Laporan Akhir - Basis Data 2 - Modul1 [PDF]

Citation preview

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM BASIS DATA II



Nama



: GEBRI MEIZERI CORDIAS



NIM



: 193030503068



Kelas



: C



Modul



: I (STORED PROCEDURE DAN FUNCTION)



JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PALANGKA RAYA 2021



Nama



: GEBRI MEIZERI CORDIAS



NIM



: 193030503068



Kelas



:C



Modul



: I (STORED PROCEDURE DAN FUNCTION)



Komposisi



MAX Nilai



BAB I Tujuan dan Landasan Teori 10 BAB II Pembahasan



60



BAB III Kesimpulan



20



Daftar Pustaka



5



Lampiran



5



Jumlah



100



Penilai Asisten Praktikum



HARITS WAHID



BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI TUJUAN Tujuan dari praktikum ini adalah : 1.



Mahasiswa memahami manfaat Stored Procedure dan mampu membuat Stored Procedure.



2.



Mahasiswa memahami manfaat Functions dan mampu membuat Functions.



LANDASAN TEORI A. Stored Procedure Stored procedure Merupakan sub-program atau sekelompok statemen TransactSQL yang tersimpan dan menyatu dalam suatu database. Stored procedure dibuat dalam SQL Server bukan dikomputer client dan menyatu dengan database dalam server. Tujuan dari TSQL adalah menyediakan sekumpulan tool prosedural untuk pengembangan database transaksional. T-SQL dapat digunakan dalam berbagai cara di sql server client. Database MySQL mendukung stored procedure yang disimpan adalah subroutine yang disimpan dalam katalog database. Aplikasi dapat memanggil dan menjalankan prosedur yang disimpan. Pernyataan CALL SQL digunakan untuk menjalankan prosedur yang disimpan.



B. Function Function merupakan sebuah prosedur yang bisa didefinisikan dengan perintah CREATE Function. Bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan function dapat ditentukan pada parameter Language. Dua buah function dapat memiliki nama yang sama tetapi dengan parameter yang berbeda baik berupa tipe data atau jumlahnya. Fungsi dalam MySQL dapat dikelompokkan menjadi fungsi system, fungsi karakter, fungsi agregat, fungsi aritmetik, fungsi tanggal, dan fungsi logika. Secara umum stored procedure dan stored function hampir sama, sama-sama kumpulan dari query yang ditujukan untuk mengerjakan suatu tugas. Kemudian baik procedure maupun function sama-sama tersimpan di server dan dijalankan di server. C. Membuat Stored Procedure dan Function Dalam pembuatan sebuah blok kode untuk prosedur atau fungsi yang tersimpan ditulis, maka blok itu secara otomatis dikompilasi oleh mesin oracle . Selama kompilasi jika terjadi kesalahan , kami mendapatkan pesan di layar yang mengatakan bahwa prosedur atau fungsi dibuat dengan kesalahan kompilasi tetapi kesalahan sebenarnya tidak ditampilkan. Setelah dikompilasi, kemudian disimpan oleh mesin oracle dalam database sebagai objek database . Prosedur Tersimpan atau blok kode fungsi di PL / SQL terdiri dari tiga bagian berikut: 1.



Bagian deklaratif: Di bagian ini, variabel, konstanta, kursor atau pengecualian yang akan digunakan oleh prosedur atau fungsi dideklarasikan.



2.



Bagian yang dapat dieksekusi : Di bagian ini, definisi prosedur atau fungsi yang dibuat ditulis. Bagian ini juga berisi pernyataan SQL atau PL / SQL yang menetapkan nilai, mengontrol eksekusi, dan memanipulasi data.



3.



Bagian Penanganan Pengecualian: Di bagian ini, pengecualian yang diharapkan ditulis yang mungkin muncul selama eksekusi kode yang ditulis di bagian yang dapat dieksekusi. Bagian ini opsional.



D. Perbedaan Stored Procedure dan Function Berikut ini merupakan beberapa perbedaan antara prosedur dan fungsi yang tersimpan di PL / SQL: Stored Procedure Mungkin atau



tidak



Function mungkin Mengembalikan nilai ke bagian pemanggil



mengembalikan nilai ke bagian pemanggilan dari program. program. Menggunakan parameter IN,OUT, IN OUT. Hanya menggunakan parameter IN. Mengembalikan nilai menggunakan Mengembalikan nilai menggunakan parameter “KELUAR”. “RETURN”. Tidak menentukan tipe data dari nilai jika Perlu menentukan tipe data dari nilai yang itu



akan



kembali



setelah



panggilan akan dikembalikan setelah pemanggilan



dilakukan untuk itu. Tidak dapat dipanggil dari blok fungsi kode.



dilakukan. Dapat dipanggil dari blok prosedur kode.



BAB II PEMBAHASAN



1.



Pada praktikum ini, terdapat hal-hal yang diperlukan untuk membuat stored proedure dan function yaitu dengan membuat table untuk memasukan data yang akan dibuat.



Gambar 1.1 Create Table 2.



Setelah table telah dibuat, masukan nama colomn dengan tipe data, parameter dan primary key yang digunakan untuk memasukan data-data yang akan digunakan.



Gambar 1.2 Create Colomn 3.



Untuk menghubungkan primary key pada table ke table lain, diperlukan fungsi foreign key yang akan memasukan data primary key dalam table ke foreign key pada table lain.



Gambar 1.3 Foreign Key 4.



Table yang telah dibuat akan disimpan yang pada akhirnya dapat memasukan data ke dalam table yang telah dibuat.



Gambar 1.4 Table yang telah dibuat 5.



Selanjutnya untuk membuat Stored Procedure dan Function, lakukan create untuk



membuat



Stored



Procedure



untuk



memasukan



data(Insert),



memperbaharui(Update) dan menghapus(Delete) dengan function untuk menampilkan data yang telah dimasukan.



Gambar 1.5 Create Stored Procedure a. Insert data



Gambar 1.6 Stored Procedure untuk Insert



b. Update data



Gambar 1.7 Stored Procedure untuk Update c. Delete data



Gambar 1.8 Stored Procedure untuk Delete d. Tampilkan data



Gambar 1.9 Function untuk menampilkan data



BAB III KESIMPULAN



Kesimpulan: Stored procedure Merupakan sub-program atau sekelompok statemen TransactSQL yang tersimpan dan menyatu dalam suatu database. Stored procedure dibuat dalam SQL Server bukan dikomputer client dan menyatu dengan database dalam server. Sedangkan Function merupakan sebuah prosedur yang bisa didefinisikan dengan



perintah



CREATE



Function.



Bahasa



yang



digunakan



mendefinisikan function dapat ditentukan pada parameter Language



DAFTAR PUSTAKA



untuk



https://si.akakom.ac.id/e-learning/basis%20data/SpDasar.pdf



(diakses



pada



tanggal 3April 2021 pukul 21.10 WIB) https://sinarnews.id/pengenalan-stored-procedure-dan-function/



(diakses



pada



tanggal 3April 2021 pukul 19.00 WIB) https://www.studytonight.com/plsql/plsql-procedure-and-function (diakses pada tanggal 3April 2021 pukul 18.50 WIB) https://www.php.net/manual/en/mysqli.quickstart.stored-procedures.php (diakses pada tanggal 3April 2021 pukul 18.45 WIB) https://www.meego.id/2019/03/membuat-function-mysql.html#:~:text= Function %20merupakan%20salah%20satu%20fitur,dalam%20Routines%20jika %20menggunakan%20MySQL



(diakses pada tanggal 3April 2021 pukul



18.43 WIB)



LAMPIRAN



Gambar 1.1 Create Table



Gambar 1.2 Create Colomn



Gambar 1.3 Foreign Key



Gambar 1.4 Table yang telah dibuat



Gambar 1.5 Create Stored Procedure



Gambar 1.6 Stored Procedure untuk Insert



Gambar 1.7 Stored Procedure untuk Update



Gambar 1.8 Stored Procedure untuk Delete



Gambar 1.9 Function untuk menampilkan data