Draf Kep. Dirjen Pendis TTG US PAI [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 5333 TAHUN 2021 TENTANG PETUNJUK TEKNIS UJIAN SEKOLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI PADA SD, SMP, DAN SMA/SMK TAHUN AJARAN 2020/2021



A. Prinsip-Prinsip Umum 1. Dasar Kebijakan a. Peraturan



Pemerintah



Nomor



55



Tahun



2007



tentang



Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan b. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun



2019



tentang



Penyelenggaraan



Ujian



Yang



Diselenggarakan Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional c. Keputusan



Badan



Penelitian



dan



Pengembangan



dan



Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Atas untuk Kondisi Khusus 2. Ujian yang Diselenggarakan Satuan Pendikan Ujian yang diselenggarakan Satuan Pendidikan dinamakan juga dengan Ujian Sekolah (US) merupakan penilaian hasil belajar oleh Satuan Pendidikan yang bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua pelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan diikuti oleh peserta didik pada akhir jenjang. B. Tugas



Kementerian



Agama



terhadap



Ujian



Sekolah



Mata



Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Tugas Kementerian Agama adalah menyiapkan pedoman pembuatan soal Ujian Sekolah PAI untuk:



1. Penguatan



konten



moderasi



beragama



yang



mendorong



terlaksananya ujian sekolah dengan mengedepankan integritas, solidaritas, dan tenggang rasa. Nilai-nilai dasar ini adalah bagian penting dari upaya mengembangkan pendidikan Islam dengan perspektif Islam rahmatan lil ‘alamin. 2. Penjaminan mutu untuk menguatkan kompetensi Guru PAI di sekolah karena Pendidikan Agama Islam mempunyai peranan yang strategis dalam pembentukan akhlak pribadi siswa. C. Penyusunan Kisi-Kisi Soal Ujian 1. Kisi-kisi soal disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Isi (SI), dan kurikulum yang berlaku. 2. Kisi-kisi soal merupakan suatu pedoman untuk menulis atau merakit soal. 3. Format kisi-kisi berisi lingkup materi dan level kognitif 4. Kisi-kisi umum (blue print) berisi kompetensi yang belum dijabarkan ke dalam indikator soal. 5. Kisi-kisi umum berisi seluruh kompetensi dasar (KD) pada kurikulum 2013 yang disederhanakan. 6. Ketentuan penyusunan kisi-kisi umum (blue print) adalah, sebagai berikut: a. Memahami KI dan KD PAI sebagaimana yang tercantum di dalam Keputusan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Atas untuk Kondisi Khusus) b. Memahami level kognitif yaitu; pengetahuan dan pemahaman (level 1), aplikasi (level 2), dan penalaran (level 3). c. Menentukan prosentasi level 1, 2, dan 3. d. Merancang distribusi KD ke dalam level kognitif. 2|Page



7. Penyusunan kisi-kisi soal Higher Orders Thinking Skills (HOTS) memperhatikan peluang pada level penalaran. D. Penyusunan Soal Ujian 1. Bentuk ujian oleh Satuan Pendidikan berupa: a. Portofolio; b. Penugasan; c. Tes tertulis (pilihan ganda dan uraian); dan/atau d. Bentuk kegiatan lain (ujian praktek) yang ditetapkan Satuan Pendidikan



sesuai



dengan



kompetensi



yang



diukur



berdasarkan Standar Nasional Pendidikan. 2. Bentuk Soal Ujian Pilihan Ganda a. Materi Soal 1) Soal harus sesuai dengan indikator 2) Pilihan jawaban harus homogen dan logis 3) Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar atau yang paling benar 4) Hindari



soal



yang



menimbulkan



perbedaan



mazhab



(khilafiyah) b. Konstruksi Soal 1) Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas. 2) Rumusan



pokok



soal



dan



pilihan



jawaban



harus



merupakan pernyataan yang diperlukan saja. 3) Pokok soal jangan memberi ke arah jawaban yang benar. 4) Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda. 5) Panjang rumusan pilihan jawaban diusahan relatif sama. 6) Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan, “semua jawaban salah”, atau “semua pilihan jawaban benar”. 7) Pilihan jawaban yang berbentuk angka harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya, nilai angka tersebut. 3|Page



8) Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi. 9) Butir materi soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya. c. Bahasa 1) Rumusan butir soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar. 2) Soal



menggunakan



bahasa



yang



berlaku



di



wilayah



setempat. 3) Pilihan jawaban jangan mengulang kata/frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian 4) Bahasa yang digunakan tidak mengadung unsur Suku Agama dan Ras (SARA) e. Lain-lain 1) Jumlah soal US PAI dan alokasi waktu sebagai berikut: BENTUK DAN JUMLAH BUTIR SOAL



JENJANG



ALOKASI WAKTU (Menit)



PG



URAIAN



SD



40



5



120



SMP



40



5



120



SMA/SMK



40



5



120



2) Sebagai penunjang kesempurnaan dan kesuksesan dalam penulisan



soal-soal



PAI



dan



In



Word



BP



maka



disarankan



menggunakan: a) Aplikasi Lembaga



Qur`an



Pentashihan



yang



Mushaf



diterbitkan Al-Qur`an



oleh



(LPMQ)



Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama sebagai sumber penulisan Al-Qur`an dan Terjemahnya (bisa diunduh di http://lajnah.kemenag.go.id);



4|Page



b) Pedoman Transliterasi Arab-Latin berdasarkan SKB Menteri



Agama



dan



Menteri



Pendidikan



dan



Kebudayaan Nomor: 158 Tahun 1987 dan Nomor: 0543b/U/1987; c) Font Times New Roman Arabic untuk transliterasi Arab-Latin; dan d) Font LPMQ Isep Misbah untuk penulisan huruf/kata Arab (bisa diunduh di http://lajnah.kemenag.go.id) 3. Penyusunan Soal Uraian a. Soal yang dibuat harus sesuai dengan indikator yang tertuang di dalam kisi-kisi. b. Batasan jawaban atau ruang lingkup yang akan diukur harus jelas. c. Rumusan soal atau pertanyaan hendaknya menggunakan kata tanya yang menuntut jawaban urain, misalnya: mengapa, bagaimana, jelaskan, uraikan, dan sebagainya. d. Rumusan



kalimat



soal



hendaknya



komunikatif.



Hindari



kata/istilah/kalimat yang dapat menimbulkan tafsiran ganda. e. Hal-hal yang menyertai soal, seperti tabel, diagram, gambar, dan sejenisnya harus disajikan secara jelas dan berfungsi. f.



Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.



g. Butir soal dilengkapai dengan kunci jawaban atau kriteria jawaban serta pedoman penskorannya. 4. Penyusunan Soal Ujian Praktik a. Soal yang dibuat harus sesuai dengan indikator yang tertuang di dalam kisi-kisi. b. Satuan pendidikan dapat menyesuaikan kisi-kisi ujian praktik dengan kondisi di daerah masing-masing. c. ... d. ...



5|Page



5. Teknik Penilaian Teknik penilaian diserahkan kepada satuan pendidikan.



Atau dibuat rinci? (Dibuat



ketentuan



jika



ujian



melalui



daring/online,



tatap



muka/offline dan blended/kombinasi) a. ... b. .... c. ... d. Pemeriksaan dan pengolahan ujian praktik diserahkan kepada satuan pendidikan. E. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan US PAI Monitoring, evaluasi dan pelaporan US PAI dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan US PAI dilakukan oleh Kementerian Agama Pusat, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Kementerian Agama Kabupaten/Kota sesuai dengan tugas dan kewenangannya. 2. Dalam melaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan US PAI di sekolah petugas menggunakan instrumen monitoring dan evaluasi. 3. Laporan hasil monitoring dan evaluasi penyelenggaraan US PAI dimanfaatkan untuk pemetaan mutu pendidikan di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. 4. Alur pelaporan hasil US PAI dilaksanakan sebagai berikut: a. SD,



SMP,



SMA/SMK:



satuan



pendidikan







Kemenag



Kabupaten/Kota  Kanwil Kemenag Provinsi  Kementerian Agama. b. Pengumpulan hasil US PAI dapat dibantu oleh KKG/MGMP dan Pengawas di wilayah binaannya. DIREKTUR JENDERAL,



6|Page



Muhammad Ali Ramdhani



7|Page



LAMPIRAN I: Kisi-kisi dan Contoh Soal US PAI dan BP: 1. Jenjang SD



8|Page



2. Jenjang SMP



9|Page



3. Jenjang SMA/SMK



10 | P a g e



KISI-KISI UJIAN SEKOLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI KURIKULUM 2013



SEKOLAH MENENGAH ATAS/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TAHUN AJARAN 2020/2021 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2021



KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Kurikulum Alokasi Waktu Jenis Soal Bentuk Soal Tahun ajaran No



1



2



3



Kompetensi Dasar 3.2. Menganalisis QS AlIsra/17: 32, dan QS AnNur/24: 2, serta hadis tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina 3.1.Menganalisis QS AlHujurat /49: 10 dan 12; serta hadis tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan (ukhuwah)



3.1. Menganalisis makna QS al-Maidah/5:48; QS an-Nisa/4: 59; dan QS at-



12 | P a g e



Bahan/ Kls X



X



XI



: : : : : : :



SMA/SMK Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 120 menit Tes tertulis PG No. 1 s.d. 40/Uraian No. 41 s.d. 45 2020/2021



Konten/Materi Makna QS Al-Isra/17: 32, dan QS An-Nur/24: 2, serta hadis tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina Makna QS Al-Hujurat /49: 10 dan 12; serta hadis tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan (ukhuwah)



Makna QS alMaidah/5:48; QS anNisa/4: 59; dan QS at-



Level Kognitif



Indikator Soal



Pengetahua n dan Pemahaman



No. Soal



1



Penerapan 2 Penalaran



Pengetahua n dan Pemahaman



Disajikan tabel potongan ayat d a n a r t i a y a t dari QS Al-Hujurat /49: 10 atau 12 tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan), dan persaudaraan (ukhuwah), peserta didik dapat menentukan pasangan potongan ayat dengan artinya secara benar



3*



4



No



4



5



6



7



Kompetensi Dasar Taubah /9: 105 serta Hadits tentang taat pada aturan, kompetisi dalam kebaikan, dan etos kerja 3.2. Menganalisis makna QS Yunus/10: 40-41 dan QS al-Maidah /5: 32, serta Hadis tentang toleransi dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan 3.1. Menganalisis dan mengevaluasi makna QS Ali Imran/3: 190-191, dan QS Ali Imran/3: 159, serta Hadis tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis



Bahan/ Kls



XI



XII



3.2. Menganalisis dan mengevaluasi makna QS Luqman/31: 13-14 dan QS al-Baqarah/2: 83, serta hadis tentang kewajiban beribadah dan bersyukur kepada Allah serta berbuat sesama manusia



XII



3.3. Menganalisis makna



X



13 | P a g e



Konten/Materi Taubah /9: 105 serta Hadits tentang taat pada aturan, kompetisi dalam kebaikan, dan etos kerja Makna QS Yunus/10: 40-41 dan QS alMaidah /5: 32, serta hadits tentang toleransi dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan Makna QS Ali Imran/3: 190-191, dan QS Ali Imran/3: 159, serta hadits tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis



Makna QS Luqman/31: 13-14 dan QS alBaqarah/2: 83, serta hadis tentang kewajiban beribadah dan bersyukur kepada Allah serta berbuat sesama manusia



Makna Al-Asma’ al-



Level Kognitif



Indikator Soal



No. Soal



Penalaran 5



Penerapan 6 Pengetahua Disajikan salah satu ayat QS Ali n dan Imran/3: 190-191 tentang berpikir kritis Pemahaman atau QS Ali Imran/3: 159 tentang bersikap demokratis, peserta didik dapat menjelaskan isi kandungan ayat dengan benar Penerapan Disajikan kutipan salah satu ayat dari QS Luqman/31: 13-14 tentang kewajiban beribadah dan bersyukur kepada Allah atau QS al-Baqarah/2: 83 tentang berbuat baik kepada sesama manusia, peserta didik dapat menentukan contoh perilaku yang sesuai dengan ayat tersebut.



41* Uraian



7*



Penalaran



8



Penalaran



9



No



Kompetensi Dasar



Bahan/ Kls



al-Asma’ al-Husna: alKarim, al-Mu’min, alWakil, al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir 8



9



Konten/Materi



Level Kognitif



Indikator Soal



Husna: al-Karim, alMu’min, al-Wakil, alMatin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir



3.4. Menganalisis makna beriman kepada malaikatmalaikat Allah Swt.



X



Makna iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.



Pengetahua n dan Pemahaman



3.3. Menganalisis makna iman kepada kitab-kitab Allah Swt.



XI



Makna iman kepada kitab-kitab Allah Swt.



Pengetahua n dan Pemahaman



10 Disajikan narasi tentang Al-Qur`an sebagai pedoman hidup, peserta didik dapat menjelaskan fungsi-fungsi Alquran dengan tepat



10



3.4. Menganalisis makna iman kepada rasul-rasul Allah Swt.



XI



Makna iman kepada rasul-rasul Allah Swt.



3.3. Menganalisis dan mengevaluasi makna iman kepada hari akhir



XII



11



Makna iman kepada hari akhir



3.4. Menganalisis dan mengevaluasi makna iman kepada qadha dan qadar



XII



14 | P a g e



Makna iman kepada qadha dan qadar



11*



42 Uraian



Penerapan



12



No. Soal



Penalaran



12



Pengetahua n dan Pemahaman



13



Penerapan (Aplikasi):



.



Penalaran



Disajikan daftar beberapa contoh perilaku dalam kehidupan, peserta didik dapat menyimpulkan perilaku yang mencerminkan iman kepada qada dan qadar dengan benar



14



15*



No



13



14 15



16



17



18



19



Kompetensi Dasar 3.5. Menganalisis ketentuan berpakaian sesuai syariat Islam



Bahan/ Kls X



Konten/Materi Ketentuan berpakaian sesuai syariat Islam



Level Kognitif



Indikator Soal



Pengetahua n dan Pemahaman



16



Penerapan



3.6. Menganalisis manfaat kejujuran dalam kehidupan sehari-hari 3.7. Menganalisis semangat menuntut ilmu



X



3.5. Menganalisis makna Syaja’ah (berani membela kebenaran) dalam kehidupan sehari-hari 3.6. Menganalisis perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru



XI



3.5. Menganalisis dan mengevaluasi perilaku kerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari yang berkembang di masyarakat 3.5. Menganalisis dan



XII



15 | P a g e



X



XI



Kejujuran dalam kehidupan sehari-hari



Penerapan



Semangat menuntut ilmu



Penalaran



Makna syaja’ah (berani membela kebenaran) dalam kehidupan seharihari Hormat dan patuh kepada orang tua dan guru



Penerapan



Perilaku kerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan seharihari yang berkembang di masyarakat



Pengetahua n dan pemahaman



Perilaku kerja keras dan



Penalaran



No. Soal



43 Uraian 17 18



19 Penerapan



Disajikan deskripsi tentang hormat dan patuh pada orang tua atau guru, peserta didik dapat menentukan contoh penerapan hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dengan benar.



20*



21



Penerapan



22 Disajikan kisah hidup seorang tokoh



23*



No



Kompetensi Dasar mengevaluasi perilaku kerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari yang berkembang di masyarakat



20



21



22



Bahan/ Kls XII



3.8. Menganalisis kedudukan Al-Qur`an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum Islam.



X



3.9. Menganalisis hikmah ibadah haji, zakat, dan wakaf bagi individu dan masyarakat



X



3.7. Menganalisis pelaksanaan penyelenggaraan jenazah.



XI



Konten/Materi



Level Kognitif



bertanggung jawab dalam kehidupan seharihari yang berkembang di masyarakat



24



Kedudukan Al-Qur`an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum Islam.



Penerapan



Hikmah ibadah haji, zakat, dan wakaf



Penalaran



24



25



3.8. Menganalisis pelaksanaan khutbah, tablig, dan dakwah.



XI



3.9. Menelaah prinsipprinsip dan praktik



XI



16 | P a g e



No. Soal



yang memiliki perilaku kerja keras atau tanggung jawab, peserta didik dapat menyimpulkan nilai keteladanan dari tokoh tersebut dengan benar



Penyelenggaraan jenazah.



Penerapan



Penalaran 23



Indikator Soal



Khutbah, tablig, dan dakwah



Penerapan



Prinsip-prinsip dan praktik ekonomi dalam



Penalaran



Disajikan narasi terkait penyelenggaraan jenazah, peserta didik dapat membedakan tatacara penyelenggaraan jenazah laki-laki dan perempuan dengan benar



26*



27



28 29



No



Kompetensi Dasar



25



ekonomi dalam Islam 3.6. Menganalisis dan mengevaluasi ketentuan pernikahan dalam Islam.



Bahan/ Kls XII



Konten/Materi Islam Ketentuan pernikahan dalam Islam



Level Kognitif



Indikator Soal



Pengetahua n dan Pemahaman



30



Penerapan



26



27



28



29



3.7. Menganalisis dan mengevaluasi ketentuan waris dalam Islam.



XII



3.10. Menganalisis Substansi dan strategi keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah 3.11.Menganalisis substansi, strategi, dan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah



X



3.10. Menelaah perkembangan peradaban Islam pada masa kejayaan



XI



17 | P a g e



X



31



Penerapan Ketentuan waris dalam Islam.



Penalaran



Substansi dan strategi keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah



Penalaran



Substansi, strategi, dan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah



Pengetahua n dan Pemahaman



Perkembangan peradaban Islam pada masa kejayaan



Pengetahua n dan Pemahaman



No. Soal



44 Uraian Disajikan ilustrasi seseorang yang meninggal dunia disertai harta yang ditinggalkan dan ahli warisnya, peserta didik dapat menghitung bagian dari masing-masing ahli waris dengan tepat



32*



33 Disajikan narasi tentang keberhasilan dakwah nabi di Madinah, peserta didik dapat menentukan strategi dakwah Nabi Muhamad di Madinah dengan benar



34*



35



No



30



31



32



33



Kompetensi Dasar



Bahan/ Kls



3.11.Menelaah perkembangan Islam pada masa modern (1800sekarang)



XI



3.8. Menganalisis dan mengevaluasi strategi dakwah Islam di Indonesia



XII



3.9. Menganalisis dan mengevaluasi sejarah perkembangan Islam di Indonesia 3.10. Menganalisis dan mengevaluasi faktorfaktor kemajuan peradaban Islam di dunia



XII



Konten/Materi Perkembangan Islam pada masa modern (1800-sekarang)



Level Kognitif



Indikator Soal



Penerapan 36 Penalaran



XII



Strategi dakwah Islam di Indonesia



No. Soal



Penalaran



Sejarah perkembangan Islam di Indonesia



Pengetahua n dan Pemahaman



Faktor-faktor kemajuan peradaban Islam di dunia



Penerapan



45 Uraian Disajikan beberapa pernyataan tentang strategi dakwah di Indonesia, peserta didik dapat mengaitkan perkembangan Islam dengan stategi dakwah di Indonesia dengan benar



37*



38



39 Penalaran 40



18 | P a g e



KISI-KISI DAN PEDOMAN UJIAN PRAKTIK UJIAN SEKOLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI



SEKOLAH MENENGAH ATAS/ SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TAHUN AJARAN 2020/2021 KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2021



19 | P a g e



KISI-KISI DAN PEDOMAN UJIAN SEKOLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI Tahun Ajaran 2020/2021 Jenis Ujian : Praktik Jenjang : SMA/SMK Pelaksanaan Ujian Sekolah Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti mencakup 3 (tiga) ranah yang diujikan, yaitu: ranah sikap melalui penilaian akhlak mulia, ranah pengetahuan melalui ujian tulis, dan ranah keterampilan melalui ujian praktik. Ujian praktik dilaksanakan dengan maksud mengukur keterampilan peserta didik dalam aspek membaca dan hafalan Al-Qur`an, dan jenis-jenis praktik ibadah dalam kehidupan sehari-hari. A. Bidang Ujian Praktik dan Kemampuan yang Diuji Bidang-bidang yang diujikan sangat banyak, tetapi GPAI bersama Pengurus MGMP dan satuan pendidikan dapat memilih atau menentukan aspek apa saja yang diujipraktikkan. Alternatif yang dapat dipilih antara lain: 1. Al-Qur`an, dengan uji kemampuan membaca dan penerapan tajwid, serta hafalan surat-surat pendek Al-Qur`an. 2. Fiqh, aspek yang diuji, antara lain: a. Praktek taharah (wudu, tayamum, dan membersihkan najis) b. Praktik salat (fardu berjamaah, salat sunah, salat senazah) c. Praktik zikir dan do’a sesudah salat fardu d. Praktik penyelenggaraan jenazah, mulai dari memandikan sampai menguburkan. 3. Akhlak, aspek yang diuji, antara lain: adab saat melaksanakakan praktik, yakni: cara berpakaian, adab saat masuk/duduk, adab saat salat, adab saat membaca dan menghafal surat-surat pendek AlQur`an, dan adab saat dikir dan do’a. B. Pengembangan 1. Kisi-kisi ini bersifat standar minimum, 2. Sekolah dapat mengembangkan materi ujian praktik sesuai kondisi setempat, 3. Materi ujian yang dimaksud meliputi bidang dan jenis kemampuan yang diuji. a. Contoh pengembangan aspek ujian



Bidang Fiqh



Aspek yang Diujikan sesuai Kisi-kisi Standar 1. Penyelenggaraan jenazah



Pengembangan Aspek yang Diujikan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.



Penyelenggaraan jenazah Infak Shadakah, Zakat Haji Hukum keluarga Mawaris



b. Contoh pengembangan jenis kemampuan yang diuji pada bidang Al-Qur`an. Bidang Al-Qur`an



Kemampuan yang Diujikan sesuai Kisikisi Standar 1. Kelancaran membaca. 2. Penerapan tajwid. 3. Hafalan suratsurat pendek AlQur`an



Pengembangan Kemampuan yang Diujikan 1. Kelancaran membaca dan menghafal. 2. Penerapan tajwid. 3. Menterjemahkan ayat. 4. Menjelaskan kandungan ayat.



c. Instrumen Penilaian 1. Guru/penguji di sekolah dapat mengikuti format penilaian pada kisi-kisi ini, 2. Instrumen penilaian untuk materi ujian yang dikembangkan guru dibuat/dikembangkan sendiri oleh guru. C. Materi Ujian Praktik 1. Aspek Al-Qur`an Kompetensi Dasar: Membaca ayat-ayat Al-Qur`an yang berkaitan dengan kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan); larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina; semangat menuntut ilmu; kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja; toleransi dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan; berpikir kritis dan bersikap demokratis; saling menasihati dan berbuat baik (ihsan) sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul huruf. Kemampuan yang Diuji: Membaca ayat-ayat Al-Qur`an yang berkaitan dengan kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzzhan); larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina; semangat menuntut tilmu; kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja; toleransi dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan; berpikir kritis dan bersikap demokratis; saling menasihati dan berbuat baik (ihsan).



Indikator : 1. Peserta didik mampu membaca QS Al-Anfal (8): 72; QS Al-Hujurat (49): 12 dan 10 yang berkaitan dengan kontrol diri (mujahadah annafs), prasangka baik (husnuzzhan). 2. Peserta didik mampu membaca QS Al-Isra’ (17): 32, dan QSAnNur (24): 2, serta tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina. 3. Peserta didik mampu membaca QS At-Taubah (9): 122 dan tentang semangat menuntut ilmu, menerapkan dan menyampaikannya kepada sesama. 4. Peserta didik mampu membaca QS Al-Maidah (5): 48; QSAz-Zumar (39): danQS At-Taubah (9): 105 tentang taat, kompetisi dalam kebaikan, dan etos kerja. 5. Peserta didik mampu membaca QS Yunus(10): 40-41 dan QS AlMaidah (5): 32, serta hadits tentang toleransi dan menghindarkan diri dari tindak kekerasan. 6. Peserta didik mampu membaca QS Ali Imran (3): 190-191, dan QS Ali Imran (3): 159 tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis. 7. Peserta didik mampu membaca QS Luqman (31): 13-14 dan QS AlBaqarah (2): 83, tentang saling menasihati dan berbuat baik (ihsan). Aspek yang dinilai: Kelancaran membaca dan penerapan tajwid 2. Aspek Fiqh Kompetensi Dasar: Memahami ketentuan hukum Islam tentang penyelenggaraan jenazah Kemampuan yang Diuji: Melaksanakan penyelenggaraan jenazah Indikator: 1. Mampu memandikan jenazah dengan benar. 2. Mampu mengkafani jenazah dengan benar 3. Mampu melaksanakan salat jenazah dengan baik, lengkap dengan bacaannya. 4. Mampu menguburkan jenazah dengan benar. Aspek yang dinilai: 1. Ketertiban memandikan jenazah sesuai kaifiyat. 2. Ketertiban mengkafani jenazah sesuai dengan kaifiyat.



3. Kelancaran bacaan dan gerakan salat jenazah. 4. Ketertiban menguburkan jenazah sesuai kaifiyat. D.PENILAIAN 1. Contoh Format Penilaian Aspek Al-Qur`an PENILAIAN UJIAN PRAKTIK US PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI TAHUN AJARAN 2020/2021 Jenjang Nama Sekolah Aspek Tanggal Ujian Surat/Ayat NO



NAMA SISWA



: : : : :



SMA/SMK ………………………………………….. Al-Qur`an ………………………………………….. …………………………………………..



KELANCARAN (A)



TAJWID (B)



NILAI (N)



1 2 3 Dst



Keterangan: 1. Nilai maksimum tiap item (A/B) maksimum 10 2. Nilai (N) = A + Bx 100 20 ………………….20….. Penguji,



…………………..



2. Contoh Format Penilaian Aspek Fiqh PENILAIAN UJIAN PRAKTIK USBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI TAHUN AJARAN 2020/2021 Jenjang Nama Sekolah Aspek Tanggal Ujian



NO



: : : :



SMA/SMK ………………………………………….. Fiqh …………………………………………..



NAMA SISWA



MEMANDIKAN JENAZAH TERTIB (a)



SALAT JENAZAH BACAAN (b)



GERAKAN (c)



MENGKAFANI JENAZAH URUTAN KERAPIAN (d) (e)



SKOR PEROLEHAN



NILAI (N)



1 2 3 dst



Keterangan: 1. Skor maksimum tiap item (a/b/c/d/e) maksimum 10 2. Skor Perolehan = a+b+c+d+e 3. Nilai (N) = Skor Perolehan x 100 50 ………………….20……. Penguji, …………………..



3.



Contoh Format Nilai Akhir Ujian Praktik PAI NILAI UJIAN PRAKTIK Mata Pelajaran Nama Sekolah NO



: Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : ……………………………



NAMA SISWA



AL-QUR`AN (A)



FIQH (B)



NILAI (N)



1 2 3 dst



Keterangan:  Nilai A diambil dari Nilai Aspek Al-Qur`an (Contoh format Penilaian Aspek Al-Qur`an)  Nilai A diambil dari Nilai Aspek Fiqh (Contoh format Penilaian Aspek Fiqh)  Nilai Akhir (N) = A + B 2 ………………….20…. Penguji,



…………………..



4.



Contoh Format Penilaian Beberapa Aspek (Gabungan) LEMBAR PENILAIAN UJIAN PRAKTIK US Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Tahun ajaran 2020/2021



Nama No. Ujian Kelas



No A



: ......................................................... : ......................................................... : .........................................................



Komponen Ibadah 1. Praktik salat fardu berjamaah 2. Praktik salat jenazah



3. Praktik salat dalam dalam berbagai keadaan 4. Praktik salat sunnat dan doanya 5. Praktik menterjemahkan bacaan salat 6. Praktik dikir dan do’a



Kriteria Penilaian Kefasihan bacaan Keserasian gerak Penguasaan makna Kefasihan bacaan Keserasian gerak Keterampilan & tertib rukun Kefasihan bacaan Keserasian gerak Penguasaan makna Kefasihan bacaan Keserasian gerak Penguasaan makna Penguasaan bacaan salat Ketepatan arti Penguasaan dikir dan do’a Pemahaman makna bacaan



Jumlah Al-Qur`an 1. Bacaan Al-Qur`an Bacaan yang tartil Makhraj dan kefasihan Tahsinul qira’at 2. Hafalan surat pilihan Kelancaran bacaan Makhraj dan kefasihan Penghayatan Jumlah C Akhlak 1. Adab ketika Adab berpakaian melaksanakan praktik Adab ketika masuk/duduk Adab ketika salat Adab ketika membaca Al-Qur`an Adab ketika dikir dan



Skor Skor Maksimum yang (100) Diperoleh 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 5 5 5 5 60



B



5 5 5 5 5 5 30 2 2 2 2 2



doa Jumlah Total Skor yang Diperoleh Nilai Akhir



10



Keterangan: Total skor yang diperoleh = Jumlah A + B + C Nilai Akhir = Total Skor yang diperoleh x 100 100 ……….., ……… 20…… Penguji I,



Penguji II,



(..................................)



(...................................)



***