7 0 750 KB
LAMPIRAN A. Formlur inpeksi peternkan sapi perah INSTRUMEN PENILAIAN SANITASI TEMPAT PETERNAKAN SAPI PERAH Menurut Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 422/Kpts/OT.210/72001 Nama Peternakan Sapi
:
Alamat
:
Tanggal Pemeriksaan
:
Nama Pemeriksa
:
No
Komponen
I
Lokasi Dan Lingkungan Produksi
1
Lokasi
Bobot
Nilai Nilai Skor Skor Max hasil Max hasil
Kategori
a. Lokasi pemerahan susu sapi seharusnya dijaga tetap bersih, bebas dari sampah,
10
7
150
105
Baik
a. Tempat sampah selalu tertutup
3
-
45
-
Kurang
b. Sampah dibuang dan tidak menumpuk
4
2
60
30
Baik
3
3
45
45
Kurang
a. Bersih
2
1
50
25
Cukup
b. Kontruksi ruangan kuat
2
2
50
50
Baik
c. Langit-langit kuat, tahan terhadap air,
2
2
50
50
Baik
bau, kotoran. 2 Lingkungan
15
c. Jalan terpelihara, selokan kedap air dan lancar II Bangunan dan Fasilitas
25
1 Kandang ternak
tidak mudah bocor, tidak mudah terkelupas atau terkikis dan bersih
d. Drainase dan saluran pembuangan
2
2
50
50
Baik
2
2
50
50
Baik
a. Bersih
2
2
50
50
b. Kontruksi ruangan kuat
2
2
50
50
1
1
25
25
1
1
25
25
2
2
50
50
2
2
50
50
5
5
125
125
5
5
125
125
a. Bersih
2
2
30
30
b. Tahan lama
2
2
30
30
limbah lancar e. Lantai sebaiknya terbuat dari bahan kedap air, rata, tidak licin, kuat, memudahkan pembuangan atau pengaliran air, air tidak tergenang. 2 Ruang Produksi
c. Ruang produksi tidak digunakan untuk memproduksi produk lain selain pangan d. Dinding atau pemisah ruang kedap air, rata, halus, tahan lama, tidak mudah mengelupas, dan kuat/kokoh dan bersih e. Pintu ruangan kuat, tidak mudah pecah atau rusak, rata, halus, berwarna terang dan membuka keluar / ke samping f. Lantai sebaiknya terbuat dari bahan kedap air, rata, tidak licin, kuat, memudahkan pembuangan atau pengaliran air, air tidak tergenang. 3 Kelengkapan Ruang Produksi a. Ruang
produksi
sebaiknya
cukup terang sehingga karyawan dapat mengerjakan tugasnya dengan teliti. b. Terdapat tempat mencuci tangan dengan sabun dan pengeringnya. III Peralatan Produksi 1 Persyaratan Bahan Peralatan Produksi 15
c. Terbuat dari bahan kuat
2
2
30
30
2
2
30
30
2
2
30
30
a. Bersih
4
4
60
60
b. Terbuat dari bahan kuat
3
3
45
45
c. Tersedia alat ukur/timbang
3
-
45
-
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
4
3
60
45
Cukup
3
3
45
45
Baik
3
3
45
45
Baik
a. Tersedia sarana cuci tangan yang bersih
5
5
75
75
Baik
b. Tersedia sarana toilet / jamban
5
5
75
75
Baik
d. Mudah dipindahkan atau dibongkar pasang e. Permukaan yang kontak langsung dengan pangan halus, tidak bercelah atau berlubang, tidak mengelupas, tidak
2
berkarat dan kedap air Bahan perlengkapan dan alat ukur/timbang
IV Suplai Air Atau Sarana Air Bersih 1. Air bersih
10
2. Tersedia air bersih dengan jumlah yang cukup V Fasilitas Dan Kegiatan Sanitasi
15
1 Sarana Pembersihan / Pencucian a. Tersedia sarana pembersihan/ pencucian bahan pangan, peralatan, perlengkapan dan bangunan b. Mudah dibersihkan c. Sarana pembersihan harus dilengkapi dengan sumber air bersih 2 Sarana Higiene Karyawan
seharusnya tersedia dalam jumlah cukup dan dalam keadaan tidak bersih.
3 Sarana Cuci Tangan a. Diletakkan di dekat ruang produksi, dilengkapi air bersih dan sabun cuci
4
4
60
60
Baik
3
3
45
45
Baik
3
-
45
-
Kurang
a. Sistem pembuangan limbah tertutup
4
-
60
-
Kurang
b. Sampah dibuang ke tempat sampah
3
-
45
-
Kurang
3
-
45
-
Kurang
5
5
75
75
Baik
5
5
75
75
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
tangan b. Dilengkapi dengan alat pengering tangan yang bersih. c. Dilengkapi dengan tempat sampah yang tertutup. 4 Sarana pembuangan air dan limbah
c. Tempat sampah harus terbuat dari bahan yang kuat dan tertutup rapat 5 Kegiatan hygiene dan sanitasi a. Pembersihan peralatan produksi dilakukan secara rutin. b. Ada karyawan yang bertanggung jawab terhadap kegiatan pembersihan / pencucian VI Kesehatan Dan Higiene Karyawan
10
1 Kesehatan karyawan a. Karyawan yang bekerja di bagian pangan dalam keadaan sehat b. Tidak diperkenankan masuk ke ruiang produksi jika menderita penyakit menular 2 Kebersihan Karyawan a. Karyawan yang menangani pangan bersih dan mengenakan pakaian kerja yang bersih dan / atau sepatu kerja, menutup luka di anggota tubuh dengan perban khusus luka.
b. Karyawan mencuci tangan dengan sabun sebelum memulai kegiatan pemerahan
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
4
4
40
40
Baik
3
3
30
30
Baik
3
2
30
20
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
5
5
50
50
Baik
3 Kebiasaan Karyawan a. Karyawan yang bekerja tidak makan dan minum, merokok, meludah, bersin atau batuk ke arah pangan atau melakukan tindakan lain b. Karyawan di bagian pangan tidak mengenakan perhiasan VII Penyimpanan 1 Penyimpanan Produk Akhir (Susu) a. Produk akhir disimpan terpisah dalam ruangan yang bersih, sesuai dengan suhu penyimpanan, bebas hama,dan penerangan cukup b. Penyimpanan bahan baku tidak boleh menyentuh lantai, menempel ke dinding maupun langit-langit c. Penyimpanan bahan dan produk akhir diberi tanda dan menggunakan sistem First In First Out (FIFO)
10
2 Penyimpanan Wadah dan Pengemasan a. Penyimpanan wadah dan pengemas rapih, di tempat bersih dan terlindung b. Bahan pengemas harus disimpan terpisah dengan bahan baku dan produk akhir. 3 Penyimpanan Peralatan Produksi a. Penyimpanan mesin / peralatan produksi di tempat bersih dan dalam kondisi baik. b. Tidak terdapat genangan air Jumlah
100
190
2800
Kategori
Batas kaategori baik (Skala 1) Batas kaategori Cukup (Skala 2) Batas kaategori Kurang (Skala 3)
= 76,8 % - 100% = 53,6% - 76,8 % = 30,4 % - 53,6%
B. Dokumentasi
Sapi Perah
Wawancara dengan Pemilik Sapi Perah
Kondisi Dinding 1
Kondisi Langit-langit
Kondisi Tempat Sampah 1
Kondisi Tempat Sampah 2
Drainase
Kondisi Dinding 2
Sumber Air
Pemerah Sapi
Kondisi Lantai
Foto dengan Pemilik Sapi Perah
Tumpukan Makanan Sapi Perah (Ampas tahu)
Kondisi Lingkungan