Khusus [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Pengkajian khusus : indeks barthel Status fungsional No 1



Item yang dipilih Makan (feeding)



Skor



nilai



0 = tidak mampu 1 = butuh bantuan memotong,mengoles mentega



2 = mandiri



2



Mandi (bathing)



0 = tergantung orang lain



1 = mandiri



3



Perawatan diri (grooming)



0 = membutuhkan bantuan orang lain 1 = mandiri dalam perawatan muka, rambut, gigi, bercukur



4



Berpakaian (dressing)



0 = tergantung orang lain 1 = sebagian dibantu (mengancing baju)



2 = mandiri



5



Buar air kecil (bowel)



0 = inkontinensia/pakai kateter dan tidak terkontrol 1 = kadang inkontinensia (maks, 1x24 jam) 2 = kontinensia teratur untuk lebih dari 7 hari



6



Buang air besar (bladder)



0 = inkontinensia (tidak teratur/perlu enema) 1 = kadang inkontinensia (1x seminggu) 2 = kontinensia (teratur)



7



Penggunaan toilet



0 = tergantung bantuan orang lain 1 = membutuhkan bantuan tapi dapat melakukan beberapa hal sendiri 2 = mandiri



8



Transfer



0 = tidak mampu 1 = butuh bantuan untuk bisa duduk (2 orang) 2 = bantuan kecil (1 orang) 3 = mandiri



9



Mobilitas



0 = immobile (tidak mampu) 1 = menggunakan kursi roda 2 = berjalan dengan bantuan 1 orang 3 = mandiri (meski menggunakan alat bantu, tongkat dll)



10



Naik turun tangga



0 = tidak mampu 1 = membutuhkan bantuan (alat bantu)



2 = mandiri



Jumlah Interpretasi hasil : 20



: mandiri



12 – 19



: ketergantugan ringan



9 – 11



: ketergantungan sedang



5–8



: ketergantungan berat



0



–4



: ketergantungan total



2. Pengkajian khusus : morse fall scale (MFS)



resiko jatuh nama lansia



:



umur



:



tanggal



:



No 1



2



3



4



5



6



Pengkajian



Skala



Nilai



Riwayat jatuh : apakah lansia pernah jauh dalam 3 bulan terakhir ?



Tidak



0



Ya



25



Diagnosa sekunder : apakah lansia memiliki lebih dari 1 penyakit ?



Tidak



0



Ya



15



Alat bantu jalan :



0



-



bed rest/dibantu perawat



-



Kruk/tongkat/walker



15



-



Berpegangan pada benda”disekitar (kursi lemari meja)



30



Terapi intravena :apakah saat ini lansia terpasang infus ?



Tidak



0



Ya



20



Gaya berjalan/cara berpindah :



0



-



Normal/bed rest/immobile (tidak dapat bergerak sendiri)



-



Lemah (tidak bertenaga)



10



-



Gangguan/tidak normal (pincang/diseret)



20



Status mental :



0



-



Lansia menyadari kondisi dirinya



-



Lansia mengalami keterbatasan daya ingat Jumlah



Keterangan Tidak beresiko



: 0 – 24 = perawatan dasar



Resiko rendah



: 25 – 50 =pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh standar



Resiko tinggi



: ≥ 51 = pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh resiko tinggi



3. pengkajian khusus : skala norton



15



Keterangan



potensi dekubitus No



Skor



Pengkajian



1



4



Kondisi fisik umum



2



3



4



5



-



baik



3



-



lumayan



2



-



buruk



1



-



sangat buruk



4



Kesadaran -



komposmentis



3



-



apatis



2



-



konfus/soporus



1



-



stupor/koma



4



Aktifitas -



ambulan



3



-



ambulan dengan bantuan



2



-



hanya bisa duduk



1



-



tiduran



4



Mobilitas -



bergerak bebas



3



-



sedikit terbatas



2



-



sangat terbatas



1



-



tak bisa bergerak



4



Inkontines -



tidak



3



-



kadang”



2



-



sering inkontinensia urine



1



-



inkontinensia alvi & urine



Jumlah Kategori skor : 15 – 20 : kecil sekali/tak terjadi 12 – 15 : kemungkinan kecil terjadi < 12 : kemungkinan besar terjadi