4 0 104 KB
CARA MEMATIKAN DAN MEMFILET LELE SPi Penyusun: Ria Nugrahaningsih, *2014 Cara terbaik untuk memingsankan lele adalah
dengan
‘cold
shock’,
yaitu
menggunakan air es dengan suhu 4-5°C sekitar 10-20 menit sehingga lele pingsan dan
tidak
bergerak.
Setelah
itu,
lele
dipotong (bleeding) di bagian pembuluh darah tepat di belakang spina pectoral. A. CARA MEMATIKAN IKAN LELE
Kemudian,
Lele biasanya dijual dalam keadaan
biarkan
selama
5-10
menit
sehingga darah keluar.
hidup. Untuk mengolah lele lebih lanjut, diperlukan teknik mematikan ikan sebelum
B. CARA MEMFILET LELE
al.
Lele dibersihkan dari lumpur dan isi
(1999), lele dapat dimatikan dengan cara
perutnya dikeluarkan semua. Saat kotoran
dimasukkan ke dalam air es dengan suhu
dikeluarkan dengan paksa,jangan sampai
diolah.
5-10
o
Menurut
Peranginangin
et
C selama 10-20 menit atau larutan
memecahkan
empedu
karena
dapat
garam (2 kg garam dalam 10 liter air),
membuat daging terasa pahit. Lele harus
kemudian dibiarkan selama 15 menit. Lele
disiangi sesegera mungkin setelah mati.
akan mati dengan hasil daging yang bagus
Apabila darahnya mulai beku, daging akan
dan tidak asin. Sementara itu. menurut
mengalami diskolorasi (perubahan warna)
Suryaningrum
sehingga
mematikan
et
lele
al.
(2011),
dengan
cara
menggunakan
garam tidak dianjurkan. Hal itu karena
mempengaruhi
warna
daging.
Setelah si perut dikeluarkan, lele dicuci hingga bersih.
mati
Filet ikan adalah bagian (daging) ikan
perlahan-lahan dan banyak lendir keluar
yang diperoleh dan penyayatan ikan utuh
sehingga
sepanjang tulang belakang dimulai dan
justru
dapat
menyebabkan
berpengaruh
lele
terhadap
rasa
belakang kepala hingga bagian ekor. Tulang
daging filet yang dihasilkan. Lele yang berukuran besar memiliki
belakang dan tulang rusuk yang membatasi
tenaga yang sangat kuat sehingga harus
tubuh dengan rongga perut tidak terpotong
dipingsankan
pada waktu penyayatan (Erlangga, 2009).
terlebih
dahulu
dilakukan proses pemotongan.
sebelum
Prosedur pembuatan filet ikan lele adalah
dengan
tenggorokan Perut
tanpa
dibelah
memotong terputus
mulai
dan
bagian kepalanya.
tenggorokan
menuju bagian anus dan seluruh isi dan
sirip 3,47%; kulit 6,06%; daging merah 3%;
rongga perut dibersihkan. Kepala dipotong
dan daging putih 32,82%.
mulai dan belakang sirip insang (pectoral
Filet
ikan
memberikan
keuntungan
fin) sampai ketulang belakang pada kedua
baik bagi konsumen maupun produsen filet
sisinya dengan mematahkan kepala dan
ikan. Konsumen merasa lebih praktis dan
menekan ujung meja serta menggunakan
waktu yang dibutuhkan untuk memasak
pisau untuk menyempurnakan potongan.
menjadi lebih cepat. Selain itu, ikan bisa
Kemudian, daging disayat sepanjang bagian
sirip
punggung
pisau
ketika dimakan terhindar dari kerepotan
menyentuh tulang rusuk) menuju arah ekor
menyisihkan tulang. Produsen pun akan
sampai ujung tulang rusuk. Setelah sampal
memperoleh nilai tambah karena nilai jual
ke ujung tulang rusuk, pisau ditusukkan
filet lebih tinggi daripada ikan utuh. Lirnbah
sampai tembus dan disayatkan ke arah
basil
ekor.
bagian
ikan,jeroan dan tulang ikan masih dapat
punggung dipegang dan sisa daging pada
diolah menjadi tepung ikan, pakan unggas,
bagian tulang rusuk disayat ke arah perut
pupuk, atau produk lainnya.
Daging
sayatan
(sampai
dimasak dengan bentuk sesuai selera dan
pada
dan isi perut dibuang. Sisa daging pada
produksi
Selain
filet
berupa
memberikan
beberapa
pangkal tulang belakang dapat dikerok
keuntungan
dengan pisau atau sendok. Selanjutnya
secara keseluruhan, karena hampir tidak
daging kan dipisahkan dari kulit dan bagian
ada
daging yang berwarna hitam. Caranya,
sebenarnya
pisau diletakkan di atas bagian kulit dan
yaitu lebih rentan terhadap kontaminasi
didorong ke arah berlawanan sehingga
dan penurunan mutu daripada ikan utuh.
diperoleh
filet
potongannya
tanpa
limbah
dan
kepala
meningkatkan
yang juga
terbuang, memiliki
efisiensi
filet
ikan
kekurangan,
kulit.
Kemudian,
Penerapan rantai dingin dan kebersihan
disempurnakan
dan dicuci
yang ketat menjadi syarat utama agar
dengan air yang ditambahkan es batu.
diperoleh
Pencucian filet ikan dilakukan untuk
produk
yang
rnemenuhi
persyaratan standar.
membersihkan kotoran dan darah yang melekat. Daging filet lele dipotong dan
Informasi Lebih Lanjut dapat Menghubungi:
ditimbang
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL DINAS PERTANIAN KABUPATEN KLATEN JL. PERINTIS KEMERDEKAAN KM 3 KLATEN TLP (0272) 326206 FAX (0272) 325200 Email : [email protected]
sesuai
kebutuhan.
Untuk
keperluan daging umat, filet bisa dipotong kecil-kecil untuk memudahkan pelumatan. Potongan
filet
dicuci
kembali,
lalu
Pemfiletan daging lele. Harus dilakukan sesuai prosedur ditiriskan. Rendemen yang diperoleh dalam proses ini sekitar 50-60%. Menurut Erlangga (2009), rendemen ikan lele dumbo terdiri atas kepala 27,49%; tulang 14,61%;jeroan 6,49%; insang 6,06%;