Midterm RPS2 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MIDTERM RPS-2 1. Seorang wanita berusia 40 tahun, datang ke unit gawat darurat RS dengan keluhan sakit didaeran perut dan pinggang. Ibu ini telah dilakukan apendektomi pada saat usia 15 tahun. Sakit dirasakan ± 1 minggu. Dari hasil pemeriksaan abdomen/pelvic CT-scan tampak pembesaran ovarium bilateral. Kemudian dilakukan laparatomi untuk pengangkatan massa dan dikirim ke laboratorium Patologi Anatomi FK USU. Dari hasil pemeriksaan makroskopis tampak berupa massa kistik yang besar dan multilokulasi dan berisi cairan gelatinosa. Secara mikroskopik tampak dinding kista dilapisi epitel kolumnar yang tinggi. Maka diagnosa histopatologi: A. B. C. D. E.



Cystadenoma musinosum Serous cystadenoma ovarii Brenner tumor Endometroid tumor Endometriosis eksterna



Apakah diagnosis yang tepat pada pasien ini ? A. B. C. D. E.



Complete breech + fetal distress Incomplete breech + fetal distress Footlinch + fetal distress Frank breech + fetal distress Genital presentation + fetal distress



3. Seorang perempuan berumur 55 tahun datang ke RS dengan keluhan keputihan yang berbau disertai darah. Pasien sudah menikah selama 35 tahun dan mempunyai 6 orang anak. Pada pemeriksaan inspekulo didapat fluor putih kekuningan berbau di liang vagina, terdapat flek, terdapat massa berbentuk bunga kol di mulut rahim, uji dengan mulut rahim berwarna keputihan. Apakah penyebab keputihan pada pasien ini? A. B. C. D. E.



2. Wanita 32 tahun G7P4A dengan usia kehamilan 38 minggu datang dengan keluhan mulas-mulas mau melahirkan sejak 10 jam yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/90, N 90x/menit, suhu afebris, RR 16 x/menit. DJJ 180 kali per menit. Pada pemeriksaan VT didapatkan pembukaan lengkap, ketuban (-), teraba bokong dan scrotum, tumit (-).



HSV tipe 1 HPV HIV HSV tipe 2 EBV



4. Seorang ibu 28 tahun menjalani operasi csection. Pada pemeriksaan properatif pasien digolongkan dengan ASA 2, dengan alergi kacang-kacangan dan memiliki riwayat Asma terkontrol. Tehnik pembiusan yang dipilih adalah Spinal anesthesia. Berikut ini merupakan sebab pemilihan tehnik anestesia pada operasi Sectio Caesaria, kecuali: A. B. C. D. E.



Indikasi SC Urgensi dari prosedur Kondisi medis ibu dan bayi Keinginan ibu Tehnik yang dikuasai dokter anestesi



anak (umur 1 tahun). Ia mempunyai riwayat pendarahan yang tidak diketahui penyebabnya dan pernah dioperasi karena menderita tumor jinak payudara pada waktu berusia 20 tahun. Apakah kontrasepsi untuknya?



5. Seorang wanita 23 tahun, berat badan yang overweight, Ras African American didiagnosis awal dengan Hirsutism dan Infertilitas. Pemeriksaan yang perlu dilakukan menegakkan Diagnosa adalah? A. B. C. D. E.



untuk



Testosteron,LH,FSH,Estradiol Testosteron,LH,FSH,ACTH HCG,LH,FSH,Estradiol TSH,LH,FSH,HCG Prolaktin,LH,FSH,HCG



6. Wanita usia 20 tahun datang dengan keluhan perdarahan paska senggama sejak 1 minggu lalu. Pasien mengakui belum menikah tetapi telah melakukan hubungan seksual dengan beberapa pria sebelumnya. Dari pemeriksaan ginekologis didapatkan porsio erosi (+), bercak darah (+) disertai keputihan yang mukopurulen dan nyeri vagina saat diregangkan (+). Apakah pemeriksaan laboratorium leukosit 11.500/uL. Diagnosis yang mungkin pada pasien ini ? A. B. C. D. E.



Vaginitis Servisitis PID Ca serviks Polip serviks



7. Seorang perempuan berumur 28 tahun datang ke puskesmas untuk mendapatkan metode KB yang paling tepat untuknya. Ia sudah memiliki 1



A. B. C. D. E.



yang



anda



tawarkan



Pil KB AKDR Kondom Spermatisida Tubektomi



8. Seorang perempuan, 35 tahun datang ke RS dengan keluhan perdarahan dari kemaluan sedikit-sedikit sejak 1 minggu yang lalu. Nyeri perut dijumpai. Pasien saat ini sedang hamil 2 bulan. Pasien telah menikah 6 tahun dan belum mempunyai anak. Pemeriksaan Fisik pasien dalam batas normal. Pada pemeriksaan inspeksi jalan lahir dijumpai bercak darah di ostium uteri eksterna (OUE), darah tidak aktif, tanpa jaringan dan serviks uteri tertutup. Pemeriksaan Dalam, uterus sebesar usia kehamilan 8 minggu, nyeri goyang serviks(-), parametrium kiri dan kanan tidak tegang, cavum douglas tidak menonjol Apakah diagnosis yang tepat? A. B. C. D. E.



Kehamilan Ektopik Terganggu (KET) Mola Hidatidosa Abortus Inkomplit Abortus imminens Abortus Komplit



9. Seorang wanita usia 45 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan haid yang banyak dan memanjang sejak 6 bulan ini. Pada pemeriksaan fisik dijumpai massa padat pada abdomen bagian bawah. Dan dari pemeriksaan bimanual didapatkan uterus lebih besar dari besar biasa dengan batas atas hingga setentang pusat Apakah diagnosa sementara anda? A. B. C. D. E.



Mioma uteri Kista ovarium Kanker mulut Rahim Kista endometriosis Kehamilan Ektopik Terganggu (KET)



10. Seorang wanita berumur 20 tahun, menarche usia 14 tahun. Pada usia 16 tahun haidnya berhenti selama 3 bulan berturut-turut. Wanita tersebut mengalami dysmenorhoe. Apakah diagnosis pada kasus tersebut ? A. B. C. D. E.



Menoragia  darah banyak Hipomenorea darah sedikit Oligomenorea  sering haid Amenorea Primer Amenorea Sekunder



11. Seorang pasien perempuan 26 thn yang akan direncakanan operasi C-section. TD 120/80 mmhg, HR 88 x/mnt, RR 16 x/mnt, suara pernafasan vesikuler, suara tambahan tidak dijumpai. Pasien memiliki riwayat penyakit Asthma Bronchial kurang lebih 10 thn, dengan riwayat kambuh 1 minggu yang lalu. Pasien menggunakan inhaler bila merasa sesak nafas. Apakah obat-obatan apa yang harus tersedia saat durante operasi pada kasus di atas ? A. B. C. D. E.



Beta blocker Alfa blocker Bronkodilator Inotropik Vassopressor



12. Seorang wanita 28 tahun G1P0A0 datang ke klinik kebidanan mengeluhkan mulas-mulas teratur sejak 12 jam yang lalu. Saat ini kehamilannya sudah cukup bulan. Tidak ada riwayat ANC adekuat sebelumnya. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 3 cm, presentasi bokong, dan selaput ketuban menonjol. TBJ sekitar 3600 gr. His 3x25 detik/10 menit. DJJ dalam batas normal Apakah tindakan selanjutnya? A. B. C. D. E.



yang



harus



dilakukan



Rujuk untuk SC emergensi Pimpin mengedan Ekstraksi forceps Observasi kemajuan persalinan Augmentasi dengan oksitosin



13. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang ke poli OBGYN dengan keluhan nyeri abdomen bagian bawah, demam 3 hari ini dan mual muntah. Dari pemeriksaan fisik didapati nyeri tekan abdomen bagian bawah, nyeri goyang cervix positif, pemeriksaan kehamilan urine negatif. Pasien mengaku baru menjalani pemasangan IUD satu bulan yang lalu Apakah diagnosa yang paling mungkin pada pasien ini? A. Kehamilan Ektopik Terganggu (KET) B. Penyakit Radang Panggul / Pelvic Inflammatory Disease (PID) C. Kista ovarium D. Kehamilan ektopik E. Kista bartolin 14. Seorang pasien perempuan 26 thn yang akan direncakanan operasi C-section. TD 120/80 mmhg, HR 88 x/mnt, RR 16 x/mnt, suara pernafasan vesikuler, suara tambahan tidak dijumpai. Pasien memiliki riwayat penyakit Asthma Bronchial kurang lebih 10 thn, dengan riwayat kambuh 1 minggu yang lalu. Pasien menggunakan inhaler bila merasa sesak nafas



Apakah tanda-tanda distress nafas yang tepat ? A. PCH (pulmonary capillary hemangiosis), takikardi, SpO2 < 95%, RR >20 x/mnt B. PCH, retraksi iga, takikardi, RR > 30 x/mnt C. Keringat dingin, takikardi, Sp02 20 x/mnt E. Cyanose, hipoventilasi, Sp02