9 0 139 KB
ABSTRAK Darah cair atau plasma darah merupakan cairan darah yang berbentuk butiran – butiran darah yang didalamnya mengandung protein plasma (albumin, globulin dan fibrinogen), enzim, antibody, hormon dan sari makanan. Leukosit atau sel darah putih merupakan unit – unit yang dapat bergerak dalam sistem pertahanan tubuh. Hemoglobin adalah kompleks pigmen – pigmen yang mengandung zat besi. Praktikum kali ini menghitung jumlah jenis leukosit. Dengan mengambil darah pada praktikan dan menambahkannya dengan larutan Hayem kemudian diletakkan dibilik hitung dapat diperoleh jumlah leukosit dan eritrosit dengan menggunakan mikroskop. Untuk mengetahui kadar hematokrit digunakan alat mikrohematokrit. Hasil praktikum ini memberikan hasil bahwa jumlah eritrosit pada anak laki – laki sebanyak 5.380.000 mm3 sedangkan pada perempuan sebanyak 4.500.000 mm3, jumlah leukosit pada anak laki – laki sebanyak 6.500 mm3 sedangkan pada perempuan sebanyak 7.400 mm3 dan nilai Hb pada anak laki – laki sebesar 6,1 mL dan anak perempuan sebanyak 4.2 mL. Kata Kunci
: Larutan Hayem, hematokrit, leukosit, eritrosit
TUJUAN PERCOBAAN
antibody, hormon dan sari makanan.
1. Menghitung jumlah eritrosit dan
Diketahui rata – rata sel darah merah pada laki – laki 5.200.000 mm3 pada
leukosit 2. Menghitung kadar hemoglobin
wanita 4.700.000 mm3.
3. Menghitung kadar hematokrit
1. DASAR TEORI
4. Menghitung jumlah jenis leukosit
Darah cair atau plasma darah adalah cairian darah berbentuk butiran
HIPOTESIS
butiran darah. Di dalamnya terkandung
Darah cair atau plasma darah merupakan
protein plasma (albumin, globulin dan
cairan darah yang berbentuk butiran –
fibrinogen), enzim, antibody, hormone,
butiran
didalamnya
sari makanan yang terlarut didalamnya.
mengandung protein plasma (albumin,
Darah membentuk sekitar 8% dari berat
globulin
tubuh total dan memiliki volume rata-
darah dan
yang
fibrinogen),
enzim,
rata 5 liter pada wanita dan 5,5 liter pada
mati atau cedera. (4) penting dalam
pria. Darah terdiri dari tiga jenis unsur
penyembuhan
yaitu eritrosit, leukosit, dan trombosit,
jaringan
yang terendam dalam cairan kompleks
dewasa
plasma.
darah
sel/mm3. Pesentase normal berbagai
sewaktu mengalir melalui pembuluh
jenis sel darah putih kira – kira sebagai
darah menyebabkan unsur – unsur sel
berikut : Neutrofil polimorfonuklear
tersebar relative merata didalam plasma
62,0%; Eosinofil polimorfuklear 2,3%;
(Sherwood, 2001). Pada laki – laki
basophil
normal jumlah rata – rata sel darah
Monosit 5,3%; limfosit 30,0% (Guyton,
merah
adalah
1990). Leukosit (sel darah putih) adalah
5.200.000 dan wanita normal 4.700.000
unit pertahanan tubuh. Sel ini menyerang
juga, ketinggian tempat hidup seseorang
benda
mempengaruhi jumlah sel darah merah
menghancurkan
(Guyton, 1990).
muncur di tubuh, dan membersihkan
Pergerakan
permilimeter
konstan
kubik
Leukosit, atau sel darah putih, adalah unit – unit yang dapat bergerak (mobile) tubuh,
dalam
system
imunitas
pertahanan
dan
(Sherwood, mempunyai
perbaikan
2001).
Orang
kira-kira
7000
polimorfunuklear
asing
yang sel
0,4%;
masuk,
abnormal
yang
debris sel. Hemoglobin kompleks
protein
merupakan –
pigmen
yang
pada
mengandung zat besi. Kompleks ini
atau
berwarna merah dan terdapat didalam
mengeliminasi sel abnormal atau benda
eritrosit. Sebuah molekul Hb memiliki 4
asing yang berpotensi merusak. Fungsi
gugus hemo yang mengandung besi fero
leukosit yaitu: (1) menahan invasi oleh
dan 4 rantai globin. Kadar Hb berbeda –
pathogen
penyebab
beda pada setiap orang. Pada wanita
penyakit, misalnya bakteri dan virus)
dewasa 12gr/dL, pria dewasa 14 gr/dL,
melalui
anak – anak 10 gr/dL – 16 gr/dL, bayi
kemampuan
tubuh
mengacu
luka
menahan
(mikroorganisme proses
fagositosis
(2)
mengidentifikasi dan menghancurkan sel
lahir 12 gr/dL – 24 gr/dL.
–sel kanker yang muncul didalam tubuh
Prosentase
sel
darah
merah
(3) berfungsi sebagai petugas pembersih
didalam 100 ml darah disebut dengan
yang
tubuh
Hematokrit atau Packed Cell Volume.
dengan memfagosit debris yang dari sel
Pada hewan normal PCV sebanding
membersihkan
sampah
dengan jumlah eritrosit/cc dan kadar
didalamnya)
hemoglobin. PCV dapat diukur dengan
sampai
metode
dengan
encerkan dengan larutan hayem
menggunakan tabung mikrokapiler yang
sampai batas seratus satu, ikatkan
berlapis heparin diisi dengan darah,
pipa karet pada pipetnya dan
kemudian
kocok
Mikrohematokrit.
disentrifus.
Prosentase
isaplah
angka
0,5
darah kemudian
perlahan-lahan
dengan
eritrosit yang diperoleh dapat dibaca
menggunakan goyangan angka
dengan mikrohematokrit reader. PCV
delapan.
dinyatakan dalam vol %.
3. Sebelum darah diisikan pada bilik hitung, persiapkan terlebih
2. ALAT DAN BAHAN
dahulu
Alat :
bilik
mikroskop
hitung yang
dibawah
mempunyai
1. Hemometer
gambaran seperti dibawah ini
2. Hemositometer
(Gambar 1). Untuk mengetahui
3. Tabung hematokrit
jumlah eritrosit digunakan kotak
Bahan :
– kotak kecil di tengah. Eritrosit
1. Hcl 0,1 N
dihitung dalam 80 kotak detik.
2. Giemsa
4. Jumlah eritrosit/cc = Hasil
3. Larutan Hayem
yang
4. Larutan Turk
dengan 106
5. Na sitrat
5. Dihitung
diperoleh
dikalikan
jumlah
leukosit,
tempelkan ujung pipet leukosit 3. MEDOTE KERJA
(yang bertanda butiran putih pada
3.1. Mengitung jumlah eritrosit dan
pipetnya) isaplah darah sampai
leukosit
angkat 0,5 , kemudian encerkan
1. Diusaplah bagian yang akan
dengan
diambil
darahnya
(praktikan)
dengan kapas berakohol. 2. Setelah
darahnya tanda
Turk
sampai
angka 11. Ikatan pipa plastic pada pipetnya agar darah tidak
keluar
tempelkan ujung pipet eritrosit (dengan
larutan
merah
keluar dan kocok perlahan – lahan
dengan
putaran
membentuk
angka
delapan
terjadinya perubahan warna dari
sampai homogeny.
merah darah menjadi coklat.
6. Dikotak yang digunakan untuk menghitung
leukosit
5. Kemudian tambahkan aquadest
adalah
sedikit – demi sedikit sampai
kotak besar yang ada pada kiri/
warnyanya sesuai dengan warna
kanan atas dan ujung kiri/kanan
larutan standar. Bacalah angka
bawah.
pada permukaan atas dari tabung
Hitunglah
leukosit
sebanyak 4x16 kotak =64 kotak
Sahli, angka tersebut adalah
7. Jumlah leukosit/cc = jumlah
kadar hemoglobin darah.
leukosit dalam 64 kotak x 50 3.2. Menghitung kadar hemoglobin
4. DATA PENGAMATAN
darah
Laki – Laki
1. Hemometer untuk
merupakan
alat
Leukosit
Eritrosit
Hb
kadar
(mm3)
(mm3)
(mL)
dengan
6.500
5.380.000
6,1
mengukur
hemoglobin
darah
metode Sahli. Alat ini dilengkapi dengan
larutan
standar
Perempuan
Hb,
pengaduk gelas dan tabung reaksi
Leukosit
Eritrosit
Hb
kecil, pipet penghitsap dengan
(mm3)
(mm3)
(mL)
batasan angka 1.
7.400
4.500.000
4,2
2. Diisilah tabung Sahli dengan 0,1 N Hcl sampai batas angka 2. 3. Diisaplah keluar
darah dengan
yang
sudah
pipet
Sahli
meniup/menghisap darahnya agar darah yang ada dalam pipet bersih dan darah dapat masuk semuanya kedalam tabung Sahli. 4. Tunggu beberapa menit sampai terbentuk asam hematin yaitu
5. PEMBAHASAN Jumlah sel darah merah laki – laki yang di dapat sebesar 5.380.000 mm3 dan untuk perempuan sebesar mm3. Dan jumlah leukosit pada anak laki – laki sebanyak dan pada anak perempuan sebanyak Keping eritrosit manusia memiliki diameter
ketebalan
sekitar
6
–
8
mikronmeter
dan
ketebalan
2
mikronmeter, lebih kecl dari sel-sel lainnya
terdapat
pada
dalam tubuh manusia.
tubuh
Kadar hemoglobin pada laki – laki
manusia. Orang dewasa memiliki 2-3 x
sebanyak 6,1 mL dan wanita sebanyak
1013 eritrosit setiap waktu (wanita
4,2 mL. dengan kadar hemoglobin
memiliki 4-5 juta eritrosit per microliter
normal untuk laki – laki sebanyak dan
darah dan pria memiliki 5-6 juta.
untuk
Sedangkan orang yang tinggal di dataran
16gr/dl).
tinggi
yang
mewakili sekitar 65% kandung besi di
wanita
sebanyak
(12gr/dl
–
memiliki kadar oksigen rendah
Penurunan nilai Hb terjadi pada
maka cenderung untuk memiliki sel
penderita anemia, penyakit ginjal dan di
darah merah yang lebih banyak).
pengaruhi oleh obat – obatan seperti
Sel darah putih berfungsi membantu
aspirin dan obat – obat antibiotik.
tubuh melawan berbagai penyakit infeksi sebagai bagian dan system kekebalan
6. KESIMPULAN
tubuh.
normalnya
Jumlah normal sel darah merah di
terkandung 4 x 109 hingga 11 x 109 sel
pengaruhi oleh ketinggian tempat hidup
darah putih di dalam seliter darah
seseorang mempengaruhi jumlah sel
manusia dewasa yang sehat sekitar
darah merah. Dari data yang yang kita
7000-25000 sel per tetes. Dalam setiap
dapat data untuk laki – laki mengadung
millimeter kubik darah terdapat 6000-
eritrosit sebanyak 5.380.000 mm3 ,
10000 (rata – rata 8000) sel darah putih.
leukositnya sebanyak 4.500.000 mm3
Dalam
keadaan
Eritrosit terkandung di darah dalam
dan nilai Hb 6,1 mL. sedangkan untuk
jumlah yang tinggi dibandingkan dengan
perempuan
partikel darah yang lain, seperti misalnya
sebanyak 6.500 mm3, leukosit yang
sel darah putih yang memiliki 4000-
terkandung 7.400 mm3 dan nilai Hb 4.2
11000 sel darah putih dan platelet yang
mL
memiliki
150.000-400.000
mengadung
eritrosit
disetiap
microliter dalam darah manusia. Dan
DAFTAR PUSTAKA
eritrosit
[1] Campbell. 2012. Biologi. Jakarta:
dalam
tubuh
manusia
menyimpan sekitar 2.5 gram besi,
Erlangga.
[2] Cunningham JG,BG klein. 2007. Textbook of Veterinary Physiology 4
Keperawatan. Jakarta: EGC.
th
Edition. St. Louist, Missouri: Saunders Elsevier.
TUGAS Pertanyaan : 1. Ada berapa macam jenis leukosit ?
[3] Effendi, Mulyati. 2015. Penuntun
2. Dimanakah terdapat hemoglobin ?
Praktikum Anatomi Fisiologi Manusia.
3. Apa fungsi hemoglobin ?
Bogor : UNPAK.
4. Apa singkatan dari PVC ?
[4] Ganong, William F. 1995. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 14, Jakarta : EGC.
5. Apa sebetulnya kadar hematokrit itu ? Jawab : 1. Ada 5 macam leukosit yaitu neutrophil,
[5] Guyton, Arthur C. 2008. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. Jakarta:
limfosit,
monosit,
easinofil, dan basophil. 2. Hemoglobin terdapat pada sel darah merah atau eritrosit.
EGC.
3. Pada manusia, hemoglobin dalam [6] Irianto, K., 2004. Struktur dan Fungsi
Tubuh
Manusia
untuk
sel darah merah mempunyai peran untuk menghantarkan lebih
Paramedis. Yrama Widya: Bandung.
dari 98% oksigen ke seluruh
[7] Martini, F.H. 2006. Fundamental of
tubuh, sedangkan sisanya terlarut
Anatomy & Phisiology. Seventh Edition.
dalam plasma darah 4. PVC = Packet Cell Volume
San Francisco: Pearson.
5. Kadar [8]
Noback,
C.R.
1991.
Anatomi
Susunan Saraf Manusia. Jakarta: ECG [9] Pearce, EC. 2009. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: PT.Gramedia Jakarta. [10]
Syaifuddin.
Mahasiswa
2006.
Fisiologi
Anatomi untuk
hematokrit
adalah
persentase sel darah merah dalam 100 mL darah.