Makalah Termodinamika Dan Sifat Termometrik [PDF]

Citation preview

MAKALAH TERMODINAMIKA DAN SIFAT TERMOMETRIK



DISUSUN OLEH KELOMPOK 4: 1. CHRISTY N SINAGA(418) 2. DIANA RAMADHANI (4181121005) 3. IRA NINGSIH (418) 4. SARAH HASUGIAN (418)



JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGRI MEDAN 2019



KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat karunia-Nya kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Termodinamika. Kami juga berterima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah Termodinamika atas bimbingannya. Kami menyadari bahwa tugas ini jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami meminta maaf jika memilki kesalahan dalam penulisan dan kami juga mengharapkan kritik dan saran yang akan berguna bagi kesempurnaan tugas ini. Akhir kata kami ucapkan terimakasih semoga dapat bermanfaat untuk kita semua.



Medan, 26 Agustus 2019



Penulis



2



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR ............................................................................................ 2 DAFTAR ISI........................................................................................................... 3 BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 4 1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 4 1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................. 4 1.3 Tujuan ................................................................................................................ 5 1.4 Manfaat .............................................................................................................. 5 BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 6 2.1 Konsep Termodinamika ..................................................................................... 6 2.2 Sistem dan Proses Termodinamika .................................................................... 6 2.3 Variabel Intensif dan Ekstensif .......................................................................... 7 2.4 Sifat Termometrik .............................................................................................. 7 BAB III PENUTUP ................................................................................................ 8 3.1 Kesimpulan ........................................................................................................ 8 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 9



3



BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Aspek penting dalam pembahasan energi adalah hukum termodinamika. Termodinamika merupakan cabang dari fisika yang membahas mengenai panas, kerja, dan pertukaran energy. Seperti telah diketahui bahwa energi didalam alam dapat terwujud dalam berbagai bentuk, selain energi panas dan kerja, yaitu energi kimia, energi listrik, energi nuklir, energi gelombang elektromagnit, energi akibat gaya magnet, dan lain-lain . Energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain, baik secara alami maupun hasil rekayasa tehnologi. Selain itu energi di alam semesta bersifat kekal, tidak dapat dibangkitkan atau dihilangkan, yang terjadi adalah perubahan energi dari satu bentuk menjadi bentuk lain tanpa ada pengurangan atau penambahan. Prinsip ini disebut sebagai prinsip konservasi atau kekekalan energi. Termodinamika memainkan peran penting dalam analisis sistem dan piranti yang ada didalamnya terjadi perpindahan formasi energi. Implikasi thermodinamika bercakupan jauh, dan penerapannya membentang ke seluruh kegiatan manusia. Bersamaan dengan sejarah teknologi kita, perkembangan sains telah memperkaya kemampuan kita untuk memanfaatkan energi dan menggunakan energi tersebut untuk kebutuhan masyarakat. Kebanyakan kegiatan kita melibatkan perpindahan energi dan perubahan energy. Untuk dapat memahami teori termodinamika, diperlukan pemahaman tentang prinsip, sifat, hukum termodinamika, dan penerapannya dalam kehidupan sehari – hari.



2.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang ada di dalam makalah ini yakni: 1. Apa yang dimaksud dengan termodinamika? 2. Apa yang dimaksud sistem dan proses termodinamika? 3. Apa yang dimaksud variable dan sifat termometrik?



4



2.3 Tujuan Adapun tujuan dari penulisan makalah ini, yakni: 1. Dapat memahami yang dimaksud dengan termodinamika 2. Dapat memahami sistem dan proses termodinamika 3. Dapat memahami variable dan sifat termometrik



2.4 Manfaat Adapun manfaat dari penulisan makalah ini adalah menambah wawasan dari pembaca.



5



BAB II PEMBAHASAN 2.1 Konsep Termodinamika Termodinamika berasal dari bahasa Yunani, yakni thermo dan dynamic. Thermo yang artinya panas dan dynami yang artinya perubahan. Maka termodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara panas dan kerja, serta sifat – sifat pendukungnya. Termodinamika mempelajari pertukaran energi dalam bentuk kalor dan kerja serta sistem pembatas dan lingkungan. Penerapan termodinamika bisa dilihat dalam kehidupan sehari – hari.



2.2 Sistem dan Proses Termodinamika 1. Sistem Sistem adalah sejumlah zat yang dibatasi oleh dinding tertutup. Yang dimaksud zat disini dapat berupa zat padat, cair ataupun gas. Dinding yang membatasi sistem boleh nyata ataupun imajinasi, yang disebut lingkungan. Lingkungan dari suatu sistem adalah semua sistem lain yang dapat saling bertukar tenaga dengan sistem tersebut. Suatu sistem bersama dengan lingkungannya disebut semesta. Suatu sistem disebut teriosalasi bila tak terjadi pertukaran tenaga dengan lingkungannya. Sedangkan sistem tertutup terjadi pertukaran energi tetapi tidak terjadi pertukaran benda dengan lingkungannya, begitu pun sebaliknya dari keadaan ini disebut sistem terbuka. 2. Proses Proses ialah perubahan sistem dari satu keadaan ke keadaan yang lain. Proses adiabatic adalah proses yang tidak terjadi jika sistem dan lingkungan dibatasi oleh sekat yang tidak dapat dilalui kalor. Proses diatermik kebalikan dengan proses adiabatic. Proses kuasistatik adalah proses yang merupakan rentetan keadaan seimbang tak terhingga banyak



6



2.3 Variabel Intensif dan Ekstensif Variabel intensif ialah variabel yang nilainya tak tergantung pada massa sistem, misalnya: tekanan, suhu, kerapatan. Variabel ekstensi adalah variabel yang nilainya tergantung pada masa sistem, misalnya: volume, tenaga dakhil, entropi. Variabel ekstensi bila dibagi dengan massa atau jumlah mol sistem menjadi variabel intensif dan disebut nilai jenis. selanjutnya akan digunakan lambang huruf besar untuk variabel ekstensif dan huruf kecil untuk variabel intensif. Pengecualian untuk perjanjian ini ialah variabel suhu walaupun intensif akan digunakan lambang huruf T ( besar). 2.4 Sifat Termometrik Sifat termometrik adalah sifat suatu benda yang mudah berubah karena pengaruh suhu. Biasanya, zat cair yang digunakan sebagai pengisi termometer adalah alkohol atau raksa (akibatnya warna bagian dalam termometer akan berwarna merah atau berwarna perak). Dua zat cair ini memiliki sifat termometrik yang lebih baik daripada zat cair lain, sifat termometrik tersebut antara lain sebagai berikut: a. Cepat mengambil panas dari benda - benda yang hendak diukur b. Pemuaiannya teratur c. Tidak membasahi dinding d. Mudah dilihat skalanya yang ditunjukkan Di kolom sebuah termometer badan dibuat lekukan agar supaya zat cair yang telah memuai tadi tidak mudah turun kembali. Sebelum menggunakan termometer anda harus mengibas-ngibaskan terlebih dahulu agar supaya pembacaan skalanya turun dan anda tidak salah melakukan perhitungan. Prinsip kerja termometer dalam mengukur suhu adalah dengan memanfaatkan pemuaian zat cair, yaitu perubahan volume zat cair ketika didinginkan atau dipanaskan. Pipa dalam termometer dilengkapi dengan bagian penyempitan tujuan agar supaya ketika cairan dalam termometer mengalami pemuaian, cairan tersebut tidak mudah kembali turun. 7



BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Termodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara panas dan kerja, serta sifat – sifat pendukungnya. Di dalam termodinamika terdapat tiga sistem yakni, sistem tertutup, sistem terbuka, dan sistem terisolasi dan proses yang terdapat di termodinamika yakni proses adiabatic, diatermik, dan kuasistatik. Variabel intensif ialah variabel yang nilainya tak tergantung pada massa sistem, misalnya: tekanan, suhu, kerapatan. Variabel ekstensi adalah variabel yang nilainya tergantung pada masa sistem, misalnya: volume, tenaga dakhil, entropi.



8



DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Mikrajuddin. 2007. Fisika Dasar I. Bandung : ITB Hadi, Dimsiki. 1993. Termodinamika. Jakarta.



9