LKPD Ipa Terpadu Kelas 9 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up

LKPD Ipa Terpadu Kelas 9 [PDF]

[Year] SEMEST IPA ER BIOLOGI GANJIL

LEMBAR I KERJA PESERTA DIDIK

IPA TERPADU KELAS IX

SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 2 LA

48 1 11 MB

Report DMCA / Copyright

DOWNLOAD FILE

File loading please wait...
Citation preview

[Year] SEMEST IPA ER BIOLOGI GANJIL



LEMBAR I KERJA PESERTA DIDIK



IPA TERPADU KELAS IX



SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 2 LABAKKANG



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Dapatkah kamu menyebutkan satu alasan mengapa sel membelah? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena diberi kesempatan untuk lahir di dunia dan dapat melihat keindahan berbagai ciptann-Nya. Tujuan Pembelajaran 3.1.1.1 Berdasarkan penjelasan mengenai pembelahan sel, peserta didik dapat mendeskripsikan fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis. 3.1.2.1 Berdasarkan penjelasan mengenai pembelahan sel, peserta didik dapat menjelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis. 3.1.3.1 Berdasarkan penjelasan mengenai pembelahan sel, peserta didik dapat menjelaskan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis. 3.1.4.1 Berdasarkan penjelasan mengenai struktur dan fungsi sistem reproduksi pada manusia , peserta didik dapat mengidentifikasi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan. 3.1.5.1 Berdasarkan penjelasan mengenai struktur dan fungsi sistem reproduksi pada manusia , peserta didik dapat menjelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan. Ayo Kita Diskusikan 1. Deskripsikanlah fase-fase pembelahan mitosis dan meiosis. 2. Jelaskan ciri setiap fase pembelahan mitosis dan meiosis. 3. Jelaskan karakter atau sifat sel anakan hasil pembelahan mitosis dan meiosis. 4. Jelaskan fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan perempuan.



Ayo Kita Kerjakan



Aktivitas 1.1 Mengidentifikasi Organ-organ Penyusun Sistem Reproduksi Laki-laki Coba perhatikan dan pahami kete rangan organ-organ penyusun sistem reproduksi laki-laki yang terdapat pa da Tabel 1.1! Kemudian perhatikan Gambar 1.4 tentang struktur organ penyusun sistem reproduksi pada laki-laki dan lengkapilah nama organ-organ tersebut sesuai dengan keterangan yang terdapat pada Tabel 1.1. Lakukanlah dengan teliti dan cermat pada saat kamu meyimak Tabel 1.1 dan melengkapi Gambar 1.4. Selain itu, jangan lupa untuk bekerja sama dengan teman satu kelompokmu.



Aktivitas 1.2 Melengkapi Gambar Organ-organ Penyusun Sistem Reproduksi Perempuan Coba perhatikan dan pahami kete rangan organ-organ penyusun sistem reproduksi perempuan yang terdapat pada Tabel 1.2! Kemudian perhatikan Gambar 1.6 tentang struktur organ penyusun sistem reproduksi pada perempuan dan leng kapilah nama organ-organ tersebut sesuai dengan keterangan yang terdapat pada Tabel 1.2! Selesaikanlah dengan cermat dan teliti bersama kelompokmu!



Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu. Pekerjaan Rumah Analisalah mengapa pembentukan sel kelamin terjadi melalui proses pembelahan meiosis?



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Masih ingatkah kamu di mana terjadi proses pembentukan sperma? Nah, proses apakah yang sebenarnya terjadi di dalam organ tersebut sehingga dapat terbentuk sperma? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mengagumi keteraturan serta kompleksitas manusia sebagai salah satu makhluk ciptaan Tuhan. Selain itu, peserta didik juga diingatkan untuk senantiasa berterima kasih serta menghormati orang tua, terutama ibu, karena ibu telah mengandung kita selama sembilan bulan sepuluh hari, menyusui, memberi kasih sayang, mendidik, dan masih banyak lagi pengorbanan dari ibu yang tidak dapat kita hitung. Tujuan Pembelajaran 3.1.6.1 Berdasarkan penjelasan mengenai alat reproduksi luar, peserta didik dapat mendeskripsikan manfaat berkhitan. 3.1.7.1 Berdasarkan penjelasan mengenai vesikula seminalis, peserta didik dapat menuliskan fungsi beberapa zat yang dihasilkan oleh kelenjar vesikula seminalis. 3.1.8.1 Berdasarkan penjelasan mengenai spermatogenesis dan oogenesis, peserta didik dapat mengidentifikasi proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis). 3.1.9.1 Berdasarkan penjelasan mengenai oogenesis, peserta didik dapat mendeskripsikan proses pembentukan sel telur (oogenesis). 3.1.10. Berdasarkan penjelasan mengenai spermatogenesis dan oogenesis, peserta didik 1 dapat menerapkan konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis. Ayo Kita Diskusikan 1. Deskripsikanlah manfaat berkhitan. 2. Tuliskan fungsi beberapa zat yang dihasilkan oleh kelenjar vesikula seminalis. 3. Identifikasikanlah proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis).



4. Deskripsikanlah proses pembentukan sel telur (oogenesis). 5. Terapkanlah konsep pembelahan meiosis pada proses spermatogenesis dan oogenesis. Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu.



Pekerjaan Rumah 1. Mengapa sperma manusia memiliki bagian kepala meruncing di bagian ujungnya? 2. Apa fungsi bagian ekor dari sperma manusia?



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Tahukah kamu apa itu sebenarnya menstruasi? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah menstruasi bagi perempuan yang sangat bermanfaat diantaranya: membuat panjang umur, menstabilkan tubuh, seseorang yang mengalami menstruasi normal akan terhindar dari berat badan berlebih dan juga terlalu kurus, membersihkan darah, membuat penampilan lebih baik. Tujuan Pembelajaran 3.1.11. Berdasarkan penjelasan mengenai siklus menstruasi, peserta didik dapat 1 mendeskripsikan siklus menstruasi yang terjadi pada dinding rahim 3.1.12. Berdasarkan penjelasan mengenai siklus menstruasi, peserta didik dapat 1 menjelaskan jenis dan fungsi hormon yang berperan pada siklus menstruasi. 3.1.13. Berdasarkan penjelasan mengenai siklus menstruasi, peserta didik dapat membuat 1 grafik level hormon dalam siklus menstruasi. 3.1.14. Berdasarkan penjelasan mengenai fertilisasi dan kehamilan, peserta didik dapat 1 mendeskripsikan proses fertilisasi dan kehamilan. 3.1.15. Berdasarkan penjelasan mengenai fertilisasi dan kehamilan, peserta didik dapat 1 menjelaskan proses perkembangan janin selama dalam kandungan. 3.1.16. Berdasarkan penjelasan mengenai fertilisasi dan kehamilan, peserta didik dapat 1 mendeskripsikan fungsi cairan ketuban bagi janin. 3.1.17. Berdasarkan penjelasan mengenai fertilisasi dan kehamilan, peserta didik dapat 1 menjelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang terjadi pada proses melahirkan. 3.1.18. Berdasarkan penjelasan mengenai penyakit pada sistem reproduksi manusia, peserta 1 didik dapat menjelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia. 3.1.19. Berdasarkan penjelasan mengenai upaya pencegahan penyakit pada sistem 1 reproduksi manusia, peserta didik dapat menjelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia.



Ayo Kita Diskusikan 1. Deskripsikanlah siklus menstruasi yang terjadi pada dinding rahim 2. Jelaskan jenis dan fungsi hormon yang berperan pada siklus menstruasi.Identifikasikanlah proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan proses pembentukan sel telur (oogenesis). 3. Buatlah grafik level hormon dalam siklus menstruasi. 1.



2.



Bagaimanakah cara kerja untuk membuat grafik?



Gunakan rancangan grafik di bawah ini. Beri label pada sumbu X “hari” dan label pada sumbu Y “level hormon”. Bagialah sumbu Y menjadi lima bagian. Sepanjang sumbu X beri angka 1 hingga 28 (atau beri label hari ke – 7, hari ke – 14, hari ke – 21, dan hari ke – 28). Hari ke – 14 terletak di tengah. Judul grafik :.......................................................................................................................



Beri judul “Variasi Hormon Selama Siklus Menstruasi”. Kamu akan memplot atao menggambar kecenderungan level grafik dari hormon estrogen, progesteron, FSH (follice stimulating hormone), dan LH (leuteinizing hormone). 3. Kamu akan mulai menggambar grafik perubahan hormon estrogen selama 28 hari siklus menstruasi. Gunakan pensil warna hijau (jika ada) untuk menunjukkan level hormon estrogen pada grafik. Mulai garis grafik dari bagian seperlima bawah dari sumbu Y. Estrogen meningkat secara bertahap hingga ia hampir menjadi empat kali dari level awal sekitar hari ke – 12 atau ke – 13. Kemudian level estrogen menurun drastis menjadi dua kali lipat dari level awal sekitar hari ke – 14 atau ke – 15. Selanjutnya estrogen kembali naik menjadi tiga kali lipat dari level awal dan mencapai puncaknya pada hari ke – 21. Selanjutnya level estrogen turun menjadi seperti level awal pada hari ke – 28. Meningkatnya level hormon estrogen menyebabkan kelenjar pituitari atau kelenjar hipofis (terletak di otak bagian depan) mengurangi produksi hormon FSH (follicle stimulating hormone) akibatnya folikel kedua tidak mengalami pematangan. Selain itu, estrogen bertanggung jawab untuk penebalan dinding uterus. Peningkatan estrogen juga menyebabkan peningkatan hormon LH (leuteinizing hormone) secara drastis. 4. Selanjutnya, gunakan pensil warna biru (jika ada) untuk menggambar garis yang mengindikasikan level hormob FSH selama siklus menstruasi. Level FSH dimulai dari dua kali lipat dari level estrogen awal. Selanjutnya FSH mulai meningkat untuk memicu perkembangan folikel dalam ovarium hingga hari ke – 3, lalu mulai menurun pada hari ke – 4 hingga levelnya sama dengan level awal pada hari ke – 11. Selanjutnya FSH meningkat drastis dua kali lipat pada hari ke – 12, lalu menurun sedikit demi sedikit hingga menjadi setengah dari level awal pada hari ke – 22. Selanjutnya naik kembali menjadi satu setengah dari level awal. 5. Gunakan pensil warna kuning (jika ada) untuk menggambar garis grafik yang mengindikasikan level hormon LH selama siklus menstruasi. Level LH dimulai sedikit di bawah FSH, lalu meningkat sedikit demi sedikit menjadi satu setengah pada hari ke – 11. Level LH meningkat drastis menjadi empat hingga lima kali lipat pada hari ke – 13. Dua hari berikutnya level LH menjadi seperti awal. Selanjutnya level LH naik menjadi dua kali lipat pada hari ke – 21 kemudia menurun seperti level awal pada hari ke – 28. 6. Terakhir, gunakan pensil merah (jika ada) untuk menggambar grafik yang mengindikasikan hormon 4. Deskripsikanlah proses fertilisasi dan kehamilan. progesteron selama siklus menstruasi. Level progesteron dimulai dari setengan dari level hormon estrogenproses hinggaperkembangan hari ke – 12. Lalu meningkat menjadikandungan. delapan kali level awal pada hari ke – 22, 5. Jelaskan janin selama dalam selanjutnya kembali turun menjadi seperti level awal pada hari ke – 28. 7. Pada sumbu X, beri label fase menstruasi pada hari ke – 1 hingga ke – 5, fase poliferasi pada hari ke – 5 hingga hari ke – 13, fase ovulasi pada hari ke – 14, fase luteal pada hari ke – 15 hingga hari ke – 28.



6. Deskripsikanlah fungsi cairan ketuban bagi janin. 7. Jelaskan gaya dorong dan gaya gesek yang terjadi pada proses melahirkan. 8. Jelaskan berbagai macam penyakit pada sistem reproduksi manusia. 9. Jelaskan upaya pencegahan penyakit pada sistem reproduksi manusia. Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu.



Pekerjaan Rumah Bagaimanakah cara penularan HIV/AIDS? Jelaskan pula cara pencegahan agar tidak tertular HIV/AIDS!



Hari/tanggal



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK :



Kelas :



Nama Kelompok 1. 4.



:



2. 5.



3. 6.



TUJUAN PEMBELAJARAN 4.1.1.1 Berdasarkan Aktivitas 1.3 Studi Lapangan tentang Penyakit pada Sistem reproduksi, peserta didik dapat menyajikan laporan hasil studi tentang penyakit pada sistem reproduksi. 4.1.2.1 Berdadasarkan Tugas Proyek 1 : Membuat Poster Pencegahan Penyakit Seksual, peserta didik dapat membuat poster tentang upaya pencegahan dan penularan penyakit seksual. Aktivitas 1.3 Studi Lapangan tentang Penyakit pada Sistem Reproduksi Apa yang kita perlukan? 1. Alat tulis 2. Buku daftar pertanyaan 3. Kamera Apa yang harus kamu lakukan? 1. Ayo kita buat kelompok yang terdiri atas 4-5 orang. 2. Buatlah daftar pertanyaan yang akan kamu ajukan kepada para petugas kesehatan tentang penyakit pada sistem reproduksi! Diskusikan dengan guru untuk membantu menyusun pertanyaan tersebut. 3. Bersama anggota kelompokmu kunjungilah pusat-pusat kesehatan seperti Puskesmas, rumah sakit atau tempat praktik dokter untuk mencari tahu tentang penyakit pada sistem reproduksi manusia. Bersikaplah sopan dan santun ketika kamu bertanya kepada petugas kesehatan! 4. Susunlah hasil wawancara yang kamu lakukan dalam bentuk laporan, jika me mungkinkan lengkapi laporanmu dengan foto atau video yang diambil saat studi lapangan! Tugas Proyek 1



Membuat Poster Pencegahan Penyakit Seksual Tentu kamu tidak ingin ada teman atau keluargamu yang terkena penyakit atau kelainan pada sistem reproduksinya bukan? Oleh karena itu ayo secara ber kelompok buatlah poster tentang upaya pencegahan penularan penyakit seksual! Jika telah selesai, presentasikan hasilnya di depan kelas! Gunakan ide-ide kreatifmu pada saat kamu menyusun poster. Selain itu, jangan lupa bekerjasamalah dengan teman satu kelompokmu selama kamu menyelesaikan proyek ini.



Hari/tanggal Nama Kelompok



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



1. 4.



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Tahukah kamu bahwa ribuan ikan laut ditangkap dan ratusan ton sayuran dipanentiap hari untuk dikonsumsi? Pernahkah kamu berpikir bahwa apabila sumber daya lam hayati terus menerus digunakan dapat mengalami kepunahan? Bagaimana agar sumber daya alam berupa hewan dan tumbuhan tidak punah? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan berbagai jenis makhluk hidup seperti tumbuhan dan hewan di Indonesia ini, sehingga kita merasakan indahnya kekayaan alam negara kita. Tujuan Pembelajaran 3.2.1.1 Berdasarkan penjelasan perkembangbiakan pada tumbuhan, peserta didik dapat menjelaskan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 3.2.2.1 Berdasarkan penjelasan perkembangbiakan pada tumbuhan, peserta didik dapat menjelaskan perkembangbiakan generatif pada tumbuhan. 3.2.3.1 Berdasarkan penjelasan perkembangbiakan pada tumbuhan, peserta didik dapat menjelaskan perbedaan perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 3.2.4.1 Berdasarkan penjelasan perkembangbiakan pada tumbuhan, peserta didik dapat menyebutkan macam perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 3.2.5.1 Berdasarkan Aktivitas 2.1 Menyelidiki Perkembangbiakan pada Beberapa Tumbuhan, peserta didik dapat mengidentifikasi bagian tumbuhan yang berperan dalam proses perkembangbiakan vegetatif. 3.2.6.1 Berdasarkan Aktivitas 2.2 Mengamati Struktur Bagian Bunga, peserta didik dapat mengidentifikasi alat perkembangbiakan generatif pada tumbuhan.



Ayo Kita Diskusikan 1. Jelaskan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 2. Jelaskan perkembangbiakan generatif pada tumbuhan. 3. Jelaskan perbedaan perkembangbiakan generatif dan perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 4. Sebutkan macam-macam perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. Ayo Kita Kerjakan Aktivitas 2.1 Menyelidiki Reproduksi pada Beberapa Tumbuhan Apa yang Kamu Lakukan? Kamu akan mengamati cara reproduksi beberapa jenis tumbuhan dan organ-organ tumbuhan yang berperan dalam proses reproduksi. Apa yang Kamu Perlukan? Gelas plastik bekas, polibag atau pot kecil 14 buah, Tanah, Air, Pisau/Alat pemotong, Lidi, Tanaman iler (Coleus), tanaman cocor bebek, tanaman Begonia, Bawang merah (bagian daun dan umbi), Tanaman lain yang ada di sekitar kamu (Jika kamu tidak menemukan tanaman iler, cocor bebek, begonia dan bawang merah)



Mintalah bantuan orang tuamu untuk mencari tanaman yang diper lukan dalam percobaan jika kamu merasa kesulitan. Apa yang Harus Kamu Lakukan? Perlakuan pada Tanaman Cocor Bebek, Begonia, dan Iler (Coleus)  Masukkan air ke dalam dua gelas plastik dengan volume yang sama pada masing-masing gelas.  Potonglah bagian daun, batang, dan akar se tiap tanaman.  Tancapkan daun, batang, dan akar setiap ta naman pada gelas plastik yang berbeda.  Amatilah dengan cermat bagian tumbuhan yang telah kamu tanam setiap 2 hari sekali selama 2 minggu. Jangan lupa menyirami ta naman dengan air!  Catatlah dengan teliti hasil pengamatanmu pada Tabel 2.2. Berhati -hatilah saat menggunakan alat pemotong, baik pisau maupun gunting agar tidak melukai diri sendiri dan orang lain! Amati dengan cermat bagian tanaman yang mengalami perkembangan! Perlakuan Bawang Merah  Isilah dua gelas plastik bekas air mineral dengan air dengan volume yang sama pada masingmasing gelas plastik.  Potonglah bagian daun bawang merah dan siapkan bagian umbi bawang merah



 Tusuklah umbi dan daun bawang merah dengan menggunakan lidi  Letakkan lidi tersebut pada gelas plastik yang berbeda yang berisi air dan pastikan bahwa ada bagian dari daun dan umbi yang teren dam air.  Perhatikan Gambar 2.8 untuk memudahkan melakukan langkah 3 – 4!  Lakukan pengamatan terhadap bagian tumbuhan yang telah kamu tanam selama 2 minggu. Kamu perlu melakukan pengamatan dua hari sekali pada set percobaanmu.  Catatlah hasil pengamatanmu pada Tabel 2.2



    



Rumuskan variabel dalam penelitian yang akan kamu lakukan! Variabel bebas: ............................................................................. Variabel terikat: ............................................................................ Variabel kontrol: .......................................................................... Rumuskan hipotesis penelitian yang akan kamu lakukan! .................................................................................................... .................................................................................................... Data Hasil Pengamatan Tabel 2.2 Data Hasil Pengamatan Menyelidiki Reproduksi pada Beberapa Tanaman



Apa yang kamu diskusikan? a. Tumbuhan manakah yang bereproduksi dengan akar? b. Tumbuhan manakah yang bereproduksi dengan menggunakan batang? c. Tumbuhan manakah yang bereproduksi dengan menggunakan daun? d. Apakah ada tanaman yang tidak tumbuh? Apa penyebab tidak terjadinya pertumbuhan pada tanaman yang kamu amati! e. Susunlah kesimpulan dari aktivitas yang telah kamu lakukan! Aktivitas 2.2 Mengamati Struktur Bagian Bunga Apa yang akan kamu lakukan? Kamu akan mengamati struktur bagian bunga Apa yang harus kamu butuhkan? 1. Bunga sepatu atau bunga merak atau bunga bakung atau bunga waluh (kamu juga dapat membawa bunga apapun yang dapat kamu temukan di lingkungan rumahmu). 2. Alat Tulis 3. Lup (kaca pembesar) 4. Kertas manila atau buku gambar 5. Pensil warna 6. Kamera (boleh ada boleh tidak)



Apa yang harus kamu lakukan? a. Amatilah bagian-bagian bunga! b. Gambarlah bunga yang kamu amati beserta bagian-bagiannya! c. Berilah keterangan pada gambar tersebut! d. Bandingkan bunga yang kamu amati dengan Gambar 2.15. e. Apakah bunga yang kamu amati mempunyai bagian-bagian yang sama dengan gambar tersebut? f. Jika telah selesai, presentasikanlah hasil pengamatanmu di depan kelas! Catatan: Jika di kelasmu atau di sekolahmu terdapat fasilitas komputer dan LCD proyektor, kamu dapat mengambil gambar atau memotret bunga yang kamu amati kemudian ditayangkan saat presentasi. g. Berilah keterangan Gambar 2.15 pada tempat yang telah disediakan dengan istilah yang tepat. Bagian jantan pada bunga disebut__________(1) terdiri atas__________(2) dan__________(3). Bagian betina dari bunga disebut__________(4), yang terdiri atas__________(5), __________(6), dan__________(7). Bagian yang berwarna dan menarik disebut __________(8). Bagian bunga no 9 adalah__________, dan nomor 10 adalah _______.



Jawablah pertanyaan berikut! 1. Terdapat bagian penting yang terdapat pada struktur bunga.Tuliskan fungsi bagian bunga yang telah kamu amati pada Tabel 2.3!



2. Bagian bunga manakah yang digunakan untuk reproduksi? 3. Susunlah kesimpulan dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah kamu lakukan! Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu. Pekerjaan Rumah Jelaskan cara perkembangbiakan tumbuhan secara seksual?



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Mengapa lebah atau hewan lain mendatangi bunga? Apa yang diambil lebah dari bunga? Apa manfaat keberadaan lebah bagi bunga? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan berbagai macam makhluk hidup di bumi, khususnya pada alam Indonesia beserta air dan oksigen yang menunjang kehidupan makhluk hidup yang telah diciptakan-Nya. Jagalah lingkungan yang telah diciptakan oleh Tuhan sebagai salah satu bentuk ungkapan rasa syukur. Tujuan Pembelajaran 3.2.7.1 Berdasarkan penjelasan penyerbukan (polinasi), peserta didik dapat menjelaskan proses penyerbukan. 3.2.8.1 Berdasarkan Aktivitas 2.3 Menginvestigasi Cara Penyebukan Bunga, peserta didik dapat mengidentifikasi macam-macam perantara penyerbukan. 3.2.9.1 Berdasarkan penjelasan pembuahan (fertilisasi), peserta didik dapat menjelaskan proses pembuahan. 3.2.10. Berdasarkan penjelasan penyebran biji, peserta didik dapat menjelaskan proses 1 penyebaran biji. 3.2.11. Berdasarkan penjelasan perkecambahan, peserta didik dapat menganalisis faktor 1 yang berpengaruh terhadap perkecambahan. 3.2.12. Berdasarkan penjelasan perkembangan hidup tumbuhan angiospermae dan 1 gymnospermae, peserta didik dapat menjelaskan perkembangan tumbuhan. 3.2.13. Berdasarkan penjelasan teknologi perkembangbiakan pada tumbuhan, peserta didik 1 dapat menjelaskan macam-macam teknologi perkembangbiakan pada tumbuhan.



Ayo Kita Diskusikan 1. Jelaskan peroses terjadinya penyerbukan! 2. Untuk mengidentifikasi macam-macam perantara penyerbukan lakukanlah aktivitas berikut. Aktivitas 2.3 Menginvestigasi Cara Penyerbukan Bunga Apa yang kamu perlukan? 1. Alat tulis 2. Kertas manila 3. Kamera (boleh ada, boleh tidak)



Apa yang harus kamu lakukan? 1. Buatlah kelompok yang terdiri dari 4-5 anak 2. Berkelilinglah di lingkungan sekolah atau di lingkungan rumahmu, tulislah beberapa bunga yang kamu temui dan cacatlah hasil pengamatanmu pada Tabel 2.4. Jawablah pertanyaan berikut! 1. Carilah informasi pada buku, majalah, artikel, atau bertanyalah pada orang yang kamu anggap tahu, berdasarkan karakteristik bunga yang kamu amati, apa sajakah perantara yang membantu penyerbukan bunga? 2. Apakah kamu menemui tumbuhan yang dapat melakukan penyerbukan tanpa bantuan apapun? 3. Susunlah kesimpulan berdasarkan kegiatan yang telah kamu lakukan! 1. Jelaskan proses terjadinya pembuahan. 2. Untuk mengetahui proses penyebaran biji lakukanlah kegiatan berikut. Lengkapilah Tabel 2.5 dengan menuliskan cara penyebaran biji dan perantara yang membantu tumbuhan untuk melakukan penyebaran biji pada tanaman berikut.



3. Untuk menganalisis faktor yang berpengaruh terhadap perkecambahan lakukanlah kegiatan berikut. Perhatikan gambar pada Tabel 2.6! Coba tentukan faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan biji! Jangan lupa carilah info tambahan dari berbagai sumber lain!



Jawablah Pertanyaan berikut!



1. Pada keadaan yang bagaimanakah biji dapat tumbuh baik? 2. Apa yang menyebabkan biji direndam dalam air tidak tumbuh? 3. Faktor apa saja yang diperlukan dalam perkecambahan? 4. Susunlah kesimpulan berdasarkan hasil diskusi yang telah kamu lakukan ! 4. Untuk menjelaskan perkembangan tumbuhan lakukanlah kegiatan berikut. Ayo, Kita Selesaikan Reproduksi tumbuhan secara seksual menghasilkan biji. Biji dapat ditanam dan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Coba tuliskan struktur ataupun tahapan yang terjadi pada siklus hidup tumbuhan yang terdapat pada Gambar 2.27!



Ayo, Kita Selesaikan Tumbuhan Gymnospermae mengalami pergiliran keturunan dari fase gametofit menuju fase sporofit. 1. Pada nomor berapakah terjadi tahaf gametofit? 2. Jelaskanlah perkembangan tahap sporofit melalui gambar 2.31!



Aktivitas 2.5 Mengamati Struktur Tumbuhan Paku



Apa yang akan kamu lakukan? Kamu akan mengamati struktur daun pada tumbuhan paku Apa yang kamu perlukan? a. Alat tulis b. Kertas c. Lup (kaca pembesar) d. Tumbuhan paku seperti pakis, Pteris atau Asplenium, Adiantum, atau tumbuhan paku yang ada di sekitarmu. Apa yang harus kamu lakukan? 1. Ambilah daun tumbuhan paku yang tua dan daun tumbuhan paku yang muda di lingkungan sekitarmu! 2. Coba amati bagaimana bentuk daun tumbuhan paku yang masih muda! 3. Gambarkan hasil pengamatanmu pada Tabel 2.7 dan cobalah deskripsikan bagaimana bentuknya! 4. Amati dengan teliti permukaan atas dan bawah dari daun paku. Apakah terdapat perbedaan? 5. Gambarkan permukaan atas dan bawah daun pada Tabel 2.7 dan berilah penjelasan struktur apa saja yang kamu temukan dari daun paku!



5. Jelaskan macam-macam teknologi perkembangbiakan pada tumbuhan. Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu



Pekerjaan Rumah Jelaskan cara perkembangbiakan tumbuhan secara seksual!



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut! Bagian tubuh hewan manakah yang dapat mengalami reproduksi aseksual? Bagaimanakah sifat keturunan yang dihasilkan dari reproduksi aseksual pada hewan?



Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa berupa kekayaan laut yang sangat melimpah. Banyak masyarakat Indonesia terutama yang tinggal di daerah pesisir menggantungkan hi dupnya dari hasil laut, misal nya nelayan ikan. Setiap hari mereka pergi ke laut untuk mencari dan menangkap ikan. Ribuan ikan ditangkap setiap harinya. Tujuan Pembelajaran 3.2.14. Berdasarkan penjelasan perkembangbiakan pada hewan, peserta didik dapat 1 menjelaskan macam-macam perkembangbiakan aseksual pada hewan. 3.2.15. Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Diskusikan (halaman 92 – 94 buku peserta didik), 1 peserta didik dapat memprediksi regenerasi Planaria. 3.2.16. Berdasarkan penjelasan perkembangan seksual pada hewan, peserta didik dapat 1 menggolongkan hewan berdasarkan cara perkembangbiakan seksual. 3.2.17. Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Selesaikan (halaman 95 – 96 buku peserta didik), 1 peserta didik dapat menjelaskan perkembangan beberapa hewan. 3.2.18. Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Selesaikan (halaman 103 – 104 buku peserta 1 didik), peserta didik dapat membedakan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. 3.2.19. Berdasarkan penjelasan teknologi perkembangbiakan pada hewan, peserta didik 1 dapat menjelaskan teknologi perkembangbiakan pada hewan. Ayo Kita Diskusikan 1. Jelaskan macam-macam perkembangbiakan aseksual pada hewan. 2. Untuk memprediksi regenerasi Planaria lakukanlah kegiatan berikut. No Gambar Pertanyaan



. 1.



Apa yang akan terjadi bila Planaria di potong pada bagian tengah tubuh (melintang)?



2.



Apa yang akan terjadi jika Planaria dipotong pada bagian tengah tubuh secara membujur?



3.



Apa yang akan terjadi pada bagian tubuh jika bagian kepala saja yang dibelah?



4.



Apa yang akan terjadi jika Planaria dipotong pada bagian ekor secara membujur?



5.



Apa yang akan terjadi jika Planaria dipotong pada bagian tubuh di dekat “kepala” ?



6.



Apa yang akan terjadi bila Planaria dipotong menjadi tiga bagian, yaitu bagian “kepala”, bagian tengah dan ekor?



7.



Apa yang akan terjadi jika Planaria dipotong pada bagian tubuh dekat “kepala” dengan bentuk T?



3. Golongkanlah hewan berdasarkan cara perkembangbiakan seksual. 4. Untuk menjelaskan perkembangan beberapa hewan lakukanlah kegiatan berikut Tentukan bagaimana cara hewan pada Tabel 2.8 bereproduksi



5. Untuk membedakan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna lakukanlah kegiatan berikut. Lengkapilah Tabel 2.10 dengan menggambarkan tahapan ataupun memberikan gambar!



6. Jelaskan teknologi perkembangbiakan pada hewan. Ayo Kita Presentasikan Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan teman-temanmu. Pekerjaan Rumah Ayam petelur diberi perlakuan khusus agar dapat menghasilkan telur setiap hari. Telur ayam petelur apabila dierami tidak akan menetas menjadi anak ayam. Analisislah mengapa telur tersebut tidak dapat berkembang menjadi anak ayam!



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



TUJUAN PEMBELAJARAN 4.2.1.1 Berdasarkan Aktivitas Tugas Proyek 2 : Mengamati Perkembangbiakan Vegetatif pada Kentang, peserta didik dapat menyajikan karya hasil perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. 4.2.1.2 Berdasarkan Aktivitas Tugas Proyek 2 : Melakukan Penyetekan pada Berbagai Tanaman, peserta didik dapat menyajikan karya hasil perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan. Mengamati Perkembangbiakan Vegetatif pada Kentang Ayo, Kita Kerjakan Proyek Pada kegiatan ini kamu akan mengamati reproduksi vegetatif pada kentang Apa yang kamu perlukan? 1. 5 buah kentang 2. 5 gelas bekas air mineral 3. Tusuk gigi 25 buah 4. Air



Apa yang harus kamu lakukan? 1. Tempatkan kentang dalam gelas air mineral yang berisi air dengan tusuk gigi sebagai pegangan (lihat gambar). 2. Gantilah air setiap hari. 3. Lakukan pengamatan setiap hari. 4. Catat hari ke berapa akar dan tunas mulai tumbuh. 5. Setelah tunas tumbuh sekitar 5 cm, pindahkan kentang ke dalam pot yang berisi media tanah. 6. Lakukan penyiraman setiap hari. 7. Amatilah dan catat data yang menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan sampai tanaman tersebut berbunga. Mengamati Penyetekan pada Berbagai Tanaman Apa yang akan kamu lakukan?



Pada kegiatan ini kamu akan mempelajari bagaimana cara manusia membantu tanaman untuk melakukan reproduksi vegetatif, yaitu menanam tanaman dari batang atau dari daun. Apa yang kamu perlukan? 1. Tanah 2. Pasir 3. Polibag/wadah yang telah dilubangi bagian bawahnya (pilihan) 4. Cetok/sekop/cangkul 5. Batang tanaman (batang puring, batang mawar, batang singkong atau bahan lain yang dapat ditemukan di lingkungan sekitar yang dapat disetek) atau daun tanaman lidah mertua 6. Pisau, dan 7. Air Apa yang harus kamu lakukan? 1. Campur tanah dan pasir dengan sekop. 2. Masukkan campuran tanah dan pasir ke dalam polibag atau wadah (jika tidak menggunakan wadah, maka dapat langsung ditanam di tanah yang telah terlebih dahulu digemburkan dengan bantuan sekop atau cangkul). Jika kamu menyetek batang tanaman 1. Bersihkan daun yang terdapat pada cabang batang tanaman. Berhati-hatilah ketika bekerja pada daun yang berduri. 2. Tancapkan batang pada media tanam (tanah dan pasir). 3. Setiap 2 hari sekali kamu dapat menyirami stek batang tanaman. 4. Cermatilah perkembangan stek batang tanaman. Jika kamu menyetek daun tanaman 1. Potonglah daun lidah mertua menggunakan pisau atau alat pemotong. Berhati-hatilah ketika bekerja dengan benda yang tajam. 2. Tancapkan daun pada media tanam. 3. Setiap 2 hari sekali kamu dapat menyirami stek batang tanaman. 4. Cermatilah perkembangan stek daun tanaman. Apa yang harus kamu diskusikan? 1. Apakah perkembangan yang terjadi pada daun lidah mertua? 2. Apakah terdapat perkembangan pada batang tanaman? 3. Pada hari ke berapa mulai muncul perkembangan pada setek tanaman?



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Apakah kamu pernah mengamati teman-temanmu? Jika kamu memperhatikan temanmu mungkin akan kamu jumpai perbedaan pada bentuk wajah, bentuk rambut, warna kulit, postur tubuh atau sifat yang lainnya. Mengapa demikian? Bagaimana karakteristik teman-temanmu tersebut diturunkan dari orangtua mereka? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena melalui keanekaragaman gen ini tidak ada satu manusia pun yang diciptakan sama. Melalui gen ini pula karakteristik tubuh kita mirip dengan orang tua kita, jadi sekali lagi harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan adanya gen-gen ini. Kekurangan satu gen saja dapat menyebabkan kelainan pada karakteristik tubuh kita. Tujuan Pembelajaran 3.3.1.1 Berdasarkan penjelasan molekul yang mendasari pewarisan sifat, peserta didik dapat menjelaskan molekul yang mendasari pewarisan sifat pada makhluk hidup. 3.3.2.1 Berdasarkan penjelasan struktur DNA dan RNA, peserta didik dapat mengidentifikasi struktur molekul DNA.



3.3.3.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Cari Tahu (halaman 124 – 125 buku peserta didik), peserta didik dapat mendeskripsikan struktur materi genetik yang bertanggung jawab dalam pewarisan sifat (DNA, RNA, dan kromosom). 3.3.4.1 Berdasarkan penjelasan struktur DNA dan RNA, peserta didik dapat menganalisis hubungan antara kromosom, DNA, gen, RNA, dan karakteristik makhluk hidup. 3.3.5.1 Berdasarkan Aktivitas 3.1 Mengeidentifikasi Sifat-sifat Anggota Keluarga, peserta didik dapat menjelaskan peranan materi genetik dalam penentuan sifat. 3.3.5.2 Berdasarkan Aktivitas 3.2 Mengeidentifikasi Kromoson Laki-laki dan Perempuan, peserta didik dapat menjelaskan kromoson yang berperan dalam menentukan jenis kelamin. 3.3.6.1 Berdasarkan penjelasan hukum pewarisan sifat, peserta didik dapat menentukan hasil persilangan monohibrida dan dihibrida melalui diagram sesuai hukum pewarisan sifat. 3.3.7.1 Berdasarkan penjelasan hukum pewarisan sifat, peserta didik dapat menerapkan hukum Mendel pada pewarisan sifat makhluk hidup. Ayo Kita Diskusikan 1. Jelaskan molekul yang mendasari pewarisan sifat pada makhluk hidup. 2. Identifikasi struktur molekul DNA. 3. Untuk mendeskripsikan struktur materi genetik yang bertanggung jawab dalam pewarisan sifat (DNA, RNA, dan kromosom) lakukanlah kegiatan berikut. Perhatikan struktur RNA pada gambar 3.6!



Bersama kelompokmu, coba kamu bandingkan struktur DNA pada Gambar 3.5 dengan struktur RNA pada Gambar 3.6. Selain memiliki struktur yang berbeda, DNA dan RNA memiliki perbedaan komponen penyusun, fungsi, dan jumlah. Bersama kelompokmu, coba kamu cari tahu apa saja perbedaan DNA dan RNA! 4. Analisislah hubungan antara kromosom, DNA, gen, RNA, dan karakteristik makhluk hidup. 5. Untuk menjelaskan peranan materi genetik dalam penentuan sifat lakukanlah aktivitas berikut. Aktivitas 3.1 Mengidentifikasi Sifat-Sifat Anggota Keluarga Tujuan:pada kegiatan ini kamu akan mengidentifikasi apa saja yang ada pada anggota keluargamu. Masing-masing karakteristik tersebut dikode oleh suatu gen yang terkandung dalam DNA. Apa yang perlu kamu siapkan?



Foto anggota keluarga lengkap (ayah, ibu, kakak atau adik, kamu) Apa yang harus kamu lakukan? 1. Buatlah kelompok dengan anggota empat orang. 2. Perhatikanlah foto anggota keluargamu masing-masing. 3. Tulislah karakteristik apa saja yang dapat kamu temukan pada anggota keluargamu pada tabel yang disediakan. 4. Kamu boleh bertanya kepada orang tuamu untuk melengkapi data yang kamu perlukan. 5. Selanjutnya kamu dapat bertanya kepada anggota dalam kelompokmu mengenai karakteristk keluarganya sesuai dengan pertanyaan yang tersedia



Setelah kamu melakukan Aktivitas 3.1 coba kamu jawab pertanyaan berikut. 1. Apa saja karakteristik dari ayah yang muncul padamu? 2. Apa saja karakteristik dari ibu yang muncul padamu? 3. Adakah sifat pada dirimu yang merupakan gabungan dari kedua orang tuamu? Kalau ada, sebutkan! 4. Adakah teman sekelasmu yang yang jenis cuping kedua orangtuanya melekat? Apa jenis cuping telinga temanmu, kakak temanmu atau adik temanmu? 5. Adakah teman sekelasmu yang yang jenis cuping kedua orang tuanya terpisah? Apa jenis cuping telinga temanmu, kakak temanmu atau adik temanmu? 6. Adakah teman sekelasmu yang ayahnya memiliki cuping telinga melekat sedangkan ibu memiliki cuping telinga yang terpisah atau sebaliknya? Apa jenis cuping telinga temanmu, kakak temanmu atau adik temanmu? 7. Adakah teman sekelasmu yang ayahnya memiliki rambut yang keriting sedangkan ibu memiliki rambut yang lurus atau sebaliknya? Apa bentuk rambut temanmu?



8. Coba diskusikan dengan teman sebangkumu, mengapa pada beberapa bagian tubuhmu memiliki karakteristik mirip ayah dan pada beberapa bagian yang lain mirip karakteristik dari ibu? 6. Untuk menjelaskan kromoson yang berperan dalam menentukan jenis kelamin lakukanlah kegiatan berikut. Aktivitas 3.2 Mengidentifikasi Kromosom Laki-Laki danPerempuan Perhatikahlah Gambar 7.8 berikut ini!



Gambar 7.8 tersebut merupakan foto dari kromosom-kromosom yang menyusun sel-sel tubuh (sel somatik) manusia dan kromosom pada sel kelamin (sel gamet). Susunan kromosom pada sel-sel tersebut disebut dengan kariotipe. Dari kariotipe tersebut coba jawablah pertanyaan berikut. 1. Berapakah jumlah kromosom penyusun sel tubuh manusia? 2. Apakah kromosom-kromosom tersebut berpasangan? 3. Adakah perbedaan kromosom penyusun tubuh perempuan dan laki-laki? Kalau ada apa perbedaannya? 4. Berapa jumlah kromosom pada sel sperma? 5. Apakah kromosom sel sperma dan sel ovum dalam keadaaan berpasangan? 7. Untuk menentukan hasil persilangan monohibrida dan dihibrida melalui diagram sesuai hukum pewarisan sifat lakukanlah kegiatan berikut. Persilangan Monohibrida  Buah mangga berbuah besar dengan genotipe Bb disilangkan dengan buah mangga berbuah kecil yang bergenotip bb. Buah mangga besar dominan terhadap buah mangga kecil. Tentukanlah perbandingan genotipe F1 dan fenotipe F1!  Persilangan antara bunga mawar merah (MM) dengan bunga mawar putih (mm) dengan gen M bersifat dominan penuh terhadap m. Lakukanlah persilangan sampai mendapatkakn F2! Persilangan Dihibrida  Tentukan hasil persilangan dari kedua kacang ercis berbiji bulat berwarna kuning (BBKK) dengan kacang ercis berbiji keriput berwarna hijau (bbkk). 8. Untuk menerapkan hukum Mendel pada pewarisan sifat makhluk hidup lakukanlah kegiatan berikut. Ayo, Kita Cari Tahu (halaman 138 buku peserta didik) Buatlah diagram persilangan dari ayah yang memiliki karakter cuping yang terpisah dengan genotipe GG (dominan) dan ibu yang memiliki karakter cuping yang melekat dengan



genotipe gg (resesif). Bagaimanakah karakter cuping anaknya? Bagaimana karakter cuping cucu mereka jika anaknya menikah dengan orang yang memiliki cuping melekat dengan genotipe gg (resesif)? Pekerjaan Rumah Buah 1 memiliki genotip BB dengan bentuk buah bulat, sementara buah 2 memiliki genotip bb dengan bentuk buah lonjong. a. Apabila kedua buah tersebut disilangkan, tentukanlah kombinasi gen antara buah 1 dan buah 2 menggunakan tabel Punnet! b. Apabila gen B dominan terhadap gen b, maka tentukan fenotip dari hasil kombinasi gen yang kamu lakukan!



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Setelah kamu mengamati teman-temamu tentunya kamu melihat warna kulit mereka berbedabeda mengapa dapat demikian? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena melalui pewarisan sifat-Sifat pada manusia dapat membantu kamu memahami bagaimana mekanisme adanya perbedaan atau variasi antar makhluk hidup dan bagaimana pewarisannya kepada anaknya. Tujuan Pembelajaran 3.3.8.1 Berdasarkan penjelasan pewarisan sifat-sifat pada manusia, peserta didik dapat mengidentifikasi pewarisan sifat yang ada pada manusia. 3.3.9.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Pikirkan (halaman 144 buku peserta didik), peserta didik dapat mengidentifikasi karakteristik anggota keluarga untuk menemukan hukum pewarisan sifat. 3.3.10. Berdasarkan penjelasan peranan materi genetik dalam penentuan sifat, peserta didik 1 dapat membandingkan kromosom tubuh orang laki-laki, orang perempuan, dan sel kelamin. 3.3.11. Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Selesaikan (halaman 143 buku peserta didik), 1 peserta didik dapat membuat bagan persilangan sesuai dengan data yang telah disajikan. 3.3.12. Berdasarkan penjelasan pewarisan sifat-sifat pada manusia, peserta didik dapat 1 menganalisis mekanisme pewarisan kelainan sifat pada manusia. 3.3.13. Berdasarkan penjelasan penerapan pewarisan sifat dalam pemuliaan makhluk hidup,



1



peserta didik dapat menjelaskan mekanisme pewarisan sifat dalam pemuliaan tumbuhan dan hewan.



Ayo Kita Diskusikan 1. Identifikasilah pewarisan sifat yang ada pada manusia. 2. Untuk mengidentifikasi karakteristik anggota keluarga untuk menemukan hukum pewarisan sifat lakukanlah aktivitas berikut. Ayo Kita Pikirkan Ketika ada seorang laki-laki memiliki rambut bergelombang (Cs) menikah dengan seorang perempuan yang memiliki rambut bergelombang (Cs) juga, bagaimanakah kemungkinan anakanaknya? 3. Bandingkanlah kromosom tubuh orang laki-laki, orang perempuan, dan sel kelamin. 4. Untuk membuat bagan persilangan sesuai dengan data yang telah disajikan lakukanlah aktivitas berikut. Ayo Kita Selesaikan Ketika ada seorang laki-laki pembawa (memiliki genotip Aa) menikah dengan seorang perempuan yang juga pembawa (memiliki genotip Aa). Bagaimanakah kemungkinan anaknya? 5. Analisislah mekanisme pewarisan kelainan sifat pada manusia. 6. Jelaskanlah mekanisme pewarisan sifat dalam pemuliaan tumbuhan dan hewan.



Pekerjaan Rumah Pemuliaan tanaman bertujuan untuk menyiapkan bibit tanaman unggul. Apa saja tujuan dari penyiapan bibit tanaman unggul?



Hari/tanggal Nama Kelompok



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



1. 2. 3. 4. 5. 6. . TUJUAN PEMBELAJARAN 4.3.1.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Kerjakan Proyek : Melacak Sejarah Kesehatan Keluarga, peserta didik dapat menyajikan poster hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait tentang tanaman hasil pemuliaan. 4.3.2.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Kerjakan Proyek : Hewan Hasil Pemuliaan, peserta didik dapat menyajikan poster hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait tentang hewan hasil pemuliaan. Ayo, Kita Kerjakan Proyek Melacak Sejarah Kesehatan Keluarga Ayo, Kita Kerjakan Proyek Tujuan: Untuk mengetahui sejarah kesehatan keluarga. Mafaat: Dengan mengetahui sejarah kesehatan keluarga kamu dapat mengetahui kemungkinankemungkinan kesehatan kamu dan anggota keluargamu nantinya sehingga kamu dapat memberi saran kepada mereka untuk lebih hati-hati dalam menjaga pola hidup sehingga dapat hidup selalu dalam kondisi sehat. Apa yang kamu perlukan? 1.Alat tulis 2.Lembar kotak informasi kesehatan keluarga. 3.Pensil warna 4.Kertas warna 5.Kertas manila/ asturo. Siapa saja yang penting untuk diwawancarai? 1.Orang tua 2.Kakak dan adik 3.Kakek dan nenek 4.Paman dan bibi 5.Keponakan Apa yang harus kamu lakukan? 1. Jelaskan kepada anggota keluargamu bahwa kamu tertarik untuk meneliti sejarah kesehatan keluarga. 2. Kumpulkan beberapa informasi mendasar tentang kesehatan keluarga menggunakan kotak informasi kesehatan keluarga. 3. Jika anggota keluargamu memiliki pengalaman dalam masalah kesehatan, kamu dapat bertanya lebih dalam sehingga kamu memiliki pengetahuan lebih banyak. Carilah tahu semenjak kapan mereka mulai menderita penyakit tersebut, bagaimana gaya hidup atau pola hidup mereka yang mungkin merupakan faktor penyebab penyakit tersebut. 4. Kamu dapat menjelaskan kepada mereka manfaat dari tugas ini. Dan ingatlah selalu untuk menjaga sopan santun ketika kamu mewawancarai. 5. Setelah selesai buatlah pohon sejarah kesehatan keluarga. 6. Kamu dapat membuat model kotak informasi kesehatan keluarga dan pohon keluarga berdasarkan kreativitasmu.



Berikut ini merupakan contoh lembar kotak informasi kesehatan keluarga: Nama anggota keluarga:_________________ Hubungan keluarga: Tanggal lahir :________ Informasi kesehatan keluarga:  Penyakit jantung  Kanker  Stroke  Diabetes  Asma  Osteoporosis  Tekanan darah tinggi  Kolesterol tinggi  Penyakit lain  Gaya Hidup Apakah perokok?  Ya  Tidak  Gaya hidup lain yang mungkin penyebab muncunlya penyakit: Apakah sudah meninggal?  Ya  Tidak  Jika sudah meninggal, umur meninggal :  Penyebab meninggal: Hewan Hasil Pemuliaan Buatlah poster tentang hewan hasil pemuliaan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait tentang hewan hasil pemuliaan.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/tanggal Nama Kelompok



: :



Kelas :



1. 4.



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Apakah kamu pernah menggosokkan sisir pada rambutmu? Setelah menggosok sisir pada rambut, apakah kamu pernah mendekatkan sisir tersebut pada benda-benda kecil seperti potongan kertas? Apakah yang terjadi pada potongan kertas tersebut? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah listrik. Tujuan Pembelajaran 3.4.1.1 Berdasarkan penjelasan konsep listrik statis, peserta didik dapat memberi contoh gejala kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. 3.4.2.1 Berdasarkan Aktivitas 4.1 Gejala Listrik Statis, peserta didik dapat menganalisis peristiwa yang terjadi pada penggaris plastik yang digosokkan pada rambut yang kering. 3.4.3.1 Berdasarkan penjelasan hukum coulomb, peserta didik dapat mengidentifikasi jenisjenis muatan listrik. 3.4.4.1 Berdasarkan Aktivitas 4.2 Bagaimana Interaksi Dua Benda Bermuatan Terhadap Jaraknya?, peserta didik dapat menjelaskan interaksi dua muatan listrik. 3.4.5.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Cari Tahu (halaman 167 – 168 buku peserta didik), peserta didik dapat menjelaskan fungsi dan prinsip kerja elektroskop. 3.4.6.1 Berdasarkan penjelasan hukum coulomb, peserta didik dapat menjelaskan faktorfaktor yang memengaruhi besar gaya Coulomb dua muatan listrik.



Ayo Kita Diskusikan 1. Berikan contoh gejala kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. 2. Untuk menganalisis peristiwa yang terjadi pada penggaris plastik yang digosokkan pada rambut yang kering lakukanlah kegiatan berikut. Aktivitas 5.1 Gejala Listrik Statis



Apa yang kamu perlukan? a. 2 buah sisir plastik, b. 2 buah batang kaca atau gelas kaca, c. 2 tali/benang sepanjang 30 cm, d. 2 buah statif, dan e. rambut kering. Apa yang harus kamu lakukan? a. Gantunglah dua sisir plastik pada dua statif dengan menggunakan tali. Atur jarak kedua sisir kurang lebih 5 cm. b. Gosokkan dua sisir plastik tersebut ke rambut kering, kemudian biarkan kedua sisir tersebut tergantung bebas. Amati dan catat peristiwa yang terjadi pada kedua sisir. c. Lakukan langkah 1 dan 2 dengan menggunakan batang kaca. d. Gantunglah satu sisir plastik dan satu kaca masing-masing pada statif. Gosokkan sisir dan batang kaca pada rambut kering, kemudian biarkan sisir dan batang kaca tergantung bebas. Amati dan catat peristiwa yang terjadi pada sisir dan batang kaca. Saat melakukan percobaan dengan menggunakan batang kaca, pastikan pinggirannya tidak tajam sehingga tidak melukai tanganmu. Kamu dapat mengganti batang kaca dengan gelas kaca agar aman. Apa yang perlu kamu diskusikan? a. Bandingkan hasil pengamatan kegiatan 1-2 terhadap kegiatan 3. Mengapa hal tersebut terjadi? b. Bandingkan hasil pengamatan kegiatan 4 dengan hasil kegiatan nomor 1. Jelaskan! c. Apa yang dapat kamu simpulkan? d. Buatlah kesimpulan tentang muatan yang ada pada sisir plastik dan batang kaca setelah digosok! e. Identifikasilah jenis-jenis muatan listrik. f. Untuk menjelaskan interaksi dua muatan listrik lakukanlah kegiatan berikut. Aktivitas 5.2 Bagaimana Interaksi Dua Benda Bermuatan terhadap Jaraknya? Apa yang kamu perlukan? a. 1 buah penggaris, b. 2 buah statif, c. 2 buah balon yang sudah ditiup, d. benang, dan e. kain wol (dapat diganti dengan rambut yang kering). Apa yang harus kamu lakukan? a. Agar kedua menjadi bermuatan listrik, gosokkan kedua balon tersebut pada kain wol atau rambut yang kering selama 30 detik b. Gantung kedua balon dengan menggunakan tali sepanjang 50 cm pada masing-masing statif yang diletakkan secara berjauhan (±30 cm), seperti pada gambar berikut. Amati interaksi yang terjadi. c. Ulangi langkah pertama dan kedua, namun buat variasi lamanya waktu untuk menggosok balon, misalnya dengan menggosokkan balon ke kain wol atau rambut yang kering selama 60 detik. d. Ulangi langkah pertama hingga ketiga, namun dengan memisahkan statif sedikit lebih dekat, misalnya 20 cm.



Apa yang perlu kamu diskusikan? a. Bagaimana pengaruh interaksi kedua balon terhadap variasi jarak kedua statif? Apakah jarak mempengaruhi besarnya gaya tolak-menolak atau gaya tarik-menarik kedua balon? (Bandingkan hasil pengamatan nomor 1a dengan 1b atau nomor 2a dengan 2b) b. Bagaimana pengaruh interaksi kedua balon terhadap lamanya waktu menggosok? Apakah besar muatan mempengaruhi besarnya gaya tolak-menolak atau gaya tarikmenarik kedua balon? (Bandingkan hasil pengamatan nomor 1a dengan 2a atau nomor 1b dengan 2b) Apa yang dapat kamu simpulkan? Bagaimana hubungan antara gaya Coulomb dengan jarak dan besar masing-masing muatan? 3. Untuk menjelaskan fungsi dan prinsip kerja elektroskop lakukanlah aktivitas berikut. Ayo, Kita Cari Tahu Bagaimana cara mengetahui jenis muatan listrik pada benda? Salah satu caranya adalah dengan menggunakan elektroskop. Perhatikan Gambar 5.2. Elektroskop memiliki 3 bagian utama, yaitu kepala elektroskop yang terbuat dari logam, penghantar atau konduktor yang menghubungkan kepala elektroskop dengan daun elektroskop, dan daun elektroskop yang terbuat dari lempeng emas atau alumunium. Daun elektroskop akan mekar apabila kepala elektroskop diberi muatan dengan cara mendekatkan benda bermuatan ke kepala elektroskop. Sekarang, buatlah elektroskop dengan menggunakan alat dan bahan sederhana, dan diskusikan dengan teman kelompokmu, bagaimana cara kerja elektroskop! Cari informasi pada guru atau dari buku untuk melengkapi tugasmu! 4. Jelaskanlah faktor-faktor yang mempengaruhi besar gaya Coulomb dua muatan listrik. Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Perhatikan ilustrasi sebuah elektroskop netral berikut.



Apabila elekstroskop tersebut didekati oleh benda bermuatan negatif, apa yang akan terjadi?



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/tanggal Nama Kelompok 1.



: :



Kelas : 2.



3.



4.



5.



6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Bagaimanakah interaksi dua benda yang bermuatan? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan, khususnya tentang partikel subatomik tak kasat mata yang berperan besar dalam kehidupan manusia. Tanpa adanya elektron dan keteraturan interaksi antarmuatan-muatan, maka tidak akan ada gejala kelistrikan yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kebutuhankebutuhan manusia. Tujuan Pembelajaran 3.4.7.1 Berdasarkan rumus Fc = k.(q1.q2/r2), peserta didik dapat menghitung besarnya gaya Coulomb dua muatan listrik. 3.4.8.1 Berdasarkan hasil percobaan pada Aktivitas 4.2, peserta didik dapat menganalisis interaksi dua benda bermuatan karena pengaruh jarak. 3.4.15.1 Berdasarkan rumus ∆V = W/Q, peserta didik dapat menghitung beda potensial listrik. 3.4.9.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Diskusikan (halaman 176 buku peserta didik) peserta didik dapat menganalisis beda potensial dua benda bermuatan. 3.4.10.1 Berdasarkan rumus E = k.(Q/r2), peserta didik dapat menghitung besar medan listrik. 3.4.11.1 Berdasarkan penjelasan beda potensial dan energi listrik, peserta didik dapat membedakan jenis rangkaian listrik terbuka dan rangkaian listrik tertutup. Ayo Kita Diskusikan 1. Untuk menghitung besarnya gaya Coulomb dua muatan listrik gunakanlah rumus Fc = k.(q1.q2/r2) pada soal berikut : Muatan Q1 = –2 × 10–4 C dan Q2 = 1,6 × 10–5 C terpisah pada jarak 9 cm. Hitunglah gaya Coulomb antara kedua muatan tersebut! 2. Analisislah interaksi dua benda bermuatan karena pengaruh jarak berdasarkan hasil percobaan pada Aktivitas 4.2. 3. Untuk menghitung beda potensial listrik gunakanlah rumus ∆V = W/Q untuk menghitung soal berikut :







Beda potensial antara dua titik pada kawat penghantar sebesar 9V. Berapakah energi listrik yang digunakan untuk memindahkan muatan sebesar 30 C di antara dua titik tersebut?  Jumlah muatan yang dipindahkan pada sebuah rangkaian listrik adalah 15 C. Jika energi yang dibutuhkan untuk memindahkan muatan tersebut dari ujung-ujung rangkaian listrik adalah 45 J, berapakah beda potensial antara ujung-ujung rangkaian tersebut? 4. Untuk menganalisis beda potensial dua benda bermuatan lakukanlah kegiatan berikut : Ayo, Kita Diskusikan  Jika ada dua benda bermuatan listrik seperti 4 gambar berikut, maka benda manakah yang memiliki beda potensial yang lebih besar?



 Jika selisih potensial antara benda A dan B cukup besar, maka akan terjadi loncatan muatan listrik (elektron). Dari benda mana ke benda manakah loncatan elektron tersebut mengalir?  Apa yang terjadi apabila benda A dan B memiliki elektron yang sama? Apakah ada perpindahan elektron? 5. Untuk menghitung besar medan listrik gunakanlah rumus E = k.(Q/r2) pada soal berikut : 1. Gaya Coulomb yang dialami kedua muatan A dan B adalah sebesar 3 x 10 -4 N. Jika besar muatan A dan B masing-masing sebesar 2 x 10 -6 C dan 1,5 x 10-6 C, berapakah besar kuat medan listrik yang dirasakan muatan A oleh muatan B? 2. Pada percobaan dua buah balon bermuatan yang didekatkan, gaya tolak menolak kedua balon akan semakin besar jika posisi kedua balon tersebut semakin didekatkan. Dapatkah kamu menunjukkan sketsa (gambar) peristiwanya? 1. Sebutkan perbedaan jenis rangkaian listrik terbuka dan rangkaian listrik tertutup. Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas! Pekerjaan Rumah Sebuah sumber tegangan mengeluarkan energi 5 J untuk memindahkan muatan sebesar 1.000 C dalam suatu penghantar. Tegangan listriknya sebesar . . . mV.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Dapatkah tubuh kita menunjukkan gejala kelistrikan? Mengapa kita merasakan sakit ketika dicubit? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan, khususnya setelah memahami bahwa kelistrikan juga ada pada tubuh manusia. Tujuan Pembelajaran 3.4.12.1 Berdasarkan Aktivitas 4.3 Identifikasi Bagian Sel Saraf, peserta didik dapat mengidentifikasi bagian sel saraf. 3.4.13.1 Berdasarkan penjelasan kelistrikan pada sel saraf, peserta didik dapat menjelaskan fungsi akson atau neurit. 3.4.14.1 Berdasarkan penjelasan kelistrikan pada sel saraf, peserta didik dapat menyebutkan zat kimia yang berfungsi menghantarkan rangsangan listrik. 3.4.16.1 Berdasarkan penjelasan kelistrikan pada sel saraf, peserta didik dapat menjelaskan tentang prinsip kelistrikan pada saraf manusia. Ayo Kita Diskusikan 1. Untuk mengidentifikasi bagian sel saraf lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 4.3 Indentifikasi Bagian Sel Saraf Bacalah dengan teliti Tabel 4.3 Bagian Sel Saraf, kemudian tunjukkan bagian-bagian sel saraf pada Gambar 4.11. Tabel 4.3 Bagian Sel Saraf Bagian Sel No Deskripsi Fungsi saraf 1. Dendrit Penonjolan badan sel yang Menerima impuls dari sel lain dan bercabang-cabang dan berbentuk meneruskannya ke badan sel seperti cabang pohon 2. Badan sel Di dalamnya terdapat inti sel Meneruskan impuls dari dendrit yang dikelilingi oleh sitoplasma. ke akson Sitoplasma mengandung organela sel seperti mitokondria,



3.



Akson/ Neurit



4.



Myelin



5.



Nodus Ranvier



ribosom, badan golgi dan retikulum endoplasma khusus milik sel saraf yang disebut badan nissl. Penonjolan badan sel berbentuk panjang dan silindris. Setiap satu sel saraf hanya memiliki satu akson. Ujung akhir akson disebut dengan terminal akson. Terminal ini memiliki beberapa percabangan dan berbonggol. Pada bonggol inilah akan dilepaskan neurotransmitter dan disebut sebagai bonggol sinaptik. Selubung lemak berlapislapis, dihasilkan oleh sel Schwann. Lapisan lemak myelin sulit ditembus oleh ion-ion yang keluar dan masuk membran sel saraf pada bagian akson. Daerah akson terbuka yang tidak diselubungi myelin



Meneruskan impuls dari badan sel saraf ke sel saraf lain atau ke sel otot atau ke sel kelenjar. Pada bonggol sinaptik terjadi proses sinapsis, yaitu komunikasi antara sel saraf satu dengan yang lain atau sel saraf dengan sel otot dan sel kelenjar menggunakan neurotransmitter. Mempercepat impuls saraf dengan membantu terjadinya loncatan muatan



Tempat terjadinya tarik-menarik muatan listrik di membran sel saraf.



2. Jelaskan fungsi akson atau neurit! 3. Sebutkan zat kimia yang berfungsi menghantarkan rangsangan listrik! 4. Jelaskan secara singkat tentang prinsip kelistrikan pada saraf manusia! Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas! Pekerjaan Rumah Mengapa kelistrikan pada sel saraf pada umumnya tidak dapat diukur dengan menggunakan amperemeter biasa?



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/tanggal



:



Kelas :



Nama Kelompok 1. 4.



:



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Hewan apa sajakah yang mampu menghasilkan arus listrik yang kuat? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mengagumi kompleksitas ciptaan Tuhan, khususnya berbagai hewan yang dapat menghasilkan listrik sehingga hewan-hewan tersebut dapat menanggapi rangsang dengan baik, bergerak, berburu mangsa, melawan predator dan musuh, ataupun bernavigasi. Tujuan Pembelajaran 3.4.17.1 Berdasarkan penjelasan hewan-hewan penghasil listrik, peserta didik mengidentifikasi hewan-hewan yang menghasilkan listrik. 3.4.18.1 Berdasarkan penjelasan hewan-hewan penghasil listrik, peserta didik menyebutkan sistem khusus pada hewan yang dapat menghasilkan listrik. 3.4.19.1 Berdasarkan penjelasan penggunaan listrik statis dalam teknologi, peserta dapat menyebutkan penggunaan teknologi listrik di lingkungan sekitar. 3.4.20.1 Berdasarkan penjelasan penggunaan listrik statis dalam teknologi, peserta dapat menjelaskan cara kerja mesin fotokopi. Ayo Kita Diskusikan 1. Identifikasilah hewan-hewan yang menghasilkan listrik. 2. Sebutkan sistem khusus pada hewan yang dapat menghasilkan listrik. 3. Sebutkan penggunaan teknologi listrik di lingkungan sekitar. 4. Jelaskan cara kerja mesin fotokopi. Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas! Pekerjaan Rumah Jelaskan secara singkat sejarah penemuan mesin fotokopi!



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK



Hari/tanggal Nama Kelompok 1.



: :



Kelas : 2.



3.



dapat dapat didik didik



4.



5.



6.



TUJUAN PEMBELAJARAN 4.4.1.1 Berdasarkan Aktivitas Tugas Proyek 4 : Menyelidiki Cara Kerja Mesin Fotokopi, peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan tentang gejala listrik statis pada mesin fotokopi. Tugas Proyek 4 : Membuat Poster Cara Kerja Mesin Fotokopi Secara berkelompok buatlah poster tentang cara kerja mesin fotokopi! Jika telah selesai, presentasikan hasilnya di depan kelas! Gunakan ide-ide kreatifmu pada saat kamu menyusun poster. Selain itu, jangan lupa bekerjasamalah dengan teman satu kelompokmu selama kamu menyelesaikan proyek ini.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Dari manakah aliran arus listrik tersebut? Apakah makhluk hidup dapat menghasilkan arus listrik? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah listrik. Listrik saat ini merupakan salah satu sumber energi terbesar yang dipakai oleh hampir seluruh manusia di dunia. Listrik menjadi kebutuhan utama di rumah tangga, kantor-kantor, gedung sekolah, dan berbagai macam industri. Tujuan Pembelajaran 3.5.1.1 Berdasarkan Aktivitas 5.1 Menyalakan Lampu dengan Baterai, peserta didik dapat menyelidiki keberadaan arus listrik pada suatu rangkaian. 3.5.2.1 Berdasarkan Aktivitas 5.2 Baterai Buah, peserta didik dapat menganalisis fungsi lempeng seng dan paku besi pada percobaan baterai buah. 3.5.3.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Selesaikan (halaman 202 – 203 buku peserta didik), peserta didik dapat membedakan rangkaian listrik terbuka dan tertutup. 3.5.3.2 Berdasarkan rumus I = q/t, peserta didik dapat menghitung besar arus listrik. 3.5.4.1 Berdasarkan Aktivitas 5.3 Mengidentifikasi Jenis Bahan Isolator dan Konduktor, peserta didik dapat mengidentifikasi macam-macam bahan yang dapat menghantarkan arus listrik (konduktor, isolator, semikonduktor). 3.5.5.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Selesaikan (halaman 208 – 209 buku peserta didik), peserta didik dapat menyelidiki jenis zat cair yang dapat menghantarkan arus listrik. Ayo Kita Diskusikan 1. Untuk menyelidiki keberadaan arus listrik pada suatu rangkaian lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.1 Menyalakan Lampu dengan Baterai Apa yang kamu perlukan? 1. Kabel (minimal 2 buah),



2. 1 buah baterai, dan 3. 1 buah bola lampu. Apa yang harus kamu lakukan? 1. Buatlah rangkaian untuk menyala kan lampu. 2. Gambarkan diagram yang dapat me nyalakan lampu dan diagram yang tidak dapat menyalakan lampu. Berhati-hatilah saat membuat rangkaian karena baterai akan menimbulkan efek panas saat dihubungkan dengan menggunakan kabel. Apa yang perlu kamu diskusikan? 1. Bagaimanakah caramu untuk mengetahui adanya arus listrik yang mengalir dalam kabel? 2. Rangkaian listrik yang bagaimanakah yang dapat menyalakan lampu? Rangkaian listrik yang bagaimanakah yang tidak dapat menyalakan lampu? Apa yang dapat kamu simpulkan? Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini? 2. Untuk menganalisis fungsi lempeng seng dan paku besi pada percobaan baterai buah lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.2 Baterai Buah Apa yang kamu perlukan? 1. 1 lempeng seng, 2. 1 lempeng besi/paku besi, 3. 1 penjepit buaya warna hitam dan 1 warna merah, 4. 1 gunting, 5. 1 pisau, 6. 1 LED 3 mA, 7. 1 amperemeter, 8. 1 sakelar, 9. 1 buah semangka, dan 10. 1 buah jeruk. Apa yang harus kamu lakukan? 1. Tancapkan lempeng seng dan paku besi pada semangka. Lihat Gambar 5.24. Perhatikan sambungan kutub positif dengan kutub negatif baterai pada amperemeter agar arus yang terukur tidak bernilai negatif. 2. Hubungkan lempeng, lampu, sakelar, dan amperemeter dengan menggunakan kabel penjepit buaya. 3. Aturlah amperemeter dengan batas ukur arus paling kecil, kemudian nyalakan sakelar (on). 4. Bacalah kuat arus yang ditimbulkan oleh buah dan amati nyala lampu. 5. Ulangi langkah 1-4 dengan menggunakan buah lainnya dengan menggunakan variasi jumlah sebanyak 3, 4, 5, 6, dst, disusun secara seri maupun paralel. Lakukan kegiatan ini secara bertahap sampai lampu menyala. 6. Catat hasil pengamatanmu dalam bentuk tabel.



Apa yang kamu diskusikan? 1. Bandingkan hasil pengamatan besarnya kuat arus dengan jumlah buah yang digunakan. Bagaimanakah hubungan besarnya kuat arus dengan jumlah buah? 2. Bandingkan hasil pengamatan nyala lampu dengan jumlah buah yang digunakan. Bagaimanakah hubungan nyala lampu dengan jumlah buah? 3. Mengapa buah dapat digunakan untuk menyalakan lampu? 4. Apa fungsi pemberian lempeng seng dan paku besi pada percobaan baterai buah ini? Apa yang kamu simpulkan? Berdasarkan hasil percobaanmu, buatlah kesimpulan! Catatan: untuk kegiatan ini kamu cobalah gunakan buah-buahan yang ada di sekitarmu dan bandingkan hasilnya. 3. Untuk membedakan rangkaian listrik terbuka dan tertutup lakukanlah aktivitas berikut : Perbedaan Rangkaian Listrik Tertutup dan Listrik Terbuka No Gambar Jenis Rangkaian Penjelasan/Alasan 1.



2.



3.



4.



5.



1. Untuk menghitung besar arus listrik gunakanlah rumus I = q/t untuk soal berikut : Muatan listrik 120 coulomb berpindah melalui kawat penghantar menghubungkan kedua kutub sumber tegangan selama 5 menit. Kuat arus listrik yang mengalir sebesar . . . A. 2. Untuk mengidentifikasi macam-macam bahan yang dapat menghantarkan arus listrik (konduktor, isolator, semikonduktor) lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.3 Mengidentifikasi Jenis Bahan Isolator dan Konduktor Pada aktivitas ini kamu akan menyelidiki pengaruh panjang, luas penampang, dan hambatan jenis kawat penghantar terhadap besar hambatannya. Apa yang kamu perlukan? 1. 5 buah kawat penghantar dengan rincian sebagai berikut



2. 1 buah ohmmeter (multimeter). Apa yang harus kamu lakukan? 1. Hubungkan kawat A dengan multimeter, kemudian ukur hambatan pada rangkaian tersebut dengan menggunakan ohmmeter. 2. Ulangi percobaan di atas untuk mengukur kawat penghantar B, C, D, dan E. Catat hasil pengamatan kalian pada tabel berikut



Apa yang kamu diskusikan? 1. Buatlah grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat! Letakkan data panjang kawat pada sumbu x dan data besar hambatan listrik pada sumbu y. (gunakan data A, B, C, dan D). 2. Amati pada grafik, bagaimana hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat! 3. Buatlah grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat! Letakkan data luas penampang kawat pada sumbu x dan data besar hambatan listrik pada sumbu y (gunakan data A, B, C, dan D). 4. Amati pada grafik, begaimana hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat!



5. Berdasarkan jawaban nomor 2 dan 4, bagaimanakah hubungan antara panjang, dan luas penampang kawat penghantar dengan besar hambatannya? Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan hasil kegiatan dan diskusi, buatlah kesimpulan! 3. Untuk menyelidiki jenis zat cair yang dapat menghantarkan arus listrik lakukanlah aktivitas berikut : Ayo Kita Selesaikan Tidak hanya benda padat seperti tembaga dan perak, zat cair pun ada yang dapat menghantarkan arus listrik dan ada juga yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, contohnya larutan garam dan larutan gula. Larutan garam merupakan salah satu jenis elektrolit karena dapat menghantarkan arus listrik, sedangkan larutan gula disebut sebagai non elektrolit karena tidak dapat menghantarkan arus listrik.



Cobalah lakukan kegiatan menyalakan bola lampu dengan membuat larutan garam dan larutan gula terlebih dahulu. Kamu dapat menggunakan alat dan bahan sederhana seperti kabel yang dilengkapi penjepit buaya dan lampu LED atau amperemeter untuk mendeteksi ada tidaknya arus listrik yang mengalir. Bandingkan hasilnya antara lampu yang menggunakan larutan garam dan larutan gula. Selanjutnya buatlah laporannya untuk dipajang di majalah dinding di sekolahmu! Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Diberikan sebuah rangkaian listrik arus searah terdiri dari tiga buah lampu, dua buah sakelar, dan sebuah sumber arus listrik.



Manakah lampu-lampu yang menyala jika: a. sakelar 1 tertutup, sakelar 2 terbuka b. sakelar 2 tertutup, sakelar 1 terbuka c. sakelar 1 tertutup, sakelar 2 tertutup d. sakelar 1 terbuka, sakelar 2 terbuka



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Apakah setiap bahan memiliki kemampuan yang sama dalam menghantarkan listrik? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah kegunaan dari hambatan listrik, yaitu mengurangi jumlah arus listrik yang masuk ke dalam benda yang dialiri listrik agar tidak terlalu banyak arus yang mengalir. Tujuan Pembelajaran 3.5.6.1 Bedasarkan Aktivitas 5.4 Percobaan Besar Hambatan Listrik pada Kawat Konduktor, peserta didik dapat menggambarkan grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat penghantar. 3.5.7.1 Bedasarkan Aktivitas 5.4 Percobaan Besar Hambatan Listrik pada Kawat Konduktor, peserta didik dapat menggambarkan grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat penghantar. 3.5.8.1 Bedasarkan Aktivitas 5.4 Percobaan Besar Hambatan Listrik pada Kawat Konduktor, peserta didik dapat menganalisis hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat penghantar dan luas penampang kawat penghantar. 3.5.9.1 Bedasarkan Aktivitas 5.4 Percobaan Besar Hambatan Listrik pada Kawat Konduktor, peserta didik dapat membandingkan hasil percobaan tentang besar hambatan listrik pada kawat penghantar dengan rumus besar hambatan listrik pada kawat penghantar. 3.5.9.2 Berdasarkan rumus R = p.l/A, peserta didik dapat menghitung besar hambatan kawat. Ayo Kita Diskusikan 1. Untuk menggambarkan grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat penghantar, menggambarkan grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat penghantar, menganalisis hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat penghantar dan luas penampang kawat penghantar, membandingkan hasil percobaan tentang besar hambatan listrik pada kawat penghantar dengan rumus besar hambatan listrik pada kawat penghantar lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.4 Percobaan Besar Hambatan Listrik pada Kawat Konduktor Pada aktivitas ini kamu akan menyelidiki pengaruh panjang, luas penampang, dan hambatan jenis kawat penghantar terhadap besar hambatannya.



Apa yang kamu perlukan? 1. 5 buah kawat penghantar dengan rincian sebagai berikut :



2. 1 buah ohmmeter (multimeter). Apa yang harus kamu lakukan? 1. Hubungkan kawat A dengan multimeter, kemudian ukur hambatan pada rangkaian tersebut dengan menggunakan ohmmeter. 2. Ulangi percobaan di atas untuk mengukur kawat penghantar B, C, D, dan E. Catat hasil pengamatan kalian pada tabel berikut



Apa yang kamu diskusikan? 1. Buatlah grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat! Letakkan data panjang kawat pada sumbu x dan data besar hambatan listrik pada sumbu y. (gunakan data A, B, C, dan D). 2. Amati pada grafik, bagaimana hubungan antara besar hambatan listrik dengan panjang kawat! 3. Buatlah grafik hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat! Letakkan data luas penampang kawat pada sumbu x dan data besar hambatan listrik pada sumbu y (gunakan data A, B, C, dan D). 4. Amati pada grafik, begaimana hubungan antara besar hambatan listrik dengan luas penampang kawat! 5. Berdasarkan jawaban nomor 2 dan 4, bagaimanakah hubungan antara panjang, dan luas penampang kawat penghantar dengan besar hambatannya? Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan hasil kegiatan dan diskusi, buatlah kesimpulan! 2. Untuk menghitung besar hambatan kawat gunakan rumus R = p.l/A pada soal berikut : Sepotong kawat yang panjangnya 80 m mempunyai hambatan jenis 0,5 ohm mm 2/m. Jika luas penampang kawat 0,25 mm2, besar hambatan kawat adalah . . . ohm.



Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Suatu kawat penghantar punya panjang 20 cm dengan luas penampang 3,4 × 10 –7 m2. Jika hambatan jenis penghantar tersebut 6 × 10–5 Ωm, berapakah nilai hambatan konduktor tersebut?



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Apersepsi dan Motivasi



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Perhatikan gambar berikut!



Tahukah kamu mengapa ada sebuah sakelar yang dapat digunakan untuk menyalakan beberapa lampu sekaligus, tetapi ada juga sebuah sakelar yang hanya dapat digunakan untuk menyalakan sebuah lampu saja? Apa yang menyebabakan hal ini terjadi? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah kegunaan dari sakelar, yaitu untuk memutuskan jaringan listrik, atau untuk menghubungkannya. Tujuan Pembelajaran 3.5.10.1 Berdasarkan Aktivitas 5.5 Rangkaian Lampu secara Seri dan Paralel, peserta didik dapat membedakan karakteristik rangkaian listrik seri dan paralel. 3.5.10.2 Berdasarkan Aktivitas 5.6 Rangkaian Baterai secara seri dan Paralel, peserta didik dapat membedakan karakteristik rangkaian listrik seri dan paralel. 3.5.11.1 Berdasarkan Aktivitas 5.7 Mengetahui Hubungan Antara Kuat Arus, Hambatan, dan Tegangan Listrik Pada Suatu Rangkaian Listrik (Hukum Ohm), peserta didik dapat menganalisis hubungan antara kuat arus, hambatan, dan tegangan listrik pada suatu rangkaian listrik. 3.5.12.1 Berdasarkan Aktivitas 5.7 Mengetahui Hubungan Antara Kuat Arus, Hambatan, dan Tegangan Listrik Pada Suatu Rangkaian Listrik (Hukum Ohm), peserta didik dapat menganalisis faktor yang memengaruhi besar arus listrik yang mengalir pada kawat penghantar. 3.5.13.1 Berdasarkan penjelasan karakteristik rangkaian listrik, peserta didik dapat menghitung besar arus listrik dalam suatu kawat penghantar dalam rangkaian listrik seri, paralel, dan campuran. 3.5.13.2 Berdasarkan penjelasan Hukum Kirchhoff, peserta didik dapat menghitung besar arus listrik yang mengalir. 3.5.14.1 Berdasarkan rumus W = P x t, peserta didik dapat menghitung besar energi listrik. 3.5.15.1 Berdasarkan deret triboloistrik, peserta didik dapat memprediksi banyak muatan listrik pada benda-benda. 3.5.16.1 Berdasarkan rumus P = W/t, peserta didik dapat menghitung besar daya listrik.



Ayo Kita Diskusikan



1. Untuk membedakan karakteristik rangkaian listrik seri dan paralel pada rangkaian lampu lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.5 Rangkaian Lampu secara Seri dan Paralel Apa yang kamu perlukan? 1. 6 kabel dengan penjepit buaya, 2. 1 baterai, dan 3. 2 lampu bohlam. Apa yang harus kamu lakukan? 1. Buatlah rangkaian listrik dengan susunan satu baterai sehingga dua lampu menyala terang. Gambarkan rangkaian yang kamu peroleh! Jika salah satu lampu dilepas, bagaimana dengan keadaan lampu yang lain? Disebut apakah rangkaian yang kamu peroleh tersebut? 2. Buatlah rangkaian listrik dengan susunan satu baterai sehingga dua lampu menyala redup. Gambarkan rangkaian yang kamu peroleh! Jika salah satu lampu dilepas, bagaimana dengan keadaan lampu yang lain? Disebut apakah rangkaian yang kamu peroleh tersebut? 3. Jika rangkaian lampu secara seri dan paralel digabung menjadi 1 satu rangkaian, apa yang terjadi? Jelaskan! Apa yang dapat kamu simpulkan? Apa yang dapat kamu simpulkan dari percobaan ini? 2. Untuk membedakan karakteristik rangkaian listrik seri dan paralel pada rangkaian baterai lakukanlah aktivitas berikut : Aktivitas 5.6 Rangkaian Baterai secara Seri dan Paralel Apa yang kamu perlukan? 1. 1 lampu bohlam 12 watt, 2. 6 kabel dengan penjepit buaya, dan 3. 3 baterai dan dudukkannya. Apa yang harus kamu lakukan? 1. Buatlah rangkaian listrik dengan susunan satu baterai sehingga lampu menyala! Gambarkan rangkaian yang kamu peroleh! 2. Buatlah rangkaian listrik dengan susunan dua baterai sehingga lampu menyala! Lakukan susunan baterai dengan berbagai cara dan perhatikan nyala lampu. Gambarkan rangkaian yang kamu peroleh! 3. Buatlah rangkaian listrik dengan susunan tiga baterai sehingga lampu menyala. Lakukan susunan baterai dengan berbagai cara dan perhatikan nyala lampu. Gambarkan rangkaian yang kamu peroleh! Apa yang harus kamu diskusikan? 1. Bandingkan hasil pengamatan pada langkah 1, 2, dan 3! Bagaimanakan susunan baterai yang digunakan dan nyala lampu yang terjadi! 2. Jika dibandingkan dengan Aktivitas 5.8 pada rangkaian lampu, disebut apakah rangkaian baterai yang kamu temukan? Apa yang dapat kamu simpulkan? Buatlah kesimpulan tentang susunan baterai yang kamu temukan! 3. Untuk menganalisis hubungan antara kuat arus, hambatan, dan tegangan listrik pada suatu rangkaian listrik lakukanlah kegiatan berikut : Aktivitas 5.7 Mengetahui Hubungan Antara Kuat Arus, Hambatan, dan Tegangan Listrik Pada Suatu Rangkaian Listrik (Hukum Ohm)



Apa yang kamu perlukan? 1. 4 buah baterai besar dengan masing-masing tegangan 1,5 volt dan dudukan baterai, 2. 4 buah resitor dengan masing-masing hambatan 10 kohm, 20 kohm,30 kohm, dan 40 kohm. 3. 1 buah amperemeter dengan batas ukur 500 μA, dan 4. 5 buah penjepit buaya. Apa yang kamu lakukan? A. Menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar hambatan pada resistor 1. Letakkan sebuah baterai pada dudukan baterai. 2. Buat rangkaian seri untuk baterai, resistor 10 kohm, dan amperemeter dengan menggunakan penjepit buaya seperti pada gambar di bawah ini.



3. Catat besar hambatan resistor dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran ampermeter pada Tabel 5.5. 4. Ulangi langkah 2 dan 3 untuk variasi resistor dengan hambatan 20 kohm,30 kohm, dan 40 kohm.



B. Menyelidiki hubungan besar arus listrik terhadap variasi besar tegangan listrik 1. Susun rangkaian listrik tertutup seperti pada petunjuk kerja A langkah nomor 1 dan 2. 2. Catat besar tegangan baterai dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran ampermeter pada Tabel 5.5. 3. Tambahkan sebuah baterai pada dudukan baterai (2 baterai disusun secara seri), kemudian catat kembali besar tegangan baterai dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran ampermeter pada Tabel 5.5. 4. Tambahkan sebuah baterai pada dudukan baterai (3 baterai disusun secara seri), kemudian catat kembali besar tegangan baterai dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran ampermeter pada Tabel 5.5. 5. Tambahkan sebuah baterai pada dudukan baterai (4 bateraidisusun secara seri), kemudian catat kembali besar tegangan baterai dan besar kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian dengan melihat hasil pengukuran ampermeter pada Tabel 5.6.



Apa yang kamu analisis? 1. Bnerdasarkan data pada tabel 5.5, buatlah grafik hubungan antara kuat arus dengan besar hambatan listrik. Besar hambatan listrik pada sumbu x dan besar arus listrik pada sumbu y. 2. Berdasarka data pada tabel 5.6, buatlah grafik hubungan antara kuat arus dengan besar tegangan listrik. Besar tegangan listrik pada sumbu x dan besar arus listrik pada sumbu y. 3. Selain besar hambatan, berdasarkan percobaan A faktor apakah yang mempengaruhi besar arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian? Bagaimana caranya agar arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut dapat diperbesar? 4. Selain banyaknya jumlah baterai yang digunakan, berdasarkan percobaan B faktor apakah yang mempengaruhi besar arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian? Bagaimana caranya agar arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut dapat diperbesar? Apa yang kamu diskusikan? 1. Perhatikan grafik nomor 1 yang telah kalian buat, jelaskan bagaimana hubungan antara besar hambatan dengan kuat arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian? 2. Perhatikan grafik nomor 2 yang telah kalian buat, jelaskan bagaimana hubungan antara besar tegangan dengan kuat arus listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian? 3. Besar kuat arus 1 A, adalah kuat arus yang mengalir pada suatu penghantar yang memiliki hambatan sebesar 1 ohm pada saat diberi tegangan 1 V. Berdasarkan pengertian tersebut, berapakah besar kuat arus (I) pada suatu penghantar yang besar hambatannya (R) jika diberi tegangan sebesar (V)? Tuliskan bentuk persamaannya! Persamaan itulah yang disebut Hukum Ohm. 4. Coba jelaskan apa yang akan terjadi jika sebuah alat listrik yan mula-mula dipasang pada rangkaian listrik dengan tegangan 220 V, kemudian dipasang pada rangkaian listrik dengan tegangan 110 V. 5. Mengapa lampu dengan tegangan 110 V tidak boleh dipasang pada rangkaian listrik dengan tegangan 220 V? 6. Sebuah rangkaian listrik yang menggunakan baterai sebagai sumber arus dengan besar tegangan 1,5 V memiliki hambatan sebesar 0,3 ohm. Hitunglah berapa besar kuat arus listrik yang mengalir dalam rangkaian tersebut! Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan analisis dan diskusimu, buatlah kesimpulan tentang hubungan antara kuat arus, hambatan, dan tegangan listrik pada suatu rangkaian listrik! 4. Analisis faktor yang memengaruhi besar arus listrik yang mengalir pada kawat penghantar berdasarkan Aktivitas 5.7 Mengetahui Hubungan Antara Kuat Arus, Hambatan, dan Tegangan Listrik Pada Suatu Rangkaian Listrik (Hukum Ohm). 5. Untuk menghitung besar arus listrik dalam suatu kawat penghantar dalam rangkaian listrik seri, paralel, dan campuran kerjakanlah soal berikut :







Tiga buah hambatan besarnya 2 Ω, 1 Ω, dan 6 Ω dirangkai secara paralel. Perhatikan gambar berikut :



Apabila beda potensial di titik P dan Q sebesar 3 volt, hitunglah: a. besar hambatan pengganti paralel (Rp), b. kuat arus yang mengalir melalui masingmasing hambatan, c. besar kuat arus yang meninggalkan titik Q!  Tiga buah lampu mempunyai hambatan sama besar yaitu 8 Ω. Jika diberi tegangan 12 volt, manakah yang lebih terang dirangkai seri atau paralel? 6. Untuk menghitung besar arus listrik yang mengalir berdasarkan hukum Kirchhoff kerjakanlah soal berikut : Perhatikan gambar di samping! Arus I sebesar . . . A.



7. Untuk menghitung besar energi listrik berdasarkan rumus W = P x t kerjakanlah soal berikut berikut : Elemen pemanas listrik berdaya 200 watt digunakan selama 5 menit. Energi listrik yang diperlukan sebesar . . . J. 8. Untuk memprediksi banyak muatan listrik pada benda-benda lakukanlah aktivitas berikut : Perhatikan deret tribolistrik berikut : No Nama Benda No Nama Benda 1 Bulu kelinci 8 Kayu 2 Gelas (kaca) 9 Batu ambar 3 Mika (plastik) 10 Damar 4 Wol 11 Logam (Cu, Ni, Ag) 5 Bulu kucing 12 Belerang 6 Sutera 13 Logam (Pt, Au) 7 Kapas 14 Solenoid Berdasarkan tabel tersebut prediksilah muatan listrik benda berikut : Benda Hasil Proses Kaca – plastik Mistar plastik – wol sisir – rambut manusia Mistrar plastik – rambut manusia Balon – kain wol Ebonit – kain wol 9. Untuk menghitung besar daya listrik kerjakanlah soal berikut : Soal 1



Perhatikan gambar di bawah ini :



Diketahui : V = 12 Volt R=6Ω Ditanya : Hitunglah daya (P) lampu pada rangkaian kelistrikan diatas ? Soal 2 Perhatikan gambar di bawah ini :



Diketahui : V = 12 Volt P = 48 watt Ditanya : Hitunglah arus yang mengalir ke lampu pada rangkaian diatas ? Soal 3 Perhatikan gambar di bawah ini :



Diketahui : Arus yang mengalir ke lampu 3 Ampere (I = 3 A) R=8Ω Ditanya : Hitunglah daya lampu pada rangkaian diatas ? Soal 4 Perhatikan gambar di bawah ini :



Diketahui : V = 12 V R1 = 3 Ω R2 = 6 Ω Ditanya : Hitunglah daya pada lampu 1 dan lampu 2 pada gambar diatas ? Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Lampu pijar 25 watt menyala selama 1 jam. Energi listrik yang digunakan sebesar . . . kWh.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/Tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Apersepsi dan Motivasi



Kelas : 2. 5.



3. 6.



Perhatikan gambar berikut!



Tahukah kamu, bagaimana cara membangkitkan energi listrik yang biasa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah kegunaan dari sumber-sumber energi alternatif yang ketersediaannya di alam sangat melimpah dan tidak akan pernah habis jika digunakan. Tujuan Pembelajaran 3.5.17.1 Berdasarkan rumus Biaya = energi listrik x tarif per kwh, peserta didik dapat menghitung biaya listrik bulanan rumah tangga. 3.5.18.1 Berdasarkan sumber-sumber energi listrik, peserta didik dapat menyebutkan macam-macam sumber energi listrik. 3.5.19.1 Berdasarkan sumber arus listrik, peserta didik dapat menyebutkan perubahan energi listrik pada baterai. 3.5.20.1 Berdasarkan energi listrik, upaya penghematan, dan pencegahan bahaya penggunaannya, peserta didik dapat menyebutkan contoh sumber-sumber energi listrik alternatif. 3.5.21.1 Berdasarkan Aktivitas Ayo Kita Cari Tahu (halaman 228), peserta didik dapat menjelaskan prinsip kerja sumber-sumber energi listrik alternatif. Ayo Kita Diskusikan 1. Untuk menghitung biaya listrik bulanan rumah tangga dengan menggunakan rumus Biaya = energi listrik x tarif per kwh lakukanlah aktivitas berikut : Pak Sugi menyalakan lampu neon 20 watt ratarata 5 jam per hari. Jika biaya per kWh Rp250,00, biaya yang dikeluarkan pak Sugi (setelah 30 hari) khusus untuk menyalakan lampu tersebut sebesar . . . . 2. Sebutkan macam-macam sumber energi listrik. 3. Sebutkan perubahan energi listrik pada baterai. 4. Sebutkan contoh sumber-sumber energi listrik alternatif.



5. Untuk menjelaskan prinsip kerja sumber-sumber energi listrik alternatif lakukanlah aktivitas berikut : Ayo, Kita Cari Tahu Tahukah kamu bahwa energi nuklir, gas hidrogen, panas bumi, gelombang air laut, dan piezoelektrik juga merupakan sumber energi listrik alternatif? Coba cari informasi sebanyakbanyaknya tentang pengertian dan cara kerja masing-masing sumber energi tersebut! Tuliskan dalam bentuk makalah, konsultasikan kepada gurumu, dan kemudian presentasikan di depan kelas. Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Pak Andi berlangganan listrik berdaya 900 watt. Jika total penggunaan listrik sebulan (30 hari) selama 360 jam dan besar daya total 100 watt per hari, biaya total yang dibayarkan pak Andi sebesar . . . . (1 kWh = Rp250,00)



Hari/tanggal Nama Kelompok 1. 4.



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK : :



Apersepsi dan Motivasi Perhatikan gambar berikut!



Kelas :



2. 5.



3. 6.



Menurut kamu mungkinkah energi listrik habis? Ayo Kita Bersyukur Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang menganugerahkan rahmat dan hidayah pada manusia berupa pikiran. Dengan pikiran, manusia dapat terus melakukan inovasi yang dapat menunjang kesejahteraan kehidupan manusia, salah satunya adalah kegunaan dari energi yang memang sangat dibutuhkan manusia, energi digunakan dalam berbagai macam hal, seperti salah satunya listrik. Listrik yang kita ketahui diperoleh dari diesel yang mengunakan bahan bakar minyak bumi dan batu bara, sedangkan persediaanya sangat terbatas dan telah diprediksi oleh para ahli geologis dan geofisika bahwa minyak bumi dan batu bara akan habis dalam kurun waktu 30-50 tahun kedepan. Tujuan Pembelajaran 3.5.22.1 Berdasarkan penjelasan penggunaan energi listrik di lingkungan sekitar, peserta didik dapat membandingkan jumlah energi listrik dengan jumlah energi alternatif yang dihasilkan. 3.5.23.1 Berdasarkan penjelasan penggunaan energi listrik di lingkungan sekitar, peserta didik dapat menyebutkan keuntungan penggunaan energi alternatif (energi matahari, angin, air, dan lain sebagainya). 3.5.24.1 Berdasarkan penjelasan bioenergi, peserta didik dapat menyebutkan zat kimia yang terkandung dalam tanaman sebagai sumber bioenergi. 3.5.25.1 Berdasarkan penjelasan upaya penghematan energi listrik, peserta didik dapat menyebutkan upaya-upaya penghematan listrik. 3.5.26.1 Berdasarkan penjelasan pencegahan bahaya penggunaan listrik, peserta didik dapat menyebutkan upaya pencegahan bahaya penggunaan listrik dalam kehidupan. Ayo Kita Diskusikan 1. Bandingkanlah jumlah energi listrik dengan jumlah energi alternatif yang dihasilkan. 2. Sebutkan keuntungan penggunaan energi alternatif (energi matahari, angin, air, dan lain sebagainya). 3. Sebutkan zat kimia yang terkandung dalam tanaman sebagai sumber bioenergi. 4. Sebutkan upaya-upaya penghematan listrik. 5. Sebutkan upaya pencegahan bahaya penggunaan listrik dalam kehidupan. Ayo, Kita Presentasikan Presentasikan hasil kelompokmu di depan kelas!



Pekerjaan Rumah Sebutkan 10 macam energi alternatif penghasil listrik di dunia!



LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Hari/Tanggal Nama Kelompok 1. 4.



: :



Kelas : 2. 5.



3. 6.



TUJUAN PEMBELAJARAN 4.5.1.1 Berdasarkan Aktivitas Tugas Proyek 5 : Membuat Alat Sederhana yang Menerapkan Konsep Listrik sederhana, peserta didik dapat membuat alat sederhana



yang menerapkan konsep listrik dinamis. Tugas Proyek 5 : Membuat Alat Sederhana yang Menerapkan Konsep Listrik Dinamis 















Permasalahan Penerapan listrik dinamis banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti rangkaian listrik, elektromagnetik, dan sebagainya. Pernakah kamu berpikir untuk merancang dan membuat alat-alat tersebut? Perencanaan Buatlah kelompok kerja (3 – 5 orang per kelompok). Rancanglah bersama anggota kelompokmu untuk membuat alat yang merupakan penerapan listrik dinamis. Carilah informasi sebanyak dan sedetail mungkin tentang alat tersebut. Susun informasi tersebut dengan baik dan presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan kelas. Pelaksanaan Buatlah alat penerapan listrik dinamis sesuai perencanaan yang kamu rancang bersama kelompokmu. Bertanyalah kepada guru atau orang tuamu jika mengalami kesulitan. Presentasikan alat tersebut di depan kelas. Penilaian Penilaian dilakukan berdasarkan : 1. Produk berupa alat sederhana yang menerapkan konsep listrik dinamis. 2. Presentasi perencanaan, pelaksanaan, dan produksi alat sederhana yang menerapkan konsep listrik dinamis.