Makalah TA Rasio Keuangan [PDF]

Citation preview

MAKALAH Analisis Rasio Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Teori Akuntansi)



Disusun oleh : Feronika Sovia



142170007



PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA 2020



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era industri 4.0, informasi menjadi hal yang sangat penting, khususnya bagi perusahaan dan pihak eksternal perusahaan. Informasi perusahaan berupa informasi mengenai manajemen, kebijakan, dan yang tidak kalah penting adalah informasi keuangan perusahaan. Informasi mengenai keuangan ini dapat diperoleh melalui laporan keuangan sebagai bentuk data lengkap yang menunjukkan perkembangan suatu perusahaan. Laporan keuangan dibuat dengan maksud memberikan gambaran kemajuan perusahaan secara periodik atau untuk mengetahui kondisi keuangan dan hasil usaha perusahaan tersebut. Sebagai sumber informasi,



laporan keuangan perlu dianalisis secara



mendalam. Hasil analisis laporan keuangan dapat dipergunakan didalam melakukan pengambilan keputusan dan menentukan serta menetapkan kebijakan perusahaan. Bagi pihak eksternal perusahaan hasil analisis laporan keuangan dapat digunakan dalam menilai kinerja keuangan perusahaan dan sebagai bahan pertimbangan untuk berinvestasi atau memberikan kredit bagi perusahaan tersebut. Kinerja keuangan merupakan gambaran dan pencapaian keberhasilan perusahaan atas berbagai aktivitas yang telah dilakukan.



1



Adapun salah satu alat yang dapat digunakan dalam menilai kinerja keuangan adalah analisis terhadap rasio-rasio keuangan. Secara umum rasio keuangan terdiri dari rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas. Masing-masing rasio keuangan tersebut memiliki tujuan, kegunaan, dan arti tertentu yang dapat diinterprestasikan oleh pihak manajemen perusahaan. Oleh karena itu, makalah yang berjudul “Analisis Rasio Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan” ini akan membahas mengenai analisis rasio keuangan perusahaan dan kinerja perusahaan. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian dari analisis rasio keuangan? 2. Apa saja jenis-jenis rasio keuangan? 3. Apa pengertian dari kinerja keuangan perusahaan? 4. Bagaimana hubungan antara analisis rasio keuangan dengan kinerja keuangan perusahaan? C. Tujuan Penulisan makalah ini bertujuan untuk : 1. Menjelaskan pengertian dari analisis rasio keuangan. 2. Menjelaskan jenis-jenis rasio keuangan. 3. Menjelaskan pengertian dari kinerja keuangan perusahaan. 4. Menjelaskan hubungan antara analisis rasio keuangan dengan kinerja keuangan perusahaan.



2



BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Analisis Rasio Keuangan Rasio menggambarkan suatu hubungan atau perimbangan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisa berupa rasio ini akan dapat menjelaskan atau memberi gambaran kepada penganalisa tentang baik atau buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan (Mudawamah et al., 2018). Untuk menilai kondisi keuangan dan prestasi perusahaan, analisi keuangan memerlukan beberapa tolak ukur yaitu rasio atau indeks (Basalama et al., 2017). Analisa rasio merupakan salah satu alat analisis keuangan yang paling banyak digunakan, dimana dalam perhitungan rasio ini menggunakan perhitungan aritmatika sederhana yang dapat diintreprestasikan, dimana setiap perhitungan rasio akan jauh lebih bermanfaat jika dibandingkan dengan hasil perhitungan rasio tahun sebelumnya (Erica, 2018). Menurut Kasmir (2012) rasio keuangan merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya (Tumandung et al., 2017). Sedangkan menurut Horne dan John rasio keuangan adalah indeks yang menghubungkan dua angka akuntansi dan dapat dengan membagi satu angka dengan yang lainnya (Suhendro, 2018).



3



Analisis rasio keuangan merupakan instrumen analisis prestasi perusahaan yang menjelaskan berbagai hubungan dan indikator keuangan yang ditujukan untuk menunjukkan perubahan dalam kondisi keuangan (Erakipia & Gamaliel, 2016). Rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam menganalisis laporan keuangan dapat menunjukkan penelitian kinerja keuangan pada berbagai macam perusahaan (Mudawamah et al., 2018). B. Jenis-Jenis Rasio Keuangan Menurut Kasmir (2012), analisis rasio terdiri dari : a. Ratio Likuiditas Rasio Likuiditas adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya dengan aktiva lancar yang dimiliki. Rasio-rasio yang digunakan untuk mmenghitung ratio likuiditas adalah : a) Current Ratio Current Ratio atau Rasio Lancar merupakan alat ukur likuiditas yang diperoleh dengan membagi aktiva lancar dengan hutang lancar. Adapun rumus current ratio ini adalah sebagai berikut:



b) Quick Ratio



4



Quick Ratio adalah membandingkan antara aktiva lancar dikurangi persediaan dengan kewajiban lancar. Quick Ratio dihitung dengan rumus :



c) Cash Ratio Cash Ratio adalah rasio yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar hutang lancarnya dengan kas yang tersedia dalam perusahaan. Cash Ratio dihitung dengan rumus :



b. Ratio Solvabilitas Rasio solvabilitas ini merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar hutang jangka panjangnya. Rasio yang digunakan adalah : a) Total Debt to Asset Ratio (TDAR) Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menjamin hutang-hutangnya dengan sejumlah aktiva yang dimiliki. Adapun rumus dari Total Debt to Asset Ratio adalah :



5



b) Total Debt to Equity Ratio (Rasio Hutang Terhadap Modal) Rasio ini mengukur seberapa jauh perusahaan dibelanjai oleh kreditur dan mengukur kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban jangka panjangnya yang dihitung dengan melihat ekuitas dari perusahaan tersebut.



c. Ratio Aktivitas Rasio ini merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam menggunakan aktiva yang dimilikinya atau dapat pula dikatakan rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi (efektivitas) pemanfaatan sumber daya perusahaan. Rasio aktivitas ini terdiri dari : a) Total Asset Turn Over Ratio Rasio ini menunjukkan perputaran total aktiva diukur dari volume penjualan atau kemampuan semua aktiva menciptakan penjualan.



b) Total Receivable Turn Over Rasio ini menunjukkan berapa cepat penagihan piutang.



6



d. Ratio Profitabilitas Rasio Profitabilitas merupakan rasio yang digunakan dalam penilaian kinerja keuangan dalam menghasilkan laba dalam periode tertentu dan bertujuan untuk mengukur tingkat efektifitas manajemen dalam menjalankan operasional perusahaannya. a) Net Profit Margin Rasio ini menunjukkan keuntungan netto per penjualan.



b) Rate of Return On Investment (ROI) Rasio ini menunjukkan kemampuan dari modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan netto.



c) Return On Assets (ROA) Digunakan



untuk



mengukur



kemampuan



perusahaan



dalam



menghasilkan laba dengan semua aktiva atau asset yang dimilikinya. Laba



7



yang dihitung adalah laba sebelum bunga dan pajak atau EBIT (Earning Before Interest and Tax).



C. Pengertian Kinerja Keuangan Perusahaan Kinerja keuangan merupakan gambaran dari pencapaian keberhasilan perusahaan dapat diartikan sebagai hasil yang telah dicapai atas berbagai aktivitas yang telah dilakukan. Dapat dijelaskan bahwa kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar (Erakipia & Gamaliel, 2016). Kinerja keuangan perusahaan adalah kondisi keuangan yang dipengaruhi oleh proses pengambilan keputusan manajemen. Kinerja keuangan merupakan hal yang kompleks karena menyangkut efektivitas pemanfaatan modal, dan efisiensi dari kegiatan perusahaan. Di sisi lain, pemegang saham melakukan investasi bisnis dengan tujuan utama mencapai peningkatan kesejahteraan. Dengan demikian, pengukuran kinerja keuangan perusahaan harus mampu memberikan indikator atas perubahan tingkat kesejahteraan para pemegang saham sebagai hasil dari investasi pada jangka waktu tertentu (Kristianti, 2018). D. Hubungan antara Rasio Keuangan dan Kinerja Keuangan Perusahaan



8



Hasil dari Analisa Rasio Keuangan (Financial Ratio Analysis) ini dapat digunakan oleh pihak manajemen perusahaan untuk menilai kinerjanya dalam suatu periode, apakah pihak manajemen perusahaan telah mencapai target yang telah ditetapkan atau sebaliknya, dan selain itu juga hasil dari rasio keuangan ini dapat dijadikan sebagai suatu penilaian terhadap kemampuan manajemen di dalam memberdayakan semua sumber daya perusahaan yang dimiliki secara lebih efektif (Erica, 2018). Analisis dari macam-macam rasio keuangan berikut intreprestasinya dapat memberikan kepada pihak manajemen perusahaan suatu informasi tentang kondisi dan prestasi dari kinerja perusahaan kepada para investor dan kreditur. Selain itu dengan analisa rasio keuangan pihak manajemen perusahaan dapat membuat suatu laporan keuangan proyeksi sebagai bentuk target pencapaian (Erica, 2018). Penilaian dari kinerja keuangan (financial performance) pada suatu perusahaan dapat dilakukan dengan cara menggunakan beberapa metode penghitungan rasio keuangan terhadap laporan keuangan (financial statement) perusahaan, dimana pada masing-masing rasio keuangan tersebut memiliki tujuan, kegunaan, dan arti tertentu yang dapat diinterprestasikan oleh pihak manajemen perusahaan yang dapat dipergunakan didalam melakukan pengambilan keputusan dan menentukan serta menetapkan kebijakan perusahaan (Erica, 2018).



9



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Rasio-rasio keuangan merupakan alat untuk menganalisis laporan keuangan yang dapat menunjukkan kinerja keuangan berbagai macam perusahaan. Secara umum rasio keuangan terdiri dari rasio likuiditas, rasio solvabolitas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas. Analisis rasio keuangan dilakukan untuk menganalisis kelemahan dan kekuatan dibidang finansial dan akan sangat membantu dalam menilai prestasi manajemen masa lalu dan prospeknya dimasa datang. Hasil dari Analisa Rasio Keuangan (Financial Ratio Analysis) ini dapat digunakan oleh pihak manajemen perusahaan untuk menilai kinerjanya dalam suatu periode dan informasi tentang kondisi dan prestasi dari kinerja perusahaan kepada para investor dan kreditur. B. Saran Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna khususnya dalam kelengkapan materi. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat



10



diharapkan agar makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.



DAFTAR PUSTAKA Basalama, I. S., Murni, S., & Sumarauw, J. S. B. (2017). PENGARUH CURRENT RATIO,



DER



DAN



ROA



TERHADAP



RETURN



SAHAM



PADA



PERUSAHAAN AUTOMOTIF DAN KOMPONEN PERIODE 2013-2015. The Journal of the Japan Society for Respiratory Endoscopy, 5(2), 1793–1803. https://doi.org/10.18907/jjsre.37.3_343_4 Erakipia, A. F., & Gamaliel, H. (2016). Analisis Laporan Keuangan Sebagai Dasar Penilaian Kinerja Keuangan Pada Umkm Amungme Dan Kamoro. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 5(1), 38–46. Erica, D. (2018). Analisa Rasio Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Perusahaan



PT



Kino



Indonesia



Tbk.



Ecodemica,



2(1),



12–20.



https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/ecodemica/article/view/2911 https://zahiraccounting.com/id/blog/ratio-keuangan-arti-jenis-dan-rumusnya/ (didownload pada 11 Maret 2020) Kasmir. 2012. “Analisis Laporan Keuangan”. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.



11



Kristianti, I. P. (2018). Analisis Pengaruh Struktur Modal. 2(1), 56–68. https://doi.org/10.29230/ad.v2i1.2222 Mudawamah, S., Wijono, T., & Hidayat, R. R. (2018). ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi pada Bank Usaha Milik Negara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015). Jurnal Akuntansi Bisnis, 54(1), 20–29. Pramita, Y. (2019). Analisis rasio keuangan pada pt. pegadaian (persero) cabang ulak karang. 1–13. Suhendro, D. (2018). Analisis Penilaian Kinerja Keuangan Perusahaan Menggunakan Rasio Keuangan Pada PT Unilever Indonesia Tbk Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI). AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, 3(1), 482–506. https://doi.org/10.30821/ajei.v3i1.1710 Tumandung, C., Murni, S., & Baramuli, D. (2017). Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Harga Saham pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bei Periode 2011 – 2015. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 5(2), 1728–1737.



12