Makalah Struktur Hewan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Makalah Struktur Hewan



JARINGAN IKAT D I S U S U N OLEH KELOMPOK : 02 SADDAM IKHSAN ( 160207127 ) AJRIANI ( 150207041 ) Dosen : Yuliastuti,S.Pd,i M.Si



FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY DARUSSALAM – BANDA ACEH 2020-2021 H



KATA PENGANTAR Puji serta syukur, marilah sama-sama kita panjatkan atas kehadiran Allah Swt. Yang mana atas rahmat dan karunia-nya lah kita masih diberikan umur panjang serta kesempatan untuk hidup dan masih diizinkan menikmati keindahan alam sekitar,serta bertemu dengan orang-orang yang kita cintai meski hanya sekedar melepas penat. Serta masih memunajad memohon ampunan kepada-nya. Shalawat berangkaikan salam,tidak lupa pula alamatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw. Yang mana atas jasa beliaulah kita bisa menikmati sepercik kenikmatan ,serta yang telah merubah pola pikir manusia dari zaman kebodohan kepada zaman yang penuh ilmu pengertahuan sebagaimana yang telah kita rasakan pada saat sekarang ini. Selanjutnya, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Yuliatusti,S.pd.I,M.Si. selaku dosen pembimbing Mata Kuliah Struktur Hewan yang telah memberikan ilmu nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.dan apabila makalah ini masih terdapat banyak kesalahn serta kekurangan ,Mohonlah kiranya dapat dimaklumi dan diamaafkan.



Banda Aceh, 16 Oktober 2020



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR.................................................................... DAFTAR ISI.................................................................................. BAB 1 PENDAHULUAN............................................................. A. Latar Belakang................................................................... B. Rumusan Masalah.............................................................. C. Tujuan................................................................................ BAB II PEMBAHASAN A. B. C. D. E. F.



Pengertian Jaringan Ikat..................................................... Fungsi Jaringan Ikat......................................................... Jaringan Ikat ..................................................................... Klasifikasi Jaringan Ikat................................................... jaringan ikat Embrional..................................................... jaringan ikat Dewasa..........................................................



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan....................................................................... DAFTAR PUSTAKA..................................................................



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tubuh hewan yang terdiri atas jaringan- jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi yang khusus memungkinkan mereka mempunyai fungsi yang spesifik. Ilmu yang mempelajari jaringan disebut Histologi.Definisi jaringan itu sendiri yaitu gabungan dari beberapa atau banyak sel yang memiliki fungsi yang sama dalam suatu ikatan . jaringan didala tubuh hewan mempunyai sifat yang khusus dalam melakukan fungsinya, seperti peka dan pengendali ( jaringan saraf ), gerakkan ( jaringan otot ), penunjang dan pengisi tubuh ( jaringan ikat ), absorsi dan sekresi ( jaringan epitel ), bersifat cair ( darah ) dan lainnya . masing- masing jaringan dasar dibedakan menjadi beberapa tipe khusus sesuai dengan fungsinya. Pada saat perkembangan embrio, lapisan kecambah ( germ layers ) berdiferensiasi ( dengan proses yang disebut histologinesis ) menjadi empat macam jaringan utama, yaitu : jaringan epiter, jaringan pengikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.



B. Rumusan masalah 1. Bagaimana asal usul jaringan ikat 2. Apa fungsi jaringan ikat 3. Sebutkan klasifikasi jaringan ikat



C. Tujuan 1. Untuk mengertahui asal usul jaringan ikat 2. Untuk mengertahui fungsi jaringan ikat 3. Utuk mengertahui klasifikasi jaringan ikat



BAB II PEMBAHASAN A. Penegrtian jaringan Ikat Jaringan ikat berasal dari mesenkim, yakni suatu jaringan embrio yang dibentuk oleh sel-sel memanjang yang tidak berdiferesiasi, yakni sel-sel mesenkim ( gambar 2.1 ) ciri-ciri sel ini adalah bentuk inti oval dengan nukleolus yang menonjol dan kromatin dan kromatin halus. Sel-sel ini mempunyai banyak sitoplasma, dan terbenam di dalam substansi ekstrasel yang melimpah dan kental yang mengandung sedikit serat. Mesenkim pada dasarnya berkembang dari mesoderm. . Sel-sel mesodermal bermigrasi dari tempat asalnya di dalam embrio, yang melingkupi dan menembus organ-organ yang sedang berkembang. Selain merupakan titik asal dari semua jenis sel jaringan ikat, mesenkim berkembang menjadi jenis-jenis struktur, seperti sel-sel darah, sel-sel endotel dan sel-sel otot (Gambar 2.2 dan 2.3).



Gambar 2.1. Mesenkim embrionik. Mesenkim terdiri dari populasi sel-sel yang tidak berdifferensiasi, secara umum bentuknya memanjang tapi dengan banyak segi, memiliki inti eukromatik yang besar dan nukleoli yang menonjol yang menandakan tingginya aktivitas sintesa. Sel-sel ini disebut sel-sel mesenkim. Sel-sel mesenkim dikelilingi oleh matriks ekstraselular yang diproduksinya dan yang terdiri dari sebagian besar substansi dasar yang kaya akan hyaluronan (asam hialuronik). Daerah ini diwarnai dengan trikom Masson yang mewarnai serat kolagen menjadi biru dan daerah yang miskin kolagen pada mesenkim tampak jelas.



Secara struktural, jaringan ikat dibentuk oleh tiga kelas komponen: sel-sel, serat-serat dan substansi dasar. Berbeda dengan jenis-jenis jaringan ikat lainnya (misalnya: epitelium, otot dan syaraf) yang pada dasarnya terdiri dari sel-sel, maka unsur pokok jaringan ikat adalah matriks ekstraseluler (ECM). Matriks ekstraseluler terdiri dari kombinasi yang berbeda-beda dari serat-serat protein (kolagen, serat retikuler dan serat elastis) dan substansi dasar. Substansi dasar adalah kompleks. B. Fungsi jaringan ikat Memberi bentuk pada tubuh Transportasi cairan dan bahan terlarut Melindungi organ dalam Menghubungkan, melingkupi dan interkoneksi berbagai tipe jaringan Menyimpan energi ( lemak ) Melindungi tubuh dari invasi mikroba.



C. Karakteristik jaringan Ikat



Sejati / proper Kendur Padat - Teratur - Tidak teratur



Fluida Darah Limf Penyokong Lentur – rawan



Keras – tulang



D. jaringan ikat Embrional mesenkim adalah jaringan ikat embrio yang kelak akan menumbuhkan jaringan ikat dewasa, pembuluh darah dan limfe, otot polos.secara histologis terdiri atas sel-sel mesenkim dan bahan dasar ( matriks ). Sel mesenkim bentuk nya tidak teraktur dan memiliki banyak penjuian dan saling berhubungan. Inti lonjong besar, pucat karena sedikit mengandung kromatin . secara umum sifat sel nya uniform dan monoton. Matrik bersifat homogen bersifat lendir. dengan meningkatnya umur embrio pada matrik mula terbentuk filamenfilamen yang bergabung menjadi fibril yang yang bersifat submikroskopik. Kumpulan fibril ini kelak membentuk serabut. Pembuluh darah belum tampak pada mesenkim dan apabiala jaringan ini diambil dan dibiakan dalam biakan jaringan ( tissue culture ) sel sel mesenkim akan lepas dan menunjukkan gerakkan amuboid.



E. Jaringan ikat dewasa Bentuk umum jaringan ikat dewasa jelas berbeda dari jaringan ikat embrio karena fibril-fibril sudah membentuk serabut yang mudah diwarnai dan bahkan dapat dibedakan adanya tiga macam serabut. Selanjutnya sel-selnya mulai berdiferensiasi menjadi



sel-sel



jaringan



ikat



dewasa



yang



cukup



banyak macamnya. Matriks



jaringan ikat dewasa sudah berbeda dan mengandung cairan jaringan (tissue fluid). Ketentuan bagi jaringan ikat mensyaratkan adanya tiga unsur utama, yaitu : (1) adanya sel-sel (fibroblast, adiposit, makrofag, plasma sel, sel mast, osteosit, kondrosit); (2) serabut (kolagen, eslatik, retikular); dan (3) matriks.



Gambar....



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Jaringan ikat dan penunjang yaitu jaringan berada diantar berbagai jaringan lain: Fungsi jaringan ikat adalah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



Melekatkan suatu jaringan ke jaringan lain Menyalurkan berbagai saluran dan rongga Menyalurkan atau mengangkut bahan dari suatu jaringan atau alat Mengisi rongga dan celah Menghasilkan bahan penangkal ( imunitas ) Menunjang alat dan tubuh Pelindung alat lunak Candangan air, elekrolit mineral, dan energy ( lemak )



ciri khusus jaringan ikat adalah memiliki komponen interseluler yang disebut matrik. Matrik disekresimann oleh sel sel jaringan ikat. Dengan demikian jaringan ika itu terdiri dari : Ma54iks dan sel-sel jaringan kat



Macam-macam jaringan ikat Jaringan ikat dibagi menjadi : 1.



2.



Jaringan ikat benar a. Jaringan ikat longgar b. Jaringan ikat rapat / padat Jaringan penunjang a. Tulang rawan b. Tulang c. Sendi d. Darah e. Lemak.



DAFTAR PUSTAKA Dellmann HD Brown EM.1987.buku teks histologi veteriner. Ed ke -3 Hartono.R, penerjemah. Jakarta: UI Pr. Penerjemah dari : texbook of veterinery histologi. Subowo.1992.Histlogi umum.Bumi Angsara: jakarta Bresnick. Stephan .2003. intisari biologi. Hipokrates. Jakarta Pack, phiip E. 2007. Anatomi dan fisologi.pakar raya pustaka: Bandung.