Pasangan Pintu Besi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

I. Bahan : 1. Daun pintu besi (plat baja tebal 1.5 mm dengan bibir pintu selebar 24 mm disekeliling daun pintu, ketebalan daun pintu 40 – 45 mm) 2. Kusen C dengan ukuran 150 x 70 mm dengan ketebalan plat 2 mm. 3. Engsel baja galvanis D knuckle 22 mm 4. Handle pintu besi dengan tiga fungsi ; normal function, single entry panic function, double entry panic function. 5. Rumah kunci mortise lock dengan tiga fungsi ; normal function, single entry panic function, double entry panic function. 6. Sealant 7. Epoxi II. Tenaga Kerja Syarat : 1. Tukang pintu besi terampil 2. Tukang mengerti urutan kerja pemasangan pintu besi. 3. Supervisor yang dapat membaca gambar shop drawing/for construction tentang pemasangan pintu besi dengan baik. III.Alat : 1. 2. 3. 4.



Travo las Waterpass / unting – unting Benang Sekrup Anchor



IV. Metode Pelaksanaan 4.1.



Pekerjaan Persiapan 1. Persiapkan Shop Drawing 2. Persiapkan lahan dan bersih dari gangguan pekerjaan lain. 3. Persiapkan bahan, tenaga, alat , dan air kerja



4.2.



Marking posisi yang akan dipasang pintu besi pada opening pintu besi yang telah disiapkan. 1. Pasang anchor besi Ǿ 10 mm pada bagian belakang kusen besi dengan cara dilas, ujung anchor lebih panjang / menonjol dari tebal kusen besi ± 20 mm, panjang anchor tebal kusen + 20 mm.



1



3/23/2017



2. Pasang anchor menggunakan besi ø 10 mm pada opening pintu besi dengan penempatan jarak yang sama dengan jarak anchor kusen besi. Anchor dipasang dengan menggunakan epoxi.



OPENING PINTU BESI 2



3/23/2017



3. Pasang kusen besi pada opening pintu yang telah dipasang anchor dengan celah 20 mm pada bagian kiri dan kanan opening pintu. 4. Cek vertikalitas kusen besi dengan menggunakan unting – unting dan elevasi horizontal, serta kesikuan posisi kusen. 5. Setelah posisi kusen besi tepat sesuai rencana, anchor yang menempel pada kusen yang ketemu dengan anchor yang menempel pada beton disambung dengan las. 6. Setelah proses pengelasan selesai, celah antara kusen dengan beton dipasang bekisting dengan menggunakan triplek 12 mm pada sisi luar dan sisi dalam kusen setinggi ½ x tinggi kusen. 7. Setelah beksiting terpasang lanjutkan dengan pekerjaan pengecoran menggunakan beton K 175. Setelah beton kering beksiting dibuka kemudian dilanjutkan dengan pengecoran ½ x tinggi berikutnya dan bagian atas kusen. 8. Setelah semua bekisting dibuka dan beton dirapikan, kemudian daun pintu besi digantung pada kusen dengan menggunakan engsel yang telah disediakan.



9. Sambungan antara kusen besi dengan beton dibikin tali air ± 5 mm kemudian ditutup dengan sealant. 10. Setelah pemasangan pintu besi selesai dilanjutkan dengan pekerjaan finishing pintu besi dan pemasangan accesoris pintu besi.



3



3/23/2017



V. Lingkungan Ketepatan pemasangan anchor perlu betul – betul diperhatikan untuk memudahkan pengecekan vertikalitas kusen besi dan memudahkan proses pengelasan anchor. VI. Standart Hasil Menghasilkan pasangan kusen besi dan pintu besi yang kuat dan posisi sesuai marking.



4



3/23/2017



5



3/23/2017



6



3/23/2017