KERANGKA ACUAN KEGIATAN Kelas Ibu Balita [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KERANGKA ACUAN KEGIATAN SOSIALISASI KELAS IBU BALITA TAHUN 2019 PUSKESMAS BULANGO ULU TANGGAL 01 S/D 03 Oktober 2019 Program



: Upaya Kesehatan Pada Anak Balita



Kegiatan



: Sosialisasi Kelas Ibu Balita



Capaian Program



: Bagi ibu balita dan keluargamya , kelas ibu balita merupakan sarana untuk mendapatkan teman, bertanya, dan memperoleh informasi penting yang harus dipraktekkan dalam kehidupan sehari hari.



I.



Pendahuluan (Landasan Hukum) Masalah gizi merupakan masalah yang ada ditiap negara-negara, baik negara



miskin. Negara berkembang dan negara maju. Negara miskin cenderung dengan masalah gizi kurang, hubungan dengan penyakit infeksi dan negara maju cenderung dengan masalah gizi lebih (Soekirman,2000). Kelas ibu balita merupakn kelas dimana para ibu yang mempunyai anak berusia 0-5 tahun secara bersama-sama berdiskusi, tukar pendapat, tukar pengalaman akan pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi, dan stimulasi pertumbuhan dan perkembangannya dibimbing oleh fasilitator dengan menggunakan buku KIA. Anak balita merupakan salah satu populasi paling beresiko terkena bermacam gangguan kesehatan (kesakitan dan kematian). Menurut survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012, angka Kematian Balita indonesia, suatu jumlah yang tergolong fantastis untuk ukuran diera globalisasi. Oleh karena itu Depkes telah meluncurkan berbagai program kesehatan untuk menanggulangi hari ini. Ada banyak program kesehatan yang telah diimplementasikan Departemen Kesehatan mulai dari pusat, provinsi hingga kabupaten , misalnya buku KIA, Manajementen Terpadu Balita Sakit (MTBS), pengendalian penyakit menular maupun tidak menular maupun menular, dsb. Salah satu program kesehatan yang diharapkan dapat turut berperan aktif dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian pada anak balita adalah buku kesehatan ibu dan anak (buku KIA) yaitu suatu buku yang berisi catatan kesehatan ibu mulai dari kehamilan hingga anak berusia 5 tahun yang berisi informasi cara menjaga kesehatan. Namun tidak semua ibu mau/ dapat membaca buku KIA karena berbagai sebab atau alasan, misalnya



malas membaca, tidak punya waktu membaca, sulit mengerti atau memang mengalami buta aksara.



II. Latar Belakang Melalui SK No. 284/MenKes/SK/III/2004 Tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Menteri Kesehatan RI memutuskan Buku KIA sebagai buku pedoman resmi yang berisi informasi dan catatan Kesehatan Ibu dan Anak. Sebagai buku resmi Buku KIA merupakan satu-satunya alat pencatatan pelayanan kesehatan ibu dan anak sejak ibu hamil, melahirkan dan selama nifas hingga bayi yang dilahirkan berusia lima tahun. Penggunaan Buku KIA sejalan dengan Konvensi Hak Anak yang disetujui PBB pada 20 November 1989 dan mulai berlaku 2 September 1990 khususnya tentang: 1) hak untuk kelangsungan hidup dan berkembang, 2) hak untuk mendapatkan standar hidup yang layak, 3) hak untuk mendapatkan standar kesehatan yang paling tinggi, 4) hak untuk mendapatkan pelatihan keterampilan, dan 5) hak untuk bermain. Secara umum Buku KIA telah memperlihatkan hasil yang berarti dengan meningkatnya pemahaman ibu terhadap kesehatan anak. Untuk meningkatkan pemanfaatan Buku KIA tersebut perlu diadakan kegiatan yang disebut Kelas Ibu Balita. Selaras dengan upaya strategis desentralisasi dengan cara meningkatkan kemandirian keluarga dan masyarakat dalam memelihara dan merawat kesehatan ibu dan anak melalui penggunaan Buku KIA, maka dalam kegiatan Proyek fase II “Ensuring MCH Services with the MCH Handbook” tahun 2006-2009, dikembangkan model peningkatan penggunaan Buku KIA oleh masyarakat melalui Kelas Ibu Balita. Kelas Ibu Balita adalah kelas dimana para ibu yang mempunyai anak berusia antara 0 sampai 5 tahun secara bersama-sama berdiskusi, tukar pendapat, tukar pengalaman akan pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi dan stimulasi pertumbuhan dan perkembangannya dibimbing oleh fasilitator, dalam hal ini digunakan Buku KIA.



III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus a.



Tujuan Umum: Meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu dengan menggunakan Buku KIA dalam mewujudkan tumbuh kembang Balita yang optimal.



b. Tujuan Khusus: 1. Meningkatkan kesadaran pemberian ASI secara eksklusif 2. Meningkatkan pengetahuan ibu akan pentingnya Imunisasi pada bayi 3. Meningkatkan keterampilan ibu dalam pemberian MP-ASI dan gizi seimbang kepada Balita 4. Meningkatkan kemampuan ibu memantau pertumbuhan dan melaksanakan stimulasi perkembangan Balita 5. Meningkatkan pengetahuan ibu tentang cara perawatan gigi Balita dan mencuci tangan yang benar 6. Meningkatkan pengetahuan ibu tentang penyakit terbanyak, cara pencegahan dan perawatan Balita



IV.



Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan a. Kegiatan Pokok : Sosialisasi Kelas Ibu-ibu yang mempunyai Balita. b. Rincian Kegiatan 1.



Petugas melakukan identifikasi atau mendata semua ibu balita yang ada diwilayah kerja kemudian menentukan peserta yang akan mengikuti kelas ibu balita



V.



2.



Petugas mempersiapkan tempat dan sarana



3.



Petugas mengundang ibu balita yang telah ditentukan sebagai peserta



4.



Petugas mempersiapkan tim pelaksana kelas ibu balita



Cara Melaksanakan Kegiatan 1. Mengundang ibu-ibu yang mempunyai balita untuk datang, pada saat melaksanakan kegiatan menggunakan empat langkah ( SAJI ) yaitu : a. Salam (Perkenalan) b. Ajak bicara c. Jelaskan dan bantu d. Ingatkan 2. Petugas melaksanakan 2 kali pertemuan yang berisi a. Penjelasan umum ibu balita dan pengenalan peserta. pada pertemuan berikutnya dilakukan review meteri pertemuan sebelumnya b. Curah pendapat tentang materi yang disampaikan c. Penyampaian Materi d. Evaluasi pelaksanaan pertemuan e. Kesimpulan pelaksanaan pertemuan



VI.



Sasaran Ibu-ibu yang mempunyai anak balita berusia 0-5 tahun



VII.



Jadwal Pelaksanan Kegiatan Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan Kelas Ibu Balita adalah sebagai berikut : 1. Desa Ilomata



:01 November 2018



2. Desa Mongiilo Utara



: 02 November 2018



3. Desa Pilolaheya



: 03 November 2018



VIII. Pencatatan dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan pelaksanaan kegiatan dibebankan kepada Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas pada bulan Oktober 2019



Mengetahui Kepala Puskesmas Bolango Ulu



Nurhayati Hunowu.SKM Nip. 19811017 200901 2 003



Pelaksana Kegiatan



Yayu Isa,AMG NIP.19860601 200901 2 001