Mini Riset Busana Pesta [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MINI RISET



BUSANA PESTA



Yessyca Ovelia Marpaung 5173143027 PENDIDIKAN TATA BUSANA



PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2019



KATA PENGANTAR



Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan saya kesehatan sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Mini Riset ini. Laporan ini saya sajikan secara ringkas dan sederhana sesuai dengan kemampuan yang saya miliki, dan tugas ini disusun dalam raangka memenuhi tugas Mini Research pada mata kuliah Busana Pesta. Dalam penyusunan tugas ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu kritik yang membangun dari semua pihak sangat saya harapkan demi kesempurnaan tugas ini. Akhir kata, saya sampaikan terima kasih. Semoga Tuhan selalu memberkati kita. Amin



Medan, Mei 2019



Penulis



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR............................................................................................................2 BAB I......................................................................................................................................4 PENDAHULUAN...................................................................................................................4 BAB II.....................................................................................................................................6 KAJIAN TEORITIS..............................................................................................................6 BAB III.................................................................................................................................12 PENUTUP.............................................................................................................................12 1.



Kesimpulan...............................................................................................................12



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Busana pesta adalah busana yang dikenakan untuk menghadiri kesempatan acara pesta. Pesta merupakan sebuah acara sosial yang dimaksudkan sebagai perayaan dan rekreasi. Busana pesta dibuat lebih istimewa dari busana sehari-hari. Penggunaan material bahan untuk pembuatan busana pesta adalah bahan yang berkualitas baik pada kain utama, bahan pelengkap, maupun material bahan untuk hiasan yang akan diaplikasikan pada busana pesta. Model busana pesta lebih bervariasi dan lebih rumit, seperti model lengan dengan berbagai macam pengembangan lengan, berbagai macam variasi garis leher, berbagai macam variasi kerah, dan berbagai macam pengembangan rok. Bentuk busana pada busana pesta cenderung melekat pas dibadan, membalut tubuh. Proses pembuatan busana pesta dibutuhkan keahlian khusus, ketelitian dan kesungguhan untuk mewujudkan suatu busana pesta yang baik dan berkualitas tinggi.



B. Perumusan Masalah (1) Bagaimanakah desain busana pesta ? (2) Bagaimanakah pembuatan busana pesta ? C. Tujuan Penelitian 1. Dapat menciptakan desain busana pesta yang simple tetapi menarik dan indah. 2. Mengetahui cara membuat busana pesta yang benar.



D. Manfaat Penelitian 1. Mengembangkan kreativitas dan menambah wawasan tentang desain busana pesta. 2. Meningkatkan keterampilan dengan mewujudkan desain tersebut menjadi busana pesta yang sesungguhnya.



1.



BAB II KAJIAN TEORITIS



A. Busana Pesta Busana pesta adalah segala sesuatu yang dipakai mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki yang digunakan untuk menghadiri acara formal memperingati suatu kemenangan, seperti pesta perkawinan, pesta ulang tahun, dan acara acara resmi lainnya (Lukman Ali, 1996 : 305). Busana pesta memiliki ciri ciri istimewa, model bervariasi dan menarik perhatian.Busana pesta dapat divariasikan dengan bermacam macam bahan baik sintetis maupun bahan yang terdapat di alam. Busana pesta biasanya berbahan material sutera kain kain terpilih yang nyaman saat dikenakan. Namun, sejalan dengan kondisi sosial ekonomi masyrakat yang terus bergerak, para perancang 10 menuangkannya dalam bahan (material) yang bermacam macam, seperti katun, jersey, satin, thaisilk, organdi dan sifon (Eriyanti, 2008. http://pikiranrakyat.com). Desain busana pesta juga harus memperhatikan tempat di mana busana tersebut akan di pakai, maupun siapa yang akan memakai. Macam, corak, dan warna bahan busana hendaknya di sesuaikan dengan warna kulit dan rambut pemakai serta bentuk badan pemakai.



DESAIN SAJIAN



DESAIN PRODUKSI



B. Pembuatan busana pesta Proses pembuatan busana pengantin meliputi tahap- tahap sebagai berikut : 1. Mengambil ukuran 2. Pembuatan pola 3. Meletakkan pola pada kain 4. Menggunting bahan 5. Proses Menjahit 



Menjelujur Sebelum pola di jahit, terlebih dahulu dijelujur dan melakukan passen atau pengepasan busana, menjelujur renggang bagian-bagian atasan dan rok sesuai dengan langkah kerja menjahit sehingga terbentuk menjadi busana yang sementara, tujuan menjelujur adalah apabila ada bagian-bagian yang kurang pas sesuai dapat dilepas jelujurannya dan dapat diperbaiki setelah dipengepasan.







Menjahit Menjahit dalam proses pembuatan pakain sangatlah memerlukan keterampilan, keahlian, ketekunan dan kesabaran yan tinggi supaya mendapatkan hasil yang memuaskan. Hal yang terpeting harus diperhatikan adalah pas dibadan dan dapat bergerak bebas dan normal.



Cara Kerja pembuatan busana pesta tersebut : 



Pada saat proses penjahitan baju pesta yang pertama kali adalah kupnat bahan utama dan lapis pada tampak muka (TM) dan tampak belakang (TB).







Menjahit retsleting pada bagian belakang (TB).







Menyatukan kedua sisi bagian muka (TM) dengan bagian belakang (TB), baik pada bahan utama maupun bahan lapis.







Menjahit bagian bahu.







Menjahit bagian bawah dengan menggunakan depun dan disatukan dengan lapisnya.







Menjahit bagian lengan dengan sistem butik.







Menjahit cape di sekeliling leher.







Merompok leher dengan menggunakan bis.



Penyelesaiannya : 



Membersihkan sisa-sisa benang.







Menyetrika secara menyeluruh.



BAB III PEMBAHASAN



a. Desain -



Desain busana pesta memberi kesan glamour untuk dikenakan.



-



Desain berupa gaun terusan dengan tambahan cape pada bagian atas leher.



b. Bahan -



Kain brokat berwarna emas.



-



Kain satin Roberto berwarna hitam.



c. Pola dasar -



Pola yang digunakan adalah pola dasar sederhana karena hasilnya pas di badan dan mudah dikerjakan.



d. Teknik menjahit -



Teknik jahit yang digunakan dengan sistem butik atau adi busana. Menurut teman saya, Jerni elviana Sinaga (seorang mahasiswa tata busana) Cara Kerja pembuatan busana pesta tersebut : 



Pada saat proses penjahitan baju pesta yang pertama kali adalah kupnat bahan utama dan lapis pada tampak muka (TM) dan tampak belakang (TB).







Menjahit retsleting pada bagian belakang (TB).







Menyatukan kedua sisi bagian muka (TM) dengan bagian belakang (TB), baik pada bahan utama maupun bahan lapis.







Menjahit bagian bawah dengan menggunakan depun dan disatukan dengan lapisnya.







Menjahit bagian lengan dengan sistem butik.







Menjahit bagian bahu.







Menjahit cape di sekeliling leher.







Merompok leher dengan menggunakan bis.



Penyelesaiannya : 



Memasang pengait kecil pada tampak belakang (TB) pada bagian leher.







Membersihkan sisa-sisa benang.







Menyetrika secara menyeluruh



e. Penyelesaian -



Busana pesta ini diselesaikan dengan cara memasang bis berwarna emas yang terkesan sebagai hiasan untuk memperindah busana pada bagian leher.



DOKUMENTASI



BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan Proses pembuatan busana pesta dimulai melalui beberapa tahap yaitu meliputi: pembuatan desain (desain sajian dan desain produksi), membuat pola, memotong bahan, dan menjahit. Pola yang digunakan dalam pembuatan busana pesta ini adalah pola dasar Sederhana, pola dasar sederhana tidak mengalami kesulitan karena polanya sederhana. Hasil busana dengan menggunakan pola tersebut pas di badan,