Jurnal Refleksi Modul 2.2 - Maria Ulfah [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Jurnal Refleksi Modul 2.2 Pembelajaran Sosil Emosional



Maria Ulfah, S.Pd.SD Calon Guru Penggerak Angkatan 7 SDN Galuhtimur 01 Kabupaten Brebes



Model 4 F 01 FACTS(PERISTIWA)



03 FINDINGS (PEMBELAJARAN)



02 FEELINGS (PERASAAN)



04 FUTURE (PENERAPAN)



FACTS (PERISTIWA) Peristiwa apa saja yang terjadi?



Mulai dari Diri 23 Februari 2023



Mulai dari alur pertama alur mulai dari diri menjawab beberapa pertanyaan di LMS sebagai refleksi individu selama menjadi seorang pendidik tentunya telah mendapatkan banyak pengalaman yang mengarah pada pembelajaran sosial dan emosional. Selama menjadi pendidik, saya tentu pernah mengalami sebuah peristiwa yang dirasakan sebagai sebuah kesulitan, kekecewaaan, kemunduran, atau kemalangan, yang akhirnya membantu saya bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.



Eksplorasi Konsep 24-27 Februari 2023



Pada alur eksplorasi konsep calon guru penggerak belajar secara mandiri melalui materi-materi yang disajikan dalam forum LMS, calon guru penggerak juga diminta untuk menganalisis lima kasus yang disediakan dan saling menuliskan komentar pada forum diskusi daring.



Ruang Kolaborasi 28 Februari – 1 Maret 2023



Memasuki alur ketiga yaitu ruang kolaborasi yang dibagi menjadi dua sesi, ruang kolaborasi ini dipandu oleh fasilitator Bapak Sunarto. Ruang kolaborasi sesi pertama dimulai dengan refleksi materi pada eksplorasi konsep sejauh mana pemahaman calon guru penggerak pada materi tentang pembelajaran sosial dan emosional. Kemudian kesepakatan kelas dalam pembelajaran dan diskusi kelompok berdasarkan kelompok yang telah dibagi yaitu mendiskusikan bagaimana pengimplementasian pembelajaran sosial dan emosional di sekolah. Dilanjutkan dengan ruang kolaborasi sesi kedua yaitu kami calon guru penggerak melakukan presentasi hasil diskusi kelompok.



Demonstrasi Kontekstual 2-3 Maret 2023



Alur yang keempat yaitu demontrasi kontekstual yaitu calon guru penggerak diminta untuk membuat rencana pelaksanaan pembelajaran sosial dan emosional, saya membuat RPP pembelajaran sosial dan emosional yang terintegrasi dalam kurikulum akademik hal ini karena tanpa disadari sebetulnya sebagai pendidik sudah menerapkan pembelajaran sosial dan emosional dalam pembelajaran hanya belum terarah dengan pembelajaran sosial dan emosional yang didapatkan dalam pendidikan guru penggerak ini diharapkan penerapan pembelajaran sosial dan emosional yang diberikan kepada murid lebih terarah lagi dan tepat sasaran agar keterampilan kompetensi sosial dan emosional murid dapat meningkat.



Elaborasi Pemahaman 6 Maret 2023



Selanjutnya alur yang kelima adalah eloborasi pemahaman bersama instruktur yaitu Ibu Sugi Arti, pada alur ini calon guru penggerak mendapat penguatan tentang materi pembelajaran sosial dan emosional.



Koneksi Antar Materi Selanjutnya alur yang keenam adalah koneksi antar materi mengaitkan materi pembelajaran sosial dan emosional dengan materi yang telah didapatkan pada modul sebelumnya.



Link Koneksi antar materi https://drive.google.com/file/d/1So Z1swdbA8h5Hp4AXCZ3JTwHIKX 8dJH1/view?usp=share_link



Aksi Nyata Alur terakhir dari alur merdeka adalah aksi nyata. Pada aksi nyata ini calon guru penggerak tidak diminta mengunggah tugas pada LMS akan tetapi menampilkannya kepada pengajar praktik pada pendampingan individu keempat.



Feelings (Perasaan) Apa yang muncul saat proses pembelajaran



Bagi saya mengikuti pendidikan guru penggerak ini sangat beruntung dan bersyukur karena ilmu-ilmu baru yang saya dapatkan, seperti: ➢ Awalnya sebelum mempelajari modul ini saya berpikir bahwa pembelajaran sosial



dan emosional ini akan tumbuh pada murid seiring dengan tingkat kedewasaan pada dirinya. ➢ Saya menerapkan pembelajaran sosial dan emosional ini sebelum mempelajari modul ini dengan memberikan motivasi kepada murid, mendengarkan dan memberikan solusi atas permasalahan yang mereka hadapi, dan berempati kepada murid-murid saya. ➢ Ternyata hal-hal yang saya terapkan belum sepenuhnya tepat. Saya merasa masih banyak kekurangan pada diri saya dalam menerapkan pembelajaran sosial dan emosional ini. Untuk itu saya berharap saya dapat menerapkan pembelajaran sosial emosional ini baik secara eksplisit maupun secara terintegrasi dalam kurikulum sekolah.



Bagi saya mengikuti pendidikan guru penggerak ini sangat beruntung dan bersyukur karena ilmu-ilmu baru yang saya dapatkan, seperti: ➢ Hal yang saya tidak sadari juga sebetulnya ada juga yang sudah diterapkan dalam



pembelajaran yang terintegrasi dalam kurikulum pembelajaran yaitu seperti keterampilan berelasi dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab dalam pembelajaran secara berkelompok.



Dengan mempelajari modul 2.2 ini pembelajaran sosial dan emosional saya semakin memahami bahwa ➢ eterampilan sosial dan emosional muridpun perlu dilatih agar mereka siap dalam kehidupan ke depannya. Baik itu dalam kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab. Pembelajaran sosial dan emosional ini adalah pembelajaran yang dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh komunitas sekolah. ➢ Proses kolaborasi ini memungkinkan murid, pendidik, dan tenaga kependidikan di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosionalnya agar dapat memahami, menghayati, dan mengelola emosi (kesadaran diri), menetapkan dan mencapai tujuan positif (pengelolaan diri), merasakan dan menunjukan empati kepada orang lain (kesadaran sosial), membangun dan mempertahankan hubungan yang positif (keterampilan berelasi), dan membuat keputusan yang bertanggung jawab.



Findings (Pembelajaran) apa saja yang didapatkan



Pembelajaran yang didapatkan dalam modul ini banyak sekali diantaranya 1.



Pemahaman tentang pembelajaran sosial dan emosional yang penting untuk diterapkan dalam pembelajaran di sekolah. Pembelajaran sosial dan emosional ini adalah pembelajaran yang dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh komunitas sekolah. Proses kolaborasi ini memungkinkan murid, pendidik, dan tenaga kependidikan di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosionalnya agar dapat memahami, menghayati, dan mengelola emosi (kesadaran diri), menetapkan dan mencapai tujuan positif (pengelolaan diri), merasakan dan menunjukan empati kepada orang lain (kesadaran sosial), membangun dan mempertahankan hubungan yang positif (keterampilan berelasi), dan membuat keputusan yang bertanggung jawab hal ini berkaitan dengan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.



Pembelajaran yang didapatkan dalam modul ini banyak sekali diantaranya 2. Lima kompetensi dalam pemebalajaran sosial dan emosional diantaranya kesadaran sosial yaitu kemampuan untuk memahami perasaan, emosi, dan nilai-nilai diri sendiri, dan bagaimana pengaruhnya pada perilaku diri sendiri dalam berbgai situasi dan konteks kehidupan, manajemen diri yaitu kemampuan untuk mengelola emosi, pikiran, dan perilaku diri secara efektif dalam berbagai situasi dan untuk mencapai tujuan dan aspirasi, kesadaran sosial yaitu kemampuan untuk memahami sudut pandang dan dapat berempati dengan orang lain termasuk mereka yang berasal dari latar belakang yang berbeda-beda, keterampilan berelasi yaitu membangun dan mempertahankan hubungan-hubungan yang sehat dan suportif, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab yaitu kemampuan mengambil pilihan-pilihan yang membangun berdasarkan kepedulian, dan perilaku untuk mencapai kesejahteraan psikologis atau well being.



Pembelajaran yang didapatkan dalam modul ini banyak sekali diantaranya 3. Lima kompetensi sosial dan emosional ini berhubungan erat dengan enam dimensi profil pelajar Pancasila, yang merupakan nilai kebajikan yang menjadi tujuan dari kurikulum Pendidikan. 4. Lima kompetensi sosial dan emosional ini diharapkan dapat menghasilkan murid-murid yang berkarakter, disiplin, santun, jujur, peduli, responsive, proaktif, mendorong anak untuk memiliki rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan, sosial budaya, dan humaniora semuanya selaras dengan standar kompetensi lulusan dan standar isi dalanm satandar nasional Pendidikan.



Pembelajaran yang didapatkan dalam modul ini banyak sekali diantaranya 5. Dasar penguatan dari 5 KSE adalah mindfulness (kesadaran penuh), kesadaran penuh ini di mana kita mengarahkan sepenuhnya perhatian terhadap kegiatan yang dilakukan.



6. Salah satu cara yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran penuh adalah Teknik STOP, yaitu berhenti sejenak, ambil nafas dalam, amati sensati pada tubuh, perasaan, pikiran, dan lingkungan, dan selessai kemudian lanjutkan kembali aktivitas yang akan dilakukan. 7. Kompetensi 5 KSE berdasarkan kesadaran penuh akan menciptakan kesejahteraan psikologis atau yang disebut dengan well-being.



Pembelajaran yang didapatkan dalam modul ini banyak sekali diantaranya 8. Implementasi pembelajaran sosial dan emosional dapat dilakukan dengan



pembelajaran secara eksplisit dan terintegrasi dalam kurikulum ademik 9. Pembelajaran sosial dan emosional dapat dilaksanakan dengan baik jika dilaksanakan secara kolaboratif yaitu di dalam kelas, sekolah, dan juga dalam keluarga serta komunitas.



10. Pembelajaran sosial dan emosional pada pendidik dan tenaga kependidikan dapat diperkuat dengan menjadi teladan, belajar, dam berkolaborasi.



Future (Penerapan) apa perubahan dan penerapan yang bisa dilakukan?



Setelah pembelajaran pada modul ini penerapan dan perubahan yang ingin saya lakukan adalah ● Menerapkan pembelajaran sosial dan emosional dalam pembelajaran baik secara eksplisit maupun terintegrasi dalam kurikulum akademik maupun iklim dan budaya sekolah. ● Menginformasikan kepada warga sekolah tentang pembelajaran sosial dan emosional serta berkolaborasi kepada orang tua agar pembelajaran sosial dan emosional ini dapat terlaksana dengan optimal.



Setelah pembelajaran pada modul ini penerapan dan perubahan yang ingin saya lakukan adalah ● Dengan mempelajari modul ini dan melakukan penerapan pembelajaran sosial dan emosional saya berharap dapat melakukan perubahan positif pada manajemen diri saya yang masih kurang dan dalam pengambilan keputusan yang bertanggung jawab yang terkadang saya masih sulit untuk mengambil keputusan dan mempertimbangkan segala resiko dari keputuasan yang diambil. ● Dalam penguatan pembelajaran sosial dan emosional selaku pendidik saya berharap dapat menjadi teladan dan contoh baik bagi murid maupun bagi lingkungan ●



Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 7



Sunarto, S.Pd.



Ami Nurlaeni, S.Pd.



Maria Ulfah, S.Pd.SD.



Fasilitator



Pengajar Praktik



CGP Angkatan 7



Thank you!



Dokumentasi