Makalah Evaluasi Asuhan Kebidanan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH EVALUASI ASUHAN KEBIDANAN NIFAS (ASUHAN KEBIDANAN NIFAS NORMAL)



Disusun oleh : Ayu Fitria Awaliah ( NIM : 04419614003 ) Rini Nuraeni ( NIM : 04419614019) Sita Indah Nurhalimah ( NIM : 04419614022) Titis Larasati ( NIM : 04419614029)



AKADEMI KEBIDANAN PRIMA HUSADA BOGOR Jl. Brigjen H. Saptadji No.19, Cilendek Barat – Bogor



TAHUN AJARAN 2020/2021



KATA PENGANTAR



Alhamdulillahi Robbil’alamin, Segala puji bagi Allah SWT, yang senatiasa melimpahkan rahmat serta karunianya sehingga kita dapat menyusun makalah ini dengan sebaik-sebaiknya. Makalah yang berjudul “Evaluasi Asuhan Kebidanan Nifas” disusun dalam rangka untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Nifas. Dalam membuat makalah ini, dengan keterbatasan ilmu pengetahuan yang kami miliki, kami berusaha mencari sumber data dari berbagai sumber informasi, terutama dari media internet dan beberapa sumber lainnya. Kegiatan penyusunan makalah ini memberikan kami tambahan ilmu pengetahuan yang dapat bermanfaat bagi kehidupan kami, dan semoga bagi para pengguna makalah ini. Penyusunan makalah ini banyak melibatkan banyak pihak, baik dari sekolah ataupun luar sekolah. Oleh karena itu kami sebagai penyusun makalah banyak mengucapkan terima kasih atas konstribusinya dalam pembuatan makalah ini. Meski telah disusun secara maksimal, namun kami penulis menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam menyusun makalah ini. Karenanya kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian. Harapannya semoga makalah ini bermanfaat untuk banyak pihak yang membacanya.



Bogor, April 2021



Penulis



ii



DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR.....................................................................................................ii DAFTAR ISI...................................................................................................................iii BAB I. PENDAHULUAN...............................................................................................4 A. Latar Belakang............................................................................................................4 B. Rumusan Masalah......................................................................................................5 C. Tujuan.........................................................................................................................5 BAB II. TINJAUAN TEORI..........................................................................................7 A. Konsep Manajemen Kebidanan Dan Asuhan Kebidanan......................................7 1. Pengertian Manajemen Kebidanan Dan Asuhan Kebidanan ...................................7 B. Manajemen Kebidanan Pada Ibu Nifas....................................................................7 1.Asuhan Ibu Masa Nifas Normal................................................................................7 2. Merumuskan Diagnosa/Masalah Aktual/Masalah Potensial....................................8 3. Merencanakan Asuhan Kebidanan...........................................................................8 4. Pelaksanaan Asuhan Kebidanan...............................................................................9 5. Evaluasi Asuhan Kebidanan.....................................................................................9 BAB III. PENUTUP .....................................................................................................12 A. Kesimpulan.................................................................................................................12 B. Saran...........................................................................................................................13 DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................14



iii



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. Masa nifas merupakan rentang waktu yang sangat penting untuk mendapatkan perhatian sebab pada masa tersebut ibu akan mengalami berbagai perubahan baik fisiologis maupun psikologis. Masa ini berlangsung sejak 2 jam setelah lahirnya plasenta sampai dengan 42 hari (6 minggu). Selama periode tersebut ibu nifas harus mendapatkan pemantauan penuh sampai dengan 42 hari supaya tidak terjadi komplikasi-komplikasi yang dapat menyebabkan kesakitan bahkan kematian pada ibu. Untuk menangani hal-hal diatas, maka diperlukan asuhan kebidanan secara komprehensif kepada ibu nifas. Dengan melakukan kunjungan sebanyak 4 kali yaitu pada 6-8 jam setelah persalinan, 6 hari setelah persalinan, 2 minggu setelah persalinan, dan 6 minggu setelah persalinan selama masa nifas. Dalam setiap kunjungan Bidan akan melakukan pemeriksaan keadaan ibu dan bayi serta memberikan pengetahuan sesuai kebutuhan selama masa nifas untuk menangani masalah yang terjadi. Asuhan yang diberikan bidan pada ibu nifas meliputi ibu harus meningkatkan istirahat dan minum, petugas kesehatan harus mengamati ibu yang menyusui bayinya dan mengoreksi setiap kali terdapat masalah pada posisi penempelan, yakinkan bahwa ia dapat memproduksi susu lebih banyak dengan melakukan hal-hal tersebut diatas (Saifuddin, 2012; h. 27). Masa nifas masih potensial mengalami komplikasi apabila asuhan yang diberikan tidak sesuai sehingga perlu perhatian dari tenaga kesehatan. Kematian ibu masih dapat terjadi pada masa ini karena perdarahan atau sepsis, serta kematian bayi baru lahir. Lebih – lebih yang sosila ekonomi dan pendidikan kurang, sering tidak mengerti potensi bahaya pada masa nifas ini (Wiknjosastro, 2010; h. 65). Berdasarkan data dari Profil Kesehatan Jawa Tengah sebesar 57,93% kematian maternal terjadi pada waktu nifas, pada waktu hamil sebesar 24,74%, dan pada waktu persalinan sebesar 17,33%. Sementara berdasarkan kelompok umur, kejadian kematian maternal terbanyak adalah pada usia produktif (20-34 tahun) sebesar 66,96%, kemudian



4



pada kelompok umur >35 tahun sebesar 26,67%, dan pada kelompok umur