Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) : Merchandising) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) Nama Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Turen Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen Program Keahlian : Bisnis dan Pemasaran Kompetensi Keahlian : Bisnis Daring dan Pemasaran Mata Pelajaran/Tema : Penataan Produk Kelas/Semester : XII/5 Materi Pokok/Sub Materi : Ide-ide Inovatif Penataan Produk (Visual Merchandising) Tahun Pelajaran : 2021/2022 A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.11 Menganalisis ide- 3. 11. 1 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan ide inovatif dalam produk di supermarket. penataan produk 3. 11. 2 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan di drink, food, fresh produk fashion dan sport. dan kosmetik di 3. 11. 3 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan di supermarket, produk drink. fashion dan sport. 3. 11. 4 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan di produk food. 3. 11. 5 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan di produk fresh. 3. 11. 6 Menganalisis ide-ide inovatif dalam penataan di produk kosmetik. 4.11 Melaksanakan 4. 11. 1 Membuat ide inovatif dalam penataan produk ide-ide inovatif drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket, dalam penataan fashion dan sport. produk drink, 4. 11. 2 Membuat rancangan ide-ide inovatif dalam food, fresh dan penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di kosmetik di supermarket, fashion dan sport. supermarket, fashion dan sport. B. Tujuan Pembelajaran Setelah melalui proses pengamatan, menanya, mengeksplorasi, dan mengasosiasi “ide-ide inovatif dalam penataan produk” dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat sehingga peserta didik: 1



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



 Melalui diskusi dan menggali informasi siswa dapat mengkonsepkan ide-ide inovatif dalam penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket, fashion dan sport dalam sebuah design Visual Merchandising dengan cermat dan terampil.  Melalui diskusi dan menggali informasi siswa dapat menganalisis Elemen Desain Grafis dalam Proses Pembuatan Visual Merchandising dengan sopan santun.  Setelah berdiskusi dan menggali informasi dari berbagai sumber, siswa dapat menganalisis Prinsip dan Tips Desain dalam penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket, fashion dan sport dalam sebuah design Visual Merchandising dengan tanggung jawab. C. Penilaian Pengetahuan (Aspek Kognitif) Kerjakan soal di bawah ini dengan baik dan benar! 1. Jelaskan perbedaan konsep antara kreativitas, penemuan, dan inovasi sertakan pula masing-masing contohnya!  Kreativitas adalah suatu upaya untk meniptkan sesuatu yang baru berbed dengan lainnya contohnya berkreatvitas dalam dunia makanan menciptakan resep makanan  Penemuan adalah suatu bentuk,komposisi materi,atau proses yang baru yang belum pernah ada sebelumnya contohnya obat tradisional untuk menyembuhkan covid  Inovasi adalah bentuk perwujudan sesuatu yang baru atau membuat terhadap sesuatu yang sudah ada contohnya produk inovasi kurva 41 dari smkn 1 turen yang berasal dari blimbing wuluh lalu diolah menjadi manisan dan obat herbal untuk mabuk perjalanan 2. Analisis perbedaan dari Visual Merchandising dengan Display Product pada umumnya!  Visual merchandising merupakan salah satu strategi kreatif untuk menawarkan suatu produk/ jasa kepada masyarakat dengan cara menciptakan tampilan pewarna produk yang bagus, kombinasi antara produk dan tata interioruntuk menstimulasi dan menciptakan display yang sedemikian rupa akan membuat suatu tampilan seperti yang diinginkan sehingga konsumen yang melihat dapat tertarik.  Display produk merupakan proses penataan produk agar produk yang ditata terlihat rapi dan enak dipandang.



2



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



jadi perbedaan visual merchandising dan display produk adalaha jika visual merchandiding penataan produk dengan menerapkan unsur estetika sekreatif mungkin agar terjadi implus buying.



3. Identifikasikan hal-hal apa saja yang menjadi komponen Visual Merchandising! Komponen Visual Merchandising a) Tampilan produk (display) sebagai titik fokus visual merchandising. Tujuan utama komponen ini adalah membuat tampilan produk lebih menarik di antara area penataan produk secara keseluruhan. Pesan visual dapat disampaikan kepada calon konsumen dalam waktu tiga sampai lima detik dan menjadi pusat perhatian mereka, misalnya pada window display dan center point display. b) Pilihan warna yang tepat. Warna adalah salah satu unsur paling kuat dalam visual merchandising. Pilihan warna yang tepat pada window display dapat membuat calon konsumen tertarik dan secara signifikan membuat mereka menjadi seorang pelanggan.Sebagai contoh, tampilan produk (display) bertema Lebaran memerlukan warna hijau dan kuning, sedangkan pada tema Natal harus menggunakan warna merah, emas, hijau, dan perak. c) Pemilihan tema yang tepat. Tema akan membuat pengunjung toko yang berbelanja merasa berada dalam suau suasana tertentu. Tema yang baik akan membuat pembeli masuk dalam imajinasi yang diinginkan oleh visual merchandiser. d) Brand logo sebagai pelengkap. Apabila peritel memiliki logo tertentu, warna window display harus mencerminkan warna yang sama dengan logo. Sebagai contoh, pada McDonald’s, sang badut memiliki warna yang sama dengan warna logonya, yaitu merah dan kuning. e) Props. Props adalah objek yang membantu penjualan se…



3



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



dan Lebaran, tema Imlek di bulan Januari/Februari, tema back to school di bulan Juli, dan tema Natal di bulan Desember 4. analisilah jenis jenis display pada penataan suatu produk adakah keterkaitan antara jenis display dengan warna dan jenis barang yang tersusun Ada, seperti visual merchandise yag membuntuhkan keserasian antara warna,dan tema yang ditentukan. Contoh:



5. Perhatikan dan amati gambar di bawah ini!



Gambar di atas merupakan salah satu komponen Visual Merchandising yang dinamakan Props. Analisislah bagaimana penggunaan Props yang tepat agar tampilan display terlihat menarik, serasi, dan sesuai dengan tema yang diinginkan!



4



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



6. Penilaian Keterampilan (Aspek Psikomotorik) Perhatikan tabel di bawah ini! Cermati arahan tugas yang diberikan, lalu kerjakan tugas yang diberikan sesuai kreativitas Anda! Indikator No. Tujuan Langkah Kerja Kompetensi 1. 4. 11. 1 Membuat Menerapkan Pada pertemuan kali ini Anda diminta ide inovatif Elemen Desain untuk; dalam Grafis dalam 1. Cermati setiap elemen desain grafis penataan Proses dalam proses pembuatan Visual produk Pembuatan Merchandising, elemen tersebut 5



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



2.



drink, food, Visual fresh dan Merchandising kosmetik di supermarket , fashion dan sport. 4. 11. 2 Membuat Prinsip dan rancangan Tips Desain ide-ide dalam inovatif penataan dalam produk penataan produk drink, food, fresh dan kosmetik di supermarket , fashion dan sport.



2.



3.



4.



5.



6.



7.



Revisi : 0



antara lain. a) Pengetahuan yang luas tentang branding dan target market. b) Kreatif dan kaya ide segar. c) Keseimbangan aspek visual dan strategi perusahaan/toko. d) Visual impact. e) Keindahan dan kenyamanan, dll. Perhatikan gambar sketsa di bawah, apakah setiap elemen desain grafis ada dalam sketsa tersebut. Lakukan revisi atau perbaikan/ penambahan elemen-elemen desain grafis yang belum tertuang pada sketsa tersebut. Pastikan sketsa tersebut memuat sebagian besar dari elemen-elemen desain grafis. Dan juga lakukanlah modifikasi dan sempurnakan sketsa desain dengan menuangkan prinsip dan tips desain dalam penataan produk. Kerjakan secara individu di kertas A3 (buku gambar), tuangkan ide-ide inovatif dan kreativitas Anda. Presentasikan hasil kreasi yang Anda lakukan di room Zoom.



6



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



7. Nilai Pembelajaran, Remedial, dan Pengayaan Jenis Teknik



Bentuk



Revisi : 0



Waktu Penilaian



Sikap:  Pengamatan  Lembar Selama proses 1. Terlibat aktif dalam kegiatan   pengamatan sikap  pembelajaran daring mandiri. (Terlampir)  berlangsung, saat 2. Toleran terhadap proses berdiskusi dan pemecahan masalah yang melksanakan tugas  berbeda dan kreatif.  3. Bekerjasama dan bertanggung jawab dalam mengerjakan tugas.  Pengetahuan:  Menjelaskan kembali Konsep Visual Merchandising 



Pengamatan Penyelesaian tugas Selama dan  individu/kuis.  pembelajaran Tes tertulis (Terlampir)  daring, saat tanya (kuis jawab materi saat berbentuk Zoom dan saat soal uraian)  pengerjaan LKPD individu 



Keterampilan:  1. Design  2. Presentasi  3. Laporan  4. Praktik 



Pengamatan   Lembar penilaian proyek portofolio 



Saat penyelesaian tugas individu di LKPD 



7



No. Dok : CM-KUR-RBM-



Revisi : 0



13



8. Penilaian Sikap (Aspek Afektif) Indikator Sikap No.



Nama Peserta Didik



Disiplin 1



2



3



Jujur 4



1



2



3



Tanggung jawab 4



1



2



3



4



Nilai Akhir



Santun 1



2



3



4



1. 2. 3. Dst. Keterangan: 4 = jika empat indikator terlihat. 3 = jika tiga indikator terlihat. Indikator Penilaian Sikap: Disiplin



2 = jika dua indikator terlihat 1 = jika satu indikator terlihat



Jujur



 Tertib mengikuti instruksi guru kelas  Menyampaikan hal yang  Mengikuti pembelajaran dengan sebenarnya perhatian penuh  Tidak menutupi kesalahan yang  Mengerjakan tugas tepat waktu terjadi  Menghargai waktu  Tidak menyontek pada saat ujian



Tanggung jawab



Santun



 Melaksanakan tugas yang diberikan  Berinteraksi dengan teman secara  Berani menghadapi masalah ramah  Berusaha dalam memecahkan  Berkomunikasi dengan bahasa masalah yang tidak menyinggung perasaan  Berani mengakui kesalahan  Menggunakan bahasa tubuh yang 8



No. Dok : CM-KUR-RBM-



13



Revisi : 0



 Tidak bekerjasa pada saat ujian



bersahabat  Berperilaku sopan Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas. Minimal untuk nilai sikap adalah baik. Kategori nilai sikap: Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4 Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3 Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2 Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1



9