16 0 930 KB
RENCANA KERJA SEKOLAH ( RKS ) TAHUN PELAJARAN 2016/2017 – 2019/2020
Foto Sekolah
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PENDIDIKAN SMPN SATU ATAP 1 CIKELET Jl. Desa Tipar KM. 12 Tipar Cikelet 2017
LEMBAR PENGESAHAN RKS ini telah disahkan dalam Rapat Pleno Sekolah yang dihadiri oleh Kepala Kepala SMPN Satu Atap 1 Cikelet, Guru, Pengurus Komite dan Tokoh Masyarakat, pada: Hari
:
Tanggal
:
Jam
.........................
......................... :
12.00 WIB
Tempat
:
Ruang Kepala SMPN Satu Atap 1 Cikelet
Kecamatan
:
Cikelet
Kabupaten
:
Garut
........................., .... Juni 2017 Ketua Komite
....................................
Kepala Sekolah
..................................... ..... NIP.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut
................................................ NIP.
KATA PENGANTAR
Dengan ini kami mengucap puji syukur ke hadirat Allah SWT ,karena atas limpahan rahmat , taufiq, hidayah serta karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan Penyusunan Rencana Kerja Sekolah ( RKS ). Rencana Kerja Sekolah ini kami susun secara strategis, realistis untuk jangka waktu 4 tahun, sehingga diharapkan dapat digunakan sebagai acuan untuk mencapai tujuan dan cita – cita pemangku kepentingan di SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut, dan mudah-mudahan dalam pelaksanaannya tidak ada aral yang berarti dan dapat berjalan dengan baik sehingga dapat mencapai sasaran yang kita harapkan bersama. Selanjutnya kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah, Pengurus Komite, Guru dan Murid serta pemangku kepentingan lainnya atas bantuan pemikiran, masukan dan saran yang disampaikan kepada kami
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan RKS ini tepat
pada waktunya. Kami sadari bahwa penyusunan RKS ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mohon maaf apabila dalam penyusunan RKS ini terdapat kekurangan dan kehilafan, dan kami terus akan mengupdate RKS ini setiap tahun , sehingga RKS ini sesuai harapan sekolah dan masyarakat. Mudah-mudahan Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan di dalam kami merealisasikan dan menjalankan progran empat tahunan ini. Terima kasih. ..................., Juni 2017 Tim Pengembang Sekolah Penyusun
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................... II KATA PENGANTAR.............................................................................................. III DAFTAR ISI.......................................................................................................... V BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................... 1 LATAR BELAKANG..................................................................................... 1 TUJUAN RKS.............................................................................................. 2 Tujuan Umum.................................................................................... 2 Tujuan Khusus................................................................................... 2 LANDASAN HUKUM................................................................................... 2 MANFAAT RKS........................................................................................... 3 PROSES/TAHAPAN PENYUSUNAN RKS......................................................4 Persiapan........................................................................................... 4 Perumusan RKS................................................................................. 4 Pengesahan RKS................................................................................ 5 BAB 2 VISI DAN MISI SEKOLAH........................................................................... 6 VISI........................................................................................................... 6 MISI........................................................................................................... 6 BAB 3 PROFIL SEKOLAH...................................................................................... 8 BAB 4 RENCANA KERJA SEKOLAH.....................................................................34 BAB 5 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)........................52 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH TAHUN 2015/2016.......52 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH TAHUN 2016/2017.......54 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH TAHUN 2017/2018.......56 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH TAHUN 2018/2019.......58 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.....................................................................60 KESIMPULAN........................................................................................... 60 SARAN.................................................................................................... 60 LAMPIRAN......................................................................................................... 62 LAMPIRAN 1. TABEL ANALISIS KONDISI SEKOLAH....................................62 LAMPIRAN 2. TABEL RENCANA BIAYA SELAMA 4 TAHUN (D2)................108 LAMPIRAN 3. TABEL PERKIRAAN SUMBER PENDANAAN (D3).................119
LAMPIRAN 4. TABEL RENCANA BIAYA DAN SUMBER PENDANAAN 2015/2016............................................................................................ 120 LAMPIRAN 5. TIM PENYUSUN RENCANA KERJA SEKOLAH......................130 LAMPIRAN 6. DOKUMENTASI PENYUSUNAN RKS...................................131
BAB 1 pendahuluan
LATAR BELAKANG Penerapan
Manajemen
Peningkatan
Mutu
Berbasis
Sekolah
(MPMBS) sebenarnya merupakan jawaban dari terhadap semakin kompleksnya permasalahan yang dihadapi oleh dunia pendidikan sekaligus menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan . Untuk mengembalikan keprcayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan
tersebut,
sekolah
diharapkan
memiliki
alternatif
dan
kebijakan / langkah yang dapat diterima oleh masyarakat. Segala potensi yang ada di Sekolah dioptimalkan agar menjadi sekolah yang berprestasi, berdisiplin, berbudaya, dilandasi iman dan taqwa, sesuai dengan visinya dan kondisi obyektif sekolah. Maka untuk mewujudkan tujuan
pendidikan
tersebut
perlu
dilaksanakan
berbagai
macam
kegiatan yang antara lain: 1.
Pemantapan pelaksanaan kurikulum untuk memenuhi kebutuhan orang tua murid.
2.
Peningkatan jumlah jenis dan mutu sebagai peningkatan dan pemerataan pelayanan pendidikan.
3.
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan sebagai usaha pelayanan pendidikan yang merata.
4.
Peningkatan
mutu
pendidikan
yang
berorientasi
pada
peningkatan mutu pembelajaran dan hasil evaluasi belajar (output) serta dapat bersaing dengan satuan pendidikan lainnya pada jenjang pendidikan selanjutnya (outcome) 5.
Sebagai kegiatan yang bersifat kemasyarakatan.
Kegiatan – kegiatan tersebut di atas harus ditunjang dengan pelayanan administrasi
Sekolah
yang
terencana,
teratur,
terarah,
dan
berkesinambungan yang dituangkan dalam bentuk rencana kerja sekolah (RKS).
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 1
Rencana kerja sekolah ini dimaksudkan agar dapat dipergunakan sebagai kerangka acuan oleh Kepala Sekolah dalam mengambil kebijakan,
disamping
itu
sebagai
pedoman
dalam
mencapai
keberhasilan pelaksanaan progam belajar mengajar dan administrasi sekolah
yang lain, agar pengelola sekolah
tidak menyimpang dari
prinsip – prinsip manajemen. Keberhasilan perencanaan ini menurut peran serta aktif dari warga sekolah dan dukungan dari warga masyarakat. Seluruh komponen sekolah harus mempunyai persepsi yang sama terhadap visi dan misi sehingga
seluruh
progam
yang
dijalankan
oleh
sekolah
tidak
menyimpang dari visi dan misi tersebut.
Tujuan RKS Penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah ini bertujuan : TUJUAN UMUM 1. Mengetahui semua potensi sekolah yang ada untuk dapat diolah dan dikembangkan 2. Sebagai pedoman operasional dalam mengelola sekolah selama satu tahun pelajaran dan tahun – tahun berikutnya. 3. Memiliki
tolok
ukur
keberhasilan
/
ketidak
berhasilan
dalam
mengelola sekolah selama satu tahun pelajaran. 4. Mengetahui permasalahan – permasalahan yang timbul di sekolah yang
kemudian
menjadi
hambatan,
peluang
atau
ancaman
pengembangan sekolah TUJUAN KHUSUS Agar para pelaksana pendidikan dapat: 1. Melaksanakan tugas secara tertib, berdaya guna dan terarah. 2. Melaksanakan administrasi pendidikan secara rapi dan teratur 3. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan kalender pendidikan dan kelender kegiatan Sekolah dengan hasil yang lebih optimal.
2| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan RKS ini sebagai berikut : 1. UU Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional pasal 4 (Pengelolaan dana pendidikan berdasar
pada prinsip keadilan,
efisiensi, transparansi dan akuntabilitas publik) 2. Undang
–
Undang
nomor
25
tahun
2004
Tentang
sistem
perencanaan Pembanginan Nasional 3. Peratran Pemerintahnomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan pasal 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun) 4. Permendiknas nomor 19 tahun 2007 tentang standar pengelola pendidikan. Sekolah membuat rencana kerja jangka menengah (RKJM) 4 tahun. Rencana kerja tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKA/S) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui saat dewan pendidikan setelah memperhatikan pertimbangan dari komite sekolah dan disahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kabupaten / Kota. 5. Peraturan Pemerintah nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan. 6. Peraturan Pemerintah nomor 17 Tahun 2010 sebagaimana diubah dengan
Peraturan
Pemerintah
nomor
66
tahun
......
tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 7. Permendikbud nomor 80 tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Operasional Sekolah.
Manfaat RKS
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 3
RKS penting dimiliki Sekolah, maka SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut menyusun RKS untuk memberikan arah dan bimbingan para pelaku Sekolah dalam rangka menuju perubahan atau tujuan sekolah yang lebih baik dalam meningkatkan dan mengembangkan sekolah dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKS diharapkan dapat dijadikan sebagai : 1. Pedoman kerja untuk perbaikan dan pengembangan Sekolah. 2. Sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah. 3. Bahan untuk mengajukan usulan pendanaan pengembangan sekolah. Proses/Tahapan Penyusunan RKS Proses
penyusunan
RKS dilakukan melalui
tiga
jenjang,
yaitu
:
persiapan, perumusan RKS dan pengesahan RKS. Alur penyusunan RKS tersebut dapat dilukiskan sebagai berikut : PERSIAPAN 1. Pembentukan Tim yang terdiri KS, Guru dan Ketua Komite 2. Pembekalan RKS
PERUMUSAN RKS : 1. Analisis Kondisi Sekolah 2. Perumusan Progam, Sasaran, Indikator Keberhasilan, Kegiatandan penanggungjawab 3. Perumusan rencana Biaya dan Pendanaan
PENGESAHAN RKS 1. Pengesahan RKS oleh Kepala Sekolah / Komite Sekolah & Kepala Dinas Pendidikan Kab. Garut 2. Sosialisasi RKS
Gambar : 1.1 : Alur Penyusunan RKS PERSIAPAN Sebelum perumusan RKS dilakukan, Kepala Sekolah membentuk tim perumus RKS yang beranggotakan Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Tata Usaha, Bendahara, Kepala Urusan, seorang guru senior, seorang guru yunior dan ketua komite sekolah. Kemudian Tim ini mengikuti pembekalan mengenai kebijakan-kebijakan dan perumusan RKS yang difasilitasi oleh SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut PERUMUSAN RKS dilakukan melalui 4 tahap, sebagai berikut:
4| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
Tahap I : Analisis Kondisi Sekolah Tujuan tahap I ini adalah untuk mengidentifikasi kondisi dan kebutuhan SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut yang tertuang dalam dokumen evaluasi diri sekolah (EDS), Analisis kondisi sekolah dilakukan melalui langkah – langkah berikut ini : 1. Merumuskan kekuatan dan kelemahan SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut 2. Merumuskan rekomendasi yang tertuang dalam standar-standar SPM dan SNP
Tahap II : Penyusunan Sasaran dan Indikator Kinerja Dalam penyusunan sasaran dan indikator kinerja yang perlu dilakukan, yaitu: 1. Merumuskan
sasaran
berdasarkan
skala
prioritas
rumusan
rekomendasi yang terdapat dalam analisis kondisi sekolah. 2. Merumuskan Indikator keberhasilan/kinerja yang menjadi tolok ukur pencapaian harapan seperti yang tertuang dalam standar-standar SPM dan SNP Tahap III : Merumuskan Kegiatan dan Jadwal Kegiatan Dalam penyusunan kegiatan, penanggungjawab dan jadwal kegiatan yang perlu dilakukan, yaitu: 1.
Merumuskan kegiatan dan menetapkan penanggung jawab progam
2.
Menetapkan
jadwal
kegiatan
yang
akan
menjadi
pedoman implementasi kegiatan
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 5
Tahap IV : Penyusunan Rencana Biaya dan Pendanaan Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan, perkiraan jenis dan jumlah sumber pendanaan, aturan – aturan dari sumber pendanaan dan alokasi jenis dan sumber pendanaan untuk setiap jenis kebutuhan dana
PENGESAHAN RKS Setelah RKS selesai disusun oleh Tim,
RKS dibahas bersama oleh
Kepala Sekolah, semua guru dan komite Sekolah untuk dikaji ulang agar RKS yang telah disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKS yang telah dikaji ulang dan diperbaiki disahkan oleh Kepala Sekolah, Komite Sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut. Akhirnya, RKS yang telah disahkan, disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan di SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut
BAB 2 VISI dan MISI SEKOLAH SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut, sebagai lembaga pendidikan mengemban amanat untuk mencapai dan mendukung Visi dan Misi Pendidikan Nasional serta pendidikan di daerah masing – masing. Oleh karna itu SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut perlu memiliki Visi dan Misi Sekolah yang dapat dijadikan arah kebijakan dalam mencapai tujuan pendidikan yang dicita-citakan. Berikut ini dikemukakan Visi dan Misi Pendidikan SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut
Visi “Terwujudnya Peserta didik yang beriman, berprestasi , berbudaya dengan dilandasi Ahlaqul qarimah”.
6| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
Indikator : Membudayakan sikap jujur, disiplin dan bertanggung jawab. Secara penampilan (performance) menampakkan sebagai sekolah yang bersih, rapi, indah dan terkesan modern. Menjadi pusat pembinaan dan pemantapan akhlaq mulia, serta penguasaan ilmu pengetahuan, bahasa, keterampilan dan seni bagi siswa SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut Menjadi pusat pengembangan komponen kecakapan hidup (life skill) seluruh siswa SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut Mempunyai prestasi akademik (kejuaraan dalam mata pelajaran dan karya ilmiah) dan non akademik (olahraga, kesenian dan lainlain).
Misi Berdasarkan
visi
dan
indikator
visi
Pendidikan di SMPN Satu Atap 1 Cikelet
di
atas,
maka
Misi
Kabupaten Garut dapat
dirumuskan sebagai berikut : Menanamkan keimanan dan ketakwaan melalui pengamalan ajaran agama Mendorong tumbuh dan berkembangnya bakat dan minat siswa secara maksimal dalam bidang olahraga, kesenian, kepramukaan, dan keagamaan sebagai wujud pembangunan karakter bangsa. Membiasakan berperilaku yang baik dan berakhlaq mulia. Meningkatkan
mutu
pendidikan
sesuai
dengan
tuntutan
masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Mengembangkan kemampuan berpikir logis, kritis dan kreatif. Menumbuhkan sikap toleran, tanggung jawab, kemandirian dan kecakapan emosional. Membentuk rasa cinta kepada bangsa dan tanah air Indonesia.
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 7
Indikator Keberhasilan Siswa a. Adanya
perubahan
perilaku
siswa
dalam
keseharian
(sikap
terhadap guru, orangtua dan lingkungan keluarga). b. Dalam kegiatan-kegiatan akademik siswa mampu meraih prestasi sebagai hasil dari pembinaan. c. Mempunyai kemampuan untuk berpikir logis, kritis, kreatif dan mandiri
dalam
kehidupan
sehari-hari
sesuai
dengan
perkembangan usianya. d. Memiliki bekal keterampilan dasar yang dapat dikembangkan sebagai pengembangan diri di masa mendatan
8| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
BAB 3 PROFIL SEKOLAH 3.1 Standar Isi Pada standar isi, SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu: -
Sekolah kami telah memiliki KTSP yang terdiri atas Dokumen 1 dan Dokumen 2 lengkap (silabus dan RPP semua mata pelajaran) termasuk muatan lokal
-
Sekolah kami telah memiliki kurikulum yang disahkan oleh Pejabat
Dinas
Pendidikan
Nasional/
Kementerian
Agama
Kabupaten/Kota/Provinsi -
Sekolah kami telah memiliki kurikulum yang berdasarkan 7 prinsip pengembangan kurikulum, yaitu: Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya. Beragam dan terpadu. Tanggap
terhadap
perkembangan
ilmu
pengetahuan,
teknologi, dan seni. Relevan dengan kebutuhan kehidupan. Menyeluruh dan berkesinambungan. Belajar sepanjang hayat. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah -
Sekolah kami telah mengembangkan kurikulum berdasarkan 7 prinsip pelaksanaan kurikulum yaitu: Didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi peserta didik untuk menguasai kompetensi Menegakkan kelima pilar belajar Peserta didik mendapat pelayanan yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan percepatan sesuai dengan potensi, tahap perkembangan, dan kondisi peserta didik
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 9
dilaksanakan dalam hubungan yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, Menggunakan pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi dan memanfaatkan lingkungan Mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah Keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan memadai antarkelas dan jenis serta jenjang pendidikan -
Sekolah kami telah memiliki kurikulum yang memuat 5 kelompok mata
pelajaran
yaitu
(agama
dan
Kewarganegaraan dan Kepribadian;
akhlak
mulia;
Ilmu Pengetahuan dan
Tehnologi; estetika; dan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan) -
Sekolah kami telah memiliki kurikulum yang memuat 10 mata pelajaran (untuk SMP) dan muatan lokal, serta pengembangan diri
-
Sekolah kami telah menyusun kurikulum yang memuat beban belajar, Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75% untuk tiap mata pelajararan tiap jenjang, dan kalender pendidikan melalui rapat dewan guru.
-
Sekolah kami telah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
dengan
memperhatikan
unsur:
(1)
karakteristik
siswa/Intake siswa, (2) karakteristik mata pelajaran/kompleksitas, dan (3) daya dukung kondisi sekolah. -
Sekolah kami telah memiliki kalender pendidikan yang memuat pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran: (1) awal tahun pelajaran, (2) minggu efektif, (3) pembelajaran efektif, dan (4) hari libur
-
Sekolah kami telah mengembangkan kurikulum dan disesuaikan setiap tahun.
-
Sekolah kami telah mengembangkan
kurikulum muatan lokal
disesuaikan dengan beberapa hal yaitu: kebutuhan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat,
10| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
kondisi budaya, usia peserta didik kebutuhan pembelajaran mengembangkan potensi local -
Sekolah kami telah mengembangkan mulok
yang disusun
berdasarkan kebutuhan daerah, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran -
Sekolah kami telah memiliki program muatan lokal yang mencakup
jenis
program
dan
strategi
pelaksanaan
(latar
belakang, tujuan, ruang lingkup, arah pengembangan, SK/KD, silabus dan RPP) -
Sekolah kami telah mengalokasikan waktu yang memadai untuk setiap mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri sesuai struktur kurikulum, yaitu : Penambahan jam maksimal 4 jam pelajaran Tiap jam pelajaran 45 menit. Muatan lokal 2 jam pelajaran Pengembangan diri setara 2 jam pelajaran Minggu efektif (32-36) per tahun
-
Sekolah kami telah melaksanakan program remedial bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
-
Sekolah kami telah melaksanakan program pengayaan bagi peserta didik yang tuntas untuk pengembangan lanjutan
-
Sekolah
kami
telah
melaksanakan
program
remedial
dan
pengayaan yang diberikan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan -
Sekolah
kami
telah
melaksanakan
program
remedial
dan
pengayaan yang sistematis untuk setiap peserta didik sebelum melanjutkan ke pembelajaran berikutnya -
Sekolah konseling
kami
telah
secara
memberikan
terprogram
layanan
untuk
bimbingan
memenuhi
dan
kebutuhan
pengembangan pribadi peserta didik
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 11
-
Sekolah
kami
telah
memberikan
layanan
bimbingan
dan
layanan
bimbingan
dan
konseling kepada semua peserta didik -
Sekolah
kami
telah
memberikan
konseling secara berkesinambungan sesuai kebutuhan peserta didik melalui Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, dan Tindak lanjut -
Sekolah kami telah menyediakan layanan dan bimbingan secara teratur serta berkesinambungan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan terprogram,
pribadi
maupun
setiap
peserta
berdasarkan
didik,
kasus
baik
perkasus
yang sesuai
kebutuhan peserta didik. -
Sekolah
kami
telah
menyediakan
berbagai
jenis
kegiatan
ekstrakurikuler yang disesuaikan dengan minat, bakat, jenis kelamin dan tingkat perkembangan (usia) peserta didik serta budaya setempat -
Sekolah
kami
telah
ekstrakurikuler yang
melaksanakan
pemilihan
kegiatan
didasarkan pada minat sebagian besar
peserta didik -
Sekolah kami telah melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler diorganisasikan / diprogram melalui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut
-
Sekolah
kami
telah
melaksanakan
kegiatan
ekstrakurikuler
berdasarkan jadwal yang telah diprogramkan -
Sekolah
kami
telah
menyediakan
berbagai
jenis
kegiatan
esktrakurikuler yang disesuaikan dengan bakat, minat, dan potensi setiap peserta didik serta melibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstrakurikulernya. Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kelemahan dalam standar isi yaitu: -
Sekolah kami belum memiliki tim pengembang kurikulum yang dikuatkan dengan SK Kepala Sekolah
12| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami belum melakukan penyusunan kurikulum muatan lokal
dan
kurikulum
melibatkan tenaga
berbasis
pengawas,
kepala
kependidikan,
penyelenggara
pendidikan
karakter
Sekolah/madrasah,
dan
komite
lembaga
dengan pendidik,
Sekolah/madrasah,
pendidikan,
dinas
pendidikan/kankemenag, instansi terkait daerah -
Sekolah kami belum mengalokasi waktu penambahan 4
jam
pelajaran dari struktur kurikulum dalam standar isi -
Sekolah kami belum mensosialisasikan kurikulum kepada semua warga Sekolah
3.2 Standar Proses Pada standar proses, SMPN Satu Atap 1 Cikelet
Kabupaten Garut
terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
Sekolah kami telah memiliki silabus untuk semua mata pelajaran dan muatan lokal
-
Sekolah kami telah mengembangkan silabus berdasar: SI, SKL, Panduan KTSP, budaya dan karakter bangsa
-
Sekolah kami telah merumuskan muatan komponen dalam silabus sebagai acuan pengembangan dalam RPP terdiri dari: Identitas
mata
pelajaran,
SK,
KD
,
Indikator
pencapaian
kompetensi, materi ajar, kegiatan pembelajaran yang memuat pendidikan budaya dan karakter, penilaian hasil belajar memuat
yang
pendidikan budaya dan karakter, alokasi waktu, dan
sumber belajar -
Sekolah kami telah menyusun muatan kurikulum menggunakan standar lembaga/Sekolah unggulan negara maju
-
Sekolah kami telah mengupayakan secara
berkelanjutan
dan
pengembangan silabus
berdampak
(berpengaruh)
pada
peningkatan mutu peserta didik
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 13
-
Sekolah kami telah mereview silabus secara berkala oleh ahli bidang pembelajaran untuk memastikan dampaknya terhadap hasil belajar peserta didik
-
RPP di Sekolah kami telah dibuat dan direview oleh guru secara mandiri
-
Sekolah kami telah meyusun RPP berdasarkan prinsip-prinsip penyusunan RPP
-
Dokumen setiap RPP di Sekolah kami telah mencakup 12 komponen pelajaran
-
RPP di Sekolah kami telah direview secara berkala oleh ahli di bidang pembelajaran untuk memastikan dampaknya terhadap hasil belajar peserta didik
-
Penyusunan
RPP
di
Sekolah
kami
telah
memperhatikan
/mempertimbangkan karakteristik sebagai berikut: -
Sekolah kami telah menyediakan beberapa buku dan sumber belajar lainnya yang cukup dipergunakan selama pelajaran berlangsung.
-
Sekolah kami telah menyediakan beberapa buku dan sumber belajar lainnya dengan mudah untuk dipinjam dan dipakai di luar Sekolah dalam kurun waktu tidak lebih dari satu minggu dan dapat diperpanjang.
-
Sekolah kami telah menyediakan Buku Sekolah Elektronik (BSE) atau buku yang sesuai dengan kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah dan dapat diakses dengan mudah oleh peserta didik.
-
semua guru di Sekolah kami telah menggunakan berbagai sumber belajar yang relevan dan bervariasi
-
Sekolah
kami
telah
melakukan
prosedur
pemilihan
bahan
ajar/panduan pelajaran -
Sekolah kami telah melaksanakan pemanfaatan sumber belajar
-
Semua
guru di Sekolah kami telah melaksanakan proses
pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran -
Semua guru di Sekolah kami telah melaksanakan kegiatan pendahuluan pembelajaran
14| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Semua guru di Sekolah kami telah melaksanakan kegiatan inti pembelajaran
-
semua guru di Sekolah kami telah memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan konfirmasi
-
Sekolah kami telah melakukan supervisi dan evaluasi proses pembelajaran
-
Supervisi proses pembelajaran di sekolah kami telah dilakukan oleh Kepala Sekolah dengan melakukan kunjungan kelas serta melakukan tindak lanjut dengan cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi
-
Evaluasi terhadap guru dalam proses pembelajaran di Sekolah kami telah dilakukan oleh kepala sekolah dengan memperhatikan 4 aspek, yaitu: (1) Sekolah memiliki tim pengembang kurikulum yang dikuatkan dengan SK Kepala Sekolah
"1. SK dan uraian
tugas tim pengembang kurikulum -
2. Program dan jadwal kerja tim pengembang kurikulum
-
3. Notula
-
4. Daftar hadir
-
5. Foto Kegiatan/rapat
"
"1.
SK
dan
uraian
tugas
tim
pengembang kurikulum -
Sekolah melakukan penyusunan kurikulum muatan lokal dan kurikulum berbasis pendidikan karakter dengan melibatkan pengawas,
kepala
Sekolah/madrasah,
pendidik,
tenaga
kependidikan, dan komite Sekolah/madrasah, penyelenggara lembaga pendidikan, dinas pendidikan/kankemenag, instansi terkait daerah
"1. SK dan uraian tugas tim pengembang
kurikulum -
2. Program dan jadwal kerja tim pengembang kurikulum
-
3. Notula
-
4. Daftar hadir
-
5. Foto Kegiatan/rapat
-
6.
dokumen
kurikulum"2.
Program
dan
jadwal
kerja
tim
pengembang kurikulum
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 15
-
3. Notula
-
4. Daftar hadir
-
5. Foto Kegiatan/rapat
"persiapan, (2) pelaksanaan, (3) evaluasi
pembelajaran, dan (4) rencana tindak lanjut. -
Kepala sekolah kami telah melakukan tindak lanjut terhadap hasil pengawasan proses pembelajaran.
-
Sekolah kami telah memiliki daftar hadir para supervisor baik kepala Sekolah maupun pengawas secara lengkap
-
Sekolah kami telah memiliki beberapa catatan yang berisi hasil pembinaan, feed back, dll
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kelemahan dalam standar proses yaitu: -
Sekolah kami belum mengembangkan silabus berdasar situasi dan kondisi Sekolah, serta tuntutan global,
-
Sekolah kami belum mengembangkan silabus yang dilakukan dengan:
-
Belum semua guru di Sekolah kami mengadopsi dan atau mengadaptasi silabus lembaga/Sekolah unggulan di negara maju
-
Setiap mata pelajaran di sekolah kami belum memiliki Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran
(RPP)
dengan
mengintegrasikan
pendidikan karakter yang dijabarkan dari silabus. -
Sekolah kami belum menyediakan sumber belajar
-
Belum Semua guru di Sekolah kami melaksanakan kegiatan penutup pembelajaran dengan cara :
-
Belum semua guru di Sekolah kami memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan eksplorasi
-
Belum semua guru di Sekolah kami memberikan kesempatan kepada peserta didik unutk melakukan elaborasi
-
Program supervisi di Sekolah kami belum terjadwal dengan baik dan dilakukan supervisi klinis
16| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
3.3 Standar Kopetensi Lulusan Pada standar kopetensi lulusan, SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu: -
Hasil belajar peserta didik tiap mata pelajaran di Sekolah kami telah melampui KKM standar minimal nasional (75)
-
Nilai rata-rata setiap mata pelajaran untuk setiap kelas di Sekolah kami telah menunjukkan adanya kenaikan
-
Nilai rata-rata setiap mata pelajaran di Sekolah kami telah direkap dan tidak ada yang menurun
-
Hasil lulusan ujian di Sekolah kami telah mencapai keberhasilan 100 % untuk setiap tahunnya
-
semua peserta didik di Sekolah kami telah aktif mengikuti pembelajaran di kelas
-
semua tugas pelajaran di Sekolah kami telah dikerjakan dengan baik oleh peserta didik
-
Hasil pembelajaran di Sekolah kami telah mengalami kemajuan dari tahun ke tahun
-
Peserta didik di Sekolah kami telah terlibat dalam memperoleh pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk mencari informasi/pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar.
-
Kegiatan ekstrakurikuler peserta didik di Sekolah kami telah menunjukkan prestasi yang baik
-
Peserta didik di Sekolah kami telah memperoleh pengalaman belajar untuk memiliki kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovtif dalam pengambilan keputusan
-
Peserta didik di Sekolah kami telah aktif
mengikuti semua
kegiatan pelajaran di kelas, ekstra kurikuler, organisasi osis, dan aktif mengerjakan tugas. -
Peserta didik di Sekolah kami telah bertanggungjawab dan aktif mengikuti perlombaan dan kompetisi mewakili Sekolah.
-
Prestasi yang diperoleh peserta didik di Sekolah kami telah konsisten.
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 17
-
Peserta didik di Sekolah kami telah memiliki minat mengikuti kegiatan ekstra kurikuler
-
Peserta didik di Sekolah kami telah mengembangkan kepribadian peserta didik
-
Peserta
didik
di
Sekolah
kami
telah
mengembangkan
kemampuan tentang lingkungan hidup Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kelemahan dalam standar kopetensi lulusan yaitu: -
Hasil
Ujian
Nasional
di
Sekolah
kami
belum
mengalami
peningkatan -
Belum semua peserta didik di Sekolah kami terlibat dalam pemecahan masalah
-
Peserta didik di Sekolah kami belum memperoleh pengalaman mengekspresikan
diri
melalui
kegiatan
seni
dan
budaya,
praktikum pembelajaran dan praktik lapangan. -
Peserta
didik
di
Sekolah
kami
belum
mengembangkan
ketrampilan hidup -
Peserta didik di Sekolah kami belum mengembangkan nilai-nilai agama, budaya dan sikap
3.4 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pada standar pendidik dan tenaga kependidikan, SMPN Satu Atap 1 Cikelet
Kabupaten Garut terdapat beberapa indikator kunci atau
indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
Jumlah guru kelas di Sekolah kami telah sama dengan jumlah rombongan belajar
-
Jumlah guru mata pelajaran di Sekolah kami telah sesuai dengan kebutuhan yaitu mata pelajaran Penjas dan Pendidikan Agama
-
Sekolah kami telah memiliki tenaga administrasi (rombongan belajar lebih dari 6)
-
Sekolah kami telah memiliki pengelola perpustakaan
18| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami telah memiliki petugas layanan khusus (pesuruh, penjaga kebun/kebersihan)
-
Kualifikasi Kepala Sekolah kami telah mencapai :
-
Sekolah kami telah memiliki tenaga layanan khusus
-
Kompetensi Kepala Sekolah kami telah memenuhi standar
-
Kepala sekolah kami telah memiliki kemampuan manajerial yang ditunjukkan dengan kemajuan/keberhasilan dalam mengelola:(1) kesiswaan, (2) guru dan tenaga kependidikan, (3) pengembangan kurikulum, (4) sarana dan prasarana, (5) pembiayaan, dan (6) hubungan masyarakat.
-
Kepala sekolah kami telah memiliki kemampuan kewirausahaan yang
ditunjukkan
dengan
adanya
kegiatan
kewirausahaan
sebagai sumber belajar siswa seperti: (1) koperasi siswa, (2) peternakan/perikanan,
(3)
pertanian/perkebunan,
(4)
kantin
sekolah, (5) unit produksi dan lain lain. -
Kompetensi guru di Sekolah kami telah memenuhi standar sebagai berikut :
-
Sekolah kami telah memiliki Tenaga administrasi yang memenuhi standar kompetensi.
-
Sekolah
kami
telah
memiliki
Petugas
perpustakaan
yang
memenuhi standar kompetensi. -
Sekolah kami telah memiliki Petugas laboratorium IPA yang memenuhi standar kompetensi.
-
Sekolah kami telah memiliki Penjaga yang memenuhi standar kompetensi.
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kelemahan dalam standar pendidik dan tenaga kependidikan yaitu: -
Kualifikasi guru-guru di Sekolah kami belum mencapai : Semua guru memiliki sertfikat pendidik
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 19
-
Kualifikasi pendidikan Tenaga Administrasi Sekolah kami belum memenuhi
standar
khususnya
sertifikasi
kepala
tenaga
Pelaksana
Urusan
administrasi sekolah -
Sekolah
kami
Administrasi
belum
memiliki
khususnya
tenaga
tentang
administrasi
kurikulum
berkualifikasi pendidikan minimum SLTA untuk minimal 12 rombongan belajar -
Sekolah
kami
belum
memiliki
Kepala
Perpustakaan
yang
berkualifikasi D4/S1 dari perguruan tinggi yang berakreditasi atau D2 di bidang ilmu perpustakaan dan informasi 3.5 Standar Sarana dan Prasarana Sekolah Pada standar sarana dan prasarana sekolah, SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
Lahan Sekolah kami telah memiliki status hak atas tanah, dan/atau ijin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah yang berlaku minimum 20 tahun
-
Sekolah kami telah memiliki Luas gedung yang sesuai dengan standar minimal (7 x 8 m2)
-
Sekolah kami telah memiliki ruang kelas yang memiliki fasilitas yang
memungkinkan
pencahayaan
yang
memadai
untuk
membaca buku dan untuk pandangan ke luar kelas -
Sekolah kami telah memiliki bangunan gedung yang dilengkapi jaringan listrik dengan daya minimum 900 Watt
-
Sekolah kami telah memiliki kelas
sesuai
jumlah
ruangan yang terdiri dari ruang
rombel,
Ruang
Perpustakaan,
Ruang
Laboratorium IPA, Ruang Pimpinan, Ruang Guru, Ruang Tempat Ibadah, Ruang UKS, Jamban, Gudang, Ruang Sirkulasi, Tempat Bermain/Olahraga -
Sekolah kami telah memiliki jumlah ruang kelas yang sama dengan jumlah rombongan belajar
20| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami telah memiliki ruang laboratorium IPA dengan ukuran luas minimum 30 m², dapat memanfaatkan ruang kelas
-
Sekolah kami telah memiliki ruang guru dengan luas minimum 30 m² dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami telah memiliki ruang tempat ibadah dengan ukuran luas minimum 12 m² dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami telah memiliki ruang sirkulasi dengan ukuran luas minimum 30% x luas total seluruh ruang pada bangunan, lebar minimum 1,8m, tinggi minimum 2,5m.
-
Sekolah kami telah memiliki tempat bermain/Olahraga dengan ukuran luas minimum 300 m² , atau 3 m² x jumlah peserta didik dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami telah memiliki ruang multimedia dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami telah memiliki18 rombel (minimal 6)
-
Sekolah kami telah memiliki daftar hadir harian dan per rombel untuk peserta didik
-
Setiap ruang kelas di Sekolah kami telah sarana yang sesuai standar, yaitu: kursi dan meja sejumlah peserta didik, lemari, papan panjang minimum 60x120x1 cm², rak hasil karya peserta didik, alat peraga, 1 papan tulis minimum 90 x 200 x 1 cm² , 1 tempat sampah, 1 tempat cuci tangan, 1 jam dinding, 1 soket listrik
-
Ruang perpustakaan Sekolah kami telah memiliki prasarana
-
Sekolah kami telah memiliki ruang laboratorium IPA dengan alat dan sumber belajar yang dimiliki minimal lengkap (sesuai lampiran Permendiknas No 24 tahun 2007)
-
Sekolah kami telah memiliki ruang tempat bermain/olahraga dengan alat dan sumber belajar yang dimiliki minimal lengkap (sesuai lampiran Permendiknas No 24 tahun 2007)
-
Sekolah kami telah memiliki ruang computer dan internet dengan alat dan sumber belajar yang dimiliki minimal lengkap (sesuai lampiran Permendiknas No 24 tahun 2007)
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 21
-
Sekolah kami telah memiliki
program pemeliharaan jangka
panjang atau 8 tahun -
Sekolah kami telah melakukan pemeliharaan berdasarkan surat perintah kerja
-
Sekolah kami telah melaporkan Hasil pekerjaan dan administrasi yang dilaporkan secara transparan, akuntabel dan partisipatif
-
Sekolah kami telah memiliki ruang perpustakaan yang letaknya mudah diakses oleh semua peserta didik
-
Sekolah kami telah memiliki ruang laboratorium yang letaknya mudah diakses oleh semua peserta didik
-
Sekolah kami telah memiliki ruang pimpinan yang letaknya mudah diakses oleh semua peserta didik
-
Sekolah kami telah memiliki ruang guru yang letaknya mudah diakses oleh semua peserta didik
-
Sekolah kami telah memiliki ruang tata usaha yang letaknya mudah diakses oleh siapapun dari luar atau dalam Sekolah
-
Sekolah kami telah memilih lokasi yang terhindar dari bahaya yang mengancam kesehatan dan keselamatan
-
Sekolah kami telah memiliki jarak bebas bangunan yang meliputi garis sempadan bangunan dengan as jalan, tepi sungai, tepi pantai, jalan kereta api, dan/atau jaringan tegangan tinggi
-
Sekolah kami telah sampai
dengan
memiliki kontruksi yang stabil dan kukuh kondisi
pembebanan
maksimum
dalam
mendukung beban muatan hidup dan beban muatan mati, serta untuk daerah/zone tertentu kemampuan untuk menahan gempa dan kekuatan alam lainnya -
Sekolah kami telah dilengkapi dengan system proteksi untuk mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran dan petir
-
Sekolah kami telah mempunyai fasilitas secukupnya untuk ventilasi udara dan pencahayaan yang memadai
-
Sekolah kami telah memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan meliputi saluran air besih, saluran air kotor, dan/atau air limbah, tempat sampah dan saluran air hujan
22| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami telah memilih bahan bangunan yang aman bagi kesehatan pengguna bangunan dan tidak menimbulkan dampak terhadap lingkungan.
-
Sekolah kami telah memiliki bangunan yang mampu meredam getaran
dan
kebisingan
yang
mengganggu
kegiatan
pembelajaran -
Setiap ruangan di Sekolah kami telah memiliki pengaturan penghawaan yang baik
-
Setiap ruangan di Sekolah kami telah dilengkapi dengan lampu penerangan
-
Bangunan Sekolah kami telah memiliki fasilitas dan aksesbilitas yang mudah dijangkau
-
Bangunan Sekolah kami telah memiliki tangga untuk gedung bertingkat (maksimal 3 lantai)
-
Sekolah kami telah memiliki program 7 K
-
Sekolah kami telah memiliki catatan kegiatan petugas 7 K
-
Sekolah kami telah memiliki catatan kegiatan kepedulian / partisipasi warga Sekolah terhadap kebersihan dan lingkungan Sekolah
-
Sekolah kami telah
memiliki
tempat sampah yang cukup di
halaman Sekolah -
Sekolah kami telah memiliki tempat pembuangan sampah di halaman.
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kelemahan dalam standar sarana dan prasarana sekolah yaitu: -
Sekolah kami belum memiliki Rasio luas lahan terhadap peserta didik yang sesuai dengan standar minimal ( 2 m2/ peserta didik)
-
Sekolah kami belum memiliki Luas lahan sesuai standar minimal ( 5000 m2)
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 23
-
Sekolah kami belum memiliki Rasio luas gedung terhadap peserta didik yang memenuhi standar minimal (2 m2/ peserta didik)
-
Sekolah kami belum memiliki bangunan gedung yang dilengkapi dengan ijin mendirikan bangunan (IMB) dan ijin penggunaan
-
Sekolah kami belum memiliki ruang kelas dengan ukuran maksimum luas 28 x 2 m² = 56 m² atau 2 m² x jumlah peserta didik dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki ruang perpustakaan dengan ukuran luas minimum sama dengan ruang kelas dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki ruang pimpinan dengan ukuran luas minimum 12 m² dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki ruang UKS dengan ukuran luas minimum 12 m² dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki jamban minimum 3 unit dengan ukuran luas minimum 2 m² (rasio Pa = 60 peserta didik, pi = 50 peserta didik, dan guru) serta dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki gudang dengan ukuran luas minimum 18 m² dan dilengkapi dengan sarana yang standar
-
Sekolah kami belum memiliki ..... peserta didik/kelas dan sudah sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan, yaitu maks 28 peserta didik per rombel
-
Sekolah kami belum memiliki program
pemeliharaan jangka
pendek/tahunan -
Sekolah kami belum memiliki program pemeliharaan jangka menengah atau 4 tahun
-
Sekolah kami belum melaksanakan pemeliharaan sesuai dengan jadwal sesuai yang tertera dalam program pemeliharaan
-
Sekolah
kami
belum
membuat
laporan
pelaksanaan
pemeliharaan
24| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami belum memiliki bangunan yang mudah diakses oleh semua peserta didik (jarak rumah peserta didik paling jauh tidak melebihi 3 km untuk SD dan 6 km untuk SMP)
-
Bangunan
Sekolah
kami
belum
dilengkapi
dengan
sistem
keamanan terdiri atas peringatan bahaya bagi pengguna, pintu keluar darurat, dan jalur evakuasi jika terjadi bencana kebakaran dan/ atau bencana lainnya 3.6 Standar Pengelolaan Pada standar pengelolaan, SMPN Satu Atap 1 Cikelet
terdapat
beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
Sekolah kami telah memiliki Visi
-
Sekolah kami telah memiliki Misi
-
Sekolah kami telah menyusun tujuan rencana kerja
-
Sekolah kami telah menyusun Rencana Kerja berdasarkan ketentuan :
-
Sekolah kami telah melaksanakan kegiatan sesuai dengan Rencana Kerja Tahunan dan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
-
Sekolah kami telah mengembangkan Rencana Kerja Tahunan dengan ketentuan :
-
Rencana Kerja Tahunan Sekolah kami telah memuat ketentuan sebagai berikut:
-
Sekolah kami telah menyediakan informasi yang efesien, efektif dan dapat diakses, di antaranya:
-
Sekolah kami telah menerapkan supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan yaitu:
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator
esensi)
yang
menjadi
kelemahan
dalam
standar
pengelolaan yaitu:
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 25
-
Sekolah kami belum dikelola berdasarkan dokumen RKJM/RKS, RKT dan RKAS yang dapat dibaca oleh pihak yang terkait, pelaksanaan RKAS dilaporkan kepada
pihak
terkait (Dinas
Pendidikan, Komite Sekolah, dan warga Sekolah), -
Sekolah kami belum mensosialisasikan RKS kepada
warga
Sekolah dan segenap pihak yang berkepentingan, menggunakan dokumen RKJM/RKS dan RKAS yang dapat dibaca oleh pihak yang terkait,
menyediakan
media
komunikasi
untuk
masukan
perbaikan RKJM/RKS dan RKAS, -
Pelaksanaan Evaluasi Diri Sekolah kami belum mengacu pada beberapa aspek antara laindievaluasi setiap tahun,
dilakukan
secara berkelanjutan, dan disusun dalam bentuk laporan -
Sekolah kami belum menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan dalam menentukan indikator ketercapaian standar Sekolah unggulan di negara maju
-
Sekolah kami belum mengelola sistem informasi manajemen yaitumemiliki program pengelolaan berbasis SIM,
memiliki
sistem informasi manajemen (SIM), mengembangkan sistem informasi berbasis web, mengembangkan forum diskusi berbasis web, mengembangkan e-learning. -
Sekolah kami belum melakukan peningkatan dan pengembangan kinerja dan profesi pendidik dan tenaga kependidikan melalui pengembangan
profesi
bagi
setiap
pendidik
dan
tenaga
kependidikan, usulan promosi dan mutasi pendidik dan tenaga kependidikan kepada dinas pendidikan / kementerian agama -
Sekolah kami belum melibatkan warga dalam pengelolaan kegiatan akademis dan non akademis, yaitu dalam pengelolaan akademik
secara
proporsional
(misal
penyusunan
program
sekolah, sosialisasi program, mengajar mulok, dll), pengelolaan non-akademik secara proporsional (kegiatan ekstrakurikuler, kerja bakti, bakti sosial dll)
26| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami belum melibatkan masyarakat dalam kegiatan yaitu dalam pengelolaan non-akademik secara proporsional, peran serta
masyarakat
dalam pengelolaan
dibatasi pada
kegiatan tertentu yang ditetapkan, menjalin kemitraan dengan lembaga lain yang relevan berkaitan dengan output (peningkatan kualitas lulusan, kerjasama dengan lembaga lain, dll. 3.7 Standar Pembiayaan Pada standar pembiayaan, SMPN Satu Atap 1 Cikelet
terdapat
beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
Sekolah kami telah merumuskan anggaran Sekolah yang merujuk peraturan pemerintah
-
Sekolah kami telah mencantumkan sumber pendapatan dan pembelanjaan serta jumlah nominalnya untuk semua kegiatan/ program kerja yang didanai dalam setahun.
-
Anggaran Sekolah kami telah mencantumkan subsidi pemerintah seperti BOS, blockgrant maupun yang bersifat matching grant, iuran
peserta
didik,
sumbangan
masyarakat,
hasil
usaha
misalnya usaha kantin atau wartelnet atau koperasi atau sponsor atau MOU dengan DUDI/SUSI atau hutang (sejauh tercatat dalam RAP Sekolah) -
Sekolah kami telah membelanjakan biaya untuk pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M)
-
Anggaran Sekolah kami telah memuat penggunaan sebagai berikut : membayar gaji, honor kegiatan-kegiatan sekolah, insentif
dan
tunjangan
lain
guru
pada
tahun
berjalan,
membelanjakan anggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak
langsung
(erupa
daya,
air,
jasa
telekomunikasi,
pemeliharaan sarana dan prasarana, uang lembur, transportasi, konsumsi, pajak, asuransi) untuk satu tahun dll.
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 27
-
Biaya operasi sekolah kami telah digunakan untuk: kesejahteraan warga sekolah pengembangan guru dan tenaga kependidikan, sarana
prasarana,
pengembangan
kurikulum
dan
kegiatanpembelajaran, kegiatan ketatausahaan. -
RAPBS/RKAS di Sekolah kami telah dirumuskan untuk rencana tahunan dan pertimbangan keberlanjutan.
-
Sekolah kami telah melakukan pembukuan keuangan Sekolah
-
Sekolah kami telah memiliki bukti penutupan buku setiap akhir bulan atau setelah pemeriksaan petugas yang berwenang atau pada waktu serah terima dari pejabat lama.
-
Sekolah kami telah memiliki bukti catatan mata anggaran dan sumber dananya masing-masing.
-
Sekolah kami telah memiliki bukti semua buku rekening bank, setoran KPKN dan atau yayasan
-
Sekolah kami telah memiliki semua bukti transaksi keuangan
-
Sekolah kami telah memiliki laporan keuangan tertulis dan bukti pelaporan seperti surat pengantar laporan kepada pemerintah, laporan usaha mandiri, laporan kepada masyarakat dll. sesuai sumber dan peruntukan serta rancangan penggunaan.
-
Sekolah kami telah memiliki laporan setiap kegiatan yang dilakukan Sekolah kaitannya dengan penggunaan dana
-
Sekolah kami telah memiliki laporan semua anggaran rutin Sekolah sesuai dengan aturan perundangan
-
Sekolah kami telah memiliki program promosi fasilitas Sekolah melalui koperasi maupun non koperasi seperti jasa penggunaan kelas, non kelas, aula, kantin, laboratorium, studio, lapangan olahraga, dll. yang dipromosikan melalui berbagai media seperti leaflet atau brosur atau Web atau Blog atau facebook atau flyer atau siaran radio atau televisi atau koran atau majalah.
-
Sekolah kami telah melakukan semua jenis upaya pengolahan lahan dan usaha produktif yang disusun dalam bentuk proposal kegiatan usaha produktif dan atau laporan kegiatan produktif serta foto kegiatan maupun hasil.
28| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
-
Sekolah kami telah memiliki laporan jumlah dan kuota peserta didik baru, formulir pengisian data calon peserta didik
-
Sekolah kami telah memiliki
database kondisi sosial ekonomi
peserta didik, grafik atau diagram batang kondisi peserta didik ekonomi peserta didik yang di pasang di dinding Sekolah sebagaimana diatur dalam PP. No.48/2008 pasal 50) ayat 1 dan 4. -
Sekolah kami telah memiliki orangtua/wali
peserta
data penawaran dan persetujuan
didik
terhadap
besar
nominal
iuran
Sekolah yang sesuai dengan pilihan orangtua peserta didik. -
Sekolah kami telah memiliki database peserta didik yang bebas SPP karena orangtua peserta didik miskin
-
Sekolah kami telah memiliki database pengelompokkan peserta didik berdasarkan kondisi sosial ekonomi orangtua misalnya kaya, menengah, miskin
-
Sekolah kami telah melakukan subsidi silang antara yang mampu kepada yang kurang mampu.
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator
esensi)
yang
menjadi
kelemahan
dalam
standar
pembiayaan yaitu: -
Sekolah kami belum melakukan pertemuan dengan pemangku kepentingan, komite Sekolah dalam rangka mempromosikan, mengkomunikasi rencana pengembangan Sekolah
-
Perumusan RAPBS/RKAS di Sekolah kami belum melibatkan Komite Sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan (orang tua peserta didik, dinas pendidikan, dewan guru)
-
Sekolah kami belum membuat pengumuman rencana investasi Sekolah kepada pemangku kepentingan
-
Gambar skema mekanisme pengelolaan keuangan di Sekolah kami belumditempel di dinding ruang bendahara Sekolah dan dapat
diketahui
dengan
mudah
oleh
semua
pemangku
kepentingan Sekolah.
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 29
-
Sekolah kami belum membuat semua jenis upaya memperoleh donatur dalam bentuk proposal kegiatan ilmiah, seni, dll. dan atau laporan upaya pencarian dan hasil berupa persetujuan dan atau MOU dengan donatur tetap.
-
Sekolah kami belum melakukan semua jenis upaya membangun kerjasama dengan DUDI/SUSI dalam bentuk proposal kegiatan kerjasama dan atau laporan upaya pencarian dan hasil berupa persetujuan atau MOU.
-
Sekolah kami belum memiliki
bukti semua jenis dukungan
alumni dalam bentuk persetujuan atau MOU. -
Sekolah kami belum melakukan upaya membangun kerjasama dengan DUDI/SUSI dalam bentuk proposal kegiatan kerjasama dan atau laporan upaya pencarian dan hasil berupa persetujuan atau MOU.
-
Sekolah kami belum melakukan kerjasama minimal pada 3 DUDI/SUSI
-
Sekolah kami belum membuat MOU kerjasama yang berhasil dibangun dengan DUDI/SUSI minimal 3 DUDI/SUSI
-
Sekolah
kami
belum
membuat
laporan
bantuan
melalui
kerjasama dari minimal 3 DUDI/SUSI -
Sekolah kami belum membuat
program
tahunan penelusuran
lulusan berupa skema mekanisme penelusuran yang di tempel pada
dinding
Sekolah,
formulir
penelusuran,
buku
data
penelusuran, SK panitia pelaksanaan penelusuran peserta didik -
Sekolah kami belum membuat
laporan tahunan penelusuran
lulusan -
Sekolah kami belum memiliki struktur pengurus alumni yang digantung di dinding Sekolah,
-
Sekolah kami belum memiliki program dan atau kegiatan alumni.
-
Sekolah kami belum memiliki
database kondisi sosial ekonomi
peserta didik, grafik atau diagram batang kondisi peserta didik ekonomi peserta didik yang di pasang di dinding Sekolah
30| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
3.8 Standar Penilaian Pada standar penilaian, SMPN Satu Atap 1 Cikelet
Kabupaten Garut
terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator esensi) yang menjadi kekuatan yaitu : -
semua guru di Sekolah kami telah menetapkan KKM per mata pelajaran
-
semua guru di Sekolah kami telah membuat kisi-kisi soal
-
Sekolah kami telah memiliki jadwal pelaksanaan peniliaian
-
semua guru di Sekolah kami telah menyusun program ulangan tengah semester, ulangan kenaikan kelas, dan ulangan semester
-
semua guru di Sekolah kami telah menyusun program remedial dan pengayaan berdasarkan analisis hasil ulangan harian setiap mata pelajaran
-
semua guru di Sekolah kami telah menyusun rencana pemberian tugas terstruktur dan tugas mandiri setiap mata pelajaran, baik yang tertuang dalam silabus atau RPP, atau bisa juga berupa rencana tugas tersendiri.
-
semua
guru
di
Sekolah
kami
telah
menyusun
program
pengembangan diri. -
semua guru di Sekolah kami telah memiliki pedoman atau program penilaian pengembangan diri sesuai dengan mapel yang diampunya dan/atau penugasan kepala Sekolah.
-
semua guru di Sekolah kami telah memberi informasi kepada peserta didiknya tentang penetapan KKM mata pelajaran yang diampu masing-masing.
-
semua guru di Sekolah kami telah menjelaskan kepada peserta didiknya tentang cara penetapan nilai rapor.
-
semua guru di Sekolah kami telah menyusun silabus yang di dalamnya telah memuat teknik penilaian (tes atau nontes setiap penilaian unjuk kerja, hasil kerja, tugas/projeck, protofolio, dll)
-
semua guru di Sekolah kami telah menyusun instrumen dan melaksanakaan penilaian melalui ulangan harian (Ulangan harian
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 31
direnanakan setelah satu SK atau beberapa KD atau sejumlah indikator usai dipelajari -
semua guru di Sekolah kami telah menyusun instrument dan melaksanakan ulangan tengah semester,
yang dibuktikan
dengan daftar niai tengah semester. -
semua guru di Sekolah kami telah
menyusun dan/atau
melaksanakan ulangan akhir semester ganjil atau ulangan kenaikan kelas semester genap, yang dibuktikan dengan daftar nilai ulangan akhir semester/kenaikan kelas. -
semua guru di Sekolah kami telah melaksanakan penilaian pengembangan diri, dibuktikan dengan daftar atau catatan hasil penilaian peserta didik.
-
semua guru di Sekolah kami telah menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didiknya, baik pada postes/proses, maupun pada ulangan harian, ulangan tengah semester, serta dalam menilai tugas-tugas.
-
Sekolah kami telah melakukan penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang diukur melalui ulangan, penugasan, dan/ atau bentuk lain yang sesuai dengan karakteristik materi yang dinilai.
-
semua guru di Sekolah kami telah mengembalikan kertas kerja ulangan harian peserta didik stelah diperiksa dan diberi nilai sebelum dilanjutkan pada ulamgan berikutnya.
-
semua orang tua di Sekolah kami telah datang mengambil rapor anak-anaknya.
-
Kepala Sekolah kami telah menyampaikan laporan hasil ulangan akhir semester (UAS) dan Ulangan Kenaikan Kelas (UKK) serta ujian akhir (US/UN) kepada orang tua peserta didik dan menyampaikan Kabupaten/Kota
rekapitulasinya atau
Kantor
kepada
Dinas
Kementerian
Pendidikan Agama
kabupaten/kota pada setiap akhir semester .
32| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
di
-
Semua wali kelas di Sekolah kami telah memberi penjelasan tentang nilai capaian peserta didik secara umum kepada para orang tua sebelum pembagian Rapor
-
Sekolah kami telah memiliki dokumen hasil kelulusan US/UN
-
semua guru di Sekolah kami telah secara terencana, sistematis, dan terus-menerus memberikan PR atau tugas usai KBM. (Dengan catatan PR paling banyak 3 soal, sedangkan tugas hanya 1 untuk setiap peserta didik).
-
semua wali kelas di Sekolah kami telah memiliki dokumen catatan hasil pertemuan dengan orang tua
Dan juga terdapat beberapa indikator kunci atau indikator capaian (indikator
esensi)
yang
menjadi
kelemahan
dalam
standar
pembiayaan yaitu: -
Belum semua guru di sekolah kami menyusun program ulangan harian menurut Standar Kompetensi, atau beberapa Kompetensi Dasar, atau beberapa indikator setiap mata pelajaran
-
Belum semua guru di sekolah kami menyusun rencana analisis hasil ulangan harian setiap mata pelajaran.
-
Belum semua guru di sekolah kami memberi informasi lisan atau tertulis kepada peserta didik tentang : kriteria penilaian postes atau
penilaian
nontes
pada
setiap
akhir
tatap
muka
pembelajaran sesuai dengan karakteristik materi pelajarannya, dan kriteria penilian kegiatan pengembangan diri, baik berupa kegiatan rutin, kegiatan sontan, kegatan keteladanan, maupun kegiatan terprogram (ekstrakurikuler dan sejenisnya). -
Belum semua guru di sekolah kami menjelaskan kepada peserta didiknya bagaimana kriteria penilaian pengembangan diri.
-
Belum semua guru di Sekolah kami menyusun RPP dan melaksanakan penilaian akhir tatap muka (postes) atau penilaian proses (nontes) sesuai dengan
teknik penilaian dan instrumen
penilaiannya, baik berupa tes maupun instrumen nontes.
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 33
-
Belum
semua
guru
di
Sekolah
kami
menyusun
dan/atau
melaksanakan instrumen penilaian tugas terstruktur (PR atau tugas usai tatap muka) dan tugas mandiri minimal 3 kali dalam satu semester. -
Belum semua guru di Sekolah kami menindaklanjuti hasil ulangan harian dengan remedial atau pengayaan dibuktikan dengan laporan pelaksanaan remedial/pengayaan.
-
Sekolah
kami
belum
menggunakan
perangkat
ujian
akhir
pelajaran Sekolah mitra /negara maju -
Belum semua guru di Sekolah kami mempunyai laporan analisis hasil ulangan harian, sehingga diketahui peserta didik yang belum tuntas atau yang mengalami kesulitan belajar.
-
Belum semua guru di Sekolah kami memiliki laporan pelaksanaan remidial.
-
Belum semua guru di Sekolah kami memiliki catatan penilaian pengembangan diri peserta didik (terutama yang berkaitan dengan hasil pengamatan sikap/perilaku peserta didik seharihari), dan/atau kepada
sesuai tugas yang diberikan kepala Sekolah
masing-masing
guru,
terutama
berkaitan
dengan
kegiatan terprogram, seperti olahraga,pramuka, seni,dll -
Sekolah kami belum melakukan penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia serta kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan
dan
kepribadian
melalui
:
pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk menilai perkembangan afeksi dan kepribadian peserta didik; -
Sekolah kami belum melakukan penilaian hasil belajar kelompok mata
pelajaran
estetika
melalui
pengamatan
terhadap
perubahan perilaku dan sikap untuk menilai perkembangan afeksi dan ekspresi psikomotorik peserta didik. -
Sekolah kami belum melakukan penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan melalui: pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk
34| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
menilai perkembangan psikomotorik dan afeksi peserta didik; dan -
Sekolah kami belum menerapkan penilaian hasil belajar untuk kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan yang merupakan penilaian akhir untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
-
Belum semua guru di sekolah kami memberikan masukan/balikan dan komentar terhadap nilai hasil perolehan peserta didik, baik secara
klasikal
maupun
secara
individual
setiap
selesai
melakukan penilaian hasil belajar (post test/penilaian proses, ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester/ulangan kenaikan kelas) -
Belum semua guru di sekolah kami melakukan analisis hasil penilaian semua peserta didik terhadap semua jenis penilaian (post test/penilaian proses, ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester/ ulangan kenaikan kelas) dibuktikan dengan laporan hasil kajian
-
Belum semua guru di sekolah kami melakukan kajian/analisis hasil pelaksanan tugas oleh peserta didik dibuktikan dengan laporan hasil kajian.
-
Belum semua guru di sekolah kami mengkaji hasil penilaian pengembangan diri dibuktikan dengan laporan hasil kajian.
-
Belum semua pendidik di sekolah kami menganalisis terhadap semua hasil penilaian.
-
Belum semua guru di sekolah kami menyusun program tindak lanjut terhadap hasil analisa terhadap hasil penilaian.
-
Belum semua guru di sekolah kami melaksanakan perbaikan dan pengayaan berdasarkan hasil analisis hasil penilaian.
-
Belum
semua
wali
kelas
di
sekolah
kami
menyelesaikan
rekapitulasi nilai rapor pada akhir semester
RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020| 35
-
Belum semua orang tua di sekolah kami memberikan bimbingan dan motivasi kepada anaknya terutama dalam kegiatan belajar di rumah, dibuktikan dengan catatan dan tanda tangan orang tua pada buku tugas peserta didik
-
Belum semua guru di sekolah kami memiliki dokumen catatan hasil wawancara dengan peserta didik dan orang tua
-
Sekolah kami belum melibatkan orangtua peserta didk dalam menyediakan fasilitas belajar putra/putrinya
36| RKS SD/SMP .................................... 2016/2017-2019/2020
BAB 4 RENCANA KERJA SEKOLAH Rencana kerja SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kbupaten Garut disusun dengan mempertimbangan keadaan sekolah, harapan pemangku kepentingan, dan tantangan dalam lingkungan strategis pendidikan di sekolah agar sasaran dan progam pengembangan sekolah dalam 4 tahun ke depan lebih realistis dan konsisten dalam prinsip – prinsip pengelolaan pendidikan yang efektif, efisien, akuntabel dan demokratis. Hasil dari identifikasi dan analisis kondisI sekolah terdapat pada lampiran (1). Dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah ini meliputi dua kegiatan, yaitu (1) merumuskan program sekolah yang dilakukan melalui empat langkah, yaitu (a).menetapkan sasaran, (b) menentukan indikator keberhasilan, (c) menentukan kegiatan dan menetapkan penanggungjawab program,), dan (2) menyusun jadwal kegiatan, seperti pada tabel 4.1 di bawah ini Tabel 4.1 Rumusan Program, Sasaran, Indikator Keberhasilan, Kegiatan Sekolah, Penanggungjawab dan jadwal Kegiatan
BAB 5 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah Tahun 2016/2017
RKS SD Banjararum 1 Singosari 2016/2017-2019/2020| 35
bab 6 KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN Berdasarkan
program
sekolah dan pendanaan rencana kerja sekolah, dapat
disimpulkan : 1. Salah satu faktor penting untuk tercapainya keberhasilan dan peningkatan mutu seperti yang diprogramkan dalam Rencana Kerja Sekolah (RKS), adalah profesionalisme para pelaku dan pelaksana proses pendidikan . 2. Manajemen sekolah
yang transparan, akomodatif dan demokratif
mutlak
diperlukan untuk pengembangan sekolah ke arah yang lebih baik. 3. Keterlibatan dan dukungan para Stakeholder sekolah utamanya para orangtua murid, masyarakat dan Tokoh masyarakat, Tokoh Agama, akan sangat memotivasi pelaksanaan proses belajar mengajar di sekolah, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan. 4. Sumbangan dana tenaga dan pikiran dari semua pihak mutlak diperlukan untuk kemajuan proses pendidikan di sekolah SARAN Berdasarkan uraian di atas dapat berikan saran – saran : 1. Agar pengembangan sekolah dapat tercapai seperti yang direncanakan, diperlukan kebersamaan semua pihak yang terkait, terutama pihak sekolah , orangtua murid, masyarakat, yayasan muhammadiyah, serta stakeholder lainnya. 2. Pelaksanaan Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini, perlu didukung kebijakan dari pihak terkait, Dinas Pendidikan Kabupaten Garut , sehingga tidak terjadi kerancuan di lapangan. 3. Sekolah
hendaknya lebih transparan dengan melibatkan secara aktif
Pengurus Komite Sekolah dalam setiap perencanaan dan pelaksanaan kegiatan sekolah. 4. Untuk mewujudkan rasa percaya masyarakat terhadap sekolah, semua kegiatan termasuk pengelolaan keuangan, kesiswaan dan keadministrasian,
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 39
perlu melibatkan dan dilaporkan secara terbuka kepada masyarakat, utamanya pada stakeholder yang terkait Demikian Rencana Kerja Sekolah (RKS) SMPN Satu Atap 1 Cikelet telah disusun bersama oleh Tim penyusun dengan melibatkan Pengurus Komite, Tokoh Masyarakat serta sebagai panduan dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan selama 4 (empat) tahun ke depan. Semoga Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini dapat bermanfaat bagi kita semua sehingga dapat mendorong peningkatan Profesionalisme Guru dan peningkatan Mutu Pendidikan utamanya di SMPN Satu Atap 1 Cikelet Kabupaten Garut , Amiiin.
LAMPIRAN LAMPIRAN 1. TABEL ANALISIS KONDISI SEKOLAH
LAMPIRAN 2. TABEL RENCANA BIAYA SELAMA 4 TAHUN (D2)
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 41
LAMPIRAN 3. TABEL PERKIRAAN SUMBER PENDANAAN (D3)
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 42
LAMPIRAN 4. TABEL RENCANA BIAYA DAN SUMBER PENDANAAN2016/2017
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 43
LAMPIRAN 5. TIM PENYUSUN RENCANA KERJA SEKOLAH Tim penyusun Rencana Kerja Jangka Menengah Sekolah (RKJM) atau Rencana Kerja Sekolah (RKS) adalah: 1. Ketua
: Yusep Suhendi, S.Pd.
2. Sekretaris
: Sugiarti, S.Pd.
3. Anggota
: 1. Saepudin, Ama.Pd. 2. N. Reni Anggraeni, S.Pd. Sd. 3. Rusman
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 45
LAMPIRAN 6. DOKUMENTASI PENYUSUNAN RKS
RKS SD Muhammadiyah 2 Singosari 2016/2017-2019/2020| 46