Kerangka Konseptual [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Kerangka Konseptual Carrolina Caecilia – 121110011 Kerangka konseptual menurut FASB (Financial Accounting Standards Board) adalah suatu konstitusi dan suatu sistem yang berhubungan antara tujuan dan fundamental yang dapat mendorong standar yang konsisten serta dapat menjelaskan sifat, fungsi, dan keterbatasan bagi akuntansi keuangan dan penyusunan laporan keuangan. Tujuan dari kerangka konseptual adalah untuk memberikan pedoman dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang bertujuan umum.



Isu-isu Kerangka Konseptual FASB (Financial Accounting Standards Board) mengidentifikasi adanya isu-isu konseptual yang berkaitan dengan penyusunan standar. Isu tersebut yaitu: 1. Isu artikulasi Dalam pandangan isu artikulasi terdapat dua pendekatan, yaitu: a. Pendekatan aset-utang Disebut juga dengan pemeliharaan modal, revenue dan expense merupakan hasil dari peruabahan aset dan utang. Kontribusi modal, penarikan modal, koreksi earnings periode sebelumnya dan gains serta losses holding tidak dimasukkan ke dalam peningkatan dan penurunan aset bersih. b. Pendekatan pendapatan-biaya Disebut juga penandingan atau pandangan laporan laba rugi komperhensif. Penandingan merupakan proses pengukuran fundamental dalam akuntansi melalui pengakuan revenue dan pengakuan expense. Pandangan laba rugi menekankan pada pengukuran earnings, tidak pada peningkatan atau penurunan modal bersih. 2. Isu definisi Dalam pandangan neraca, aset merupakan sumber daya ekonomi yang dimiliki suatu entitas, dimana sumber daya tersebut merepresentasikan manfaat di masa mendatang yang diharapkan menghasilkan aliran kas masuk secara langsung atau tidak langsung. Isu definisi terdiri dari: a. Sumber daya produktif suatu entitas (aset entitas) Dalam pandangan laba-rugi , aset tidak hanya meliputi aset yang didefinisikan oleh pandangan neraca, tetapi semua item yang tidak merepresentasikan sumber daya



ekonomi suatu entitas, namun diperlukan untuk penandingan pendapatan secara memadai. b. Asal sumber daya atau utang suatu entitas Dalam pandangan neraca, utang adalah kewajiban entitas untuk mentransfer sumber daya ekonomi ke pihak lain di masa mendatang. Dalam pandangan laba rugi, utang tidak hanya kewajiban untuk mentransfer dana ke pihak lain, tetapi juga kredit tangguhan, dan cadangan yang tidak merepresentasikan kewajiban untuk mentransfer sumber daya ekonomi tetapi diperlukan untuk penandingan dan penentuan pendapatan dengan memadai. Dalam pandangan pihak ketiga, utang dianggap sebagai sumber modal meliputi kredit tangguhan dan cadangan yang tidak merepresentasikan kewajiban untuk mentransfer sumber daya ekonomi. c. Kinerja entitas Dalam pandangan neraca, earnings adalah peningkatan dalam aset bersih suatu entitas kecuali perubahan modal. Dalam pandangan laba-rugi, earnings merupakan hasil proses penandingan antara revenue dan expense. d. Akuntansi akrual Elemen-elemen dalam laporan keuangan dihitung dan dimasukkan ke dalam laporan keuangan melalui penggunaan prosedur akuntansi akrual.



Akuntansi akrual



mendasarkan pada konsep akrual, tangguhan (deferral), alokasi, amortisasi, realisasi, dan pengakuan. 3. Isu konsep pemeliharaan modal Terdapat dua konsep pemeliharaan modal, yaitu konsep modal keuangan dan konsep modal fisik. Kedua konsep ini menggunakan pengukuran unit moneter atau unit daya beli umum yang sama. Konsep pemeliharaan modal melihat perbedaan antara earning dan cost of recovery. 4. Isu metode pengukuran Isu metode pengukuran berkaitan dengan penentuan unit ukuran maupun atribut yang diukur. Unit ukuran yang terkait adalah dollar actual dan dollar yang disesuaikan dengan daya beli umum.



Referensi Freeze,



Anggun.



2012.



“Kerangka



Konseptual



Akuntansi



Keuangan”.



http://anggunfreeze.blogspot.com/2012/11/kerangka-konseptual-akuntansi-keuangan.html. Diakses pada tanggal 03 April 2014. R. Q,



Cindy. 2013. “Kerangka



Konseptual Akuntansi dan Struktur



Teori



http://cinndyrq.blogspot.com/2013/09/kerangka-konseptual-akuntansi-dan.html.



Akuntansi”.



Diakses



pada



tanggal 03 April 2014. S.



B,



SGS.



2012.



“Teori



Akuntansi



:



Kerangka



Konseptual”.



http://akutansi-



akuntansi.blogspot.com/2012/02/teori-akuntansi-kerangka-konseptual.html. Diakses pada tanggal 03 April 2014.