Makalah Gejala Pemanasan Global [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH GEJALA PEMANASAN GLOBAL



Disusun oleh : Syifa Lhefia Meylinda Sofianty Fahira Salsabiila Nur Sifa Kelas



: XI MIPA 1



Pelajaran



: Fisika



KATA PENGANTAR Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah fisika ini.Shalawat beriringan salam kita hadiahkan kepada Nabi Muhammad SAW. yang telah membawa umatnya ke alam yang berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini. Makalah ini memuat tentang pemanasan global. Dengan adanya makalah ini saya berharap kita semua dapat lebih mengetahui tentang bagaimana pemanasan global itu.Semoga dengan makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas lagi kepada kita semua. Dalam penulisan makalah ini mungkin masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu saya berharap pembaca dapat memberikan kritikan dan saran yang membangun. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR



i



DAFTAR ISI



ii



BAB I PENDAHULUAN



1



A.  Latar Belakang



1



B.  Rumusan Masalah



2



C.  Tujuan



2



BAB II PEMBAHASAN



3



A.    Pengertian Pemanasan Global



3



B.     Penyebab Pemanasan Global



3



C.     Dampak Pemanasan Global



4



D.    Solusi Mengurangi Pemanasan Global



5



BAB III PENUTUP A.    Kesimpulan



.6



B.     Saran ........................................................................................................................7 DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................8



BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Secara umum pemanasan global didefinisikan dengan meningkatkan suhu permukaan bumi oleh gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Meski suhu lokal berubah-ubah secara alami, dalam kurun waktu 50 tahun terakhir suhu global cenderung meningkat lebih cepat dibandingkan data yang terrekam sebelumnya.Dan sepuluh tahun terpanas terjadi setelah tahun 1990. Isu pemanasan global begitu berkembang akhir-akhir ini. Pemeran utamanya tentu saja manusia dengan berbagai aktivitasnya. Pemanasan global telah menyebabkan perubahan iklim yang signifikan, sepertiyang terjadi di negara kita, efek dari pemanasan ini telah menyebabkan perubahan iklim yang ekstrim. Di beberapa daerah sering terjadi hujan lebat yang mengakibatkan banjir bandang dan longsor, munculnya angin puting beliung, bahkan kekeringan yang mengancam jiwa manusia. Makalah ini akan membahas Definisi Pengertian Pemanasan Global, Dampak dari Pemanasan Global, Akibat dari Pemanasan Global, Cara mencengah Pemanasan Global, Mengukur pemanasan global dan Bencana Besar Yang di akibatkan oleh adanya Pemanasan Global B.



Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah



C.



1.



Apakah pengertian Pemanasan global?



2.



Apakah penyebab pemanasan global?



3.



Apakah dampak dari pemanasan global?



4.



Apakah solusi utnuk mengurangi pemanasan global?



Tujuan Setelah menyelesaikan makalah ini adalah sebagai berikut: 1.



Untuk mengetahui pengertian Pemanasan global



2.



Untuk mengetahui penyebab pemanasan global



3.



Untuk mengetahui dampak dari pemanasan global



4.



Untuk mengetahui solusi utnuk mengurangi pemanasan global



5.



Untuk memenuhi tugas Fisika semester 2 kelas XI MIA



BAB II PEMBAHASAN A.



Pengertian Pemanasan Global Pemanasan global atau yang sering juga disebut global warming adalah peningkatan suhu



rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi yang disebabkan oleh beberapa faktor penyebab. kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca Pemanasan Global akan diikuti dengan Perubahan Iklim, seperti meningkatnya curah hujan di beberapa belahan dunia sehingga menimbulkan banjir dan erosi. Sedangkan, di belahan bumi lain akan mengalami musim kering yang berkepanjangan disebabkan kenaikan suhu. B.



Penyebab Pemanasan Global Pemansan global terjadi ketika ada konsentrasi gas-gas tertentu yang dikenal dengan gas



rumah kaca, yg terus bertambah di udara, hal tersebut disebabkan oleh tindakan manusia, kegiatan industri, khususnya CO2 dan chlorofluorocarbon. Yang terutama adalah karbon dioksida, yang umumnya dihasilkan oleh penggunaan batubara, minyak bumi, gas dan penggundulan hutan serta pembakaran hutan. Asam nitrat dihasilkan oleh kendaraan dan emisi industri, sedangkan emisi metan disebabkan oleh aktivitas industri dan pertanian. Chlorofluorocarbon CFC merusak lapisan ozon seperti juga gas rumah kaca menyebabkan pemanasan global, tetapi sekarang dihapus dalam Protokol Montreal. Karbon dioksida, chlorofluorocarbon, metan, asam nitrat adalah gas-gas polutif yang terakumulasi di udara dan menyaring banyak panas dari matahari. Sementara lautan dan vegetasi menangkap banyak CO2, kemampuannya untuk menjadi “atap” sekarang berlebihan akibat emisi. Ini berarti bahwa setiap tahun, jumlah akumulatif dari gas rumah kaca yang berada di udara bertambah dan itu berarti mempercepat pemanasan global. Penggundulan hutan yang mengurangi penyerapan karbon oleh pohon, menyebabkan emisi karbon bertambah sebesar 20%, dan mengubah iklim mikro lokal dan siklus hidrologis, sehingga mempengaruhi kesuburan tanah.



C.



Dampak dari Pemanasan Global



Pemanasan global mengakibatkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan biogeofisik (seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan dan banjir, perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dan hama penyakit, dsb). Sedangkan dampak bagi aktivitas sosial-ekonomi masyarakat meliputi : a).Gangguan terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai, b).Gangguan terhadap fungsi prasarana dan sarana seperti jaringan jalan, pelabuhan dan bandara c).Gangguan terhadap permukiman penduduk, d).Pengurangan produktivitas lahan pertanian, e).Peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dsb). Dalam makalah ini, fokus diberikan pada antisipasi terhadap dua dampak pemanasan global, yakni : kenaikan muka air laut (sea level rise) dan banjir. Dampak-dampak lainnya : a).Musnahnya berbagai jenis keanekragaman hayati b).Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir c).Mencairnya es dan glasier di kutub d).Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang berkepanjangan e).Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100 diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm. f).Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan kerusakan terumbu karang di seluruh dunia g).Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan h).Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah-daerah baru karena bertambahnya populasi serangga (nyamuk) i).Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian



D.



Solusi Mengurangi Pemanasan Global



Berikut ini adalah solusi dari pemanasan global: 1.



Program menanam pohon Apakah selama ini gerakan menanam pohon sudah di lakukan? Saya pikir sudah,



kampanye pun sudah di lakukan oleh pemerintah pusat dan daerah, perusahaan besar pun sudah mengalokasikan dana Corporate Social Responsibiliy (CSR)-nya untuk menanam pohon. Tidak sampai di situ saja, banyak gerakan organisasi masyarakat yang gemar menggalakan menaman pohon, bahkan ada yang dengan suka rela membagi pohon gratis untuk di tanam setiap rumah. Tapi saya tetap sepakat bahwa menanam pohon adalah satu cara untuk mencegah pemanasan global. Hanya saja, perlu lebih baik lagi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Satu pohon berukuran agak besar dapat menyerap 6 kg CO2 per tahunnya.1 Jadi, dalam waktu 40 tahun, pohon dapat menyerap 240 kg CO2. United Nations Environment Programme (UNEP) melaporkan bahwa pembabatan hutan menyumbang 20% emisi gas rumah kaca.3 Seperti kita ketahui, pohon menyerap karbon yang ada dalam atmosfer. Bila mereka ditebang atau dibakar, karbon yang pernah mereka serap sebagian besar justru akan dilepaskan kembali ke atmosfer. Maka, pikir seribu kali sebelum menebang pohon di sekitar Anda. Pembabatan hutan juga berkaitan dengan peternakan. Tahukah Anda area hutan hujan seukuran 1 lapangan sepak bola setiap menitnya ditebang untuk lahan merumput ternak? Bila Anda berubah menjadi seorang vegetarian, Anda dapat menyelamatkan 1 akre pohon per tahunnya. 2.



Jadilah vegetarian Memproduksi daging sarat CO2 dan metana dan membutuhkan banyak air. Hewan ternak



seperti sapi atau kambing merupakan penghasil terbesar metana saat mereka mencerna makanan mereka.1 Food and Agriculture Organization (FAO) PBB menyebutkan produksi daging menyumbang 18% pemanasan global, lebih besar daripada sumbangan seluruh transportasi di dunia (13,5%). Lebih lanjut, dalam laporan FAO, “Livestock’s Long Shadow”,2 2006 dipaparkan bahwa peternakan menyumbang 65% gas nitro oksida dunia (310 kali lebih kuat dari CO2) dan 37% gas metana dunia (72 kali lebih kuat dari CO2). Selain itu, United Nations Environment Programme (UNEP), dalam buku panduan “Kick The Habit”, 2008, menyebutkan bahwa pola makan daging untuk setiap orang per tahunnya menyumbang 6.700 kg CO2, sementara diet vegan per orangnya hanya menyumbang 190 kg



CO2.3 Saat ini, jumlah penduduk dunia sekitar 6,7 miliar orang. Bila 5 miliar orang di antaranya adalah pemakan daging, coba Anda hitung berapa CO2 yang dihasilkan setiap tahunnya? Luar biasa, bukan? Tidak mengherankan bila ahli iklim terkemuka PBB, yang merupakan Ketua Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) PBB, Dr. Rajendra Pachauri, menganjurkan orang untuk berhenti makan daging untuk mengerem pemanasan global. 3.



Cerdas dalam berkendara Negara maju sudah banyak yang melakukan hal ini. Budaya berkendara dengan cerdas



sudah di contohkan oleh mereka. Bahkan ada tempat parkir khusus sepeda yang di tata dengan rapi. Ya, banyak negara maju menggunakan sepeda untuk berpergian, seperti ke kantor atau ke sekolah. Sebenarnya, hal tersebut di Indonesia sudah mulai ada geliatnya, tapi belum mendapat respon yang baik dari pemerintah. Seharunya pemereintah membuat jalan khusus penaik sepeda, tapi tidak. Selain itu, transportasi massal juga sebagai berkendara dengan cerdas, hal ini bisa mengurangi pemanasan global yang timbul karena kendaraan bermotor yang kita naiki. Dengan menaiki transportasi massal, maka langkah ini bisa menghemat polusi dan juga bisa meminimalisir kemacetan. Tapi jika Anda punya kantor atau sekolah yang bisa di tempuh dengan berjalan kaki, maka itu lebih baik di lakukan dengan jalan kaki, jangan malah menaiki mobil. Sama – sama kita ketahui bahwa sebab pemanasan global karena CO2 yang di keluarkan dari bahan bakar kendaraan bermotor. Cobalah untuk berjalan kaki, menggunakan telekonferensi untuk rapat, atau pergi bersama-sama dalam satu mobil. Bila memungkinkan, gunakan kendaraan yang menggunakan bahan bakar alternatif. Setiap 1 liter bahan bakar fosil yang dibakar dalam mesin mobil menyumbang 2,5 kg CO2. Bila jaraknya dekat dan tidak terburu waktu, Anda bisa memilih kereta api daripada pesawat. Menurut IPCC, bepergian dengan pesawat menyumbang 3-5% gas rumah kaca. Kurangi Bangunan Rumah Kaca Banyaknya bangunan rumah kaca membuat suhu panas bisa meningkat beberapa derajat celcius. Oleh sebab itu, harus di kurangi, harus ada kebijakan pemerintah yang tegas tentang pembangunan gedung-gedung yang mencoba mencakar langit (walau tida bisa). Lalu apakah sudah ada kebijakan pemerintah tentang pengurangan pembangunan gedung atau rumah kaca? Untuk hal in saya tidak ada mendapatkan, kalau pun ada seperti Analisis Dampak



Lingkungan (AMDAL) hanya formalitas saja. Ini terbukti dengan terus dan terus tumbuh gedung-gedung di bangun. Aspirasi ini harus terus di sampaikan, kalau bisa pemerintah memberikan denda kepada pengembang properti (developer) yang membangun rumah tanpa menganalisa tentang dampak lingkungan dalam proyek mereka. 5.



Hemat Listrik Listrik juga menjadi faktor dalam menaikan suhu panas. Jika demikian alangkah bijaknya



untuk membiasakan hemat listrik. Seperti di rumah, ketika siang hari mematikan alat listrik yang tidak digunakan lagi. Memang harus massal di lakukan, bukan hanya oleh peorangan saja. Sangat disayangkan masih ditemukan banyaknya lampu jalan yang menyala di siang hari. Dalam hal ini pemerintah belum menjadi contoh bagi masyarakat. Tapi tidak salah jika kita mulai dari diri kita sendiri, keluarga, tetangga dan seterusnya. Mudah- mudahan generasi masa depan bisa cerdas dan hemat dalam penggunaaan listrik. 6.



Saluran Ventilasi rumah yang cukup Jika Anda mau mencegah pemansan global masuk kerumah, maka yang Anda lakukan



selain memasang AC, adalah memperbanyak saluran ventilasi di rumah. Supaya angin bisa masuk kedalam rumah dan memberikan kesejukan. Dan supaya angin tetap banyak masuk kerumah Anda, maka jangan lupa Anda menanam pohon di pekarangan rumah Anda. 7.



Jangan tebang pohon sembarangan (ilegal loging) Ini yang masih sulit untuk di lakukan oleh masyarakat kita. Bisa kita lihat setiap tahun



berapa hektar lahan hutan yang terbakar, sehingga menjadi lahan yang tandus. Tidak terhitung lagi kerugian negara karena hutan yang habis di bakar oleh oknum tidak bertanggung jawab. Anda bisa bayangkan butuh berapa lama untuk menunggu pohon untuk tinggi? Ya, butuh bertahun – tahun, bahkan puluhan tahun. Yang anehnya, tindakan ilegal loging tersebut juga di dukung oleh oknum aparat negara. Jadi para perlaku dengan bebas bertindak perbuatan tidak bermoral itu.Bagi pohon yang di jalanan banyak hidup segan mati tak mau, karena tidak di rawat dengan baik, apatah lagi di musim pemilu, banyak pohon yang di paku dengan sembarangan. Kampanye tentang menolak dan menentang ilegal loging atau menolak penebangan pohon sembaranga harus terus di galakkan.



Ini demi kemaslahatan bersama, jangan hanya karena kepentingan seelompok orang, membuat masalah bagi bangsa dan negara. Cara lain yang digunakan adalah a.



Pisahkan sampah kertas, plastik, kalenga agar dapat didaur ulang



b.



Daur ulang sampah organic



c.



Jemur pakaian anda di bawah sinar matahari



d.



Gunakan kipas angin



e.



Beli makanan yang mengandung unsur organic



f.



Kurangi belanja



BAB III PENUTUP



A.



Kesimpulan



Pemanasan global telah menjadi permasalahan yang menjadi sorotan utama umat manusia. Fenomena ini bukan lain diakibatkan oleh perbuatan manusia sendiri dan dampaknya diderita oleh manusia itu juga. Untuk mengatasi pemanasan global diperlukan usaha yang sangat keras karena hampir mustahil untuk diselesaikan saat ini. Pemanasan global memang sulit diatasi, namun kita bisa mengurangi efeknya.Penangguangan hal ini adalah kesadaran kita terhadap kehidupan bumi di masa depan. Apabila kita telah menanamkan kecintaan terhadap bumi ini maka pmanasan global hanyalah sejarah kelam yang pernah menimpa bumi ini. Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata dunia baik di daratan, lautan maupun di atmosfer bumi. Pemanasan global disebabkan oleh efek rumah kaca dan efek umpan balik karena efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global. Dan menurut Laporan Perserikatan Bangsa Bangsa tentang peternakan dan lingkungan yang diterbitkan pada tahun 2006 mengungkapkan bahwa, “industri peternakan adalah penghasil emisi gas rumah kaca yang terbesar (18%), jumlah ini lebih banyak dari gabungan emisi gas rumah kaca seluruh transportasi di seluruh dunia (13%). ” Hampir seperlima (20 persen) dari emisi karbon berasal dari peternakan. Jumlah ini melampaui jumlah emisi gabungan yang berasal dari semua kendaraan di dunia. B.SARAN Kehidupan ini berawal dari kehidupan di bumi jauh sebelum makhluk hidup ada. Maka dari itu untuk menjaga dan melestarikan bumi ini harus beberapa dekadelah kita memikirkannya. Sampai pada satu sisi dimana bumi ini telah tua dan memohon agar kita menjaga serta melstarikannya. Marilah kita bergotong royong untuk menyelematkan bumi yang telah memberikan kita kehidupan yang sempurna ini. Stop global warming. Kami menerima saran dari pembaca untuk kami perbaiki dan kami sempurnakan. C.DAFTAR PUSTAKA http://www.scribd.com/doc/22182806/Makalah-Global-Warming http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global http://akyura-kun.blogspot.com/2010/10/makalah-global-warming.html.