6 0 559 KB
NAMA PESERTA DIDIK : Dhiya Nabila HARI/TANGGAL
: 19 November 2020
Kompetensi Dasar : 3.5. Memahami Pola-pola Hukum Mendel. 4.5. Mengaitkan pola-pola Hukum Mendel dengan peristiwa yang ditemukan sehari-hari. 3.6. Memahami pola-pola hereditas pautan dan pindah silang. 4.6. Menyajikan hasil perhitungan peluang pola-pola hereditas pada peristiwa pautan dan pindah silang.
Indikator Pencapaian Kompetensi : 3.5.6. Membedakan macam-macam penyimpangan semu hukum mendel 4.5.1. Menerapkan penyilangan secara teoritis penyimpangan semu hukum Mendel. 3.6.1. Menerapkan konsep gen letal, pautan, pautan sex, pindah silang dan gagal berpisah dalam menyelesaikan persoalan dengan latihan soal. 3.6.2. Menyimpulkan bahwa ada pewarisan sifat non Mendelian. 3.6.3. Mendiskusikan berbagai jenis pewarisan sifat. 4.6.1. Menyajikan hasil perhitungan peluang pola-pola hereditas pada peristiwa pautan dan pindah silang.
Langkah Kerja Untuk mempermudah kamu menjawab pertanyaan, gunakanlah sumber-sumber buku yang relevan dengan materi.
I.
Kerjakan soal-soal berikut! PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL Penyimpangan Semu Hukum Mendel Akibat Interaksi Genetik Soal Latihan : 1. Atavisme Ayam berpial walnut (RrPp) disilangkan dengan ayam berpial pea (rrPp). Kemungkinan keturunan berfenotip walnut : rose : pea : single memiliki perbandingan …. Jawab : Genotip Parental (P)
: RrPp
X
rrPp
Gamet (G)
: RP, Rp, rP, rp X
rP, rp
Filial /Keturunan (F)
: ♂ ♀ rP rp
Rasio Fenotip Filial
RP RrPP RrPp
Rp RrPp Rrpp
rP rrPP rrPp
rp rrPp rrpp
= walnut : rose : pea : single = 3 : 1 : 3 : 1
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 1
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si
2. Epistasis-hipostasis
Gen H = hitam (epistasis) gen K = kuning (hipostasis), sedangkan masing-masing dominan terhadap alelnya h dan k = putih. Persilangan tanaman gandum biji hitam (HhKk) dengan gandum biji hhKk (biji kuning) akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan .... Jawab : Genotip Parental (P)
: HhKk
X hhKk
Gamet (G)
: HK,Hk,hK,hk X hK,hk
Filial /Keturunan (F)
: ♂ ♀
HK HhKK HhKk
hK hk Rasio Fenotip Filial
Hk HhKk Hhkk
hK hhKK hhKk
hk hhKk hhkk
= hitam : kuning : putih = 4 : 3 : 1
3. Kriptomeri Tanaman air Linaria maroccana mempunyai pasangan gen sebagai berikut Gen A = membentuk antosianin dominan terhadap gen a= tidak membentuk antosianin Gen B = bereaksi basa (ungu) dominan terhadap gen b = bereaksi asam (merah) Apabila tanaman berbunga ungu (AaBb) disilangkan dengan tanaman bunga merah (Aabb). Ratio fenotip keturunannya adalah .... Jawab : Genotip Parental (P)
: AaBb
X Aabb
Gamet (G)
: AB, Ab, aB, ab X
Filial /Keturunan (F)
:
Ab, ab
♂ ♀ Ab ab Rasio Fenotip Filial
AB AABb AaBb
Ab AAbb Aabb
aB AaBb aaBb
ab Aabb aabb
= ungu : merah : putih = 3 : 3 : 2
4. Komplementer Jika diketahui geb C dan gen P merupakan gen-gen komplementer. Kedua gen tersebut saling berinteraksi dan memunculkan fenotip tertentu. Induk yang berbunga putih bergenotip CCpp disilangkan dengan induk berbunga putih yang bergenotip ccPP menghasilkan f1 yang berbunga ungu. Apabila F1 disilangkan dengan sesamanya, perbandingan fenotip keturunannya adalah .... Jawab : Genotip Parental (P)
: CCpp
X ccPP
Gamet (G1)
: Cp
X cP
Filial /Keturunan 1 (F1)
: CcPp (ungu)
Parental 2 (P2)
: CcPp
X CcPp
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 2
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si
Gamet (G2)
: CP, Cp, cP, cp X CP, Cp, cP, cp
Filial/Keturunan 2 (F2)
: ♂ ♀
CP CCPP CCPp CcPP CcPp
CP Cp cP cp
Rasio Fenotip F2
Cp CCPp CCpp CcPp Ccpp
cP CcPP CcPp ccPP ccPp
cp CcPp Ccpp ccPp ccpp
= ungu : putih = 9 : 7
II. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Soal Latihan : 1. Gen Letal Diketahui pada ayam genotip cc bersifat normal dan genotip CC bersifat letal. Pembastaran / persilangan antara ayam redep (creeper) bergenotip Cc dengan sesamanya akan menghasilkan keturunan yang diharapkan hidup (%) adalah ..... Jawab : Genotip Parental (P)
: Cc
X Cc
Gamet (G)
: C, c
X C, c
Filial /Keturunan (F)
: ♂ ♀ C C
C CC Cc
Rasio Genotip Filial
= CC : Cc : cc = 1 : 2 : 1
Rasio Fenotip Filial
= hidup : mati = 3 : 1
Keturunan yang letal/ mati
c Cc cc
= 75 %
Keturunan yang diharapkan hidup = 25 %
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 3
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si
2. Pautan Gen Contoh sifat pautan gen :
Persilangan ercis bunga ungu pollen lonjong (PPLL) dengan ercis bunga merah pollen bulat (ppll) akan menghasilkan keturunan pertamanya (F1) yaitu ercis bunga ungu pollen lonjong (PpLl). Ketika dilakukan persilangan kembali pada antar sesama F1, maka akan menghasilkan keturunan (F2) dengan perbandingan fenotip 3 : 1. Hal ini disebabkan karena adanya pautan antara gen P dengan gen L, serta alelnya yaitu gen p dengan gen l. Akibatnya, pada F2 hanya terbentuk dua macam gamet, yaitu PL dan pl.
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 4
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si
3. Pautan Sex
4.Pindah Silang
Seekor lalat buah jantan bermata merah sayap normal (PPVV ) disilangkan dengan lalat buah betina bermata ungu-sayap keriput ( ppvv ). Selanjutnya dilakukan uji silang terhadap F1 betina sehingga diperoleh keturunan sebagai berikut; 1. lalat mata merah 2. lalat mata merah 3. lalat mata ungu 4. lalat mata ungu
- sayap normal - sayap keriput - sayap normal - sayap
= 465 = 52 = 55 = 498
Lalat mata merah – sayap normal dan lalat mata ungu – sayap keriput merupakan tipe parental, tentukanlah berapa nilai pindah silangnya? Keterangan : NSP (Nilai Pindah Silang) =
jumlah rekombinan X 100% Jumlah total keturunan
Jumlah rekombinan → jumlah keturunan yang berbeda dengan parental.
Jawab : NSP =
52+55 x 100% = 10 % 465+52+55+ 498
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 5
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si
4. Gagal Berpisah
LKPD KELAS XII KD 3.6. PENYIMPANGAN HUKUM MENDEL Page 6
MURNI HARYANTI SYAM,S.Si