.
Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
• • •
Gotong Royong Bernalar Kritis
• • • • • •
Elemen Mengenal dan menghargai budaya Kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan Kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi Regulasi diri Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Menganalisis dan mengevaluasi penalaran Merefleksi pemikiran dan proses berpikir Mengambil keputusan
Langkah-Langkah Pengerjaan Proyek A. Tahap Pengenalan Keragaman budaya di Indonesia merupakan ciri khas yang membanggakan bagi bangsa Indonesia. Namun demikian, keragaman tidak serta–merta menciptakan keunikan, keindahan, dan kekayaan. Kemajemukan dan keragaman budaya di Indonesia menjadi tantangan yang dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Realitas pencideraan budaya tersebut merefleksikan lemahnya pengakuan terhadap keragaman budaya yang ada. Seiring dengan perkembangan teknologi di era globalisasi ini, generasi muda sangat cepat beradaptasi dengan budaya asing yang masuk, sehingga intoleran terhadap lingkungan dan budayanya sendiri. Selain itu, berbagai problematika kemajemukan masyarakat yang ada merupakan sebuah tantangan bagi kita agar mampu secara kreatif dan cerdas mengelola kemajemukan budaya yang dimiliki, sehingga terbangun kehidupan masyarakat yang demokratis, maju dan modern dalam suatu tatanan kehidupan masyarakat global tanpa tercabut dari akar budaya.
74
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
B. Tahap Kontekstual
Aktivitas Siswa 1 Tulislah sikap apa saja yang harus kamu terapkan dalam menghadapi berbagai perbedaan yang ada di lingkungan sosialmu, seperti perbedaan suku, bahasa, ras, agama, serta kesenjangan-kesenjangan sosial di masyarakat!
C. Tahap Aksi Indonesia merupakan negara dengan sejuta keragaman sosial dan budaya. Keragaman tersebut sudah sepantasnya dijadikan simbol persatuan dan kesatuan seperti yang ada pada semboyan bhinneka tunggal ika yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. Perbedaan atau keragaman yang ada bukanlah suatu masalah yang mampu menimbulkan perpecahan. Sebagai seorang pelajar Pancasila, memiliki sikap toleransi dan tenggang rasa adalah sebuah kewajiban dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa. Aktivitas Siswa 2 Setelah kamu menulis sikap-sikap yang harus diterapkan dalam menghadapi perbedaan yang ada di lingkungan sosialmu, sekarang sebutkan dampak yang kamu rasakan setelah menerapkan sikap-sikap tersebut! Bagaimana kondisi masyarakat tersebut dengan adanya sikap toleransi dan tenggang rasa?
D. Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut Pentingnya pemahaman dan penerapan toleransi dalam menghadapi tantangan keragaman sosial budaya perlu diterapkan dengan serius. Sudah sepantasnya kita sebagai generasi pembawa perubahan menjadi ujung tombak dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga dapat mewujudkan sebuah kehidupan yang sesuai dengan harapan para pendiri bangsa.
Penutup Setelah melakukan proyek ini, siswa diharapkan mampu memahami pentingnya mengatasi keragaman sosial dan budaya yang bukan sebagai ancaman atau tantangan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Jawab: Siswa mengerjakan aktivitas terkait proyek penguatan profil pelajar pancasila yang tersedia pada lembar kerja siswa.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
75
Daftar Pustaka ..............................................................................................................................................................................................................
Kartodirjo, Sartono. 2014. Pengantar Sejarah Indonesia Baru: 1500-1900. Yogyakarta: Ombak. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan teknologi Nomor 008/H/Kr/2022 Tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah pada Kurikulum Merdeka. Robert S. Pindyck dan Daniel L Rubinfeld. 2013. Mikroekonomi. Jakarta: Erlangga. Soekanto, Soerjono. 2007. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Sucitro, H. 2008. Kekayaan Sumber Daya Indonesia. Surakarta: Era Pustaka Utama.
Biodata Penyusun
Editor
Nama Lengkap : Ayuni Diah Melani, S.S. Bidang Keahlian : Penyusun buku teks dan nonteks Judul Buku : 1. Buku teks IPS SMP/MTs. 2. Buku teks Bahasa Indonesia SMP/MTs.
76
Nama Lengkap : Harviana Anggraini Putri, S.E. Bidang Keahlian : Editor buku teks dan nonteks Judul Buku : 1. Buku teks IPS SMP/MTs. 2. Buku teks PPKn SMP/MTs.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
PROGRAM TAHUNAN KURIKULUM MERDEKA SMP/MTs .................... Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester
: : :
Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs VII/Ganjil dan Genap
FASE D Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif. SMT
Capaian Pembelajaran Pemahaman Konsep
I
II
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian.
Materi Pembelajaran Bab 1 Keluarga Awal Kehidupan A. Keberadaan Diri dan Keluarga B. Sosialisasi dalam Masyarakat C. Aktivitas Memenuhi Kebutuhan Bab 2 Keberagaman Lingkungan Sekitar A. Berkenalan dengan Lingkungan Sekitar B. Pembiasaan Diri untuk Melestarikan Lingkungan C. Pembangunan Berkelanjutan dan Kelangkaan Bab 1 Potensi Ekonomi Lingkungan A. Perubahan Potensi Sumber Daya Alam B. Aktivitas Kegiatan Ekonomi C. Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
Alokasi Waktu Intrakurikuler P5 … JP … JP
… JP
… JP
… JP
… JP
77
Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.
Bab 2 Pemberdayaan Masyarakat A. Keragaman Sosial Budaya di Masyarakat B. Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya C. Pemberdayaan Masyarakat D. Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat
Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, Peserta didik mampu memahami dan menerapkan pembelajaran melalui materi pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya. Merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam
78
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
… JP
… JP
bentuk media digital dan nondigital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau nondigital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif. Mengetahui Kepala Sekolah
________________________ NIP.
………………………………… Guru Mata Pelajaran
________________________ NIP.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
79
80
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
: : :
Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs VII/Genap
1.
No.
Bab 1 Potensi Ekonomi Lingkungan
Materi Pembelajaran
Alokasi Waktu
Januari Februari Maret April Mei Juni 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, Peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya. Merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan nondigital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau nondigital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif.
Capaian Pembelajaran: Pemahaman Konsep Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.
Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas / Semester
PROGRAM SEMESTER KURIKULUM MERDEKA SMP/MTs ……………….
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
81
8. 9. 10. 11. 12.
2. 3. 4. 5. 6. 7.
No.
Alokasi Waktu
________________________ NIP.
Mengetahui Kepala Sekolah
A. Perubahan Potensi Sumber Daya Alam B. Aktivitas Kegiatan Ekonomi C. Peranan Masyarakat dalam Rantai Ekonomi Evaluasi Akhir Bab 1 Remedial/Pengayaan AKM Tugas Proyek Bab Evaluasi Tengah Semester Bab 2 Pemberdayaan Masyarakat A. Keragaman Sosial Budaya di Masyarakat B. Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya C. Pemberdayaan Masyarakat D. Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat Evaluasi Akhir Bab 2 Remedial/Pengayaan AKM Tugas Proyek Bab Evaluasi Akhir Semester
Materi Pembelajaran
________________________ NIP.
………………………………… Guru Mata Pelajaran
Januari Februari Maret April Mei Juni 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA SMP/MTs .................... INFORMASI UMUM A. Identitas Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas/Semester Fase Alokasi Waktu Intrakurikuler/P5
: SMP/MTs : Ilmu Pengetahuan Sosial : Potensi Ekonomi Lingkungan : VII/II :D : 27 JP/9 JP
B. Fase
Fase D Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.
C.
Capaian Pembelajaran Pemahaman Konsep Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif. Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya. Merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi.
82
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan nondigital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau nondigital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif. D. Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia 2. Gotong Royong 3. Mandiri 4. Bernalar Kritis E.
Sarana dan Prasarana 1. Sarana : Papan tulis, spidol, papan tulis, laptop, dan LCD 2. Prasarana : Buku paket guru, buku paket peserta didik, buku modul pembelajaran EKSIS, buku referensi lain yang relevan, informasi dari media dan internet, serta video pembelajaran.
F.
Model Pembalajaran yang Digunakan 1. Pembelajaran : Tatap muka 2. Model pembelajaran : Problem Based Learning, Inquiry Based Learning, Discovery Based Learning. 3. Metode : Ceramah, observasi, dan diskusi interaktif
KOMPONEN INTI A. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu menjelaskan potensi sumber daya alam. 2. Peserta didik mampu mengidentifikasi faktor yang menyebabkan perubahan potensi sumber daya alam. 3. Peserta didik mampu menguraikan aktivitas kehidupan masyarakat masa hindu-buddha dan masa Islam. 4. Peserta didik mampu mengidentifikasi kegiatan ekonomi masyarakat. 5. Peserta didik mampu menganalisis peran masyarakat dalam rantai perekonomian. 6. Peserta didik mampu menjelaskan status dan peran sosial. 7. Peserta didik mampu menjelaskan diferensiasi dan stratifikasi sosial. B. Materi Pembelajaran 1. Perubahan Potensi Sumber Daya Alam Indonesia 2. Aktivitas Kehidupan Masyarakat Masa Lalu 3. Kegiatan Ekonomi 4. Pelaku Ekonomi 5. Peranan Masyarakat dalam Kegiatan Ekonomi 6. Status, Peran Sosial, Diferensiasi, dan Stratifikasi Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
83
C.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan
Deskripsi Kegiatan 1. 2. 3. 4. 5. 6.
7. Kegiatan Inti
8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.
20. 21.
84
Membuka pembelajaran dengan membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas. Guru dan peserta didik membuat komitmen belajar sebagai kesepakatan untuk membangun kultur belajar yang kondusif dan kolaboratif. Guru mempersiapakan media pembelajaran dan memeriksa kehadiran peserta didik. Guru memberikan apersepsi dengan mereview topik-topik yang berkaitan dengan potensi ekonomi lingkungan yang pernah dipelajari oleh peserta didik. Guru mendorong dan menstimulasi berbagai pertanyaan kepada peserta didik tentang berbagai masalah dan isu aktual yang berkaitan dengan potensi ekonomi lingkungan. Guru mengaitkan materi pembelajaran dengan profil pelajar Pancasila berupa dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, gotong royong, mandiri, dan bernalar kritis. Menjelaskan tujuan pembelajaran dan skenario pembelajaran yang akan dilalui dalam proses pembelajaran.
Alokasi Waktu …. Menit
Guru menjelaskan tentang potensi sumber daya alam …. Menit Indonesia. Guru menjelaskan tentang penyebab perubahan potensi sumber daya alam. Peserta didik mengamati bentang alam di daerah sekitarnya dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Guru menjelaskan tentang aktivitas kehidupan masyarakat masa lalu. Guru menjelaskan tentang kegiatan ekonomi. Guru menjelaskan tentang pelaku ekonomi. Peserta didik mencari informasi tentang kerajaan-kerajaan pada masa Hindu-Buddha dan Islam untuk memperluas wawasannya. Guru menjelaskan tentang peranan masyarakat dalam kegiatan ekonomi. Guru menjelaskan tentang status, peran sosial, diferensiasi, dan stratifikasi sosial. Peserta didik berdiskusi tentang sistem kasta yang digunakan oleh masyarakat Hindu pada zaman dahulu. Guru dan peserta didik memahami dan menyimpulkan teks penguatan profil pelajar Pancasila. Peserta didik mengevaluasi pemahamannya mengenai potensi ekonomi lingkungan dengan mengerjakan evaluasi bab. Peserta didik yang belum mencapai KKM dapat berlatih kembali dengan soal remedial. Peserta didik mengembangkan atau mengeksplorasi pengetahuannya terkait potensi ekonomi lingkungan dengan
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
22. 23. Penutup
24. 25. 26. 27. 28.
soal pengayaan. Peserta didik berlatih mengerjakan soal AKM untuk mengukur capaian tujuan pembelajaran. Peserta didik melakukan sebuah proyek yang berkaitan materi pada bab yang sedang dipelajari untuk mengukur capaian tujuan pembelajaran. Peserta didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran. Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan. Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang. Peserta didik dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. Pembelajaran diakhiri dengan doa dan salam.
…. Menit
D. Penilaian 1. Aspek Sikap: a. Observasi b. Penilaian diri c. Penilaian antar teman d. Jurnal catatan guru 2. Aspek Pengetahuan: a. Tes tertulis b. Tes lisan c. Observasi terhadap diskusi d. Tanya jawab dan percakapan e. Penugasan 3. Aspek Keterampilan: a. Unjuk kerja/ praktik b. Proyek c. Produk d. Portofolio E.
Contoh Soal 1. Segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia disebut sumber daya …. a. alam b. bumi c. asli d. manusia 2. Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan ….
a. b. c. d.
3.
Dapunta Hyang Balaputradewa Dewapala Dewa
Sanggarama Wijaya Tunggawarman Pembedaan anggota masyarakat secara horizontal, artinya pembedaan ini masih memiliki derajat atau tingkatan yang sama, merupakan pengertian dari .... a. diferensiasi sosial b. stratifikasi sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
85
4. 5.
c. kasta d. peran sosial Beberapa sumber daya alam memiliki jumlah yang terbatas. Bagaimana cara agar manusia dapat memanfaatkan sumber daya alam sekaligus menjaga kelestariannya? Diferensiasi sosial adalah pembedaan anggota masyarakat secara horizontal. Berikan contoh diferensiasi sosial berdasarkan pekerjaan! REFLEKSI
A. Refleksi peserta didik Informasi Pemahaman materi Kesulitan belajar
B. Refleksi Pendidik Informasi Pemahaman materi Kesulitan belajar C.
Pertanyaan Apa informasi penting dari materi yang telah dipelajari hari ini? Apa kendala yang dihadapi dalam memahami atau mengikuti pelajaran hari ini?
Pertanyaan Bagaimana capaian tujuan pembelajaran pada pertemuan ini? Bagaimana situasi dan kondisi kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini?
Rencana Tindak Lanjut ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ Mengetahui Kepala Sekolah
________________________ NIP.
86
………………………………… Guru Mata Pelajaran
________________________ NIP.
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA SMP/MTs.................... INFORMASI UMUM A. Identitas Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas/Semester Fase Alokasi Waktu Intrakurikuler/P5
: SMP/MTs : Ilmu Pengetahuan Sosial : Pemberdayaan Masyarakat : VII/II :D : 27 JP/9 JP
B. Fase
Fase D Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.
C.
Capaian Pembelajaran Pemahaman Konsep Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis Nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif. Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan, wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya. Merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
87
dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan nondigital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau nondigital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif. D. Profil Pelajar Pancasila 1. Kreatif 2. Berkebinekaan Global 3. Gotong Royong 4. Bernalar Kritis E.
Sarana dan Prasarana 1. Sarana : Papan tulis, spidol, papan tulis, laptop, dan LCD 2. Prasarana :Buku paket guru, buku paket Peserta didik, buku modul pembelajaran EKSIS, buku referensi lain yang relevan, informasi dari media dan internet, serta video pembelajaran
F.
Model Pembalajaran yang Digunakan 1. Pembelajaran : Tatap muka 2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning, Discovery-Inquiry Learning, Contextual Learning (CTL) 3. Metode : Ceramah dan diskusi interaktif
KOMPONEN INTI A. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu menjelaskan keragaman sosial budaya di masyarakat. 2. Peserta didik mampu menguraikan permasalahan dalam kehidupan sosial budaya. 3. Peserta didik mampu mengidentifikasi pemberdayaan masyarakat. 4. Peserta didik mampu menganalisis peranan komunitas dalam kehidupan masyarakat. B. Materi Pembelajaran 1. Pengaruh Faktor Geografis terhadap Keberagaman Budaya 2. Jenis Keberagaman Budaya 3. Sejarah Lokal 4. Permasalahan Kehidupan Sosial Budaya 5. Pemberdayaan Masyarakat 6. Peranan Komunitas dalam Kehidupan Masyarakat C.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan
Deskripsi Kegiatan
1. Membuka pembelajaran dengan membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas.
2. Guru dan peserta didik membuat komitmen belajar sebagai
88
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
Alokasi Waktu …. Menit
3. 4. 5. 6. 7. Kegiatan Inti
8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
21. 22.
23. 24. Penutup
25. 26.
kesepakatan untuk membangun kultur belajar yang kondusif dan kolaboratif. Guru mempersiapkan media pembelajaran dan memeriksa kehadiran peserta didik. Guru memberikan apersepsi dengan mereview topik-topik yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat yang pernah dipelajari oleh peserta didik. Guru mendorong dan menstimulasi berbagai pertanyaan kepada peserta didik tentang berbagai masalah dan isu aktual yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat. Guru mengaitkan materi pembelajaran dengan profil pelajar Pancasila berupa dimensi kreatif, berkebinekaan global, gotong royong, dan bernalar kritis. Menjelaskan tujuan pembelajaran dan skenario pembelajaran yang akan dilalui dalam proses pembelajaran. Guru menjelaskan pengaruh faktor geografis yang memengaruhi keragaman budaya. Guru menjelaskan jenis keragaman budaya. Guru menjelaskan tentang sejarah lokal. Peserta didik berdiskusi bersama dengan anggota kelompoknya untuk mencari informasi tentang bahaya kenakalan remaja. Guru menjelaskan tentang pemberdayaan masyarakat. Peserta didik membuat perencanaan keuangan dan mempresentasikannya di depan kelas. Guru menjelaskan ciri-ciri komunitas. Guru menjelaskan jenis-jenis komunitas. Guru menjelaskan tentang manfaat komunitas. Guru menjelaskan tentang pemberdayaan komunitas. Peserta didik mengamati komunitas yang ada di lingkungan sekitarnya sebagai sumber inspirasi pembentukan komunitas baru yang sesuai dengan minatnya. Guru dan peserta didik memahami dan menyimpulkan teks pengutan profil pelajar Pancasila. Peserta didik mengevaluasi pemahamannya terkait pemberdayaan masyarakat dengan mengerjakan evaluasi bab. Peserta didik yang belum mencapai KKM dapat berlatih kembali dengan soal remedial. Peserta didik mengembangkan atau mengeksplorasi pengetahuannya terkait pemberdayaan masyarakat melalui pengayaan. Peserta didik berlatih mengerjakan soal AKM untuk mengukur capaian tujuan pembelajaran. Peserta didik melakukan sebuah proyek yang berkaitan materi pada bab yang sedang dipelajari untuk mengukur capaian tujuan pembelajaran. Peserta didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran. Peserta didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
…. Menit
…. Menit
89
sudah dilakukan. 27. Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk pertemuan yang akan datang. 28. Guru dan peserta didik merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. 29. Pembelajaran diakhiri dengan doa dan salam. D. Penilaian 1. Aspek Sikap: a. Observasi b. Penilaian diri c. Penilaian antar teman d. Jurnal catatan guru 2. Aspek Pengetahuan: a. Tes tertulis b. Tes lisan c. Observasi terhadap diskusi d. Tanya jawab dan percakapan e. Penugasan 3. Aspek Keterampilan: a. Unjuk kerja/praktik b. Proyek c. Produk d. Portofolio E.
90
Contoh Soal 1. Masyarakat yang tinggal di pegunungan cenderung menggunakan pakaian yang lebih tebal dan hangat daripada masyarakat yang tinggal di dataran rendah. Hal tersebut merupakan keberagaman budaya karena pengaruh …. a. iklim b. letak geografis c. isolasi geografis d. perbedaan mata pencaharian 2. Konflik dalam masyarakat menyebabkan dampak positif dan negatif. Berikut yang bukan dampak negatif konflik adalah …. a. kerusakan harta benda b. munculnya dominasi kelompok c. adanya korban yang meninggal d. adanya penyesuaian kembali norma-norma 3. Hakikat pemberdayaan komunitas lokal memiliki tujuan agar masyarakat menjadi .... a. peduli lingkungan sekitar kehidupannya b. mandiri dalam mengatasi masalahnya c. komunitas yang siap berpartisipasi dalam pembangunan d. kekuatan dalam memberdayakan aset-aset yang dimilikinya 4. Bagaimana pengaruh iklim terhadap keragaman sosial budaya di Indonesia? 5. Jika saat ini kamu diberikan uang Rp1.000.000 oleh orang tuamu, buatlah sebuah rencana pengelolaan uang yang baik untuk satu (1) bulan ke depan!
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
REFLEKSI A. Refleksi peserta didik Informasi Pemahaman materi Kesulitan belajar
B. Refleksi Pendidik Informasi Pemahaman materi Kesulitan belajar C.
Pertanyaan Apa informasi penting dari materi yang telah dipelajari hari ini? Apa kendala yang dihadapi dalam memahami atau mengikuti pelajaran hari ini?
Pertanyaan Bagaimana capaian tujuan pembelajaran pada pertemuan ini? Bagaimana situasi dan kondisi kegiatan pembelajaran pada pertemuan ini?
Rencana Tindak Lanjut ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ ............................................................................................................................................................................ Mengetahui Kepala Sekolah
________________________ NIP.
………………………………… Guru Mata Pelajaran
________________________ NIP.
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
91
CATATAN ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ……………………………………………………………………………………………………….........................................
92
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
CATATAN ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ……………………………………………………………………………………………………….........................................
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
93
CATATAN ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ……………………………………………………………………………………………………….........................................
94
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka
CATATAN ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ……………………………………………………………………………………………………….........................................
Ilmu Pengetahuan Sosial 7 untuk SMP/MTs Semester 2
95
CATATAN ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ………………………………………………………………………………………………………......................................... ……………………………………………………………………………………………………….........................................
96
Pegangan Guru Kurikulum Merdeka