Orasi [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Rania
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Orasi Assalamualaikum Warahmatulahi wabarakatuh. Yang terhormat, dewan juri Olimpiade pahlawan, Yang kami hormati, bapak ibu guru pendamping serta teman-teman peserta olimpiade pahlawan yang kami banggakan. Pertama tama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah subhanahuwataala, atas rahmat dan karunianya sehingga kita bisa hadir pada acara hari ini dengan keadaan sehat wal afiat tanpa halangan suatu apapun. Shalawat serta salam senantiasa kita panjatkan kepada junjngan kita, nabi besar muhammad, saw yang kita nanti-nantikan syafaatnya pada hari akhir nanti, aamiin. Hadirin yang kami hormati, Ada sebuah kalimat “Beri aku sepuluh pemuda maka akan kuguncangkan dunia,” itulah perkataan Presiden Pertama Indonesia yang menegaskan betapa pentingnya peran pemuda dalam kemajuan bangsa dan Negara. Dalam sejarah Indonesia dari prolog hingga epilog kemerdekaan, pemuda memiliki peranan luar biasa sebagai ujung tombak perubahan. Tonggak kebangkitan lahirnya kesadaran berbangsa. Peran tersebut dapat dilihat sejak para pemuda mungumandangkan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. “Satu tumpah darah, satu bangsa, dan satu bahasa”. Teman-teman, sebelumnya marilah kita sebagai generasi penerus kiranya perlu merenung dengan jiwa semangat kebangsaan serta keinginan bersatu yang tinggi. Apakah ikatan kita sebagai sebuah bangsa sudah kuat dan kokoh? Sudah bukan rahasia umum kalau kebagkitan atau kemerosotan suatu bangsa sangat dipengaruhi oleh semangat pemuda-pemudanya. Ada banyak sejarah yang membuktikan ketika kekuatan para pemuda bersatu padu dapat menggulingkan kekuasaan yang sangat kokoh sekalipun. Sekarang Indonesia sudah merdeka, sebagai pemuda kita merupakan aset yang paling besar sebagai penerus bangsa. Ditangan kita lah Indonesia akan maju atau mundur. Apakah kita sebagai penerus bangsa memiliki tingkah laku yang baik dan selalu berfikir positif sehingga dapat bekontribusi bagi kemajuan bangsa atau kita sebagai generasi penerus hanya akan bertopang dagu, hura-hura, dan menghabiskan waktu untuk hal-hal tidak penting sehinga lupa untuk meneruskan perjuangan para pendahulu kita? Benjamne Fine dalam bukunya 1.000.000 Deliquents, menyatakan “ a generation who will one day become our national leader”. Yang artinya pemuda pada suatu hari yang akan menjadi pemimpin. Oleh karena itu, diperlukan penumbuhan dan pembangunan kembali semangat nasionalisme (national building), khususnya bagi pemuda. Dapat kita simpulkan bahwa keadaan Indonesia kedepannya sangat dipengaruhi oleh pemuda masa kini. Ditangan kitalah akan kita bawa kemana indonesia ini. Sebagai pemuda, kita harus mempunyai karakter yang kuat untuk membangun bangsa dan negara. Sekian pidato dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan karena kesempurnaan hanyalah milih Allah dan kesalahan ada pada kita semua.