DMK Pedikulosis Kapitis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

STATUS PASIEN (POMR) OLEH DOKTER MUDA URJ/URNA KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN RSUD SIDOARJO IDENTITAS PASIEN No. Register



1956570



Pekerjaan



: IRT



Nama



: Ny. KN



Agama



: Islam



Umur



: 45 Tahun



Suku Bangsa



: Jawa



Berat Badan



: 62 kg



Pendidikan



:-



Alamat



: Magersari



Tanggal Pemeriksaan :18 Juni 2022



DATA DASAR A. Anamnesa (autoanamnesa) Keluhan Utama Bercak kemerahan Riwayat Penyakit Sekarang Pasien perempuan umur 45 tahun datang ke poli kulit dan kelamin RSUD Sidoarjo dengan keluhan terdapat bercak kemerahan pada wajah, dan belakang telinga sejak 3 hari yang lalu, terasa gatal dan perih, setelah mengkonsumsi udang dengan disertai demam sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan gatal pada kepala sejak sekolah di sekolah menegah pertama, gatal diakibatkan karena adanya tungau pada rambut kepala, ditemukan beberapa bekas luka karena pasien sering menggaruk kepalanya. Riwayat Penyakit Dahulu 



Tidak pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya







Terdapat tungau rambut sejak kecil



Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada keluarga yang mengalami keluhan yang sama



Nurliana Ningsih_21710139



Riwayat Alergi Tidak ada alergi obat dan makanan



Riwayat Pemakaian Obat 



Pasein sudah mengkonsumsi obat paracetamol







Pasien mengaku sudah menggunakan peditox untuk membasmi tungau yand ada di kepala rambut tapi tungau tidak tidak kunjung hilang



Riwayat Kebiasaan 



Mandi rutin 2x sehari







Keramas 2 hari sekali



B. Pemeriksaan Fisik  Status Generalis Keadaan Umum : Cukup Kesadaran



: Composmentis



BB



: 62 kg



TB



: 155 cm



 Tanda Vital Tensi



: 151/76 mmHg



Nadi



: 111 x/menit



RR



: 20 x/menit



Suhu



: 37,5 °C



 Kepala dan Leher Rambut : rambut rontok (-) Mata



: Hiperemi (-), anemi (-), Icterus (-)



Hidung : Dyspnue (-) Mulut



:Cyanosis (-), Lesi (-)



Telinga : tidak ada kelainan,lesi (-) Leher



: tidak ada kelainan, lesi (-), pembesaran KGB (-)



 Thoraks Cor



: S1 S2 tunggal regular



Pulmo



: vesikuler +/+, Rh -/- , wh -/-



 Abdomen Nurliana Ningsih_21710139



Inspeksi



: Flat



Auskultasi



: Bising Usus (+) Normal



Palpasi



: Soepel (+) Hepar dan Lien tidak teraba



Perkusi



: Timpani seluruh abdomen, Meteorismus (-)



 Ekstremitas Superior Edema (-) Akral Hangat Kering Merah (+)  Ekstremitas Inferior Edema (-) Akral Hangat Kering Merah (+)  Status Dermatologi



Nurliana Ningsih_21710139



Regio



: Regio Capitis



Efloresensi : Terdapat multiple telur pediculosis, tampak adanya erosi serta krusta yang mengering berwarna kuning kehijauan



C. Pemeriksaan Penunjang 1. Pemeriksaan Mikroskop Pemeriksaan mikroskop dilakukan dengan pengambilan nits atau kutu secara langsung menggunakan cellulose tape pada derah rambut kepala, sampel kemudian diperiksa langsung dibawah mikroskop 2. Pemeriksaan Wood lamp Pada pemeriksaan wood lamp ditemukan fluorescence berwarna hijau kekuningan dari nits



D. RINGKASAN Pasien perempuan umur 45 tahun datang ke poli kulit dan kelamin RSUD Sidoarjo dengan keluhan terdapat bercak kemerahan pada wajah, dan belakang telinga sejak 3 hari yang lalu, terasa gatal dan perih, setelah mengkonsumsi udang dengan disertai demam sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan gatal pada kepala sejak sekolah di sekolah menegah pertama, gatal diakibatkan karena adanya tungau pada rambut kepala, ditemukan beberapa bekas luka karena pasien sering menggaruk kepalanya. Pemeriksaan Dermatologi Regio Capitis terdapat tungau, tampak adanya erosi serta krusta yang mengering berwarna kuning kehijauan.



E. DIAGNOSIS 1. Pedikulosis Kapitis



Nurliana Ningsih_21710139



F. DIAGNOSA BANDING 1. Tinea Kapitis 2. Pioderma (Impetigo Krustosa) 3. Dermatitis seboroika



G. PENATALAKSANAAN Medikamentosa Topikal 1. Peditox (permitrin 1%): Malam sebelum tidur rambut dicuci dengan sampo kemudian oleskan peditox, lalu kepala ditutup dengan kain, keesokan harinya atau 15 menit setelah pemakaian, rambut dicuci lagi dengan sampo, kemudian disisir dengan sisir halus dan rapat (serit), pengobatan dapat diulang seminggu kemudian, jika masih terdapat telur atau kutu



H. Edukasi 1. Menjelaskan kepada pasien bahwa Pedikulosis Kapitis merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit 2. Mengedukasi pasien untuk membersihkan pakaian, sprei, selimut dan direndam air panas terlebih dahulu lalu dicuci dengan sabun 3. Mengedukasi pasien agar tidak bertukar sisir, pakaian dengan orang lain 4. Mengedukasi pasien untuk sering berkeramas 5. Menjaga daya tahan tubuh dengan makan makanan bergizi, istirahat yang cukup



Sidoarjo, 22 Juni 2022 Mengetahui



dr. E. Rianova Lynoora, Sp. KK



Nurliana Ningsih_21710139