17 0 453 KB
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 1 dari 7 Ditetapkan,
DIREKTUR RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Tanggal Terbit : 31 – 12 – 2015
dr.WIDODO JOKO MULYONO,M.KES,MMR
Pengertian
Pemakaian Sysmex XN 1000 adalah tata cara pemakaian alat Hematologi Automatik Sysmex XN1000 secara automatik dengan sistem flow citometri, Hydro Dinamic Focusing dan Impedance
Tujuan
Untuk melakukan pemeriksaan hematologi secara automatik kecuali LED
Kebijakan
1. UU no 36 tahun 2009 tentang Kesehatan 2. UU no 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit 3. Keputusan Menkes no 410 tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Laboratorium Patologi Klinik
Prosedur
START UP 1. Cek tempat pembuangan limbah dan buang limbah bila penuh. 2. Pastikan tombol on/off pada alat dalam posisi on. 3. Nyalakan IPU. 4. Log on IPU. Logon Name: lab Password: (dikosongkan saja) 5. Alat akan melakukan pengecekan secara otomatis selama 10 menit. Parameter yang dianalisis pada saat background check dan limitnya: Parameter
Limit
Keterangan
WBC-N
≤ 0.1 x 103/µL
WBC dihitung di channel WNR
WBC-D
≤ 0.1 x 103/µL
WBC dihitung di channel WDF
WBC-P
≤ 0.1 x 103/µL
WBC dihitung di channel WPC
RBC
≤ 0.02 x 106/µL
-
HGB
≤ 0.1 g/Dl
-
PLT-I
≤ 10 x 103/µL
PLT dihitung di PLT/RBC channel
PLT-O
≤ 10 x 103/µL
PLT dihitung di RET channel
PLT-F
≤ 3 x 103/µL
PLT dihitung di PLT-F channel
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Prosedur
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 2 dari 7
II. ANALISA QC Tipe QC: - XN CHECK Level 1 , 2, 3 - XN CHECK BF Level 1, 2
A. Registrasi Lot Baru QC Registrasi secara manual: 1. Masukkan CD yang berisi data QC. 2. Klik [QC File] pada layar menu. 3. Pilih tab dari alat yang akan disetting QC nya. (Bila instrumen lebih dari satu) 4. Pilih File yang kosong. 5. Klik [Regist.] pada toolbar 6. Pilih level QC yang akan disetting. 7. Read assay file dari CD. 8. Pilih no lot dan pastikan terdapat tanda centang pada kotak Target/ Limit. 9. Klik OK Registrasi secara otomatis: 1. Masukkan CD yang berisi data QC. 2. Lakukan analisa QC pada sampler 3. Setelah alat membaca barcode, data QC akan secara otomatis teregistrasi.
B. Menjalankan QC Analisa Menggunakan Sampler 1. Letakkan material QC pada rak. 2. Letakkan rak pada sampler loader. 3. Alat akan secara otomatis menjalankan QC. 4. Analisa hasil QC. Analisa Secara Manual 1. Tekan tombol untuk mengganti mode analisa.
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 3 dari 7
2. Klik Change Measurement Mode Button pada menu control. Pilih Whole Blood untuk analisa XN Check. Pilih Body Fluid untuk XN Check BF. 3. Klik OK. 4. Tekan Analyzer Button. 5. Klik QC Analysis. 6. Pilih QC Files, klik OK. 7. Letakkan material QC pada tube holder. 8. Tekan tombol start. 9. Analisa hasil QC, klik Accept.
III. ANALISA SAMPEL A. Analisis menggunakan sampler dengan mode Whole Blood 1. Cek status indicator LED pada alat dan sampler dalam kondisi READY. 2. Klik Sampler Analysis Button pada control menu. 3. Pilih discrete test. 4. Klik OK. 5. Letakkan rak pada sampler loader. B. Analisis secara manual dengan mode Whole Blood 1. Cek status indicator LED pada alat, pastikan dalam kondisi Ready. 2. Apabila tube holder masih berada di dalam, tekan Change Mode button. 3. Tekan Change Measurement Mode button pada control menu, pilih Whole Blood.
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 4 dari 7
4. Klik OK. 5. Klik Manual Analysis Button pada control menu
6. Masukkan No Sampel dan ID Pasien, Pilih Discrete, Klik OK. 7. Homogenkan sampel, letakkan pada Tube Holder
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 5 dari 7
Note: Apabila menggunakan microtube, pastikan bahwa tutupnya sudah dibuka. 8. Tekan tombol start. C. Analisis Secara Manual pada Pre-Dilution Mode 1. Cek status indicator LED pada alat, pastikan dalam keadaan Ready. 2. Apabila tube holder masih berada di dalam, tekan Change Mode button. 3. Tekan Change Measurement Mode button pada control menu, pilih Pre-Dilution. 4. Siapkan sampel yang telah diencerkan dengan perbandingan 1:7 (20 µl darah + 120 µl Cellpack DCL) 5. Tekan Manual Analysis Button pada Kontrol menu.
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 6 dari 7
6. Masukkan Nomor sample dan ID Pasien, Pilih discrete test. 7. Klik OK. 8. Homogenkan sampel. 9. Letakkan tube sampel dan jangan lupa untuk buka tutupnya. 10. Tekan tombol start. D. Body Fluid Analysis: 1. Cek status indicator LED pada alat, pastikan dalam keadaan Ready. 2. Apabila tube holder masih berada di dalam, tekan Change Mode button. 3. Klik Change Measurement Mode Button pada control menu, pilih Body Fluid. 4. Klik OK. 5. Secara otomatis alat akan melakukan background check. Limit dari background check: No.
Parameter
Limit
1.
WBC-BF
≤ 0.001 X 103 µl
2.
RBC-BF
≤ 0.003 X 106 µl
6. Klik Manual Analysis Button pada control menu
PENGENDALIAN PEMAKAIAN SYSMEX XN 1000
RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL
Nomor Dokumen : SPO/090/LAB/2015
No. Revisi : 00
Halaman : 7 dari 7
7. Masukkan nomor sampel dan ID Pasien. 8. Klik OK. 9. Homogenkan sampel. 10. Letakkan tube sampel dan jangan lupa untuk buka tutupnya. 11. Tekan tombol start.
6
Analisis HPC 1. Cek status indicator LED pada alat, pastikan dalam keadaan Ready. 2. Apabila tube holder masih berada di dalam, tekan Change Mode button. 3. Klik Change Measurement Mode Button pada control menu, pilih Body Fluid. 4. Klik OK. 5. Klik Manual Analysis Button pada control menu
6. Masukkan nomor sampel dan ID Pasien. 7. Klik OK 8. Homogenkan sampel. 9. Letakkan tube sampel dan jangan lupa untuk buka tutupnya. 10. Tekan tombol start. Unit Terkait
Instalasi Laboratorium Klinik