Komponen Dan Sistematika Penulisan Proposal [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KOMPONEN-KOMPONEN SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN KEPERAWATAN D I S U S U N



OLEH : KELOMPOK 6 NAMA-NAMA KELOMPOK : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.



KASIHANI GULO IDA KRISTIN WARUWU NECIS IRWAN ZEGA DARIUS LAIA YANTO HERMAN NDRURU JULISMAN BU’ULOLO NAFTALISPIAN HULU



PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUMATERA UTARA MEDAN 2017



BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Proposal adalah suatu rencana kerja tulis yang disusun secara sistematis, dan di ajukan untuk memperoleh dana. Proposal adalah garis besar (outline) yang menjelskan tentang siapa, apa, mengapa, bagaimana, dimana, kapan dan untuk siapa atau sering disebut (5W1H) penelitian itu akan dilaksanakan. Berdasarakan teori, hasil penelitian sebelumnya atau praktik (mengajar atau klinik) dirasakan adanya suatu masalah . berdasarkan masalah tersebut dirumuskan masalah penelitian, tujuan penelitian dan manfaatnya. Kemudian disususn kerangka konsep, hipotesis dan defenisi operasional variable (jika peneliti ingin membuktikan hipotesis). B. RUMUSAN MASALAH 1. Apa yang dimaksud dengan proposal 2. Apa apa saja komponen dalam proposal 3. Bagaimana sistematika penulisan proposal C. TUJUAN 1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan proposal 2. Mengetahui apa saja komponen dalam proposal 3. Mengetahui bagaimana sistematika penulisan proposal



BAB II PEMBAHASAN



A. PENGERTIAN Proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh penulis yang memiliki tujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada pembaca sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut secara lebih mendetail. Tujuan dari pembuatan sebuah proposal adalah untuk memberikan gambaran secara singkat terhadap rencana kegiatan penelitian yang akan dilakukan, melalui proposal peneliti akan memahami segala kebutuhan yang direncanakan. B. KOMPONEN-KOMPONEN DALAM PENULISAN PROPOSAL Suatu proposal terdiri atas beberapa komponen yang saling berhubungan, yaitu : 1. Latar Belakang Masalah Latar belakang masalah adalah uraian hal-hal yang menyebabkan perlunya dilakukan penelitian terhadap sesuatu masalah atau problematika yang muncul dapat ditulis dalam bentuk uraian paparan,atau poin-poinnya saja. Pada latar belakang masalah ada beberapa bagian yang dapat dikemukakan, yaitu :  Pentingnya masalah masalah yang akan dibahas.  Telah pustaka yang telah ada tentang teknologi yang  



berhubungan dengan



masalah yang dibahas. Manfaat praktis hasil bahasan. Perumusan masalah pokok yang dibahas secara eksplisit. Biasakan perumusan masalah dalam bentuk pertanyaan .



Dalam bagian latar belakang ini diharapkan penulis menuliskan sebab-sebab ia memilih judul atas permasalahan tersebut 2. Rumusan Masalah Rumusan masalah merupakan pertanyaan dari penelitian, yang umumnya disusun dalam bentuk kalimat tanya, pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menjadi arah kemana sebenarnya penelitian akan dibawa, dan apa saja sebenarnya yang ingin dikaji / dicari tahu oleh si penulis. Masalah yang dipilih harus “researchable” dalam arti masalah tersebut dapat diselidiki. Masalah perlu dirumuskan secara jelas, karena dengan perumusan yang jelas, peneliti diharapkan dapat mengetahui variabel-variabel apa yang akan diukur dan apakah ada alat-alat ukur yang sesuai untuk mencapai tujuan penelitian. 3. Batasan Masalah Batasan masalah adalah membatasi ruang lingkup permasalahan yang diambil oleh seorang penulis. Hal ini dilakukan agar pembahasan tidak terlalu luas kepada aspekaspek yang jauh dari relevan sehingga penelitian bisa lebih fokus untuk dilakukan.



Batasan masalah berati pemilihan satu atau dua masalah dari beberapa masalah yang sudah teridentifikasi. 4. Tujuan penelitian Tujuan penelitian mencakup langkah – langkah dari penelitian yang akan dilakukan. Dalam pembuatan proposal penelitian, tujuan dapat dilakukan secara singkat seperti untuk



menjajaki,



menguraikan,



menerapkan,



mengidentifikasi,



menganalisis,



membuktikan atau membuat prototype. 5. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian mengungkapkan secara spesifik kegunaan yang hendak dicapai dari dua aspek, yaitu :  Manfaat Teoritis Penelitian yang bertitik tolak dari meragukan suatu teori tertentu disebut penelitian verifikatif. Keraguan terhadap suatu teori muncul jika teori yang bersangkutan tidak bisa lagi menjelaskan peristiwa-peristiwa aktual yang dihadapi. Pengujian terhadap teori tersebut dilakukan melalui penelitian empiris, dan hasilnya bisa menolak, atau mengukuhkan, atau merevisi teori yang 



bersangkutan. Manfaat Praktis Pada sisi lain, penelitian bermanfaat pula untuk memecahkan masalah-masalah praktis. Hampir semua lembaga yang ada di masyarakat, baik lembaga pemerintahan maupun lembaga swasta, menyadari manfaat ini dengan menempatkan penelitian dan pengembangan sebagai bagian integral dalam organisasi mereka. Kedua manfaat penelitian tersebut merupakan syarat dilakukannya suatu penelitian sebagaimana dinyatakan dalam rancangan (desain)



penelitian. 6. Kajian Pustaka / Landasan Teori Landasan Reori adalah kegiatan yang mecangkup mencari, membaca, dan menelaah laporan-laporan penelitian dan bahan pustaka yang memuat teori-teori yang relevan dengan penelitian yang akan dilakukan. Penelitian biasanya diawali dengan ide-ide atau gagasan dan konsep-konsep yang dihubungkan satu sama lain melalui hipotesis tentang hubungan yang diharapkan. Ide-ide dan konsep-konsep untuk penelitian dapat bersumber dari gagasan peneliti sendiri dan dapat juga bersumber dari sejumlah kumpulan pengetahuan hasil kerja sebelumnya (literatur atau pustaka). Literatur atau bahan pustaka ini kemudian dijadikan sebagai referensi atau landasan teoritis dalam penelitian. 7. Metodologi Penelitian



Metodologi penelitian adalah penguraian metode yang akan dipergunakan pada penelitian. Uraian mencakup, tetapi tidak terbatas pada hal-hal sebagai berikut :  Uraian tentang rancangan penelitian yang dipilih.  Prosedur pengambilan atau pemilihan sampel dan penentuan unit analisis.  Sumber dan teknik pengumpulan data serta instrumen penelitian.  Pengolahan dan analisis data termasuk (uji) validitas data yang sesuai dengan rancangan penelitian yang diusulkan.  Lokasi dan waktu penelitian. 8. Objek Penelitian Objek penelitian adalah sifat keadaan dari suatu benda, orang, atau yang menjadi pusat perhatian dan sasaran penelitian. Sifat keadaan dimaksud bisa berupa sifat, kuantitas, dan kualitas yang bisa berupa perilaku, kegiatan, pendapat, pandangan penilaian, sikap pro-kontra, simpati-antipati,keadaan batin, dan bisa juga berupa proses. 9. Data Penelitian Data adalah sekumpulan peristiwa yang diambil dari suatu fakta yang dapat berupa angka, huruf, simbol atau gabungan dari ketiganya. Data masih harus diolah lagi agar menjadi suatu informasi yang dapat diutarakan secara jelas dan dimengerti oleh orang lain yang tidak langsung mengalaminya sendiri. 10. Metode Pengumpulan Data Metode atau teknik pengumpulan data merupakan faktor penting demi keberhasilan penelitian. Teknik pengumpulan data dapat terdiri dari wawancara, observasi, kuisioner dan pengambilan sampling. a) Wawancara : Percakapan langsung dengan tujuan-tujuan tertentu dengan menggunakan format tanya jawab yang terencana. b) Observasi : Teknik pengumpulan data yang cukup efektif untuk mempelajari suatu sistem. Observasi adalah pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang dilakukan. c) Kuisioner : Daftar yang berisi dengan pertanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus yang memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan data mengenai sikap, keyakinan, perilaku dan karakteristik dari orang-orang utama di dalam organisasi serta pendapat dari responden yang dipilih. d) Pengambilan Sampel (sampling) : Pemilihan sejumlah item tertentu dari seluruh item yang ada dengan tujuan mempelajari sebagian item tersebut untuk mewakili seluruh itemnya. Sebagian item yang dipilih disebut sampel-sampel (samples). Sedang seluruh item yang ada disebut populasi (population). 11. Metode Analisis Data



Setelah data dikumpulkan, langkah selanjutnya adalah analisa data. Dalam penelitian kualitatif terdapat beberapa jenis analisa data, diantaranya:  Descriptive summary  Descriptive statistic  Graphical representation Sementara analisa data kuantitatif dapat dikategorikan dalam tiga bentuk yakni:  Univariate  Bivariate  Multivariat 12. Hasil Penelitian yang Diharapkan Menguraikan kontribusi penelitian dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, pemecahan masalah pembangunan, atau pengembangan kelembagaan. 13. Daftar Pustaka Daftar pustaka adalah sebuah daftar yang mencantumkan spesifikasi sebuah buku yang meliputi judul buku, nama pengarang buku, penerbit buku tersebut dan informasi lain yang terkait. Daftar pustaka biasanya ditempatkan pada halaman akhir sebuah buku, disusun secara teratur dan berurutan berdasarkan abjad. Fungsi dari sebuah daftar pustaka , yaitu memberikan referensi bagi pembaca buku tersebut untuk melakukan kajian ulang atau lanjutan sehubungan dengan tema buku. Juga sebagai bentuk penghargaan atau apresiasi terhadap penulis buku dalam Daftar Pustaka atas karyanya yang sudah mempunyai peranan dalam penulisan buku atau karya tulis. C. SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN Cover Lembar pernyataan Lembar persetujuan Lembar pengesahan Kata pengantar Daftar isi Daftar tabel daftar skema Daftar gambar Daftar singkatan Daftar lampiran BAB 1: PENDAHULUAN



1.1 Latar belakang 1.2 Rumusan masalah 1.3 Tujuan 1.3.1 Tujuan umum 1.3.2 Tujuan khusus 1.4 Manfaat penelitian 1.4.1 Teoritis 1.4.2 Praktis BAB 2: TINJAUN PUSTAKA 2.1 Kerangka konsep 2.2 Hipotesis BAB 3: METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian 3.2 Kerangka kerja 3.3 Tempat dan waktu penelitan 3.4 Populasi dan sampel 3.5 Identifikasi variable 3.6 Defenisi operasional 3.7 Pengumpulan data 3.8 Analisa data 3.9 Etika penelitian 3.10 Keterbatasan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN



BAB III KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh penulis yang memiliki tujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada pembaca sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut secara lebih mendetail. Tujuan dari pembuatan sebuah proposal adalah untuk memberikan gambaran secara singkat terhadap rencana kegiatan penelitian yang akan dilakukan, melalui proposal peneliti akan memahami segala kebutuhan yang direncanakan. B. SARAN Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi dalam pokok bahasan makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu kami sangat mengharapakan kritik dan saran yang bersifat membangun baik dari teman-teman maupun dosen pengasuh mata kuliah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan juga bagi pembaca. Atas perhatian kami ucapkan terimakasih.



DAFTAR PUSTAKA



Sudibyo, rustika. 2013. Metodologi riset keperawatan.jakarta; TIM. Setiadi, 2013. Konsep dan praktik penulisan riset keperawatan,edisi kedua, Yogyakarta; graha ilmu. http://tugas27.wordpress.com/2012/06/18/sistematika-penulisan-proposal-penelitian/ http://id.wikipedia.org/wiki/Tesis