Makalah Database [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini sangat membantu setiap pekerjaan manusia. Seperti dalam hal pengumpulan data, setiap orang dalam suatu institusi atau perusahaan pasti tidak bisa lepas dari menggunakan DBMS (Database Management System). Dari yang sederhana seperti menggunakan Microsoft Access sampai dengan menggunakan DBMS yang cukup kompleks seperti Oracle. DBMS ini bertujuan untuk mempermudah dalam hal penyimpanan data maupun dalam hal manipulasi data, yang nantinya data tersebut dapat digunakan kembali apabila diperlukan. Selain teknologi pengumpulan data yang terus berkembang, teknologi penyimpanan data pun terus mengalami peningkatan. Dahulu biasanya suatu media penyimpanan seperti Harddisk mempunyai kapasitas dalam ukuran Giga, tetapi sekarang banyak ditemui kapasitas Harddisk yang sampai pada ukuran Tera. Hal ini sangat membantu suatu sekolah yang akan menyimpan data yang mempunyai ukuran yang cukup besar. Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel. Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data (database management system/DBMS). Sistem manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi1|Makalah Pemrograman Web dan Database



fungsi server basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL Server) sangat bergantung kepada model klien-server untuk mengakses basis datanya. Untuk memilih komputer potensi penuh dengan standar yang tinggi untuk sisa perangkat. Dan digunakan dalam hal terdapat data yang ditempatkan dalam sebuah database yang digunakan oleh semua workstation seperti database atau rekening bank perusahaan dan dalam hal ini membutuhkan workstation ketika data tertentu DariData Base Server Perawatan dari database dan memberikan data yang diminta oleh satusatunya database yang sedang dirawat di Data Base Server Dan bukan di workstation.



1.2 Tujuan Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah: a. Mengetahui operasional aplikasi database MySQL b. Mengetahui operasional aplikasi database Microsoft SQL c. Mengetahui operasional aplikasi database Mariadb 1.3 Rumusan Masalah a. Apakah definisi MySQL ? b. Apakah Kelebihan dari MySQL ? c. Apakah yang dimaksud dengan SQL? d. Apakah fungsi dari MySQL? e. Apakah Administrasi dari MySQL ? f. Apakah yang dimaksud dengan Data Definition Language ? g. Apakah yang dimaksud dengan Data Manipulation Language ? h. Apakah definisi Microsoft SQL? i. Bagaimana Sejarah Microsoft SQL? j. Apakah Kelebihan Microsoft SQL? k. Apakah Kelemahan Microsoft SQL? l. Bagaimana Contoh Penggunaan Microsoft SQL? m. Apakah versi dari Microsoft SQL? n. Apakah fitur dari Microsoft SQL? o. Apakah definisi dari Mariadb ? p. Apakah Kelebihan dari Mariadb ? q. Apakah Web dan Tools pendukung dari Mariadb ? 2|Makalah Pemrograman Web dan Database



BAB II PEMBAHASAN



2.1. MySQL 2.1.1 Definisi MySQL



MySQL adalah Sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya sangat cepat, multi user serta menggunakan peintah dasar SQL ( Structured Query Language ). MySQL merupakan dua bentuk lisensi, yaitu FreeSoftware dan Shareware. MySQL yang biasa kita gunakan adalah MySQL FreeSoftware yang berada dibawah Lisensi GNU/GPL ( General Public License ). MySQL Merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensinya. MySQL pertama kali dirintis oleh seorang programmer database bernama Michael Widenius . Selain database server, MySQl juga merupakan program yang dapat mengakses suatu database MySQL yang berposisi sebagai Server, yang berarti program kita berposisi sebagai Client. Jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat digunakan sebagai Client mupun server. Database MySQL merupakan suatu perangkat lunak database yang berbentuk database relasional atau disebut Relational Database Management System ( RDBMS ) yang menggunakan suatu bahasa permintaan yang bernama SQL (Structured Query Language ).



2.1.2 Kelebihan MySQL



Database MySQL memiliki beberapa kelebihan dibanding database lain, diantaranya 



MySQL merupakan Database Management System ( DBMS )







MySQL sebagai Relation Database Management System ( RDBMS ) atau disebut dengan database Relational



3|Makalah Pemrograman Web dan Database







MySQL Merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensinya







MySQL merupakan sebuah database client







MySQL mampu menerima query yang bertupuk dalam satu permintaan atau Multi-Threading.







MySQL merupakan Database yang mampu menyimpan data berkapasitas sangat besar hingga berukuran GigaByte sekalipun.







MySQL diidukung oleh driver ODBC, artinya database MySQL dapat diakses menggunakan aplikasi apa saja termasuk berupa visual seperti visual Basic dan Delphi.







MySQL adalah database menggunakan enkripsi password, jadi database ini cukup aman karena memiliki password untuk mengakses nya.







MySQL merupakan Database Server yang multi user, artinya database ini tidak hanya digunakan oleh satu pihak orang akan tetapi dapat digunakan oleh banyak pengguna.







MySQL mendukung field yang dijadikan sebagai kunci primer dan kunci uniq ( Unique ).







MySQL memliki kecepatan dalam pembuatan table maupun peng-update an table.



2.1.3 SQL ( Structured Query Language )



SQL ( Structured Query Language ) adalah sebuah bahasa permintaan database yang terstruktur. Bahasa SQL ini dibuat sebagai bahasa yang dapat merelasikan beberapa tabel dalam database maupun merelasikan antar database. SQL dibagi menjadi tiga bentuk Query, yaitu : 2.1.3.1 DDL ( Data Definition Language ) DDL adalah sebuah metode Query SQL yang berguna untuk mendefinisikan data pada sebuah Database, Query yang dimiliki DDL adalah :  Create : Digunakan untuk membuat Database dan Tabel 4|Makalah Pemrograman Web dan Database



 Drop : Digunakan untuk menghapus Tabel dan Database  Alter : Digunakan untuk melakukan perubahan struktur tabel yang telah dibuat, baik menambah Field ( Add ), mengganti nama Field ( Change ) ataupun menamakannya kembali ( Rename ), dan menghapus Field ( Drop ). 2.1.3.2 DML ( Data Manipulation Language ) DML adalah sebuah metode Query yang dapat digunakan apabila DDL telah terjadi, sehingga fungsi dari Query DML ini untuk melakukan pemanipulasian database yang telah dibuat. Query yang dimiliki DML adalah :  Insert



: Digunakan untuk memasukkan data pada Tabel



Database  Update : Digunakan untuk pengubahan data pada tabel Database  Delete



: Digunakan untuk Penhapusan data pada tabel



Database



2.1.3.3 DCL ( Data Control Language ) DCL adalah sebuah metode Query SQL yang digunakan untuk memberikan hak otorisasi mengakses Database, mengalokasikan space, pendefinisian space, dan pengauditan penggunaan database. Query yang dimiliki DCL adalah :  Grant



: Mengijinkan User mengakses tabel database



 Revoke Grant : Mengubah ijin akses User  Commit



: Menetapkan penyimapan database



 Rollback



: Membatlkan penyimpanan database



2.1.4 Fungsi MySQL



2.1.4.1 Mengaktifkan Direktori MySQL Server



Untuk dapat menggunakan MySQL terlebih dahulu aktifkan Server MySQL dengan menghidupkan daemond MySQL. Program MySQL yang digunakan pada modul ini adalah XAMPP 5|Makalah Pemrograman Web dan Database



1.7, maka untuk menjalankan daemond MySQL terdapat pada direktori yaitu C:\Program Files\Xampp\Mysql\Bin Untuk masuk kedalam server MySQL, bukalah MS-DOS Prompt anda melalui Run kemudian ketik Command atau cmd. Maka anda dapat masuk ke dalam direktori MySQL melalui MS-DOS Promtp seperti dibawah ini.



2.1.4.2 Masuk dan Keluar dari Server MySQL



MySQL adalah sebuah database server yang sangat aman. MySQL memiliki kemampuan memanajemen user dalam mengakses. Jadi, tidak sembarang user dapat mengakses sebuah database yang diciptakan MySQL. Maka sebelum anda memiliki User untuk mengakses MySQL anda juga dapat Mengakses database MySQL menggunakan User Root. Berikut adalah perintah yang digunakan untuk mengkoneksikan kedalam Server Mysql : Shell > MySQL –u Root –p Enter Password: ********* Keterangan :  Tanda –u menerangkan bahwa kita akan masuk menggunakan User Name bernama Root.  Tanda –p menyatakan kita akan masuk menggunakan Password. Berikut adalah perintah yang digunakan untuk mengkoneksikan kedalam Server Mysql melalui Root : Shell> Mysql –u root 6|Makalah Pemrograman Web dan Database



Untuk dapat keluar dari Server MysQL kita dapat mengetikkan Intruksi quit ata \q :



Mysql> quit Bye Mysql> \q Bye



2.1.4.3 Bantuan dalam MySQL Database MySQL menyediakan beberapa fasilitas bantuan yang berguna untuk mendokumentasikan atau memanipulasikan server yaitu dengan cara mengetikan intruksi \h atau \?. Semua Query harus diakhiri dengan tanda titik koma ( ; ). Tanda ini menunjukkan bahwa query telah berakhir dan siap dieksekusi.



Help



( \h )



: Digunakan untuk menampilkan file bantuan pada MySQL



? ( \? )



: Perintah ini sama dengan perintah Help



Clear ( \c )



: Berguna untuk membersihkan atau menggagalkan semua perintah yang telah berjalan dalam suatu prompt



Connect( \r )



: untuk melakukan penyegaran koneksi ke dalam database yang ada pada Server Host



Ego



( \G ) : berguna untuk menampilkan data secara horizontal.



Go



( \g )



: member perintah server untuk mengeksekusi



tee



( \T ) : mengatur tempat file yang akan didokumentasikan.



2.1.5 Administrasi MySQL MySQL Selaku database server yang mampu berjalan pada jaringan, tentu saja MySQL harus memiliki kemampuan khusus yang berguna untuk 7|Makalah Pemrograman Web dan Database



melakukan manajemen user atau mendukung system database yang bersifat client/server. 2.1.5.1



Membuat User Baru Untuk dapat menciptkan user baru pada database mysql yang terdapat pada tabel user. Dapat dilakukan dengan menggunakan pernyataan SQL bernama INSERT. Sintax seperti berikut : INSERT INTO user(host,user,password) VALUES(‘%’,’nama_user’,’password’); Contoh : mysql> INSERT INTO user(host,user,password) VALUES('localhost','haris',MD5('if060017')); Query OK, 1 row affected, 4 warnings (0.00 sec) Seteleh anda memberikan perintah diatas, berikan perintah : FLUSH PRIVILEGES; Contoh : mysql> FLUSH PRIVILEGES; Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)



2.1.5.2



Memberikan Wewenang Untuk User Apabila User telah dibuat terlebih dahulu dan lupa untuk memberikan Hak Wewenang untuk User. Kita dapat memberikan hak wewenang dengan menggunakan Perintah Query UPDATE. Sintax yang digunakan seperti berikut :



UPDATE user SET select_priv =’y’, Insert_priv =’y’, Update_priv =’y’, Delete_priv =’y’, Create_priv =’y’, Drop_priv =’y’, Alter_priv =’y’ WHERE user =’haris’;



8|Makalah Pemrograman Web dan Database



2.1.6 DDL ( DATA DEFINITON LANGUAGE ) DDL adalah sebuah metode Query SQL yang berguna untuk mendefinisikan data pada sebuah Database.



2.1.5.1



Type Data pada MySQL



Type Data



TINYINT



Keterangan



Ukuran 1 byte. Bilangan bulat terkecil, dengan jangkauan untuk bilangan bertanda: -128 sampai dengan 127 dan untuk yang tidak bertanda : 0 s/d 255. Bilangan tak bertandai dengan kata UNSIGNED



SMALLINT



Ukuran 2 Byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda : -32768 s/d 32767 dan untuk yang tidak bertanda : 0 s/d 65535



MEDIUMINT



Ukuran 3 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda -8388608 s/d 8388607 dan untuk yang tidak bertanda : 0 s/d 16777215 Ukuran 4 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan bertanda



INT



-2147483648 s/d 2147483647 dan untuk yang tidak bertanda : 0 s/d 4294967295 Ukuran 8 byte. Bilangan bulat terbesar dengan jangkauan untuk bilangan bertanda : -9223372036854775808 s/d 9223372036854775807 dan untuk



BIGINT



yang tidak bertanda : 0 s/d 1844674473709551615



9|Makalah Pemrograman Web dan Database



FLOAT



Ukuran 4 byte. Bilangan pecahan



DOUBLE



Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan



DOUBLEPRECISION Ukuran 8 byte. Bilangan pecahan REAL Ukuran 8 byte. Sinonim dari DOUBLE DECIMAL (M,D) Ukuran M byte. Bilangan pecahan, misalnya DECIMAL (5,2 dapat digunakan untuk menyimpan bilangan -99,99 s/d 99,99 NUMERIC (M,D)



Ukuran M byte. Sinonim dari DECIMAL, misalnya NUMERIC(5,2) dapat digunakan untuk menyimpan bilangan 99,99 s/d 99,99 Type Data untuk Bilangan (Number)



Type Data



DATETIME



Keterangan Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam, dengan jangkauan dari ‘1000-01-01 00:00:00’ s/d 9999-12-31 23:59:59’



DATE



Ukuran 3 Byte. Tanggal dengan jangkauan dari ‘1000-01-01’ s/d ‘9999-12-31’



TIMESTAMP



Ukuran 4 byte. Kombinasi tanggal dan jam, dengan jangkauan dari ‘1970-01-01 00:00:00’ s/d ‘2037’



TIME



Ukuran 3 byte. Waktu dengan jangkauan dari ‘839:59:59’ s/d ‘838:59:59’



10 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



YEAR



Ukuran 1 byte. Data tahun antara 1901 s/d 2155 Type Data untuk Tanggal dan Jam



2.1.5.2



Menciptakan Database Database adalah sebuah media utama yang harus dibuat dalam membangun sebuah basis data agar nantinya dapat kita letakkan beberapa tabel dengan field-fieldnya. Perintah yang digunakan untuk menciptakan database pada MySQL dengan Syntax berikut



CREATE DATABASE nama_database



2.1.5.3



Menghapus Database Untuk menghapus Database yang telah dibuat dapat menggunakan query SQL berikut : DROP DATABASE nama_database;



11 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



Drop berarti menghapus. Query SQL ini berfungsi untuk menghapus sebuah database, seperti contoh berikut : mysql> drop database pendaftaran; Query OK, 0 rows affected (0.02 sec)



2.1.5.4



Menciptakan Tabel Tabel adalah obyek utama yang harus ada pada sebuah basis data karena di dalamnya semua data akan disimpan. Tabel terletak pada sebuah database, sehingga pembuatan tabel dilakukan setelah sebuah database telah dibuat. Dalam tabel terdapat bari dan kolom. Baris diistilahkan dengan recordset dan kolom dengan field. Untuk membuat sebuah tabel atau lebih, database harus diaktifkan dulu karena tabel akan dimasukkan ke dalam database yang akan diaktifkan. Sintax untuk mengaktifkan Database adalah : USE nama_database; Contoh : mysql> use pendaftaran; Database changed Setelah masuk ke dalam database anda dapat membuat sebuah tabel atau lebih. Untuk membuat tabel dapat menggunakan sintax dibawah ini : CREATE TABLE nama_tabel ( field-1 type(length), field-2 type(length), field-3 type(length), …… ….(….));



2.1.5.5



Membuat Kunci Primer (Primary Key) Dalam membuat sebuah database, kita akan menemukan sebuah record yang data nya tidak boleh sama dengan record yang lain. Agar data tidak kembar maka harus membuat sebuah kolom yang di deklarasikan sebagai kunci primer (primary key), Primary key hanya diperboleh kan dibuat satu kunci. Syntax untuk menciptakan kunci primer (primary key) adalah : CREATE TABLE nama_tabel ( field-1 type(length)PRIMARY KEY, field-2 type(length), …… ….(….));



12 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



2.1.7 DML (DATA MANIPULATION LANGUAGE) DML adalah sebuah metode Query yang dapat digunakan apabila DDL telah terjadi,



sehingga



fungsi



dari



Query



DML



ini



untuk



melakukan



pemanipulasian database yang telah dibuat. Buatlah Database Buku_tamu dan didalamnya terdapat tabel tb_tamu dengan Struktur tabel berikut : Field



Type



Length



Keterangan



No



Int



3



Primary key



Nama



Varchar



35



Alamat



Varchar



60



Email



Varchar



40



No_telp



Varchar



15



Memasukkan Data pada tabel ( INSERT )



Memasukkan data atau entry data, dalam semua program yang menggunakan query SQL sebagai standar permintaannya, digunakan perintah INSERT. Syarat untuk memasukkan data adalah telah terciptanya tabel pada sebuah database. Sintax yang digunakan adalah : INSERT INTO nama_tabel VALUES (‘isi_field1’, ‘isi_field2’, ‘isi_field3’,….., ‘isi_fieldN’); Contoh : mysql> insert into tb_tamu values('1','Boi trimoyo','ujung berung','[email protected]','085613548789'); Query OK, 1 row affected (0.05 sec)



13 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



Memperbarui Isi Data ( UPDATE )



Memperbarui isi data atau update data adalah sebuah proses meremajakan data lama menjadi data yang lebih baru. Namun tidak semua data dalam database yang perlu diremajakan, melainkan sebagian data yang dianggap perlu untuk diremajakan. Query SQL yang digunakan adalah UPDATE yang di ketikkan seperti berikut : UPDATE nama_tabel SET field_1 = ‘data_baru’, field_2 =’data_baru’, Field_N =’data_baru’; Contoh : MySQL> update tb_tamu set > nama='irfan nurhudin' where nama="Boi trimoyo"; Query OK, 1 row affected (0.08 sec) Rows matched: 1 Changed: 1 Warnings: 0



Menghapus Data ( DELETE )



Unutk menghapus data, MySQL memiliki query bernama DELETE. Penggunaannya diikuti dengan nama data yang akan dihapus. Berikut Sintax untuk menghapus semua data yang terdapat pada tabel : DELETE FROM nama_tabel; Sedangkan berikut sintax untuk menghapus data yang diinginkan dari sebuah tabel : DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi;



2.2 Microsoft SQL 2.2.1



Definisi Microsoft SQL Micrrosoft SQL SERVER adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO



14 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar. Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000 terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses Internet pada tanggal 25 Januari 2003.



2.2.2



Sejarah Microsoft SQL Pada tahun 1988, Microsoft mengeluarkan versi pertama dari SQL Server. Pada saat itu masih didesain untuk platform OS/2 dan didevelop bersama antara Microsoft dengan Sybase. Selama awal tahun 1990an, Microsoft mulai untuk membuat versi baru dari SQL Server untuk platform NT-nya. Selama proses development tersebut Microsoft memutuskan bahwa Microsoft SQL Server ini harus bisa terintegrasi dengan kuat dengan sistem operasi NT-nya. Pada tahun 1993, Windows NT 3.1 dan SQL Server 4.2 untuk NT dirilis oleh Microsoft. Target Microsoft untuk mengkombinasikan antara performa database server yang tinggi serta kemudahan cara penggunaan dan administrasinya rupanya tercapai melalui SQL Server ini. Microsoft terus berhasil memasarkan SQL Server dan menjadi database server yang terkenal. Pada tahun 1994, Microsoft dan Sybase secara resmi mengakhiri kerjasamanya. Di tahun 1995 Microsoft merilis versi 6.0 dari SQL Server. Versi ini merupakan versi yang penting karena sebagian besar merupakan hasil tulis ulang dan juga redesain dari core technology sebelumnya. Versi 6.0 ini



15 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



menawarkan peningkatan pada performa, built-in replication dan juga administrasi yang tersentralisasi. Pada tahun 1996, Microsoft merilis SQL Server versi 6.5 yang berisi berbagai macam kemampuan tambahan dan juga fitur-fitur baru. Pada tahun 1997, Microsoft merilis SQL Server 6.5 Enterprise Edition. SQL Server 7.0 dirilis Microsoft pada tahun 1998 dan database engine-nya ditulis ulang agar lebih optimal. Akhirnya tahun 2000 Microsoft mengeluarkan SQL. Versi SQL Server 2000 ini berbasis pada framework yang ada pada versi 7.0 sebelumnya. 2.2.3



Kelebihan Microsoft SQL  MS SQL Server mendukung adanya SP SP memang bagus, tapi tidak bagus jika salah dan asal2an



dalam



membuatnya. Kalau anda asal-asalan maka ini akan menyebabkan program anda tidak efektif dan terkesan tidak praktis. SP merupakan suatu perintah yang disimpan dalam server, dan kita bisa menganalogikan seperti ini. Jika dalam suatu kota ada trayek bus kota. kita kondisikan



jalan itu sebagai



bandwidth, nah kalau tiap penumpang diberikan satu bus kota, maka yang terjadi adalah makin banyak peluang bus yang ada dijalan. Jika tipa penumpang mempunyai 5 tujuan yang berbeda, maka punumpang itu berarti memiliki 5 bus. nah jika dalam waktu bersamaan bus pada jalan semua, maka jalan jadi macet. Kondisi ini dalam komputer kita dinamakan kondisi hang. Hubungannya dengan SP adalah, SP bisa mengurani network traffic, sehingga untuk bus tujuan yang sama bisa dipakai oleh banyak penumpang dan dengan demikian, karena kondisi tidak macet, maka bus tersebut bisa diijinkan berjalan dengan kecepatan 200 km/jam. Dengan demikian prosesnya jadi cepat dan dengan waktu yang cepat juga bisa melayani penumpang yang lain. Jadi kesimpulannya adalah dengan SP bisa membuat program aplikasi. Database anda jadi lebih cepat dan bisa men-tuning transact SQL anda. Kemudian kelebihan dari SP, adalah bisa n-tier, artinya untuk 1 SP bisa memiliki beberapa proses yang berbeda-beda. Sebelumnya, jika saya membuat SP dalam 1 aplikasi bisa lebih dari 1000 SP, sekarang tinggal puluhan saja. 16 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



artinya SP bisa memberikan konsep n-tier yang mana akan memberikan kemudahan dalam programming dan membuat analisa anda makin cepat dan tidak bertele2. Kemudian kelebihan dari SP lagi adalah, bisa memberikan security terhadap user yang ada di database server. ini yang sangat bagus, sehingga saya menyarankan kepada temen2, jika membuat database user, jangan membuat tabel baru, melainkan membuat user dengan tabel yang sudah disediakan oleh database server sendiri. Karena ini akan memudahkan dalam proses otorisasi. 



MS SQL Server mendukung adanya Trigger Dengan adanya trigger dalam database, maka program aplikasi database kita akan menjadi lebih sempurna, karena disini kalau anda jeli bisa menggunakan konsep trigger untuk AI, yang mana membuat aplikasi anda saat dijalankan tidak terasa kalau proses sudah selesai dikerjakan. Dengan trigger anda bisa memberikan tingkah laku atau kondisi terhadap suatu tabel jika dilakukan proses penambahan, penghapusan ataupun proses peng-update-an. Dengan demikian anda tidak perlu lagi repot2 membuat perintah baru lagi di listing program delphi. Trigger juga memberikan kemampuan lebih dalam hal processing data sebagai contoh, anda bisa memjalankan SP yang telah kita buat dari sini. Kemudian anda juga bisa membuat program berantai disini(masuk ke konsep AI). jadi ini bener2 gila jika anda memang bener2 suka dan sayang sekali jika anda tidak memanfaatkannya.







MS SQL Server mendukung adanya cursor Kemudian kelebihan lain adalah cursor, jadi kita bisa mapping record terhadap tabel yang kita proses.







MS SQL Server mendukung adanya function dan beberapa transact SQL yang lain. Jika anda bisa menggabungkan keempat feature yang dimiliki oleh MS SQL Server, maka saya yakin program anda akan stabil dan dijamin kecepatannya.



2.2.4 Kelemahan Microsoft SQL 



Merupakan aplikasi berbayar,yang mana bila kita mennggunakan aplikasi tersebut



17 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



secara resmi, kita harus mengeluarkan dana agak besar untuk software ini. 



Mempunyai banyak BUG, sehingga kalau tidak hati-hati, bisa-bisa di explot dari luar contoh, file databasenya bisa dengan mudah di-attach ataupun di-remove dari system sql server



2.2.5



Contoh Penggunaan Microsoft SQL Mem-back up data 



Menyambung ke server sumber. Buka Microsoft SQL Server Management Studio dan terhubung ke BKKSQL2005.







Klik kanan pada database AdventureWorks. Pilih Tasks -> Backup



Pada jendela Database Back Up, Anda dapat mengkonfigurasi informasi tentang cadangan. Jika Anda tidak terbiasa konfigurasi ini, Anda dapat meninggalkan nilai-nilai default. Berikut adalah beberapa deskripsi singkat a. Database - database yang ingin Anda backup. b.



Jenis Backup - Anda dapat memilih 2 pilihan: Purna dan Diferensial. Jika ini adalah pertama kalinya Anda melakukan backup database, Anda harus pilih Penuh.



c.



Nama - Nama backup ini, Anda dapat nama apapun yang Anda inginkan.



d.



Tujuan - file yang akan cadangan untuk. Anda dapat meninggalkan sebagai default. Default akan backup ke "C: \ Program Files \ Microsoft SQL Server \ MSSQL.1 \ MSSQL \ Backup". e.



Klik OK untuk melanjutkan cadangan.



18 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



Tunggu beberapa saat dan Anda akan melihat pesan pop-up saat backup selesai.







Browse ke tujuan, Anda akan melihat file cadangan (format bak.) Yang Anda dapat menyalin ke server lain untuk mengembalikan pada langkah berikutnya. Default direktori backup "C: \ Program Files \ Microsoft SQL Server \ MSSQL.1 \ MSSQL \ Backup".



2.2.6 Versi Microsoft SQL a



SQL Server 6.5



b



SQL Server 7



c



SQL Server 2000



d



SQL Server 2005



e



SQL Server 2008



f



SQL Server 2008 R2



2.2.7 Fitur dalam Microsoft SQL 2.2.7.1



XML Support XML saat ini sudah menjadi standar dalam dunia bisnis untuk komunikasi dan



19 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



juga sharing informasi. SQL Server dalam hal ini sudah mendukung format XML. Dengan ini Anda bisa menyimpan dokumen XML dalam suatu tabel, meng-query data ke dalam format XML melalui Transact-SQL dan lain sebagainya. 2.2.7.2



Multi-Instance Support Fitur ini memungkinkan Anda untuk menjalankan beberapa database engine SQL Server pada mesin yang sama. Fitur ini sebelumnya juga sudah ada pada Oracle Database. Fitur ini sangat menarik karena memungkinkan seorang DBA (Database Administrator) untuk mengkombinasikan beberapa lingkungan misalnya untuk development, testing dan produksi dalam satu mesin yang sama. Ini juga menarik bagi penyedia jasa hosting (baik ASP maupun ISP) dimana mereka dapat menghost beberapa aplikasi dalam satu mesin yang sama.



2.2.7.3



Data Warehousing/Business Intelligence Improvements SQL Server dilengkapi dengan fungsi-fungsi untuk keperluan Business Intelligence melalui Analysis Services (sebelumnya bernama OLAP Services pada versi 7.0). Analysis Services menawarkan OLAP (Online Analytical Processing) yang bisa diakses lewat web sehingga bisa diakses juga dari internet. Sebagai tambahannya SQL Server 2000 juga ditambahi dengan tools untuk keperluan data mining.



2.2.7.4



Performance and Scalability Improvements Dari sisi performa dan skalabilitas, SQL Server juga sudah memperhitungkannya. Ini dicapai dengan menerapkan distributed partitioned views yang mana memungkinkan untuk membagi workload ke beberapa server sekaligus. Peningkatan lainnya dicapai di sisi DBCC, indexed view dan index reorganization.



2.2.7.5



Query Analyzer Improvements Ada banyak peningkatan disini, misalnya hadirnya integrated debugger untuk mendebug stored procedure, object browser untuk melihat semua object dari database secara hirarki dan juga fasilitas object search untuk mencari suatu object dalam database.



2.2.7.6



DTS Improvements Fasilitas ini sekarang sudah mampu untuk memperhatikan primary key dan



20 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



foreign key constraints. Ini berguna pada saat migrasi tabel dari RDBMS lain. 2.2.7.7



Transact SQL Enhancements Salah satu peningkatan disini adalah T-SQL sudah mendukung UDF (userdefinable function). Ini memungkinkan Anda untuk menyimpan rutin-rutin ke dalam database engine.



2.3 Mariadb 2.3.1



Definisi Mariadb MariaDB merupakan versi pengembangan terbuka dan mandiri dari MySQL. Sejak diakuisisinya MySQL oleh Oracle pada September 2010, Monty Program sebagai penulis awal kode sumber MySQL memisahkan diri dari pengembangan dan membuat versi yang lebih mandiri yakni MariaDB. Pengembangan MariaDB sekarang dipimpin oleh Michael "Monty" Widenius, salah satu founder MySQL AB dan Monty ProgramAB. Setelah MySQL diakusisi, Michael membangun sistem manajemen database baru dengan nama MariaDB. Penamaan MariaDB menggunakan salah satu anaknya Maria. Tak beda jauh dengan MySQL, MySQL juga dinamai dengan salah satu nama anakya yaitu My. Untuk awal mula penomoran versi, MariaDB mengikuti skema penomoran MySQL yakni 5.5. Setelah versi 5.5, pengembang MariaDB memutuskan untuk 'lompat jauh' dengan memberi versi terbaru mereka dengan penomoran 10. Tidak hanya penomoran versinya saja, fitur-fitur major pun dibangun dalam MariaDB. Saat ini versi terbaru MariaDB yang stabil adalah MariaDB 10.1. API dan Protokol MariaDB juga kompatibel dengan apa yang ada pada MySQL. Namun tidak hanya itu, fitur untuk dukungan native operasi nonblocking dan pelaporan progress juga ditambah. Artinya semua connector, library dan aplikasi yang bekerja pada MySQL, dapat bekerja pada MariaDB. Fedora juga mengambil langkah cepat dengan mengganti MySQL dengan MariaDB sebagai database bawaannya. Fedora telah memasang MariaDB sejak Fedora 19 dengan keyakinan bawah MySQL akan semakin menjadi produk yang tertutup dan komersial setelah diakuisis oleh Oracle.



21 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



2.3.2



Kelebihan Mariadb 



Portabilitas. MariaDB dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.







Perangkat lunak sumber terbuka. MariaDB didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.







Multi-user. MariaDB dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.







‘Performance tuning', MariaDB memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.







Ragam tipe data. MariaDB memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.







Perintah dan Fungsi. MariaDB memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).







Keamanan. MariaDB memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.







Skalabilitas dan Pembatasan. MariaDB mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 miliar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.







Konektivitas. MariaDB dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).







Pelokalan Bahasa. MariaDB dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.







Antar Muka. MariaDB memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).



22 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e







Klien dan Peralatan. MariaDB dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.







Struktur tabel. MariaDB memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle.



2.3.3



2.3.4



Aplikasi Web Pendukung 



Drupal







ERP5







Kajona







MediaWiki







Moodle







MONyog







ownCloud







Plone







WordPress







Yii Framework







Zend Framework



Tools Klien Pendukung 



Database Workbench: Aplikasi untuk pengembangan dan administrasi database relasional MariaDB dan database lainnya. Mampu bekerja dengan interoperabilitas antara database yang berbeda.







DBEdit: Aplikasi administrasi dan manjemen database MariaDB dan database lainnya.







HeidiSQL: Aplikasi client yang bersifat open source untuk sistem operasi Windows. HeidiSQL juga mendukung MariaDB dengan dukungan fitur yang spesifik seperti Virtual Column.







Navicat: Aplikasi menajemen berbagai database termasuk MariaDB. Navicat termasuk aplikasi yang cross-platform dengan lisensi proprietary.







phpMyAdmin: Aplikasi administrasi dan manajemen database berbasis web untuk MySQL.



23 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e







SQLyog: Aplikasi administrasi dan manajemen database untuk sistem operasi Windows dan Linux.



24 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e



BAB III PENUTUP



Kesimpulan 1. Contoh aplikasi database antara lain MySQL, Microsoft SQL, dan Mariadb 2. SQL ( Structured Query Language ) adalah sebuah bahasa permintaan database yang terstruktur. 3. SQL dibagi menjadi tiga bentuk Query, yaitu DDL ( Data Definition Language ), DML ( Data Manipulation Language ) , DCL ( Data Control Language ) 4. DDL adalah sebuah metode Query SQL yang berguna untuk mendefinisikan data pada sebuah Database. 5. DML adalah sebuah metode Query yang dapat digunakan apabila DDL telah terjadi, sehingga fungsi dari Query DML ini untuk melakukan pemanipulasian database yang telah dibuat. 6. Microsoft SQL SERVER adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. 7. Kelebihan Microsoft SQL antara lain MS SQL Server mendukung adanya SP, MS SQL Server mendukung adanya Trigger, MS SQL Server mendukung adanya cursor, MS SQL Server mendukung adanya function dan beberapa transact SQL yang lain. 8. Fitur dalam Microsoft SQL antara lain XML Support, Multi-Instance Support, Data Data Warehousing/Business Intelligence Improvements, Performance and Scalability Improvements, Query Analyzer Improvements, DTS Improvements, Transact SQL Enhancements 9. MariaDB merupakan versi pengembangan terbuka dan mandiri dari MySQ, sejak diakuisisinya MySQL oleh Oracle pada September 2010



25 | M a k a l a h P e m r o g r a m a n W e b d a n D a t a b a s e