Drama Kisah Daud [PDF]

Citation preview

Kisah daud mengalahkan Goliat. Daud adalah seorang pengembala domba, dan ayah Daud adalah Isai. Daud lahir 10 tahun setelah Yehuwa memilih Saul sebagai raja. Di suatu siang ketika daud sedang mengembalakan domba domba nya, tiba tiba datang seekor singa yang akan memangsa salah satu dari domba dombanya Daud : (dengan sigap memukul dan menyelamatkan dombanya) kau akan aman teman kecil *menatap domba nya* Singa kembali bangun dan menyerang daud Daud



: beranilah?!, kau harus melewati aku dulu (sambil menatap tajam singa )



Ketika singa mulai menyerang daud kembali memukul harimau itu dengan tongkat,dan akhirnya singa itu kalah. Eliam



: hey daud.. (memanggil dari kejauhan) apakah domba mu ada yang hilang lagi?



Daud :eliaam... kau lihat tidak? Ada singa yang akan menyerang kami, dan aku berhasil mengalahkannya Eliam : aku tidak punya waktu untuk mendengar kebohonganmu, kau dipanggil oleh ayah *sambil pergi meninggalkan daud* Daud



: huh,mengapa dia tak percaya kepadaku * sambil mengikuti eliam dari belakang*



Ketika daud tiba , disana sudah banyak orang berkerumunan Daud : (berjalan menyela kerumunan orang) samuel..sang nabi besar *mendekati nabi samuel sambil menunduk* Isai : sudah kubilang,bukan dia yang kamu cari, dia ini masih kecil, lihatlah yang sulung *sambil menepuk bahu eliam* eliam... Nabi samuel : *berdiri* bukan, Tuhan telah memilih yang ini, *memegang bahu daud* Daud... kamu telah dipilih kelak akan menjadi raja israel. Berlututlah... *sambil mengangkat sebuat botol berisi minyak dan menjatuhkannya keatas kepala daud* Eliam : apa yang membuatmu begitu istimewa daud.. *menatap sinis* Keesokan harinya, daud akan pergi mengantarkan makanan kepada kakaknya, yang sedang berperang melawan orang filistin. Dari kejauhan daud mendengar suara kuat Orang filistin : hei semut israel, kirimkan jagoanmu kesini. Jika kalian bisa menang 1 lawan 1, maka kami akan dewa dewa kami akan menyerah kepadamu dan Tuhanmu *sambil tersenyum jahat*



Eliam : mengalahkan mu? Aku bahkan bisa melawanmu dengan satu tangan! * diikuti sorak orang israel* Orang filistin



: melawanku? Maksudku melawan goliat... raksasa dari Gan



Goliat datang dengan tubuh yang besar dan gagah Goliat :sujudlah dikaki ku wahai israel,tak akan ada yang bisa menyelamatkanmu, Tuhan mu tidak bisa apa apa Orang2 israel perang*



: semuanya lari, selamatkan diri kalian *berteriak dan mulai meninggalkan daerah



Daud yang sudah melihat semua kejadian itu berlari ke daerah perang dan bertanya Daud : ada apa dengan kalian semua? Mengapa tak ada satupun yang berani melawan?! Apa tentara Allah tidak bisa melawan satu orang Eliam



: *memegang kuat tangan daud* hei daud? Apa yang ingin kau lakukan adik kecil?



Daud



: eliam..



Eliam



: kami tidak membutuhkanmu adik kecil, pergilah dan jaga domba domba mu!



Daud



: hah? Kakak kenapa ? akukan hanya bertanya



Eliam



:pergilah, ini bukan untuk anak anak *menatap tajam mata daud*



Daud



: lantas kemana semua pasukan kita? Mengapa mereka semua lari?



Eliam terdiam dan pergi meninggalkan daud. Daud : jika mereka tidak berani melawan raksasa itu maka aku yang akan melawannya. Aku telah dipilih oleh Allah dan waktuku telah tiba. Di suatu kemah.. Pemimpin perang : pasukan telah dilumpuhkan, mereka mengirim orang terkuatnya dan kita mengrim pasukan kita. Siapa yang akan memenangkan peperangan ini?! Tak adakah orang kita yang ingin melawan dan memenangkan peperangan ini?! *sambil memukul meja dan berdiri* Prajurit : tuanku, ada yang ingin melawan raksasa itu, dan dia juga raksasa, diantara domba domba. Daud.. si bocah pembala hahaha Pemimpin perang



: ini bukan saatnya bercanda! Bawa dia pergi dari sini



Daud :*berlari mendekati pemimpin* tuanku, aku tidak takut dengan orang filistin manapun *sambil bersujud dan menunduk* Pemimpin perang



:apa yang bisa kau lakukan anak kecil?!



Daud : *mengangkat kepala nya* apa yang tidak bisa dilakukan anak kecil jika ia bersama denga Tuhan?tuanku.. Tuhan telah melepaskan ku dari singa, Dia telah memberikanku kekuatan untuk melawannya, Dia juga yang memberikanku kekuatan untuk melawan orang filistin itu. Pemimpin perang Daud



: *berdiri* apakah kau akan melakukannya sendiri?



: tidak, Allah bersamaku.



Pemimpin perang menatap daud Pemimpin perang : jadilah kehendak-Mu Prajurit : hei, mengapa harus dia? Pemimpin perang :cukup, ini adalah keputusanku *menatap daud* besok kamu akan kamu akan bertemu goliat di medan perang, kiranya Tuhan bersama mu. Keesokan harinya, ketika daud ingin pergi berperang, pemimpin itu memberikan perisai kepada daud Pemimpin perang : bawalah perisai ini Daud



: Tuhanlah perisaiku *pergi meninggalkan pemimpin itu ke daerah perang”



Ketika tiba disana daud berdiri di depan orang filistin dan orang orang israel berapa di belakang nya Orang filistin : jadi adakah yang akan melawan goliat hari ini? Aku menerima lamarannya Daud



: aku.. aku yang akan melawan



Orang filistin: apa?! *mendekati daud*dan kau? Sangat kecil! hei orang orang israel? Ayolah.. yang kuminta adalah petarung dan yang kau kirim adalah ini? Daud



: apakah kau takut dengan anak kecil?



Orang filistin Eliam



: baiklah.... goliattt sarapanmu disajikan



: huhh apa yang kau lakukan sama saja bunuh diri. *ingin mendekat dengan daud*



Pemimpin perang



: stop *menghalau eliam*



Goliat datang dengan gagah, orang filistin bersorak menyebut nama goliat dan orang israel hanya terdiam melihat kejadiaanya Daud : hari ini Tuhan akan menyerahkan engkau kedalam tanganku, aku akan memberikan mayat mayat tentara mu kepada burung burung di udara. Goliat : dan untuk itu aku akan membelahmu, dan menggiling tulang mu yang kecil menjadi debu *mengangkat pedang dan menyerang daud* Daud berhasil menghindar Goliat :diamlah di tempatmu agar aku dapat membunuhmu



Daud



: tidak pertempuran ini milik Tuhan, engkau tidak akan melukaiku hari ini



Orang filistin datang membawa tongkat yang besar dan akan menyerahkannya kepada goliat Oang filistin



: engkau akan mati *mengejek kepada daud*



Goliat mulai melempar tongkatnya ke arah daud, namun daud berhasil selamat dari tiap serangannya. Daud : engkau mendatangiku dengan pedang dan tombak, tetapi aku mendatangi mu dengan nama Tuhan semesta alam Goliat : Tuhan mu lemah.... hiyaaaa *berlari mendekat daud* Daud : *daud mengambil senjata andalannya dan mengambil batu yang telah disediakannya dan menembak ke arah goliat.* Goliat terjatuh karena tembakan yang dilemparkan daud yang mengenai dahinya Daud



: Tuhanku tidak lemah!



Melihat hal itu orang filistin beserta pasukannya berlari meninggalkan daerah perang Orang2 israel : hidup daud.. daud telah memenangkan perang Eliam



: apakah kalian lihat?! Yaa... daud, dia adalah adikku, dia berhasil membunuh goliat



Kisah David mengalahkan Goliat David sahalak parmahan biru-biru, jala bapa si David margoar si Isai. Si David tubu 10 taon dung jehuwa mamilit Saul gabe raja Di tikki siangniari si David na lagi marmahan biru-biru na, ro ma sada babiat na naeng mangalang sada sian biru-biru na. David: (dengan sigap memukul dan menyelamatkan dombanya) Kau akan aman teman kecil (menatap dombanya) Dung i babiat i hehe lao mamarguk si David David: kau harus melewati aku dulu (sambil menatap tajam singa) Ketika singa mulai menyerang, David kembali memukul singa itu dengan tongkat, dan akhirnya singa itu kalah. Eliam: Oo david...(memanggil dari kejauhan) ai na adong do mago muse biru-birum? David: Eliam.. adong dibereng ho? Ada singa yang menyerang kami, dan aku berhasil mengalahkannya . Eliam : dang adong tikkiku mambege hata gabusmu, kau dipanggil oleh ayah *sambil pergi meninggalkan David* David : Boasa dang porsea ho tu au? Dung sahat si David, nga godang be jolma marpungu disi. David : (berjalan dikerumunan banyak orang) Samuel.. sang nabi besar *medekati nabi samuel sambil menunduk* Isai : Nunga hudok, dang ibana na niluluanmu, ai metmet dope on. Berengma na siakkangan i, si Eliam. Nabi samuel : *berdiri* daong, Debata do na mamillit on *menepuk bahu david* David naung tarpillit do ho na lao gabe raja ni Israel haduan. Marsinggang ma ho.. *sambil mengangkat sebuah botol berisi minyak dan menjatuhkannya keatas kepala David* Eliam : apa yang membuatmu begitu istimewa David? *menatap sinis mata David* Sogot na i, lao ma si David manaruhon sipanganon tu abangna, namarporang maralohon halak Falistin. Tarbege si David ma suara nagogo sian nadao. Orang Falistin : Hei semut Israel, kirimkan jagoanmu kesini. Jika kalian bisa menang 1 lawan 1, maka kami akan dewa dewa kami akan menyerah kepadamu dan Tuhanmu *sambil tersenyum jahat* Eliam : manaluhon ho? Bahkan boi ho talu bahenonku marhite sada tangan*diikuti sorak orang Israel*



Orang Israel : mangalo au? Maksudhu mangalo si Goliat do, raksasa sian Gan i. Goliat : marsomba ma hamu alo bangso Israel, dang na lao adong na boi paduahon hamu, Debatam pe dang boi mambaen manang aha. Orang israel : semuanya lari!! Selamatkan diri kalian!! *berteriak dan mulai meninggalkan daerah perang* David : ai aha do na masa? Boasa dang adong nanggo sada na barani mangalo? Na so tolap ni soldadu ni Debata do mangalo sada jolma on? Eliam : *memegang kuat tangan David* Oii David, Ai na lao marhua ho anggi? David : Eliam.. Eliam : dang marlapaton dison ho anggi, lao ma noh jaga ma biru-birum” Daud : Molo halaki dang barani mangalo si Goliat i, au ma alona. Ai naung dipillit Debata do au, jala nga jumpang bo tikkina. Di suatu kemah... Pemimpin perang : ai nga talu be hita dibaen si Goliat i, jala pasukanta dang adong be. Ai ise be na boi pataluhon ni si Goliat i?? *sambil memukul meja dan berdiri* Prajurit : Rajakku, adong do naeng mangalo si Goliat i. Jala imana pe raksasa do, alai di tong-tonga ni biru-biru, i ma si David siparmahan hahahahah Pemimpin perang : dang tikkina be on margait! Boan lao imana sian on. David : *berlari mendekati pemimpin* Rajaku, dang mabiar au tu si Goliat i *sambil bersujud dan menundu* Pemimpin perang : Ai aha ma na boi nibaen ho, ai ho pe gelleng do! David : ai aha ma na so boi diulahon dakdanak na gelleng molo raphon Debata? Rajaku.. nga dipalua debata au sian babiat i, jala dipargogoi maralohon i huhut Debata na mangalehon hagogoon mangalo halak falistin. Pemimpin perang : *berdiri* Na lao sahalakmu do mangalo halak i? David : Daong, raphon Debata do au. Huhut ditatap ulubalang i ma si David Pemimpin perang : Saut ma lomo ni rohami. Prajurit : Bah, boasa ikkon ibana? Ulubalang : Nga boi be i, on nunga gabe sakkaphu .(huhut manatap si David) sogot jumpangmu ma si Goliat i di parporangan, Debata ma mangaramoti ho.



Manogot na i, di tikki na lao marporang si David, ulubalang i mangalehon podang tu si David. Ulubalang : Boan ma podang on. David : Tuhan i do senjatakku (pergi meninggalkan pemimpin perang itu ke daerah perang) Dung sahat si David di parporagnan i, jonjong ma ibana rap dohot bangso Israel maradophon bangso Falistin i. Orang Falistin : Jadi adong do na lao mangalo si Goliat sadarion? Hupaima jolma na. David : Ahu... ahu ma alona. Orang Falistin : (mendekati David) boa nimmu? Ai ho do? Gelleng nai ho. Hoi bangso Israel, na hu pangido na boi mangalo si Goliat do, hape dakdanak do suru hamu. David : Lao mabiar do hamu tu au jolma na gelleng on? Orang Falistin : Toe ma... Goliatt oo Goliat, nga ro be sipanganon mu. Eliam : Na pataruhon hosam do ho tuson? (menepuk pundak Daud) Pemimpin perang: So ho (sambil menghalau eliam) Dung i ro ma si Goliat, huhut bangso Falistin marsorak-sorak manjouhon goar ni si Goliat, jala bangso Israel hohom mangida na masa i. David : Sadarion lehonon ni Debata do ho tu tanganhu, jala lehononku ma akka bangke-bangke ni sordadum tu pidong Gak. Goliat : Jala alani i ingkon hubola 2 ma ho huhut holi-holim na gelleng i huropukhon gabe orbuk *mengangkat pedang dan menyerang Daud* Goliat : So ma ho di si asa hupamate ho. David : Daong, Debata do nampuna parporangan on. Dang na boi seatonmu au. Ro ma Bangso Falistin mamboan tongkat na balga jala dilehon ma tu si Goliat. Orang Falistin : Ho ingkon mate hahah. (mengejek Daud) Dung i di danggurhon si Goliat ma tongkat na tu si David, alai si David sai tong do malua sian serangan ni si Goliat. David : mardongan podang dohot hujur pe ho mangaroro au, alai au raphon goar ni Debata maralohon ho. Goliat : Gale do Tuhanmi... Hiyaaa (berlari menyerang si David) David : (David mengambil senjatanya dan menembak ke arah Goliat) Dung i talu ma si Goliat dibaen si Daud.



Orang Israel : Hidup Daud! Nga monang be si David Eliam : Nga dibereng hamu be? On ma si David, anggiku, na pamatehon si Goliat I ma drama ni Daud dohot si Goliat,