7 0 463 KB
MODUL AJAR a. Informasi Umum 1.
Identitas Modul a. Nama Guru
: Nuri Isnaini
b. Institusi
: SMA Negeri 1 Sragen
c. Mata Pelajaran
: Biologi
d. Tahun Pelajaran
: 2022/2023
e. Materi
: Sistem Hormon
f. Jenjang Sekolah
: SMA
g. Kelas/ Fase
: XI/F
h. Alokasi Waktu: 2 x 45 menit (1 x pertemuan) 2. Capaian Pembelajaran Elemen
Capaian pembelajaran
Pemahaman Biologi
Pada akhir fase F, peserta didik memiliki kemampuan mendeskripsikan struktur sel serta bioproses yang terjadi seperti transpor membran dan pembelahan sel; menganalisis keterkaitan struktur organ pada sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gangguan yang muncul pada sistem organ tersebut; memahami fungsi enzim dan mengenal proses metabolisme
yang
terjadi
dalam
tubuh;
serta
memiliki
kemampuan menerapkan konsep pewarisan sifat, pertumbuhan dan perkembangan, mengevaluasi gagasan baru mengenai evolusi, dan inovasi teknologi biologi. Keterampilan Proses
1. Mengamati Mampu memilih alat bantu yang tepat untuk melakukan pengukuran dan pengamatan. Memperhatikan detail yang relevan dari obyek yang diamati. 2. Mempertanyakan dan memprediksi Merumuskan pertanyaan ilmiah dan hipotesis yang dapat diselidiki secara ilmiah. 3. Merencanakan dan melakukan penyelidikan
Peserta didik merencanakan dan memilih metode yang sesuai berdasarkan referensi untuk mengumpulkan data yang dapat dipercaya, mempertimbangkan resiko serta isu-isu etik dalam penggunaan metode tersebut. Peserta didik memilih dan menggunakan alat dan bahan, termasuk penggunaan teknologi digital yang sesuai untuk mengumpulkan serta mencatat data secara sistematis dan akurat. 4. Memproses, menganalisis data dan informasi Menafsirkan informasi yang didapatkan dengan jujur dan bertanggung jawab. Menggunakan berbagai metode untuk menganalisa
pola
Mendeskripsikan
dan
kecenderungan
hubungan
antar
pada
variabel
data. serta
mengidentifkasi inkonsistensi yang terjadi. Menggunakan pengetahuan
ilmiah
untuk
menarik kesimpulan
yang
konsisten dengan hasil penyelidikan 5. Mengevaluasi dan refleksi Mengevaluasi kesimpulan melalui perbandingan dengan teori yang ada. Menunjukkan kelebihan dan kekurangan proses penyelidikan
dan
efeknya
pada
data.
Menunjukkan
permasalahan pada metodologi dan mengusulkan saran perbaikan untuk proses penyelidikan selanjutnya 6. Mengomunikasikan hasil Mengomunikasikan hasil penyelidikan secara utuh termasuk di dalamnya pertimbangan keamanan, lingkungan, dan etika yang ditunjang dengan argumen, bahasa serta konvensi sains yang sesuai konteks penyelidikan. Menunjukkan pola berpikir sistematis sesuai format yang ditentukan. 3. Kompetensi Awal Pengetahuan prasyarat : Peserta didik memiliki pengetahuan tentang sel, jaringan, organ 4.
Asesmen Diagnostik
No.
Jenis Assessment
Uraian
1.
Assessment kognitif
Pilihan ganda
2.
Assessment non kognitif
Kuesioner
5. Profil Pelajar Pancasila a. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak mulia, b. Gotong Royong, c. Bernalar Kritis, d. Kreatif 5. Sarana dan Prasarana a. Sarana : Alat
Bahan
● Laptop
● LKPD
● LCD proyektor
● Video pembelajaran
● Spidol ● Papan tulis ● Slide presentasi (ppt)
b. Prasarana
:
Laboratorium Biologi dan Buku Biologi Elektronik 6. Target Peserta Didik Peserta didik yang menjadi target dalam pembelajaran adalah Peserta didik reguler dengan tipikal umum, tidak ada kesulitan dalam memahami materi tertentu 7. Pendekatan, Metode, Model Pembelajaran Pendekatan
: Student center learning
Metode
: Diskusi
Model pembelajaran : Discovery Learning b. Komponen Inti 1. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat: ● Menjelaskan keterkaitan struktur dan fungsi organ sistem hormon pada manusia melalui studi literatur dengan teliti. ● Menjelaskan mekanisme organ sistem hormon pada manusia melalui studi literatur dengan teliti.
● Menganalisis keterkaitan struktur dan fungsi organ pada gangguan sistem hormon manusia melalui studi literatur dengan teliti. 2. Pemahaman Bermakna Manfaat yang akan peserta didik peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran adalah, setelah mengikuti proses pembelajaran peserta didik dapat mengetahui struktur organ, fungsi organ, hubungan struktur dan fungsi organ, serta kelainan yang dapat terjadi pada sistem organ.
3. Pertanyaan Pemantik -
Apakah kamu pernah menaiki wahana roller coaster atau menonton film paling horror?
-
Apakah yang kamu rasakan?
-
Mengapa kamu bisa merasakan hal tersebut?
4. Persiapan Pembelajaran -
Mempersiapkan modul ajar
-
Mempersiapkan link materi yang akan digunakan
-
Mempersiapkan teknik asesmen disertai dengan rubrik penilaian
5. Kegiatan Pembelajaran a. Kegiatan Pendahuluan Deskripsi Kegiatan No.
Guru 1.
Alokasi
Kegiatan
Pendahuluan
Pendahuluan
Apersepsi
Guru
dan Motivasi
pembelajaran,
Waktu
Peserta didik
10
memasuki
ruang Peserta
mengucapkan menerima
salam, meminta salah satu menjawab peserta didik untuk memimpin memimpin
didik
telah
siap menit
pembelajaran, salam, do’a
dan pembuka
do’a dan melakukan presensi kegiatan serta merespon ketika kehadiran peserta didik
guru melakukan presensi
Apersepsi dan Motivasi Mengamati Guru bertanya “Apakah
Peserta didik menjawab
kamu
pernah “Pernah bu.”
menaiki wahana roller coaster atau menonton film paling horror?” “Deg deg-an bu, jantungnya “Apakah
yang
kamu berdetak
rasakan?”
lebih
cepat,
dan
keringat keluar banyak” “Karena pengaruh respon tubuh bu yaitu bagian hormon.”
“Mengapa
kamu
bisa
merasakan hal tersebut?” (Guru mengaitkan dengan kata “memacu adrenalin”)
Peserta didik menuliskan topik pembelajaran hari ini, “Sistem
Guru meminta peserta didik Hormon.” menuliskan
topik
pembelajaran hari ini.
Peserta didik memperhatikan video yang ditayangkan oleh
Guru
menayangkan
video guru
mengenai respon tubuh dalam pengeluaran hormon
Peserta
didik
menjawab
pertanyaan guru dan digunakan Guru bertanya “Apa yang sebagai
tujuan pembelajaran
ingin kalian ketahui setelah hari ini menonton video tersebut dan Jawaban peserta didik: dihubungkan dengan kegiatan yang kita lakukan tadi?”
1. Struktur
dan
fungsi
organ sistem hormon 2. Mekanisme hormon
organ
3. Gangguan yang terjadi pada organ hormon Peserta didik memperhatikan penjelasan guru Guru
menuliskan
pembelajaran
tujuan
berdasarkan
jawaban peserta didik yang telah disusun oleh peserta didik 1. Menjelaskan keterkaitan struktur organ
dan sistem
fungsi hormon
pada manusia 2. Menjelaskan mekanisme organ
sistem
hormon
pada manusia 3. Menganalisis keterkaitan struktur dan fungsi
organ
pada
gangguan sistem hormon manusia
b. Kegiatan Inti No.
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan Guru
1
Orientation
Mempertanyakan
Alokas i
Peserta didik
Waktu
dan
10
memprediksi
menit
Guru meminta peserta didik Pertanyaan
yang
mungkin
untuk menyimpulkan rumusan muncul dari peserta didik: masalah
pembelajaran 1. Bagaimana
keterkaitan
berdasarkan pembelajaran
tujuan yang
telah
disusun.
struktur dan fungsi organ sistem
hormon
pada
manusia? 2. Bagaimana
mekanisme
organ sistem hormon pada manusia? 3. Bagaimana
keterkaitan
struktur dan fungsi organ pada
gangguan
sistem
hormon manusia? 2.
Hypothesis
Guru
Generation
didik
membimbing
peserta Peserta
didik
merumuskan 10
menyusun hipotesis hipotesis dari rumusan masalah menit
atau jawaban sementara dari yang telah diajukan. rumusan masalah yang sudah dirumuskan. 3.
Hypothesis
Merencanakan
dan
Testing
melakukan penyelidikan
30 menit
Guru membagi 6 kelompok Peserta secara
heterogen
didik
berkelompok
untuk sesuai dengan perintah guru dan
melakukan berdiskusi
menempatkan diri ke kelompok masing-masing
Guru membagi LKPD kepada Peserta didik menerima dan tiap kelompok dan website mencermati yang didalamnya berisi video memperhatikan pembelajaran
audiovisual peserta didik dan membawakan media berupa manusia
untuk
mengakomodasi gaya belajar kinestetik peserta didik
serta media
untuk kontesktual yang dibawa guru
mengakomodasi gaya belajar
otak
LKPD
Guru meminta tiap kelompok Peserta didik melakukan diskusi untuk
melakukan
mengenai
diskusi kelompok
pertanyaan yang
ada di LKPD melalui studi literature Memproses,
menganalisis
data, dan informasi Guru
membimbing Peserta Peserta
didik
mencari informasi dan materi yang digunakan dalam
mendiskusikan masalah
didik
memilih
satu
penyelesaian diskusi (Diferensiasi Konten)
dengan
memilih
materi (tiap kelompok dimita memilih materi sebagai bahan diskusi) (Diferensiasi Konten)
Guru
membimbing Peserta Peserta didik mencari
didik
mencari informasi mendiskusikan
berdasarkan yang
penyelidikan masalah
dilakukan
oleh
guru,
penyelesaian
dari
berdasarkan
dengan penyelidikan yang
sumber yang tidak dibatasi menggunakan namun
tetap ditemukan
dan
dilakukan
sumber dengan
yang bebas
kredibel (Diferensiasi konten). (Diferensiasi konten) . Guru
membimbing Peserta Peserta didik mengumpulkan
didik
mengumpulkan
terkait
permasalahan
dirumuskan kelompok penyelidikan.
data data
dan informasi terkait
yang permasalahan yang dirumuskan
masing-masing masing-
masing
melalui melalui penyelidikan.
kelompok
Guru meminta Peserta didik Peserta didik menganalisis hasil menganalisis
hasil penyelidikan
penyelidikan.
yang
telah
dilakukan.
Mengevaluasi dan refleksi Meminta peserta didik untuk Peserta
didik
melakukan
menyimpulkan hasil diskusi instruksi yang diminta guru dan
mempersiapkan
hasil
diskusi untuk dipresentasikan Meminta peserta didik untuk Peserta didik menyusun produk menyajikan
hasil
diskusi sesuai
dengan
dengan produk yang dipilih kelompoknya. peserta
didik
pilihan (Diferensiasi
misalnya produk)
infografis, power point, video, lagu
maupun
artikel
(Diferensiasi produk) 4.
Conclusion
Mengkomunikasikan hasil
10 menit
Guru meminta tiap kelompok untuk
Tiap
kelompok
mempresentasikan mempresentasikan hasil diskusi
hasil diskusi atau laporan berdasarkan arahan guru. sementara yang telah disusun secara
bergantian
khusus
untuk memaparkan hasil dan jawaban dari pertanyaan yang ada di dalam LKPD. Guru
mempersilahkan Tiap
kelompok
kelompok lain untuk bertanya pertanyaan dan
berkomentar
presentasi kelompok 5.
Regulation
terhadap komentar
menjawab
dan
mencatat
yang
diberikan
kelompok lain.
Guru bersama peserta didik Peserta
didik
menentukan 10
mengklarifikasi jawaban yang jawaban
yang benar dalam menit
benar dalam rumusan masalah rumusan
masalah
dengan
berdasarkan hasil diskusi yang bimbingan guru telah dipresentasikan. Guru
membandingkan Peserta didik membandingkan
jawaban Peserta didik yang jawaban awal dan jawaban akhir disusun pada tahap hypothesis generation Guru meminta Peserta didik Peserta didik mengevaluasi mengevaluasi jawaban awal jawaban awal dan jawaban akhir dan akhir yang telah dibuat.
yang telah dibuat.
c. Kegiatan Penutup
Deskripsi Kegiatan No.
Guru 1
Alokasi
Kegiatan
Penutup
Mengevaluasi diskusi dan
Peserta Didik kegiatan Peserta
didik
menjawab 10 menit
ketercapaian pertanyaan lisan dari guru
tujuan pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan lisan sekaligus penguatan kepada peserta didik. Memberikan berupa
tugas Peserta didik mendengarkan dan
jurnal
belajar mencatat tugas yang diberikan.
mengenai materi yang sudah dipahami, materi yang belum dipahami, materi yang ingin dipahami dan bagaimana cara memahami
materi
yang
belum dan ingin dipahami
Waktu
Menutup
pembelajaran Peserta
didik
berdoa
dan
dengan berdoa dan mengucap menjawab salam guru salam.
d. Asesmen
Jenis Assessment
Uraian
Assessment for learning
Penilaian performance (presentasi)
Assessment as learning
Penilaian self-asessment
Assessment of learning
Penilaian sumatif
e. Pengayaan dan Remedial -
Pengayaan Membaca literatur tentang bayi tabung dan menuliskan dalam bentuk rangkuman mengenai faktor yang mempengaruhi pengeluaran hormon.
-
Remedial Mengadakan pembelajaran remedial dan mengerjakan soal-soal yang belum mencapai KKM
f. Refleksi peserta didik Umpan balik peserta didik terhadap penguasaan materi berupa jurnal belajar dengan format sebagai berikut: Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi No.
Refleksi
1.
Apa materi yang sudah saya pahami?
2.
Apa materi yang belum saya pahami?
3.
Apa materi yang ingin saya pahami?
Jawaban
4.
Bagaimana cara saya memahami materi yang ingin saya pahami
e. Lampiran 1. Rubrik penilaian 2. Lembar kerja peserta didik 3. Bahan bacaan pendidik dan peserta didik 4. Glosarium 5. Daftar pustaka 6. Penataan meja dan kursi (Diferensiasi Lingkungan Belajar)
Mengetahui,
Surakarta, 27 Februari 2023
Kepala Sekolah
Guru Mata Pelajaran Biologi
Dra. Beti Marga Sulistyawati, M.Pd
Nuri Isnaini
NIP. 19670121 199203 2 007
1. Lampiran Rubrik Penilaian a. Asesmen diagnostik 1. Soal Pilihan Ganda Assessment Diagnostik Kognitif Petunjuk pengerjaan tes ● Isilah identitas kalian terlebih dahulu pada kolom yang telah disediakan! ● Periksa dan pahami soal dengan teliti sebelum mengerjakan! ● Pilihlah jawaban kalian pada kolom yang telah disediakan! ● Periksa pekerjaan kalian sebelum kalian submit! 1) Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup. Dikatakan unit struktural terkecil dikarenakan…. A. Satuan kehidupan terkecil yang menyusun tubuh makhluk hidup B. Sel memiliki ukuran yang sangat kecil/mikroskopik C. Setiap sel memiliki bagian seperti halnya makhluk hidup D. Sel mengatur pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup E. Sel berperan sebagai unit pewarisan sifat dari generasi ke generasi 2) Yang membedakan antara sel prokariotik dengan sel eukariotik adalah…. A. Sel eukariotik tidak memiliki membran inti sel B. Sel prokariotik memiliki membran inti sel C. Sel eukariotik tidak memiliki organel bermembran D. Sel prokariotik tidak memiliki membran inti sel E. Sel prokariotik contohnya adalah sel hewan 3) Jika dijumpai adanya rongga dalam tubuh hewan, maka di bagian permukaan luarnya akan kita jumpai jaringan… A. Epitel B. Otot C. Lemak D. Kulit E. Ikat 4) Jaringan yang mempunyai fungsi untuk mempersatukan berbagai jaringan menjadi organ dan berbagai organ menjadi sistem organ yaitu jaringan... A. Epidermis B. Epitel C. Otot D. Ikat
E. Saraf 5) Berikut ini yang bukan fungsi jaringan ikat longgar adalah … A. Membungkus organ tubuh dan saraf B. Menghubungkan otot dengan tulang C. Membungkus serat otot D. Membentuk membran (mesenteris) E. Melekatkan jaringan di bawah kulit 6) Kumpulan berbagai macam jaringan yang melakukan satu tugas atau lebih secara bersama-sama disebut . . . . A. Organ B. Sistem jaringan C. Sistem organ D. Organisme E. Sel 7) Urutan organisasi kehidupan dari terkecil ke terbesar yang benar adalah …. A. Sel – jaringan -sistem organ – organ – organisme B. Sel – organ – jaringan – sistem organ – organisme C. Sel – jaringan – organ – sistem organ – organisme D. Sel – sistem organ – jaringan – organ -organisme E. Sel- Jaringan - Organisme - Organ - Sistem Organ 8) Perhatikan tabel berikut ini!
1. jantung
4. hidung
7. rahim
2. ovarium
5. paru-paru
8. ginjal
3. usus 12 jari
6. testis
9. tenggorokan
berdasarkan tabel di atas, organ-organ reproduksi ditunjukkan pada nomor….. A. 2,3,4 B. 2,6,9 C. 2, 6, 7 D. 2, 4, 6 E. 2, 6,5
9) Perhatikan tabel berikut ini! 1. jantung
4. hidung
7. rahim
2. ovarium
5. paru-paru
8. ginjal
3. usus 12 jari
6. testis
9. tenggorokan
berdasarkan tabel di atas, organ-organ pernapasan ditunjukkan pada nomor….. A. 4, 5 6 B. 4, 5, 7 C. 4, 8, 7 D. 4, 5, 9 E. 4, 3, 2 10) Organ reproduksi laki-laki bagian dalam adalah sebagai berikut, kecuali… A. Skrotum, testis, dan penis B. Testis, penis, dan kelenjar kelamin C. Epididimis, vas deferens, dan skrotum D. Testis, saluran kelamin, dan kelenjar kelamin E. Skrotum dan penis
2. Instrumen Assessment Diagnostik Non Kognitif a) Identitas Siswa Pernyataan
Jawaban
Nama lengkap Kelas Usia Alamat lengkap Anak ke-
Contoh pengisian: 2 dari 2 bersaudara
Jumlah keluarga Bertempat tinggal bersama
a. Orang tua b. Wali c. Lainnya
Berat badan Tinggi badan Kondisi penglihatan
a. Normal b. Rabun jauh (-) c. Rabun dekat (+) d. Lainnya
b) Kognitif No.
Nama
Kelas
Nilai Nilai Rata-Rata
Keterangan
No.
Nama
Kelas
Nilai Nilai Rata-Rata
Keterangan
c) Gaya Belajar KUESIONER GAYA BELAJAR No
Indikator
Soal
Jawaban Ya
1
Auditori
1. Saya mudah mengingat dan memahami sesuatu apabila itu didendangkan atau disuarakan 2. Saya banyak bicara, suka berdiskusi, dan menjelaskan panjang lebar 3. Saya lebih menyukai musik daripada seni rupa
2.
Visual
4. Saya tertarik pada objek yang mencolok, berwarna, dan yang merangsang mata 5. Saya memerlukan satu ilustrasi dari apa yang diajarkan supaya bisa memahaminya 6. Saya lebih suka seni rupa daripada seni musik
3
Kinestetik
7. Saya lebih suka belajar dengan praktek 8. Saya mengetuk-ngetuk pena, menggerakkan jari atau kaki saat mendengarkan penjelasan seseorang 9. Saya lebih mudah belajar apabila ada keterlibatan sejumlah anggota tubuh 10. Saya suka membuat keputusan berdasarkan perasaan
Tidak
d) Psikososial KUESIONER PSIKOSOSIAL No
Indikator
Soal
Jawaban Selalu
Sering
Kadang
Tidak Pernah
1
Pertemana n
1. Apakah Anda memiliki hubungan baik dengan teman satu kelas? 2. Apakah Anda memiliki hubungan baik dengan teman satu sekolah yang berbeda kelas?
2.
Guru
1. Apakah
Anda
komunikasi
memiliki
yang
baik
dengan guru terkait mata pelajaran? 2. Apakah
Anda
komunikasi dengan
memiliki
yang guru
permasalahan
baik terkait diluar
pembelajaran? 3
Keluarga
1. Apakah
Anda
sering
bercerita kepada keluarga terkait permasalahan yang sedang dihadapi? 2. Apakah
Anda
untuk
terlibat
mengambil
keputusan
dalam
permasalahan keluarga? 4.
Lingkungan
1. Apakah
Anda berperan
aktif dalam kegiatan di lingkungan masyarakat?
2. Apakah
Anda
berpartisipasi mengikuti
dalam
kegiatan
di
lingkungan sekolah?
e) Moral Emosional Kuesioner Perkembangan Moral Emosional No 1.
Indikator Jujur
Pertanyaan 1. Apakah
Selalu
Anda
tidak
melakukan
tindak
kecurangan
dalam
mengerjakan ujian/ulangan/tugas? 2. Apakah
Anda
mengungkapkan perasaan
terhadap
sesuatu apa adanya? 2.
Tanggung Jawab
1. Apakah
Anda
melaksanakan
tugas
individu/kelompok dengan baik? 2. Jika
Anda
pernahkah
salah, langsung
meminta maaf? 3.
Menghargai Orang Lain
1. Saya santun
bersikap kepada
sopan orang
yang usianya lebih tua dari saya? 2. Saya
tidak
menghiraukan,
pernah apabila
Sering
Kadang-
Tidak
Kadang
Pernah
ada orang yang menegur tentang
sikap
dan
perilaku saya? 4.
Memiliki
1. Apakah
Anda
pernah
Aturan
melanggar aturan yang
(disiplin)
sudah
ditetapkan
disekolah? 2.
Apakah Anda masuk kelas tepat waktu?
f) Motivasi Belajar KUESIONER MOTIVASI BELAJAR No
Indikator
Soal
Jawaban Selalu
Sering
Kadang
Tidak Pernah
1
Tanggung Jawab
1. Apakah Anda berusaha mengerjakan
dengan
baik tugas Biologi yang diberikan oleh guru? 2. Apakah dengan
Anda belajar serius
agar
mendapatkan
nilai
Biologi yang baik? 2.
Ketekunan
1. Apakah
Anda
mengulang
kembali
materi pelajaran Biologi yang diajarkan guru? 2. Apakah
Anda
akan
bertanya kepada guru ketika tidak memahami
materi
pelajaran
Biologi? 3
Kedisiplinan
1. Apakah
Anda
segera
mengerjakan
tugas
rumah yang diberikan oleh guru? 2. Apakah setiap malam Anda selalu meluangkan waktu
untuk
belajar
Biologi meskipun tidak ada tugas? 4.
Menetapkan Tujuan
1. Apakah anda bertanya Selama
pembelajaran
jika ada hal yang Anda kurang pahami ? 2. Apakah
Anda
terus
berusaha agar nilai ujian Biologi yang diperoleh tetap memuaskan?
b. Penilaian hasil laporan diskusi No. 1.
2.
3.
4.
Aspek yang dinilai
Skor
Judul
3
Tujuan diskusi
Hasil data
Kesimpulan
2
Keterangan Menuliskan judul dengan lengkap
2
Menuliskan judul dengan tidak lengkap
1
Tidak menuliskan judul
3
Analisis
Bobot
2
Menuliskan tujuan percobaan dengan lengkap
2
Menuliskan tujuan percobaan dengan tidak lengkap
1
Tidak menuliskan tujuan percobaan
4
20
Menuliskan analisa hasil praktikum dan didukung oleh teori dan menyajikan sumber referensi yang lengkap
3
Menuliskan analisa hasil praktikum dan didukung oleh teori, namun tidak disertai sumber referensi yang lengkap
2
Menuliskan analisa hasil praktikum, namun tidak disertai teori dan sumber referensi yang lengkap
1
Tidak menuliskan analisa hasil praktikum
4
2
Menarik kesimpulan keseluruhan dan sesuai tujuan
3
Menarik kesimpulan salah dan tidak sesuai tujuan
2
Menarik kesimpulan hanya sebagian yang benar dan tidak sesuai tujuan
1
Tidak menarik kesimpulan
Total skor 100
c. Penilaian Keterampilan Presentasi No
Aspek yang dinilai
Skor 4 3
1
Sistematika presentasi 2
1
2
Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang sistematis Materi presentasi disajikan secara kurang runtut dan tidak sistematis Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak sistematis Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami
3
Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami
2
Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami
1
Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami
Penggunaan bahasa
3 Ketepatan intonasi dan kejelasan artikulasi 2
1
Kemampuan 4
Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis
4
4
3
Kriteria
4
mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan
3
Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tepat dan artikulasi/lafal yang jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang agak tepat dan artikulasi/lafal yang agak jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang kurang tepat dan artikulasi/lafal yang kurang jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tidak tepat dan artikulasi/lafal yang tidak jelas Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan arif dan bijaksana Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan cukup baik
2
1
Kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan dengan baik Sangat kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 16
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑢𝑛𝑗𝑢𝑘 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 =
Kelompok
Nama
No
𝑥 100
Nilai
Keterangan
90-100
Tinggi
70-89
Sedang
0-29
Rendah
Sistematika
Penggunaan
Ketepatan
Kemampuan
presentasi
bahasa
intonasi
mempertahankan
dan
dan menanggapi
kejelasan
pertanyaan atau
artikulasi
sanggahan
absen
Nilai
Keterangan
d. Penilaian Sikap Profil Pelajar Pancasila
Penilaian Sikap Aspek Gotong Royong Kriteria
Nomor Absen
a.
Melaksanakan tugas demi kepentingan kelompok.
b.
Membantu teman yang belum selesai dalam kelompok.
Nama Siswa
Keterangan
Skor 4
3
2
1
c.
Ikut terlibat dalam melaksanakan tugas.
d.
Saling melengkapi kekurangan anggota kelompok
Rubrik 4= bila 4 kriteria teramati 3= bila 3 kriteria teramati 2= bila 2 kriteria teramati 1= bila 1 kriteria teramati 0= bila tidak ada kriteria teramati
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑢𝑛𝑗𝑢𝑘 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 =
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 4
Nilai
Keterangan
70-100
Tinggi
30-69
Sedang
0-29
Rendah
𝑥 100
e. Penilaian Sikap Aspek Teliti Penilaian Sikap Aspek Teliti Kriteria
Nomor Absen
Deskriptor : a.
Mengamati bagian objek dengan detail
b.
Mengamati semua bagian objek
c.
Dilakukan berulang
d.
Dicatat
Rubrik
Nama Siswa
Keterangan
Skor 4
3
2
1
4 = siswa dapat memenuhi 4 deskriptor 3 = siswa dapat memenuhi 3 deskriptor 2 = siswa dapat memenuhi 2 deskriptor 1 = siswa dapat memenuhi 1 deskriptor
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑢𝑛𝑗𝑢𝑘 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 =
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 4
Nilai
Keterangan
70-100
Tinggi
30-69
Sedang
0-29
Rendah
𝑥 100
f. Soal Sumatif KISI KISI SOAL PILIHAN GANDA Nama pelajaran
: Biologi
Kelas
: XI F
Alokasi Waktu: 90 menit Bentuk soal
: Tes Objektif Pilihan Ganda Dimensi kognitif Menjelaskan Faktual
Tujuan Pembelajaran Peserta
didik
mampu
keterkaitan struktur dan fungsi organ sistem saraf pada manusia melalui studi literatur dengan teliti. Peserta didik mampu Menjelaskan mekanisme organ sistem saraf pada manusia melalui studi literatur dengan teliti. Peserta
didik
mampu
Menganalisis
keterkaitan struktur dan fungsi organ pada gangguan sistem saraf manusia melalui studi literatur dengan teliti.
Konseptual Prosedural Metakognitif Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif
Ket C1
✔
C2 1, 2, 3, 4, 5,7 6
✔
8
✔
✔
Aspek Kognitif C3 C4
C5
C6
Jumlah 6 1
1
9, 10
2
Total
10
SOAL PILIHAN GANDA Tujuan Pembelajaran
No.
Peserta didik mampu Menjelaskan keterkaitan struktur dan fungsi organ sistem hormon pada manusia melalui studi literatur dengan teliti.
1.
Aspek kogniti f C2
Soal
Berikut ini berbagai macam hormon: 1. TSH (thyroid Stimulating Hormon) 2. FSH (Folicle Stimulating Hormon) 3. GH (Growth Hormone) 4. MSH (Melanositn Stimulating Hormon) 5. LH (Lutheinizing Hormon) 6. ADH (Anti Diuretic Hormone) Hormon yang tidak disekresikan oleh hipofisis anterior adalah... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 2 dan 5 E. 4 dan 6
Kunci jawaba n E
Skor
10
2.
C2
Hormon yang mengatur keseimbangan kalsium dalam darah adalah... A. Oksitosin dan prolaktin B. Parathoromon dan Kalsitonin C. Progesteron dan Estrogen D. Glukagon dan Insulin E. Adrenalin dan Insulin
B
10
3.
C2
Denyut jantung seseorang akan semakin cepat bila sedang marah. Hal ini disebabkan karena kadar hormon dalam darahnya meningkat. Hormon yang dimaksud adalah…… A. Hormon adrenalin B. Hormon insulin C. Hormon sekretin
A
10
Tujuan Pembelajaran
No.
Aspek kogniti f
4.
C2
5.
C2
6.
C2
7.
C2
Soal
D. Hormon oksitosin E. Hormon tiroksin Hubungan yang tepat antara hormon dan fungsinya adalah …. Nama Hormon Fungsi A Parathormon Mempengaruhi proses metabolisme B Tiroksin Mengatur keseimbangan kalsium C Gonadotropin Mempengaruhi kerja kelenjar kelamin D Prolaktin Mempengaruhi kerja kelenjar anak ginjal E Adenotrop Mempengaruhi kerja anak gondok Hormon kalsitonin di hasilkan oleh kelenjar tiroid. Hormon ini berfungsi untuk .... A. Meningkatkan laju metabolisme jaringan B. Menurunkan kadar ion-ion kalsium dalam darah C. Merangsang kontraksi uterus pada saat melahirkan D. Meningkatkan tekanan osmosis darah akibat dehidrasi E. merangsang absorbsi ion kalsium dari saluran pencernaan Dua jenis hormon yang bersifat antagonis, sehingga mampu mengatur kadar gula darah dihasilkan oleh kelenjar....... A. pankreas dan adrenal B. adrenal dan ovarium C. hipofisis dan tiroid D. timus dan pankreas E. testis dan paratiroid Somatotropin yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisis memiliki fungsi untuk .... A. mengatur sintesis hormon tiroksin B. penyerapan ion kalsium darah C. merangsang pertumbuhan rangka dan otot D. memacu pembelahan sel pernbentuk jaringan E. mengontrol metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak
Kunci jawaba n
Skor
C
10
B
10
A
10
C
10
Tujuan Pembelajaran
No.
Peserta didik mampu Menjelaskan mekanisme organ sistem hormon pada manusia melalui studi literatur dengan teliti.
8.
Aspek kogniti f C4
9.
C4
Peserta didik mampu Menganalisis keterkaitan struktur dan fungsi organ pada gangguan sistem hormon manusia melalui studi literatur dengan teliti.
Soal
1) 2) 3) 4)
FSH memacu pembentukan hormon testosteron FSH memacu pembentukan hormon estrogen FSH pada perempuan berfungsi dalam menstimulasi produksi air susu FSH pada perempuan berfungsi dalan merangsang pematangan folikel dalam ovarium Berikut pernyataan yang benar mengenai sistem hormon FSH atau Follicle Stimulating Hormone yaitu... A. 1, 2, dan 3 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 4 saja E. Semua benar Hormon merupakan bentuk asam amino derivative, protein atau steroid. Hormon diproduksi dalam jumlah yang sangat kecil dalam tubuh dan efektif pada konsentrasi rendah. Hormon yang tidak dapat menyesuaikan dan memulihkan kondisi homeostatis tubuh mengakibatkan terjadinya kekurangan dan kelebihan hormon yang dihasilkan. Pasangan yang tepat antara hormon dan gangguan kesehatan akibat kelebihan atau kekurangan hormon tersebut adalah... A. Insulin-diabetes insipidus B. Adrenalin-morbus basedowi C. Tiroksin-diabetes mellitus D. Parathoromon-osteoporosis E. Kalsitonin-akromegali
Kunci jawaba n C
Skor
D
10
10
Tujuan Pembelajaran
No.
10.
Aspek kogniti f C4
Soal
Kunci jawaba n B
Ibu Dewi memiliki seorang anak yang mengeluh karena bagian lehernya mengalami nyeri dan ukurannya mengalami perbesaran. Setelah diperiksakan ke dokter ternyata anak Ibu Dewi kekurangan asupan yodium dalam makanan yang dikonsumsinya. Berdasarkan kasus tersebut gangguan yang dialami oleh anak Ibu Dewi yaitu.... A. Miksedema B. Penyakit Gondok C. Kretinisme D. Diabetes Mellitus E. Akromegali TOTAL (NILAI)
Skor
10
100
2. Lampiran Lembar Kerja Peserta Didik Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok / Kelas Nama Anggota
: :
Judul : Sistem Hormon Tujuan : 1. Menjelaskan keterkaitan struktur dan fungsi organ sistem hormon pada manusia 2. Menjelaskan mekanisme organ sistem hormon pada manusia 3. Menganalisis keterkaitan struktur dan fungsi organ pada gangguan sistem hormon manusia Alat dan Bahan : 1) Gawai atau laptop 2) Alat tulis Cara Kerja : 1) Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan! 2) Cari referensi sumber bacaan mengenai organ-organ sistem hormon dan hormon yang dihasilkannya. Carilah sumber bacaan tersebut melalui mesin pencarian pada artikel atau jurnal yang terpercaya. Kalian dapat mengakses artikel yang bersumber dari portal berita, google cendikia, atau E-resources.perpusnas.go.id ! 3) Tuliskan hasil pencarian kalian dalam hasil analisis ke dalam tabel untuk menjawab rumusan masalah sebagai bahan untuk membuat produk! 4) Susunlah hasil diskusi ke dalam produk yang kalian pilih, seperti infografis, video, power point, poster, maupun podcast Pertanyaan No. Letak 1.
Dasar otak besar
Kelenjar
Hormon
Fungsi
Hipofisis a. Lobus anterior ACTH
1)
GH
2)
GTH
3)
FSH
4)
2.
Daerah Leher dekat jakun
LH
5)
ICSH
6)
Prolaktin
7)
TSH
8)
b. Intermedia
MSH
9)
c. Lobus posterior
Oksitosin
10)
ADH
11)
Tiroksin
12)
Triyodotironin
13)
Kalsitonin
14)
Tiroid/gondok
3.
Daerah dorsal kelenjar tiroid
Paratiroid
Parathormon
15)
4.
Daerah dada
Timus
Timosin
16)
5.
Daerah di atas ginjal
Glukokortikoid
17)
Mineralokortikoid
18)
Adrenalin
19)
Noradrenalin
20)
Insulin
21)
Adrenal a. Korteks
b. Medulla
6.
Sebelah bawah lambung
Pankreas
7.
Daerah perut dan bawah perut ovarium
testis
22)
Estrogen
23)
Progesteron
24)
Estrogen
25)
Testosteron
26)
Gonad a. Wanita
b. Laki-Laki
Kelompok 1 : nomor 1, 2, 3, 4, 5 Kelompok 2 : nomor 6, 7, 8, 9, 10 Kelompok 3 : nomor 11, 12, 13, 14, 15 Kelompok 4: nomor 16,17, 18, 19, 20 Kelompok 5: nomor 21, 22, 23, 24, 25, 26 Kesimpulan :
Glukagon
3. Lampiran Bahan bacaan pendidik dan peserta didik Jantung kita diatur oleh sistem koordinasi tubuh. Jantung diatur oleh sistem hormon. Kali ini kita akan membahas mengenai sistem hormon. Pernahkah kalian merasakan detak jantung yang tiba-tiba cepat? Ketika kalian di ditunjuk oleh guru kalian mengerjakan tugas dipapan tulis, ketika kalian berada pada kondisi khawatir maka detak jantung kalian akan menjadi cepat? Semua itu merupakan bagian dari sistem koordinasi yag terjadi di dalam tubuh. Yang tentunya diatur oleh aktivitas hormon yang dihasilkan oleh tubuh kita. Tubuh manusia dilengkapi dengan dua perangkat pengatur seluruh kegiatan tubuh. Kedua perangkat ini merupakan sistem koordinasi yang terdiri atas sistem saraf dan sistem hormon. sistem hormon bekerja jauh lebih lambat, tetapi lebih teratur dan berurutan dalam jangka waktu yang lama. Pengangkutan hormon melalui pembuluh darah. Untuk memahami lebih jauh mengenai sistem hormon yuk kita pelajari pahami materi berikut. A. Struktur Sistem Hormon Sistem hormon (endokrin) adalah sekumpulan kelenjar dan organ yang memproduksi hormon, yaitu senyawa organik pembawa pesan kimiawi di dalam aliran darah menuju sel atau jaringan tubuh. Sistem endokrin berinteraksi dengan sistem saraf berfungsi mengatur aktivitas tubuh seperti metabolisme, homeostasis, pertumbuhan, perkembangan seksual dan siklus reproduksi, siklus tidur, serta siklus nutrisi. Karakteristik Kelenjar Endokrin 7. Tidak memiliki saluran dan menyekresikan hormon langsung ke dalam cairan di sekitar sel. 8. Menyekresi lebih dari satu jenis hormon, kecuali kelenjar paratiroid. 9. Memiliki sejumlah sel sekretori yang dikelilingi banyak pembuluh darah dan ditopang oleh jaringan ikat. 10.
Masa aktif kelenjar endokrin dalam menghasilkan hormon berbeda-beda.
11.
Sekresi hormon dapat distimulasi atau dihambat oleh kadar hormon lainnya dan senyawa nonhormon
dalam darah, serta impuls saraf.
Gambar 6. Kelenjar Penghasil Hormon Sumber: Majalahsains.com
B. Jenis Sistem Hormon Hormon dihasilkan oleh kelenjar. Kelenjar endokrin (kelenjar buntu) adalah kelenjar yang tidak mempunyai saluran khusus yang menghasilkan hormon. Berdasarkan aktivitasnya, kelenjar buntu dibedakan menjadi: 1. Kelenjar yang bekerja sepanjang hayat, misal hormon yang memegang peranan dalam metabolisme. 2. Kelenjar yang bekerja mulai masa tertentu, misal hormon kelamin. 3. Kelenjar yang bekerja sampai masa tertentu saja, misal hormon pertumbuhan, hormon timus. 4. Berdasarkan aspek macam dan letaknya, kelenjar buntu dibedakan terdiri atas: 5. Kelenjar hipofisis, terletak di dasar otak besar 6. Kelenjar tiroid atau kelenjar gondok, terletak di daerah leher. 7. Kelenjar paratiroid atau kelenjar anak gondok, terletak di dekat kelenjar gondok. 8. Kelenjar epifise. 9. Kelenjar timus atau kelenjar kacangan. 10. Kelenjar adrenal atau suprarenalis, terletak di atas ginjal. 11. Kelenjar pankreas atau pulau-pulau Langerhans, terletak di sebelah bawah lambung (ventrikulus). 12. Kelenjar usus dan lambung. 13. Kelenjar kelamin atau kelenjar gonad, pada wanita terletak di daerah rongga perut, pada pria di dalam buah zakar dalam kantong skrotum. Berikut adalah kelenjar dan hormon yang dihasilkan: 1. Kelenjar Hipofisis, menghasilkan hormon-hormon, yaitu: a. Pada lobi anterior (Lobi depan): ▪
Hormon somatotrof (STH atau growth hormone), menstimulasi pertumbuhan tubuh.
▪
Luteotropic Hormone (LTH) atau prolaktin atau hormon laktogen, merangsang kelenjar susu untuk mensekresikan susu.
▪
Thyroid Stimulating Hormone (TSH) atau hormon treotrop, merangsang, sekresi kelenjar tiroid.
▪
Adrenocorticotropic
Hormone
(ACTH)
atau
hormon
adrenotropin,
merangsang
dan
mengendalikan sekresi kelenjar korteks adrenal. ▪
Gonadotropic atau hormon kelenjar kelamin -
Folikel Stimulating Hormone (FSH), terdapat pada wanita dan pria. berfungsi: pada wanita merangsang pertumbuhan folikel dalam indung telur atau ovarium, dan pada pria untuk memengaruhi proses spermatogenesis.
-
Luteinizing Hormone (LH) atau Interstitial Cell Stimulating Hormone (ICSH), Berfungsi: pada wanita untuk merangsang ovulasi atau pemasakan sel telur, pada pria untuk merangsang sel interstitial leydig di dalam testis agar menghasilkan testosteron.
b. Pada lobi intermedia (lobi tengah) Menghasilkan hormon Melanosit Stimulating Hormone (MSH) atau intermedin. Hormon ini berperan dalam mengatur perubahan warna kulit, yaitu dengan mengatur penyebaran pigmen melanin pada sel sel melanofora kulit. c. Pada lobi posterior (lobi belakang) ▪
Vasopresin untuk mempengaruhi tekanan darah
▪
Petresin
▪
Oksitosin untuk membantu proses kelahiran
2. Kelenjar Tiroid atau Kelenjar Gondok Hormon yang dihasilkan yaitu tiroksin, triodotironin, kalsitonin Fungsi: Mempengaruhi metabolisme sel, proses produksi panas, oksidasi di sel-sel tubuh, kecuali sel otak dan sel limfa, Mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan deferensiasi jaringan tubuh, Berpengaruh dalam mengubah tirosin. 3. Kelenjar Paratiroid atau Kelenjar Anak Gondok Hormon yang dihasilkan yaitu parathormon, berfungsi mengatur pertukaran zat kapur dan fosfor dalam darah. 4. Kelenjar Timus atau Kelenjar Kacangan Hormon yang dihasilkan yaitu somatotrof atau hormon pertumbuhan yang berfungsi untuk pertumbuhan. 5. Kelenjar Suprarenalisa atau Kelenjar Anak Ginjal atau Kelenjar Adrenal Bagian kulit menghasilkan: ▪ Mineralo-kortikoid, menyerap Na dari darah dan mengatur reabsorpsi air pada ginjal. ▪ Gluko-kortikoid, menaikkan kadar gula darah, pengubahan protein menjadi glikogen di hati dan selanjutnya mengubahnya menjadi glukosa. Bagian dalam menghasilkan: adrenalin dan epineprin Fungsi: ▪
Memacu aktivitas jantung dan menyempitkan pembuluh darah kulit dan kelenjar mukosa.
▪
Mengendurkan otot polos batang tenggorok sehingga melapangkan pernapasan.
▪
Mempengaruhi pemecahan glikogen (glikogenolisis) dalam hati sehingga menaikkan kadar gula darah.
6. Kelenjar Langerhans Hormon yang dihasilkan: Insulin, berfungsi antagonis dengan hormon adrenalin, yaitu untuk mengubah gula menjadi glikogen di dalam hati dan otot. 7. Kelenjar Usus dan Lambung Kelenjar usus menghasilkan hormon sekretin dan kolesistokinin. Kelenjar lambung menghasilkan hormon gastrin. Hormon-hormon tersebut berperan dalam merangsang sekresi getah lambung. 8. Kelenjar Kelamin Kelenjar kelamin pria (testis) menghasilkan hormon kelamin pria (androgen) dan sel sperma. Androgen yang terpenting adalah testosteron, yang berfungsi untuk: ▪
Mempertahankan proses spermatogenesis.
▪
Memberi efek negatif terhadap sekresi LH oleh hipofisis.
Kelenjar kelamin perempuan (ovarium) menghasilkan sel telur (ovum) dan hormon perempuan yang meliputi:
C.
▪
Estrogen dihasilkan oleh sel folikel de Graaf.
▪
Progesteron dihasilkan oleh korpus luteum, yaitu bekas folikel yang telah ditinggalkan sel telur. Gangguan pada Sistem Hormon
Sistem hormon dapat mengakibatkan terjadinya gangguan atau kelainan. Pengaruh pola hidup dapat menyebabkan kelainan pada struktur dan fungsi organ sistem hormon pada manusia. Berikut beberapa gangguan akibat kelebihan maupun kekurangan produksi hormon pada tubuh. 1. Gigantisme, pertumbuhan raksas akibat kelebihan hormon somatotrof 2. Akromegali, pertumbuhan pada ujung-ujung tulang pipa akibat kelebihan hormon somatotrof 3. Kretinisme, kekerdilan diakibatkan kekurangan hormon somatotrof 4. Morbus basedow, meningkatnya denyut jantung, gugup, emosional, peulupuk mata terbuka lebar, dan bola mata melotot (eksoftalmus) diakbatkan karena kelebihan hormon tiroksin. 5. Mixoedem, kegemukan yang luar biasa serta kecerdasan menurun diakibatkan kelebihan hormon tiroksin 6. Tetanus, kekurangan hormon parathohormon 7. Akromegali, kelebihan hormon somatotrof 8. Diabetes mellitus, kekurangan hormon insulin RANGKUMAN 1. Hormon merupakan suatu zat yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. 2. Jenis kelenjar endokrin meliputi kelenjar hipofisis, tiroid, paratiroid, timus, pankreas, adrenal, ovarium, testis, dan kelenjar pencernaan. 3. Gangguan sistem hormon diakibatkan oleh pola hidup yang tidak teratur, sehingga dapat mengakibatkan terjadinya kelebihan ataupun kekurangan produksi hormon yang dihasilkanoleh kelenjar.
4.
5. Lampiran Glossarium ADH Asetilkolin Aqueous humors ATP Batang otak Hormon Impuls Kelenjar eksoskrin Kelenjar endokrin Medula Meninges Nodus simpul Nostril Otolith Regulasi Rodopsin Sinapsis Vitreus humour
: Antidiuretic hormon; hormon dari neurohipofisis yang menekan atau mengurangi pengeluaran urine. : Neurotransmitter yang terdapat pada interneuron, otot, dan sinapsis. : Cairan yang mengisi rongga di anatar kornea dan cairan vitreous humour) pada mata vertebrata. : Adenosin trifosfat; energi yang beredar pada semua sel, hidrolisisnya menghasilkan tenaga untuk kegiatan sel, baik mekanis, osmosis, atau kimia. : Brainstem; bagian yang meliputi otak tengah, pons varollii, dan medula oblongata. : Setiap molekul yang disekresikan secaralangsung ked alam darah oleh kelenjar endokrin. : Perambatan rangsangan dalam urat saraf, dari indra atau dari otak : Kelenjar yang aktivitas sekresinya langsung menju permukaan epitelium, tetapi paling sering melalui duktus. : Kelenjar yang dapat menhasilkan satu atau lebih hormon yang disekresikan secara langsung ke dalam darah melalui duktus (saluran). : Bagian tengah suatu organ. : Selaput otak; tiga membran penutup otak, sumsum tulang belakang hingga keluar dari tulang belakang. : Kelenjar. : Lubang hidung; nares : Batu sebagai alat keseimbangan yang terdapat pada sel batang retina mata. : Pengaturan. : Pigmen merang ungu yang terdapat pada sel batang retina mata. : Bagian kontak fungsional antara satu neuron dengan neuron lainnya atau antara neuron dengan efektor. : Zat mirip jeli transparan yang memenuhi rongga mata vertebrata di belakang lensa.
5. Lampiran Daftar pustaka Campbell, Neil A, Jane B. Reece, Lisa A. Urry, Michael L. Cain, Steven A. Wasserman, Peter V. Minorsky, dan Robert B. Jackson. 2012. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 2. Jakarta: Erlangga Irnaningtyas. (2014). Biologi untuk SMA atau MA Kelas XI. Jakarta:Erlangga Kimbal, J. W., 1999. Biologi Edisi kellima Jilid 3. Jakarta : Erlangga. Omegawati, W. H., Teo, S., Rumiyati. (2018). Biologi Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Klaten: Intan Pariwara Purnomo, Sudjino, Trijiko, Suwarno, H. (2009). Biologi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
6. Penataan meja dan kursi (Diferensiasi Lingkungan Belajar)