14 0 238 KB
KESEHATAN DAERAH MILIER JAYA/JAYAKARTA RUMAH SAKIT TK. II MOH. RIDWAN MEURAKSA Jln. Raya Taman Mini 1 Pinang Ranti Jakarta Timur Tlp. 021-22819613 Fax. 021-22819935 Email: [email protected]
LAPORAN KEGIATAN PONEK RUMAH SAKIT TK. II MOH. RIDWAN MEURAKSA
Jakarta, Juli 2018
KATA PENGANTAR
Pada Konferensi Tingkat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa tahun 2000 disepakati bahwa terdapat 8 tujuan pembangunan millennium (Millenium Development Goal’s) pada tahun 2015. Dua diantara tujuan tersebut mempunyai sasaran dan indikator yang terkait dengan kesehatan ibu, bayi dan anak yaitu: 1.
Mengurangi angka kematian bayi dan balita sebesar dua pertiga AKB pada tahun 1990 menjadi 20 dari 25/1000 kelahiran hidup
2.
Mengurangi angka kematian ibu sebesar tiga perempat dari AKI pada tahun 1990 dari 307 menjadi 125/100.000 kelahiran hidup
Meskipun tampaknya target tersebut cukup tinggi, namun tetap dapat dicapai apabila dilakukan upaya terobosan yang inovatif untuk mengatasi penyebab utama kematian tersebut yang didukung kebijakan dan system yang efektif dalam mengatasi berbagai kendala yang timbul selama ini. Pelayanan obstetric dan neonatal regional merupakan upaya penyediaan pelayanan bagi ibu dan bayi baru lahir secara terpadu dalam bentuk Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) di Rumah Sakit dan Pelayanan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED) di tingkat Puskesmas. Buku Panduan PONEK ini disusun agar seluruh personel ang terlibat dalam pelayanan kesehatan kepada pasien di rumah sakit dapat melaksanakan aktivitas pelayanan kesehatan dalam rangka menguraki angka kematian bayi dan ibu. Monitoring dan pendampingan atas panduan PONEK ini akan dilakukan oleh Tim Ponek RS TK II MOH RIDWAN MEURAKSA secara berkesinambungan. Demikian panduan ini kami susun, oleh karena itu peran serta dan masukan dari seluruh pihak yang terkait sangat diharapkan.
Jakarta, 2018
BAB I PENDAHULUAN
Laporan ini disusun untuk menganalis dan mengevaluasi kegiatan PONEK di Rumah Sakit Moh. Ridwan Meuraksa selama bulan Januari sampai Juni tahun 2018. Diharapkan dengan laporan ini dapat menjadi dasar kebijakan dan program kerja di tahun 2019. Dengan laporan ini pula dapat menjadi koreksi terhadap tujuan-tujuan program kerja tahun sebelumnya sehingga dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan, minimal mendekati dari tujuan yang pernah disusun sebelumnya.
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN 2.1 NO
Rekapitulasi Data Jumlah Pasien Maternal Neonatal Semeser I Tahun 2018 JAN
FEB
MAR
APR
MEI
JUN
JML
298
384
182
152
150
144
1310
-SPONTAN
18
15
16
11
11
16
87
-SC
71
74
61
112
78
74
470
-VE
-
-
-
-
-
2
2
JUMLAH
89
89
77
123
89
92
559
3
NIFAS NORMAL
89
89
77
123
89
92
559
4
BAYI BARU LAHIR
77
78
97
94
119
87
552
5
BBLR
5
7
5
6
3
-
26
6
KEMATIAN NEONATUS
-
3
1
-
-
-
4
7
INISIASI MENYUSUI DINI
66
73
90
88
104
79
500
8
ASI EKSLUSIF
70
66
87
94
119
87
523
9
RAWAT GABUNG
67
66
85
92
113
84
507
10
METODE KANGGURU
11
KEMATIAN IBU
5 1
7 -
5 -
6 -
3 -
-
26 1
12
IMUNISASI BAYI
1
KEGIATAN KEHAMILAN/ANC PERSALINAN
2
13 14
RUJUKAN EKSTERNA
1
RUJUKAN INTERNA
-
HOME VISITE JUMLAH
%
2.2
Grafik Pasien Maternal Neonatal tahun 2018 semester I Tahun 2018
500 400 298 300 200 100 0
2.3
GRAFIK PASIEN MATERNAL NEONATAL SEMESTER I
18
71
0
89
89
77
5
0
70
66
67
5
1
Rekapitulasi Data Jumlah Pasien Kunjungan Poliklinik Kebidanan dan Kandungan Semester I Tahun 2018
JUMLAH KUNJUNGAN PERIODE JAN-JUN 2018
TINDAKAN
JAN
FEB
MAR
PELAYANAN KB
8
5
-
GINEKOLOGI
255
221
KEHAMILAN/ANC
298
384
JUMLAH
561
610
182
APR
ME
2.4
Grafik Kunjungan Pasien Poliklinik Kebidanan dan Kandungan Semester I tahun 2018 450
GRAFIK KUNJUNGAN PASIEN POLIKLINIK KEBIDANAN DAN KANDUNGAN SEMES
400 350 298
300 255
250 200 150 100 50 0
2.5
0
8
Rekapitulasi Data Indikasi Tindakan SC Semester I Tahun 2018 JUMLAH SECTIO CAESAR PERIODE JAN-JUN 2018
INDIKASI
JAN
PEB PTM KELAINAN LETAK BAYI BESAR ASMA
4 1 -
FEB MAR APR 8 1 5 -
6 2 4 -
4 4 -
ME I 6 6 -
JUN 8 6 1
JM
36 3 26 1
VARISES VAGINA BEKAS SC PLASENTA PREVIA CPD KPD OLIGOHIDRAMNION MIOPIA LAIN-LAIN JUMLAH
2.6
27 3 2 34 71
2 30 10 2 16 74
5 28 12 3 1 61
7 30 12 18 37 112
2 47 8 7 2 78
1 21 5 10 9 4 9 74
1 21 21 17 54 36 99 47
Grafik Indikasi Tindakan SC Semester I Tahun 2018
50 40 30 20 10 4 0
GRAFIK TINDAKAN SC SEMESTER 1 27 1
0 B PE
M PT KE
N NA I LA
T LE
AK YI A B
0
0
0
R SA E B
M AS
A
E IC R VA
A IN G A SV
0
B
SC S A EK
A NT E AS PL
3
0 A VI E PR
D CP
D KP IG OL
O
AM R D HI
2.7 REKAPITULASI DATA KEHAMILAN DENGAN RESIKO TINGGI SEMESTER 1 TAHUN 2018 DIAGNOSA PEB KPD CPD KELAINAN LETAK POLIHIDRAMNION OLIGOHIDRAMNION
JUMLAH KEHAMILAN DENGAN RESIKO TINGGI
2.8
FEB
MAR
APR
MEI
JUN
GRAFIK KEHAMILAN DENGAN RESIKO TINGGI SEMESTER 1 TAHUN 2018 12 10 8 6 4 2 0
KEHAMILAN DENGAN RESIKO TINGGI SEMESTER 1
B PE
D KP KE
2.9
JAN
N NA I LA
T LE
AK
D CP PO
I LIH
AM R D
ON I N
IG OL
O
AM R D HI
ON I N
A SC VI S E KA PR A BE T EN S A PL
D KP
D CP IG OL
O
AM R D HI
ON I N
M
A PI O I
REKAPITULASI DATA NIFAS SEMESTER 1 TAHUN 2018 JUMLAH NIFAS
KASUS NIFAS NORMAL INFEKSI NIFAS
JAN
FEB
MAR
APR
MEI
JUN
89
89
77
123
89
90 2
JML
%
L
ABNORMAL JUMLAH
2.10
89
89
77
123
89
92
GRAFIK NIFAS SEMESTER 1 TAHUN 2018 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
89
NIFAS EMESTER 1
NIFAS NORMAL
NIFAS ABNORMAL
INFEKSI
2.11 DATA REKAPITULASI BAYI BARU LAHIR BERMASALAH SEMESTER I TAHUN 2018 KASUS Bayi Lahir normal asfiksia bblr sepsis Perdarahan tali pusat
JUMLAH BAYI BARU LAHIR
JAN 77 6 5 2 -
FEB 78 6 7 1
MAR 97 3 5 1 -
APR 94 3 6 -
MEI 119 3 3 -
JUN 87 1 -
Bacterial infection
-
3
-
-
-
1
Labiopalatogenatoskizis Atresia Ani TTN RDS NEC Takipnoe Melena Haematemesis Trombositopenia Febris Selulitis Broncho Pneumonia
1 2 1 1 1 -
3 1 1
1 1 -
1 -
1 -
1 1 1 -
2.12
GRAFIK BAYI BARU LAHIR BERMASALAH SEMESTER I TAHUN 2018
600
BAYI BARU LAHIR BERMASALAH SEMESTER 1 TAHUN 2018
500 400 300 552 200 100 22 26 4 4 3 1 T R A R N IS IS HI IKSI BBL EPS USA TIO KIZ A S L F S I P FEC TO U AS L R TA L IN ENA BA I N IA OG Y HA E R T BA A R C T ALA A A B OP RD PE BI LA 0
T
0 TN
R
3 DS
3 1 1 1 1 1 1 E C A A SIS IS IS NI BR LIT E NE PNO LEN E FE ELU KI ME TEM TOP A I S A T EU M BO S PN E HA O M HO C R T ON R B
2.13 DATA REKAPITULASI IMD / INISIASI MENYUSUI DINI SEMESTER 1 TAHUN 2018 JUMLAH PERSALINAN JUMLAH
IMD NON IMD
JAN 66 11 77
FEB 73 5 78
MAR 90 7 97
APR 88 6 94
MEI 104 15 119
JUN 79 8 87
JML 500 52 552
%
2.14
GRAFIK IMD / INISIASI MENYUSUI DINI SEMESTER 1 TAHUN 2018 IMD / INISIASI MENYUSUI DINI BULAN JANUARI - JUNI 2018 600 500
500
400 300 200 100 0
2.15
IMD
NON IMD
DATA REKAPITULASI ASI EKSLUSIF SEMESTER 1 TAHUN 2018
JUMLAH PERSALINAN JUMLAH 2.16
52
JENIS ASI EKSLUSIF NON ASI EKSLUSIF / PASI
JAN 70
FEB 66
MAR 87
APR 94
MEI 119
JUN 87
JML 523
7
12
10
10
8
5
52
77
78
97
104
127
92
575
GRAFIK ASI EKSLUSIF SEMESTER 1 TAHUN 2018 ASI EKSLUSIF SEMESTER 1 TAHUN 2018 600 500
523
400 300 200 100 0
2.17
52 ASI EKSLUSIF
NON ASI EKSLUSIF / PASI
DATA REKAPITULASI RAWAT GABUNG SEMESTER 1 TAHUN 2018 JUMLAH PERSALINAN
RAWAT GABUNG NON RAWAT
JAN
FEB
MAR
APR
MEI
JUN
JML
67
66
85
92
113
84
507
10
11
12
12
14
8
67
%
%
GABUNG
JUMLAH
2.18
77
78
97
104
127
92
574
GRAFIK RAWAT GABUNG SEMESTER 1 TAHUN 2018 RAWAT GABUNG SEMESTER 1 TAHUN 2018 600
507
500 400 300 200
67
100 0
2.19
RAWAT GABUNG
DATA REKAPITULASI PERAWATAN METODE KANGURU (PMK) SEMESTER 1 TAHUN 2018 JUMLAH PERSALINAN JUMLAH
2.20
NON RAWAT GABUNG
PERAWATAN METODE KANGURU
JAN
FEB
MAR
APR
MEI
JUN
JML
5
7
5
6
3
-
26
5
7
5
6
3
-
26
GRAFIK PERAWATAN METODE KANGURU (PMK) SEMESTER 1 TAHUN 2018
%
8 7 6 5
JAN FEB MAR APR MEI JUN
4 3 2 1 0
2.21
METODE KANGGURU
DATA REKAPITULASI PENYEBAB KEMATIAN NEONATUS SEMESTER 1 TAHUN 2018
JUMLAH PERSALIN AN
PENYEBAB
JUMLAH
ASFIKSIA BBLR RDS PERDARAHAN T/P BACTERIAL INFECTION TTN JUMLAH
2 0 1 1 0 0 4
%
BAB III EVALUASI
3.1
PELAYANAN MATERNAL DAN NEONATAL NORMAL Jumlah persalinan sectio lebih tinggi daripada persalinan spontan. Angka SC pada semester I tahun 2018 sebesar …. atau ….% dari angka persalinan. Hal ini disebabkan rumah sakit Moh. Ridwan Meuraksa merupakan Rumah Sakit rujukan tertinggi di wilayah Kodam Jaya/Jayakarta dan sekitarnya terhadap kasus-kasus persalinan yang patologis.
3.2
PELAYANAN MATERNAL DAN NEONATAL RESIKO TINGGI
Komplikasi persalinan terbanyak di Rumah Sakit Moh. Ridwan Meuraksa adalah panggul sempit terbanyak ….% dari kasus resiko tinggi. Dari seluruh komplikasi tersebut 100% dapat tertangani dengan baik dan tidak terdapat komplikasi infeksi. 3.3
PROGRAM YANG BELUM TERLAKSANA a.
Pelatihan manajemen laktasi
b.
Pelatihan metode kangguru
c.
Pelatihan APN
d.
Pengembangan ruang NICU
e.
Selanjutnya program yang belum terlaksana ini akan diajukan kembali kepada kepala Rumah Sakit MOH Ridwan Meuraksa di tahun 2019.
3.4
OUTCOME MATERNAL DAN NEONATAL Terdapat 1 angka kematian ibu selama tahun 2018. Jumlah kematian neonatal selama semester 1 tahun 2018 di Rumah Sakit Moh. Ridwan Meuraksa adalah 4 kasus. Dari kasus-kasus tersebut penyebab kematian neonatus terbanyak disebabkan
prematuritas/bblr.
Sesuai
dengan
data
secara
nasional,
prematuritas/bblr memang menjadi penyebab nomor satu dari kematian neonatal. Kontrol setelah keluar dari Rumah Sakit dilakukan 2 hari setelah pulang untuk bayi, dan 7 hari untuk ibu. Jarang terjadi masalah saat bayi kontrol. Masalah yang sering terjadi adalah bayi ikterik (ringan), beratbadan tidak naik dan infeksi kulit. Beberapa perawatan keluarga terhadap bayi juga kadang-kadang menjadi masalah, seperti pemakaian alkohol atau betadine untik menutup pusar, pemakaian gurita yang terlalu ketat. Namun secara umum, tidak ada dijumpai bayi yang mengalami masalah berat saat kontrol ulang ke poli anak 2 hari setelah pulang dari Rumah Sakit. 3.5
PENATALAKSANAAN RUJUKAN Pada tahun 2018, pelaksanaan kegiatan rujukan sudah berjalan dengan baik, tidak terdapat masalah yang ditemukan. Pelaksanaan menerima rujukan maternal dan neonatal selama semester 1 tahun 2018 sebanyak … kasus dan ada … kasus yang dirujuk keluar.
3.6
PELAKSANAAN RAWAT GABUNG IBU DAN BAYI Pada tahun 2018, pelaksanaan rawat gabung ibu dan bayi sebanyak 100%, sudah berjalan dengan baik, tidak terdapat masalah yang ditemukan. Akan tetapi perlu ditingkatkan kembali komunikasi terhadap ibu dan keluarga tentang manfaat rawat gabung.
3.7
PELAKSANAAN ASI EKSKLUSIF Pada tahun 2018, pelaksanaan asi eksklusif sebanyak 100%. Sudah berjalan dengan baik. Kendala yang sering ditemukan adalah kurangnya dukungan dari pihak keluarga untuk keberhasilan pelaksanaan asi eksklusif diantaranya : takut bayi akan kekurangan cairan bila hanya memberikan asi saja. Oleh karena itu perlu ditingkatkan kembali komunikasi terhadap ibu dan keluarga tentang manfaat asi eksklusif.
3.8
PELAKSANAAN IMD Pada tahun 2018, pelaksanaan IMD sebanyak 100%. Sudah berjalan dengan baik, tidak terdapat masalah yang ditemukan. Akan tetapi perlu ditingkatkan kembali komunikasi terhadap ibu dan keluarga tentang manfaat IMD
3.9
PELAKSANAAN METODE KANGGURU Pada tahun 2018, pelaksanaan metode kanguru pada kasus bblr sudah berjalan dengan baik, tidak terdapat masalah yang ditemukan. Akan tetapi perlu ditingkatkan kembali komunikasi terhadap ibu dan keluarga tentang manfaat perawatan metode kangguru. Di semester 1 tahun 2018 sebanyak 26 kasus bblr dan sudah 100% melaksanakan perawatan metode kangguru.
LEMBAR EVALUASI KEGIATAN PONEK
NO
1
2
Bulan 2018 3 4
X
X
X
Kegiatan
1
Rapat tim
2
Sosialisasi spo
3
Pelatihan ponek
4
Pelatian manajeman laktasi
5
Perawatan metode kangguru
6
Pelatihan APN
7
Pelatihan resusitasi neonates
8
Pelatihan BHD
9
Pengembangan ruang NICU
10
Pengembangan ruang tunggu
11
Pendirian IGD PONEK
12
Penambahan alat kesehatan
13
Pelaporan hasil kegiatan
14
Home visite pada pasien pulang kritis
X
5
6
X
X
X
X
X
X X
X
X
X
X
X
X
X
X
BAB IV SARAN DAN MASUKAN 1. Perlu diadakannya pelatihan ulang sebagai penyegaran (refreshing) bagi dokter umum dan perawat/bidan mengenai PONEK 24 jam. 2. Memperbanyak brosur/leaflet mengenai ASI eksklusif, IMD, metode kangguru dan rawat gabung yang dibagikan secara gratis bagi ibu-ibu hamil atau pasca melahirkan untuk mendorong lagi pengetahuan atau kemauan ibu untuk melaksanakan program tersebut. 3. Perlu pengembangan pelaksanaan kegiatan penyuluhan melalui penyuluhan masal kepada masyarakat.
Ketua Tim PONEK
Dr. Rifardi Rifiar Sp.OG Letkol Ckm. NRP 11990001080769