Modul Iv [PDF]

  • Author / Uploaded
  • fauzi
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM MIKROKONTROLER “ANTARMUKA MIKROKONTROLER DENGAN KEYPAD” Disusun untuk Memenuhi Matakuliah LAB PTE03 Dibimbing oleh Ibu Dyah Lestari



Oleh: Kelompok 9 1.Lazuardi Eka (150534603659) 2.Muhammad Fauzi Al-asy’ari (150534602120) 3.Muhammad Bayu Setya Atmaja (150534600431)



PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO C TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG 2016 MODUL IV ANTARMUKA MIKROKONTROLER DENGAN KEYPAD



TUJUAN  



Mengetahui dan memahami cara mengantarmukakan mikrokontroler dengan keypad. Mengetahui dan memahami bagaimana memrogram mikrokontroler untuk membaca masukan dari keypad.



KEYPAD Keypad merupakan tombol push button yang disusun sebagai baris dan kolom sehingga membentuk matriks. Keypad banyak digunakan sebagai piranti masukan dalam piranti elektronik. Gambar 4.1 memperlihatkan bentuk fisik keypad. Keypad ini memiliki 16 tombol yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C, D,* dan #.



Gambar 4.1 Keypad 4x4



Dalam modul I/O yang di Dalam gambar 4.2 keypad dihubungkan ke PORTB mikrokontroler dengan posisi baris (b1-b4) terhubung ke PORTB.0-



PORTB.3 dan posisi kolom (c1-c4) terhubung ke PORTB.4-PORTB.7. Sedangkan untuk mengetahui tombol apa yang ditekan oleh user, 8 buah LED yang terdapat dalam MODUL I/O dihubungkan ke PORTC.



Gambar 4.2 Rangkaian keypad dan LED ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN         



1 1 1 1 1 1 1 1 2



set PC/Laptop yang sudah berisi program Code Vision dan Khazama buah catu daya DC +5V buah multimeter buah ISP Downloader AVR buah sistem minimum AVR buah modul I/O buah keypad buah kabel printer USB buah kabel pita hitam



PROSEDUR 1 2 3 4 5



Hubungkan soket jumper PORTB pada minimum system dengan soket jumper KEYPAD dan soket jumper PORTC pada minimum system dengan soket jumper OUTPUT pada I/O. Buat program dengan menggunakan aplikasi Code Vision AVR Buatlah file project (.prj) kemudian pilih IC yang digunakan (ATmega8535) dan atur clock 4.000 Mhz. (seperti praktikum sebelumnya) Buatlah file source (.c) kemudian hubungkan file project dengan file source seperti pada praktikum sebelumnya. Tambahkan file header



6



Buatlah program utama dan inisialisasikan PORTB.0-PORTB.3 sebagai output dengan kondisi awal berlogika HIGH dan PORTB.4-PORTB.7 sebagai input dengan pull-up (DDRB = 0FH dan PORTB=FFH), serta PORTC sebagai output dan kondisi awal LOW (DDRC = FFH dan PORTC=00H), sehingga inisialisasi PORTB dan PORTC terlihat sebagai berikut:



7



Deklarasikan fungsi keypad() dengan bilangan yang dikembalikan ke program utama sebagai bilangan integer pada global variabel ( diluar program utama).



8



Tambahkan fungsi keypad berikut di luar program utama :



9



Tuliskan program berikut pada program utama tepatnya di dalam while(1).



10



Compile dan Build program jika ada yang error perbaiki program. Masukkan file hex menggunakan Khanzama AVR Programer. Klik auto program, tekan tombol keypad, amati nyala LED dan isi Tabel 4.1. Ubah program utama untuk algoritma berikut: a Jika tombol 0 ditekan semua LED mati. b Jika tombol 1 ditekan semua LED menyala. Buatlah satu program dengan algoritma sebagai berikut: a Jika tombol 0 ditekan LED bit 0 menyala. b Jika tombol 1 ditekan LED bit 1 menyala. c Jika tombol 2 ditekan LED bit 2 menyala. d Jika tombol 3 ditekan LED bit 3 menyala. e Jika tombol 4 ditekan LED bit 4 menyala. f Jika tombol 5 ditekan LED bit 5 menyala. g Jika tombol 6 ditekan LED bit 6 menyala. h Jika tombol 7 ditekan LED bit 7 menyala. i Jika tombol 8 ditekan LED menyala sesuai gambar dibawah ini ber urutan dari atas kebawah dengan delay 1 detik. (Gunakan perulangan for ...)



11 12



 LED Menyala  LED Mati



j



Jika tombol 9 ditekan LED menyala sesuai gambar dibawah ini ber urutan dari atas kebawah dengan delay 1 detik. (Gunakan perulangan for ...)  LED Menyala  LED Mati



k Jika tombol A ditekan LED bit 0,2,4,6 menyala dan bit 1,3,5,7 mati. l Jika tombol B ditekan LED bit 0,2,4,6, mati dan bit 1,3,5,7 menyala. m Jika tombol C ditekan ditekan algoritma k dan l dilaksanakan bergantian dengan delay 1 detik. n Jika tombol D ditekan ditekan maka LED menyala menunjukkan nilai biner dua digit terakhir NIM anda. o Jika tombol * semua LED mati. p Jika tombol # semua LED menyala.



DATA HASIL PERCOBAAN 1 2



Tabel 4.1 No



Tombol keypad yang ditekan



1



0



2



1



3



2



4



3



5



4



6



5



7



6



8



7



9 8 1 0 9 1 1 A 1 2 B 1 3 C 1 4 D 1 5 * 1 6 # code program



Nilai tampilan LED Tampilan LED (dalam desimal) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 2 0 0 0 0 0 0 1 1 3 0 0 0 0 0 1 0 0 4 0 0 0 0 0 1 0 1 5 0 0 0 0 0 1 1 0 6 0 0 0 0 0 1 1 1 7 0 0 0 0 1 0 0 0 8 0 0 0 0 1 0 0 1 9 0 0 0 0 1 0 1 0 10 0 0 0 0 1 0 1 1 11 0 0 0 0 1 1 0 0 12 0 0 0 0 1 1 0 1 13 0 0 0 0 1 1 1 0 14 0 0 0 0 1 1 1 1 15 pada langkah percobaan nomor 8, 9, 10, 11, 12



Sou rce



#include #include unsigned char pindah [15]={0x0f,0x1f,0x2f,0x3f,0x4f,0x5f,0x6f,0x7f,0x8f,0x9f,0xaf,0xbf,0xcf,0xdf,0xef}; //inisialisasi progam tombol 8 unsigned char ganti [9]={0xe7,0xc3,0x81,0x00,0x00,0x00,0x81,0xc3,0xe7}; //inisialisai untuk progam tombol 9 unsigned char keypad (); unsigned char keypad () {



PORTB=0b11111110; //aktifkan baris baris1 (memberi logika 0 ke baris1) delay_ms(10); //waktu delay sebesar 10ms if(PINB.7==0)return(10);// untuk keypad no A if(PINB.6==0)return(3);//untuk keypad no 3 if(PINB.5==0)return(2); // untuk keypad no 2 if(PINB.4==0)return(1);// untuk keypad no 1 //========================= PORTB=0b11111101; //aktifkan baris2 delay_ms(10); //waktu delay sebesar 10 ms if(PINB.7==0)return(11); //untuk keypad no B if(PINB.6==0)return(6); // untuk keypad no 6 if(PINB.5==0)return(5); // untuk keypad no 5 if(PINB.4==0)return(4); //untuk keypad no 4 //========================= PORTB=0b11111011; //aktifkan baris3 delay_ms(10); //waktu delay sebesar 10 ms if(PINB.7==0)return(12); // untuk keypad no C if(PINB.6==0)return(9); // untuk keypad no 9 if(PINB.5==0)return(8); // untuk keypad no 8 if(PINB.4==0)return(7); // untuk keypad no 7 //========================= PORTB=0b11110111; //aktifka baris4 delay_ms(10); if(PINB.7==0)return(13); // untuk keypad no D if(PINB.6==0)return(15); // untuk keypad no # if(PINB.5==0)return(0); // untuk keypad no 0 if(PINB.4==0)return(14); // untuk keypad no * } void main (void) { PORTB=0xff ; //0b11111111 DDRB=0x0f ; //PORTB sebagai input dan output ,0b00001111 PORTC=0x00; DDRC=0xff ; //PORTC sebagai output while (1) { int a,b; if (keypad()==0) PORTC=0x01; //jika if (keypad()==1) PORTC=0x02; //jika if (keypad()==2) PORTC=0x04; //jika if (keypad()==3) PORTC=0x08; //jika if (keypad()==4) PORTC=0x10; //jika if (keypad()==5) PORTC=0x20; //jika if (keypad()==6) PORTC=0x40; //jika if (keypad()==7) PORTC=0x80; //jika if (keypad()==8) { for(a=0;a