Perhitungan Tangga Lengkap PDF [PDF]

  • Author / Uploaded
  • broo
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



-->



SITUS TEKNIK SIPIL



HOME



STRUKTUR



Search and enter



PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN



PEMELIHARAAN BANGUNAN



SITEMAPS



Home  ›  GEDUNG  ›  PERENCANAAN  ›  STRUKTUR



Perhitungan Tangga Lengkap  seputar teknik sipil



MANAJEMEN KONSTRUKSI



 September 26, 2017



Struktur bangunan terdiri dari komponen struktur



RANDOM POST Pemeliharaan Kebersihan Lobi, Lift Dan Tangga Kebakaran Cara Pemeliharaan Macam Jenis Struktur Pondasi



atas dan bawah, struktur bawah yaitu pondasi, struktur atas adalah sloof sampai atap, kemudian jika sebuah bangunan memiliki jumlah lantai lebih dari satu ada yang disebut komponen pendukung, yaitu tangga, excalator dan lift. Pada sebuah perencanaan struktur bangunan tentu kita harus mengetahui direncanakan,



dan



memahami



seperti



pada



apa tulisan



yang



akan



ini



saya



memaparkan pemahaman perencanaan tangga dari



RECENT POSTS Perbandingan Penggunaan Balok Tidur Dan Balok Berdiri Pengukuran Diameter Baja Tulangan Sirip/Ulir



mulai istilah-istalah komponen bangunan tangga



Titik Tarik Dan Kuat Lekat BjTP & BjTS



sampai dengan perhitungan.



Titik Luluh BjTP dan BJTS Perbedanan BjTP Dan BjTS



Sebagai sarana vertikal antar lantai, tangga harus memberikan



rasa



aman



dan



nyaman



bagi



pemakainya. Dalam merencanakan tangga harus memenuhi persyaratan:



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



Perawatan Beton (Curing), Kenapa Beton Mencapai Kekuatan Setelah 28 Hari Klasi kasi/Sub Klasi kasi Pekerjaan Usaha Jasa



1/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Anak Tangga Istilah yang bisa dipakai dalam membuat tangga



Perencana dan Pengawas Konstruksi



adalah ukuran “tinggi” dan “lebar” anak tangga. Yang dimaksud dengan lebar anak tangga (Antrede) adalah ukuran area pada anak tangga dimana kaki menjejak di atasnya. Sedangkan tinggi anak tangga (Optride) adalah perbedaan tinggi antara satu anak tangga dengan anak tangga lainnya. Untuk mencapai tingkat kenyamanan yang ideal, ukuran lebar anak tangga(Antrede) antara 20 – 33 cm, sementara tinggi anak tangga (Optride) antara 15 – 18 cm.



POPULAR POSTS Rumus Dan Cara Menghitung Volume Pekerjaan (RAB) Perhitungan Tangga Lengkap Cara Menentukan Jumlah Anak Tangga Dan Kemiringan Cara Membaca Gambar Kerja Pembesian Beton Metode Pelaksanaan Konstruksi



Replay



Agar tidak mengganggu kenyamanan, ada sebuah rumus



yang



bisa



menjadi



patokan



dalam



menentukan tinggi (Optride) dan lebar anak tangga (Antrede).



Tinggi



anak



tangga



(Optride)



dilambangkan dengan (a) dan lebar anak tangga (Antrede) dilambangkan dengan (b). Idealnya adalah 2a + b = 60 s/d 65 cm Jika 2a + b > 65 cm, maka tangga tersebut akan sangat https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



2/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



curam. Sementara itu, jika 2a + b < 60, maka tangga akan sangat landai. Memiliki tangga curam memang



menghemat



tempat,



karena



anak



tangganya tidak lebar. Tetapi tangga seperti ini tidak nyaman dan lebih berbahaya buat anak kecil atau orang lanjut usia.



Replay



Ukuran tinggi (Optride) dan lebar (Antrede) anak tangga mempengaruhi kecuraman sebuah tangga. Semakin besar tinggi (Optride) anak tangga, akan semakin curam tangga tersebut. Sedangkan jika Anda



ingin



tangga



yang



landai,



maka



lebar



(Antrede) tangga harus besar.



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



3/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Denah Tangga



Replay



Ketinggian setiap anak tangga (Optride) juga harus tepat sama dari yang paling bawah sampai yang paling atas. Jika satu anak tangga saja berbeda ukurannya, melewatinya



akan



terasa



karena



canggung



seseorang



bagi



biasanya



yang selalu



melangkah dengan irama yang sama.



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



4/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Kemiringan Tangga Ukuran kemiringan tangga (dalam derajat) adalah perbandingan tinggi tangga (lantai bawah dengan lantai atas) dengan panjang tangga (ruang yang dibutuhkan untuk tangga). Koefisien kemiringan tangga dapat dihitung dengan rumus: z=y/x z = koefisien kemiringan tangga y = tinggi tangga (cm) x = panjang tangga (cm) Koefisien kemiringan (z) = 1 berarti y = x dan membentuk kemiringan 450 Berdasarkan



kemiringannya,



tangga



dibedakan



atas: Lantai miring, 6o – 20o Koefisien kemiringan 0,1 – 0,36 Tangga landai, 20o – 24o Koefisien kemiringan 0,36 – 0,44 Tangga biasa, 24o – 45o Koefisien kemiringan 0,44 – 1,0 Tangga curam, tangga hemat, 45o – 75o Koefisien kemiringan 1,0 – 3,7 Tangga naik, tangga tingkat, 75o – 90o Koefisien kemiringan > 3,7 Untuk mendapatkan tangga yang ideal dengan kemiringan 24o – 45o, tinggi tangga (y) tidak boleh lebih besar dari panjang tangga (x), maksimal y = x. tangga yang terlalu landai (y jauh lebih kecil dari https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



5/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



x) juga tidak nyaman, karena kaki terpaksa menaiki anak



tangga



lebih



banyak



dengan



ketinggian



tertentu.



Baca: Cara Menentukan Jumlah Anak Tangga Dan Kemiringan Pagar Dan Pegangan Tangga Ada yang mengatakan pagar dan pegangan tangga (railing) tidak diperlukan, asal tingkat kenyamanan dan



keamanan



kenyamanan



cukup



tinggi.



dititikberatkan



Artinya,



pada



aspek



pengaturan



ukuran lebar dan tinggi anak tangga. Namun, demi keamanan, terutama jika memiliki anggota keluarga yang masih kecil, (railing) tetap dipergunakan. Sedangkan tiang pada pagar tangga (baluster) berfungsi



sebagai



pengaman.



Dengan



adanya



(baluster), orang akan terhindar dari resiko terjatuh saat



menaiki



atau



menuruni



tangga.



Oleh



karenanya (baluster) harus dibuat cukup rapat, tinggi 90 – 100 cm, dan tidak menghasilkan bagian yang tajam, agar anak -anak tidak terluka bila harus berpengaruh pada (bluster). Bordes Untuk memberikan kenyamanan, ada pula aturan baku bagi pembuatan tangga. Setiap ketinggian maksimum 12 anak tangga (setinggi 1,5 – 2m) harus dibuat bordes (landing), yaitu suatu platform datar yang cukup luas untuk melangkah secara https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



6/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



horizontal sebanyak kurang lebih tiga atau empat langkah



sebelum



mendaki



ke



anak



tangga



berikutnya. Anti Slip Bahaya



yang



menggunakan



sering tangga



mengintai adalah



saat



orang



tergelincir



(slip),



biasanya terjadi pada ujung siku anak tangga.Untuk mencegah hal ini, dikenal produk (nosing) kadang disebut (step nosing) yang fungsinya membuat ujung siku anak tangga lebih kasar. (Step



nosing)



ada



yang



terbuat



dari



karet,



aluminium, atau keramik. Permukaannya bergerigi agar langkah pemakai terhenti pada ujung tangga dan tidak terpeleset. (Step nosing) dari bahan keramik dipasang saat memasang ubin keramik di anak tangga beton. Caranya, pada bagian ujung siku



disisakan



celah



yang



belum



tertutup



keramik.Pada bagian tepi inilah dipasang (nosing) dari keramik.



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



7/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Pemasangan (nosing) berbahan lain, seperti karet atau aluminium, dilakukan setelah anak tangga jadi. Caranya, (nosing) disekrupkan pada anak tangga.



Beberapa



ruangannya



gelap,



gedung seperti



pertunjukan bioskop



dan



yang teater,



bahkan memanfaatkan (nosing)sebagai pemandu langkah saat orang menaiki tangga. (Nosing) ini menggunakan bahan (fluorescent) yang mampu menyala dalam gelap. Pencahayaan Pencahayaan termasuk faktor penting yang patut dicermati saat merancang tangga. Pencahayaan pada



area



tangga,



selain



akan



membuat



penampilan tangga lebih terlihat, juga membantu para pengguna lebih merasa aman dan nyaman terutama pada malam hari. Pencahayaan pada siang hari sebaiknya memanfaatkan cahaya alami. Oleh karena itu area tangga harus diberi bukaan yang



cukup



sehingga



memungkinkan



cahaya



matahari masuk dan menerangi area ini. Pada



malam



hari,



pencahayaan



sepenuhnya



bersumber pada lampu. Pemasangan lampu pada area



tangga,



selain



mempertimbangkan



aspek



keamanan dan kenyamanan, perlu diperhatikan aspek estetika. Sehingga tampilan tangga menjadi lebih bagus.



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



8/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Spreads too wide? City Index Plus500 IG CMC FXCM



70 45 38 37 30



PAY LOWER BITCOIN SPREADS Spreads as of May 27, 2019 Losses can exceed your deposited funds.



Lampu untuk menerangi area tangga bisa dipasang di plafon, di atas tangga atau dibawah tangga. Sekitar lampu (tombol on/off) sebaiknya dipasang pada dinding lantai bawah dan lantai di atas dan dihubungkan



secara



paralel.



Cara



ini



untuk



memudahkan pemakai tangga untuk mematikan dan menyalakan lampu saat akan naik maupun turun dari tangga. Jenis lampu pada area tangga sebaiknya dipilih lampu yang memancarkan cahaya berwarna hangat agar atmosfer di dalam rumah benar-benar terasa akrab dan ramah. Lampu-lampu yang memberikan cahaya berwarna hangat adalah kuning atau jingga atau yang mendekati warna cahaya alami. Analisis Tangga Analisis



tangga



adalah



upaya



teknis



untuk



mendapatkan alternatif dimensi elemen tangga dengan



cara



membandingkan



antara



dimensi



dilapangan dengan parameter perencanaan yang berlaku. https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



9/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Ruangan Yang Dipakai Panjang



: 500 cm



Lebar



: 160 cm



Tinggi lantai Split 1 B – Mezzanine : 420cm Tinggi bordes



: 220 cm



Perhitungan Dimensi Tangga Tinggi (Optride) (a)



: 170 mm



Jumlah (Optride)



: 11 buah



Lebar (Antrede)(b)



: 300 mm



Syarat ideal 2a + b



= 600 s/d 650mm



(2. 170) + 300 Dari



= 640 mm. ok!



perhitungan



diatas



tangga



dikategorikan



memenuhu syarat. Dalam analisis dipakai dimensi: Tinggi (Optride) (a)



: 170 mm (asumsi)



Jumlah (Optride)



: 11 buah



Lebar (Antrede) (b)



: 300



Perhitungan Tangga dan Bordes Jumlah (Antrede) : (n – 1): 11 – 1 = 10 buah Lebar bordes



: 200 mm



Panjang tangga



: 10 x 300 = 3000 mm



Sudut kemiringan tangga a =  ArcTan x LebarAntride/TinggiOptride a =  ArcTan 0,567 a =  29,55 a =  30 Berdasarkan kemiringan nya, tangga ini termasuk kedalam tangga biasa. (Tangga biasa, 240 - 450, https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



10/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



koefisien kemiringan 0,44 - 1,0) Perhitungan Equivalent Pelat Tangga BD/AB = BC/AB BD = AB x BC / AC = 170 x 300/ √(170)²+(300)² = 147,903 mm t eq



= 2/3 x BD = 2/3 x 147,903 = 98,602 mm



Jadi total equivalent pelat tangga: Y = t eq + ht = 98,602+ 150 mm = 248,602 mm Analisa Pembebanan Tangga Dan Bordes Pembebanan pelat anak tangga (tabel 2. PPIUG – 1983) Beban mati (qD) Berat ubin (tebal 1 cm) : 0,01 x 2 x 24



=



0,48 kg/m Berat spesi (tebal 2 cm): 0,02 x 2 x 21



=



0,84kg/m



Berat sendiri pelat : 0,17 x 2x 2400 x 1/cos α



=



1154 kg/m Berat sandaran = 100,000kg/m + = 1255,32kg/m https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



11/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Beban hidup (qL) : 2 x 300



= 600 kg/m



Beban berfaktor (qU) qU



= 1,2 . qD + 1,6 . qL = 1,2 . 1255,32+ 1,6 . 600 = 2466,384 kg/m



Pembebanan pelat bordes (tabel 2. PPIUG – 1983) Beban mati (qD) Berat ubin (tebal 1 cm) : 0,01 x 2x 24



=



0,48kg/m Berat spesi (tebal 2 cm): 0,02 x 2x 21



=



0,84kg/m Berat sendiri pelat bordes: 0,17 x 2x 2400= 816kg/m Berat sandaran tangga : = 100,000 kg/m + = 917,32kg/m Beban hidup (qL) : 2 x 300



= 600 kg/m



Beban berfaktor (qU) qU



= 1,2 . qD + 1,6 . qL = 1,2 .917,32 + 1,6 . 600 = 2060,784 kg/m



Analisa Penulangan Tangga dan Bordes Metode Distribusi Momen Perhitungan analisa struktur tangga menggunakan metode Distribusi Momen. Tumpuan diasumsikan jepit, jepit seperti pada gambar berikut:



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



12/17



11/16/2020



Panjang batang AB



Perhitungan Tangga Lengkap



= √(3,00)² + (2,00)² = 3,7



m qx1 = q . cos α = 2466,384 . cos 30° = 2135,95 kg/m qy1 = q . sin α = 2466,384 . sin 30° = 1233,19 kg/m Menghitung kekakuan relatife Batang AB 4EI/L kekakuan 4 Batang BC 4EI/2 kekakuan 7,4 Menghitung faktor distribusi DBA = 4/11,4 = 0,3 DAB = 7,4/11,4 = 0,6 Menghitung Momen Primer MFAB = 1/12 x q x l²



= 1/12x 2135,95 x 3,7² =



2436,76 kgm MFBA = -1/12 x q x l² = - 1/12x 2135,95 x 3,7² = -2436,76 kgm



MFBC = 1/12 x q x l²



= 1/12x 2060,784 x 2² =



686,93 kgm



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



13/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



MFBA =-1/12 x q x l²



= -1/12x 2060,784 x 2² =



-686,93 kgm



Joint Batan



A



B



C



AB



BA



BC



CB



4



4



7,4



7,4



0



0,35



0,65



0



2436,76



-2436,76



686,93



-686,9



g Kekak uan relatif Faktor distrib usi FEM



3 MD



0



612,44



1137,39



0



MP



306,22



0



0



568,69



MD



0



0



0



0



306,22



-1819,97



1832,37



-110,8



Jumla h



4



Mome n



Keterangan: https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



14/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



FEM



= Momen primer



MD



= Momen distribusi



MP



= Momen pindahan



Reaksi pada bentang A – B – C Menghitung Reaksi Perletakan Reaksi akibat beban VA = ½ x q x l = ½ x 2135,95 x 3,7 = 3951,51 kg () VB = ½ x q x l = ½ x 2135,95 x 3,7 = 3951,51 kg () VB = ½ x q x l = ½ x 1233,19 x 2 = 1233,19 kg () VC = ½ x q x l = ½ x 1233,19 x 2 = 1233,19 kg () Reaksi akibat momen ujung VA = - MAB+MBA/L = -2436,76+(-2436,76)/3,7 = - 1317,17 kg (¯) VA = - MBC+MBC/L = -686,93+(-686,93)/2 = 686,93 kg (¯) HA = q . cos α = 2466,384. cos 30° = 2135,95 kg (® )



Joint



A



B



C



Reaksi



3951,51



3951,51



1233,19



1233,19



-1317,17



1317,17



686,93



-686,93



2634,34



5286,68



1920,12



546,26



akibat beban Reaksi akibat momen ujung Reaksi total https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



15/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Penulangan tangga dan bordes Direncankan memakai tulangan D 13mm f’c



= 20,75 MPa



fy



= 240 MPa



b



= 1000 mm



d



= h + t eq – 35 – (1/2 x 12)



= 150 + 98,602 – 35 – (1/2x12) = 207,602 mm Tulisan



tersebut



bertujuan



untuk



membantu



pembaca supaya dapat menerapkan semua teori dan praktek yang didapat selama masa pendidikan agar dapat merencanakan suatu proyek bukan hanya bangunan tangga tetapi mulai dari awal sampai



akhir



yaitu



mulai



dari



perhitungan



konstruksi bangunan hingga pengelolaan proyek, demikian semoga membantu. 



GEDUNG



PERENCANAAN



STRUKTUR



Share this Article  Facebook



 Twitter







 Newer Post







 Older Post 



Related Post



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



16/17



11/16/2020



Perhitungan Tangga Lengkap



Tahapan Pemasangan Bekisting Balok Dan Pelat Bekisting atau cetakan untuk pekerjaan balok dan pelat merupakan salah s ...



Pemeliharaan Dan Perbaikan Lift



Jenis Air Conditioner Dan Prinsip Kerjanya



Pemeliharaan alat transportasi bangunan, khususnya bangunan gedung terd ...



Jenis-jenis air conditioner (AC) dibahas di postingan ini sebagai bahan ...



Click To Add Comments



KATEGORI 1



KATEGORI 2



KATEGORI 3



ARSITEKTUR



PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN



ALAT ALAT BERAT DAN PEMINDAHAN TANAH



BETON



PROYEK



GEDUNG



RUMAH



PDTI/PDTT PERENCANAAN



MEKANIS INFORMASI & BERITA TEKNIK SIPIL



STRUKTUR



JEMBATAN



TEKNOLOGI BAHAN



Manajemen Konstruksi



KONSTRUKSI



PEMELIHARAAN BANGUNAN



COPYRIGHT 2020 © SITUS TEKNIK SIPIL PRIVACY POLICY | DISCLAIMER | TERM OF SERVICE | ABOUT | CONTACT | BACK TO THE TOP



https://www.situstekniksipil.com/2017/09/analisis-tangga.html



17/17