Laporan Penelitian Kacang Hijau [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NABILAH AZ ZAHRA 12 MIPA 3



LAPORAN PENELITIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN KACANG HIJAU TERHADAP CAHAYA



A. Tujuan Percobaan Tujuan dalam percobaan ini adalah - Untuk mengetahui pengaruh cayaha dalam pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau. - Untuk mengetahui perbedaan dari pertumbuhan kacang hijau yang diberi pencahayaan yang berbeda. B. Alat dan Bahan 1. Alat - 3 buah gelas, 1 gelas ditempat terang, 1 gelas ditempat remang-remang, 1 gelas ditempat gelap. - Penggaris untuk mengukur panjang batang dari hari ke hari. - Alat tulis untuk menulis pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau. - Kamera untuk dokumentasi hasil pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau 2. Bahan - 15 biji kacang hijau, per gelas berisi 5 biji. - Air untuk menyiram tanaman. - Kapas sebegai media menanam dalam percobaan. C. Langkah Kerja - Pilihlah biji kacang hijau dengan kualitas yang baik, rendamlah biji tersebut selama kurang lebih 6 jam, biji yang kualitasnya baik akan tetap tenggelam. - Siapkan 3 gelas, masing masing gelas diberi kapas secukupnya. - Letakkan 5 biji di setiap gelasnya.



-



Siram secukupnya setiap hari. Tempatkan sesuai dengan jenis pencahayaannya. Amati dan catat pertumbuhan kecambah setiap hari selama 10 hari.



D. Hasil percobaan Tabel pertumbuhan batang kacang dalam satuan cm Hari Ke1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10



Tempat Terang



Tempat Remang



Tempat Gelap



0 0.5 2.5 4.5 5 8.5 11 14 16 18



0 1 3 6 9.5 15 19 22 24 25



0 1 3.5 8 12.5 17 25.5 28.5 30 31



NB: laporan ini saya ambil pada tumbuhan yang paling panjang di setiap gelasnya. E. Pembahasan Berdasarkan pengamatan yang dilakukan telah menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan dan perkembangan di tempat yang terkena cahaya (terang) dan yang tidak terkena cahaya (gelap). Hal ini menunjukkan bahwa cahaya mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau. Apabila ditanam di tempat gelap, maka tanaman kecambah akan tumbuh lebih panjang daripada normalnya. Peristiwa itu terjadi karena pengaruh fitohormon, terutama hormon auksin. Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel dan memacu pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung. Hormon auksin ini sangat peka terhadap cahaya matahari. Bila terkena cahaya matahari, hormon ini akan terurai dan rusak. Pada keadaan yang gelap, hormon auksin ini tidak terurai sehingga akan terus memacu pemanjangan batang. Akibatnya, batang tanaman akan lebih panjang jika ditanam di tempat yang gelap, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang kurang sehat, akar yang banyak dan lebat, batang terlihat kurus tidak sehat, warna batang dan daun pucat serta kekurangan klorofil sehingga daun berwarna kuning (etiolasi). Jika ditanam di tempat terang, maka kecambah akan tumbuh lebih pendek daripada yang ditanam di tempat gelap. Peristiwa itu juga terjadi karena pengaruh fitohormon, terutama hormon auksin. Seperti yang telah dijelaskan di atas, hormon auksin ini akan terurai dan rusak sehingga laju pertambahan tinggi tanaman tidak terlalu cepat. Akibatnya, batang tanaman akan lebih pendek, tetapi dengan kondisi fisik tanaman



yang sehat, subur, batang terlihat gemuk, daun terlihat segar dan berwarna hijau serta memiliki cukup klorofil.



F. Kesimpulan Cahaya digunakan tanaman untuk proses fotosintesis. Tanaman yang kurang cahaya (ditanam di area gelap) batangnya lebih panjang, hal ini karena tanaman berusaha mencari cahaya untuk keperluan fotosintesis. Tanaman yang cukup cahaya terlihat lebih sehat dan segar. Daun tanaman-tanaman yang kurang cahaya jauh lebih kecil dan kusam kekuningan dibandingkan dengan tanaman yang cukup cahaya. Daun tanaman yang cukup cahaya lebih lebar, hijau segar. Pada tanaman yang berada di tempat yang gelap hormon auksin bekerja lebih aktif dari pada tanaman yang terkena cahaya, sehingga tanaman yang berada di tempat yang gelap terjadi pemanjangan sel. Di tempat yang terang hormon auksin mudah rusak oleh intensitas cahaya yang tinggi. Di tempat yang terang pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, dan di tempat yang gelap terjadi etolasi (pemanjangan diujung melekuk). Jadi, hormon mempercepat pertumbuhan batang dan cahaya menghambat pertumbuhan. G. Daftar Pustaka 1) Zhamal. 2008. Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Biji Kacang Hijau. Jakarta:Grafika Pena. 2) Fathiyah,Nurul. 2014. Laporan Penelitian Kacang Hijau. Banten:Blogku. 3) Soeprapto.1993. Bertanam Kacang Hijau. Penyebar Swadaya: Jakarta. 4) Primagama,Tim Penyusun.2007.Panduan Belajar Kelas IX.Yogyakarta: Primagama. H. Foto Hari ke-3



hari ke-6



Afwan pak, foto untuk yang hari ke-9 sudah terhapus dari galeri saya, jadi hanya foto ini saja yang tersisa, afwan banget pak, jazakumulloh khoir katsiron pak… ; )