Laporan Pengujian Sondir DED Kebun Raya Kendari [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pekerjaan DED Kebun Raya Kendari (Lokasi : Kel. Nanga-Nanga, Kec. Poasia Kodya Kendari - Sultra )



KATA PENGANTAR



Berdasarkan permohonan PT. Daya Cipta Dianrancana terkait paket Pekerjaan DED Kebun Raya Kendari kepada kepada Laboratorium Komputer Survey dan Pemetaan (LKSP) Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kendari, dalam rangka pelaksanaan pekerjaan pengujian tanah di lapangan dengan alat Dutch Cone Penetrometer Test (DCPT) / sondir yang telah disepakati, bersama ini disampaikan Laporan Hasil Pengujian. Laporan ini merupakan hasil pelaksanaan pengujian tanah dengan Sondir yang telah dilaksanakan Tim Pengujian Tanah Laboratorium Komputer Survey dan Pemetaan (LKSP) Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kendari pada Tanggal 30 Juli 2016, yang memuat informasi tentang metode pelaksanaan pengujian, data dan analisis data pengujian serta kesimpulan dan rekomendasi. Adapun rekomendasi berdasarkan kesimpulan data hasil pengujian Sondir yakni sebagai berikut : 1.



2.



3.



Dengan memperhatikan kedalaman tanah keras hasil pengujian titik SO-01, SO-02 dan SO-03, fondasi bangunan dapat direncanakan dengan fondasi dangkal tipe telapak sedangkan kedalaman dan dimensinya disesuaikan dengan service loading. Meskipun kedalaman tanah keras cukup dangkal (seperti kesimpulan poin a dan b), mengingat kondisi topografi lokasi pengujian yakni berbukit rencana kedalaman fondasi perlu pertimbangan stabilitas lereng. Untuk mengetahui detail kondisi geoteknis di lokasi pengujian, dalam pelaksanaan kedepan perlu dilakukan pengujian Deep Boring. Demikian halnya jika diperlukan penggunaan fondasi dalam seperti fondasi tiang.



Kami berharap semoga Laporan ini bermanfaat dalam tahapan pelaksanaan pekerjaan perencanaan selanjutnya.



Kendari, 01 Agustus 2016 Laboratorium Komputer Survai dan Pemetaan F-Teknik Universitas Halu Oleo, Kepala Laboratorium,



La Ode M Nurrakhmad Arsyad,S.T.,M.Eng.,IPM NIP.198009162008121 003



i



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR ..................................................................................................................



i



DAFTAR ISI ................................................................................................................................



ii



DAFTAR TABEL ........................................................................................................................



iii



DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................................



iv



A.



PENDAHULUAN …………………....................................................................................



1



B.



MAKSUD DAN TUJUAN ..................................................................................................



1



C.



LINGKUP PEKERJAAN.....................................................................................................



2



D.



PROSEDUR PELAKSANAAN PENGUJIAN ...................................................................



2



1. Lokasi dan kedalaman titik Sondir ....................................................................



3



2. Metode Pelaksanaan Ducth Cone Penetration Test (DCPT) / Sondir ..........



3



E.



DATA DAN ANALISIS DATA PENGUJIAN …………...................................................



6



F.



KESIMPULAN ...................................................................................................................



7



Daftar Pustaka LAMPIRAN DATA DAN DOKUMENTASI PELAKSANAAN PENGUJIAN



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



ii



DAFTAR TABEL



Tabel 1



Kedalaman tanah keras dari interpretasi pengujian sondir .......................................



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



iii



6



DAFTAR GAMBAR



Gambar 1



Denah lokasi dan titik pengujian sondir .....................................................................



4



Gambar 2



Alat Dutch Cone Penetration Test /Sondir .................................................................



5



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



iv



A. PENDAHULUAN Permasalahan daya dukung tanah dalam hal ini keruntuhan tanah akibat geser menjadi hal yang penting untuk di tinjau agar stabilitas bangunan akibat keruntuhan geser tanah dapat dihindarkan. Salah satu alat pengujian lapangan yang sering digunakan untuk mengestimasi daya dukung tanah yakni dengan alat Dutch Cone Penetratin Test (Sondir test), dimana nilai hambatan konus (qc, kg/cm2) dari pengujian ini dapat dikorelasikan dengan daya dukung tanah dengan beberapa formula empiris hasil penelitian yang sering digunakan oleh praktisi di lapangan dalam memperkirankan nilai daya dukung tanah. Berdasarkan permintaan PT. Daya Cipta Dianrancana kepada Laboratorium Komputer Survey dan Pemetaan Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kendari, dilakukan pengujian tanah lapangan dengan alat sondir di lokasi pekerjaan DED Kebun Raya Kendari sebanyak 3 (tiga) titik pengujian. Dimana pengujian dilaksanakan pada Tanggal 30 Juli 2016. Adapun laporan ini menyajikan gambaran kondisi geoteknis lokasi rencana pabrik berdasarkan interpretasi pengujian tanah di lapangan dengan alat sondir.



B. MAKSUD DAN TUJUAN Kegiatan penyelidikan ini dilaksanakan untuk mendapatkan gambaran kondisi geoteknis tanah di lokasi pekerjaan DED Kebun Raya Kendari. Selanjutnya data hasil penyelidikan ini disampaikan sebagai dasar dan bahan pertimbangan serta acuan dalam tahapan perencanaan lebih lanjut. DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



1



Adapun maksud dan tujuan dari penyelidikan ini adalah untuk memperoleh informasi geoteknis dalam hal ini kekuatan struktur lapisan tanah berdasarkan interpretasi nilai hambatan konus (qc, kg/cm2.



C. LINGKUP PEKERJAAN Berdasarkan permintaan pihak Pemberi Tugas, lingkup pekerjaan penyelidikan tanah dengan sondir yakni sebagai berikut:  Jumlah titik pengujian sondir di lokasi pekerjaan DED Kebun Raya Kendari yakni sebanyak 3 (tiga) titik.  Laporan hasil pengujian sondir yang berisikan hal-hal sebagai berikut : -



Lokasi titik pengujian pekerjaan DED Kebun Raya Kendari.



-



output data pengujian sondir dalam hal ini nilai hambatan konus dan friction,



-



evaluasi hasil pengujian sondir dalam bentuk tabel dan grafik



-



dokumentasi pelaksanaan pengujian,



-



Kesimpulan dan rekomendasi



D. PROSEDUR PELAKSANAAN PENGUJIAN Seperti dalam penjelasan sebelumnya, Pelaksanaan pengujian tanah dengan Sondir paket pekerjaan DED Kebun Raya Kendari berlokasi di wilayah DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



2



Administratif Kota Madya Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara tepatnya di Kelurahan Nanga-nanga Kecamatan Poasia. Adapun prosedur pelaksanaan pengujian akan dijelaskan secara spesifik pada sub bab berikut.



1. Lokasi dan kedalaman titik pengujian sondir Sesuai dengan petunjuk Kerangka Acuan Kerja (KAK), dalam paket pekerjaan DED Kebun Raya Kendari yang dimandatkan kepada PT. PT. Daya Cipta Dianrancana, dilakukan pengujian tanah dengan Sondir sebanyak 3 (tiga) titik. Adapun denah lokasi dan lay out titik pengujian selengkapnya disajikan pada Gambar 1.



2. Metode Pelaksanaan Uji Dutch Cone Penetration Test (DCPT) / Sondir Metode pengujian yang digunakan dalam penyelidikan ini didasarkan pada standarisasi pengujian alat Dutch Cone Penetration Test (DCPT) / Sondir yakni mengikuti ketentuan SNI 2827-2008. Alat yang digunakan dalam penyelidikan ini yakni buatan PT. Mektan Babakan Tujuh Utama (MBT) Bandung dengan kapasitas 2.5 ton yang dilengkapi dengan “Adhesion Jacket Cone “. Spesifikasi alat penetrasi DCPT yang digunakan takni sebagai berikut : -



Luas konus



= 10 cm2



-



Sudut puncak kerucut konus



= 60 derajat



-



Luas mantel (selimut konus)



= 150 cm2



-



Luas piston penekan



= 10 cm2



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



3



Gambar 1. Denah lokasi dan titik pengujian Sondir DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



4



Gambar 2. Alat Dutch Cone Penetration Test /Sondir



Dalam pelaksanaannya, Alat sondir kapasitas 2,5 ton nilai bacaan hambatan konus (cone resistance) maksimal yakni 250 kg/cm2. Dimana penyondiran akan dilakukan hingga mencapai kedalaman permukaan tanah keras qc > 150 kg/cm2 (di dasarkan usulan Terzaghi dan Peck, 1948 dimana untuk lempung/lanau qc > 120 kg/cm2), atau jika kedalaman sondir telah mencapai 20 meter dan lapisan tanah keras belum ditemukan, maka pekerjaan sondir dihentikan. Selanjutnya pembacaan local friction (fs) dilakukan pada setiap interval kedalam 0,2 m, demikian halnya dengan hambatan konus (qc). Adapun Alat Sondir yang digunakan disajikan pada Gambar 2.



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



5



E. DATA DAN ANALISIS DATA PENGUJIAN Dari 3 (tiga) data titik pengujian Dutch Cone Penetration Test (DCPT) / Sondir di lokasi yang dimaksud, kedalaman pengujian dimana nilai hambatan konus (qc) mencapai >150 kg/cm2 berkisar antara +0,8m sampai dengan +1,8m. Kedalaman titik pengujian masing-masing lokasi, secara spesifik disajikan pada Tabel 1. Sedangkan data pengujian dan dokumentasi pelaksanaan pengujian dapat dilihat pada Lampiran I. Tabel 1. Kedalaman tanah keras dari interpretasi hasil pengujian Sondir Simbol



Kedalaman (qc > 150 kg/cm2) (m)



Kedalaman Pengujian (m)



qc sampai pada kedalaman pengujian (kg/cm2)



Sondir 1



SO-01



1,60



2,00



190



Sondir 2



SO-02



1,80



2,00



195



Sondir 3



SO-03



0,80



1,00



195



No. Titik Pengujian



Untuk memvisualisasikan kondisi profil tanah dari data hasil pengujian Sondir dilakukan analisis data yang selanjutnya dibuat dalam bentuk grafik grafik dengan indikasi pembacaan hambatan konus / cone resistance (qc) dan total hambatan pelekat / comulative fricton (ft) dan friction ratio (fr) dan side friction (fs). Adapun grafik selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran I.



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



6



F. KESIMPULAN Dari hasil pengujian tanah di lapangan menggunakan alat Sondir di lokasi paket pekerjaan DED Kebun Raya Kendari, selanjutnya dibuat kesumpulan sebagai berikut : a. Kedalaman tanah keras dari interpretasi hasil pengujian Sondir (qc > 150kg/cm2) terhadap 3 (tiga) titik selengkapnya yakni sebagai berikut : -



Titik pengujian Sondir 1 (SO-01) yakni 1,60 m.



-



Titik pengujian Sondir 1 (SO-01) yakni 1,80 m.



-



Titik pengujian Sondir 1 (SO-01) yakni 0,80 m.



b. Terkait kesimpulan poin a di atas, secara keseluruhan dari interpretasi 3 (tiga) titik pengujian sondir, kedalaman tanah keras (qc > 150 kg/cm2) dengan interval + 1 m (0,8 m sampai dengan 1,8 m).



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



7



DAFTAR PUSTAKA



Bowles, J.E.,1977, Foundation Analysis and Design, McGraw-Hill Kogakusha, Ltd, Tokyo, Japan. Hardiyatmo, H.C., 2007, Mekanika Tanah II, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Hardiyatmo, H.C., 2010, Analisis dan Perancangan Fondasi, Bagian I, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Hardiyatmo, H.C., 2010, Analisis dan Perancangan Fondasi, Bagian II, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. SNI 2827-2008, 2008, Cara Uji Penetrasi Lapangan dengan Sondir, Badan Standarisasi Nasional, Balitbang Departemen PU, Jakarta.



DED Kebun Raya Kendari T.A 2016



8



A. LAMPIRAN DATA PENGUJIAN SONDIR TABEL 1 Data Pengujian Titik Sondir 1 (SO-01)



Lampiran I - 1



TABEL A2 Data Pengujian Titik Sondir 2 (SO-02)



Lampiran I - 2



TABEL A3 Data Pengujian Titik Sondir 3 (SO-03)



Lampiran I - 3



B. LAMPIRAN DOKUMENTASI PENGUJIAN SONDIR



GAMBAR B1a. Dokumentasi Persiapan Pelaksanaan Pengujian Titik Sondir 1 (SO-01)



GAMBAR B1b. Dokumentasi Pengujian Titik Sondir 1 (SO-01)



Lampiran I - 4



GAMBAR B2a. Dokumentasi Persiapan Pelaksanaan Pengujian Titik Sondir 2 (SO-02)



GAMBAR B2b. Dokumentasi Pengujian Titik Sondir 2 (SO-02)



Lampiran I - 5



GAMBAR B3a. Dokumentasi Persiapan Pelaksanaan Pengujian Titik Sondir 3 (SO-03)



GAMBAR B3b. Dokumentasi Pengujian Titik Sondir 3 (SO-03)



Lampiran I - 6



C. LAMPIRAN GRAFIK HASIL ANALISIS PENGUJIAN SONDIR



GAMBAR C1 Kurva Hasil Analisis Data Pengujian Titik Sondir 1 (SO-01)



Lampiran I - 7



GAMBAR C2 Kurva Hasil Analisis Data Pengujian Titik Sondir 2 (SO-02) Lampiran I - 8



GAMBAR C3 Kurva Hasil Analisis Data Pengujian Titik Sondir 3 (SO-03) Lampiran I - 9